• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Suatu Sistem Berbasis Web Yang Interaktif Dalam Mendapatkan Informasi Yang Relevant

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Perancangan Suatu Sistem Berbasis Web Yang Interaktif Dalam Mendapatkan Informasi Yang Relevant"

Copied!
120
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN SUATU SISTEM BERBASIS WEB YANG INTERAKTIF DALAM MENDAPATKAN INFORMASI YANG RELEVANT

TUGAS AKHIR

KHAIRUL ASYHARY 031401021

PROGRAM STUDI S1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

Judul : PERANCANGAN SUATU SISTEM BERBASIS WEB YANG INTERAKTIF DALAM

MENDAPATKAN INFORMASI YANG RELEVANT

Kategori : SKRIPSI

Nama : KHAIRUL ASYHARY

Nomor Induk Mahasiswa : 031401021

Program Studi : SARJANA (S1) ILMU KOMPUTER

Departemen : ILMU KOMPUTER

Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Diluluskan di

Medan, 18 Juni 2008 Komisi Pembimbing :

Pembimbing 1 Pembimbing 2

Dra. Normalina Napitupulu, MSc Dra. Mardiningsih, MS.i

NIP. 131 831 527 NIP. 131 803 344

Diketahui/Disetujui oleh Prog. Studi Ilmu Komputer S-1

Ketua,

(3)

PENGHARGAAN

Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Sang Khaliq Allah SWT yang melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kajian ini berhasil diselesaikan. sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dalam waktu yang telah ditetapkan.

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Ibu Dra. Normalina Napitupulu, M.Sc selaku pembimbing pertama dan Ibu Dra. Mardiningsih, M.Si selaku pembimbing kedua pada penyelesaian tugas akhir ini yang telah memberikan arahan serta kepercayaan kepada penulis untuk menyempurnakan kajian ini. Panduan ringkas dan padat serta profesional telah diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Ketua dan Sekretaris Program Studi S-1 Ilmu Komputer FMIPA USU Bapak Prof. Dr. Muhammad Zarlis dan Bapak Syahriol Sitorus, S.Si, M.I.T, Dekan dan Pembantu Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, semua dosen dan pegawai pada Program Studi S-1 Ilmu Komputer FMIPA USU, rekan-rekan mahasiswa Ilmu Komputer serta semua pihak yang telah membantu dan memberi masukan kepada penulis.

(4)

PERANCANGAN SUATU SISTEM BERBASIS WEB YANG

INTERAKTIF DALAM MENDAPATKAN INFORMASI

YANG RELEVANT

SKRIPSI

Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, 18 Juni 2008

(5)

DAFTAR ISI

2.6.1 Skema Representasi Pengetahuan 13

2.6.2 Logika 13

2.6.3 List dan Tree 14 2.6.3.1. List 15 2.6.3.2. Tree 16

2.6.4. Jaringan Semantik 17 2.7. Pengertian Bakat dan Kreatifitas 18 2.8. Ciri-ciri Anak Berbakat 18

(6)

Bab 3 Pembahasan dan Perancangan Sistem

3.1 Pembahasan 21

3.2 Prinsip Kerja Sistem Pakar 21

3.3 Kemampuan Penunjang dan Karir di Dunia Nyata

untuk suatu jurusan 23

3.3.1. Biologi 23

3.3.2. Farmasi 25

3.3.3. Geografi 26

3.3.4. Kedoteran 28

3.3.5. Kedokteran Gigi 29

3.3.6. Kedokteran Hewan 31

3.3.7. Kehutanan 32

3.3.8. Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 33

3.3.9. Pertanian 34

3.3.10. Peternakan 36

3.3.11. Teknik Arsitektur 37

3.3.12. Teknik Elektro 39

3.3.13. Teknik Fisika 40

3.3.14. Teknik Geodesi 41

3.3.15. Teknik Geologi 43

3.3.16. Teknik Industri 44

3.3.17. Teknik Informatika 46

3.3.18. Teknik Kimia 47

3.3.19. Teknik Mesin 48

3.3.20. Teknik Perminyakan 49

3.3.21. Teknik Pertambangan 50

3.3.22. Teknik Sipil 51

3.3.23. Teknologi Pertanian 53

3.4. Basis Pengetahuan 60

Bab 4 Algoritma dan Implementasi

4.1 Algoritma 65

4.2 Implementasi Perangkat Lunak 70

4.2.1. Tampilan Login 70

4.2.2. Tampilan Menu Utama 72

4.2.3. Tampilan Sistem Konsultasi 73

4.2.4. Tampilan Data Jurusan 77

4.2.5. Tampilan Edit Data 78

4.2.6. Tampilan About 79

Bab 5 Kesimpulan dan Saran

5.1 Kesimpulan 80

5.2 Saran 80

Daftar Pustaka

(7)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1. Kebenaran 14

(8)

Halaman

Gambar 2.1. Diagram Blok Umum Sistem Pakar 9

Gambar 2.2. List Untuk Menggambarkan Hierarki Pengetahuan 15

Gambar 2.3. Grafis untuk menggambarkan Hierarki pengetahuan 16 Gambar 2.4. Grafis Pengetahuan dalam Jaringan Semantik 17

Gambar 3.1. Prinsip Kerja Sistem 22

Gambar 4.1. (a) Tampilan Login 70

Gambar 4.2. (b) Tampilan untuk Adminstrator 71 Gambar 4.3 (c) Tampilan untuk Pengguna Biasa 71

Gambar 4.3. Tampilan Menu Utama 72

Gambar 4.4. (a) Tampilan Pemilihan Jurusan Perguruan Tinggi 73

Gambar 4.5. (b) Tampilan Jurusan 74

Gambar 4.6. Tampilan Materi Pembelajaran 75

Gambar 4.7. Tampilan karir dan Dunia Nyata 76

Gambar 4.8. Tampilan Data Jurusan 77

Gambar 4.9. Tampilan Edit Data 78

(9)

ABSTRAK

(10)

DESIGN A SYSTEM BASE ON THE INTERAKTIVE WEB IN TAKING RELEVANT INFORMATION

ABSTRACT

(11)

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Salah satu sumberdaya manusia yang sangat penting adalah informasi. Informasi yang bermakna dapat meningkatkan efektivitas, produktifitas dan kualitas manusia. Salah satu cara efisien agar informasi dapat tersampaikan dengan baik ialah dengan menggunakan sistem pakar yang terhubung dengan web. Sehingga informasi yang tersedia dapat diakses oleh orang yang membutuhkannya khususnya calon mahasiswa dan siswa yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Dalam memilih jurusan hendaknya seorang calon mahasiswa memilih jurusan yang sesuai dengan kemampuan dan bakatnya. Pelajar yang telah lulus bingung dalam memilih jurusan yang sesuai dengan kemampuan mereka bahkan yang telah jadi mahasiswa merasa dirinya bukan bakatnya jurusan yang telah mereka pilih dan mereka baru menyadari setelah beberapa tahun kemudian.

Sehingga ketika mereka mengikuti perkuliahan yang ditawarkan mereka tidak dapat memahami yang disampaikan oleh pengajar. Mereka juga dapat memperoleh kenyamanan dalam belajar dan mengekpresikan dirinya sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki yang dikembangkan setiap harinya. Tapi kenyataannya berbeda, mereka menjadi tidak produktif, mengapa itu dapat terjadi pada mereka.

(12)

1.2. Rumusan Permasalahan

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, timbul beberapa

masalah yang berhubungan dengan tugas akhir ini. Masalah – masalah tersebut antara lain yaitu:

a. Mereka bingung dalam memilih jurusan yang sesuai dengan kemampuan mereka.

b. Mereka juga terlalu ceroboh dalam mengambil keputusan dan mereka tidak banyak memiliki informasi tentang faktor pendukung dalam memilih sebuah jurusan yang sesuai dengan kemampuan mereka.

Yang penting dibahas dalam permasalahan ini, bagaimana calon mahasiswa dapat memilih jurusan yang sesuai dengan kemampuan mereka, mereka tidak khawatir tentang karir mereka setelah menjadi sarjana dan juga mereka tidak ceroboh lagi dalam mengambil keputusan.

1.3. Batasan Permasalahan

Adapun yang menjadi batasan masalahnya pada tugas akhir ini adalah:

a. Perancangan sistem pakar untuk mengidentifikasi bakat seorang anak, sistem pakar ini khusus untuk pelajar SMA eksakta, yang telah lulus dan ingin melanjutkan sekolahnya ke perguruan tinggi.

(13)

1.4. Tujuan

Tujuan penelitian ini adalah merancang suatu sistem berbasis web yang interaktif dalam mendapatkan informasi yang relevant bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi.

1.5. Manfaat

Manfaat dari penelitian ini adalah memudahkan calon mahasiswa dalam memilih jurusan yang sesuai dengan bakat mereka dan dapat dilakukan dengan cepat, tepat, akurat dan dalam waktu yang singkat.

1.6. Metode Penelitian

Ada beberapa tahap yang dilakukan dalam Tugas Akhir yaitu:

a. Pembelajaran secara literatur

Metode ini dilaksanakan dengan melakukan studi kepustakaan yaitu dengan membaca buku-buku maupun artikel–artikel yang dapat mendukung judul penelitian.

b. Analisis masalah

Pada tahap ini akan menganalisis masalah dan memberi solusi bagi permasalahan calon mahasiswa

c. Perancangan Sistem

(14)

d. Pengkodean

Pada tahap ini sistem yang telah dirancang kemudian diimplementasikan kedalam bahasa pemrograman.

e Pengujian

Pada tahap ini dilakukan pengujian program dan mencari kesalahan pada program hingga program itu dapat berjalan sesuai dengan yang dirancang.

