• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tinjauan Atas Prosedur Pengajuan Dan Pertanggung Jawaban Panjar Kerja Pada Keuangan PT. Radio Karang Tumaritis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tinjauan Atas Prosedur Pengajuan Dan Pertanggung Jawaban Panjar Kerja Pada Keuangan PT. Radio Karang Tumaritis"

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Laporan Kerja Praktek

Pengelolaan keuangan dalam perusahaan merupakan kunci utama kegiatan

operasional perusahaan dan tidak akan terlepas dari kegiatan yang berhubungan

dengan kas. Bila pemakaian dana tidak terkontrol akan berakibat kas kosong. Kas

perusahaan yang kosong menyebabkan terganggunya semua kegiatan operasional

perusahaan. Manajemen atas arus keluar-masuknya dana perusahaan yang

terkontrol, akan menunjukkan kredibilitas perusahaan yang baik di dunia bisnis.

Cash flow (aliran kas) merupakan sejumlah uang kas yang keluar dan yang

masuk sebagai akibat dari aktivitas perusahaan dengan kata lain adalah aliran kas

yang terdiri dari aliran masuk dalam perusahaan dan aliran kas keluar perusahaan

serta berapa saldonya setiap periode. Hal utama yang perlu selalu diperhatikan

yang mendasari dalam mengatur arus kas adalah memahami dengan jelas fungsi

dan perputaran dana atau uang yang perusahaan miliki, atau simpan atau

investasikan (Ratih Anugraha Ningsih, 2010).

Kondisi utang-piutang, sumber dana dan investasi adalah contoh

pencerminan baik buruknya manajemen arus kas suatu perusahaan. Dalam kondisi

kas yang buruk, manajemen dituntut untuk segera membenahi keuangan

perusahaan. Usaha mengatasi situasi tersebut akan mengarah kepada pengawasan

terhadap prosedur-prosedur dalam perputaran arus kas dengan penataan yang baik

(2)

Untuk mendukung setiap aktivitas yang dijalankan, perusahaan

memerlukan sesuatu yang disebut dengan kas. Kas sangat penting peranannya

bagi kelangsungan perusahaan. pada umumnnya bagi setiap aktivitas yang

dilakukan untuk mencapai tujuan dari perusahaan tersebut. Jumlah dari kas sendiri

tergantung pada besar kecilnya sebuah perusahaan ataupun kebutuhannya. Untuk

menunjang kebutuhan yang relatif kecil dan bersifat diperlukan uang tunai yang

setiap saat dapat digunakan dalam menunjang aktivitas perusahaan tersebut atau

penyediaan dana kas kecil (Petty Cash Fund). Hal ini dimaksudkan agar aktivitas

tersebut dapat berjalan secara efektif dan efesien, sehingga dapat disimpulkan

bahwa kas sangat berperan dalam menentukan kelanjutan kegiatan operasional

perusahan (Rika Lesmawati, 2010:206).

Salah satu masalah yang mendasar bagi perusahaan adalah masalah

pengendalian pengeluaran kas, karena pengeluaran kas tidak ditangani dengan

baik akan mengundang pihak – pihak tertentu untuk melakukan penyelewangan

baik disengaja ataupun tidak disengaja yang pasti sangat merugikan perusahaan

(Soemarso S.R, 2004:248).

Panjar kerja merupakan salah satu bagian dari pengeluaran kas, apabila

prosedur pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja tidak ditangani dengan

baik akan mengundang terjadinya penyelewengan baik disengaja ataupun tidak,

yang dampaknya dapat merugikan perusahaan.

Panjar kerja juga merupakan kegiatan pengeluaran sejumlah uang yang

diberikan kepada pegawai/pejabat yang ditugasi untuk melaksanakan sesuatu

(3)

Oleh karena itu panjar tersebut harus dipertanggung jawabkan setelah kegiatan

tersebut selesai dilaksanakan (Keputusan Direksi PT. Radio Karang Tumaritis

/No:KEP.014/DIR/ZORA/1/2015).

Seperti perusahaan pada umumnya, panjar kerja yang terdapat pada PT.

Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) khusunya keuangan

bendahara ini digunakan untuk membiayai oprasional perusahaan, diantaranya

untuk pembiayaan panjar kerja. Hal tersebut sangat penting dalam aktivitas

oprasional perusahaan dan sebagai tolak ukur kinerja dari para karyawan. Untuk

menjaga arus kas keuangan tersebut khususnya dalam pengajuan maupun

pertanggungjawaban panjar kerja diperlukan suatu prosedur agar dapat

mempermudah dalam setiap pencatatan, pengelolan, dan pengklasifiksian

transaksi oleh bagian keuangan, serta dapat menghindari penyelewengan dan

penyalahgunaan dana.

Permasalahan yang terjadi dalam pengajuan panjar kerja adalah kesulitan

bagian keuangan untuk melakukan kontrol apabila pemanjar (user) yang menjadi

Buyer. Dalam pertanggungjawaban panjar kerja harus disertai dengan

dokumen-dokumen yang lengkap seperti berita acara, foto dokumen-dokumentasi, rincian pembelian

barang, dan lain-lain. Tetapi dalam prakteknya di lapangan langsung pemanjar

(user) terkadang mengabaikan ketentuan tersebut, akibatnya pertanggungjawaban

panjar kerja menjadi terlambat sehingga pencatatan biayanya tidak real time

sementara pertanggungjawaban tersebut harus segera dilaporkan oleh bagian

keuangan ke pusat untuk kemudian dimasukkan ke dalam sistem pembukuan.

(4)

keuangan tanpa kelengkapan ketentuan-ketentuan tersebut maka akan berdampak

buruk karena akan terkena pemeriksaan audit baik audit internal maupun audit

eksternal. Selain hal tersebut panjar kerja yang belum dipertanggungjawabkan

setelah pekerjaannya selesai akan sangat berdampak terhadap perputaran arus kas

di perusahaan PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung)

(Keputusan Direktur PT. Radio Karang Tumaritis (Zora 90.1 FM Bandung)

No:kep.014/KU. 01/zora/2005 ).

Melihat kondisi yang demikian besar beresiko, maka sangat penting untuk

dibuatkan suatu prosedur dalam pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja,

seperti pertanggungjawaban saat pembayaran dari pihak intern yang sifatnya

sementara dan harus diselesaikan dalam periode berjalan, misalnya: panjar kerja

buat ke kota Makassar untuk beberapa hari dalam acara (event) tertentu seperti

event Djarum Mild. Untuk menghindari penyelewengan-penyelewengan pada

pelaksanaan pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja maka sangat

diperlukan prosedur yang tepat dan baik, mengingat pentingnya masalah tersebut

maka dalam membuat laporan kerja praktek ini penulis tertarik mengangkat judul

“Tinjauan Atas Prosedur Pengajuan Dan Pertanggungjawaban Panjar Kerja

Pada Keuangan PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung)”.

1.2Tujuan Laporan Kerja Praktek

Penulis melaksanakan kerja praktek pada PT. Radio Karang Tumaritis

(5)

a. Untuk mengetahui prosedur dan tata cara pengajuan dan pertanggungjawaban

c. Untuk mengetahui upaya dalam mengatasai hambatan atas pelaksanaan

prosedur dan tata cara pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja pada

PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung).

1.3Kegunaan Kerja Praktek 1.3.1 Kegunaan Praktis

Adapun kegunaan penelitian yang telah dilaksanaka pada PT. Radio

Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) adalah sebagai berikut :

1. Bagi Perusahaan

a. Membantu perusahaan khususnya pada bagian keuangan bendahara dalam

mengeluarkan dan mengelola dana untuk panjar kerja yang dilakukan setiap

ada acara (event) tertentu.

b. Melakukan pengecekan pengeluaran uang tunai dari dana panjar kerja dengan

bukti-bukti transaksi pada saat panjar kerja yang nantinya akan dicatat di

buku harian kas dan diberikan nomor bukti berdasarkan tanggal.

c. Melakukan pencatatan pengelolaan dana panjar kerja dengan menggunakan

memo jurnal pengeluaran kas kecil untuk panjar kerja yang ada di

(6)

2. Bagi Penulis

a. Mengetahui prosedur atau tata cara pengajuan dan pertanggunjawaban panjar

kerja yang digunakan oleh perusahaan.

b. Memperoleh wawasan mengenai standar oprasional prosedur (SOP) dana

panjar kerja di perusahaan.

1.3.2Kegunaan Akademik

Adapun kegunaan yang dapat diperoleh dari kegiatan kerja praktek di PT.

Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) adalah sebagai berikut :

1. Bagi Pihak Lain

Memberikan sumbangan pemikiran dan sebagai bahan referensi atau

masukan tambahan bagi yang membutuhkan dan sebagai saran untuk penelitian

yang berhubungan dengan penulisan, serta menambah pengalaman tentang dunia

kerja secara nyata sebagai gambaran tentang dunia kerja yang sebenarnya

khusunya bagi mahasiswa-mahasiswi UNIKOM mengenai tambahan tentang

prosedur dan pertanggungjawaban panjar kerja pada PT. Radio Karang Tumaritis

(Zora Radio 90.1FM Bandung).

1.4Tempat dan Waktu Pelaksanaan Kerja Praktek 1.4.1 Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek

Kerja Praktek ini dilakukan penulis di PT. Radio Karang Tumaritis (Zora

Radio 90.1FM Bandung) yang beralamat di Jl. Sumur Bandung No. 12, 40132

Telp (022) 2532052 Bandung Jawa Barat.

(7)

Pelaksanaan waktu kerja praktek dilaksanakan di PT. Radio Karang

Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) di mulai tanggal 27 Juli 2015 sampai

dengan tanggal 5 Septemeber 2015, dengan jadwal sebagai berikut :

Tabel 1.1

Jadwal Kegiatan Dalam Penulisan Laporan Kerja Praktek

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Bimbingan dengan Pembimbing di Perusahaan III Penyusunan Laporan Kerja Praktek

Konsultasi dengan Dosen Pembimbing KP Mengajukan Judul Laporan Kerja Praktek Mencari Data Terkait dengan Laporan KP Membuat Laporan Kerja Praktek

(8)

2.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Sejarah dari perusahaan PT. Radio Karang Tumaritis berawal dari sebuah

yayasan yang dikelola oleh PT.TELKOM yang kemudian di didirikan oleh

Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) Indonesia pada tanggal 25 Juli tahun 2005.

Perusahaan ini bergerak dibidang Radio dan kemudian Radio ini mempunyai

nama yaitu Zora Radio 90.1FM Bandung, yang namannya di ambil dari bahasa

yunani yang artinya adalah sang surya, Zora Radio 90.1FM Bandung yang fungsi

dari radio tersebut memberikan informasi, edukasi dan hiburan.

Zora Radio 90.1FM Bandung memiliki landasan islami ( Rahmatan lil

alamin) yang berlandaskan kepada nilai-nilai Religi umat islam dan tujuan

didirikannya perusahan ini. PT. Radio Karang Tumaritis didirikan berdarkan Akta

Notaris Masri Husen,SH. Di Bandung pada tanggal 28 Juli 1999 nomor : 29,

kemudian diubah Notaris yang sama pada tanggal 9 Desember 1999 nomor: 9

(Zora Radio 90.1FM Bandung) diundangkan pada berita negara Republik

Indonesia tanggal 21 Januari 2001 nomor : 4, kemudian diubah oleh Notaris

Kirana Ivyminerva Wilmarata,SH akta nomor 1 s/d 5 tanggal 2 Febuari 2005 dan

akta nomor 8 s/d 10 tanggal 3 Febuari 2005, diundangkan pada berita negara

republik indonesia tanggal 23 Mei 2005 nomor : 41 Kemudian dengan akta

Notaris Mari Husen,SH nomor 29 tanggal 28 Juli 1999, dan telah mengalami

beberapa perubahan hingga terakhir perubahan akta Notaris Tedy Triadi,SH no 3

(9)

Azasi Manusia Republik Indonesia pada tanggal 20 Agustus 2013 nomor : AHU -

4375.AH.0102 tahun 2013.

Sebelumnya pada tahun 1996 Yayasan Pendidikan Telkom telah

mempunyai dan memiliki Radio siaran swasta nasional yaitu Radio K-Lite dimana

segmentasinya yaitu untuk pendengar halangan menengah keatas.

Yayasan Pendidikan Telkom bekerjasama dengan Koperasi KOSUMBA

membeli saham PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung)

dengan komposisi kepemilikan saham Yayasan Pendidikan Telkom sebesar 99%

(sembilan puluh sembilan persen) dan KOSUMBA sebesar 1% (satu persen).

Dengan jumlah pegawai sebanyak 12 (dua belas) orang, maka pada

tanggal 1 Juli 2005 PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung)

yang beralamat dan berkantor di jalan sumur bandung No.12 Bandung mulai On

Air (mengudara).

Sesuai dengan Anggaran Dasar PT. Radio Karang Tumaritis mempunyai

maksud dan tujuan usaha yaitu berusaha dalam bidang jasa radio siaran swasta

nasional, untuk mencapai tujuan tersebut. PT. Radio Karang Tumaritis dapat

melaksanakan kegiatan usaha dalam bentuk siaran radio pada bidang pendidiakan

dan pengajaran, penerangan yang meliputi masalah–masalah kebudayaan,

keseniaan, ekonomi, pembangunan, agama, ilmu pengetahuan populer dan bidang

hiburan. sumber: www.zorafm.com/profile /www.zoraradio.com/

Visi dan misi PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung)

(10)

profesional, untuk itu Zora Radio 90.1FM merumuskan visi dan misi sebagai

berikut :

Visi :

1. Menjadi radio siaran yang unggul, mandiri dan terkemuka di Indonesia setiap

tahunnya.

2. Menjadi Radio terbaik dan terfavorite di kota Bandung dan sekitarnya serta

mengembangkan stake holder.

Misi :

1. Menciptakan keunggulan yang kompetitif di bisnis penyiaran.

2. Menyediakan layanan informasi produk dan jasa yang akurat.

3. Meyediakan informasi yang mengedukasi masyarakat melalui program siaran

yang bermutu dan berkualitas.

4. Menjadi sarana aktualisasi dan pengembangan bakat kemampuan mahasiswa.

dan masyarakat pada umunya dalam penguasan teknologi broadcasting dan

komunikasi.

5. Menyediakan layanan media komunikasi, pendidikan, kebudayaan dan

informasi yang bermanfaat secara langsung kepada masyarakat.

Profil Perusahaan yaitu :

Nama Perusahaan : PT. RADIO KARANG TUMARITIS

Bidang Perusahaan : Bergerak di bidang penyiaran radio

(11)

Sumber : www.zorafm.com/profile http://www.zoraradio.com/ 2015

Gambar 2.1

logo Zora Radio 90.1FM Bandung

2.2 Stuktur Organisasi Perusahaan

Davis menyebutkan bahwa “Organization is any group of individual that

is working toward some common end under leadership” (organisasi adalah suatu

kelompok orang yang sedang bekerja ke arah tujuan bersama dibawah

kepemimpinan (Davis, 2005:167).

Oleh karena itu, keberadaan struktur organisasi dalam suatu lembaga

sangat mutlak dibutuhkan untuk kelancaran organisasi di dalam melaksanakan

aktifitasnya agar tertib, lancar, terorganisir dan sesuai dengan job description

masing-masing bagian (Hidya Pratami, 2010:77).

Dengan adanya struktur organisasi diharapakan dapat menciptakan suatu

kegiatan yang efektif dan efisien, serta dapat terciptanya suatu pengendalian

intern, yaitu dengan pemisahan fungsi tiap bagian dalam organisasi dengan

mengetahui tugas dan tanggung jawab tiap-tiap bagian dalam mencapai tujuan

(12)

Didalam struktur organisasi PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio

90.1FM Bandung), perusahaan ini mempunyai ketua yayasan yang dipimpin oleh

YPT yang dalam pengawasan Komisaris yang diserahkan pertanggung jawaban

kepada Direktur Utama yang membawahi Direktur Operation, Direktur GA,

Direktur Marketing.

Didalam pengawasan yang dipimpin oleh Direktur Operation membawahi

pengawasan divisi Program Director yang beranggota pengurus yaitu : Traffic,

Music Director, Produksi , Creative, Producer, Announcer dan Operator.

Didalam pengawasan yang dipimpin oleh Direktur GA membawahi pengawasan

divisi Keuangan, HRD dan Logistik serta pengurus yang membantu kegiatan

perusahaan seperti Driver dan Office Boy.

Didalam pengawasan yang dipimpin oleh Direktur Marketing membawahi

pengawasan Marcomm Manager yang beranggota pengurus yaitu : Chief OB Van,

event, Creative Design, Account Executive dan Marketing Administrasi. Di bawah

ini terdapat bagaimana bentuk dan susunan dari struktur organisasi di PT. Radio

Karang Tumaritis (Radio Zora 90.1FM Kota Bandung), dapat dilihat pada gambar

(13)

Sumber : PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) , 2015

Gambar 2.2

Struktur Organisasi

2.3 Uraian Tugas Perusahaan

Deskripsi Struktur Organisasi

Job Description atau urain jabatan merupakan pernyataan tertulis

mengenai tugas dan wewenang dari setiap unit yang ada pada perusahaan sesuai

dengan tingkatan yang dalam struktur organisasi.

Dibawah ini akan diuraikan job description dari struktur pada PT. Radio

Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung).

A. Komisaris mempunyai tugas sebagai berikut :

1. Komisaris berkewajiban mengawasi kebijakan Direksi dalam menjalankan

Perseroan serta memberikan nasihat kepada Direksi

2. Komisaris wajib dengan itikad baik dan penuh tanggungjawab

(14)

3. Komisaris wajib melapor kepada Perseroan tentang kepemilikan sahamnya

beserta keluarganya.

B. Direktur mempunyai tugas sebagi berikut :

1. Menentukan kebijakan tertinggi perusahaan.

2. Bertanggung jawab terhadap keuntungan dan kerugian perusahaan

Mengangkat dan memberhentikan karyawan perusahaan.

3. Memelihara dan mengawasi kekayaan peseroaan terbatas.

4. Bertanggung jawab dalam memimpin dan membina perusahaan secara

efektif dan efesien.

5. Mewakili perusahaan, mengadakan perjanjian-perjanjian, merencanakan

dan mengawasi pelaksanaan tugas personalia yang bekerja pada

perusahaan.

6. Menyusun dan melaksanakan kebijakan umum pabrik sesuai dengan

kebijakan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham).

C. Keuangan mempunyai tugas sebagai berikut :

1. Menyusun Anggaran.

(15)

9. Membangun & menyusun sistem keuangan.

10. Menginput data atas semua transaksi keuangan ke dalam sistem

11. Membuat laporan atas transaksi keuangan secara sistem

12. Menyusun dan membuat Neraca dan Laporan laba rugi

D. HRD mempunyai tugas sebagai berikut :

1. Merupakan staff inti manajemen yang fungsi utamanya adalah memimpin,

mengelola, mengendalikan, dalam perencanaan dan pengelolaan staff

dibawahnya (SDM, sarana dan prasarana) perusahaan guna mendukung

kelancaran dari seluruh kegiatan perusahaan

2. Menterjemahkan segala strategi dasar dan arah pengembangan bidang

bidang sumber-daya yang ditetapkan perusahaan, kedalam bentuk rencana,

program, dan pola kerja, yang mengarah kepada pencapaian tujuan

peningkatan pendapatan dan target keuntungan yang ”rasional‟, serta

produktifitas layanan administrasi keuangan yang unggul

E. Logistik mempunyai tugas sebgaia berikut :

1. Menyediakan sumber daya fisik sesuai kebutuhan

2. Mengendalikan pengiriman dan penyimpanan material dan alat

3. Tersedianya pemasok dan subkontraktor yang andal

4. Terkendalinya pasokan sumber daya fisik

F. Program Direktur mempunyai tugas sebagai berikut :

1. Bertanggung jawab di Departemen Program dengan melakukan fungsi

kepemimpinan, pengarahan, pengelolaan, pengembangan, pengawasan dan

(16)

efisiensi operasional di departemennya, agar sesuai dengan misi dan visi

station radio yang telah ditetapkan.

2. Merumuskan perencanaan dan menetapkan strategi programming siaran

sesuai dengan format station yang telah ditetapkan oleh radio tersebut,

baik program on air maupun program off air. Dimana program siaran yang

dibuat disesuaikan dengan kebutuhan pendengar dan kebutuhan pengiklan,

sehingga selain mencapai sasaran untuk mendapatkan jumlah pendengar

yang banyak, sekaligus untuk mendapatkan pendapatan dari pengiklan.

3. Menyusun dan menerapkan S.O.P. (Standart Operation Procedure),

mekanisme kerja, tata tertib, dan sebagainya yang menunjang kelancaran

dan efektifitas operasional siaran.

G. Traffic mempunyai tugas sebagai berikut:

1. Unsur Pelaksana di Marketing, yang fungsi dan tujuan utamanya

membantu segala kelancaran lalu lintas iklan dan admninistrasi dan segala

kebutuhan dalam pelaksanaan program pemasaran (marketing).

2. Bertanggung jawab langsung kepada Marketing Manager.

H. Music director mempunyai tugas sebagai berikut:

1. Bertugas menyusun playlist serta mencari lagu-lagu yang nantinya akan

dibutuhkan pada waktu on-air dan menjalin hubungan dengan perusahaan

label rekaman.

2. Bertanggungjawab langsung kepada On Air Manager.

(17)

Betanggung jawab terhadap kelancaran program siaran yang dibawakan oleh

penyiar.

J. Produksi mempunmyai tugas sebagai berikut :

Mendesain atau membuat tune , bumper , promo komersil dan non komersil

untuk Zora Radio 90.1FM Bandung.

K. Creative & event mempunyai tugas sebagai berikut:

Ide-ide untuk beriklan yang nantinya akan ditawarkan kepada calon clien

serta melakukan penjualan program promosi yang menari bertanggung jawab

terhadap pemasang spot iklan dan pengaturan jadwal pemutaran iklan.

L. Announcer mempunyai tugas sebagai berikut:

untuk menghibur para pendengarnya. secara umum juga job dari seorang

Announcer adalah :

1. Menyampaikan pesan (komersial atau non komersial)

2. Memutar lagu

3. Memutar iklan

4. Menjadi pengisi suara (talent) sesuai dengan kebutuhan stasiun radio

M. Operator mempunyai tugas sebagai berikut:

1. Membantu Air Talent melaksanakan tugas dengan baik.

2. Membuat pencatatan data pemenang kuis, data pendengar dll.

N. Driver & courier mempunyai tugas sebagai berikut :

1. Mengantar karyawan Zora Radio untuk mengemudi dengan aman ke

(18)

2. Memberi kelancaran dan kemudahan bagi staf atau karyawan yang sedang

melaksanakan tugas di luar studio.

3. Merawat mobil perusahan seperti: mencuci mobil, memeriksa mesin

kendaraan untuk layak dipakai, dll.

O. Office boy mempunyai tugas sebagai berikut :

Bertugas memelihara semua peralatan dan perlengkapan kantor,

membersihkan seluruh ruangan kantor dan melayani staf pada setiap jam

kerja.

P. Chief OB Van mempunyai tugas sebagai berikut:

1. Mendisign program promosi menggunakan mobil OB-Van.

2. Bertindak sebagai media promosi perusahaan, serta menjalan fungsi Agent

of Zora Radio 90.1FM Bandung.

Q. Creatif design mempunyai tugas sebagai berikut:

1. Mengimplementasikan sistim produksi yang berorientasi pada peningkatan

pelayanan produk jasa layanan komunikasi bisnis.

2. Meningkatkan produktifitas rancangan (konsep) produk jasa layanan

komunikasi bisnis dari bahan-bahan, yang berasal dari internal perusahaan

maupun klien.

3. Mengimplementasikan sistem pengawasan aspek kreatif terhadap

pelaksanaan produk jasa layanan komunikasi bisnis.

R. Marketing Support & Adm mempunyai tugas sebagai berikut:

Bertanggung jawab terhadap penjualan promosi kepada klien, serta mengejar

(19)

2.4 Kegiatan Perusahaan

Kegiatan usaha yang dilakukan oleh PT. Radio Karang Tumaritis (Zora

Radio 90.1FM Bandung) secara umumnya merumuskan kebijakan operasional

dibidang perusahan yaitu bidang yang bergerak dibidang siaran radio dari aspek

audio, program acara hiburan yang juga informasi disampaikan oleh penyiar PT.

Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung). Kegiatan-kegiatan yang

biasa ditangani PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) mulai

dari creative concept s/d pelaksanaan, adalah sebagai berikut :

1. Event bersifat massal : Jalan santai, Fun Bike, Senam Aerobic, Konser musik,

Pagelaran, Kesehatan Tradisional dll.

2. Corporet / Communitas Event : Our Bount, Seminar, Gathering, Workshop,

Touring / City Touring, Pameran / Bazaar dll.

3. Louncing : Product, Album, Outlet dll.

4. Weekly Event : Mall to mall, Campus to campus, School to school, Car Free

Day dll.

Program-program yang disajikan oleh PT. Radio Karang Tumaritis (Zora

Radio 90.1FM Bandung) bandung, yaitu Highlight program ( terdiri dari Program

harian (Senin-Jum’at) dan Program Mingguan), Programme highlight on air

(Radio), Programme Highlights OnLine, dan Programme Highlights OffAir

(Event). Penjelasannya sebagai berikut :

A. Highlight program

Berbagai Highlight program baik on air, on line, maupun off air yang

(20)

terbukti mampu untuk menciptakan „brand awarness, brand image dan brand

reminding‟ yang baik bagi client PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio

90.1FM Bandung).

B. Programme Highlights OnAir (Radio)

Program Religi, Program News News, Topik of the day, Program Song

Only, Talkshow Komunikasi, Keuangan, dan Quiz, Healthy Keluarga, dll.

C. Programme Highlights OnLine

Info Zora, Info Tips, 70% lagu Pop Indo (Non melayu), 30%

lagu-lagu Pop Barat (Easy listening), Inspirasional, dll.

D. Programme Highlights OffAir (Event)

Program Off Air (event) tentunya menjadikan kegiatan promosi menjadi

lebih efektif dan tepat sasaran, terlebih di sini dikemas dengan baik mulai dai

konsep, produksi, sampai dengan eksekusi di lapangan. Menyadari hal tersebut

fungsi event organizer begitu diperlukan agar mampu membaca keinginan

perusahaan maupun client. EO Zora entertainment menjadi bagian dalam setiap

pelaksanaan kegiatan off air PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM

Bandung), yang siap mengemas sebuah kegiatan mulai dari konsep, produksi,

sampai eksekusi di lapangan, diperkuat dengan armada OB Van lengkap dengan

perangkat siar, genset, dan sound system berkekuatan 1.000 wat yang bisa

(21)

Sumber : www.zorafm.com/profile http://www.zoraradio.com/ 2015

Gambar 2.3

(22)

BAB III

PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK 3.1 Landasan Teori

Untuk mendukung pembuatan laporan ini, maka perlu dikemukakan hal–

hal atau teori–teori yang berkaitan dengan permasalahan dan ruang lingkup

pembahasan sebagai landasan dalam pembuatan laporan ini.

3.1.1 Pengertian Prosedur

Pengertian prosedur menurut Dr. Azhar Susanto, dalam bukunya yang

berjudul Sistem Informasi Akuntansi mengemukakan bahwa : “Prosedur adalah

rangakaian aktifitas atau kegiatan yang dilakukan secara berulang-ulang dengan

cara yang sama (2008:264)”.

Dari pengertian prosedur tersebut dapat disimpulkan bahwa prosedur

adalah rangkaian langkah yang dilakukan dalam menyelesaikan suatu kegiatan

atau aktivitas perusahaan. Sehingga dapat tercapainya tujuan yang diharapkan

secara efektif dan efisien, serta dapat dengan mudah menyelesaikan suatu

masalah secara terperinci menurut jangka waktu yang telah ditentukan.

3.1.2 Pengertian Panjar Kerja dan Pertanggungjawaban

Panjar kerja merupakan pembayaran kepada pekerja untuk pembelian

barang atau jasa langsung dari user kepada vendor, biasanya untuk keperluan atau

hal-hal yang sifatnya sangat mendesak dan membutuhkan dana cair secepat

mungkin.

(23)

sifatnya belum dapat diperlakukan sebagai pengeluaran definitif. Oleh karena itu

panjar tersebut harus dipertanggungjawabkan setelah kegiatan tersebut selesai

dilaksanakan (Keputusan Direksi PT. Radio Karang Tumaritis

/No:KEP.014/DIR/ZORA/1/2015).

Pertanggungjawaban panjar kerja merupakan pertanggungjawaban

penggunaan uang muka kerja yang digunakan untuk pembelian barang atau jasa

sesuai dengan realisasinya dan disertai dengan dokumen-dokumen pendukung

lainnya.

3.2 Hasil Pelaksanaan Dan Pembahasan Kerja Praktek 3.2.1 Hasil Pelaksanaan Kerja Praktek

3.2.1.1Prosedur Pengajuan dan Pertanggungjawaban Panjar Kerja padaPT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung).

3.2.1.1.1 Prosedur Pengajuan Panjar Kerja

Dalam pengajuan panjar kerja pada bagian keuangan harus terperinci baik

dokumen maupun hal-hal yang lainnya, perincian tersebut bertujuan untuk

menyusun laporan dan mempermudah pencatatan ke dalam jurnal pengeluaran kas

dan memasukannya ke dalam sistem sehingga keuangan zora radio memiliki

prosedur-prosedur dalam pemberian panjar kerja tersebut. Prosedur dalam proses

permintaan panjar kerja pada keuangan zora radio adalah sebagai berikut:

1. User membuat surat permintaan panjar kerja kemudian diotorisasi dan

disetujui oleh Zora Manager.

(24)

3. Setelah diotorisasi kepala fungsi, user tersebut membuat PR (Purchases

Requisition) yang isinya perkiraan penggunaan biaya yang sifatnya

mencadangkan anggaran dan membuat perkiraan perincian biaya yang

kemudian di setujui oleh Zora Manager.

4. Setelah itu diteruskan ke Bagian Keuangan.

5. Bagian Keuangan akan memeriksa kelengkapan dokumen panjar kerja dan

mempelajari dokumen tersebut, jika tidak ada kekurangan dalam

berkas-berkas tersebut maka akan diotorisasi oleh Kepala Keuangan, tetapi jika

ditemukan adanya kekurangan dalam berkas-berkas tersebut maka akan

dikembalikan kepada user yang akan mengambil panjar kerja tersebut untuk

segera dilengkapi berkas-berkasnya.

6. Berkas-berkas yang telah dianggap lengkap oleh Kepala Keuangan maka

akan segera diotorisasi dan ditandatangani serta akan diteruskan ke Bagian

Kasir.

7. Bagian Kasir akan menginput berkas panjar kerja tersebut ke dalam sistem

yang ada di dalam Zora Radio yaitu “ SIMKUG ”. Di Zora Radio

menggunakan suatu aplikasi software khusus intern yang bernama “

SIMKUG ”. Tidak semua karyawan mempunyai user ID dan password

sendiri, karena untuk menjaga sistem pengendalian intern dan biaya user ID

nya terbilang relatif sangat mahal. Hanya untuk Staf terpercaya, Kepala

Bagian, Manajer, General Manager, Direktur Fungsi, dan Direktur Utama.

(25)

unit-8. Setelah penginputan selesai kasir tersebut segera mengeluarkan uang

sebesar jumlah permintaan uang panjar kerja yang tertera pada berkas / surat

permintaan panjar kerja. Jika panjar kerja tersebut dibawah Rp. 10.000.000

maka pembayaran secara tunai, jika di atas Rp. 10.000.000 maka bagian

kasir akan mengeluarkan bilyet giro yang ditandatangani oleh Kepala

keuangan dan akan dicairkan oleh user ke bank.

9. Kasir akan mengeluarkan / memprint-out bukti pengeluaran kas dan

ditandatangani oleh user yang mengambil panjar kerja tersebut.

PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) telah

menetapkan prosedur pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja yang baik

bagi perusahaannya. Adapun prosedur pengajuan panjar kerja pada PT. Radio

Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) digambarkan dalam flowchart

(26)
(27)

3.2.1.1.1.1 User yang dapat Mengajukan Panjar Kerja

Semua pekerja dapat mengajukan panjar kerja tetapi lebih diutamakan

kepada Kepala Fungsi masing-masing user. Apabila user tersebut sudah pernah

melakukan panjar kerja maka user tidak diperbolehkan untuk mengambil panjar

kerja kembali sebelum adanya pertanggungjawaban panjar kerja sebelumnya

karena secara sistematik di SIMKUG juga tidak bisa menginputnya karena masih

ada panjar kerja yang masih terbuka dan belum clear di sistem SIMKUG tersebut,

setelah panjar kerja yang pertama telah dipertanggungjawabkan maka panjar kerja

yang kedua tersebut akan langsung di input ke dalam sistem (Online) atau bisa

juga pengambilan panjar kerja tersebut user nya dilimpahkan kepada karyawan

yang berada dibawahnya.

3.2.1.1.1.2 Dokumen yang diperlukan dalam Pengajuan Panjar Kerja

Dalam proses pengajuan panjar kerja ke bagian keuangan diperlukan

dokumen-dokomen sebagai persyaratan panjar kerja. Dokumen-dokumen yang

diperlukan dalam adalah sebagai berikut :

1. Membuat surat permintaan uang muka kerja (yang dibuat oleh user/pemanjar)

kemudian disetujui oleh Zora Manager.

2. Membuat PR (Purchasess Requisition) disetujui oleh Zora Manager.

3. Membuat Justifikasi biaya panjar kerja (alasan sebab dan akibat timbulnya

panjar kerja) disetujui oleh Kepala Fungsi masing-masing.

4. Membuat estimasi rincian biaya

(28)

Setiap user yang mengambil panjar kerja diwajibkan untuk membuat

pertanggungjawaban atas uang panjar kerja tersebut. Prosedur proses

pertanggungjawaban panjar kerja tersebut adalah sebagai berikut :

1. User membuat surat pertanggungjawaban panjar kerja kemudian

diotorisasi dan disetujui oleh Zora Manager.

2. Setelah diotorisasi user tersebut membuat PO (Purchases Order) yang

isinya mengenai realisasi penggunaan biaya yang sifatnya membebankan

biaya/memposting biaya untuk kemudian di setujui oleh Zora Manager.

3. User melengkapi dokumen-dokumen sebagai syarat pelengkap dalam

pertanggungjawaban panjar kerja, diantaranya yaitu invoice/faktur

pembelian/bukti pembelian, kuitansi yang bermaterai (dari Rp.250.000–

Rp.1.000.000 bermaterai 3000, lebih besar dari Rp.1.000.000 bermaterai

6000), rincian pemakain biaya, dan lampiran-lampiran pendukung lainnya.

4. Setelah dokumen-dokumen itu lengkap maka berkas pertanggungjawaban

tersebut diteruskan ke Bagian Keuangan untuk diverifikasi.

5. Bagian Keuangan akan memeriksa kelengkapan dokumen tersebut, jika

sudah dinyatakan lengkap maka akan diotorisasi dan ditandatangani, jika

kurang lengkap maka akan dikembalikan kembali kepada user yang

bersangkutan untuk dilengkapi kembali.

6. Setelah dokumen-dokumen yang ada pada berkas pertanggungjawaban

tersebut sudah lengkap maka bagian keuangan akan membuat template.

(29)

8. Setelah diotorisasi, scan request template yang sudah di tandatangani

kepala keuangan. Scan tersebut dikirim ke bagian SPC untuk diinput

pembebanan biayanya ke dalam system SIMKUG. SPC merupakan suatu

sistem yang fungsinya untuk melakukan pembukuan segala macam

transaksi keuangan di seluruh kantor PT. Radio Karang Tumaritis (Zora

Radio 90,1FM Bandung) melalui jaringan internet.

9. SPC akan memverifikasi request-an pertanggungjawaban panjar kerja

tersebut apabila sudah benar baru diinput ke dalam system SIMKUG.

10. Jika oleh pihak SPC sudah lengkap maka panjar kerja yang awalnya

berebentuk kredit di dalam sistem setelah adanya pertanggungjawaban

maka akan clear.

11. Bagian SPC akan membuat jurnal dan akan dilimpahkan dan diteruskan ke

bagian keuangan untuk diverifikasi kembali dan diarsipkan.

12. Setelah request pertanggungjawaban tersebut sudah clear, jika tidak ada

selisih antara panjar kerja dengan pertanggungjawabannya maka akan

segera di file-kan, jika terjadi selisih maka bagian keuangan akan membuat

bukti kas yang kemudian akan diotorisasi oleh Kepala Keuangan dan user

tersebut harus mengembalikan kelebihan atau bagian keuangan yang harus

membayar kepada user jika terjadi kekurangan dari panjar tersebut.

13. Apabila masih ada sisa panjar kerja (maka harus segera disetor/dibayar),

setelah itu bagian kasir akan menginput pertanggungjawaban tersebut ke

(30)

PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) selain

terdapat flowchart prosedur pengaajuan panjar kerja seperti diatas, juga terdapat

flowchart prosedur pertanggungjawaban panjar kerja pada PT. Radio Karang

Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) gambarnya adalah sebagai berikut ini :

(31)

3.2.1.1.2.1Dokumen Dalam Pertanggungjawaban Panjar Kerja

Setelah pekerjaan selesai User/karyawan yang mengambil panjar kerja

tersebut wajib untuk mempertanggungjawabkan biaya yang telah dikeuarkan oleh

perusahaan. Dokumen-dokumen yang diperlukan dalam proses

pertanggungjawaban panjar kerja adalah sebagai berikut :

1. Membuat surat pertanggungjawaban uang muka kerja (dibuat oleh pemanjar)

kemudian disetujui oleh Zora Manager.

2. Membuat PO (Purchases Order) disetujui oleh Zora Manager.

3. Membuat invoice/dilampirkan faktur pembelian/bukti pembelian serta faktur

pendukung lainnya yang digunakan.

4. Dokumen kuitansi dalam pembelian barang/jasa yang bermaterai.

5. Rincian pemakaian biaya secara terealisasi

3.2.1.1.2.2 Batas Waktu Pertanggungjawaban Panjar Kerja

Batas maksimum pertanggungjawaban panjar kerja adalah dua minggu

atau 14 hari (Perhitungan Kalender) setelah pekerjaan jasa/pembelian material

(barang) selesai. Apabila lewat dari batas maksimum tersebut maka bagian

keuangan akan membuat memo ke bagian SDM untuk diminta pemotongan gaji

terhadap user/karyawan yang mengambil panjar kerja tersebut sebesar panjar

kerja yang telah diambil oleh user/karyawan yang bersangkutan. Tetapi sebelum

batas akhir pertanggungjawaban Panjar Kerja Bagian keuangan akan melakukan

konfirmasi supaya user/karyawan yang mengambil panjar kerja tersebut segera

(32)

3.2.1.2Hambatan-Hambatan Yang Terjadi Dalam Pelaksanaan Prosedur Panjar Kerja.

Dalam pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja tidak terlepas dari

segala macam hambatan yang dapat mengganggu kelancaran dalam pelaksanaan

tersebut. Di PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90,1FM Bandung) ini

terdapat beberapa hambatan dalam pelaksanaan prosedur pengajuan dan

pertanggungjawaban panjar kerja, diantaranya:

1. Tidak adanya laporan harian panjar kerja dalam pencatatan pembukuan panjar

kerja dan memo jurnal untuk memberi laporan harian kepada pihak bagian

keuangan.

2. Banyaknya pemanjar/user yang mengabaikan ketentuan-ketentuan prosedur

tersebut sehingga pertanggungjawaban panjar kerja tersebut menjadi terlambat

sehingga akan berdampak terhadap pencataan di Bagian Keuangannya menjadi

tidak Real Time.

3.2.1.3Upaya-Upaya Dalam Mengatasi Hambatan Dalam Pelaksanaan Prosedur Panjar Kerja

Upaya-upaya yang dilakukan oleh PT. Radio Karang Tumaritis (Zora

Radio 90.1FM Bandung) dalam mengatasi hambatan-hambatan tersebut terhadap

pelaksanaan prosedur pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja tersebut,

diantaranya sebagai berikut :

1. Pihak Kepala bagian Keuangan tentang panjar kerja telah melakukan upaya

(33)

kerja harus mewajibkan adanya laporan harian panjar kerja yang sudah

dicatat dengan rutin setiap hari.

2. Memberikan waktu 14 hari untuk pertanggungjawaban panjar kerja dan

bagian keuangan akan memberikan warning/peringatan kepada pemanjar

pada hari ke-10 agar segera membuat pertanggungjawaban. Bagian

Keuangan akan memotong gaji pemanjar tersebut apabila pemanjar tersebut

melewati dari batas waktu pertanggungjawaban yang diberikan oleh Bagian

Keuangan. Berkas-berkas yang kurang lengkap maka akan dikembalikani

oleh Bagian Keuangan kepada pemanjar tersebut untuk segera di lengkapi.

3.2.2 Pembahasan Kerja Praktek

3.2.2.1 Tinjauan Atas Prosedur Pengajuan Dan Pertanggungjawaban Panjar Kerja Pada Keuangan PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90,1FM Bandung)

Prosedur pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja belum sesuai

dengan standar oprasional perusahaan pada PT. Radio Karang Tumaritis (Zora

Radio 90,1FM Bandung). Namun dalam proses pertanggungjawaban tersebut

terdapat hambatan-hambatan yang harus diperbaiki. Hambatan yang terjadi

dikarenakan faktor sumber daya manusia seperti halnya pada pertanggungjawaban

panjar kerja yaitu kasir penangungjawab panjar kerja yang tidak memenuhi

kewajiban, yang dilakukan dengan cara tidak adanya laporan harian panjar kerja

serta adanya kesalahan pencatan pembukuan panjar kerja yang hasilnya kurang

(34)

Metode pengajuan panjar kerja menggunakan metode sistem standar dari

perusahaan, yang mana setiap transaksi dibutuhkan pencatatan dan dibuatkan

jurnal. Pencatatan dilakukan pada saat pengajuan panjar kerja dan pada saat

pertanggungjawaban panjar kerja untuk menyesuaikan dengan kenyataan di

lapangannya. Perusahaan ini sejak tahun 2015 tetap melakukan pembukuan

pencatatan kas kecil yang dilakukan setiap adanya pengeluaran termasuk

pengeluaran panjar kerja. Ada beberapa prosedur yang dilakukan untuk

melaksanakan pengajuan panjar kerja di PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora

90.1 FM) adalah :

1. Menetapkan Batas Saldo Panjar Kerja

Pada bagian panjar kerja harus melalukan pencairan cek dengan sejumlah

uang yang tercantum dalam bukti panjar kerja dan meminta tanda tangan kepada

pihak yang berwenang terhadap cek tersebut dengan membutuhkan cap lunas pada

bukti pengeluran panjar kerja. Kemuadian menguangkan cek ke bank lalu

menyiapankan uang tunai yang diambil dari bank kemudian menyiapkan bukti

pengeluaran panjar kerja kemudian diasripkan menurut tanggal.

2. Menentukan Penanggungjawab Panjar Kerja

Setelah menetapkan batas saldo, maka harus ada staf yang bertanggung

jawab atas pengajuan panjar kerja atau biasanya penanggungjawaban panjar kerja.

Dikarenakan fungsi panjar kerja digunakan dalam transaksi-transaksi kecil dan

sifatnya sementara. Selain itu tidak semua staf bisa dijadikan penanggungjawab

(35)

Penanggungjawab panjar kerja hanya boleh mengeluarkan (melakukan

pembayaran) dana panjar kerja untuk permohonan pembayaran atau pembelian

yang telah mendapat persetujuan dari General Manager. Untuk setiap

pengeluaran penanggungjawab panjar kerja harus membuat bukti pengeluaran

panjar kerja yang ditandatangani oleh penerimaan dana (pembayaran) dapat

dilihat gambar dibawah ini:

Surat pengajuan pengeluaran

Sumber : PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora 90.1FM Bandung), 2015

Gambar 3.3

Pengajuan Pengeluaran Panjar Kerja

Seperti gambar diatas terdapat beberapa yang harus dilakukan untuk dapat

(36)

1. Nama yang bertandatangan

7. Mengetahui Manager keuangan

8. Menyetujui General Manager

3. Pembayaran Melalui Dana Panjar kerja

Pemegang panjar kerja mempunyai kewenangan untuk melakukan

pengeluaran panjar kerja dengan menggunakan uang yang terdapat dalam dana

panjar kerja sepanjang tidak bertentangan dengan kebijakan yang telah ditetapkan

manajemen. Setiap pembayaran yang dilakukan melalui panjar kerja harus

didokumentasikan dengan menggunakan “Bukti Pengeluaran Panjar Kerja”.

Bukti–bukti pengeluaran panjar kerja harus berupa bon, nota atau kuitansi

asli. Oleh karena itu jumlahnya rupiah dari seluruh bukti pengeluaran dan

jumlahnya uang yang terdapat dalam panjar kerja harus selalu sama dengan

jumlah dana panjar kerja yang telah ditetapkan perusahaan sebesar 2.000.000

dengan demikian , perusahaan setiap saat mengawasi pengelolaan dana panjar

kerja.

