• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISA ALTERNATIF INVESTASI MESIN PLASTIK INJEKSI DI POLITEKNIK MANUFAKTUR ASTRA DENGAN PENDEKATAN TEKNO-EKONOMI - Binus e-Thesis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "ANALISA ALTERNATIF INVESTASI MESIN PLASTIK INJEKSI DI POLITEKNIK MANUFAKTUR ASTRA DENGAN PENDEKATAN TEKNO-EKONOMI - Binus e-Thesis"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Universitas Bina Nusantara

Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Skripsi Strata 1 - Semester Genap tahun 2007 / 2008

ANALISA ALTERNATIF INVESTASI MESIN PLASTIK

INJEKSI

DI POLITEKNIK MANUFAKTUR ASTRA

DENGAN PENDEKATAN TEKNO-EKONOMI

Thomas Hargono- 0600674402 Abstrak

Kompetisi antar perusahaan yang semakin ketat mengharuskan setiap unit usaha untuk mengembangkan sistem produksi yang efisien. Politeknik Manufaktur Astra sebagai suatu institusi pendidikan dengan konsep Link & Match, yang mempunyai unit usaha bidang produksi komponen, harus segera menata kembali sistem yang ada, terutama penggantian mesin yang telah usang sehingga dapat bersaing dengan perusahaan produksi komponen sejenis.

Mesin Plastik Injeksi adalah salah satu jenis mesin yang mendukung pengerjaan komponen di PMA, khususnya pengerjaan massal (jumlah banyak). Bila mengacu pada kondisi mesin saat ini dan dan jumlah permintaan produksi untuk mesin tersebut, maka terjadi ketimpangan karena mesin saat ini sudah tidak mampu untuk memenuhi permintaan produksi selain biaya perawatan mesin yang juga semakin tinggi. Sehingga diputuskanlah untuk mengganti mesin yang lama dengan mesin yang baru. Investasi mesin merupakan suatu hal yang perlu diperhitungkan secara matang, sehingga munculah alternatif-alternatif mesin baru guna menggantikan mesin yang lama dengan harapan besar mesin yang baru bisa memenuhi target produksi yang terus bertambah , dengan teknologi yang tentu lebih terkini diharapkan juga investasi ini bisa berguna bagi proses pembelajaran untuk mahasiswa di PMA namun tak kalah pentingnya bahwa investasi ini juga memiliki nilai ekonomis yang baik.

Pendekatan dilakukan dari dua faktor yaitu faktor teknologi dan faktor ekonomi. Lima alternatif mesin yang tersedia akan dipilih dua yang terbaik melalui analisa AHP, kemudian dari dua alternatif tersebut, dinilai yang terbaik melalui metode NPV, IRR, Payback Period dan PI. Sehingga akan didapatkan satu pilihan alternatif mesin yang dapat menggantikan mesin lama.

Kata Kunci

(2)

vi

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan berkat yang dilimpahkanNya, serta orang tua dan keluarga terdekat yang telah memberikan bantuan, doa, dorongan dan dukungan baik moral maupun material selama ini, sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “STUDI KELAYAKAN INVESTASI MESIN PLASTIK INJEKSI DI POLITEKNIK MANUFAKTUR ASTRA”. Adapun tujuan penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat guna mencapai gelar Sarjana Teknik pada Universitas Bina Nusantara.

Telah disadari bahwa skripsi ini masih belum dapat dikatakan sebagai suatu karya yang baik karena terbatasnya pengalaman, pengetahuan, serta waktu yang disediakan. Namun selama masa persiapan hingga selesainya penyusunan skripsi ini telah banyak diperoleh bantuan, bimbingan, dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini ingin diucapkan sebesar-besarnya kepada :

1. Ir. Gunawarman Hartono M.Eng selaku dosen pembimbing skripsi ini, yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan bimbingan, saran-saran dan pengarahan, serta perhatiannya dengan penuh kesabaran sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan.

2. Imam H. Kartowisastro, Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Bina Nusantara

(3)

4. Budi Ariwibowo,ST., M.Si selaku Sekretaris juruasn S1 Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Bina Nusantara

5. Seluruh Staf Pimpinan, Karyawan dan Pengajar Fakultas Teknik Universitas Bina Nusantara yang telah banyak membantu dalam proses kelancaran dalam persiapan dan kegiatan perkuliahan

6. Politeknik Manufaktur Astra, tempatku berkarya dan belajar. Terikasih atas kesempatan bagi saya untuk bisa menyelesaikan skripsi ini.

7. Seluruh Staf perpustakaan Universitas Bina Nusantara dan Politeknik Manufaktur Astra.

8. Budi Hartono, Michael Rerung , Johanes Agung , Eduardus Dimas dan Elisabeth, atas segala bantuan, semangat, doa dan material.

