• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pemberian Kapur dan Bahan Organik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) pada Andisol Jawa Barat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Pemberian Kapur dan Bahan Organik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) pada Andisol Jawa Barat"

Copied!
180
0
0

Teks penuh

(1)

"...

Maka iman tnereka tiada berguna bagi mereka tatkala mereka telah melihat siksa Katni.

Itulah sunnah Allah yang relah ber- 1aku.terhadap hamba-hambaXya dun waktu itu binasalah orang-orang kafir.

(QS. Al-Mu'min : 85)

Kupersembahkan tuk' :

Ema, Bapak, Ibu, Ka' Dadang, Ka' Wawan, adik-adiku : E n i , D e d i , T u t i , y a n g t e l a h m e m - berikan pengertian dan perhatian begitu besar padaku.

(2)

BERNADAP PERTUMBUHAAf DAN

P R O D U ~ S I

TANAMAH

TOMAT

(

f y ~ ~ p e r d i ~ ~ n

~ ~ c L L I ~ H ~ u ~

Mi!!

.

1

PADA

AMDISOL

I A W A

BARdT

Oleh

A N A T R I A N A W A T I

JURUSAN TANAH

FAKULTAS PER rANiAN

IlUSTlTUT PERTANlAIU BOGOR

(3)

ANA TRIANAWATI. Pengaruh pemberian kapur dan bahan organik terhadap

pertumbuhan dan produksi tanaman tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) pada

Andisol Jawa Barat (dibawah bimbingan SAMID SJARIF dan DARMAWAN).

Andisol mempunyai sifat daya fiksasi P tinggi. Usaha yang umum dilakukan

untuk menekan fiksasi P pada tanah masam adalah dengan pemberian kapur. Pada

Andisol ini faktor utama yang memfiksasi P diduga alofan dan imogolit sehingga

digunakan bahan organik untuk menekan fiksasi P, karena bahan organik dapat

mengikat senyawa yang mernfiksasi P. Namun demikian dari penelitian yang telah

dilakukan masih diperoleh hasil yang kontradiksi. Oleh karena itu penelitian ini

bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian kapur dan bahan organik, menentukan

perlakuan yang paling baik dan dosis optimum kapur dan bahan organik bagi pertumbuhan dan produksi tanam'an tomat (Lycopersicon esculentum Mill.).

Penelitian ini dilakukan melalui empat tahap yaitu : 1) pengambilan contoh

tanah, 2) penentuan kebutuhan kapur untuk mencapai pH 6.0, 3) analisis

laboratorium, dan 4) percobaan rumah kaca.

Sifat kimia tanah yang dianalisa terdiri dari : pH H,O (1:5), pH NaF, basa-

basa dapat ditukar, Al dan H dapat ditukar, C-organik, dan P-tersedia (Bray #-I). Pada percobaan rumah kaca menggunakan perlakuan bahan organik masing-masing

dengan dosis 0, 10, 20 dan 30 tonlha, dan perlakuan kapur masing-masing dengan

dosis 0, 0.5, 1.0 dan 1.5 x kebutuhan kapur untuk mencapai pH 6.0.

Percobaan ini menggunakan rancangan acak lengkap faktorial 8x7 dengan dua

ulangan. Parameter pengamatan meliputi: tinggi tanaman, saat munculnya bunga

(4)

Melalui inkubasi diketahui bahwa kebutuhan kapur untuk mencapai pH 6.0

pada Andisol berkisar antara 1.7 - 9.6 tonlha, dan hasil analisis sifat kimia tanah di laboratorium diperoleh bahwa : pH H,O sangat rendah sampai rendah; basa-basa

dapat ditukar rendah, A1 dan H dapat ditukar rendah; pH NaF tinggi; dan P (Bray#-

1) tersedia sangat rendah sampai sangat tinggi.

Pemberian bahan organik maupun kapur meningkatkan pertumbuhan tanaman

tomat kecuali pada Andisol Ciapus bobot brangkasan tidak meningkat dengan

pemberian kapur. Pada perlakuan bahan organik, pertumbuhan vegetatif yang baik

disertai dengan produksi yang baik. Sedangkan pada perlakuan kapur produksi

tomat meningkat pada dosis tertentu tetapi menurun pada dosis yang lain.

