• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN PROMOSI AGIS COLLECTION MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERANCANGAN PROMOSI AGIS COLLECTION MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR

PERANCANGAN PROMOSI AGIS COLLECTION

MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL

Diajukan untuk Menempuh Ujian Tugas Akhir Guna Memenuhi Syarat dalam Meraih Gelar Ahli Madya

Program Studi Desain Komunikasi Visual

Oleh:

ASWIN PREHASTOMO C 9506019

PROGRAM DIPLOMA III DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA

(2)

PERSETUJUAN

Konsep Karya Tugas Akhir dengan Judul

“PERANCANGAN PROMOSI AGIS COLLECTION

MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL”

Disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji

Pembimbing I Pembimbing II

Hermansyah Muttaqin, S.Sn Ercilia Rini Octavia,S.Sn NIP. 19711115 200604 1 001 NIP. 19801011 200812 2 001

Mengetahui, Koordinator Tugas Akhir

(3)

PENGESAHAN

Pengantar Karya Tugas Akhir

Telah diterima dan disetujui oleh Panitia Tugas Akhir Pada tanggal, 29 Juli 2010

Panitia Penguji

Ketua Sidang Tugas Akhir

Drs. Ahmad Kurnia Wirasutisna, S.Sn (……….) NIP. 19430726 198003 1 001

Sekretaris Sidang Tugas Akhir

Anugrah Irfan Ismail, S. Sn (……….)

NIP.19830702 200812 1 003 Pembimbing Tugas Akhir I

Hermansyah Muttaqin, S.Sn (……….)

NIP. 19711115 200604 1 001 Pembimbing Tugas Akhir II

Ercilia Rini Octavia,S.Sn (……….)

NIP. 19801011 200812 2 001

Mengetahui,

Dekan Ketua Program

Fakultas Sastra dan Seni Rupa D3 Desain Komunikasi Visual

(4)

MOTTO

(5)

PERSEMBAHAN

(6)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Segala puji dan syukur penulis persembahkan kepada Allah Tuhan Yang Maha Pengasih yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah Nya sehingga penulis memperoleh kekuatan dan semangat untuk menyelesaikan laporan tugas akhir yang berjudul “PERANCANGAN PROMOSI AGIS COLLECTION MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL” ini dengan baik dan lancar.

Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca. Namun penulis menyadari tanpa dukungan dan dorongan dari berbagai pihak, maka penulisan tugas akhir ini tidak akan terlaksana dan terselesaikan dengan baik.

Atas semua bantuan, dorongan dan dukungan serta bimbingan yang telah diberikan kepada penulis, maka pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Drs. Sudarno, MA selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa UNS.

2. Andreas Slamet Widodo, S.Sn selaku Ketua Program Studi D III Desain Komunikasi Visual dan dosen pembimbing akademik yang telah memberikan pengarahan selama penulis kuliah di FSSR UNS.

(7)

4. Hermansyah Muttaqin, S.Sn selaku Pembimbing I yang senantiasa sabar dalam membimbing dan mengarahkan hingga terselesaikannya konsep Tugas Akhir ini.

5. Ercilia Rini Octavia,S.Sn selaku Pembimbing II yang senantiasa sabar dalam membimbing dan mengarahkan hingga terselesaikannya konsep Tugas Akhir ini.

6. Agis Rini Puspowati, selaku pemilik dari butik Agis Collection yang telah memberikan ijin penulis untuk mengadakan riset.

7. Seluruh keluarga besar D3 Desain Komunikasi Visual UNS tanpa terkecuali yang tidak dapat disebutkan secara satu persatu.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan tugas akhir ini masih terdapat banyak kekurangan dan keterbatasan, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan tugas akhir ini.

Besar harapan penulis semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa Program Diploma III, khususnya Desain Komunikasi Visual.

Penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu di dalam proses pembuatan tugas akhir ini hingga selesai. Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas semua jasa yang telah Bapak, Ibu, Sahabat dan rekan-rekan berikan kepada penulis selama ini.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

(8)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN MOTTO ... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... vvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 2

C. Tujuan Perancangan ... 2

BAB II IDENTIFIKASI DATA ... 3

A. Data Perusahaan ... 3

1. Sejarah Berdiri ... 3

2. Struktur Organisasi ... 4

B. Data Produk ... 5

C. Data Pemasaran ... 10

D. Data Konsumen ... 10

E. Promosi ... 11

F. Target Market dan Target Audience ... 11

G. Target Karya ... 12

H. Kompetitor ... 13

1. Batik Dewi Asri ... 13

a. Data Perusahaan ... 13

b. Data Produk ... 13

c. Data Pemasaran ... 14

(9)

e. Promosi ... 14

f. Kelebihan dan Kekurangan ... 14

2. Batik Jeng Tatik ... 15

a. Data Perusahaan ... 15

b. Data Produk ... 15

c. Data Pemasaran ... 15

d. Data Konsumen ... 15

e. Promosi ... 15

f. Kelebihan dan Kekurangan ... 16

BAB III KONSEP PERANCANGAN ... 17

A. Konsep Karya ... 17

1. Konsep Kreatif ... 17

2. Positioning ... 17

3. Unique Selling Preposition ... 18

B. Konsep Perancangan ... 18

1. Strategi Visual Verbal ... 18

a. Kepala Berita (Headline) ... 18

b. Sub Headline ... 18

c. Kalimat Dasar (Baseline) ... 19

2. Strategi Visual Non Verbal ... 19

a. Layout ... 19

1). Axial ... 20

2). Group ... 20

3). Grid ... 21

b. Ilustrasi ... 21

c. Typography ... 22

d. Logo ... 23

e. Warna ... 27

(10)

D. Media Placement ... 28

1. Medi Penunjang Adminitrasi ... 29

2. Media Lini Atas (ATL) ... 32

3. Media Lini Bawah (BTL) ... 34

4. Souvenir dan Merchendise ... 35

BAB IV VISUALISASI KARYA ... 37

A. Media Penunjang Administrasi ... 37

1. Kartu Nama ... 37

2. Kertas Surat ... 38

3. Amplop ... 39

4. Map ... 40

5. Nota ... 41

6. Stempel... 42

7. Kalender ... 43

B. ATL (Above The Line Media) ... 44

1. Poster ... 44

2. X-Banner ... 45

3. Koran ... 46

4. Spanduk ... 47

C. BTL (Below The Line Media) ... 48

1. Leaflet ... 48

2. Hang Tag ... 49

3. Folder ... 50

4. Papper Bag ... 50

D. Souvenir ... 52

1. Gantungan Kunci ... 52

2. Mug ... 53

3. Stiker ... 54

4. Block Note ... 55

(11)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 57

A. Kesimpulan ... 57

B. Saran ... 57

DAFTAR PUSTAKA ... 59

(12)

PERANCANGAN PROMOSI AGIS COLLECTION MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL

Aswin Prehas Tomo1

Hermansyah Muttaqin, S.Sn2 Ercilia Rini Octavia,S.Sn3

ABSTRAK

2010, Dunia fashion tak pernah sepi peminatnya. Mode selalu berputar mengikuti trend. Bermacam-macam jenis mode pakaian bermunculan seiring dengan bertambah

banyaknya perancang busana. Banyak butik yang menawarkan berbagai macam mode dengan harga yang kompetitif. Dikota Surakarta dan sekitarnya kini banyak bermunculan toko-toko baju hingga distro yang hanya menyediakan pakaian jadi. Namun saat ini banyak konsumen yang lebih memilih butik, karena konsumen bisa memilih model dan ukuran sesuai dengan keinginan. Perancangan promosi melalui media komunikasi visual ini mempunyai tujuan untuk menempatkan Agis Collection sebagai butik yang memiliki variasi produk yang beraneka ragam, sehingga lebih memberi banyak pilihan kepada konsumen.

Dengan demikian pembuatan media promosi ini mampu mewujutkan tujuan awal yaitu untuk menempatkan Agis Collection sebagai butik yang memiliki variasi produk yang beraneka ragam dibanding butik lain dan lebih dikenal oleh masyarakat luwas.