1.7. Sistematika Penulisan

Agar penulisan menjadi lebih terstruktur, maka penulisan ini dibagi menjadi lima bab sebagai berikut:

Bab 1: PENDAHULUAN

Bab ini berisi latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan dan sistematika penulisan.

Bab 2: LANDASAN TEORI

Bab ini berisi teori yang berhubungan dengan perancangan aplikasi sistem pakar untuk mengidentifikasi bakat seorang anak dalam memilih jurusan yang sesuai dengan kemampuan seorang anak.

Bab 3: PEMBAHASAN DAN PERANCANGAN SISTEM

(15)

Bab 4: ALGORITMA DAN IMPLEMENTASI PROGRAM

Pada bab ini akan dijelaskan algoritma-algoritma yang digunakan dalam penyusunan fungsi dan prosedur yang membangun program serta tampilan program aplikasi.

Bab 5: KESIMPULAN DAN SARAN

(16)

2.1. Kecerdasan Buatan

Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan merupakan salah satu bagian ilmu komputer

yang membuat agar mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang

dilakukan manusia. Adapun pekerjaan itu adalah berupa konsultasi yang dapat

memberikan suatu informasi berupa saran-saran yang akan sangat berguna. Kecerdasan

buatan memungkinkan komputer untuk berpikir dengan cara merancang program.

Kecerdasan itu didapat berdasarkan pengetahuan dan pengalaman, untuk itu agar

perangkat lunak yang dikembangkan dapat mempunyai kecerdasan maka perangkat lunak

tersebut harus diberi suatu pengetahuan dan kemampuan untuk menalar dari pengetahuan

yang telah didapat dalam menemukan solusi atau kesimpulan layaknya seorang pakar

dalam bidang tertentu yang bersifat spesifik

2.2. Sistem Pakar

Menurut Giaratano sistem pakar adalah suatu sistem komputer yang bisa menyamai atau

meniru kemampuan seorang pakar. Sistem Pakar merupakan program Artificial

Intelligence yang sangat berguna. Program ini sangat inovatif dalam menghimpun dan

(17)

Sifat utama pakar adalah ketergantungan sistem ini pada pengetahuan manusia

yang pakar dalam suatu bidang dalam menyusun strategi pemecahan persoalan yang

dihadapi oleh sistem. Tujuan utama bukan untuk menggantikan kedudukan seorang ahli

atau seorang pakar tetapi hanya memasyarakatkan pengetahuan dan pengalaman pakar.

Pengetahuan sangat bernilai merupakan sumber utama yang sangat penting. Namun

sayangnya hanya dimiliki segelintir pakar. Oleh karena itu, masyarakat penting sekali

memperoleh kepakaran agar bisa menggunakannya. jika Seorang pakar meninggal,

pensiun, sakit atau bisa pula pindah ketempat lain, sehingga menimbulkan kekosongan

seorang pakar yang sangat dibutuhkan, dengan adanya sistem pakar merupakan media

langsung untuk melakukan pekerjaan seorang pakar.

2.3. Keuntungan dan kelemahan Sistem Pakar

Ada beberapa keuntungan sistem pakar yaitu:

1. Memungkinkan seorang awam bisa melakukan pekerjaan pakar.

2. Meningkatkan produktivitas kerja dengan jalan meningkatkan efisiensi.

3. Menghemat waktu dalam menyelesaikan perkerjaan.

4. Menyederhanakan operasi.

5. Dapat melakukan proses rumit berulang-ulang secara otomatis yang bagi

kebanyakan orang mungkin membosankan

6. Memungkinkan pemecahan masalah yang baru, sehingga computer

menjadi lebih bermanfaat.

7. Dengan memperoleh dan menyimpan pengtahuan pakar yang benilai.

Dengan demikian, bisa bebas dari kelangkaan pakar karena berbagai sebab

(18)

Sistem pakar bukanlah suatu panacea( satu-satunya obat mujarab) karena masih terdapat

kekurangannya. Kekurangan sistem pakar adalah yaitu Pengembangan sistem pakar yang

terlalu sulit, Memasukan pengetahuan seorang pakar ke dalam sebuah program

merupakan pekerjaan yang melelahkan dan memerlukan biaya yang besar. Sistem pakar

tidak 100 % andal oleh karena itu sistem perlu diuji ulang secara teliti.

2.4. Ciri-Ciri Sistem Pakar

Sistem pakar yang baik harus memenuhi ciri-ciri sebagai berikut:

1. Memiliki fasilitas informasi yang handal, yaitu bagaimana memberikan

kemudahan pada user, terutama pemula, agar merasa puas dalam menerima

jawaban yang diberikan sistem pakar.

2. Mudah dimodifikasi, yaitu bagaimana proses modifikasi dilakukan dengan

mudah tanpa berbelit-belit dengan harus memodifikasi basis pengetahuan dan

menuliskan kaidah-kaidah baru, lalu memodifikasi kaidah yang sudah ada atau

mengganti kaidah yang sudah tidak diperlukan, sistem yang lebih baik

mestinya mempunyai subsistem yang memungkinkan perubahan bisa

dikerjakan tanpa melalui proses yang sulit.

3. Dapat digunakan dalam berbagai jenis komputer

4. Memiliki kemampuan untuk belajar adaptif, sistem pakar menggabungkan

kemampuannya untuk belajar sendiri, maka sistem akan lebih berdaya guna

dan menjadi pemecah masalah yang efektif.

Sistem pakar merupakan program yang dapat menggantikan keberadaan

seorang pakar. Alasan mendasar mengapa sistem pakar dikembangkan untuk

(19)

1. Dapat menyediakan kepakaran setiap waktu dan diberbagai lokasi

2. Secara otomatis mengejakan tugas-tugas yang rutin yang membutuhkan

seorang pakar.

3. Seorang pakar akan pensiun atau pergi

4. Menghadirkan atau menggunakan jasa seorang pakar memelukan biaya yang

mahal

5. Kepakaran dibutuhkan juga pada lingkungan yang tidak bersahabat.

2.5. Cara Kerja Sistem Pakar

DATABASE

(WORKING MEMORY) * SYSTEM STATUS * INITIAL STATES * PRESENT STATES * FACTS

KNOWLEDGE BASE

* RULES * FRAMES

* SEMANTIC NETS

INFERENCE ENGINE

* RULE INTERPRETER * CONTROL STRATEGI

USER INTERFACE USER

(20)

2. 5.1. Basis Pengetahuan

Jantung sistem pakar adalah basis pengetahuan dan telah diketahui bahwa AI memiliki

berbagai metode dalam merepresentasikan pengetahuan. Salah satu metode yang terbaik

representasi pengetahuan sistem pakar adalah kaidah produksi. Kaidah produksi sangat

terkenal karena formatnya sangat fleksibel. Hampir semua macam pengetahuan bisa

ditulis dalam bentuk yang sesuai dengan format IF-THEN. Kaidah ini ditulis dalam

bentuk IF x THEN y ELSE

Kaidah yang kiri disebut antacedent yang mengekspresikan situasi atau premis,

sedangkan bagian yang kanan disebut konsekuen yang menyatakan suatu tindakan

tertentu atau konklusi yang diterapkan jika situasi benar. Bentuk produksi yang sangat

umum adalah:

ANTACEDENT KONSEKUEN

SITUASI TINDAKAN

2.5.2. Database

Basisdata disebut fakta karena mencatat fakta-fakta suatu masalah awalnya, fakta-fakta

yang sudah diketahui disimpan dibasis, lalu ditambah faktabaru yang diperoleh dari

proses inferensi. Basisdata menyimpan pula daftar kaidah yang sudah diakui, sehingga

membantu proses tracking. Urutan kaidah bisa diberikan kemudian jika user memerlukan

penjelasan tentang proses penalaran. Dalam pratiknya, basisdata benar-benar merupakan

(21)

2. 5.3. Motor Inferensi

Inferensi merupakan proses untuk menghasilkan informasi dari fakta yang diketahui atau

diasumsikan. Inferensi adalah konklusi logis (logical conclusion) atau implikasi

berdasarkan informasi yang tersedia dalam hal ini akan digunakan metode inferensi

dalam pengambilan kesimpulan.

Ada dua metode inferensi yang penting dalam sistem pakar untuk menarik kesimpulan,

yaitu:

1. Penalaran Maju (Forward Reasoning atau Forward Chaining)

Dalam pelacakan maju inferensi mulai dengan informasi awal dan

bergerak maju untuk mencocokkan fakta dengan bagian kiri kaidah, yaitu

bagian if yang ada dalam basisdata. Bila fakta yang ada dalam basis data

sudah sesuai dengan bagian kiri kaidah, maka kaidah distimulasi dan aksi

dilakukan. Bagian kanan kaidah dianggap fakta baru dan dimasukkan

dalam basisdata sebagai fakta hasil inferensi. Proses dilakukan secara terus

menerus sampai tujuan (goal) tercapai atau sudah tidak ada fakta

(termaksud fakta hasil inferensi) yang akan dicocokkan, artinya goal tidak

tercapai.

