DAMAYANTI. Model Jaringan Kerja (Network) Pada Proses Produksi Jaring (Netting) di PT. lndoneptune Net Mfg. Co., Rancaekek
Dibawah bimbingan dan Eko Sri Wiyono.
Keberhasilan suatu operasi penangkapan ikan tergantung pada beberapa faktor diantaranya alat tangkap, kapal dan tenaga kerja (nelayan). penangkapan ikan di laut berkembang dengan kernajuan ilmu dan teknologi. Perkembangan industri penangkapan ikan menuntut pertimbangan-pertimbangan, baik rnaupun ekonomis, salah satunya adalah efektivitas dalarn produksi jaring. Produksi rnerupakan suatu sistem untuk rnenyediakan barang dan jasa yang akan dikonsumsi masyarakat. Jaringan kerja rnerupakan pandangan dari suatu sistern yang rnenggambarkan hubungan interaksi dari berbagai kornponen di dalam sistem.
Sistem perencanaan dengan sistern jaringan kerja rnerupakan suatu pendekatan yang berguna untuk mengidentifikasi serta menyelami keterkaitan antara
bagian sistem. jaringan kerja mernungkinkan suatu perencanaan yang suatu rangkaian kegiatan dalam proses produksi.
PT. lndoneptune Net perusahaan yang bergerak dalam produksi jaring dan tali sintetis. Peningkatan efektivitas dalam proses praduksi akan berpengaruh secara tidak langsung terhadap peningkatan usaha. Berdasarkan belakang di maka penulis rnelakukan studi mengenai sistem jaringan kerja digunakan sebagai
untuk mengoptimurnkan penggunaan surnberdaya dalam proses produksi tersebut.
dikhususkan pada proses produksi jaring tiga lapis (trammel karena produksinya yang terus menerus dan secara besar mewakili proses produksi jaring lain.
yang digunakan dalam ini adalah studi kasus. Data yang dikurnpulkan berupa data primer dan data sekunder. Data primer peroleh rnelalui pengarnatan langsung pada setiap kegiatan produksi. Data primer meliputi data waktu penyelesaian dari setiap kegiatan proses pembuatan trammel nef di PT. lndoneptune Net