• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANAN PEMBELAJARAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DALAM MENINGKATKAN KESADARANHIDUP SEHAT SISWA SDN 4 BAGELEN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERANAN PEMBELAJARAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DALAM MENINGKATKAN KESADARANHIDUP SEHAT SISWA SDN 4 BAGELEN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN"

Copied!
45
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

PERANAN PEMBELAJARAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DALAM MENINGKATKAN KESADARAN HIDUP SEHAT

SISWA SDN 4 BAGELEN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

Oleh ROHAYATI

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran hidup sehat melalui pembelajaran usaha kesehatan sekolah (UKS) dengan model pendekatan PAIKEM pada siswa kelas V di SD Negeri 4 Bagelen Kecamatan Gedungtataan. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) dengan subjek penelitian adalah siswa kelas V SD Negeri 4 Bagelen Kecamatan Gedungtaan, Kabupaten Pesawaran yang berjumlah 32 siswa, dengan perincian 18 laki-laki dan 14 perempuan. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dengan menggunakan instrumen penilaian skala sikap dalam penerapan perilaku hidup sehat.

(2)

PERANAN PEMBELAJARAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DALAM MENINGKATKAN KESADARAN HIDUP SEHAT

SISWA SDN 4 BAGELEN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

Oleh ROHAYATI

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan

Pada

Jurusan Ilmu Pendidikan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

(3)

Judul Skripsi : PERANAN PEMBELAJARAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DALAM MENINGKATKAN KESADARAN HIDUP SEHAT SISWA SDN 4 BAGELEN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN

Nama Mahasiswa : ROHAYATI Nomor Pokok Mahasiswa : 1013108025 Program Studi : Penjaskes

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI

Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan Dosen Pembimbing

Drs. Baharuddin Risyak, M.Pd. Drs. Wiyono, M.Pd.

(4)

MENGESAHKAN

1. Tim Penguji

Ketua : Drs. Wiyono, M.Pd. …………

Penguji

Bukan Pembimbing : Drs. Rahmat Hermawan, M.Kes. …………

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. Hi.Bujang Rahman, M.Si. NIP 19600315 198503 1 003

(5)

PERNYATAAN

Bahwa saya yang bertandatangan di bawah ini : Nama : Rohayati

NPM : 1013108025

Tempat tanggal lahir : Bangka, 23 Februari 1964 Alamat : Jln. Ahmad Yani Desa Kutoarjo

Kecamatan Gedongtataan Kabupaten Pesawaran

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Peranan Pembelajaran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dalam Meningkatkan Kesadaran Hidup Sehat pada Siswa SD Negeri 4 Bagelen Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran” adalah benar hasil karya penulis berdasarkan penelitian yang dilaksanakan pada tanggal 26 Oktober 2011 – 30 November 2011. Skripsi ini bukan hasil menjiplak, dan atau hasil karya orang lain.

Demikian pernyataan ini penulis buat dengan sebenarnya. Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.

Bandar Lampung, 27 Januari 2012

Rohayati

(6)

PERANAN PEMBELAJARAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DALAM MENINGKATKAN KESADARAN HIDUP SEHAT

SISWA SDN 4 BAGELEN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

(Skripsi)

Oleh

ROHAYATI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

(7)
(8)

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan sebagai salah satu proses pembinaan manusia yang

berlangsung seumur hidup melalui aktivitas jasmani berupa gerak. Gerak sebagai

aktivitas jasmani adalah dasar bagi manusia untuk mengenal dunia dan dirinya

secara alami dan berkembang searah dengan zaman. Melalui pendidikan jasmani

yang di berikan di sekolah memiliki peranan penting karena memberikan

kesempatan kepada peserta didik untuk terlibat langsung dalam berbagai

pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani

Seiring terbitnya SK Mendikbud RI No. 0413/U/1987 yang menyatakan

bahwa pendidikan olahraga dan kesehatan (orkes) pada kurikulum yang telah

disempurnakan, berubah namanya menjadi Pendidikan Jasmani yang berlaku

mulai dari tingkat sekolah dasar (SD) sampai dengan sekolah menengah pertama

(SMP). Kemudian menyusul lahirnya Undang-undang Sistem Pendidikan

Nasional (UUSPN) No. 2 tahun 1989 menjadi “Pendidikan Jasmani dan

Kesehatan”, yaitu sebagai salah satu bahan kajian dan pelajaran yang wajib

termuat dalam isi kurikulum setiap jenis, jalur dan jenjang pendidikan.

Tujuan pendidikan jasmani dan kesehatan di sekolah dasar ialah

membantu siswa untuk perbaikan derajat kesehatan dan kebugaran jasmani

melalaui pengertian, pengembangan positif dan ketrampilan gerak dasar serta

(9)

a. Memacu pertumbuhan

b. Mengembangkan kesehatan dan kesegaran jasmani, ketrampilan gerak dan

cabang olahraga.

c. Mengerti akan pentingnya kesehatan, kebugaran jasmani dan olahraga

terhadap perkembangan jasmani dan mental.

d. Mengerti peraturan dan dapat mewasiti pertandingan.

e. Mengerti dan dapat menerapkan prinsip-prinsip pengutamaan pencegahan

penyakit dalam kaitannya dengan kesehatan dan keselamatan.

f. Menumbuhkan sikap positif dan mampu mengisi waktu luang dengan

bermain.