1

Mahasiswa Jurusan D3 Deskomvis dengan NIM C9506019

2

Dosen Pembimbing I

3

(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah

Dunia fashion tak pernah sepi peminatnya. Mode selalu berputar mengikuti

trend. Bermacam-macam jenis mode pakaian bermunculan seiring dengan bertambah banyaknya perancang busana. Banyak butik yang menawarkan berbagai macam mode dengan harga yang kompetitif. Sehingga persaingan antar butik semakin ketat.

Di Kota Surakarta dan sekitarnya fashion telah menjadi trend, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Begitu banyak peminat fashion saat ini mulai dari baju batik, kebaya, tas, hingga pernak-pernik accessories perhiasan. Dikota Surakarta dan sekitarnya kini banyak bermunculan toko-toko baju hingga distro yang hanya menyediakan pakaian jadi. Namun saat ini banyak konsumen yang lebih memilih butik, karena konsumen bisa memilih model dan ukuran sesuai dengan keinginan. Konsumen juga bisa memilih sendiri jenis kain yang akan dipakai. Sehingga konsumen akan merasa lebih puas dibanding dengan membeli pakaian atau baju yang sudah jadi.

(14)

2

Agis Collection belum begitu banyak konsumennya, pengunjung yang datang ke sana dapat dihitung, Agis Collection belum pernah melakukan promosi, sehingga para konsumen tidak begitu mengetahui banyak tentang Agis Collection.

Berdasarkan hal itu penulis mengangkat Agis Collection sebagai obyek perancangan karya dengan judul PERANCANGAN PROMOSI AGIS COLLECTION MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL.

B.

Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian-uraian diatas maka dapat dirumuskan bahwa terdapat beberapa masalah yang dihadapi dalam mempromosikan Agis Collection, antara lain :

1. Bagaimana membuat strategi promosi yang sesuai untuk Agis Collection ? 2. Bagaimana pemilihan media promosi yang sesuai dengan sasaran konsumen

melalui media komunikasi visual ?

C.

Tujuan Perancangan

Tujuan perancangannya adalah sebagai berikut :

1. Menciptakan strategi promosi yang menarik, dan komunikatif sehingga masyarakat tertarik.

(15)

3

BAB II

IDENTIFIKASI DATA

A.

Data Perusahaan

1. Sejarah Berdiri

Agis Collection berdiri sejak Februari 2009 lalu, yang terletak di Jalan.Solo Baru No.26 Ngasinan Sukoharjo. Pada awal sebelum berdirinya Agis collection, tempat tersebut dijadikan sebagai tempat penjualan minyak tanah. Seiring dengan berjalannya waktu, minyak tanah mulai sulit didapat maka pemilik pun mulai melirik usaha baru yaitu mendirikan butik yang menjual batik. Pemilik berasumsi bahwa batik saat ini mulai digemari banyak orang, mulai dari anak-anak hingga orang tua.

Agis Collection diambil dari nama pemiliknya sendiri yaitu Agis Rini Puspowati. Ibu Agis dalam menjalankan usaha butiknya, dibantu oleh tujuh orang karyawan dengan tugas masing-masing yaitu 1 orang asisten, 2 orang pemotong, 3 orang penjahit dan 1 orang finishing. Sejak awal Ibu Agis membuat produk mulai dari kain batik hingga pakaian jadi dalam berbagai model. Konsumen Agis collection sendiri terdiri dari segala umur. Konsumen selain dapat membeli baju yang sudah jadi dapat juga membeli kain di situ, menentukan model baju yang diinginkan dan dapat dijahitkan langsung di tempat.

(16)

4

2. Struktur Organisasi

PEMILIK I bu Agis

Mbak Yuli

K ARYAWAN

pem ot ong penjahit finising

ASISTEN

K ARYAWAN K ARYAWAN

finishing

Berikut ini adalah uraian job description yang ada di Agis collection :

a. Pemilik : memimpin dan menjalankan perusahaan sehari-hari dengan target kemajuan perusahaan dari aspek bisnis.

b. Asisten : melayani konsumen yang datang dan mengawasi karyawan, demi kelancaran dan kemajuan perusahaan.

c. Karyawan : pekerja yang membuat baju, merchandise dan cindramata sesuai pesanan konsumen

1)Karyawan pemotong, yakni karyawan yang tugasnya memotong atau membuat pola pakaian. 2)Karyawan penjahit, yakni karyawan yang

tugasnya menjahit kain setelah melalui proses pembuatan pola.