Pemberian bahan organik nyata meningkatkan produksi tomat pada Andisol Ciapus dan Gunung Mas, dengan dosis optimum masing-masing adalah 27.6 dan

24.9 tonlha. Pada tanah dari lokasi lain walaupun tidak nyata, pemberian bahan

organik meningkatkan produksi tomat. Produksi tertinggi pada Andisol Sukabumi,

Lembang dan Subang dicapai pada dosis 20 tonlha, pada Andisol Cianten, Pasir

Sarongge, dan Pangalengan masih meningkat dengan penambahan dosis bahan organk yang lebih tinggi.

Pemberian kapur pada Andisol Cianten dan Subang meningkatkan produksi

tomat pada dosis 0.5 x pH 6.0, untuk Andisol Ciapus, Gunung Mas, Pasir Sarongge

dan Sukabumi produksi tornat meningkat pada dosis 1.0 x pH 6.0 dan pada Andisol

Lembang penambahan dosis kapur yang lebih tinggi masih meningkatkan produksi

(5)

PENGARUH PEMBERIAN KAPUR DAN BAHAN ORGANIK

TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN

TOMAT (Lycopersicon esculentum

Mill.)

PADA ANDISOL JAWA BARAT

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian

pada

Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor

oleh

ANA TRIANAWATI

A23.1218

JURUSAN TANAH

FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(6)

Judui :PENGARUH PEMBERIAN KAPUR DAN BAHAN ORGANIK TERHADAP PEM-CTMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN TOMAT (Lycopersicon esculentum Mill.) PADA ANDISOL JAWA BARAT

Nama Mahasiswa : ANA TRIANAWATI

Nomor Pokok :A 23.1218

Menyetujui:

Dosen Pembimbing I

]

Dr. Ir. Samid Sjarif, MSC.

NIP: 130 607 616

Dosen Pernbimbing I1

Ir. Darmawan

NIP: 131 879 335

(7)

RI

WAYAT HID

UP

Penulis dilahirkan di Wanareja, Cilacap, Jawa Tengah pada tanggal 20 Maret

1967, putri dari Bapak Sutaryo dan Ibu Marsini, sebagai anak ke 3 dari 6 bersaudara.

Pada tahun 1980 Penulis menyelesaikan Sekolah Dasar di SDN I Malabar.

Melanjutkan ke SMP Muhammadiyyah Wanareja, selesai pada tahun 1983.

Kemudian pada tahun 1986 penulis menyesaikan pendidikan di SMAN Majenang.

Pada tahun 1986 masuk IPB melalui jalur PMDK clan pada tahun 1988 resmi

(8)

KATA

PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil 'alumin

...

Penulis memanjatkan puji sukur kehadirat Alloh SWT karena berkat izinNya

penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan.

Tulisan ini adalah sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Merupakan hasil

penelitian langsung di rumah kaca untuk mengetahui pengaruh pemberian kapur dan

bahan organik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman tomat (Lycopersicon

esculentum Mill.) pada Andisol Jawa Barat, dimana Andisol ini mempunyai daya

fiksasi P tinggi sehingga rendah ketersediaannya bagi tanaman. Pada penelitian ini menggunakan bahan organik atau kapur untuk menekan fiksasi P.

Terimakasih yang dalam kepada Bapak Dr. Ir. Samid Sjarif MSc yang telah

membantu dan membimbing baik moril maupun materil dan Bapak Ir. Darmawan

yang telah bersedia membimbing dalam penyusunan skripsi ini hingga skripsi ini

dapat terwujud, serta Bapak Ir. Hermanu Widjaja yang telah memberikan kritik dan

sarannya pada tulisan ini.

Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan satu penelitian :

Pipit, Sofwan dan terutama Tuti yang telah bersama-sama sejak awal penelitian.

Kepada Ibu Ratna dan Mbak Tini di Perpustakaan Jurusan Tanah dan Pak

Romli di rumah kaca, terima kasih banyak atas bantuannya selama penelitian dan

penyusunan skripsi.

Terima kasih juga buat teman-teman di C-10 (Yayuk Cs), dan teman-teman di C-3 (Yogi, Yayah, Lien dan Susi), Linda, Wikan, Nur, Iwan K, Zulkamaen, Rusli dan Budi, serta teman-teman lain yang telah membantu lancarnya penelitian ini

(9)

Tidak ada karya manusia yang sempurna, demikian pula tulisan ini. Demi

lebih baiknya tulisan ini, sudi kiranya pembaca melayangkan kritik dan sarannya.

