• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN PETANI UBI KAYU DI DESA LAUT TADOR KECAMATAN SEI SUKA KABUPATEN BATU BARA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN PETANI UBI KAYU DI DESA LAUT TADOR KECAMATAN SEI SUKA KABUPATEN BATU BARA."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN PETANI UBI KAYU DI DESA LAUT

TADOR KECAMATAN SEI SUKA KABUPATEN BATU BARA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

DONA ELVIRA A.S NIM. 7123210013

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

DONA ELVIRA A.S, NIM. 7123210013. Pengaruh Faktor-Faktor Produksi Terhadap Pendapatan Petani Ubi Kayu Di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara. Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi UNIMED Tahun 2016.

Faktor-faktor produksi usahatani mempunyai fungsi yang berbeda terhadap tingkat produksi dan pendapatan yang diterima petani. Semakin baik penggunaan faktor-faktor produksi, maka jumlah produksi yang dihasilkan juga semakin banyak sehingga pendapatan yang diterima petani semakin tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan petani ubi kayu.

Populasi dalam penelitian ini adalah semua petani ubi kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian menggunakan metode Simple Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 53 petani ubi kayu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan angket. Teknik analisis data yang digunkan adalah analisis linier berganda dengan menggunakan uji klasik sebagai syarat melanjutkan analisis.

Berdasarkan data hasil penelitian, diperoleh hasil persamaan analisis regresi berganda Y = 13,529 + 0,056 X1 + 0,258 X2 + 0,001 X3 + e. Berdasarkan uji statistik F menunjukkan bahwa faktor luas lahan, modal dan tenaga kerja secara simultan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani ubi kayu dimana F hitung = 114,697 > F tabel = 2,79 dan memiliki tingkat signifikan 0,000. Hasil uji statistik t menunjukkan bahwa luas lahan, modal dan tenaga kerja berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani ubi kayu dengan t hitung > ttabel (sig < 0,05). Hasil analisis R Square menunjukkan bahwa besarnya kemampuan prediksi dari faktor luas lahan, modal dan tenaga kerja terhadap pendapatan petani ubi kayu adalah 87,5% dan sisanya 12,5% dipengaruhi oleh variabel lain diluar model seperti manajeman usahatani, keahlian dan pengetahuan dibidang usahatani.

Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa faktor luas lahan, modal dan tenaga kerja secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan petani ubi kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara.

(6)

ABSTRACT

DONA ELVIRA A.S, NIM. 7123210013. Influence Factors of Production Against Cassava Farmers Income In the village of Laut Tador Sei Suka District Batu Bara. Thesis Department of Management Faculty of Economics UNIMED 2016.

Factors farm production has a different function to the level of production and income of farmers. The better use of factors of production, the production quantities produced are also more and more so that the income received by farmers is increasing. This study aims to determine the income of farmers of cassava.

The population in this study are all cassava farmers in the village of Laut Tador Sei Suka District Batu Bara. The sampling technique in the study using simple random sampling method with a total sample of 53 cassava farmers. Data collection techniques used were observation and questionnaires. Data analysis techniques, we choose the multiple linear analysis using classical test as a condition of continued analysis.

Based on the research data, the result of multiple regression analysis equation Y = 13.529 + 0.056 X1 + 0.258 X2 + 0,001 X3 + e. Based on statistical test F indicate that the factors of land, capital and labor simultaneously significant effect on the income of farmers of cassava where F count = 114.697> F table = 2.79 and has a significant level of 0.000. Statistical test results showed that t land, capital and labor has a significant effect on income of cassava farmers with t> t table (sig <0.05). R Square analysis results show that the magnitude of the predictive capability of the factors of land, capital and labor to the cassava farmers income was 87.5% and the remaining 12.5% is influenced by other variables outside the model such as farm management, expertise and knowledge in the field of farming.

From these results it can be concluded that the factors of land, labor and capital partially has positive and significant impact on the income of cassava farmers in the village of Laut Tador Sei Suka District Batu Bara.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Allah SWT, atas berkat rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat meneyelesaikan skripsi ini dengan baik, yang berjudul “Penagruh Faktor-Faktor Produksi Terhadap Pendapatan Penati Ubi Kayu Di

Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara”, penelitian ini dilakukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Penulis mengucapkan terimakasih tiada batas kepada kedua orang tua, Ayahanda penulis Alm.Afrizal Tanjung, dan Ibunda Syafnita karena telah membesarkan, mendidik dan selalu sabar membimbing penulis dengan kasih sayang penuh cinta kasih tulus sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, dan tak lupa kepada seluruh keluarga besar penulis Intan Permata Sari (kakak), Novi Ariyanti, Hidayati Syafni (adik), Husna (nenek), Isra (ibu), Dedi Iskandar Batu Bara (om) serta seluruh keluarga besar lainnya yang selalu memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis dalam menjalani perkuliahan dan menyelesaikan skripsi ini.

Penulis juga tidak lupa mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, yakni :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

(8)

3. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si,Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi M.Si, selaku Pemebantu Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

5. Ibu T. Teviana, S.E, M.Si, selaku ketua Jurusan Manajemen Universitas Negeri Medan.

6. Bapak Drs. Edison Sagala MS, selaku Dosen pembimbing skripsi yang memberikan arahan, bimbingan, masukan, dan kemudahan bagi penulis selama penyelesaian skripsi ini.

7. Kak Umi bagian Administrasi Kantor Jurusan yang sudah banyak membantu kelanjacaran berkas untuk menyelesaikan studi.

8. Sahabat-sahabat yang selama ini membantu dan memotivasi penulis Ria Anggelina, Siti Jubaidah, Nila Riga, Kak Novi Ayunda Sari, Masdaleni, Kak Lisa Hartika, Kak Yuniar dan lain-lainnya.

9. Sahabat-sahabat yang dari awal masuk sampai menyusun skripsi dan selama perkuliahan serta seluruh teman-teman sekelas yang telah memberikan insporasi dan motivasi Manajemen A/B 2012.

10.Buat teman-teman seperjuangandi seminar dan meja hijau.

(9)

Penulis menyadari bahwa penulisan dan penyusunan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Semoga Skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua yang membacanya. Akhir kata penulis ucapkan Terimakasih.

Medan, Juni 2016 Penulis

(10)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2. Identifikasi Masalah ... 4

1.3. Pemabahasan Masalah ... 5

1.4. Rumusan Masalah... 5

1.5. Tujuan Penelitian ... 5

1.6. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1. Faktor-Faktor Produksi ... 7

2.1.1. Luas Lahan ... 9

2.1.2. Modal ... 11

2.1.2.1. Sumber Modal ... 17

2.1.3. Tenaga Kerja ... 19

2.2. Pendapatan ... 22

2.3. Penelitian Yang Relevan ... 27

(11)

2.5. Hipotesis ... 31

BAB III METODE PENELITIAN ... 32

3.1. Jenis Penelitian ... 32

3.2. Waktu dan Lokasi Penelitian ... 32

3.3. Populasi dan Sampel ... 32

3.3.1. Populasi ... 32

3.3.2. Sampel ... 33

3.4. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 34

3.4.1. Variabel Penelitian ... 34

3.4.2. Definisi Operasional Variabel ... 35

3.5. Teknik Pengumpulan Data ... 36

3.6. Jenis dan Sumber Data ... 36

3.7. Teknik Analisis Data ... 37

3.7.1. Uji Asumsi Klasik ... 37

3.7.1.1. Uji Normalitas... 37

3.7.1.2. Uji Multikolonieritas... 37

3.7.1.3. Uji Heterosdastisitas ... 38

3.7.1.4. Uji Autokorelasi ... 39

3.7.2. Analisis Regresi Linier Berganda ... 39

3.7.3. Uji Hipotesis ... 40

3.7.3.1. Uji Signifikan Simultan (Uji F) ... 40

3.7.3.2. Uji Parsial (Uji T) ... 41

(12)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 42

4.1. Deskripsi Daerah Penelitian ... 42

4.1.1. Luas dan Letak Geografis ... 42

4.1.2 Keadaan Penduduk ... 42

4.2. Analisis Data Hasil Penelitian ... 44

4.2.1. Analisis Statistik Deskriptif ... 44

4.2.2. Uji Asumsi Klasik ... 45

4.2.2.1. Uji Normalitas ... 45

4.2.2.2. Uji Multikolonieritas ... 48

4.2.2.3. Uji Heteroskedastisitas ... 49

4.2.2.4. Uji Autokorelasi ... 51

4.3. Analisis Regresi ... 52

4.3.1. Persamaan Regresi ... 52

4.3.2. Pengujian Hipotesis Penelitian ... 53

4.3.2.1. Uji Regresi Parsial (uji t) ... 53

4.3.2.2. Uji Simultan (uji f) ... 55

4.3.3. Uji Koefisien Determinasi R2 ... 56

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 57

5.1. Kesimpulan ... 58

5.2. Saran ... 59 DAFTAR PUSTAKA

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel Hal

1.1. Produksi Pangan Pertahun 2010-2014 di Indonesia ... 1

1.2. Data Produksi/ton Ubi Kayu Terbesar Seluruh Kabupaten di Sumatera Utara Tahun 2014 ... 2

3.1. Jumlah Para Petani Di Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara ... 33

3.2. Lay Out Angket ... 35

4.1. Nama Suku dan Jumlah Orang Di Desa Laut Tador ... 43

4.2. Deskripsi Data Penelitian ... 44

4.3. Uji Normalitas ... 45

4.4. Hasil Uji Multikolinieritas ... 48

4.5. Coefisients Correlations ... 49

4.6. Uji Autokorelasi ... 51

4.7. Hasil Perhitungan Regresi Linier Berganda ... 52

4.8. Hasil Uji t ... 54

4.9. Hasil Perhitungan Uji Anova ... 55

(14)

DAFTAR GAMBAR

Gamabar Hal

2.1.Kerangka Pemikiran Pengaruh Faktor-Faktor Produksi Terhadap Pendapatan Petani Ubi Kayu Di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara... 31 4.1. Normal P-P Plot Of Regression Standardized Residu Dependent Variable

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

(16)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Pangan adalah kebutuhan pokok sekaligus menjadi esensi kehidupan manusia, karenanya hak atas pangan menjadi bagian penting dari hak azasi manusia. Ketahanan pangan merupakan hal yang sangat strategis dan penting. Dengan ketahanan pangan diharapkan dapat tercipta suatu kondisi kesejahteraan bangsa.

Di Indonesia ubi kayu menempati urutan nomor dua setelah beras sebagai makanan pokok masyarakat, bahkan di beberapa daerah yang sulit diperoleh beras, ubi kayu digunakan sebagai bahan makanan pokok. Berikut dapat dilihat tabel 1.1 Produksi Pangan Pertahun di Indonesia.

Tabel 1.1 Produksi Pangan Per Tahun 2010 – 2014 di Indonesia

NO Produksi

Tahun/ton

2011 2012 2013 2014

1 Padi/ Beras 71.279.709 69.056.126 65.756.904 66.469.394 2 Ubi Kayu 24.044.025 24.177.372 23.936.921 23.936.921 3 Jagung 18.327.636 17.643.250 19.387.022 19.008.426

Sumber: Data.go.id

(17)

2

propinsi di Indonesia. Banyaknya produksi yang dihasilkan petani di daerah tersebut maka akan berdampak pada pendapatan dan kesejahteraan petani.

Kabupaten Batu Bara merupakan salah satu produsen ubi kayu di Sumatera Utara. Dalam pengembangan sektor pertanian, khususnya tanaman ubi kayu sangat diharapkan mampu meningkatkan pendapatan petani yang sebagian penduduknya bekerja di sektor pertanian, guna menunjang pembangunan Kabupaten Batu Bara. Berikut tabel 1.2 Data Produksi/Ton Ubi Kayu Terbesar Seluruh Kabupaten di Sumatera Utara tahun 2014.

Tabel 1.2 Data Produksi/Ton Ubi Kayu Terbesar Seluruh Kabupaten di Sumatera Utara tahun 2014

No Kabupaten Produksi/ton

1. Serdang Bedagai 474.990

2. Simalungun 380.701

3. Deli Serdang 178.790

4. Tapanuli Utara 64.853

5. Batu Bara 56.833

6. Tapanuli Tengah 33.648

7. Langkat 29.802

8. Toba Samosir 24.837

Sumber: BPS Sumatera Utara

(18)

3

Pengembangan ubi kayu dapat dilakukan dengan cara meningkatan areal tanam, dan peningkatan produktivitas.

Pada usahatani ubi kayu ini, faktor produksi yang mempengaruhi yaitu luas lahan, dimana luas lahan menjadi faktor pertama yang sangat berpengaruh terhadap tanaman, semakin luas lahan maka akan semakin banyak pula tanamannya, sama halnya dengan semakin meningkatnya hasil produksi maka akan mempengaruhi pendapatan dari tanaman ubi kayu tersebut, untuk pertumbuhan lahan yang baik pada ubi kayu ini memerlukan tanah yang subur dan bertekstur gembur serta banyak mengandung bahan organik. Faktor yang kedua adalah modal, dimana modal menjadi salah satu faktor terpenting dalam usahatani ubi kayu tersebut, tanpa modal usaha tersebut tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan maka dari itu diperlukan modal yang tinggi guna meningkatkan pendapatan petani. Penggunaan pupuk, pestisida, dan bibit merupakan hal yang penting untuk meningkatkan produksi ubi kayu, maka dari itu perlu di lakukan penggunaan tersebut dengan benar dan teratur. Faktor yang ketiga yaitu tenaga kerja dimana hal ini menjadi faktor yang sangat mendukung, karena tanpa adanya tenaga kerja maka usahatani tidak dapat berjalan sesuai harapan.

(19)

4

tidak terlalu lama antara 9 bulan sampai 1 tahun. Hal ini menyebabkan meningkatnya hasil produksi ubi kayu di desa laut tador dan mengakibatkan turunnya harga jual ke penampungan, turunnya harga jual ke penampungan dikarenakan terbatasnya tempat penampungan hasil produksi ubi kayu tersebut. Maka dari itu para petani ubi kayu di desa laut tador mengalami penurunan pendapatan. Hal ini juga akan berdampak terhadap tingkat kesejahteraan para petani di desa tersebut. Kemudian tempat penampungan, juga difungsikan sebagai lokasi pengelolaan ubi kayu menjadi mie instan, tepung terigu dan roti.

Dari latar belakang tersebut maka perlu dikaji lebih jauh bagaimana sebenarnya pendapatan petani di tempat penelitian tersebut dan dalam skripsi yang berjudul “Pengaruh Faktor-Faktor Produksi Terhadap Pendapatan Petani Ubi Kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara”

1.2.Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang akan dianalisis dalam penelitian ini dapat diidentifikasikan sebagai berikut:

1. Apa faktor-faktor produksi yang mempengaruhi pendapatan ubi kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara ?

(20)

5

1.3Pembatasan Masalah

Permasalahan dalam penelitian ini dibatasi pada faktor-faktor produksi yang mempengaruhi pendapatan petani ubi kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara. Adapun faktor produksi yang mempengaruhi pendapatan petani ubi kayu yaitu Luas Lahan, Modal dan Tenaga kerja pada petani ubi kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara.

1.4.Perumusan Masalah

Adapun yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaiman pengaruh luas lahan terhadap pendapatan petani Ubi Kayu

di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara.

2. Bagaimana pengaruh modal terhadap pendapatan petani Ubi Kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batubara.

3. Bagaimana pengaruh Tenaga Kerja terhadap pendapatan Ubi Kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batubara.

4. Bagaimana pengaruh Luas Lahan, Modal, dan Tenaga Kerja Terhadap pendapatan petani Ubi Kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara.

1.5.Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah :

(21)

6

2. Untuk mengetahui pengaruh modal terhadap pendapatan petani ubi kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara.

3. Untuk mengetahui pengaruh tenaga kerja terhadap pendapatan petani ubi kayu di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara.

1.6.Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian ini penulis mengharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Bagi Penulis

Sebagai tambahan pengetahuan tentang Pengaruh Faktor-Faktor Produksi Terhadap Pendapatan Petani Ubi Kayu Di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara.

2. Bagi Petani

Sebagai tambahan informasi atau masukan untuk dapat meningkatkan kinerja dan juga produksi dari tanaman ubi kayu mereka.

3. Bagi Universitas Negeri Medan

Sebagai tambahan literatur keperpustakaan Universitas di bidang penelitian tentang Pengaruh Faktor-Faktor Produksi Terhadap Pendapatan Petani Ubi Kayu Di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara.

4. Bagi Penelitian Lebih Lanjut

(22)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Hasil peritungan dan analisis yang telah diperoleh menunjukkan bahwa ada beberapa kesimpulan yang dapat diambil yaitu :

1. Luas lahan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan petani di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara. Hal ini dapat terlihat dari tingkat signifikan variabel luas lahan pada uji koefisien regresi dimana nilai signifikan sebesar 1,9% (0,019) lebih kecil dari taraf signifikan 5% (0,05).

2. Modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan petani di Desa Laut Tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara. Hal ini dapat terlihat dari tingkat signifikan variabel modal pada uji koefisien regresi dimana nilai signifikan sebesar 0,2% (0,002) lebih kecil dari taraf signifikan 5% (0,05).

(23)

58

4. Berdasarkan hasil uji F menunjukkan faktor luas lahan, modal dan tenaga kerja secara simultan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani ubi kayu di Desa Laut tador Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara.

(24)

59

5.2 Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, maka penulis mengunakan beberapa saran sebagai berikut :

1. Bagi pihak petani

Diharapkan untuk meningkatkan kemitraan dengan stakeholder untuk mengembangkan industri pengolahan ubi kayu dan meningkatkan secara kuantitas dan kualitas produksi ubi kayu untuk mencapai target pasar luar negeri. Adapun variabel lain diluar model yang dapat meningkatkan pendapatan petani adalah manajeman usahatani, keahlian dan pengetahuan dibidang usahatani.

2. Bagi pemerintah

Diharapakan memberikan fasilitas dengan pihak pebankan untuk memperoleh pinjaman modal agar dapat mengembangkan usaha dan memberikan sosiallitas pembinaan dan pelatihan secara terus-menerus bagi masyarakat dalam mengelolah ubi kayu.

3. Bagi peneliti selanjutnya

(25)

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi.2001. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya : Jakarta

Ahyari, Agus. 2004.Manajemen Produksi : Pengendalian Produksi. Edisi 4. Buku 2. Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta.

Amelia, Ratih. 2015. Faktor-Faktor Produksi Terhadap Pendapatan Petani Padi Di Desa Sido Makmur Kecamatan Kuala. Universitas Negeri Medan. Skripsi. Tidak Dipublikasikan.

Arsyad, Lincolin. 2004. Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta : BPFE Yogyakarta. Azwar. 2003. Metode Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Alfabeta :

Bandung.

Daniel .2005. Prinsip-Prinsip Dasar Ekonomi Pertanian. Jakatra: PT. Raja Grafindo Persada.

Daniel, Moehar.2004. Penagntar ekonomi pertanian. Jakarta : Penerbit PT Bumi Aksara.

Hernanto, Fadholi. 2002. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya: Jakarta

Maruapey, Ajang. (Maret 2010). Mutu Benih dan Hambatan Dalam Memproduksi Benih Bermutu. www.ajang.maruapey.blogspot.co.id

Moehar. 2001. Pengantar ekonomi pertanian. Bumi Aksara : Jakarta.

Mubyarto. 2007. Politik Pertanian dan Pembangunan Pedesaan. Jakarta : Sinar Harapan.

--- 2000. Pengantar Ekonomi Pertanian. LP3ES : Jakarta.

(26)

Raja Kabupaten Simalungun. Universitas Negeri Medan. Skripsi. Tidak Dipublikasikan

Nora, Efrita.2015.Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Salak Di Desa Parsalakan Angkola Barat Tapanuli Selatan. Unversitas Negeri Medan. Skripsi.Tidak Dipublikasikan.

Parsahatan.2015.Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pendapatan Nelayan Di Kelurahan Sibolga Utara Kota Sibolga. Universitas Negeri Medan. Skripsi. Tidak Dipublikasikan.

Rahardi. 2006. Agribisnis Tanaman Buah. Jakarta : Penebar Swadaya.

Riduwan, Akdon. 2007.Metode Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Alfabeta : Bandung.

Rita, Hanife. 2010. Pengantaar Ekonomi Pertanian.Yogyakarta : Penerbit CV Andi Yogyakarta.

Rusdarti dan Kusmuriyanto.2008. Fenomena Ekonomi Disekitar Kita. Surakarta : Tiga Serangkai

Rustam .2002. Refleksi 4 Tahun Reformasi. Bogor: Intisari Lokakarya Nasional Social Feresty.

Saleh dan Widodo (2007) dalam digilib unila. Analisi Strategi Pengembangan Usahatani Ubi Kayu Kecamatan Menggala Kabupaten Tulang Bawang. Lampung. Digilib Unila.

Setiawan,M.Rosadi. 2008. Pengaruh Kredit, Luas Lahan Dan Penggunaan Pupuk Terhadap Laba Bersih Petani Padi Dikecamatan Jumanto kabupaten Karanganyar.www.ums.ac.id di akses tahun 2011.

Soekartawi. 2002, Analisis Usaha Tani, Jakarta : UI-Press.

(27)

---.2001. Pengembangan Pertanian.Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Sugiyono.2006. Metode Pendidikan Bisnis. Cetakan Kesembilan. Bandung :

Alfabeta.

Sukwiaty. 2007. Ekonomi. Bandung: Yudhistira.

Suratiyah, Ken.2008. Ilmu Usahatani, Jakarta : Penebar Swadaya. Ulistiyono (2007) (http:ilmumanajemen.wordpress)

Umar Husein.2005. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta:PT. Raja Grafindo.

Wahyu, Adji. 2007. Ekonomi. Jakarta : Penerbit Erlangga.

Gambar

tabel 1.1 Produksi Pangan Pertahun di Indonesia.
Tabel 1.2 Data Produksi/Ton Ubi Kayu Terbesar Seluruh Kabupaten di Sumatera Utara tahun 2014

Referensi

Dokumen terkait

Dengan mempertimbangkan pilihan-pilihan adaptasi yang dikembangkan PDAM dan pemangku kepentingan, IUWASH juga merekomendasikan untuk mempertimbangkan aksi-aksi adaptasi

diselenggarakan oleh Universitas Padjadjaran Bandung. 10) SMAN I Tarogong Kidul sebagai juara 2 olimpiade IPS tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Universitas

relevansi laporan keuangan (Y) pada Pemerintah Kota Cimahi dengan taraf sig pada uji t di atas menunjukkan hasil dimana taraf signifikannya berada di bawah 0,05 atau

Informan D dalam melafalkan fonem / e/ pada suku ultima untuk kata yang sama menghasilkan bunyi [eh], pengucapannya pun menj~di (leleh). Pelafalan fonem / e/ pada suku ultima

Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini telah memperoleh hasil kesesuaian kerja berpengaruh positif terhadap keterikatan kerja yang berarti

Dengan ini saya mengajukan permohonan kepada Bapak/Ibu Pimpinan agar kiranya berkenan menerima saya untuk bekerja di Perusahaan yang Bapak/Ibu Pimpin sebagai

Pelatihan ini membuat rangkaian sederhana yaitu counter satu digit dan dapat dimodifikasi untuk lebih dari satu digit, serta dimodifikasi menjadi 7 segment dengan menggunakan

C. Rasional Kegiatan : Usaha SMARTPLUG yang akan kami dirikan adalah jenis usaha yang bisa di bilang baru dan belum ada dipasaran luas. Dimana usaha kami ini mengacu pada beberapa