• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rancang Bangun Website Sistem Pemantauan Dan Pengontrolan Shelter BTS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Rancang Bangun Website Sistem Pemantauan Dan Pengontrolan Shelter BTS"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANG BANGUN WEBSITE SISTEM PEMANTAUAN

DAN PENGONTROLAN SHELTER BTS

TUGAS AKHIR

Disusun Untuk Memenuhi Syarat Kelulusan Pada Program Studi Strata Satu Sistem Komputer

Oleh

Andry Lubis

NIM : 10210129

Pembimbing

Hidayat, M.T.

JURUSAN TEKNIK KOMPUTER

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

(2)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kemajuan teknologi membuahkan ide dan inovasi dalam membuat suatu

aplikasi yang berguna untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktifitas.

Salahsatu inovasi dalam bidang teknologi adalah sistem pemantauan dan

pengontrolan shelter BTS (Base Transceiver Station). Seorang admin BTS yang

bertugas untuk melakukan pemantauan dan pengontrolan shelter BTS dapat

melakukannya dimanapun ia berada. Dengan adanya sistem ini melakukan

pemantauan menjadi sangat mudah dan efesien, diantaranya pada efisiensi waktu.

Seorang admin BTS dapat melakukan pemantauan kondisi shelter BTS hanya

dengan membuka aplikasi melalui PC (Personal Computer) atau gadget yang

terhubung ke internet. Sistem tersebut juga bermanfaat pada efisiensi waktu,

karena admin BTS tidak perlu mengunjungi shelter BTS hanya untuk melihat

kondisi perangkat yang terhubung di shelter BTS.

Shelter BTS merupakan pelindung infrastruktur telekomunikasi atau

pelindung BTS untuk mencegah terjadinya kerusakan dan ancaman bahaya pada

BTS. Perangkat yang terhubung pada shelter BTS adalah DHT11 yang berfungsi

sebagai membaca suhu dan kelembaban, LED berfungsi sebagai penerangan

ruangan shelter, kipas berfungsi sebagai pendingin ruangan shelter, LCD (Liquid

Cristal Display) berfungsi menampilkan suhu dan kelembaban, RFID (Radio

Frequency Identification) berfungsi untuk membaca tag kunci, solenoid berfungsi

sebagai kunci, dan saklar berfungsi sebagai pembanding untuk memberikan status

(3)

2

1.2 Maksud dan Tujuan

Maksud dari tugas akhir ini ialah merancang sistem pemantauan dan

pengontrolan shelter BTS menggunakan website.

Bertujuan untuk memberikan kemudahan admin BTS dalam melakukan

pemantauan dan pengontrolan shelter BTS.

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah dari rancang bangun website sistem pemantauan

dan pengontrolan shelter BTS ini ialah sebagai berikut:

1. Penggunaan website sebagai antarmuka (interface) sistem pemantauan dan

pengontrolan shelter BTS.

2. Penggunaan web hosting server Indonesia sebagai media penyimpanan

data.

3. Penggunaan domain minitoringkontrol.pw untuk mengakses sistem

pemantauan dan pengontrolan shelter BTS.

4. Penggunaan bahasa pemrograman PHP sebagai pengolahan sistem.

5. Penggunaan database MySQL sebagai pusat penyimpanan data sensor di

web server.

6. Sistem yang dirancang hanya dapat memantau kondisi suhu dan

kelembaban shelter BTS.

7. Sistem yang di rancang dapat mengontrol kipas dc untuk pendingin

ruangan shelter BTS.

8. Sistem yang dirancang dapat mendeteksi power shelter BTS apakah

(4)

3

1.4 Metode Penelitian

Dalam tugas akhir ini, penulis menggunakan metode penelitian

eksperimental. Tahap-tahap yang dilakukan penulis pada tugas akhir ini antara

lain:

1. Studi Literatur

Pada tahapan ini adalah suatu langkah yang dilakukan untuk mencari lebih

banyak informasi dari berbagai sumber referensi seperti buku, jurnal,

makalah, artikel, dan browsing di internet. Hal ini dilakukan untuk

memperkuat dasar teori dalam melakukan perancangan dan realisasi sistem.

2. Perancangan dan realisasi perangkat keras dan perangkat lunak

Pada tahapan ini adalah melakukan perancangan terhadap perangkap keras

dan perangkat lunak yang akan dikembangkan berdasarkan hasil yang

diperoleh dari studi literatur.

3. Pengujian sistem

Pada tahapan ini ialah melakukan pengujian terhadap sistem yang telah

selesai dirancang. Hal ini bertujuan untuk melihat dan mengetahui kinerja

sistem tersebut apakah sistem berjalan dengan baik atau tidak.

4. Analisa

Proses analisa dilakukan untuk mengetahui apakah sistem yang dirancang

berfungsi dengan baik atau tidak.

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika dari penulisan tugas akhir ini dibagi menjadi lima bab

pembahasan yaitu:

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini menjelaskan latar belakang permasalahan, rumusan masalah,

maksud dan tujuan, batasan masalah, metode penelitian dan sistematika

penulisan.

BAB II TEORI PENUNJANG

Pada bab ini menjelaskan dasar-dasar teori, rujukan dan metode yang

(5)

4 BAB III PERANCANGAN SISTEM

Pada bab ini menjelaskan tahap-tahap perancangan alat mulai dari diagram blok

sistem, perancangan perangkat keras, dan perancangan perangkat lunak,

sehingga menjadi sebuah sistem yang dapat bekerja dengan baik.

BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN ANALISA

Pada bab ini berisi tentang hasil pengujian dari perancangan perangkat

perangkat lunak dan analisis sistem yang telah dibuat secara keseluruhan.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

(6)

53

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Sesuai pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka penelitian tugas

akhir ini dapat diambil kesimpulan bahwa Rancang Bangun Website Sistem

Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS telah berhasil dirancang berdasarkan

hasil pengujian:

a. Tabel 4.2 pengujian log in admin. Tombol log in dan proses autentikasi akun

admin berfungsi dengan baik.

b. Tabel 4.3 pengujian pemantauan shelter BTS. Halaman pemantauan shelter

BTS berhasil menampilkan data pemantauan.

c. Tabel 4.4 pengujian manajemen shelter BTS. Halaman manajemen shelter

BTS berhasil menampilkan sub menu manajemen shelter BTS.

d. Tabel 4.5 pengujian tambah shelter. Halaman tambah shelter berhasil

memproses tambah shelter BTS .

e. Tabel 4.6 pengujian log shelter. Halaman log shelter berhasil menampilkan

log shelter BTS.

f. Tabel 4.7 pengujian kontrol shelter. Halaman kontrol shelter berhasil

memproses kontrol shelter BTS.

g. Tabel 4.8 pengujian hapus shelter. Halaman hapus shelter berhasil

mengahapus sistem shelter BTS.

h. Tabel 4.9 pengujian detail shelter. Halaman detail shelter berhasil

menampilkan detail informasi shelter BTS.

i. Tabel 4.10 pengujian keluar. Fitur menu keluar berhasil menghapus session

(7)

54

5.2 Saran

Penulis memberikan saran untuk yang akan mengembangkan tugas akhir

ini, yaitu:

a. Memperbaruhi sistem pengecekan kondisi on/off pada

masing-masing perangkat shelter BTS, sehingga dapat mengetahui

perangkat mana yang sedang mengalami gangguan pada shelter

BTS.

b. Menambahkan modul smoke alarm, rectifier, genset, dan baterai

untuk memberikan pengamanan lebih pada shelter BTS.

c. Membuat sistem pemantauan dan pengontrolan shelter BTS

(8)

vii

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... i

LEMBAR PERNYATAAN ... ii

ABSTRAK ... iii

ABSTRACT ... iv

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Maksud dan Tujuan ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 2

1.4 Metodologi penelitian ... 3

1.5 Sistematika Penulisan ... 3

BAB II TEORI PENUNJANG ... 5

2.1 Shelter BTS ... 5

2.2 HTML ... 6

2.3 CSS ... 6

2.4 JavaScript ... 7

2.4.1 jQuery ... 8

2.4.2 JSON ... 9

2.5 PHP ... 9

2.6 MySQL ... 10

2.7 Deskripsi Global Perangkat Lunak ... 12

2.7.1 Perspektif Produk ... 12

2.7.2 Karakteristik Pengguna ... 12

2.7.3 Asumsi dan Ketergantungan ... 13

2.7.4 Definisi, Akronim, dan Singkatan ... 13

BAB III PERANCANGAN SISTEM ... 14

(9)

viii

3.2 Perancangan Perangkat Lunak ... 15

3.2.1 Data Context Diagram ... 15

3.2.2 DFD Level 1 ... 16

3.2.3 DFD Level 1 Proses 1 (Server) ... 17

3.2.4 DFD Level 1 Proses 2 (Log in) ... 17

3.2.5 DFD Level 1 Proses 3 (Pemantauan Shelter BTS) ... 18

3.2.6 DFD Level 1 Proses 4 (Tambah Shelter) ... 18

3.2.7 DFD Level 2 Proses 5 (Log Shelter) ... 19

3.2.8 DFD Level 2 Proses 6 (Kontrol Shelter) ... 19

3.2.9 DFD Level 2 Proses 7 (Hapus Shelter) ... 20

3.2.10 DFD Level 2 Proses 8 (Detail Shelter BTS) ... 20

3.2.11 DFD Level 1 Proses 9 (Keluar) ... 21

3.2.12 DFD Level 1 Proses 10 (Home Website) ... 21

3.2.13 DFD Level 3 Proses 8.2 (Edit Detail Shelter BTS) ... 22

3.3 Deskripsi Proses... 22

3.3.1 Proses 1 (Server) ... 22

3.3.2 Proses 2 (Log in) ... 23

3.3.3 Proses 3 (Pemantauan Shelter BTS) ... 23

3.3.4 Proses 4 (Tambah Shelter) ... 24

3.3.5 Proses 5 (Log Shelter) ... 24

3.3.6 Proses 6 (Kontrol Shelter) ... 25

3.3.7 Proses 7 (Hapus Shelter) ... 26

3.3.8 Proses 8 (Detail Shelter BTS) ... 27

3.3.9 Proses 9 (Keluar) ... 29

3.3.10 Proses 10 (Home Website) ... 29

3.4 Kamus Data ... 29

3.5 Entity Relationship Diagram ... 32

3.6 Deskripsi Kebutuhan Non Fungsional ... 33

3.7 Atribut Kualitas Perangkat Lunak ... 33

3.7.1 Keandalan ... 33

(10)

ix

3.7.3 Perawatan ... 34

3.7.4 Portabilitas ... 34

3.8 Perancangan Database ... 34

3.9 Perancangan Antarmuka ... 37

3.9.1 Menu Log In ... 37

3.9.2 Menu Pemantauan Shelter BTS ... 37

3.9.3 Menu Manajemen Shelter BTS ... 38

3.9.4 Halaman Tambah BTS ... 38

3.9.5 Menu Log Shelter ... 39

3.9.6 Menu Kontrol Shelter ... 39

3.9.7 Menu Hapus Shelter ... 40

3.9.8 Menu Detail Shelter ... 40

BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN ANALISA ... 41

4.1 Implementasi Antarmuka... 41

4.2 Pengujian Sistem ... 45

4.2.1 Pengujian Alpha ... 45

4.2.2 Kasus dan Hasil Pengujian Alpha ... 46

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 53

5.1 Simpulan ... 53

5.2 Saran ... 54

(11)

55

DAFTAR PUSTAKA

[1] Anonim., 2014, Base Transceiver Station, (Online), diakses pada tanggal

25 Maret 2015, dari world wide web:

https://www.en.wikipedia.org/wiki/Base_station_subsystem

[2] Fuller, R. G., dan Ulrich, L. A., 2004, HTML in 10 Simple Steps or Less,

Wiley Publishing.

[3] Jayan, 2011, CSS untuk Orang Awam, Maxikom.

[4] Rusli, R., 2013, Membuat Aplikasi GPS & Suara Antrian dengan PHP,

Lokomedia.

[5] Anonim., Pengenalan JSON. (Online), diakses pada tanggal 9 Maret 2015,

dari world wide web: http://www.json.org/json-id.html

[6] Sidik, B., 2012, Pemrograman PHP Edisi Revisi, Informatika.

[7] Welling, L., dan Thomson, L., 2003, PHP and MySQL Web Development

Second Edition, Sams Publishing.

[8] Anonim., Pengertian Shelter. (Online), diakses pada tanggal 10 Agustus

2015, dari world wide web: http://arti-definisi-pengertian.info/pengertian-

(12)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

Nama lengkap : Andry Lubis

Tempat/Tanggal lahir : Medan, 09 Mei 1992

Alamat : Jln. Tubagus Ismail Dalam Gg. Kubang Sari 3

No. 41 RT 01 RW 06, Bandung 40134

Agama : Islam

Fakultas : Teknik dan Ilmu Komputer

Program Studi : Sistem Komputer (Strata 1)

Perguruan tinggi : Universitas Komputer Indonesia

E-Mail : andrytech@yahoo.com

Pendidikan Formal :

1998-2004 : SD Negeri 064009 Medan

2004-2007 : SMP PGRI 3 Medan

2007-2010 : SMA Dharmawangsa Medan

2010-2015 : Universitas Komputer Indonesia

Pengalaman Kerja:

Asisten Praktikum Aplikasi IT 1 (HTML) UNIKOM (2012-2013)

Asisten Laboratorium Sistem Digital UNIKOM (2013-2014)

Web Developer di Info Jasa Website (2012-2013)

 Mengerjakan website Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama Cabang di Yaman

(PCINUYAMAN)

 Mengerjakan Website CV. Mulya Mandiri

Web Developer di Top Hosting ID (2014-Saat ini)

 Mengerjakan website Kawah Putih Bandung

 Mengerjakan website PT. Jasa Surveiindotama

(13)

1

RANCANG BANGUN WEBSITE SISTEM PEMANTAUAN DAN PENGONTROLAN SHELTER BTS

Hidayat1 , Andry Lubis2 1,2

Jurusan Sistem Komputer Unikom, Bandung

1

hidayat@unikom.ac.id, 2 andrytech@yahoo.com

ABSTRAK

Seiring dengan kemajuan teknologi seseorang ingin dimudahkan dalam melakukan pemantauan dan pengontrolan menggunakan aplikasi. Aplikasi pemantauan dan pengontrolan dapat dilakukan dengan mudah dan dapat digunakan untuk melihat pemantauan suatu objek dari jarak jauh. Salahsatu aplikasi yang dapat membantu dalam bidang pemantauan dan pengontrolan adalah Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS.

Seorang admin yang bertugas untuk melakukan pemantauan dan pengontrolan shelter BTS dapat melakukannya dimanapun ia berada. Seorang admin BTS dapat melakukan pemantauan kondisi shelter BTS hanya dengan membuka aplikasi website melalui PC (Personal Computer) atau gadget yang terhubung ke internet. Dari hasil pengujian sistem yang dirancang telah berhasil memantau dan melakukan pengontrolan shelter BTS dari jarak jauh menggunakan aplikasi berbasis website.

Kata kunci : Pemantauan, Kontrol, Internet, BTS.

1. PENDAHULUAN

Kemajuan teknologi membuahkan ide dan inovasi dalam membuat suatu aplikasi yang berguna untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktifitas. Salahsatu inovasi dalam bidang teknologi adalah sistem pemantauan dan pengontrolan shelter BTS (Base Transceiver Station). Seorang admin BTS yang bertugas untuk melakukan pemantauan dan pengontrolan shelter BTS dapat melakukannya dimanapun ia berada. Dengan adanya sistem ini melakukan pemantauan menjadi sangat mudah dan efesien, diantaranya pada efisiensi waktu. Seorang admin BTS dapat melakukan pemantauan kondisi shelter BTS hanya dengan membuka aplikasi melalui PC (Personal Computer) atau gadget yang terhubung ke internet. Sistem tersebut juga bermanfaat pada efisiensi waktu, karena admin BTS tidak perlu mengunjungi shelter BTS hanya untuk melihat kondisi perangkat yang terhubung di shelter BTS. Shelter BTS merupakan pelindung infrastruktur telekomunikasi atau pelindung BTS untuk mencegah terjadinya kerusakan dan ancaman bahaya pada BTS. Perangkat yang terhubung pada shelter BTS adalah DHT11 yang berfungsi sebagai membaca suhu dan kelembaban, LED berfungsi sebagai penerangan ruangan shelter, kipas berfungsi sebagai pendingin ruangan shelter, LCD (Liquid Cristal Display) berfungsi

menampilkan suhu dan kelembaban, RFID (Radio Frequency Identification) berfungsi untuk membaca tag kunci, solenoid berfungsi sebagai kunci, dan saklar berfungsi sebagai

pembanding untuk memberikan status

peringatan bahaya pintu bahwa pintu dibuka dengan tidak wajar.

2. DASAR TEORI

2.1 SHELTER BTS

Shelter menurut definisi adalah sesuatu yang dapat memberikan perlindungan terhadap suatu

kerusakan,[8] sedangkan BTS (Base

Transceiver Station) adalah sebuah infrastruktur telekomunikasi yang memfasilitasi komunikasi nirkabel antara piranti komunikasi dan jaringan operator.[1]

Dari definisi diatas shelter BTS dapat diartikan sebagai pelindung infrastruktur telekomunikasi atau pelindung BTS untuk mencegah terjadinya kerusakan dan ancaman bahaya pada BTS. Perangkat yang terhubung pada shelter BTS

adalah DHT11 yang berfungsi sebagai

(14)

Hidayat, Andry Lubis

2

sebagai kunci, dan saklar berfungsi sebagai

pembanding untuk memberikan status

peringatan bahaya pintu bahwa pintu dibuka dengan tidak wajar.

Data yang dipantau dari shelter BTS

diantaranya adalah suhu untuk mendeteksi normal atau tidaknya kondisi suhu pada shelter BTS, kelembaban untuk mendeteksi kondisi kelembaban di shelter BTS, pintu untuk mendeteksi jika adanya ancaman di buka paksa oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab, power shelter BTS untuk mendeteksi apakah listrik shelter BTS dalam kondisi menyala atau mati. Selain dapat melakukan pemantauan sistem juga dapat melakukan kontrol shelter BTS. Perangkat yang dapat di kontrol sistem adalah kipas yang berfungsi sebagai pendingin ruangan BTS jika suhu shelter terdeteksi dalam kondisi yang cukup panas.

2.2 HTML

HTML adalah singkatan dari Hypertext Markup Language. Disebut sebagai Hypertext Markup

Language karena pada struktur HTML

bahasanya menggunakan tanda (mark) untuk menandai bagian-bagian dari text yang dikenal sebagai tanda tag HTML.[2] HTML merupakan awal dalam pembuatan suatu website. Untuk membuat suatu website, HTML digunakan dalam membuat layout atau desain template suatu halaman website.

2.3 CSS

CSS (Casecadding Style Sheets) adalah kumpulan kode program yang digunakan untuk mendefinisikan desain dari bahasa markup, dimana bahasa markup tersebut adalah HTML. CSS juga disebut sebagai kumpulan kode program yang tidak hanya mendesain namun juga digunakan untuk mempercantik tampilan halaman HTML.

2.4 JavaScript

JavaScript adalah bahasa skrip yang populer di internet dan dapat bekerja di web browser, seperti internet explorer (IE), google chrome, dan mozila firefox. Kode javascript dapat disisipkan di dalam halaman web menggunakan tag SCRIPT dan juga dapat dibuat dalam file terpisah dengan extensi .js.

2.5 PHP

PHP adalah bahasa pemrograman script server-side yang didesain untuk pengembangan web. PHP disebut sebagai bahasa pemrograman

server side karena PHP diproses pada komputer server.[6]

2.6 MySQL

MySQL adalah sistem manajemen database SQL yang bersifat open source. Sistem database MySQL mendukung beberapa fitur seperti multithread, multi-user, dan database

management system (DBMS). Database

MySQL dibuat untuk keperluan sistem database yang cepat, handal, dan mudah digunakan.[7]

3. PERANCANGAN

3.1 Perancangan Sistem

Dalam tugas akhir ini yang dilakukan adalah merancang sistem pemantauan dan pengotrolan shelter BTS.

Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS

Pada gambar 3.1 diagram blok sistem pemantauan dan pengontrolan shelter BTS digambarkan bahwa shelter BTS mengirim data pemantauan ke web hosting melalui modul

IComsat SIM900 GSM/GPRS shield yang

selanjutnya data pemantauan tersebut dikirim dan diterima ke web hosting dan disimpan ke dalam database MySQL. Web hosting juga mengirim perintah kontrol ke shelter BTS melewati modul IComsat SIM900 GSM/GPRS shield dan selanjutnya perintah tersebut dieksekusi oleh mikrokontroller Arduino Uno yang berada di shelter BTS.

3.2 Perancangan Perangkat Lunak

3.2.1 Data Context Diagram

(15)

Rancang Bangun Website Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS

3

Gambar 3.2 DCD Rancang Bangun Website Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter

BTS

3.2.2 DFD Level 1

Gambar 3.3 DFD Level 1 Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS

4. HASIL PENGUJIAN DAN ANALISIS

4.1 Implemetasi Antarmuka

Implementasi antarmuka Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS telah berhasil dibuat berdasarkan dari perncangan sistem yang telah di gambarkan pada bagian perancangan sistem.

4.1.1 Tampilan Antarmuka Pada Website

Gambar 4.1 Tampilan Home Website

Gambar 4.2 Tampilan Menu Pemantauan Shelter BTS

4.2 Pengujian Sistem

Pengujian sistem adalah untuk mengetahui fungsi dari sistem yang telah dirancang, apakah sistem tersebut telah berfungsi sesuai dengan

yang diharapkan ataupun masih dalam

kegagalan (error). Untuk melakukan pengujian terhadap sistem yang telah dirancang adalah dengan menggunakan pengujian alpha.

4.2.1 Pengujian Alpha

Pengujian Alpha adalah pengujian yang digunakan untuk mengetahui fungsi dari sistem yang telah dibuat. Untuk melakukan pengujian ini adalah dengan melakukan pengujian metode

black-box. Metode black-box merupakan

(16)

Hidayat, Andry Lubis

4

Tabel 4.1 Pengujian Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS

Menu yang diuji

Detail Pengujian Jenis

Pengujian

Login Login Sebagai Admin Blackbox

Pemantauan Shelter BTS

Lihat data pemantauan Blackbox Kontrol peringatan

bahaya pintu

Blackbox

Manajemen Shelter BTS

Menampilkan sub menu manajemen shelter BTS

Blackbox

Tambah Shelter Menambah BTS Blackbox Log Shelter Melihat log shelter BTS Blackbox

Kontrol Shelter Melakukan pengontrolan shelter BTS

Blackbox

Hapus Shelter Menghapus BTS Blackbox Detail Shelter Melihat detail BTS dan Blackbox

Edit detail BTS Keluar Admin BTS keluar dari

sistem

Blackbox

Tabel 4.2 Pengujian Log in admin Kasus dan hasil pengujian

Aksi Yang

diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Masukan

Tabel 4.3 Pengujian Pemantauan Shelter BTS Kasus dan hasil pengujian

Aksi Yang

diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Pilih menu

Tabel 4.4 Pengujian Manajemen Shelter BTS Kasus dan hasil pengujian

Aksi Yang

diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Pilih menu

Tabel 4.5 Pengujian Tambah Shelter Kasus dan hasil pengujian

Aksi Yang

diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Pilih menu

Tabel 4.6 Pengujian Log Shelter Kasus dan hasil pengujian

Aksi Yang

diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

(17)

Rancang Bangun Website Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS

Tabel 4.7 Pengujian Kontrol Shelter Kasus dan hasil pengujian

Aksi Yang

diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Pilih menu

Tabel 4.8 Pengujian Hapus Shelter Kasus dan hasil pengujian

Aksi Yang

diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Pilih menu shelter BTS di database

Dapat menghapus shelter BTS di database

Berfungsi

Tabel 4.9 Pengujian Detail Shelter Kasus dan hasil pengujian

Aksi Yang

diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Pilih menu

Klik link Menampilkan Dapat Berfungsi

Edit Detail form edit detail BTS

Tabel 4.10 Pengujian keluar Kasus dan hasil pengujian

Aksi Yang

diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Pilih

5. KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Sesuai pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka penelitian tugas akhir ini dapat diambil kesimpulan bahwa Rancang Bangun Website Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS telah berhasil dirancang berdasarkan hasil pengujian:

a. Tabel 4.2 pengujian log in admin. Tombol log in dan proses autentikasi akun admin berfungsi dengan baik.

b. Tabel 4.3 pengujian pemantauan shelter BTS. Halaman pemantauan shelter BTS berhasil menampilkan data pemantauan.

c. Tabel 4.4 pengujian manajemen shelter BTS. Halaman manajemen shelter BTS

berhasil menampilkan sub menu

manajemen shelter BTS.

d. Tabel 4.5 pengujian tambah shelter.

Halaman tambah shelter berhasil

memproses tambah shelter BTS .

e. Tabel 4.6 pengujian log shelter.

Halaman log shelter berhasil

menampilkan log shelter BTS.

f. Tabel 4.7 pengujian kontrol shelter.

Halaman kontrol shelter berhasil

memproses kontrol shelter BTS.

g. Tabel 4.8 pengujian hapus shelter.

Halaman hapus shelter berhasil

mengahapus sistem shelter BTS.

h. Tabel 4.9 pengujian detail shelter.

Halaman detail shelter berhasil

(18)

Hidayat, Andry Lubis

6

i. Tabel 4.10 pengujian keluar. Fitur menu keluar berhasil menghapus session halaman admin.

Saran

Penulis memberikan saran untuk yang akan mengembangkan tugas akhir ini, yaitu:

1. Memperbaruhi sistem pengecekan

kondisi on/off pada masing-masing perangkat shelter BTS, sehingga dapat mengetahui perangkat mana yang sedang mengalami gangguan pada shelter BTS.

2. Menambahkan modul smoke alarm,

rectifier, genset, dan baterai untuk memberikan pengamanan lebih pada shelter BTS.

3. Membuat sistem pamantauan dan

pengontrolan shelter BTS dengan user

friendly sesuai dengan kebutuhan

pengguna.

6. DAFTAR PUSTAKA

[1] Anonim., 2014, Base Transceiver Station, (Online), diakses pada tanggal 25 Maret 2015, dari world wide web:

https://www.en.wikipedia.org/wiki/

Base_station_subsystem [2] Fuller, R. G., dan Ulrich, L. A.,

2004, HTML in 10 Simple Steps or Less, Wiley Publishing.

[3] Jayan, 2011, CSS untuk Orang

Awam, Maxikom.

[4] Rusli, R., 2013, Membuat Aplikasi GPS & Suara Antrian dengan PHP, Lokomedia.

[5] Anonim., Pengenalan JSON.

(Online), diakses pada tanggal 9 Maret 2015, dari world wide web: http://www.json.org/json-id.html

[6] Sidik, B., 2012, Pemrograman PHP

Edisi Revisi, Informatika.

[7] Welling, L., dan Thomson, L., 2003,

PHP and MySQL Web Development Second Edition, Sams Publishing. [8] Anonim., Pengertian Shelter.

(Online), diakses pada tanggal 10 Agustus 2015, dari world wide web:

(19)

v

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmaannirrahim

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Segala puji bagi Allah SWT., Pencipta dan Pemelihara alam semesta,

shalawat serta salam semoga terlimpah bagi Nabi Muhammad SAW., keluarga

dan para pengikutnya yang setia hingga akhir masa.

Atas rahmat dan hidayah-Nya, akhirnya penulis dapat menyelesaikan

tugas akhir dan skripsi ini, meskipun hasilnya masih jauh dari kata sempurna, hal

ini disebabkan masih terbatasnya kemampuan dan pengalaman penulis. Oleh

karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun

sehingga dapat menyempurnakan tugas akhir ini untuk dilakukannya

pengembangan dimasa yang akan datang.

Selama penyusunan skripsi ini penulis banyak mendapat bantuan dari

berbagai pihak, baik itu berupa motivasi maupun materil. Oleh karena itu pada

kesempatan ini, dengan kerendahan hati penulis mengucapkan terimakasih

kepada:

1. Kedua orangtua beserta keluarga besar penulis yang telah memberikan

do’a, dukungan, kasih sayang dan motivasi, sehingga penulis dapat

menyelesaikan tugas akhir ini.

2. Bapak Prof. Dr. H. Denny kurniadie, Ir. M.Sc, selaku Dekan Fakultas

Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

3. Bapak Dr. Wendi Zarman, M.Si selaku ketua Jurusan Teknik Komputer

Universitas Komputer Indonesia.

4. Ibu Selvia Lorena Br Ginting, S.Si.,M.T. selaku dosen wali penulis yang

telah mengasuh dan mengajarkan penulis selama penulis menuntut ilmu.

5. Bapak Hidayat, M.T. selaku dosen pembimbing yang senantiasa

membimbing dan mengarahkan penulis untuk menjadi lebih baik.

6. Bapak dan Ibu seluruh staf dosen Jurusan Sistem Komputer yang telah

(20)

vi

7. Kepada teman-teman penulis, khususnya saudara Andry Zainudin, Anton

Prafanto, Hari Sakti, dan teman-teman angkatan 2010, teman-teman luar

jurusan, asisten Lab Sistem Digital, dan teman-teman seperjuangan

lainnya, yang telah memberi semangat dan bantuan kepada penulis.

8. Serta seluruh pihak yang telah mendukung dan memberikan motivasi

dalam penyusunan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-per

satu.

Akhirnya, penulis berharap semoga penelitian ini menjadi sumbangsih

yang bermanfaat bagi dunia sains dan teknologi di Indonesia, khususnya disiplin

keilmuan yang penulis dalami.

Bandung, 14 Agustus 2015

(21)
(22)
(23)

Gambar

Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS
Gambar 3.2 DCD Rancang Bangun Website
Tabel 4.1 Pengujian Sistem Pemantauan dan Pengontrolan Shelter BTS
Tabel 4.8 Pengujian Hapus Shelter

Referensi

Dokumen terkait

Anomalous gold occurs in several areas, including Lim Tian, as an eluvial and alluvial area of mineralization on the northern flanks of the main hill and Kho San Poi, defined as

dikelas dengan intruksi dari guru sehingga membuat kegiatan belajar mengajar menjadi lebih hidup dan mengharuskan siswa menghimpun informasi, membandingkan,

Komite Medis Memberikan saran kepada Direktur/ Wakil Direktur Pelayanan Medik dalam hal pelayanan klinis, telah berjalan dan tidak menimbulkan hambatan pada masing –

Aspek pendorong pelayanan e- procurement di Kabupaten Purbalingga terdapat pada indikator di masing-masing dimensi pelayanan publik, dimana pada empat dimensi yaitu

Analisis regresi linier adalah hubungan secara linear antara satu variabel independent (X) dengan variabel dependent (Y). Analisis ini untuk mengetahui pengaruh

Hasil dari penelitian ini adalah rasio PAD dan kompleksitas pemerintahan berpengaruh positif terhadap pengungkapan pada website pemda, rasio ketergantungan berpengaruh

1) Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan yaitu Penerapan model pembelajaran Talking Stick dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik

Setelah meninjau semua data yang terkait dengan topic penelitian, pengembangan modal manusia dianggap lebih penting daripada pembentukan modal material dikarenakan