2. Penalaran Mundur (Back reasoning atau Back chaining)

Pada penalaran ini prinsip kerjanya sama dengan penalaran maju. Disini

penerjemah kaidah yang ada dalam basisdata, yaitu hipotesis yang

diperkirakan atau diduga. Kemudian, penerjemah kaidah mulai menguji

(22)

Jika ternyata cocok, maka premis bagian kiri kaidah dianggap sebagai

hipotesis baru hasil inferensi dan dimasukan dalam basisdata. Proses

dilakukan terus menerus sampai hipotesis baru sesuia dengan fakta awal,

artinya hipotesis yang kita duga benar adanya. Namun proses akan

berhenti jika semua hipotesis telah dicocokkan, dalam hal ini tidak ada

solusi artinya hipotesis yang kita duga tidak didukung oleh fakta.

2.5.4. Interface User

Interface user merupakan bagian software yang menyediakan sarana untuk user agar bisa

berkomunikasi dengan sistem. Interface user akan mengajukan pertanyaan atau

menyajikan menu pilihan untuk memasukkan informasi awal dalam basis data. Interface

user menyediakan pula sarana komunikasi jawaban atau solusi bila masalahnya sudah

ditemukan. Setiap setiap komunikasi selama proses pemecahan masalah komunikasi

dikendalikan oleh interface user.

2.6. Representasi Pengetahuan

Kita akan mencoba membahas bagaimana pengetahuan direpresentasikan dalam bentuk

basis pengetahuan dan menguji berbagai teknik pembuatan mekanisme inferensi. Seperti

telah diketahui, dalam hal ini ada banyak bentuk representasi basis pengetahuan. Berbagai

skema telah dirumuskan untuk mengubah berbagai macam pengetahuan kedalam bentuk

(23)

2.6.1. Skema Representasi Pengetahuan

Skema representasi pengetahuan secara umum telah dikategorikan sebagai deklaratif atau

prosedural. Skema deklaratif digunakan untuk menggambarkan fakta-fakta dan asersi,

sementara skema representasi prosedural berhubungan dengan tindakan dan prosedur.

Metode skema representasi deklaratif termaksud logika, jaringan semantik frame, script.

Skema representasi pengetahuan prosedural meliputi prosedur atau sub routine dan kaidah

produksi.

2.6.2. Logika

Logika merupakan suatu pengkajian ilmiah tentang serangkaian penalaran, sistem kaidah,

dan prosedur yang membantu proses penalaran. Bentuk logika komputasional ada 2

macam, yaitu:

1. Logika Proporsional atau Kalkulus

Logika proporsional merupakan logika simbolik untuk memanipulasi proposisi.

Proposisi merupakan pernyataan yang dapat bernilai benar atau salah (boolean)

yang dihubungkan dengan operator logika diantaranya operator And (dan), Or

(atau), Not (tidak), Impilikasi (if..then), Bikondisional (if and only if). Jika a dan b

adalah Variable yang bertipe boolean, maka hasil operasi a dan b dengan operator

boolean, berikut ini tabel kebenarannya:

(24)

Tabel 2.2 Kebenaran

A B A dan B A or B A xor B

True True True True False

True False False True True

False True False True True

False False False False False

2. Logika Predikat

Logika predikat adalah suatu logika yang seluruhnya menggunakan konsep dan

kaidah proposional yang sama dengan rinci. Suatu proposisi atau premis dibagi

menjadi dua bagian, yaitu: argumen (objek) dan predikat (keterangan). Predikat

adalah keterangan yang membuat argument dan predikat.

Contohnya: Mobil berada dalam garasi, dapat dinyatakan menjadi (didalam =

keterangan, mobil = argumen, garasi = argumen).

2.6.3. List Dan Tree

List dan tree merupakan struktur sederhana yang digunakan dalam representasi hierarki

(25)

2. 6.3.1. List

List adalah serangkaian jenis barang-barang tertulis yang berhubungan. Hal ini bisa

merupakan suatu daftar nama orang yang dikenal, atau barang yang akan dibeli ditoko.

Gambar 2.3 List untuk menggambarkan hierarki pengetahuan

List bisa digunakan untuk merepresentasikan hierarki pengetahuan dimana objek

dikelompokkan, dikategorikan atau digabungkan sesuai dengan urutannya atau

(26)

2. 6.3.2. Tree

Struktur pohon adalah struktur grafik hierarki. Struktur pohon merupakan cara sederhana

untuk menggambarkan list dan hierarki pengetahuan lainya.

Gambar 2.4 Grafis untuk menggambarkan hierarki pengetahuan

Gambar ini memperlihatkan bentuk struktur pohon. Struktur pohon terdiri atas

node-node yang mencakup nama list dan ark dan menunjukkan hubungan antar node-node-node-node.

List dan pohon sangat umum dipakai untuk menggambarkan pengetahuan yang akan

(27)

2.6.4. Jaringan Semantik

Pada dasarnya jaringan semantik merupakan gambaran pengetahuan grafis yang

menunjukkan hubungan antara berbagai objek. Objek bisa merupakan fisik seperti buku,

meja, atau bahkan orang, pikiran, kejadian atau tindakan. Semua jaringan semantik

dibangun dari dua komponen dasar yaitu:

1. Node-node (simpul) yang merepresentasikan objek, konsep situasi. node

ditunjukan atau diindikasikan oleh lingkaran.

2. Ark (busur) merepresentasikan hubungan antara node-node.

Gambar 2.5 Grafis pengetahuan dalam jaringan semantik

Jika jaringan semantik sudah dibuat, maka dengan mudah anda bisa menggunakannya

untuk memecahkan masalah. Misalnya timbul pertanyaan tentang suatu domain

pengetahuan yang direpresentasikan ke dalam suatu jaringan. Umumnya, jaringan akan

menyediakan jawaban. Figur utama domain pengetahuan adalah orang yang disebut

(28)

kawin dengan kay. Ark berikutnya menunjukan bahwa kay→woman(wanita). Garis lain menunjukan bahwa mereka sudah mempunyai anak. Namanya joe, joe→boy(anak laki -laki) dan sudah sekolah pertanyaan yang diajukan, komputer akan melacak ke

depan(Forward Reasoning) atau kebelakang(Back Reasoning).

2.7. Pengertian Bakat dan kreativitas

Menurut Ki Fudyartanta dan S.C Utami Munandar menyampaikan dalam bukunya Suatu

bakat adalah suatu konsisten karateristik yang menunjukkan kapasitas seseorang untuk

menguasai pengetahuan khusus (dengan latihan), ketrampilan, atau serangkaian respon

terorganisir. Sedangkan kreativitas adalah kemampuan untuk membuat kombinasi baru

berdasarkan data dan informasi.

2.8. Ciri-ciri anak berbakat

Dalam buku S.C Utami munandar mengutip tulisan dari Martinson (1974) menyampaikan

ciri-ciri anak berbakat sebagai berikut:

a. Membaca lebih cepat dan lebih banyak

b. Memiliki perbendaharaan kata yang luas

c. Mempunyai rasa ingin tahu yang kuat

d. Mempunyai inisiatif, dapat berkerja sendiri

e. Mempunyai pengamatan yang tajam

(29)

g. Luwes dalam berpikir

h. Terbuka terhadap rangsangan dari lingkungan

i. Berpikir kritis, juga terhadap diri sendiri

j. Senang mencoba hal-hal yang baru, dan lain-lain.

2.9. Peranan Tes Bakat dalam Pemilihan Jurusan

Setelah para siswa memahami hasil keputusan yang diambil oleh sistem pakar, maka

keputusan tersebut berperan sebagai informasi yang bermakna dan akurat bagi siswa

terutama dalam membantu mereka mengambil jenis-jenis keputusan yang berhubungan

dengan pemilihan jurusan, sehingga perlu dipertimbangkan bagi siswa

2.10. WWW ( World Wide Web )

Web merupakan sumberdaya manusia yang dapat digunakan untuk memperoleh

informasi. Web menggunakan protokol yang disebut HTTP (Hypertext Tranfer Protocol)

yang berjalan pada TCP/IP. Adapun dokumen web ditulis dalam format HTML

(Hypertext Markup Language), dokumen ini diletakkan dalam web server dan diakses

oleh klien (pengakses informasi) melalui software

Hypertext adalah metode yang mengkaitkan suatu hubungan pada suatu

dokumen yang memungkinkan untuk melompat dari suatu dokumen ke dokumen yang

lain melalui text “LINK” menyatakan suatu bagian dalam dokumen yang apabila di klik

(30)

2.11. Bahasa Pemrograman Delphi

Delphi sebuah lingkungan pengembangan program yang cukup ampuh di lingkungan

windows dan linux (kylix) muncul pertama kali pada tahun 1995, Delphi merupakan

(31)

PEMBAHASAN DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1. Pembahasan

Secara umum, sistem pakar adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan

manusia ke komputer yang dirancang untuk memodelkan kemampuan menyelesaikan

masalah seperti layaknya seorang pakar. Sistem pakar ini juga akan dapat membantu

aktivitas para pakar sebagai asisten yang berpengalaman dan mempunyai asisten yang

berpengalaman dan mempunyai pengetahuan yang dibutuhkan.

Sistem pakar mengkombinasikan kaidah-kaidah penarikan kesimpulan

(inference rules) dengan basis pengetahuan tertentu yang diberikan oleh satu atau

lebih pakar dalam bidang tertentu. Kombinasi dari kedua hal tersebut disimpan dalam

komputer, yang selanjutnya digunakan dalam proses pengambilan keputusan untuk

penyelesaian masalah tertentu.