3)Karyawan finising, yakni karyawan yang tugasnya meneliti pakaian jadi dan menambah hiasan-hiasan pada pakaian sesuai dengan keinginan konsumen.

(17)

5

Berbagai macam produk ditawarkan oleh Agis collection ini mulai dari kemeja batik, jaket batik, kebaya, dress kerut, seprei, aneka kain batik, kain sutra, aneka merchandise dan cindramata. Konsumen Agis collection dapat membeli satuan atau grosiran. Butik ini tidak hanya menyediakan pakaian jadi saja akan tetapi juga menyediakan kain, sehingga konsumen dapat memilih warana atau jenis kain sesuai keinginan. Konsumen juga dapat memesan pakaian sesuai keinginan baik dari model ataupun ukuran.

Agis Collection memiliki berbagai jenis model pakaian mulai dari kemeja, dress kerut, hingga jaket. Selain itu Agis collection juga selalu mengutamakan kualitas dan selalu mengikuti perkembangan fashion saat ini. Ibu Agis selaku pemilik sangat menerapkan ketelitian dan kerapian pada karyawannya sehingga para konsumen puas dengan hasil produksinya. Berikut daftar produk dan harga yang ditawarkan Agis collection.

No. Jenis Barang Harga

1 Kemeja Rp 90.000,00 s/d Rp 250.000,00 2 Dress kerut Rp 200.000,00 s/d Rp 500.000,00 3 Jaket Rp 150.000,00 s/d Rp 300.000,00 4 Stambal biasa / tulis Rp 55.000,00 s/d Rp 85.000,00 5 Sarimbit Rp 100.000,00 s/d Rp 200.000,00 6 Kebaya Rp 175.000,00 s/d Rp 500.000,00

7 merchandise a. Tas

(18)

6

b. Pesil boneka batik c. Hiasan pintu d. Cover laptop batik

Rp 10.000,00 Rp 25.000,00 Rp 25.000,00

Harga yang ditawarkan di Agis Collection untuk jasa jahit mulai Rp 65.000,00 sampai dengan Rp 200.000,00 tergantung dengan tingkat kesulitan dan tambahan-tambannya.

Produk-produk yang dijual di Agis collection :

1. Kemeja

Kemeja batik biasa Kemeja batik tulis

(19)

7

3.Dress kerut

4.Jaket

(20)

8

Stambal

Stambal biasa Stambal tulis

6.Sarimbit

(21)

9

7.Kebaya

8.Merchandise

(22)

10

Cover laptop batik Seprei batik

Kain batik Slendang dan kain sutra

C.

Data Pemasaran

Agis Collection memasarkan produknya di wilayah Eks Karesidenan Surakarta dan bekerja sama dengan perusahaan Batik Brotoseno Sragen,

perusahaan Batik Danarhadi Surakarta dan perusahaan Batik Weledan Surakarta. Agis Collection juga sering dapat pesanan dari luar Jawa, kebanyakan dari Kalimantan dan Sumatra.

D.

Data Konsumen

(23)

11

E.

Promosi

Agis Collection belum pernah melakukan promosi melalui media cetak maupun media elektronik. Agis collection mengenalkan diri hanya dengan : Papan nama dengan ukuran 10 X 40 cm yang diletakan diatas rak baju. Plastic bag seabagi pembungkus produk-produk yang sudah dibeli konsumen. Label dengan ukuran 2 X 5 cm yang ditempel pada krah baju produksi Agis Collection.

Papan nama Label

Plastic bag

Agis collection sangat mengandalkan cara lama yauitu getok tular atau dari mulut kemulut. Sehingga hal ini dirasa belum begitu mampu menarik konsumen

mengingat begitu ketatnya persaingan.

F.

Target Market dan Target Audience

1. Target Market dari Agis collection yaitu :

a.Segmentasi Geografis : Eks karesidenan Surakarta b.Segmentasi Demografis

1) Umur : 17 - 50 tahun

2) Jenis kelamin : laki-laki dan perempuan

3) Agama : semua agama

(24)

12

2. Target Audience dari Agis collection yaitu :

Segmentasi Psikografis : Masyarakat yang mempunyai keinginan untuk memiliki atau membuat pakaian batik dengan model unik sesuai dengan keinginan dan banyak pilihan.