Oleh karena itu, pendidikan jasmani dan kesehatan di sekolah dasar

ditekankan pada ;

a. Memenuhi hasrat untuk bergerak

b. Merangsang pertumbuhan dan perkebangan jasmani, serta perkembangan

gerak

c. Memelihara dan meningkatkan kesehatan serta kebugaran jasmani

d. Menyembuhkan suatu penyakit dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap

suatu penyakit

e. Mengurangi kejenuhan

f. Menanamkan disiplin, kerjasama, sportivitas, dan mengikuti peraturan dan

ketentuan yang berlaku

g. Meningkatkan daya tangkal terhadap pengaruh buruk dari luar

(10)

3

Pendidikan kesehatan merupakan bagian integral dari proses pendidikan

secara keseluruhan. Pendidikan kesehatan adalah usaha yang diberikan berupa

bimbingan atau tuntunan kepada seseorang atau anak didik tentang kesehatan

yang meliputi seluruh aspek pribadi (fisik, mental, sosial) agar dapat tumbuh dan

berkembang secara harmonis. Dalam kaitan pendidikan kesehatan terdapat suatu

usaha kesehatan di sekolah-sekolah baik tingkat sekolah dasar hingga menengah

atas yang biasa dikenal dengan Usaha Kesehatan Sekolah yang bertujuan

meningkatkan kesadaran hidup sehat pada siswa-siswi di sekolah, maka dengan

keberadaan UKS yang ada di sekolah-sekolah diharapkan mampu menerapkan

pokok-pokok pendidik-an kesehatan yang diarahkan pada pembinaan pola dan

kesadaran hidup sehat siswa di sekolah.

Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) banyak memberikan manfaat dalam

meningkatkan kesadaran serta memelihara kesehatan yang ada di sekolah baik

warga sekolah hingga mewujudkan lingkungan sekitar sekolah yang sehat guna

menunjang proses pembelajaran. Oleh karena itu keberadaan Usaha Kesehatan

Sekolah (UKS) di sekolah-sekolah memiliki peranan penting dalam pembinaan

pola dan kesadarn hidup sehat sesuai dengan pendidkan kesehatan sebagai sasaran

pendidikan yang mengintegrasikan pengetahuan, sikap, nilai dan perbuatan nyata

berkenaan dengan pola hidup sehat sebagai diri pribadi dan warga masyarakat.

Jadi, pendidikan kesehatan di lingkungan sekolah terutama sekolah dasar

sebaiknya diselenggarakan melaui pengalaman nyata dan langsung sebanyak

(11)

Berdasarkan pendapat tersebut, dengan Usaha Kesehatan Sekolah

mampu mewujudkan serta meningkatkan sasaran pendidikan yang

mengintegrasikan pengetahuan, sikap, nilai dan perbuatan nyata berkenaan

dengan pola hidup sehat sebagai diri pribadi dan warga sekolah.

Di SDN 4 Bagelen Kecamatan Gedongtataan Kabupaten Pesawaran,

belum memiliki kesadaran polah hidup sehat yang baik sesuai dengan pendidikan

kesehatan. oleh karena itu di sini penulis melalui pembelajaran Usaha Kesehatan

Sekolah diharapkan dapat meningkatkan kesadaran hidup sehat di sekolah dasar

SDN 4 Bagelen.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut dapat didentifikasi masalah

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Pada umumnya siswa masih rendah tentang pentingnya kesadarn hidup sehat

yang diwujudkan oleh prilakunya sehari-hari .

2. Siswa kurang memiliki kesadaran hidup sehat dengan ditunjukan dengan

lingkungan yang kotor dan kurang bersih.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah penelitian sebagai

berikut :”Apakah melalui pembelajaran UKS dapat meningkatkan kesadaran

hidup sehat di sekolah dasar SDN 4 Bagelen Kecamatan Gedongtataan

(12)

5

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah :

1. Meningkatkan kesadaran hidup sehat para siswa di SDN 4 Bagelen.

2. Untuk meningkatkan efektifitas pembelajaran dengan pembelajaran UKS .

3. Untuk memperbaiki dan meningkatkan kesadaran pentingnya pola hidup

sehat melalui Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).

E. Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai wawasan dan masukan:

1. Bagi siswa

Sebagai wahana peningkatan kesadaran pola hidup sehat, baik sebagai pribadi

maupun sebagai warga masyarakat

2. Bagi guru penjas

Sebagai bahan acuan dalam menerapkan konsep pola hidup sehat melalui

pembelajaran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS secara benar di sekolah,

sekaligus juga untuk memperbaiki metode pembelajaran Pendidikan Jasmani

dan Kesehatan khususnya SDN 4 Bagelen Kecamatan Gedongtataan

(13)

3. Bagi Program Studi

Sebagai kontribusi untuk perbendaharaan dalam metode mengajarkan

Pendidikan Kesehatan melalui pembelajaran UKS dengan meningkatkan

kesadaran hidup sehat.

4. Bagi FKIP

Sebagai model pembelajaran yang berguna untuk mata kuliah terutama bekal

(14)

II. KAJIAN PUSTAKA

A. Pendidikan Kesehatan

Pendidikan Kesehatan merupakan bagian integral dari proses pendidikan

secara keseluruhan. Oleh karena itu bidang pengajaran pendidikan kesehatan

memiliki peranan yang sangat penting dan strategis sekali dalam upaya

meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas, terutama dalam segi fisik

dan mental.

Pengertian pendidikan kesehatan dalam pedoman khusus yang

diterbitkan oleh Kurikulum Pendidikan Dasar tahun 1994 dalam Rahmat (1998),

mengemukakan definisi Pendidikan kesehatan sebagai berikut :

Pendidikan kesehatan adalah usaha yang diberikan berupa bimbingan atau tuntunan kepada seseorang atau anak didik tentang kesehatan yang meliputi seluruh aspek pribadi (fisik, mental, sosial) agar dapat tumbuh dan berkembang secara harmonisi”.

Pendidikan kesehatan pada dasarnya berkaitan dengan pendidikan

jasmani, sehingga menjadi pendidikan jasmani dan kesehatan yang juga

merupakan bagian integral dari pendidikan keseluruhan. , pendidikan kesehatan di

lingkungan sekolah terutama sekolah dasar sebaiknya diselenggarakan melaui

pengalaman nyata dan langsung sebanyak mungkin (Rusli, 1995).

B. Definisi Sehat

Apa arti sehat? Sehat adalah pribadi seseorang seutuhnya meliputi sehat

fisik, sehat mental, dan sehat social, yang ketiganya tidak dipisahkan. Menurut

(15)

fisik, mental, dan sosial dan bukan hanya keadaan yang bebas dari penyakit, cacat

dan kelemahan. Jadi, sehat secara menyeluruh melibatkan faktor fisik, mental dan

sosial. Selaras dengan rumusan tersebut , Undang-undang kesehatan No. 23

Tahun 1992 menyebutkan, kesehatan adalah sejahtera dari badan, jiwa dan social

dan ekonomis.

Pendidikan kesehatan merupakan proses sepanjang hayat. Tujuan itu

akan tercapai melalui interaksi antara lingkungan keluarga, sekolah dan

masyarakat. Ada beberapa alasan tentang perlunya pendidikan kesehatan di

sekolah. Seperti kita ketahui, tujuan hidup pribadi dan masyarakat adalah untuk

mencapai kehidupan yang berbahagia, lebih sehat dan lebih produktif.

Sehubungan dengan itu, maka peserta didik perlu diajarkan bagaimana hidup

bermasyarakat. Kita dihadapan dengan biaya kesehatan yang mahal. Jadi,

pendidikan kesehatan itu mengandung tanggung jawab social dan ekonomi.

C. Kebiasaan (penerapan) Hidup Sehat

Kebiasaan terbentuk melalui praktik yang berulang-ulang sehingga

melekat. Bila suda terbentuk kebiasaan, maka kebiasaan itu dilakukan tanpa sadar

semuanya berlangsung secara otomatis tanpa pertimbangan. Pendidikan kesehatan

di sekolah menitikberat-kan pada upaya untuk memajukan pengetahuan, sikap,

nilai, norma, dan tindakan nyata. Jadi, pembentukan pola kebiasaan hidup sehat

akan dapat dicapai melalui praktik nyata yang dilakukan oleh peserta didik itu

(16)

9

D. Kesehatan Pribadi

Pada dasarnya kesehatan pribadi membicarakan dan mempelajari mengenai ;

(a) Bekerja (aktivitas tubuh); tidur, istirahat dan bersantai (rekreasi), (b)

Penampilan pribadi, (c) Keadaan kesehatan perorangan, (d) Pemeliharaan

Kesehatan panca indera, (e) Pemeliharaan kesehatan gigi, (f) Penyakit menular

dan tidak, (g) fungsi alat-alat tubuh, (h) pertumbuhan (Depdikbud, 1985).

E. Kesehatan Lingkungan

Perilaku hidup sehat terbentuk melalui interaksi antara individu dengan

lingkungannya. Lingkungan ini meliputi lingkungan social dan lingkungan fisik.

Manusia memiliki kemampuan mengontrol lingkungannyaitu meliputi mengubah,

memperbaiki, dan membangun. Namun demikian, bisa juga terjadi lingkungan itu

menjadi rusak. Oleh karena itu, fungsi pembelajaraan pendidikan kesehatan

melaluli, usaha kesehatan sekolah (UKS) selain menyampaikan informasi dan

membina sikap positif terhadap lingkungan yang sehat juga membiasakan

perilaku kesadaran terhadap lingkungan.

F. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

Usaha kesehatan sekolah disingkat UKS adalah suatu usaha yang dilakukan sekolah untuk menolong murid dan juga warga sekolah yang sakit di kawasan

lingkungan sekolah. UKS biasanya dilakukan di ruang kesehatan suatu sekolah.

Usaha Kesehatan Sekolah merupakan upaya terpadu lintas program dan sektoral

(17)

satu strategi untuk mencapai kemandirian masyarakat khususnya peserta didik

dalam mengatasi masalah kesehatan dan menolong dirinya sendiri di bidang

kesehatan dan selanjutnya akan menghasilkan derajat kesehatan yang optimal.

(Depkes RI, 1995).

G. Tujuan UKS

Tujuan umum dari UKS adalah meningkatkan kemampuan hidup sehat dan

derajat kesehatan peserta didik serta menciptakan lingungan sehat sehingga

memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan anak yang optimal dalam rangka

pembentukan manusia seutuhnya, sedangkan tujuan khususnya adalah

meningkatkan derajat kesehatan peserta didik yang mencakup upaya menurunkan

angka kesakitan anak sekolah, meningkatkan kesehatan pesera didik baik fisik,

mental maupun sosial, serta memberikan pengetahuan, sikap dan keterampilan

untuk melaksanakan prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif dalam usaha

kesehatan di sekolah, di rumah maupun di lingkungan masyarakat (Mubaraq,

2009).

H. Ruang Lingkup

Kegiatan utama UKS disebut dengan Tri Program UKS (Trias UKS) yang

terdiri atas komponen-komponen berikut :

a. Pendidikan kesehatan

Kegiatan yang dilakukan berupa intrakurikuler dan ekstrakurikuler. Pada

kegiatan intrakurikuler dimaksudkan bahwa promosi kesehatan adalah bagian

(18)

11

yang berdiri sendiri dalam ilmu kesehatan atau pada mata pelajaran olahraga, ilmu

pengetahuan alam atau lainnya. Sedangkan kegiatan ekstra kurikuler dimaksudkan

bahwa promosi kesehatan bertujuan untuk menanamkan pola perilaku hidup sehat

bagi siswa-siswi. Adapun kegiatan nyata yang dapat dilakukan oleh petugas

kesehatan adalah memberikan penyuluhan kesehatan yang berkaitan dengan

kesehatan.

b. Pelayanan kesehatan

Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara, mengetahui gejala dini dari

suatu penyakit, serta untuk meningkatkan status kesehatan, baik siswa, petugas

sekolah maupun guru. Kegiatan nyata yang dilakukan adalah pemeriksaan

kesehatan, pemeriksaan perkembangan kecerdasan, pemberian imunisasi,

pengobatan sederhana, pertolongan pertama pada kasus darurat, termasuk rujukan

jika ditemukan penyakit yang tidak dapat ditanggulangi di sekolah.

c. Pembinaan lingkungan sekolah yang sehat

Pemeliharan lingkungan sekolah bertujuan agar lingkungan sekolah dapat

terjamin pemeliharaannnya, yang diawali dengan lingkungan kehidupan sekolah

yang bersih dan sehat, sehingga tidak mudah terkena wabah penyakit.

I. Karakteristik Anak Sekolah Dasar

Menurut Meumann dalam Kartono (2007) pada pengamatan perkembangan

anak menerangkan bahwa anak usia 7-12 tahun mulai memahami benda-benda

(19)

realisme dan kritis. Anak sudah bisa mengadakan sintesa logis karena munculnya

pengertian, wawasan dan akal yang sudah mencapai taraf kematangan. Anak

sekolah dasar mulai memandang semua peristiwa dengan objektif. Semua

kejadian ingin diselidiki dengan tekun dan penuh minat.. Anak pada usia ini

sangat aktif dan dinamis. Banyak keterampilan mulai dikuasai dan

kebiasaan-kebiasaan tertentu mulai dikembangkan. Disamping keluarga, sekolah

memberikan pengaruh yang sistematis terhadap pembentukan akal budi anak.

Ingatan anak pada usia SD ini mencapai intensitas paling besar dan paling kuat,

anak mampu memuat jumlah materi ingatan paling banyak (Kartono, 2007).

J. Hipotesis

Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah : “Jika pembelajaran

Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) diberikan kepada siswa dengan menggunakan

pendekatan PAIKEMi, maka diharapkan kesadaran hidup sehat pada siswa kelas

(20)

III. METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Dalam memecahkan masalah sangat diperlukan suatu cara atau metode. Karena metode merupakan faktor penting dalam menentukan keberhasilan dari suatu penelitian terhadap suatu subjek yang akan diteliti. Dalam hal ini peneliti ingin menggunakan metode penelitian tindakan (kaji tindak) yang akan dilaksanakan pada siswa SDN 4 Bagelen Kecamatan Gedongtataan Kabupaten Pesawaran dengan alasan bahwa siswa SDN 4 memilki kesadaran hidup sehat yang kurang.

