• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan Konsep Sakinah Pada Keluarga Polisi Muslim ( Studi Kasus Asrama Polisi Resort Klungkung)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penerapan Konsep Sakinah Pada Keluarga Polisi Muslim ( Studi Kasus Asrama Polisi Resort Klungkung)"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN KONSEP SAKINAH PADA KELUARGA POLISI

MUSLIM

( Studi Kasus Asrama Polisi Resort Klungkung )

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Agama Islam

Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)

Oleh:

NOFIA ARDIYANTI KUSUMA 201110020311021

JURUSAN SYARIAH FAKULTAS AGAMA ISLAM

(2)
(3)
(4)

Kata Pengantar

Puji syukur peniliti ucapakan ke hadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan

ridho-Nyalah, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa

banyak sekali kekurangan dalam dalam menyusun skripsi ini, hal ini dikarenakan

keterbatasan kemampuan penulis.

Terima kasih untuk semua keluarga yang telah mendukung terciptanya skripsi

ini. Skripsi ini kupersembahkan untuk orang-orang yang kucintai dan mencintaiku

sepenuhnya :

1. Kepada Ibundaku, Ibunda Badariyah dan Ayahanda Mardihono yang selalu

mendo’akan ku sepanjang waktu, mendukung ku baik secara moril dan materiil, serta selalu memberikan kasih sayangnya tanpa pamrih sehingga

aku bisa merasakan kasih sayang yang begitu besar. Aku selalu mencintai

kalian.

2. Kepada saudaraku satu-satunya , Ida Kusumawati yang selalu mendukung

dan memberikan semangat kepadaku.

3. Kepada Ibu Idaul Hasanah, M.Hi selaku kepala Jurusan Syari’ah dan Pembimbing I serta Bapak Ahda Afiato, Lc.,M.Hi pembimbing II sekaligus

Kepala Laboratorium Syari’ah.

4. Bapak dan Ibu dosen yang telah memberikan ilmunya kepada saya dan

telah memberikan banyak manfaat untuk masa depan saya kelak.

5. Kepada teman-temanku, Niken dan Nina yang telah menjadi pelopor sukses

warna hidupku. Berkat kalian, aku bisa merasai warna-warni remaja hingga

(5)

6. Kepada teman-temanku “Koenang-Koenang” yang tidak bisa kusebutkan satu persatu namanya, yang telah mengisi hari-hariku dengan canda tawa

selama 4 tahun ini. Kalian teman yang takkan kulupakan.

Malang, 16 Januari 2016

Penyusun,

(6)
(7)

2. Pendekatan Penelitian ... 7

3. Tujuan Manusia Berkeluarga ... 14

4. Fungsi Keluarga ... 16

f. Fungsi Sosialisi dan pendidikan ... 20

g. Fungsi Ekonomi ... 22

h. Fungsi Pembinaan Lingkungan ... 22

5. Pengertian Keluarga Sakinah ... 23

B. Asas Keluarga Sakinah ... 24

1. Asas Karamah Insaniyah ... 24

2. Asas Hubungan Kesetaraan ... 25

3. Asas Keadilan ... 26

(8)

5. Asas Pemenuhan Hidup Sejahtera Dunia Akhirat ... 28

C. Ciri-Ciri Keluarga Sakinah ... 31

1. Berdiri Di Atas Pondasi Keimanan Yang Kokoh ... 32

2. Mentaati Ajaran Agama ... 33

3. Saling Mencintai Dan Menyayangi ... 34

4. Saling Memberikan Yang Terbaik Untuk Pasangan ... 35

5. Biasakan Memberi Bukan Meminta ... 35

6. Menjadi Pendengar Yang Baik ... 36

D. Langkah-Langkah Menuju Keluarga Sakinah ... 38

1. Kesetaraan ... 38

2. Musyawarah ... 40

3. Kesadaran Akan Kebutuhan Pasangan ... 42

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 44

A. Gambaran Lokasi Penelitian ... 44

B. Profil Data Informan ... 44

C. Penerapan Konsep Sakinah ... 47

1. Asas Karamah Insaniyah ... 47

2. Asas Hubungan Kesetaraan ... 51

3. Asas Keadilan ... 54

4. Asas Mawaddah Wa Rahmah ... 59

5. Asas Kebutuhan Hidup Sejahtera Dunia Akhirat ... 64

D. Pembahasan ... 70

E. Perbedaan Pernikahan Antara Masyarakan Umum Dan AnggotaPOLRI ..85

(9)