G.

Target Karya

1. Media penunjang administrasi : a. Kartu Nama

b. Kertas Surat c. Amplop d. Map e. Nota f. Stempel g. Kalender Meja 2. ATL (Above The Line) :

a. Poster b. X-Banner c. Iklan Koran d. Spanduk

3. BTL (Below The Line) : a. Leaflet

b. Hang Tag

(25)

13

4. Souvenir

a. Gantungan Kunci b. Block Note

c. Stiker d. mug e. T-Shirt

H.

Kompetitor

1. Batik Dewi Asri a. Data Perusahaan

Batik Dewi Asri adalah sebuah butik menawarkan berbagai macam pakaian yang khususnya baju batik, Batik Dewi Asri juga menjual pernak-pernik merchandise dan cindramata. Batik Dewi Asri berdiri kurang lebih satu setengah tahun yang lalu di Jalan Raya Solo – Baki Km.1 Kwarasan Sukoharjo. Didirikan oleh Ibu Sri Mulyani selaku pemilik.

b. Data Produk

Produk yang ditawarkan di Batik Dewi Asri bermacam-macam seperti baju batik, kebaya dan pernak-pernik merchandise dan cindramata. Batik Dewi Asri juga menyediakan produk-produk dari Agung Wibowo.

(26)

14

c. Data Pemasaran

Pemasara Batik Dewi Asri di wilayah solo dan sekitarnya. Selain itu Batik Dewi Asri juga memasarkan di Jogja, Semarang dan Surabaya. d. Data Konsumen

Semua kalangan dapat membeli produk di Batik Dewi Asri, mulai dari anak-anak, remaja dan orang tua. Karena produk yang ditawarkan

beraneka ragam dan ukuran. e. Promosi

Batik Dewi Asri belum pernah melakukan promosi melalui media cetak. Akan tetapi Batik Dewi Asri menawarkan produknya dengan melalui internet dengan alamat email sifur@indo.net.id dan hanya memajang neon box di depan butiknya.

f. Kelebihan dan Kekurangan

1) Kelebihan : sudah membuat iklan melalui website.

(27)

15

2. Batik Jeng Tatik a. Data Perusahaan

Batik Jeng Tatik yang terletak di Jalan Benowo 4 Sanggrahan Jawes Rt.02 Rw.XX Makam Haji Kartasura ini berdiri sejak tahun 2006. Nama Batik Jeng Tatik sendiri diambil dari nama pemilik yaitu Ibu Tatik. b. Data Produk

Batik Jeng Tatik menyediakan berbagai macam baju batik, t-shirt

batik, tas batik dan sepatu/sandal batik. Harga-harga yang ditawarkan tergantung dari kualitas produk dan bahan.

c. Data Pemasaran

Batik Jeng Tatik hanya melakukan promosi di wilayah Solo dan sekitarnya. Ibu Tatik masih mengandalkan teman-temannya untuk memasarkan produk-produknya. Batik Jeng Tatik juga mengandalkan pembeli grosiran.

d. Data Konsumen

Semua kalangan dapat membeli produk di Batik Jeng Tatik, mulai dari anak-anak, remaja dan orang tua. Batik Jeng Tatik melayani eceran atau grosiran.

e. Promosi

Promosi yang selama ini dilakukan oleh Batik Jeng Tatik antara lain membagi-bagikan brosur pada calon konsumen pada awal pembukaan butik. Batik Jeng Tatik juga memasang sign board di gang masuk

(28)

16

f. Kelebihan dan Kekurangan

1) Kelebihan : produk yang ditawarkan dengan harga yang lebih terjangkau dibanding dengan butik lain dan pernah mempromosikan produknya melalui media cetak yaitu dengan menyebarkan brosur. 2) Kekurangan : hanya mempromosikan produknya sesaat, yaitu

(29)

17

BAB III

KONSEP PERANCANGAN

A.