Penelitian tindakan bertujuan untuk mengembangkan ketrampilan-ketrampilan baru atau cara pendekatan baru dan untuk memecahkan masalah dengan penerapan langsung di dunia kerja atau dunia aktual lain.

Penelitian ini bercirikan sebagai berikut :

1. Menyediakan kerangka kerja yang teratur untuk memecahkan masalah dan perkembangan- perkembangan baru yang lebih baik.

2. Bersifat kolaboratif

3. Tujuan untuk meningkatkan pelaksanaan suatu program pembelajaran yang efektif dan efesien.

4. Dilakukan melalui putaran-putaran berspiral.

(21)

14 pembelajaran dikelasnya dan atau di sekolahnya sendiri. Dalam penelitian ini penulis merencanakan penelitian sampai tiga siklus dan disetiap siklus memiliki tindakan yang berbeda

Menurut John Elliot bahwa yang dimaksud dengan penelitian tindakan kelas (PTK) adalah kajian tentang situasi soasial dengan maksud untuk meningkatkan kualitas tindakan di dalamnya (Elliot, 1982). Seluruh prosesnya telaah, diagnosis, perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan pengaruh menciptakan hubungan yang diperlukan antara evaluasi diri dari perkembangan professional. Dalam penelitian ini penulis merencanakan penelitian sampai tiga siklus dan disetiap siklus memiliki tindakan yang berbeda.

Dalam pelaksanaanya setiap proses penelitian merupakan tindak lanjut dari siklus sebelumnya. Penelitian tindakan ini dilakukan melalui putaran yang setiap siklusnya terdiri dari rencana, tindakan, observasi dan refleksi.

B. Subyek Penelitian

Yang dimaksud subyek penelitian ini adalah siswa SDN 4 Bagelen Kecamatan Gedongtataan Kabupaten Pesawaran berjumlah 32 orang dengan pertimbangan bahwa siswa di SD tersebut memiliki kesadaran hidup sehat yang rendah..

C. Tempat dan Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

a. Tempat Penelitian

(22)

15

15 b. Pelaksanaan Penelitian

Lama waktu yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah satu bulan.

D. Proses Pembelajaran UKS (Usaha Kesehatan Sekolah)

Siklus I

Rencana :

1. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran (RPP) pada mata pelajaran UKS

2. Menyiapkan materi pembelajaran UKS dan instrument yang diperlukan untuk mengobservasi tindakan.

3. Menyiapkan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).

Tindakan :

1. Memberikan penjelasan proses pembelajaran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS),

2. Mengenalkan alat yang akan digunakan pada kegiatan UKS

3. Memperagakan berbagai tindakan yang ada pada bahan atau materi UKS.

4. Melakukan berbagai bentuk kegiatan yang berhubungan dengan UKS

Observasi :

(23)

16 Refleksi :

1. Hasil observasi disimpulkan dan dianalisis, bahwa pelaksanaan tindakan siklus pertama dengan pembelajaran UKS sangat berpengaruh terhadap peningkatan kesadaran hidup sehat, namun masih terdapat kekurangan.

2. Merencanakan tindakan untuk siklus kedua, sesuai dengan materi yang ada namun lebih disederhanakan caranya

Siklus II

Rencana :

1. Menyususn RPP lagi untuk penyempurnaan atau guna meningkatkan kesadaran hidup pada para siswa yang dianggap masih kurang

2. Menyiapkan materi pembelajaran UKS secara lebih rinci dan instrument yang diperlukan untuk mengobservasi tindakan.

3. Menyiapkan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).

Tindakan :

1. Memberikan petunjuk dan mendemonstrasikan cara pelaksanaan tindakan UKS

2. Memberi kesempatan pada siswa untuk melakukan tindakan UKS sesuai prosedur

(24)

17

17 Setelah tindakan dilakukan, kemudian dilakukan penilaian melalui pengamatan (observasi) dengan skala sikap

Refleksi

1. Hasil observasi disimpulkan, bahwa pelaksanaan tindakan siklus kedua dengan proses pembelajaran UKS sangat berpengaruh terhadap peningkatan kesadaran hidup sehat para siswa, hal ini ditunjukan dengan prosentase kriteria ketuntasan maksimal (KKM) yang menunjukkan di atas rata-rata nilai 65 mencapai lebih dari 60%

2. Mengingat KKM sudah mencapai lebih dari 60%., maka pembelajaran pada siklus kedua sudah dianggap memadai dalam meningkatan keberhasilan pembelajaran. Karena itu, pembelajaran UKS hanya sampai pada siklus kedua saja.