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 90

A. Kesimpulan ... 90

B. Saran ... 90

DAFTAR PUSTAKA ... 92

(10)

DAFTAR TABEL

(11)

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Dudung. (1998). Pengantar Metode Penelitian dan Penulisan Karya Ilmiah.

Yogyakarta: IKFA Press.

Akademi Kepolisian.

http://www.situspolisi.com/2015/02/sidang-pra-nikah-personel-polri.html diakses pada 27 April 2016.

Azzam , Abdul Aziz Muhammad. Dan Abdul Wahhab Sayyed Hawwas. (2009). Fiqh

Munakahat. Jakarta : Amzah.

Basri, Hasan.(1995). Keluarga Sakinah. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Bukhari, Imam. Kitab Shahih Buhari, Bab al-jana’iz, juz.5. hlm. 182, No. 1296

Huda, Nur Cholis. (2008). Mesra Sampai Akhir Hayat. Malang:UMM Press.

Husain , Abdul Rahman. (2009). Kado Terindah Untuk Istriku Tercinta. Jakarta: PT. Elox

Media Komputindo.

IKAPI, Anggota. (Ikatan Penerbit Indonesia) Jawa Barat, Al-Aliyy Al-Quran dan

Terjemahnya, QS. Ar-Rum [30]: 21, Bandung : CV Penerbit Dipenogoro.

Kisyik, Abdul Hamid. (1996). Bimbingan Islam Untuk Mencapai Keluarga Sakinah.

Bandung: Al-Bayan.

Mardjoned, H. Ramlan. (1999). Keluarga Sakinah: Rumahku Surgaku. Jakarta.

Mathlub, Abdul Majid Mahmud. (2009). Panduan Hukum Keluarga Sakinah. Solo:Era

Intermedia.

Nazir, Muhammad. (1986). Metode Penelitian. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah. (2007). Tuntunan Menuju Keluarga Sakinah. Yogyakarta.

Shihab, M. Quraish. (2005). Perempuan: Dari Cinta Sampai Seks, Dari Nikah Mut’ah

(12)
(13)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkawinan adalah percampuran, penyelarasan, atau ikatan. Jika dikatakan,

bahwa sesuatu dinikahkan dengan sesuatu yang lain maka berarti keduanya saling

diikatkan.1 Ketika akad perkawinan sempurna dengan segala rukun dan syaratnya

maka kedua mempelai diperbolehkan saling melakukan kewajiban sebagai suami istri

satu sama lain, setelah sebelumnya diharamkan.

Pernikahan merupakan sunnatullah yang umum dan berlaku pada semua

makhluk-Nya, baik pada manusia, hewan, maupun tumbuh-tumbuhan. Hal ini

merupakan suatu cara yang dipilih oleh Allah SWT., sebagai jalan untuk berkembang

biak dan melestarikah hidupnya. Pernikahan dalam Islam bukan sekedar media untuk

pemenuhan kebutuhan biologis, akan tetapi pernikahan juga merupakan sebuah

kehormatan dalam beragama. Tujuan utama dari pernikahan adalah untuk

mewujudkan rumah tangga yang bahagia, tentram, damai dan kekal sehingga ia akan

merasakan kebahagiaan yang tiada tara. Allah SWT. berfirman dalam al-Qur’an :

ةّدَ دم ْمكدنْيدب دلدعدجد اد ْيدلإ اَنكْسدتل ا جاد ْ دأ ْمكسفْندأ ْنم ْمكدل دقد دخ ْ دأ هتاديآ ْنمد

د ةكدفدتدي ٍ َْدقل ٍ ادي دَ دكلدذ يف ة إ د ْحدرد

(14)

2

Artinya :“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah dia menciptakan

untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa

tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang.

Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum

yang berfikir.”2

Ayat tersebut menjelaskan bahwa dalam kehidupan pernikahan terdapat

kehidupan yang tentram bagi seorang lelaki yang telah beristri. Dalam islam kepala

keluarga atau suami berperan penting untuk memimpin, bertanggung jawab atas istri

dan anak-anaknya, serta mencari nafkah untuk keluarganya. Sedangkan seorang istri

memiliki kewajiban merawat dan mendidikan anak-anaknya serta mendampingi

kehidupan rumah tangganya.

Allah mensyaratkan pernikahan dan dijadikan dasar yang kuat bagi kehidupan

manusia karena adanya beberapa nilai yang tinggi dan beberapa tujuan utama yang

baik bagi kehidupan manusia, makhluk yang dimuliakan Allah. Tujuan pernikahan

dalam islam tidak hanya sekedar pada batas pemenuhan nafsu biologis atau

pelampiasan nafsu seksual, tetapi memiliki tujuan-tujuan penting yang berkaitan

dengan sosial, psikologi dan agama.3

Dalam kehidupan rumah tangga antara suami dan istri harus saling

memberikan rasa kasih sayang, saling memahami antara satu dengan yang lainya

2 Anggota IKAPI (ikatan Penerbit Indonesia) Jawa Barat, Al-Aliyy Al-Quran dan Terjemahnya, QS. Ar-Rum [30]: 21, Bandung : CV Penerbit Dipenogoro.

(15)

3

sesuai dengan kedudukannya masing-masing demi tercapainya keluarga yang

sakinah, mawaddah, wa rahmah. Sakinah adalah tenang atau tentram. Keluarga

sakinah adalah keluarga yang penuh dengan kebahagiaan karena dapat

mententramkan jiwa.4 Tercapainya keluarga yang sakinah merupakan dambaan bagi

setiap orang yang membangun mahligai rumah tangga. Keinginan yang mulia ini

dikatakan atau tidak, jauh jauh sudah terpancang sebelum dua insan yang berlainan

jenis berikrar dalam sebuah pernikahan. Maka, segenap daya dan upaya dilakukan

untuk mencapai kebahagiaan tersebut.

Sebagai seorang muslim yang telah berkeluarga menginginkan kebahagiaan

baik dunia maupun di akhirat. Harta memang bisa membuat keluarga menjadi tentram

(sakinah), tetapi harta bukanlah segala-galanya. Tidak sedikit contoh bahwa justru

dengan harta yang berlimpah, suatu keluarga malah bisa menjadi hancur berantakan.

Hubungan suami dan istri menjadi tidak harmonis atau bahkan bisa menuju

perceraian.

Melihat dari pelaku perkawinan berasal dari latar belakang yang berbeda,

maka pemahaman terhadap makna dan esensi perkawinan pun berbeda. Misalnya di

dalam keluarga Polisi, dimana untuk menjadi istri Polisi dibutuhkan banyak syarat

pernikahan.

Ada perbedaan antara pernikahan masyarakat sipil dan pernikahan anggota

Polisi. Jika masyarakat sipil pada umunya cukup mengajukan pernikahan di KUA,

(16)

4

namun kalau anggota Polisi ada prosedur tertulis seperti misalnya surat ijin dari

kesatuan, calon pasangan minimal harus berpendidikan SLTA. Selain itu kebiasaan

keluaraga Polisi yang berada di asrama berbeda yang tentu berpengaruh pada

kehidupan keluarga Polisi dan kadang istri harus ditinggal bertugas jauh oleh

suaminya yang menjadikan intensitas pertemuannya terbatas.

Dalam hal ada masalah di keluarga pasangan Polisi prosesnya sangatlah rumit

dan harus ada persetujuan dari persatuan tidak secara mandiri bisa mengajukan

gugatan perceraian ke Pengadilan Agama.