3.2. Prinsip Kerja Sistem Pakar

Agar lebih mudah dipahami bagaimana sistem ini bekerja, gambar dibawah ini

sebagai awal gambaran dalam merancang sistem ini. Berikut ini prinsip kerja sistem

pakar untuk pemilihan jurusan:

(32)

Gambar 3.1. Prinsip Kerja Sistem

Aplikasi sistem pakar ini sebenarnya merupakan program dengan serangkaian menu

pilihan dan tanya-jawab. Sedangkan proses tanya-jawab hanya memerlukan jawaban

‘Ya’ atau ‘Tidak’ saja, berdasarkan hasil input user, kemudian sistem

merekomendasikan ke sebuah jurusan yang sesuai dengan bakat mereka. JURUSAN 1

PILIH JURUSAN

JURUSAN 2 JURUSAN

JURUSAN 3

ANDA COCOK MASUK JURUSAN INI

SILAKAN COBA JURUSAN LAIN JAWAB SOAL

1...N

JAWAB SOAL 1...N

ANDA COCOK MASUK JURUSAN INI SILAKAN COBA JURUSAN LAIN

Informasi karir dan dunia nyata

JAWAB SOAL 1...N SILAKAN COBA JURUSAN LAIN

(33)

Adapun langkah-langkah aplikasi sistem pakar ini bekerja adalah sebagai

berikut:

1. User diminta memilih sebuah jurusan yang tersedia.

2. Kemudian sistem akan menampilkan dialog form yang harus dijawab oleh user

dengan jawaban ‘Ya’ atau ‘Tidak’.

3. Setelah menjawab seluruh pertanyaan kemudian sistem akan memberi hasil,

apakah user cocok atau tidak dengan jurusan yang dipilih.

4. Jika sistem mengatakan tidak cocok maka kembali ke menu awal yaitu pilih

jurusan, jika sistem mengatakan cocok maka sistem akan mengatakan anda cocok

masuk jurusan ini.

5. Setelah sistem mengatakan cocok, maka sistem akan memberikan informasi

seputar tentang karir dan dunia kerja sebagai pertimbangan user.

3.3. Kemampuan penunjang dan karir di dunia nyata untuk suatu jurusan

Dalam memasuki dunia perkuliahan siswa harus mempunyai modal awal, sehingga

ketika siswa tersebut mengikuti perkuliahan, tidak bingung dalam memahami mata

kuliah yang dijarkan dan agar siswa sukses di bidang ilmu tersebut. Sedangkan karir

dunia nyata itu adalah informasi tentang dunia kerja.

Ada 23 jurusan yang dapat dipilih oleh user dan penjelasan tentang jurusan

yaitu kemampuan penunjang dan karir dunia nyata, berikut ini adalah jurusan tersebut

yaitu:

3.3.1. Biologi.

1. Kemampuan Penunjang:

a. Mampu menghafal dan suka membaca, merupakan upaya agar

memahami objek-objek kajian biologi, kemudian pahami dengan

(34)

b. Menyukai matematika, perhitungan matematis tetap mutlak diperlukan

dalam berbagai kasus terutama dalam analisis penelitian

c. Selalu mengembangkan rasa ingin tahu, ulet dan sabar yaitu biologi

identik dengan penelitian, sehingga seorang biolog harus mempunyai

rasa ingin tahu yang besar, keuletan yang tinggi dan sabar. Rasa ingin

tahu yang tinggi akan membuat seseorang biolog akan kreatif dan

bertahan untuk jawaban atas pertanyaan tentang segala sesuatu yang

kita lihat

d. Dekat dengan alam, dalam perkuliahan biologi ada praktikum tentang

pembedahan organ tubuh dalam tikus, marmut, katak dan kodok.

Semua hal itu, jikalau sudah terbiasa justru akan sangat menarik.

e. Suka berpetualang, ekspedisi-ekspedisi akan banyak memberi khasanah

baru dan bisa membuka pikiran untuk lebih mencintai alam dan

memahami alam dan itu juga sangat membantu dalam proses

pembelajaran yang dipraktekan.

2. Karir dan Dunia Nyata:

a. Industri.

Bidang industri banyak menjadi sasaran biologi. Industri makanan akan

dan minuman banyak membutuhkan ahli mikrobiologi untuk bidang

kontrol dan pengendalian.

b. Peneliti-Konsultan.

Hampir semua dunia penelitian akan memerlukan ahli biologi. ahli

molekuler juga banyak menjadi incaran dalam industri. Ahli molekuler

bisa ditempatkan sebagai pengotrol kualitas atau peneliti untuk

pengembangan produk.

c. Ekologi dan lingkungan.

Pekerjaan ahli ekologi akan memenuhi pos-pos lembaga swadaya

masyarakat, suaka margasatwa, cagar alam, kebun bianatang, bahkan

dalam pemerintahan sebagai menteri atau asisten menteri di bidang

(35)

d. Bidang lainnya.

kepolisian juga membutuhkan sarjan biologi untuk forensik dan

kriminal, serta analisis molekuler (DNA) dalam sengketa keturunan ada

juga pengelola insektarium.

3.3.2. Farmasi.

1. Kemampuan Penunjang:

a. Senang dan familiar dengan kimia, fisika biologi dan matematika.

Analisis terhadap sifat-sifat senyawa yang dikaitkan dengan hukum

newton-thermodinamika dan yang pasti akan berhubungan dengan

angka, misalnya menghitung dosis obat, sehingga empat sekawan ilmu

ini sangat berguna dalam perkuliahan nantinya.

b. Ketelitian dan kecermatan.

Ketika memformulasikan suatu jenis obat termaksuk didalamnya

menentukan dosis obat dan menghitung kandungan obat kecermatan

dan ketelitian sangat diperlukan.

c. Hapalan dan kemampuan analisa.

Dalam menyimpulkan suatu gejala kita harus dapat mengenali cirri-ciri

identik untuk di analisa dan diputuskan nama obat yang tepat.

d. Suka bekerja di lapangan.

Farmasi itu sebagian besar perkuliahan juga nanti kerjanya di tempat

laboratorium kimia, fisika dan lain-lain.

2. Karir dan Dunia Nyata:

a. Apoteker.

Apoteker bisa bekerja di apotek, rumah sakit, klinik umum swasta.

Pekerjaan ini diantaranya meracik obat sesuai dengan pesanan dokter

atau kebutuhan pasien, pengontrol kualitas obat, dan jasa konsultasi

(36)

a. Bidang Industri farmasi.

lulusan ini akan bekerja memformulasikan obat yang akan diproduksi

melalui hasil riset dilaboratorium perusahaan juga termaksud kontrol

kualitas, manajemen mutu produk, serta penelitian dan pengembangan

terhadap produksi obat.

b. Peneliti atau pendidik.

Juga bisa kerja sampingan sebagai konsultan atau staf ahli pemerintah

bahkan perusahaan swasta.

3.3.3. Geografi.

1. Kemampuan Penunjang:

a. Rasa ingin tahu yang besar terhadap suatu tempat, merupakan

ketertarikan terhadap suatu tempat tertentu, yaitu bagaimana

terbentuknya tempat tersebut, dan apa yang menyebabkan tempat

tersebut memiliki karakteristik tertentu. Kemampuan ini sangat

dibutuhkan karena geografi akan selalu berhubungan dengan

tempat-tempat bumi.

b. Senang mempelajari peta.

Karena dengan kamu memahaminya maka akan semakin mudah untuk

memahami geografi termaksud belajar tentang symbol-simbol.

c. Kritis terhadap suatu perubahan masyarakat.

Karena jika tidak mengikuti perubahan dari kebiasaan masyarakat dan

fenomena alam, maka akan sulit mengikuti perkembangan gegrafi

secara langsung. Dengan kritis terhadap suatu perubahan yang terjadi,

maka geografi mencoba untuk dapat menjelaskan fenomena tersebut

secara lengkap berdasarkan pandangan geografi.

d. Tertarik dengan daerah asing.

Karena daerah-daerah di dunia memiliki banyak perbedaan iklim,

cuaca, bentuk tanah, bentuk pegunungan dan lain-lain. dengan

mengetahui semua hal ini, maka akan sangat mempermudah dalam

(37)

e. Suka menjadi orang lapangan.

karena geografi juga tidak lepas dari melakukan sebuah riset di

lapangan.

f. Cepat dan Tepat dalam mengambil keputusan.

Georgrafi juga tidak lepas dari permasalahan, masyarakat pasti ingin

mengetahui tentang bagaimana bumi terbentuk dari situ banyak timbul

pertanyaan yang butuh jawaban rasional dan bisa dinalar. Dengan

memiliki kemampuan mengambil keputusan dengan cepat, maka

Seorang geographer di tuntut memberikan penjelasan dengan data yang

dimiliki.

g. Mampu beradaptasi dengan baik.

Maksudnya berdaptasi dalam mengoperasikan alat-alat teknologi yang

terus berkembang, misalnya, computer.