Harapan penulis semoga tulisan ini bermanfaat bagi yang membaca.

September, 1993

(10)

DAFTAR IS1

Halaman

. .

...

KATA PENGANTAR 11

...

...

DAFTAR IS1 111

...

DAFTAR TABEL v

DAFTAR GAMBAR

...

vii

PENDAHULUAN

...

1

...

TINJAUAN PUSTAKA 3

...

Sifat Umum Andisol 3 Fiksasi P

...

6

...

Pengaruh Pengapuran 8 Pengaruh Bahan Organik

...

10

Tanaman Tomat

...

11

BAHAN DAN METODE

...

14

...

Waktu dan Tempat 14 Bahan dan d a t

...

14

Metode Penelitian

...

14

HASIL DAN PEMBAHASAN

...

17

Sifat Tanah

...

17

Percobaan Pendahuluan

...

19

Tinggi Tanaman

...

20

Pengaruh bahan organik

...

24

...

Pengaruh Kapur 29

...

Munculnya Bunga Pertama 31

...

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)

"...

Maka iman tnereka tiada berguna bagi mereka tatkala mereka telah melihat siksa Katni.

Itulah sunnah Allah yang relah ber- 1aku.terhadap hamba-hambaXya dun waktu itu binasalah orang-orang kafir.

(QS. Al-Mu'min : 85)

Kupersembahkan tuk' :

Ema, Bapak, Ibu, Ka' Dadang, Ka' Wawan, adik-adiku : E n i , D e d i , T u t i , y a n g t e l a h m e m - berikan pengertian dan perhatian begitu besar padaku.

(87)

BERNADAP PERTUMBUHAAf DAN

P R O D U ~ S I

TANAMAH

TOMAT

(

f y ~ ~ p e r d i ~ ~ n

~ ~ c L L I ~ H ~ u ~

Mi!!

.

1

PADA

AMDISOL

I A W A

BARdT

Oleh

A N A T R I A N A W A T I

JURUSAN TANAH

FAKULTAS PER rANiAN

IlUSTlTUT PERTANlAIU BOGOR

(88)

ANA TRIANAWATI. Pengaruh pemberian kapur dan bahan organik terhadap

pertumbuhan dan produksi tanaman tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) pada

Andisol Jawa Barat (dibawah bimbingan SAMID SJARIF dan DARMAWAN).

Andisol mempunyai sifat daya fiksasi P tinggi. Usaha yang umum dilakukan

untuk menekan fiksasi P pada tanah masam adalah dengan pemberian kapur. Pada

Andisol ini faktor utama yang memfiksasi P diduga alofan dan imogolit sehingga

digunakan bahan organik untuk menekan fiksasi P, karena bahan organik dapat

mengikat senyawa yang mernfiksasi P. Namun demikian dari penelitian yang telah

dilakukan masih diperoleh hasil yang kontradiksi. Oleh karena itu penelitian ini

bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian kapur dan bahan organik, menentukan

perlakuan yang paling baik dan dosis optimum kapur dan bahan organik bagi pertumbuhan dan produksi tanam'an tomat (Lycopersicon esculentum Mill.).

Penelitian ini dilakukan melalui empat tahap yaitu : 1) pengambilan contoh

tanah, 2) penentuan kebutuhan kapur untuk mencapai pH 6.0, 3) analisis

laboratorium, dan 4) percobaan rumah kaca.

Sifat kimia tanah yang dianalisa terdiri dari : pH H,O (1:5), pH NaF, basa-

basa dapat ditukar, Al dan H dapat ditukar, C-organik, dan P-tersedia (Bray #-I). Pada percobaan rumah kaca menggunakan perlakuan bahan organik masing-masing

dengan dosis 0, 10, 20 dan 30 tonlha, dan perlakuan kapur masing-masing dengan

dosis 0, 0.5, 1.0 dan 1.5 x kebutuhan kapur untuk mencapai pH 6.0.