Kekhususan itulah yang menjadi kelebihan di keluarga Polisi dalam upaya

membentuk keluarga sakinah, serta keluarga yang baik dalam Islam. Dari fenomena

tersebut muncul pertanyaan bagaimana pemahaman keluarga Polisi tentang keluarga

sakinah serta bagaimana upaya yang mereka lakukan untuk menciptakan keluarga

sakinah dalam keluarga Polisi.

Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis tertarik mengadakan penelitian

skripsi yang berjudul “PENERAPAN KONSEP SAKINAH PADA

KELUARGA POLISI MUSLIM ( Studi Kasus Asrama Polisi Resort

(17)

5 B. Rumusan Masalah

Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan skripsi ini adalah

sebagai berikut :

1. Bagaimana implementasi keluarga sakinah dalam kehidupan keluarga Polisi

muslim di Asrama Polres Klungkung?

2. Apa faktor pendukung dan penghambat yang dialami oleh keluarga Polisi

muslim dalam membentuk keluarga sakinah di atas ?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui penerapan kehidupan rumah tangga keluarga Polisi muslim

terhadap hak dan kewajiban sebagai suami dsn istri dalam rumah tangga.

2. Untuk menjelaskan bagaimana upaya keluarga Polisi muslim dalam

mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah, wa rahmah.

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian yang diharapkan oleh penulis dalam

penelitian ini adalah :

1. Manfaat Teoritis

Dengan adanya penelitian ini, penulis mengharapkan agar skripsi ini

(18)

6 Syakhsiyyah khususnya di pernikahan keluarga Polisi muslim dalam

mewujudkan keluarga sakinah.

2. Manfaat Praktis

a. Dapat digunakan sebagai acuan dasar serta masukan atau tambahan

pengetahuan bagi para pihak terutama pada pengkaji ilmu, masyarakat,

praktisi, serta lembaga-lembaga yang terkait.

b. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat meningkatkan

kemampuan untuk mengkaji pola pikir ilmiah atas ilmu yang diperoleh

oleh penulis selama berproses diperkuliahan.

3. Manfaat Akademis

Penelitian ini digunakan untuk memenuhi persyaratan dalam

memperoleh gelar sarjana pada program studi Al Ahwal Syakhsiyyah

Universitas Muhammadiyah Malang. Hasil penelitian ini diharapkan juga

mampu sebagai referensi bagi para pihak yang membutuhkan serta berminat

untuk mengembangkannya dalam tahap yang lebih lanjut.

E. Metode Penelitian 1. Jenis Penelitian

Penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah jenis penelitian

lapangan field research, yaitu suatu penelitian yang meneliti di lapangan

untuk mendapatkan data dan gambaran jelas tentang hal-hal yang

(19)

7 2. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yakni

sebuah metode penelitian yang dapat diartikan sebagai metode penelitian

naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi alamiah (natural

setting), artinya karena sifatnya naturalistik dan mendasar atau bersifat

kealamiahan serta tidak dapat dilakukan di laboratorium melainkan harus

terjun langsung kelapangan.5

Dalam penelitian kualitatif, peneliti adalah instrumen kunci. Oleh

karena itu, peneliti harus memiliki bekal teori dan wawasan yang luas jadi

bisa bertanya, menganalisa dan mengkonstruksi obyek yang diteliti menjadi

lebih jelas. Metode ini juga disebut sebagai metode artistik, karena proses

penelitian lebih bersifat seni (kurang terpola) dan disebut sebagai metode

interpretive karena data hasil penelitian lebih berkenaan dengan interprestasi

terhadap data yang ditemukan di lapangan.6

3. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Asrama Polisi Resort Klungkung Bali.

Penulis memilih lokasi ini karena lokasi tersebut terdapat komplek Polisi

muslim yang akan dijadikan informan untuk penelitian ini.