2. Karir dan Dunia Nyata

Seorang geographer tidak perlu bingung, lapangan pekerjan sangatlah

beragam dan jumlahnya banyak jumlahnya. Berikut ini ragam

pekerjaan bagi geographer:

a. Cartographer/Computer mapper

Tugas seorang cartographer adalah membuat peta. Membuat peta

dilakukan dengan tangan atau dengan komputer dengan di dukung

dengan sebuah software. Cartographer berkerja di perusahaan pembuat

peta, seperti peta jalan, jalur kereta api. Ada juga di bidang industri

seperti jaringan kerja, lokasi pabrik. Ada juga di perusahaan telepon

misalnya PT.TELKOM dan bertugas membuat peta jaringan telepon.

b. Ahli Sistem Informasi Geografi

Ahli SIG ini tugasnya adalah melakukan sebuah analisa yang nantinya

akan memberi informasi tentang peta atau pemetaan secara akurat dan

terperinci. Seorang ahli SIG dapat berkerja pada kontraktor, developer

tanah, agen real estate, perusahaan minyak. Contoh pentingnya

penggunaan SIG adalah di gunakan pemerintah untuk mencari jalan

(38)

pertumbuhan penduduk di suatu wilayah tertentu, untuk menentukan

arus lalu lintas, menentukan keberadaan tanah.

c. Ahli Remote Sensing

Tugasnya tetap berhubungan dengan pemetaan, tetapi dalam

melakukan tugasnya digunakan satelit dan foto. Dengan remote

sensing ini, peta yang dibuat lebih rinci dan jelas. Remote sensing ini

juga di gunakan untuk membuat peta batuan, untuk

memata-matai musuh. Seorang ahli remote sensing berkerja di Departemen

Pertahanan, Depatemen Pertanian dan lain-lain.

d. Bidang lainnya.

Bidang lainnya seperti geographer, ahli meteorologi dan geofisika

hydrologist, agen real estate, penjaga hutan, perencanaan pertanian

konsulta survey dan lain-lain.

3.3.4. Kedokteran.

1. Kemampuan Penunjang

a. Kedisiplinan

Di dalam kedokteran kedisiplinan sangat penting, karena jika salah

sedikit maka itu akan berpengaruh terhadap orang lain.

b. Sikap Empati

Sebagai dokter pasti akan sering berhadapan dengan pasien yang sangat

perlu di perhatikan baik secara lahiriah maupun batiniah.

c. Ketrampilan Berkomunikasi

Komunikasi sangat penting karena nantinya dokter akan mendiagnosa

penyakit yang ada dan komunikasi sebagai media penghubung yang

baik antara satu dengan yang lainya.

d. Logika

Dengan logika yang baik di harapkan, dapat menganalisa data-data

yang diperolehuntuk dijadikan suatu analisa yang akurat dan tepat.

e. Pengambilan Keputusan

Sebagai dokter, diharapkan dapat mengambil keputusan yang cepat dan

(39)

f. Mampu Berkerjasama dengan orang lain, kerjasama disini termaksuk

dapat menerima pendapat orang lain.

2. Karir dan dunia Nyata

Adapun profesi yang cukup umum adalah dalam kedokteran adalah:

a. Dokter atau Kedokteran masyarakat

Profesi ini bertugas menangani wabah, penyuluhan kesehatan,

program-program kesehatan nasional, pengumpulan data ststistik

tentang kesehatan masyarakat. Profesi ini dituntut ketelatenan

karena merupakan ujung tombak dalam mengupayakan kesehatan

masyarakat.

b. Dokter umum

Profesi ini behubungan langsung dengan pasien secara langsung.

c. Dokter Peneliti

Profesi ini memiliki tugas mengadakan suatu eksperimen di

laboratorium untuk menemukan obat-obat baru maupun teknologi

baru yang dapat membantu dalam mendiagnosa dan terapi medis.

3.3.5. Kedokteran Gigi

1. Kemampuan Penunjang

a. Ketelitian dan Kecermatan

Ketelitian dan kecermatan dalam menganalisis suatu masalah akan

sangat penting. Kesalahan diagnosa akibat kurang teliti akan berakibat

fatal. Ketelitian dan kecermatan akan mudah dimiliki jika kamu sabar.

b. Analisis dan Kreatif

Dalam menjabarkan hasil diagnosa diperlukan suatu analisis yang

tajam atas dasar teori yang dimiliki. Ketika belajar di perkuliahan

akan ditemui kasus-kasus yang sangat memerlukan daya analisa dan

(40)

c. Empati

Empati sangat diperlukan agar tidak semena-mena dalam menangani

pasien. Dokter gigi harus dapat merasakan sakit yang di alami oleh

pasien, sehingga ketika melakukan perawatan gigi mengetahui mana

saat yang tepat.

d. Bersih, Ramah dan Rapi.

Sebagai calon dokter gigi harus terbiasa dengan perilaku menjaga

kebersihan. Karena pertama-tama orang akan mempunyai kesan dari

kebesihan seorang dokter, kemudian juga rapi dan baik.

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Dokter Gigi Publik atau Praktek

Pada profesi ini dokter gigi bisa membuka praktek sendiri, juga

bergabung dengan dokter yang lain untuk membuka klinik bersama

atau juga sebagai konsultan kesehatan gigi di suatu lembaga

kesehatan.

b. Dokter Gigi Pemerintahan

Bekerja di bidang pemerintahan seperti departemen kesehatan, dinas

kesehatan. Pekerjaan yang akan di jalani sama dengan dokter gigi

umum, hanya mungkin akan lebih berhubungan dengan masalah

non-teknis kedokteran gigi, seperti masalah kebijakan-kebijakan

pemerintah di bidang kesehatan.

c. Peneliti

Menjadi peneliti ahli di sebuah lembaga penelitian, perlu diketahui

bahwa para akademis ini kadang kala diminta oleh pihak luar (swasta

atau pemerintah) untuk melakukan riset tentang produk baru, kesehatan

gigi masyarakat.

d. Bidang lainnya.

Selain profesi yang di ada diatas, ada juga sebagai dokter gigi militer

(41)

3.3.6. Kedokteran Hewan

1. Kemampuan Penunjang

a. Kedisiplinan

Yang di maksud dengan kedisiplinan disini adalah diharapkan bisa

melakukan segala sesuatu tindakan dalam medis dengan mengikuti

prosedur yang ada.

b. Logika

Dengan logika yang baik di harapkan dapat menganalisa data-data yang

di peroleh untuk dijadikan suatu analisa yang akurat dan tepat.

c. Dapat Memutuskan Suatu Masalah dengan Cepat dan Tepat

Kemampuan ini sangat penting karena di harapkan terbiasa untuk dapat

mengambil keputusan-keputusan yang tepat dan akurat dalam keadaan

darurat.

d. Mampu bekerjasama di dalam kelompok

Di dalam hal ini di harapkan dapat bekerjasama dengan orang lain

karena nantinya akan banyak berhubungan dengan bidang-bidang lain

yang mendukung. Kerjasama ini termasuk dapat menerima pendapat

orang lain.

e. Tidak Takut dengan Hewan

Di dalam dunia kedokteran hewan tidak jauh-jauh dengan hewan, maka

di harapkan tidak takut dengan hewan dan itu akan sangat membantu

dalam proses belajar tentang hewan.

2. Karir dan Dunia Nyata.

a. Dokter Hewan Khusus untuk Hewan Besar

Biasanya dokter hewan yang mengkhususkan diri dalam bidang ini

dapat bekerja di sebuah peternakan, rumah potong hewan, perusahaan

peternakan dan lain-lain. Dalam hal ini tugas seorang dokter hewan

mengawasi dan memeriksa hewan ternak termasuk memberi vaksin,

pengobatan. Sehingga dapat menghasilkan hewan ternak yang sehat

(42)

b. Untuk Kebun Binatang

Profesi ini tugasnya adalah memperhatikan kebutuhan setiap hewan

yang ada di kebun binatang yaitu dari tikus sampai gajah termasuk

memeriksa makanan, kesehatan gigi dan reproduksinya.

c. Untuk Kesehatan masyarakat

Dalam Profesi ini, dokter hewan bertanggung jawab untuk

mengevaluasi pengolahan bahan makanan dari hasil ternak, restoran,

Industri obat dan makanan ternak. Sehingga dapat dijaga kesehatan dan

kebersihan bahan olahan tersebut.

d Bidang Lainnya.

Ada juga dinas peternakan departemen perdagangan, lembga

penelitian, perusahaan susu,

3.3.7. Kehutanan

1. Kemampuan Penunjang

a. Logika

Hal ini di perlukan dalam menganalisa fenomena-fenomena alam yang

akan sering di jumpai ketika mempelajari kehutanan yang berhubungan

dengan flora dan fauna, lingkungan biotik dan abiotik. Sehingga,

logika penting dalam melakukan analisa terhadap seba akibat

fenomena yang ada.

b. Mampu bahasa asing

Sumber pengetahuan atau buku bacaan ilmu kehutanan hamper

semuanya berasal dari luar negeri. Akan sangat bagus jika langsung

memahami buku tersebut tanpa menggunakan terjemahan. Sehingga

ketika mempelajarinya akan sangat mudah dan cepat dalam

mendapatkan pemahaman dan pengertian.

c. Fisik yang Cukup.

Kadangkala diperlukan suatu ketahanan tubuh yang cukup bagi

mahasiswa kehutanan. Karena ini terkait dengan perkuliahan yang

biasanya ketika melakukan praktikum ataupun penelitian harus terjun

(43)

2. Karir dan Dunia Nyata.

a. Sektor Pemeritahan

Lapangan Pekerjaan yang dimasuki di sektor pemerintahan ini adalah

instansi pemerintah yang menangani pengelolaan kehutanan, BUMN

dalam hal ini PT.Perhutani, PT.Inhutani.

b. Sektor Swasta

Perusahaan pengelola hutan akan sangat memerlukan sarjana

kehutanan, dengan ilmu yang dimiliki, sangat di perlukan ketika

perusahaan pemegang HPH (Hak Pengelola Hutan) melakukan

aktivitas produksi hasil hutan tidak menimbulkan masalah baik itu pada

kualitas produksi maupundengan lingkungan. Pekerjaan yang akan

dijalani biasanya termasuk hal manejerial produksi, eksplorasi hutan,

dan budidaya hasil hutan.

c. Peneliti

Sebagai Peneliti biasanya mereka melakukan riset dalam penelusuran

masalah. Selain itu juga menjadi konsultan untuk pemerintahan atau

perusahaan pemegang HPH.

d. Bidang Lainnya.