Penerimaan pengajuan pengeluaran panjar kerja tersebut harus di sertai

(37)

Bukti Pengeluaran Panjar Kerja

Sumber : PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora 90.1 FM) , 2015

Gambar 3.4

Struk / panjar untuk pembelian alat tulis kantor

Sumber : PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora 90.1 FM) , 2015

Gambar 3.5

(38)

Sumber : PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora 90.1 FM) , 2015

Gambar 3.6

(39)

Gambar 3.7

Struk gerbang tol dan spbu (panjar bbm roni)

Sumber : PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora 90.1 FM) , 2015

Gambar 3.8

Bon pembayaran listrik (panjar listrik)

Selain bukti–bukti pengeluaran panjar kerja yang dilakukan setiap hari,

bagian penanggungjawab panjar kerja juga mengumpulkan bukti-bukti tanda

terima acara talks show yang sudah diselengarakan di Radio Zora 90.1 FM

(40)

Sumber : PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora 90.1 FM) , 2015

Gambar 3.9

Tanda terima panjar untuk Talkshow narasumber

Setelah melakukan pengumpukan bukti bukti pengeluran panjar kerja yang

sudah dikumpulkan, bagian penangungjawab panjar kerja tidak lupa

mengumpulkan bukti penyelesaian panjar kerja yang telah dilakukan pelaksanaa

(41)

Sumber : PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora 90.1 FM) , 2015

Gambar 3.10

Panjar kerja pertanggungjawaban

Berkas serta lembar pertanggungjawaban panjar kerja yang sudah

diserahkan ke bendahara, akan dilakukan pengumpulan dan pencatatan di lembar

pertanggungjawaban yang berisi sebagai berikut :

1. Uraian Kegiatan

2. Jumlah yang dilakuakn dalam kegiatan

3. Total keseluruhan dari jumlah yang telah dilakukan

4. Nilai panjar

5. Selisih lebih atau kurangnya .

(42)

3.2.2.2 Hambatan Pengajuan Dan Pertanggungjawaban Panjar Kerja pada PT. Radio Karang Tumaritis ( Radio Zora 90.1fm Bandung).

Hambatannya pertama yang terjadi di PT. Radio Karang Tumaritis (Radio

Zora 90.1 FM Bandung) sering kali untuk diupayakan agar tidak tehambat dalam

pengelolaan dana panjar kerja seperti tidak adanya laporan harian panjar kerja ke

bagian keuangan, namun masih saja terjadi karena memang kesalahan bukan pada

perusahaan tetapi, terjadi karena adanya ketelatenan pada karyawan bagian panjar

kerja atau pihak yang berwenang tidak mematuhi peraturan yang sudah ditetapkan

pada kebijakan perusahan tersebut.

Hambatan kedua yang terjadi di PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora

90.1FM Bandung) yaitu banyaknya pemanjar/user yang mengabaikan

ketentuan-ketentuan prosedur tersebut sehingga pertanggungjawaban panjar kerja tersebut

menjadi terlambat sehingga akan berdampak terhadap pencataan di Bagian

Keuangannya menjadi tidak Real Time

3.2.1.1Upaya Pengajuan Dan Pertanggungjawaban Panjar Kerja pada PT. Radio Karang Tumaritis ( Radio Zora 90.1fm Bandung)..

Upaya yang dilakukan PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora 90.1 FM

Bandung) dalam mengatasi hambatan adalah dengan melakukan pengawasan

kepala keuangan setiap harinya ke bagian panjar kerja yang di pegang oleh

penanggungjawaban panjar agar tidak terjadi lagi tidak adanya laporan harian

panjar kerja yang setiap hari melakukan pencatatan secara rutin.

(43)

ketentuan-ketentuan prosedur tersebut adalah dengan cara yaitu agar segera

menyerahkan dokumen-dokumen dalam pelaporan dan pertanggungjawaban

panjar kerja tersebut tepat pada waktunya sehingga pertanggungjawaban panjar

kerja tersebut tidak terlambat lagi yang nantinya akan berdampak terhadap

pencataan di Bagian Keuangannya dapat menjadi Real Time kembali.

Dan memberikan waktu 14 hari untuk pertanggungjawaban panjar kerja

dan bagian keuangan akan memberikan warning/peringatan kepada pemanjar pada

hari ke-10 agar segera membuat pertanggungjawaban. Bagian Keuangan akan

memotong gaji pemanjar tersebut apabila pemanjar tersebut melewati dari batas

waktu pertanggungjawaban yang diberikan oleh Bagian Keuangan. Berkas-berkas

yang kurang lengkap maka akan dikembalikani oleh Bagian Keuangan kepada

(44)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN 4.1Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis mengenai

prosedur pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja, penulis dapat menarik

kesimpulan sebagai berikut :

1. Pelaksanaan prosedur pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja yang

dilakukan oleh user di PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio (90.1FM

Bandung) belum sesuai dengan standar oprasional perusahaan yang belaku

secara umum karena masih ada hambatan-hambatan yang terjadi pada saat

pengajuan dan pertanggungjawaban dana panjar kerja.

2. Hambatan yang terjadi dalam proses pengajuan dan pertanggungjawaban

panjar kerja di PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1 FM Bandung)

yaitu, ketika bagian kasir penanggungjawab panjar tidak melakukan adanya

laporan harian panjar kerja secara rutin terhadap bagian keuangan, sehingga

pelaksanaan prosedur dapat terlambat. Hal ini dapat disebabkan karena

banyaknya pemanjar/user yang mengabaikan ketentuan-ketentuan prosedur

tersebut sehingga pertanggungjawaban panjar kerja tersebut menjadi

terlambat sehingga akan berdampak terhadap pencatatan di Bagian

Keuangannya menjadi tidak Real Time. Dalam menanggapi hambatan

tersebut pihak perusahaan telah melakukan upaya untuk mengatasinya, yaitu

(45)

pencatatan pembukuan dengan baik dan melakukan laporan harian panjar

kerja secara rutin. Namun, dengan alasan untuk mempersingkat waktu

sehingga para karyawan bagian panjar kerja tidak melakukan kewajiban

yang sudah ditetapkan di perusahan tersebut dengan baik. Sehingga hal itu

selalu terjadi dalam setiap proses pengelolaan dana panjar kerja meskipun

sebelumnya pihak perusahaan telah melakukan himbauan.

4.2Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis pada PT. Radio

Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) mengenai prosedur pengajuan

dan pertanggungjawaban panjar kerja, penulis akan memberikan saran yang

diharapkan dapat berguna sebagai pertimbangan dan masukan bagi perusahaan,

yaitu sebagai berikut :

1. Prosedur pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja yang telah

ditetapkan PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) belum

cukup baik dengan ketentuan umum dalam pengajuan dan pertanggungjawaban

dana panjar kerja, perlu diperbaiki dan mungkin lebih ditingkatkan sehingga

lebih baik lagi untuk kedepannya, karena pengajuan dan pertanggungjawaban

panjar kerja di perusahaan ini merupakan salah satu hal yang penting yang

perlu diperhatikan dengan adanya pengeluaran–pengeluaran dana panjar kerja

(46)

2. PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung) harus bertindak

tegas dan melakukan upaya yang terbaik dalam mengatasi hambatan-hambatan

tersebut, agar permasalahan itu tidak terjadi terus-menerus.