(20)

8 4. Teknik Pengumpulan Data

Untuk menunjang penulisan dalam penelitian ini, maka penulis akan

menggunakan teknik sebagai berikut :

a. Observasi

Sutrisno Hadi (1986) mengemukakan, “observasi merupakan suatu

proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses

biologis dan psikologis”. Dua diantara yang terpenting adalah proses

pengamatan dan ingatan.7 Melakukan pengamatan langsung dan

pencatatan secara sistematis terhadap gejala atau fenomena yang diselidiki

di Asrama Polisi Polres Klungkung.

b. Wawancara

Wawancara (interview) dapat dilakukan secara terstruktur maupun

tidak terstruktur dan dapat dilakukan melalui tatap muka face to face

maupun menggunakan telepon.8 Yakni proses pengumpulan data dengan

jalan mengadakan dialog atau tanya jawab secara langsung dengan ibu

bayangkari maupun bapak polisi muslim sebagai informan yang diteliti

untuk mendapatkan informasi yang berhubungan dengan peran

masing-masing untuk mewujudkan keluarga sakinah serta pemenuhan hak dan

kewajiban sebagai suami atau istri.

7 Ibid. Hlm 145

(21)

9

c. Dokumentasi

Dokumentasi yaitu memperoleh data dengan cara menganalisa

terhadap fakta-fakta yang tersusun secara logis dari dokumen tertulis

maupun tidak tertulis yang mengandung petunjuk-petunjuk tertentu.9

5. Teknik Analisa Data

Setelah penyusun memperoleh data yang menjadi bahan, maka penulis

membandingkan data yang satu dengan yang lain. Penyusun menyeleksi data

yang ada, dengan menyingkirkan data yang tidak valid dan tidak otentik.

Adapun data yang valid dan otentik diolah dan disimpulkan untuk menjadi

dasar dalam penelitian.

6. Sistematika Pembahasan

Untuk memudahkan penulisan dalam penulisan skripsi ini disusunlah

sistematika penulisan skripsi sebagai beikut, sistematika ini terdiri dari IV

bab. Sehingga mempermudah penulis maupun pembaca untuk mengetahui

uraian pada setiap bab.

Bab I ini menguraikan menguraikan mengenai latar belakang

permasalahan yang diangkat oleh penulis, rumusan masalah, tujuan penelitian,

manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan.

Bab II ini menjelaskan landasan teori yang berisikan tentang

makna-makna semua yang terkait dengan pembahasan mengenai pengaruh suami/istri

(22)

10

dalam peran masing-masing untuk mewujudkan keluarga sakinah dalam

keluarga Polisi Muslim.

Bab III ini merupakan bab dimana peneliti akan memaparkan hasil

penelitian dan analisis atas data yang diperoleh selama proses penelitian

berlangsung, sehingga dalam bab ini penulis menjelaskan hasil penelitian

yang didapat.

Pada Bab IV sebagai bab terkhir dari keseluruhan pembahasan dari

Gambar

Tabel 1.  Konsep Keluarga Sakinah dan Penerapannya

Referensi

Dokumen terkait

Seluruh jajaran staf Tata Usaha Fakultas Psikologi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya yang telah membantu dalam memberikan informasi, pembuatan surat perijinan

Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis besarnya transpor sedimen yang terjadi di Pantai Kualo Bengkulu dan memprediksi perubahan garis pantai dalam jangka

(Studi Deskriptif Kuantitatif Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) di RSUD Kabupaten Karanganyar).. Disusun

Pasien dengan hipertensi emergensi biasanya harus dievaluasi dengan baik karena Pasien dengan hipertensi emergensi biasanya harus dievaluasi dengan baik karena adanya gejala-gejala

Melihat dari jumlah keseluruhan siswa MA NU Miftahul Falah Cendono Dawe Kudus begitu banyak maka peneliti memutuskan memilih kelas XI sebagai populasi dalam penelitian

Kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Kerja, sebaiknya kompensasi untuk karyawan dapat lebih diperhatikan oleh perusahaan dengan cara menyediakan tempat

telah dilakukan penelitian air tanah di wilayah Kota Semarang dengan tujuan untuk mengetahui karakteristik air tanah dangkal pada saat musim penghujan melalui pendekatan

124: Jajoliki ritoni Morskog stila datirani su kasnominojsko razdoblje I.B: lijevo – riton iz Plekastra, sredina – riton iz Kato Zakra, desno – riton iz Psire (sl. Sl.125: