• Tidak ada hasil yang ditemukan

UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2003 2004 KA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2003 2004 KA"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2003 / 2004 KAPITA SELEKTA HUKUM PIDANA

Selasa / 20 Januari 2003 Dr. Komariah E. Sapardjaja, S.H.

Sigid Suseno, S.H., M.H. Somawijaya, S.H.

1. Salah satu protocol dari Palermo Convention tentang Transnational Organized Crime adalah mengatur tentang Trafficking in Persons, Especially Women and Children.

Pertanyaan :

a. Apa yang dimaksud dengan trafficking in persons menurut Protocol tersebut dan menurut RUU Pemberantasan Perdagangan Orang serta bandingkan kedua pengertian tersebut !

b. Kemukakan luas lingkup dari trafficking in persons yang Saudara ketahui !

c. Bagaimana upaya dunia internasional dalam penanggulangan trafficking in persons?

2. Trafficking in persons sesungguhnya sudah sering terjadi di beberapa daerah di Indonesia, namun upaya penegakan hukum dan perlindungan korban trafiking tidak efektif.

Pertanyaan :

a. Jelaskan faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya trafiking di Indonesia ! b. Sebutkan dan jelaskan kendala-kendala yang dihadapi dalam penegakan hukum

terhadap trafficking in persons !

c. Sebutkan dan jelaskan ketentuan-ketentuan yang dapat digunakan oleh penegak hukum terhadap pelaku trafficking in persons saat ini berdasarkan KUHP !

3. Pengaturan Money Laundering (tindak pidana pencucian uang) di Indonesia mengalami pembaharuan dengan keluarnya UU No.25 Tahun 2003 Tentang Perubahan atas UU No.15 Tahun 2002 tentang Tindak Pidana pencucian uang.

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran 2004-2005

Campus in Compact – Kapita Selekta Hukum Pidana

(2)

Pertanyaan :

a. Apa yang dimaksud dengan tindak pidana pencucian uang ?

b. Sebutkan dan jelaskan tahap-tahap dalam tindak pidana pencucian uang dengan disertai contoh !

c. Sebutkan beberapa alasan dilakukannya perubahan atas UU No.15 Tahun 2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang !

d. Apa konsekuensi yang akan dihadapi Indonesia bila tidak melakuakn perubahan-perubahan atas UU No.15 Tahun 2002 tersebut ?

e. Sebutkan beberapa perubahan penting pengaturan mengenai tindak pidana pencucian uang dalam UU No.25 Tahun 2003 !

f. Jelaskan upaya-upaya yang harus dilakukan Pemerintah Indonesia agar penegakan hukum terhadap tindak pidana pencucian uang dapat efektif ?

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran 2004-2005

Campus in Compact – Kapita Selekta Hukum Pidana

Referensi

Dokumen terkait

Sebelum diundangkan UU No.8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (selanjutnya disingkat UUPPTPPU), Undang-Undang Tindak Pidana Pencucian

hubungannya dengan tindak pidana pencucian uang diatur dalam UU RI No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana. Pencucian Uang yang melarang setiap orang

Penelitian ini berjudul “ Tinjauan Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah dalam Upaya Menghindari Tindak Pidana Pencucian Uang (Money Laundering) pada PT Bank SUMUT Kantor

Adapun judul yang penulis angkat adalah : “ KAJIAN YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG ATAU MONEY LAUNDERING STUDY KASUS TERHADAP PUTUSAN NO : 320/ PID.SUS/2013/PT.BDG”

Tindak pidana pencucian uang money laundering secara populer dapat dijelaskan sebagai aktivitas memindahkan, menggunakan atau melakukan perbuatan lainnya atas hasil dari tindak pidana

6 UU No.8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang UU No.9 Tahun 2013 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana PendanaanTerorisme

Tindak pidana pencucian uang money laundering secara populer dapat dijelaskan sebagai aktivitas memindahkan, menggunakan atau melakukan perbuatan lainnya atas hasil dari tindak pidana

TABLE OF CONTENTS Tindak Pidana Pencucian Uang Terhadap Uang Virtual Money Laundering On Virtual Money Suci Utami | 1 – 27 Pendekatan Restorative Justice Dan Perlindungan Hukum