E. Teknik Pengumpulan data

(25)

18 F. Teknik Analisis Data

Untuk melihat seberapa besar peningkatan atau efektivitas kemampuan siswa dalam melakukan tolak peluru pada setiap siklus, maka menggunakan rumus :

P = X 100 % (subagio dalam Fajar, 2005:36)

Keterangan:

P = Prosentase keberhasilam

F = jumlah frekuensi yang dilakukan N = jumlah siswa yang mengikuti tes

G. Validnya Penelitian Tindakan Kelas

Menurut Freire and Cuningham dalam Muhadjir (1997), mengatakan bahwa validnya penelitian tindakan kelas bila tindakan itu memang aplikatif dan dapat berfungsi untuk memecahkan masalah yang dihadapi. Sehingga criteria validitas penelitian tindakan kelas terletak pada aplikatifnya atau berfungsinya tindakan untuk mengupayakan perbaikan atas masalah yang dihadapi.

(26)

V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan pada Bab IV maka dapat disimpulkan

sebagai berikut:

1. Melalui pembelajaran UKS dengan menggunakan model PAIKEM dapat

meningkatkan kesadaran hidup sehat pada siswa kelas V SD Negeri 4

Bagelen Kecamatan Gadung Tataan Kabupaten Pesawaran

2. Dengan meningkatnya kesadaran hidup sehat maka pembelajaran UKS

pada siswa kelas V SD Negeri 4 Bagelen Kecamatan Gedung Tataan

Kabupaten Pesawaran bisa dikatakan efektif.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan dan kesimpulan maka perlu

diajukan beberapa saran sebagai berikut:,

1. Agar hasil penelitian ini lebih komprehensif terutama dalam upaya

peningkatan kesadaran hidup sehat secara menyeluruh bagi seluruh

siswa, sebaiknya dilakukan penelitian dengan menggunakan metode yang

berbeda dan obyek diteliti dari aspek yang berbeda pula.

2. Perlu penelitian yang sejenis tapi pada tingkat dan jenjang pendidikan

(27)

3. Perlu melakukan penelitian yang sejenis pada kelas yang berbeda agar

diperoleh hasil yang dapat dijadikan perbandingan, apakah pembelajaran

dengan menggunakan model PAIKEM akan selalu efektif

4. Perlu dilakukan penelitian dengan populasi yang lebih besar agar manfaat

(28)

vi

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Desa Wonokriyo pada tanggal 09 Agustus tahun 1958,

Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung dari

Bapak ... dan Ibu ...

Pendidikan formal yang telah penulis lalui adalah, 1. SD Negeri 1 Wonosari lulus Tahun 1972

2. SMP Negeri 1 Gadingrejo lulus Tahun 1976 3. SGO Negeri Bandar Lampung lulus Tahun 1980 4. PGSLTP jurusan Penjaskes lulus Tahun 1984 5. D II Penjaskes lulus Tahun 1997

Pada tahun 2010 penulis menjadi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Lampung pada Program Studi Pendidikan Jasmani dan

Kesehatan yang ditempuh melalui Program S1 dalam Jabatan. Penulis bekerja

sebagai guru pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan di SD Negeri 4 Bagelen

(29)

vii Asalamualaikum. Wr. Wb

Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Sholawat dan Salam semoga selalu tercurah kepada baginda Rasulullah SAW yang mulia.

Skripsi dengan judul ”Peranan Pembelajaran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dalam Meningkatkan Kesadaran Hidup Sehat pada Siswa SD Negeri 4 Bagelen

Gedongtataan Kabupaten Pesawaran” adalah dalam rangka memenuhi salah satu

syarat untuk pencapaian gelar Sarjana Pendidikan di Universitas Lampung.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si selaku Dekan FKIP Universitas Lampung.

2. Bapak Drs. Baharuddin, M.Pd selaku Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan

3. Bapak Drs. Usman Adam, M.Pd selaku Mantan Ketua Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan FKIP Universitas Lampung.

4. Bapak Drs. Wiyono, M.Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan FKIP Universitas Lampung dan sekaligus selaku Penguji Utama yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan.

5. Bapak Drs. Rahmat Hermawan, M.Kes selaku Penguji utama yang telah memberikan bimbingan, pengarahan dan motivasi serta kepercayaan kepada penulis

6. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Penjaskes FKIP Unila yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan keteladanan selama penulis menjalani studi.

7. Segenap Staf dan karyawan FKIP Universitas Lampung yang telah memberikan kelancaran dalam urusan administrasi.

8. Kepala SD Negeri 4 Bagelen yang telah memberikan izin untuk melaksanakan penelitian pada siswa kelas V.

9. Siswa-siswi kelas V SD Negeri 4 Bagelen, terimakasih atas waktu dan kerjasamanya.

10. Teman-teman seperjuangan di Program S1 Penjaskes dalam Jabatan.

(30)

viii

Akhir kata, Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, akan tetapi sedikit harapan semoga skripsi yang sederhana ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Amiin.

Wasalamualaikum Wr. Wb.

Bandar Lampung, 27 Januari 2012 Penulis

(31)

PERANAN PEMBELAJARAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DALAM MENINGKATKAN KESADARANHIDUP SEHAT

SISWA SDN 4 BAGELEN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

Oleh

ROHAYATI

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan

Pada

Jurusan Ilmu Pendidikan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

(32)

PERANAN PEMBELAJARAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DALAM MENINGKATKAN KESADARANHIDUP SEHAT

SISWA SDN 4 BAGELEN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

(Skripsi)

Oleh

ROHAYATI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

(33)

Gambar Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas (PTK)... 15

2 Pembelajaran UKS dikelas …... 34

3 Siswa sedangmengerjakaninstrumen/soal UKS... 34

(34)

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Rumusan Masalah ... 4

D. Tujuan Penelitian ... 5

E. Kegunaan Penelitian ... 5

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 7

A. Pendidikan Kesehatan ... 7

B. Definisi Sehat ... 7

C. Kebiasaan (penerapan) Hidup Sehat ... 8

D. Kesehatan Pribadi ... 9

E. Kesehatan Lingkungan... 9

F. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) ... 10

G. Tujuan UKS ... 10

H. Ruang Lingkup... 11

I. Karakteristik Anak SekolahDasar ... 12

J. Hipotesis ... 12

III. METODOLOGI PENELITIAN... 13

A. Jenis Penelitian... 13

B. Subyek Penelitian... 14

C. Tempat dan Pelaksanaan Penelitian ... 14

D. Proses Pembelajaran Usaha Kesehatan Sekolah ... 15

E. Teknik Pengambilan Data ... 17

F. Teknik Analisis Data... 18

G. Validnya Penelitian Tindakan Kelas ... 18

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 19

A. Hasil Penelitian ... 19

B. Pembahasan... 20

V. SIMPULAN DAN SARAN ... 23

A. Simpulan ... 23

B. Saran ... 23

DAFTAR PUSTAKA ... 25

(35)

x

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Rumusan Masalah ... 4

D. Tujuan Penelitian ... 5

E. Kegunaan Penelitian... 5

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 7

A. Pendidikan Kesehatan ... 7

B. Definisi Sehat ... 7

C. Kebiasaan (penerapan) Hidup Sehat ... 8

D. Kesehatan Pribadi... 9

E. Kesehatan Lingkungan ... 9

F. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) ... 10

G. Tujuan UKS ... 10

H. Ruang Lingkup ... 11

I. Karakteristik Anak Sekolah Dasar ... 12

J. Hipotesis ... 12

III. METODOLOGI PENELITIAN ... 13

A. Jenis Penelitian ... 13

B. Subyek Penelitian ... 14

C. Tempat dan Pelaksanaan Penelitian ... 14

D. Proses Pembelajaran Usaha Kesehatan Sekolah ... 15

E. Teknik Pengambilan Data ... 17

F. Teknik Analisis Data ... 18

G. Validnya Penelitian Tindakan Kelas ... 18

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 19

A. Hasil Penelitian ... 19

B. Pembahasan ... 20

V. SIMPULAN DAN SARAN ... 23

A. Simpulan ... 23

B. Saran ... 23

DAFTAR PUSTAKA ... 25

(36)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1 Hasil Skor Peningkatan Kemampuan Siswa dalam Pening-

katan Kesadaran Hidup Sehat... 19

2 Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Kesadaran Hidup Sehat

(37)

xii

Gambar Halaman

1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas (PTK)... 15

2 Pembelajaran UKS dikelas …... 34

3 Siswa sedang mengerjakan instrumen/soal UKS... 34

(38)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Surat Izin Penelitian dari FKIP Universitas Lampung 28

2 Surat Izin Penelitian dari Kepala Sekolah SD Negeri 4

Bagelen Kecamatan Gedongtataan Pesawaran... 29

3 Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian ……. 30

4 Daftar Hadir Seminar ………. 31

5 Catatan Usulan Perbaikan Proposal/Skripsi ………….. 32

6 Instrumen Penelitian... 33

7 Data Hasil Penelitian setiap Siklus... 34

8 Table Hasil Prosentase Ketuntasan Belajar Siswa …… 37

9 Langkah-langkah perhitungan hasil penelitian ………. 38

10 Photo Pelaksanaan Penelitian... 40

[image:38.595.119.476.160.460.2]
(39)

Arikunto, Suharsimi, (1991), Prosedur Penelitian. Edisi Revisi. PT. Rineka Sipta Jakarta.

Arikunto, Suharsimi, (1992), Prosedur Penelitian Suatu Pendidikan Praktik. Bina Aksara, Jakarta.

Arikunto, Suharsimi dkk, 2006, Penelitian Tindakan Kelas, Bumi Aksara, Jakarta.

Ellioat, John, 1982, “Developing Hypothesis about Classroom From Teachers Practical Constructs : an Account of the Work af the Ford TeachingProject”. The Action Research Reader Geelong Victoria : Deakin University.