Sarjana kehutanan juga bekerja di sektor pariwisata atau menjadi

wiraswasta dalam bidang bisnis tanaman hutan atau pengelolaan hasil

hutan.

3.3.8. Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

1. Kemampuan Penunjang

a. Kemampuan Logika

Kemampuan logika disini maksudnya berarti mampu menggunakan

pengetahuan-pengetahuan yang dimiliki sebagai dasar untuk

mempelajari pengetahuan yang baru.

b. Rasa Ingin Tahu Yang Besar

Mipa Identik dengan dengan Penelitian, sehingga seorang scientist

harus mempunyai jiwa peneliti, yaitu mempunyai rasa ingin tahu yang

(44)

yang cukup luas menjadi tantangan bagi seorang scientist untuk

mempelajari.

c. Mampu Berbahasa Inggris

Penguasaan bahasa inggris secara pasif sudah memadai untuk

membantu memahami ilmu dasar dengan baik. Buku-buku referensi

kuliah banyak menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa pengantar.

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Industri

Sarjana mipa banyak di butuhkan dalam hal pengendalian produksi,

pengujian bahan baku pengujian produk, masalah pengendalian dan

pemanfaatan limbah, serta penghematan energi. Sarjana MIPA sangat

diperlukan terutama dari matematika. Banyak industri yang dapat

dimasuki sarjana MIPA misalnya, industri pupuk, industri

perminyakan, industri pertambangan industri perangkat keras komputer

dan lain-lain.

b. Peneliti

Pekerjaannya adalah sebagai ahli riset, yang disesuaikan dengan bidang

masing-masing. Dari hasil riset ini di harapkan dapat di hasilkan suatu

temuan yang dapat di gunakan untuk kemajuan teknologi dan industri.

3.3.9. Pertanian

1. Kemampuan Penunjang

a. Percaya Diri

Berani dan percaya diri dan mampu mengekspresikan atau

mengaktualisasikan diri. Hal ini akan membantu di dalam pertanian

natinya juga tidak terlepas dari bersosialisasi dengan masyarakat

sekitar.

b. Sikap Empati

Yang di maksud sikap empati disini adalah sikap ramah tamah dengan

orang lain terutama dengan petani. Hal ini akan mempermudah dalam

(45)

c. Logika

Nantinya akan banyak berhubungan dengan pelajaran kimia, fisika,

biologi. Dengan logika yang baik, diharapkan akan semakin mudah

memahami materi-materi yang diberikan.

d. Komunikasi

Komunikasi disini maksudnya adalah dapat menyalurkan pengetahuan

kita kepada masyarakat, terutama pada petani. Dalam hal ini sarjana

pertanian harus dapat menjalin komunikasi yang baik.

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Peneliti

Dalam bidang ini pekerjaannya adalah meneliti tentang segala sesuatu

yang berhubungan dengan pertanian dengan tujuan memajukan

pertanian. Sebagai contoh, meneliti tentang limbah rumah tangga yang

nantinya di usahakan untuk diolah menjadi pupuk buatan, meneliti

tentang sifat tanaman yang nantinya akan menuju ke bioteknologi,

meneliti sifat-sifat tanah, sehingga tanaman yang ditanam tersebut

nantinya memiliki hasil yang maksimal.

b. Pemerintah

Dalam bidang ini nantinya akan bekerja di departemen yang

berhubungan dengan pertanian dan lembaga penyuluhan dan pelatihan

seperti Departemen Pertanian, Balai Latihan Pegawai Pertanian (BLPP)

yang nantinya siap terjun ke masyaraka dan Perusahaan Terbatas

Perkebunan Negara. Dalam pekerjaan ini akan dilatih menjadi ahli-ahli

penyuluhan pertanian yang akan diterjunkan ke masyarakat untuk

membantu masyarakat dalam mengelola pertaniannya

c. Konsultan

Menjadi Konsultan disini artinya kamu nanti dalam menggeluti profesi

ini memiliki tugas sebagai penasehat dan pemerhati lapangan

perkebunan agar di produksi stabil pada perusahaan milik Negara

(46)

d. Bidang lainnya

Profesi lainnya adalah sebagai dosen, pengusaha, peneliti laboratorium,

perusahaan agribisnis, perusahaan pertambakan industri pupuk

perusahaan benih, perkebunan, perusahaan peptisida, industri

perikanan.

3.3.10. Peternakan

1. Kemampuan Penunjang

a. Menyukai Biologi

Sebagian ilmu yang dipelajari adalah ilmu biologi, nantinya akan di

ajarkan tentang keadaan perkembangan dari zygot hingga menjadi fetus

di dalam rahim ternak betina. Kemudian akan mempelajari tentang

fungsi-fungsi organ –organ luar dari seekor ternak supaya bisa

mengenali gejala-gejala yang akan mengalami kelainan dan untuk

mengetahui parameter ternak yang sehat.

b. Familiar dengan hewan

Dalam praktikum hewan adalah sebagai alat percobaan, dan tentunya

hewan yang sedang sakit.

c. Rajin Menghafal

Menghafal sama pentingnya dengan banyak membaca dan memahami

isi bacaan tersebut

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Praktisi dan peternak

Karir disini dan jenis kerja dari seorang praktisi di dunia peternakan

adalah menjadi peternak

b. Konsultan

Deskripsi pekerjaan seorang konsultan adalah memberikan sumbang

saran berupa jasa untuk para praktisi yang mengalami kesulitan di

bidang peternakan. Wujud sumbang saran tersebut antara lain adalah

(47)

pengobatan penyakit. Dalam perusahaan-perusahaan juga banyak di

perlukan konsultan peternakan.

c. Pemerintahan

Instansi dinas yang dapat di masuki sarjan peternakan adalah dinas

pertanian, dinas peternakan, dinas perikanan, dinas perkebunan, dinas

perdagangan, dinas perindustrian, dinas kedokteran hewan, dinas

pengembangan masyarakat pedesaan. Deskripsi pekerjaannya adalah

pelaksana, kordinator, perencana, pembina atau pembuat

program-program untuk dinas yang bersangkutan.

d. Bidang lainnya

Ada juga menjadi peneliti tugasnya adalah melakukan penelitian

tentang hal-hal yang berhubungan dengan bidang peternakan serta

membuat program-program maupun yang meningkatkan kuantitas serta

kualitas di bidang peternakan

3.3.11. Teknik Arsitektur

1. Kemampauan Penunjang

a. Kreatif

Hal ini adalah mutlak di butuhkan oleh seorang arsitek. Karena sebagai

seorang arsitek, maka diharapkan untuk selalu mempunyai ide-ide

dalam mengembangkan sebuah rancangan

b. Peduli Terhadap Lingkungan

Sebuah karya arsitektr tidak akan dianggap berhasil jika tidak dapat di

terima oleh lingkungan sekitarnya.

c. Kemampuan berkomunikasi

Sebagai seorang arsitek maka tidak hanya menciptakan ide-ide baru

tetapi juga harus dapat mepresentasikan hasil karyanya di depan

banyak orang

d. Ketelitian dan kecermatan

Apabila rancangan yang telah di buat oleh arsitek salah maka gedung

(48)

e. Suka menggambar

Dalam arsitektur akan banyak berhubungan dengan penyampaian ide

yaitu dengan memberi gambar.

f. Kemampuan membagi waktu

Tugas yang di berikan kepada seorang mahasiswa arsitek sebtulnya

cukup logis dan sudah diperhitungkan waktunya maka tergantung dari

mahasiswa dalam membagi waktunya.

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Drafter atau Drafsman

Tugas utama dari seorang Drafsman adalah menggambar rancangan.

Gambar yang di buat oleh drafter akan diserahkan pada pelaksanan

pembangunan, sehingga dapat menjadi pedoman pembuatan objek

arsitektur

b. Konsultan

Dalam sebuah proyek pembangunan sedikitnya ada 3 badan konsultan

utama yaitu Konsultan perencanaan, konsultan perancangan konsultan

pengawas, konsultan manajemen kontruksi yang masing-masing

mempunyai tugas yang berbeda.

c. Perancang Interior

Pekerjaan dari perancang interior adalah pemilihan perabot, tata cahaya

juga sangat penting dalam perancangan interior, misalnya redup untuk

ruangan dan terang untuk belajar, jadi segala yang mengisi sebuah

ruangan adalah tanggung jawab seorang interior.

d. Bidang lainnya.

