. PereaksiMolisch yang terdiri dari α-naftol dalam alkohol akan bereaksi dengan furfural tersebut membentuk senyawa kompleks berwarna ungu. Dimana monosakarida akan bereaksi lebih cepat daripada disakarida dan polisakarida karena pada monosakarida langsung bisa mengalami dehidrasi dengan asam sulfat membentuk furfural, sementara pada disakarida harus diubah dahulu menjadi monosakarida baru bisa dihidrolisis oleh asam sulfat membentuk furfural (Soendoro, 2005).
Mekanisme yang terjadi pada uji iodin ini adalah KI akan membentuk kompleks triiodida dalam air yang kemudian masuk kedalam helikal pati dan membentuk warna biru pekat (Soendoro, 2005). Reaksi yang terjadi pada uji iodin ini adalah
H2O2(aq) + 3 I-(aq) + 2 H+ → I3- + 2 H2O warna ungu, sedangkan monosakarida dan disakarida tidak berwarna (Soendoro, 2005).
Mekanisme dari uji barfoed ini adalah Cu2+ dari pereaksi Barfoed dalam suasana asam
akan direduksi lebih cepat oleh gula reduksi monosakarida daripada disakarida dan menghasilkan Cu2O (kupro oksida) berwarna merah bata. Sedangkan dehidrasi fruktosa oleh HCL pekat
menghasilkan hidroksimetilfurfural dengan penambahan resorsinol akan megalami kondensasi membentuk senyawa kompleks berwarna merah. Reaksi pada monosakarida lebih cepat daripada senyawa disakarida karena pada senyawa disakarida harus diubah menjadi monosakarida (Soendoro, 2005).
Mekanisme dari uji benedict ini adalah reagen benedict yang tersusun atas tembaga sulfat dan larutan natrium karbobat dan natrium sitrat, mula-mula glukosa dioksidasi menjadi garam asam glukoranat yang kemudian mampu mereduksi CuO menjadi Cu2O menjadi merah bata
Dalam pereaksi ini ion Cu2+ direduksi menjadi ion Cu+ yang dalam suasana basa akan diendapkan sebagai Cu2O. Dengan larutan glukosa 1%, pereaksi Fehling menghasilkan endapan berwarna merah bata, sedangkan apabila digunakan larutan yang lebih encer misalnya larutan glukosa 0,1%, endapan yang terjadi berwarna hijau kekuningan
. Dasar dari uji ini adalah bahwa ketosa lebih cepat terdehidrasi
dibandingkan aldosa saat dipanaskan. HCl dalam reagen seliwanof akan mendehidrasi gula menjadi furfural yang akan bereaksi dengan resorsinol membentuk senyawa berwarna merah ceri.