Kurikulum Pendidikan Dasar GBPP Sekolah Dasar, 1993, Mata pelajaran

Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Depdikbud, Jakarta.

Kurikulum Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Prajabatan, 1995, Dirjendikti-Depdikbud, Jakarta.

Kartono, Kartini, 1980, Metodologi Penelitian Sosial, Alumni Bandung.

Lutan, Rusli, 1995, Hakikat dan Karakteristik Penjaskes, Makalah yang disajikan dalam Program Pelatihan Dosen Bidang Studi Program D-II PGSD BP3GSD Dirjendikti di Cisarua tanggal 26 Nopember-26 Desember 1995. 25 hlm

Muhadjir, Noeng, 1997. Pedoman Pelaksanaan Penelitian Kaji Tindak, BPGSD, Yogyakarta.

Remy Muchtar, 1995, Model Pembelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan di Sekolah Dasar. Makalah yang disajikan dalam Program Pelatihan Dosen Bidang Studi Program D-II PGSD BP3GSD Dirjendikti di Cisarua tanggal 26 Nopember-26 Desember 1995. 25 hlm.

Rahmat Hermawan, 1997, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Bahan Kuliah, Untuk Mahasiswa Program D-II PGSD, FKIP Universitas Lampung, Bandar Lampung.

(40)

26

Surachmad, Winarno, 1990, Pengantar Penelitian Ilmaih Dasar dan Metode Teknik, PT. Tarsito, Bandung.

Toho Cholik, M. dan Rusli, L. 1996.1997, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Depdikbud Dirjendikti BP3GSD, Jakarta

(41)

Tabel Halaman

1 Hasil Skor Peningkatan Kemampuan Siswa dalam Pening-

katan Kesadaran Hidup Sehat... 19

(42)

Judul Skripsi : PERANAN PEMBELAJARAN USAHA KESEHATAN

SEKOLAH (UKS) DALAM MENINGKATKAN

KESADARANHIDUP SEHAT SISWA SDN 4 BAGELEN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

Nama Mahasiswa : ROHAYATI

Nomor Pokok Mahasiswa : 1013108025

Program Studi : Penjaskes

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI

Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan Dosen

Pembimbing

Drs. BaharuddinRisyak, M.Pd. Drs.

Wiyono, M.Pd.

NIP 19510507 198103 1 002 NIP

19570111 198303 1 002

(43)

1. Tim Penguji

Ketua : Drs. Wiyono, M.Pd. …………

Penguji

Bukan Pembimbing : Drs. Rahmat Hermawan, M.Kes. …………

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. Hi.Bujang Rahman, M.Si. NIP 19600315 198503 1 003

(44)
(45)

Bahwa saya yang bertandatangan di bawah ini :

Nama : Rohayati

NPM : 1013108025

Tempat tanggal lahir : Bangka, 23 Februari 1964

Alamat : Jln. Ahmad YaniDesaKutoarjo

KecamatanGedongtataanKabupatenPesawaran

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi dengan judul

“PerananPembelajaranUsahaKesehatanSekolah (UKS)dalam

MeningkatkanKesadaranHidupSehatpada SiswaSD Negeri 4 BagelenGedong Tataan KabupatenPesawaran adalah benar hasil karya penulis berdasarkan penelitian yang dilaksanakan pada tanggal 26Oktober 2011 – 30 November 2011. Skripsi ini bukan hasil menjiplak, dan atau hasil karya orang lain.

Demikian pernyataan ini penulis buat dengan sebenarnya. Atas perhatiannya saya ucapkan

terimakasih.

Bandar Lampung, 27 Januari 2012

Rohayati

Gambar

Table Hasil Prosentase Ketuntasan Belajar Siswa ……

Referensi

Dokumen terkait

Untuk meningkatkan kesadaran hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik, dilakukan upaya menanamkan prinsip hidup sehat sedini mungkin melalui pendidikan kesehatan,

Berdasarkan pada gambar 1 tentang radar Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) SMK PGRI 1 Salatiga, dapat dijelaskan bahwa hasil dari radar Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

Usaha Kesehatan Sekolah merupakan upaya satuan pendidikan dalam menanamkan, menumbuhkan, mengembangkan serta meningkatkan kemampuan hidup sehat, dengan penerapan Perilaku

Penekanan kegiatan UKS adalah pada upaya promotif dan preventif, untuk meningkatkan kesadaran hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik, dilakukan upaya

Pelaksanaan program UKS merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat bagi peserta didik dan guru supaya tercipta lingkungan sekolah yang

Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) adalah usaha untuk membina dan mengembangkan kebiasaan dan perilaku hidup sehat pada peserta didik usia sekolah yang dilakukan secara menyeluruh

Kesehatan sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh, dan

EFEKTIVITAS KETERSEDIAAN SARANA DAN PRASARANA USAHA KESEHATAN SEKOLAH UKS TERHADAP UPAYA PENCEGAHAN COVID-19 DI SD NEGERI SIEM ACEH BESAR SKRIPSI diajukan sebagai salah satu