Percobaan ini menggunakan rancangan acak lengkap faktorial 8x7 dengan dua

ulangan. Parameter pengamatan meliputi: tinggi tanaman, saat munculnya bunga

(89)

Melalui inkubasi diketahui bahwa kebutuhan kapur untuk mencapai pH 6.0

pada Andisol berkisar antara 1.7 - 9.6 tonlha, dan hasil analisis sifat kimia tanah di laboratorium diperoleh bahwa : pH H,O sangat rendah sampai rendah; basa-basa

dapat ditukar rendah, A1 dan H dapat ditukar rendah; pH NaF tinggi; dan P (Bray#-

1) tersedia sangat rendah sampai sangat tinggi.

Pemberian bahan organik maupun kapur meningkatkan pertumbuhan tanaman

tomat kecuali pada Andisol Ciapus bobot brangkasan tidak meningkat dengan

pemberian kapur. Pada perlakuan bahan organik, pertumbuhan vegetatif yang baik

disertai dengan produksi yang baik. Sedangkan pada perlakuan kapur produksi

tomat meningkat pada dosis tertentu tetapi menurun pada dosis yang lain.

Pemberian bahan organik nyata meningkatkan produksi tomat pada Andisol Ciapus dan Gunung Mas, dengan dosis optimum masing-masing adalah 27.6 dan

24.9 tonlha. Pada tanah dari lokasi lain walaupun tidak nyata, pemberian bahan

organik meningkatkan produksi tomat. Produksi tertinggi pada Andisol Sukabumi,

Lembang dan Subang dicapai pada dosis 20 tonlha, pada Andisol Cianten, Pasir

Sarongge, dan Pangalengan masih meningkat dengan penambahan dosis bahan organk yang lebih tinggi.

Pemberian kapur pada Andisol Cianten dan Subang meningkatkan produksi

tomat pada dosis 0.5 x pH 6.0, untuk Andisol Ciapus, Gunung Mas, Pasir Sarongge

dan Sukabumi produksi tornat meningkat pada dosis 1.0 x pH 6.0 dan pada Andisol

Lembang penambahan dosis kapur yang lebih tinggi masih meningkatkan produksi

(90)

PENGARUH PEMBERIAN KAPUR DAN BAHAN ORGANIK

TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN

TOMAT (Lycopersicon esculentum

Mill.)

PADA ANDISOL JAWA BARAT

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian

pada

Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor

oleh

ANA TRIANAWATI

A23.1218

JURUSAN TANAH

FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(91)

Judui :PENGARUH PEMBERIAN KAPUR DAN BAHAN ORGANIK TERHADAP PEM-CTMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN TOMAT (Lycopersicon esculentum Mill.) PADA ANDISOL JAWA BARAT

Nama Mahasiswa : ANA TRIANAWATI

Nomor Pokok :A 23.1218

Menyetujui:

Dosen Pembimbing I

]

Dr. Ir. Samid Sjarif, MSC.

NIP: 130 607 616

Dosen Pernbimbing I1

Ir. Darmawan

NIP: 131 879 335

(92)

RI

WAYAT HID

UP

Penulis dilahirkan di Wanareja, Cilacap, Jawa Tengah pada tanggal 20 Maret

1967, putri dari Bapak Sutaryo dan Ibu Marsini, sebagai anak ke 3 dari 6 bersaudara.

Pada tahun 1980 Penulis menyelesaikan Sekolah Dasar di SDN I Malabar.

Melanjutkan ke SMP Muhammadiyyah Wanareja, selesai pada tahun 1983.

Kemudian pada tahun 1986 penulis menyesaikan pendidikan di SMAN Majenang.

Pada tahun 1986 masuk IPB melalui jalur PMDK clan pada tahun 1988 resmi

(93)

KATA

PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil 'alumin

...

Penulis memanjatkan puji sukur kehadirat Alloh SWT karena berkat izinNya

penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan.

Tulisan ini adalah sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Merupakan hasil

penelitian langsung di rumah kaca untuk mengetahui pengaruh pemberian kapur dan

bahan organik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman tomat (Lycopersicon

esculentum Mill.) pada Andisol Jawa Barat, dimana Andisol ini mempunyai daya

fiksasi P tinggi sehingga rendah ketersediaannya bagi tanaman. Pada penelitian ini menggunakan bahan organik atau kapur untuk menekan fiksasi P.