Konsep Karya

1. Konsep Kreatif

Dalam membuat sebuah perancangan dan perencanaan media promosi yang digunakan, dirumuskan konsep kreatif yang terdiri dari gaya desain serta karakteristik visual sebagai unsur pendukungnya. Strategi kreatif yang digunakan, yaitu memakai konsep periklanan dengan strategi positioning dan unique selling preposition (USP) terhadap citra dan keunggulan yang dimiliki Agis Collection dengan tujuan :

a. Memperkenalkan Agis Collection sebagai butik batik yang mempunyai karakteristik yang berbeda dari butik batik lainnya yang ada di wilayah Surakarta.

b. Merancang dan menciptakan desain untuk media promosi yang unik, menarik dan komunikatif untuk Agis Collection melalui Desain Komunikasi Visual.

2. Positioning

(30)

18

3. Unique Selling Preposition

Agis Collection mempunyai beberapa keunggulan dibandingkan dengan butik batik yang lain. Diantaranya Agis Collection selalu menjaga kualitas dari produk yang dijual atau dibuat, selain itu juga selalu mengikuti perkembangan

fashion. Namun, USP Agis Collection yang paling utama terletak pada variasi produknya, butik ini tidak hanya memproduksi pakaian-pakaian resmi saja melainkan juga memproduksi pakaian santai seperti baju tidur,daster dan jaket berbahan kain batik.

B.

Konsep Perancangan

1. Strategi Visual Verbal a. Kepala Berita (Headline)

Headline sering juga disebut sebagai judul. Headline adalah bagian terpenting dari suatu iklan, yang biasa dipakai sebagai penangkap perhatian utama (eye catcher). Kunci keberhasilan suatu iklan adalah headline yang cukup menarik perhatian, karena fungsi utama headline adalah menarik perhatian khalayak. Maka headline dari konsep perncangan promosi ini adalah ‘Batik Menawan Banyak Pilihan’.

b. Sub Headline

Sub headline adalah jembatan penghubung antara headline dengan

body text. Sub headline digunakan untuk lebih memperjelas headline

(31)

19

Maka sub headline dari konsep perncangan promosi ini adalah ‘Menerima Desain Dan Jahitan. Satuan Ataupun Grosiran’.

c. Kalimat Dasar (Base Line)

Base line mencantumkan alamat jelas perusahaan. Maka Base Line dari konsep perncangan promosi ini adalah ‘Agis Rini Puspowati, Jalan Solo Baru No.34, Ngasinan Sukoharjo. Phon : (0271) 623740’.

2. Strategi Visual Non Verbal a. Layout

Layout adalah merupakan pengaturan yang dilakukan pada buku, majalah, atau bentuk publikasi lainnya, sehingga teks dan ilustrasi sesuai dengan bentuk yang diharapkan (Graphic Art Encyclopedia 1992:296). Layout harus dapat menghasilkan tatanan yang sesuai agar konsumen tertarik akan hasilnya.

Oleh karena itu, penempatan gambar dan tulisan baik mengenai sifat, ukuran tipografi dan ilustrasinya ditentukan oleh layout. Perancangan

layout pada materi iklan ini lebih menyesuaikan dari konsep dan karakter produk itu sendiri yang menggunakan gaya desain klasik. Dimana tata letak gambarnya lebih mendominasi ruangan kemudian diikuti elemen-elemen desain pendukung lainnya seperti headline, body copy, base line

dan lainnya.

(32)

20

yang lebih menonjolkan desain-desain yang kreatif dan inovatif agar dapat lebih menarik perhatian dan minat pengunjung. Adapun tipikal layout yang digunakan dalam tiap material promosi adalah :

1) Axial

Elemen-elemen promosi diletakkan berdasarkan sebuah sumbu yang diletakkan pada posisi tertentu di halaman material promosi. Pada metode ini akan ditempatkan banyak bidang kosong. Tipikal layout ini digunakan pada materi iklan seperti kertas surat, kartu nama, amplop, x-banner dan papper bag.

2) Group

(33)

21

dihalaman promosi. Tipikal layout ini digunakan pada materi iklan seperti poster, spanduk, iklan koran, kalender dan leaflet.