3. Upaya yang seharusnya dilakukan yaitu perusahaan memberikan pengawasan

yang tegas terhadap karyawan yang berada di bagian panjar kerja seperti kasir

penangungjawab panjar kerja agar proses yang dilakukan selama pekerjaan

pengajuan dan pertanggungjawaban panjar kerja dapat berjalan dengan lancar

(47)

LEMBAR PENGESAHAN ... i

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Laporan Kerja Praktek ... 1

1.2 Tujuan Laporan Kerja Praktek ... 4

1.3 Kegunaan Kerja Praktek 1.3.1 Kegunaan Praktis... 5

1.3.2 Kegunaan Akademik ... 6

1.4 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Kerja Praktek 1.4.1 Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek ... 6

1.4.2 Waktu Pelaksanaan Kerja Praktek ... 6

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 8

(48)

3.1 Landasan Teori

3.1.1 Pengertian Prosedur ...22

3.1.2 Pengertian Panjar Kerja dan Pertanggungjawaban ...22

3.2 Hasil Pelaksanaan Dan Pembahasan Kerja Praktek

3.2.1 Hasil Pelaksanaan Kerja Praktek

3.2.1.1Prosedur Pengajuan dan Pertanggungjawaban Panjar

Kerja pada PT. Radio Karang Tumaritis (Zora Radio

90.1FM Bandung) ... 23

3.2.1.2Hambatan-Hambatan Yang Terjadi Dalam Pelaksanaan

Prosedur Panjar Kerja ... 32

3.2.1.3Upaya-Upaya Dalam Mengatasi Hambatan Dalam

Pelaksanaan Prosedur Panjar ... 32

3.2.2 Pembahasan Kerja Praktek

3.2.2.1Tinjauan Atas Prosedur Pengajuan Dan

Pertanggungjawaban Panjar Kerja Pada Keuangan PT.

Radio Karang Tumaritis (Zora Radio 90.1FM Bandung)

... 33

3.2.2.2Hambatan Pengajuan Dan Pertanggungjawaban Panjar

Kerja pada PT. Radio Karang Tumaritis (Radio Zora

(49)

Bandung) ... 42

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan... 44

4.2 Saran ... 45

DAFTAR PUSTAKA ... 46

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 47

(50)

Simamora, Henry. 2002. Akuntansi: Basis pengambilan Keputusan Bisnis.

Jakarta: Salemba Empat

Lesmawati, Rika. 2010. Tinjauan Terhadap Pengelolaan Dana Kas Kecil Pada Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat. Laporan Kerja Praktek. Universitas Komputer Indonesia

Suhayati, Ely & Sri Dewi Anggadini. 2009. Akuntansi Keuangan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Soemarso S.R. 2004. Akuntansi Suatu Pengantar Buku Satu Edisi Keempat,

Jakarta:Salemba Empat.

Soemarso S.R. 2010. Akuntansi Suatu Pengantar Buku Dua Edisi Kelima,

Jakarta:Salemba Empat.

Kusnadi. 2011. Akuntansi Keuangan Menegah (Intermediete). Malang:

Universitas Brawijaya.

Usman, Nurdin. 2008. Konteks Implementasi Berbasis Kurikulum. Jakarta : Penerbit Genesis.

Winarno, Budi. 2005. Implementasi Dalam Birokrasi Pembangunan. Malang: Bayu Media

Keputusan Direksi Perusahaan Perseroan PT. Karang Tumaritis ( Radio Zora 90.1

FM ) Nomor : KEP.014/KU.O1/ZORA/2005. Kebijakan Akuntansi Di

Lingkungan Radio Zora 90.1 FM

Harahap, Sofyan Safri. Teori akuntansi Edisi Revisi, Raja Grafindo Persada,

(51)

I. DATA PRIBADI

Nama Lengkap : Rita Subekti

NIM : 21112007

Tempat, Tanggal Lahir : Sukoharjo, 5 Mei 1994

Agama : Islam

Jenis Kelamin : Perempuan

Kewarganegaraan : Indonesia

Alamat : Jln. Cibuntu Sayuran, RT 03/RW 06, Kel. Warung

Muncang, Kec. Bandung Kulon, Kota Bandung,

Kode Pos 40211.

Telp/HP : 089694318082

Email : ritasubekti55@gmail.com

Status : Mahasiswi

II. DATA PENDIDIKAN

Tahun 2000 s/d 2006 : SD Negeri 2 Wonokerto (Semarang)

Tahun 2006 s/d 2009 : SMP Negeri 5 Wonogiri (Semarang)

Tahun 2009 s/d 2012 : SMK Pasundan 1 Bandung

(52)

Assalammualaikum Wr.Wb

Segala puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Bahwa

atas Rahmat dan Karunia-nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Kerja Praktek

ini dengan judul “TINJAUAN ATAS PROSEDUR PENGAJUAN DAN

PERTANGGUNGJAWABAN PANJAR KERJA PADA KEUANGAN PT.

RADIO KARANG TUMARITIS”. Laporan ini diajukan untuk memenuhi salah

satu syarat dalam melengkapi program perkuliahan Jenjang Strata Satu pada

Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia.

Penulis menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih banyak

kekurangan baik dalam pengumpulan data maupun tata cara penyusunan,

pembahasan masalah serta penyajiannya mengingat keterbatasan kemampuan dan

ilmu yang penulis miliki. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik

dari semua pihak yang sifatnya membangun.

Selama menyelesaikan laporan ini tidak sedikit penulis menghadapi

hambatan namun berkat bantuan bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak

baik secara langsung maupun tidak langsung pada akhirnya laporan ini dapat

terselesaikan juga, maka dalam kesempatan ini penulis mengucapkan rasa

terimkasih kepada Bapak/Ibu :

(53)

3. Dr. Siti Kurnia Rahayu, SE., Ak., M.Ak.,CA., selaku Ketua Program Studi

Akuntansi Universitas Komputer Indonesia.

4. Adi Rachmanto, S.Kom.,M.Kom., selaku Sekertaris Program Studi Akuntansi

Universitas Komputer Indonesia.

5. Wati Aris Astuti, SE., M.Si., Ak.,CA., selaku Pembimbing yang telah banyak

membantu dan mengarahkan penulis dalam menyusun Laporan Kerja Praktek.

6. M. Syahriar Sugandi, selaku Pimpinan Perusahaan PT. Radio Karang Tumaritis

(Zora Radio 90,1 FM Bandung) yang telah memberikan kesempatan pada

penulis untuk melaksanakan kerja praktek di tempat tersebut.

7. Irman Noormansyah, selaku Kepala Subbagian Keuangan dan Pembimbing

perusahan yang telah memberikan pengarahan dan kesempatan pada penulis

selama penyusunan untuk melaksanakan kerja praktek di bagian keuangan.

8. Ayah dan Ibu yang telah memberikan doa dan semangat baik moril maupun

materil yang menjadi motivasi bagi penulis untuk menyelesaikan Laporan

Kerja praktek.

9. Wati Aris Astuti, SE., M.Si., selaku Kordinator Kerja Praktek Program Studi

Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

10. Dr. Ely Suhayati, S.E., Ak., M.Si. CA., selaku Dosen Wali kelas 4 AK2

Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia.

(54)

13. Untuk Andri Yusuf Gunawan orang yang spesial dalam hidupku yang telah

memberikan doa dan semangat demi kelancaran menyelesaikan Laporan Kerja

Praktek.

14. Untuk sahabat - sahabatku Desi, Sarah, Dhevi, dan Heppy, atas dukungan dan

bantuannya.

15. Semua teman - teman kelas Akuntansi 2 atas dukungan dan bantuannya.

16. Seluruh pihak yang membantu penyelesaian laporan ini yang tidak dapat

Penulis sebutkan satu persatu.

Akhir kata Penulis berharap semoga laporan kerja praktek ini dapat bermanfaat

dan menjadi pendorong untuk lebih maju serta semangat yang terbaik untuk diri

sendiri dan orang lain.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Bandung, Desember 2015

Penulis,

Rita Subekti

(55)

Gambar

Tabel 1.2
Gambar 2.1
Gambar 2.2
Gambar 2.3 Foto-foto Off Air  Zora Radio 90.1FM Bandung
+7

Referensi

Dokumen terkait