Terimakasih yang dalam kepada Bapak Dr. Ir. Samid Sjarif MSc yang telah

membantu dan membimbing baik moril maupun materil dan Bapak Ir. Darmawan

yang telah bersedia membimbing dalam penyusunan skripsi ini hingga skripsi ini

dapat terwujud, serta Bapak Ir. Hermanu Widjaja yang telah memberikan kritik dan

sarannya pada tulisan ini.

Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan satu penelitian :

Pipit, Sofwan dan terutama Tuti yang telah bersama-sama sejak awal penelitian.

Kepada Ibu Ratna dan Mbak Tini di Perpustakaan Jurusan Tanah dan Pak

Romli di rumah kaca, terima kasih banyak atas bantuannya selama penelitian dan

penyusunan skripsi.

Terima kasih juga buat teman-teman di C-10 (Yayuk Cs), dan teman-teman di C-3 (Yogi, Yayah, Lien dan Susi), Linda, Wikan, Nur, Iwan K, Zulkamaen, Rusli dan Budi, serta teman-teman lain yang telah membantu lancarnya penelitian ini

(94)

Tidak ada karya manusia yang sempurna, demikian pula tulisan ini. Demi

lebih baiknya tulisan ini, sudi kiranya pembaca melayangkan kritik dan sarannya.

Harapan penulis semoga tulisan ini bermanfaat bagi yang membaca.

September, 1993

(95)

DAFTAR IS1

Halaman

. .

...

KATA PENGANTAR 11

...

...

DAFTAR IS1 111

...

DAFTAR TABEL v

DAFTAR GAMBAR

...

vii

PENDAHULUAN

...

1

...

TINJAUAN PUSTAKA 3

...

Sifat Umum Andisol 3

Fiksasi P

...

6

...

Pengaruh Pengapuran 8

Pengaruh Bahan Organik

...

10

Tanaman Tomat

...

11

BAHAN DAN METODE

...

14

...

Waktu dan Tempat 14

Bahan dan d a t

...

14

Metode Penelitian

...

14

HASIL DAN PEMBAHASAN

...

17

Sifat Tanah

...

17

Percobaan Pendahuluan

...

19

Tinggi Tanaman

...

20

Pengaruh bahan organik

...

24

...

Pengaruh Kapur 29

...

Munculnya Bunga Pertama 31

...

(96)
(97)
(98)
(99)
(100)
(101)
(102)
(103)
(104)
(105)
(106)
(107)
(108)
(109)
(110)
(111)
(112)
(113)
(114)
(115)
(116)
(117)
(118)
(119)
(120)
(121)
(122)
(123)
(124)
(125)
(126)
(127)
(128)
(129)
(130)
(131)
(132)
(133)
(134)
(135)
(136)
(137)
(138)
(139)
(140)
(141)
(142)
(143)
(144)
(145)
(146)
(147)
(148)
(149)
(150)
(151)
(152)
(153)
(154)
(155)
(156)
(157)
(158)
(159)
(160)
(161)
(162)
(163)
(164)
(165)
(166)
(167)
(168)
(169)
(170)
(171)
(172)
(173)
(174)
(175)
(176)
(177)
(178)
(179)
(180)

Referensi

Dokumen terkait

sempurna. 2) ASI termasuk kolostrum yang mengandung zat kekebalan tubuh, meliputi immunoglobulin, lactoferin, enzyme, macrofag, lymphosit, dan bifidus factor. Semua faktor

Dari hasil pengamatan, ternyata kinerja pertumbuhan kambing NE jantan muda yang diberi konsentrat dengan level protein dan energi berbeda (rasionya seimbang) mempengaruhi

Dalam artikel ini, penulis memaparkan beberapa langkah strategi pembelajaran yang dikaitkan dengan pengintegrasian nilai-nilai Islam yang dapat dilakukan dalam pembelajaran

3.2 Pengaruh Ukuran Partikel Karbon Aktif Terhadap Adsorpsi Logam Pb Proses karbonisasi kulit durian dilakukan dengan cara karbonisasi dalam suhu yang tinggi

[r]

Keempat, pembelajaran perlu dilakukan dengan memperhatikan tingkat menarik atau kurang menarik materi ajar (law of pleasure); seperti diketahui mahasiswa lamban

berbatasan dengan Jakarta. Banyak perencana kota yang telah memahami akibat dari perubahan penggunaan lahan terhadap sistem transportasi, namun belum bisa dipahami secara

Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan dan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 perubahan atas