3) Grid

Model ini sama dengan axial, tetapi ukuran dan letak elemen lebih memenuhi bidang iklan sehingga tidak banyak bidang yang kosong. Tipikal layout ini digunakan pada materi iklan seperti map, nota. b. Ilustrasi

Ilustrasi merupakan bagian yang dapat mengalahkan perbedaan bahasa karena ilustrasi dapat lebih efektif dibandingkan dengan teks. Selain itu ilustrasi juga dapat lebih menarik perhatian target karena dapat menjelaskan suatu pernyataan secara tepat. Banyak kelebihan dari ilustrasi diantaranya yaitu :

1) Menarik perhatian target.

2) Menonjolkan keistimewaan suatu produk atau jasa. 3) Lebih efektif dibanding pesan-pesan tertulis.

(34)

22

c. Typography

Typography digunakan untuk memilih jenis huruf dan karakternya. Perancangan typography didasarkan pada pertimbangan gaya desain, fungsi dan juga karakter huruf yang digunakan. Dari tema yang diangkat, menggunakan typography yang berbentuk sederhana namun tetap sesuai dengan karakteristik dari Agis Collection. Jenis huruf yang akan dipilih adalah :

Arial

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ

abcdefghijklmnopqrstuvwxyz

1234567890

Alasan pemilihan font:

Arial adalah Jenis huruf ini tergolong sederhana, mudah dibaca dan dimengerti apabila dicetak dalam ukuran besar maupun kecil. huru ini mempunyai filosofi yaitu Agis Collection memberikan pelayanan kepada konsumen dengan baik.

Arno Pro Smbd SmText

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ

abcdefghijklmnopqrstuvwxyz

1234567890

Alasan pemilihan font :

(35)

23

yang ditimbulkan oleh huruf jenis ini adalah modern, kontenporer dan efisien, sehingga huruf ini mencerminkan Agis Collection bahwa desain baju memiliki ciri khas yang unik desainnya dan kuat jahitanya.

Lucida calligraphy

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ

abcdefghijklmnopqrstuvwxyz

1234567890

Alasan pemilihan font :

Lucida calligraphy Huruf ini adalah huruf dekoratif yang sangat mempunyai karakter yang sesuai dengan tema Agis Collection sendiri yaitu natural sehingga produk dari Agis Collection bisa dipakai oleh siapa saja.

d. Logo

Logo adalah identitas yang dipergunakan untuk menggambarkan citra dan karakter suatu lembaga atau perusahaan (Kusrianto, 2007:232). Logo merupakan betuk iklan yang singkat, disamping menjadi tanda pengenal haruslah membawa pesan yang besar dalam ruang yang sempit dan mencerminkan image dari perusahaan.

(36)

24

Bentuk dasar logo ini adalah Nama perusahaan, kemudian pada bagian huruf I divisualisasikan menjadi produk dari perusahaan Agis Collection yaitu pakaian.

2) Nilai Visual Logo

Huruf I pada logo Agis Collection yang divisualisasikan dengan ilustrasi pakaian diharapkan dapat mencerminkan bidang usahanya, sehingga dari logo Agis Collection orang bias langsung paham jenis usaha yang digelutinya.

3) Warna Logo

Referensi

Dokumen terkait

〔商法四六七〕特許権を目的とする質権設定登録が遅れたことにつ

Jika Grup mengurangi bagian kepemilikan pada entitas asosiasi tetapi Grup tetap menerapkan metode ekuitas, Grup mereklasifikasi ke laba rugi proporsi keuntungan

Sistem kontrol suhu digital berbasis komputer dengan menggunakan mikrokontroler intel 8031 sebagai perangkat antarmuka serial telah berhasil dibuat, seperti diperlihatkan pada

Dari kata “Mobil bergoyang” yang di ulang dua kali sudah jelas bahwa kata – kata tersebut mengambarkan suatu kegiatan di dalamnya, dan diikuti oleh kata “Lampu

Inilah yang membuat televisi menjadi primadona dalam media komunikasi massa, karena dapat dimiliki oleh masyarakat, program acaranya dapat disaksikan kapan saja, dengan nyaman

(1) Pemerintah Daerah melakukan penjaminan terhadap pengembangan dan pemberdayaan Usaha Mikro dan Kecil dalam upaya memperoleh pembiayaan untuk penguatan modal melalui Badan Usaha

Republik Indonesia Nomor 7 tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 36 tahun 2008, PPh Pasal 15 adalah jenis