Masih banyak lagi tugas seorang arsitektur misalnya kontraktor,

developer, ataupun dosen. Disektor pemerintahan pun banyak instusi

yang dapat si masuki oleh arsitektur misalnya tim penasehat arsitektur

(49)

3.3.12. Teknik Elektro.

1. Kemampuan Penunjang

a. logika

Yang dimaksud dengan logika disini adalah dapat merumuskan suatu

masalah ke dalam suatu pemahaman yang sederhana yang sekiranya

akan dapat membantu dalam menarik kesimpulan dalam menjawab

suatu permasalahan. Disini juga diharapkan agar dapat

menghubungkan ilmu lain yang berhubungan dengan pemahaman akan

ilmu yang bersangkutan.

b. Kemampuan berbahasa inggris

Kemampuan ini nantinya akan sangat membantu dalam mempermudah

mempelajari dan memahami yentang segala sesuatu yang berhubungan

dengan elektro. Karena tidak bisa dipungkiri, bahwa di dalam belajar

tentang elektro nantinya akan banyak menghadapi istilah-istilah asing

terutama dalam bahasa inggris.

c. Suka Matematika dan Fisika

Yang dimaksud disini adalah nantinya di dalam belajar tentang elektro

akan banyak berhubungan denga angka terutam yang berhubungan

dengan matematika dan fisika.

d. Mengikuti Berita Tentang Perkembangan Teknologi

Hal ini sangat penting Karena nantinya akan di hadapkan pada

piranti-piranti yang berhubungan dengan perkembangan zaman.

Perkembangan teknologi semakin cepat, maka diharapkan selalu

mengikuti perkembangan teknologi.

2 Karir dan Dunia Nyata

a. Instalator

Tugas seorang instalator adalah memasang dan menempatkan suatu

peralatan listrik agar dapat bekerja dengan baik dan aman.

b. Konsultan

Tugas seorang konsultan adalah memberikan masukan-masukan

(50)

perancangan, pengaturan, pegawasan penggunaan tenaga listrik,

sehingga tenaga listrik yang ada dapat disalurkan sebagaimana

mestinya.

c. Pemerintahan

Sarjana elektro nantinya bisa bekerja di Badan Usaha Miliki Negara,

misalnya Perusahaan listrik Negara(PLN), Indosat, Telkom dan

lain-lain. Hal ini di karenakan badan usaha tersebut sangat berkaitan erat

dengan alat-alat elektronik, sehingga membutuhkan seorang ahli untuk

dapat mempelancar kerjanya.

d. Bidang lainya

Masih banyak bidang lainnya seperti penelit, dosen lembaga elektronik

nasional, perusahaan komputer, industri elektronik. dan lain-lain.

3.3.13. Teknik Fisika

1. Kemampuan Penunjang

a. Menyukai Matematika

Kemampuan matematika sangat membantu logika berfikir dalam

bidang teknik.

b. Menyukai Fisika

Pelajaran fisika tidak bisa dilepaskan dari teknik fisika, baik fisika

klasik maupun fisika modern berperan dalam memahami teknik fisika.

Didalam teknik fisika juga mempelajari teknologi instrumentasi.

c. Komputer

Dengan adanya komputer untuk menyelesaikan yang perhitungan rumit

atau pembuatan simulasi akan menjadi lebih mudah. Oleh sebab itu,

komputer menjadi bagian yang penting dalam ilmu ini.

d. Mampu berbahsa Inggris

Banyaknya literatur yang berbahasa inggris, maka di tuntut agar

(51)

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Industri

Industri ini meliputi, industri makanan, industri logam, plastik,

pembibitan, batubara, perbankan dan bidang lainya banyak

menggunakan sistem instrumentasi. Lebih dari lulusan intstrumentasi

berkarir dalam bidang instrumentasi. Salah satu tanggung jawab

insinyur instrumentasi adalah bidang pengukuran, misalnya mengukur

temperatur, tekanan posisi kecepatan berat dan kelembapan.

b. Lembaga Pemerintahan

Di lembaga ini kita jadi peneliti dan kerja di LIPI (Lembaga Ilmu

Pengetahuan Indonesia), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

(BPPT), Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) dan Badan

Teknologi Atom Nasiponal (BATAN). Pekerjaan yang dilakukan

misalnya mengembangkan bibit tanaman yang unggul dengan

radio-isotop.

c. Rumah Sakit

Karena Manfaat radiasi dan zat radi-oaktif, seperti radio-diagnostik,

radia-terapi dan kedokteran nuklir telah banyak di gunakan secara luas

di bidang kedokteran.

d. Bidang lainnya

Lulusan sarjana teknik juga berkesempatan berkarir di perusahaan yang

bergerak di bidang energi.

3.3.14. Teknik Geodesi

1. Kemampuan penunjang

a. Menyukai Perhitungan dan Analisa

Karena geodesi erat hubungannya denga penentuan ukuran dan bentuk

dalam hal ini bumi, maka perhitungan menjadi sangat penting. Selain

(52)

b. Menyenangi computer

computer digunakan sebagai salah satu alat bantu untuk pengolahan

data, maka perencanaan sampai proses penampilan hasil survei dengan

menggunakan berbagai software.

c. Suka pekerjaan lapangan

Geodesi selalu terjun ke lapangan untuk memperoleh data dan

pengukuran dilakukan dimana saja dengan alat bantu seperti GPS, citra,

foto udara sangat membantu dalam kelancaran pemetaan.

d. Menguasai Bahasa Inggris

Hal ini di karenakan banyaknya literatur geodesi yang berbahasa

inggris, maka pengembangan ilmu menjadi lebih muda.

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Bidang Pemerintahan

Dapat bekerja di Bakorsurtanal (Badan kordinasi Survei dan Pemetaan

Nasional), badan ini merupakan lembaga kordinasi pembuatan peta

secara nasional yang bertugas memberikan pertimbangan kepada

presiden. Atau instansi lain seperti BPN (Badan Pertahanan Negara),

BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Tekonologi), LAPAN

(Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional), LIPI (Lembaga Ilmu

Pengetahuan Indonesai), BAPPEDA (Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah), PBB (Pajak bumi Bangunan), DPU(Dinas

Pekerjaan umum), dan dinas tata kota.

b. Bidang Militer

Termasud didalamnya DITTOPAD (Direktorat Topografi TNI

Angkatan Darat) dan DISHIDROS (Dinas Hidro Oseanografi).

DITTOPAD adalah Badan yang menangani kegiatan survei dan

pemetaan dan DISHIDROS yaitu institusi dalam peniapan peta laut

seluruh perairan indonesia untuk keselamatan pelayaran dan buku-buku

publikasi navigasi.

c. Bidang Akademisi

(53)

d. Bidang Lainnya

Bidang lainnya adalah konsultan, pemetaan, perusahaan pertambangan,

konsultan pembangunan, perusahaan real estate dan bidang pariwisata.

3.3.15. Teknik Geologi

1. Kemampuan Penunjang

a. Menyenangi Kimia dan Ilmu Pengetahuan Alam Lainnya

kimia penting dalam mempelajari mineral yang ada, dan nantinya akan

akan bertemu dengan masalah proses kimia yang meempengaruhi

mineral-mineral tersebut. Ini bukan seperti pelajaran kimia yang di

smu, tetapi lebih pada aplikasi nyatanya, dalam praktek penentuan atau

penjabaran objek.

b. Hapalan dan Pengetahuan akan Sejarah Peristiwa Alam

Yaitu menghafal tentang cirri-ciri suatu kandungan mineral menjadi

sangat berguna jika suatu hari menemukan fenomena alam yang

ditimbulkan dari mineral tersebut

c. Senang Bekerja di Lapangan

Bekerja di lapangan maksudnya untuk melakukan riset dan eksplorasi

tentang keadaan alam.

d. Tidak Buta Warna

Tidak boleh buta warna ini sangat penting, karena warna merupakan

salah satu aspek penting dalam geologi contohnya identifikasi bebatuan

pekerjaan ini berhubungan dengan warna. Warna bebatuan di lapangan,

warna mineral-mineral penyusun batuan di bawah mikroskop.

e. Fisik yang cukup

Geologi adalah ilmu yang sering melakukan prktikum di lapangan,

dapat terjadi di pantai, hutan, pegunungan dan lain-lain. Sehingga

ketahanan tubuh yang memadai sangat menunjang perkuliahan.

f. Sosial & Human Relationship

Terkadang praktikan harus melakukan sosialisasi dengan masyarakat

pedalaman yang mungkin saja memiliki sensitivitas yang tinggi.

(54)

mulai di tumbuhkan agar ketika melakukan praktik semua berjalan

lancar.

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Explorer

Menyelidiki kandungan bumi dan bagaimana mendapatkan kandungan

tersebut merupakan pekerjaan utama profesi ini. Tempat bekerjanya

tidak hanya di perusahaan pertambangan minyak dan mineral seperti

pertamina, freeport, antam, timah namun juga bisa perusahaan jasa

konsultan pertambangan.

b. Konsultan Mandiri

Menjadi konsultan tidak harus selalu turun ke lapangan. Pekerjaan

yang dilakukan adalah memberikan suatu masukan mengenai

kelayakan suatu kegiatan eksplorasi dan eksploitas. Bisa berupa cost

dan benefit analisis, riset awal, dan studi kelayakan proyek.

c. Dosen atau peneliti

Lulusan geologi juga dapat memasuki profesi dosen. Seorang dosen

dapat juga melakukan suatu riset yang hasilnya mungkin dapat di jual

kepada pihak-pihak luar.

d. Bidang lainnya.

Lulusan geologi juga bisa berkecimpung dalam bidang pemerintahan di

departemen pertambangan, menjadi peneliti di suatu lembaga

penelitian atau bergabung di lembaga swadaya masyarakat.

