• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONDISI ORGANISASIONAL, INDIVIDUAL, DAN SITUASIONAL SEBAGAI DETERMINAN NIAT MELAKUKAN TINDAKAN WHISTLEBLOWING OLEH PEGAWAI NEGERI SIPIL (STUDI EMPIRIS PADA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN KEUANGAN RI DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KONDISI ORGANISASIONAL, INDIVIDUAL, DAN SITUASIONAL SEBAGAI DETERMINAN NIAT MELAKUKAN TINDAKAN WHISTLEBLOWING OLEH PEGAWAI NEGERI SIPIL (STUDI EMPIRIS PADA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN KEUANGAN RI DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)"

Copied!
122
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1 Theory of Planned Behavior
Tabel 2.1 Tipe Iklim Etis Victor dan Cullen (1998)
Tabel 2.2 Ringkasan Hasil Penelitian Terdahulu
Gambar 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dalam menentukan ruang sampel dari suatu kejadian tunggal dapat dilakukan dengan cara mendaftar semua hasil yang mungkin.. Ruang sampel dan kejadian dari suatu percobaan

Dalam penulisan ini penelitian melakukan studi langsung ke lokasi penelitian secara langsung untuk memperoleh data yang kongkrit mengenai faktor penyebab meningkatnya

Pada periode tahun 2007 sampai dengan tahun 2011, berdasarkan data laporan keuangan melalui Indonesian Capital Market Electronic Library BEI, tingkat rasio hutang

Ruang Lingkup Penelitian Mengingat pembahasan yang begitu luas dalam kaitannya dengan penggunaan media kartu bergambar untuk meningkatkan hasil belajar pembelajaran peninggalan

Sedangkan penggunaan pupuk organik, perbandingan kandungan antara pupuk organik dengan pupuk anorganik dapat meningkatkan panjang batang utama dan jumlah daun seperti

Gigi geraham dapat dibedakan menjadi gigi geraham kecil atau rem%lar () dan gigi geraham besar atau M%lar (M) yang memiliki fungsi mengunyah dan melumatkan makanan...

Dari Tabel 14 dapat diketahui bahwa kenaikan harga pupuk sebesar 10 persen (Skenario 1) memberikan dampak yang negatif baik pada kebun petani plasma maupun kebun perusahaan

Oleh karena itu, keadilan prosedural menurut model ini dapat tercapai bila setiap individu yang terlibat dalam suatu proses atau prosedur memperoleh keuntungan meskipun