• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Stabilitas Lereng Di Desa Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Menggunakan Metode Fellenius Melalui Aplikasi Geostudio Slope/W

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Stabilitas Lereng Di Desa Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Menggunakan Metode Fellenius Melalui Aplikasi Geostudio Slope/W"

Copied!
49
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1 Keadaan lereng saat terjadi longsor
Gambar 2 Garis keruntuhan Mohr dan hukum keruntuhan Mohr-Coulomb
Gambar 3 Metode irisan
Gambar 5 Diagram alir prosedur penelitian
+7

Referensi

Dokumen terkait

Adapun perkuatan lereng yang disarankan yaitu pemasangan dinding penahan tanah dan boredpile yang dipasang 2 (dua) baris dengan pola pemasangan zigzag. Hasil analisis

Martha Ramdhani, 2016, Analisis Stabilitas Lereng Akibat Beban Gempa Dengan Perkuatan Dinding Penahan Tanah Menggunakan Metode Morgenstern-Price (Studi Kasus : Desa

Dari hasil analisis stabilitas lereng, kondisi sebenarnya ketika terjadi longsor yaitu saat terjadi hujan dan hanya ada beban kendaraan memang sudah

Kondisi ini menyebabkan daerah tersebut berpotensi longsor cukup tinggi Hal ini diperkuat dengan adanya peristiwa pada tahun 2007 silam, dimana bencana tanah longsor terparah

Bidang gelincir yang paling berpotensi terjadinya tanah longsor yaitu berada pada line 5 dengan kedalaman 10 m dan memiliki kemiringan lereng dengan slope 37˚ (sangat curam)

Hasil ini memiliki korelasi yang sama dengan hasil yang ditunjukkan pada grafik stabilitas Q-slope (Gambar 5) dimana untuk lereng aktual berada pada zona tidak stabil yang

Bencana tanah longsor dapat terjadi pada daerah yang memiliki intensitas curah hujan tinggi, kemiringan lereng yang curam, penggunaan lahan berupa tanah kosong, ladang/tegalan dan semak

Simulasi Penggunaan Program Geostudio Slope/W 2007 dalam Menganalisis Stabilitas Lereng dengan Jenis Tanah Lempung Berpasir pada Kondisi tidak Jenuh, Kondisi Jenuh Sebagian, dan Kondisi