3.3.16. Teknik Industri

1. kemampuan penunjang

a. Logika

Di dalam dunia kerja akan banyak memecahkan masalah seperti sistem

informasi manajemen industri dan perancangan sistem yang

(55)

b. Imajinasi yang Tinggi

Dalam teknik industri di harapkan untuk banyak merancang suatu hal

misalnya merancang produk, fasilitas atau sistem. Dengan imajinasi

yang tinggi maka akan lebih mudah dalam merancang yang kita

inginkan.

c. Senang Dengan Perbaikan

Dunia teknik industri memang harus banyak memperbaiki,

mengoptimalkan dan meningkatkan produktivitas.

d. Senang Belajar Hal yang Baru

Setiap Perusahaan ingin menjadi yang terbaik. maka haruslah banyak

belajar supaya bisa bersaing dan dapat menjadi seorang industrial

engineer yang professional.

e. Menyukai kerjasama Tim

Dalam suatu perusahaan kita harus dapat kerja dengan tim.

1. Karir dan Dunia Nyata

a. Perancang Fasilitas

Bidang ini bertugas untuk merancang tata letak segala hal yang ada di

pabrik. sehingga pabrik tersebut dapat berjalan dengan lancer.

b. Perencanaan dan pengendalian Produksi

Dibagian ini mereka harus merancang suatu metode produksi yang bisa

memberikan keuntungan yang paling maksimal untuk perusahaan dan

karyawan.

c. Desain dan organisasi dan kerja

Bidang ini bertujuan membuat suatu organisasi yang baik, sehingga

kemampuan pekerja dapat bekerja dengan maksimal dan produktivitas

yang tinggi.

d. Pengukuran Performa dan kontrol operasi

profesi ini bertugas mengontrol atau mengevaluasi hasil kerja pabrik.

Setelah di evaluasi, maka dapat diketahui apakah kerja yang dilakukan

oleh para pekerja sesuai dengan rencana. Jika hasil yang di dapat tidak

(56)

rancana baru. Sehingga produktivitas pekerja meningkat dan

keuntungan perusahaan juga meningkat.

3.3.17. Teknik infomartika

1. kemampuan Penunjang

a. Suka Mengutak-atik komputer

Gemar mengutak-atik komputer, maka akan lebih mudah memahami

ilmu yang akan di dapat di perkuliahan.

b. Suka Matematika dan Fisika

Matematika dan fisika di teknik informatika lebih banyak berhubungan

dengan logika dan fisika numeric.

c. Suka membaca

Hal ini adalah syarat bagi yang tidak ingin ketinggalan zaman. Karena

Teknologi tidak pernah berhenti berkembang.

d. Kemampuan Berbahasa Inggris

bahasa inggris sangat penting. Karena untuk menunjang kemampuan

suka membaca dan juga banyaknya literature bahasa inggris.

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Programer

Tugas Seorang Programer adalah membuat program komputer.

Sehingga programmer di harapkan untuk membuat program komputer

bagi perusahaan atau bagi orang yang membutuhkannya.

b. Sistem Analis

Profesi ini bertanggung jawab untuk mengkoordinasi programmer dan

memelihara sistem yang digunakan oleh perusahaan. Contoh dari

sistem perusahaan adalah LAN (Local Area Network) dan sistem

on-line sebuah bank.

c. Web Designer

Tugas dari web designer adalah untuk membuat desain atau tampilan

(57)

d. Bidang lainnya

Lulusan informatika bisa berkerja di perusahaan jasa telekomunikasi,

perbankan dan lain-lain.

3.3.18. Teknik Kimia

1. Kemampuan penunjang

a. Matematika

Matematika penting Karena teknik kimia akan sering menggunakan

rumus-rumus persamaan.

b. Fisika

Dengan memahami fisika akan lebih memudahkan untuk mengerti

proses fisis suatu peristiwa, sehingga dapat menetukan rancangan yang

tepat untuk suatu alat.

c. Bahasa Inggris

Banyak literatur teknik kimia berbahasa inggris. karena itu kemampuan

bahasa inggris akan sangat membantu untuk memahami buku atau

artikel yang sedang berkembang.

d. kemampuan berkomunikasi dan berorganisasi

Dalam hal ini dituntut agar dapat bekerja sama dengan berbagai orang

dari berbagai ilmu.

2. Karir dan Dunia nyata

a. Industri

Industri paling banyak dimasuki oleh lulusan teknik kimia. Industri

dalam hal ini bisa berupa industri sumber daya energi, pupuk,

petrokimia, semen, bahan makanan, kosmetika dan farmasi, tekstil

polimer dan lain-lain. Di dalam proses desain lulusan ini bertugas

merancang sebuah proses operasi, maka harus mengoperasikan secara

efisien dalam kondisi operasi tertentu.

b. Akademisi

Sebagai dosen harus terus belajar, Karena ilmu terus berkembang,

(58)

c. Pemerintahan

Departemen yang membutuhkan lulusan teknik kimia adalah

departemen pertambangan dan energi, industri atau lingkungan hidup

d. Konsultan

Profesi ini bertugas memberi masukan kepada calon investor pabrik

tentang kelayakan pendirian suatu pabrik, kelayakan perbaikan proses

di pabrik.

e. Bidang Lainnya

Selain yang diatas, lulusan ini bisa bekerja di LIPI (Lembag Penelitian

Indonesia)

3.3.19. Teknik Mesin

1. Kemampuan Penunjang

a. Menyukai matematika

Dasar ilmu teknik mesin adalah matematika terapan dan fisika terapan.

Yang dipakai bukan hanya operasi penjumlahan dan perkalian, tetapi

menganalisis secara efektif pemecahannya masalahnya.

b. Bahasa Asing

Karena buku-buku teknik mesin kebanyakan berbahasa inggris, ada

bahasa inggris, bahasa belanda, bahasa jerman.

c. Logika.

Logika di sini maksudnya adalah kemampuan untuk menggunakan

pengetahuan yang dimiliki untuk memecahkan masalah yang muncul.

2. Karir dan Dunia Nyata

a. Bidang Perawatan Mesin.

Mesin-mesin perlu mendapat perawatan yang memadai agar terjaga

kondisi mesin.

b. Bidang Industri Alat-alat Berat

Dalam industri alat-alat berat terdapat divisi, seperti divisi pengecoran,

divisi rangka dan komponen, divisi perakitan dan divisi desain. Dalam

(59)

yang cocokdengan pemakaian dan harga yang murah untuk di jadikan

bahan pembuatan alat-alat berat. Divisi rangka dan komponen mereka

perlu mencermati titik tertentu dalam alat yang akan mudah rusak

ataupun patah, sehingga dapat diketahui bagian yang harus

diperkuat.divisi desain mereka melakukan pekerjaan dalam merancang

suatu alat yang sesuai dengan permintaan pasar.

c. Bidang lainya

lulusan ini juga dibutuhkan di perusahaan pembangkit tenaga listrik,

PLTA, PLTU dan PLTG serta perusahaan minyak dan gas bumi juga

pertamina.

3.3.20. Teknik Peminyakan

1. Kemampuan Penunjang

a. Logika

Yang dimaksud dengan logika disini adalah dapat menggabungkan

ilmu-ilmu dimiliki menjadi satu kesatuan. Karena ilmu yang satu

dengan yang lainnya sangat berhubungan terutama ilmu fisika, kimia,

matematika.

b. Ketrampilan dan Daya tahan tubuh

karena nantinya jurusan ini lebih banyak dilapangan, dengan daya

tahan tubuh yang kuat di harapkan nantinya dapat mengikuti materi

yang di berikan dengan baik. karena nantinya akan mata kuliah yang

diberikan dilapangan sangat penting.

c. Kemampuan berbahasa Inggris

Kemampuan ini sangat mutlak dikuasai karena nantinya jurusan ini

akan banyak bergelut dengan istilah-istilah asing terutama bahasa

inggris yang merupakan acuan dari jurusan ini.

d. Kemampuan Aplikasi Komputer

Karena nantinya akan banyak berhubungan dengan software untuk

Gambar

Gambar 2.1 Diagram blok umum sistem pakar
Tabel 2.2 Kebenaran
Gambar 3.1. Prinsip Kerja Sistem
Tabel 3.1 Kemampuan Penunjang
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dengan adanya sistem pakar mengidentifikasi kegemaran anak diharapkan dapat membantu guru untuk mengetahui stimulasi yang tepat bagi perkembangan kognitif anak

dalam perancangan karya interaktif “Lily’s Pie” yang berbasis animasi..

Dalam bab II ini berisi tentang teori-teori yang berhubungan dan mendukung penelitian, diantaranya adalah mengenai profil perusahaan yang dijadikan sebagai

Setelah adanya perancangan Sistem Informasi Posyandu Ibu dan Anak cepat terpadu berbasis web di Desa Tomuan Holbung Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan dengan

Gambar 1 merupakan Hirarki perancangan sistem pakar penentu kecerdasan jamak pada anak berbasis web , aplikasi sistem pakar ini dimulai dengan Tampilan Awal berupa Layar

Gambar 1 merupakan Hirarki perancangan sistem pakar penentu kecerdasan jamak pada anak berbasis web, aplikasi sistem pakar ini dimulai dengan Tampilan Awal berupa Layar

Berdasarkan beberapa penelitian tentang sistem pakar yang berhubungan dengan ilmu kesehatan, perancangan sistem pakar berbasis web untuk mendiagnosa penyakit epilepsi

Teori Analisis dan Perancangan Sistem Analisis Sistem adalah penguraian dari sebuah sistem informasi yang utuh ke dalam beberapa bagian komponennya dengan maksud untuk