9. Monica, tantangan dan dukungan yang nyatalah yang menyempurnakan perkara ini.

Akhir kata, mohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Besar harapan yang diharapkan agar skripsi ini dapat diterima dan bermanfaat bagi yang membutuhkan serta dapat memenuhi tujuan sebagaimana yang telah disyaratkan dalam mencapai gelar Sarjana Teknik Universitas Bina Nusantara

Jakarta, Juli 2008

(4)

viii

1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah 4

1.3 Ruang Lingkup 5

2.1 AHP (Analytic Hierarchy Process) 15

2.1.1 Prinsip-prinsip dasar Analytical Hirarchy Process (AHP) 16

2.1.2. Prinsip Kerja AHP 18

2.1.3 Prosedur AHP 18

2.2 Mesin Plastik Injeksi 23

2.2.1 Sistem Clamping 24

2.2.2 Injection Unit 27

2.2.3 Sistem Molding 28

2.2.4 Sistem Control 29

2.3 Pengertian Investasi 30

2.4 Studi kelayakan proyek / investasi 31

2.5 Aspek-aspek studi kelayakan investasi 32

2.5.1. Aspek Pasar 32

(5)

2.5.3. Aspek Finansial 32

2.5.4. Aspek Organisasi & Manajemen 33

2.5.5. Aspek Hukum 33

2.5.6. Aspek Ekonomi & Sosial 33

2.6 Penggantian mesin 34

2.7 Aspek-aspek studi kelayakan investasi dalam penggantian mesin 38

2.7.1 Aspek Pasar 38

2.5.1.1 Trend Linear 39

2.5.1.2 Peramalan Trend Eksponensial 41

2.7.2 Aspek Teknis 42

2.7.3 Aspek Finansial 43

2.7.3.1 Biaya Bahan Baku dan Bahan Pembantu 45

2.7.3.2 Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung 45

2.7.3.3 Biaya Tenaga Kerja Langsung 46

2.7.3.4 Biaya Depresiasi atau penyusutan nilai dari suatu barang. 46

2.7.3.5 Biaya Perawatan (Maintenance) 47

2.7.3.6 Biaya Pemakaian listrik 48

2.7.3.7 Biaya Asuransi 48

2.7.3.8 Biaya Tidak Terduga 48

2.8 Kriteria Penilaian Kelayakan Investasi 49

2.8.1 Metode NPV – Net Present Value 49

2.8.2 Metode Payback 51

2.8.3 Metode PI - Profitability Index 52

2.8.4 Metode IRR – Internal Rate of Return 53

BAB 3 Metodologi Penyelesaian Masalah 55

3.1 Pemecahan Masalah 55

3.2 Ukuran Keberhasilan 57

3.3 Analisa proses yang berjalan 57

BAB 4 Pengumpulan, Pengolahan dan Analisis Data 59

4.1 Pengumpulan dan Pengolahan Data Aspek Teknologi 59

4.2 Pengumpulan Data Mesin Plastik Injeksi 60

4.2.1 Data Spesifikasi Mesin Plastik Injeksi lama 60

4.2.2 Data Spesifikasi Mesin Plastik Injeksi Baru 63

4.3 Pengolahan Data Aspek Teknologi 67

4.3.1 Sistem Clamping 67

4.3.2 Injection Unit 69

(6)

x

4.4 Analisa Data Teknologi 72

4.5 Hasil Rekomendasi Aspek Teknologi 81

4.7 Data jumlah Permintaan Produksi 82

4.8 Pengumpulan Data Ekonomi 83

4.8.1 Penetapan Kapasitas Produksi 83

4.8.2 Biaya Variabel 84

4.8.2.1 Biaya Bahan Baku dan Bahan Pembantu Mesin 85

4.8.2.2 Biaya Tenaga Kerja Langsung Mesin 87

4.8.2.3 Biaya Pemakaian Listrik 89

4.8.2.4 Biaya Tidak Terduga Mesin 89

4.8.2.5 Biaya Variabel Mesin SSB & Power Jet 90

4.8.3 Biaya Tetap 91

4.8.3.1 Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung 91

4.8.3.2 Biaya Penggunaan Bangunan 93

4.8.3.3 Biaya Depresiasi 93

4.8.3.4 Biaya Asuransi 94

4.9 Pengolahan Data Aspek Ekonomi 96

4.9.1 Peramalan Permintaan Produksi 96

4.9.2 Perhitungan Biaya Variabel dan biaya tetap 101

4.9.3 Peramalan Penjualan 102

4.9.4 Perhitungan Earning Before Taxes (EBT) 103

4.9.5 Perhitungan Earning After Taxes (EAT) 104

4.9.6 Perhitungan Kas Masuk Bersih (Proceeds) 105

4.9.7 Perhitungan Net Present Value (NPV) 106

4.9.8 Perhitungan Internal Rate of Return (IRR) 110

4.9.9 Penghitungan Payback Periode (PP) 111

4.9.10 Perhitungan Profitability Index (PI) 112

BAB 5 Kesimpulan dan Saran 114

5.1 Kesimpulan 114

5.2. Saran 115

Daftar Pustaka 116

Daftar Riwayat Hidup 118

(7)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 2.1 Skala Penilaian Perbandingan Berpasangan 20 Tabel 2.2 Contoh matriks perbandingan berpasangan 20

Tabel 4.1 Spesifikasi mesin Plastik injeksi lama 61

Tabel 4.2 Spesifikasi Mesin Plastik Injeksi Baru 64

Tabel 4.3 Perbandingan Clamping Unit mesin-mesin baru 67 Tabel 4.4 Perbandingan Injection Unit mesin-mesin baru 69 Tabel 4.5 Perbandingan Common Specification mesin-mesin baru 71 Tabel 4.6 Matrik Kriteria-kriteria Plastik Injeksi 72 Tabel 4.7 Bobot Kriteria-kriteria Plastik Injeksi 73

Tabel 4.8 Matrik Kriteria Clamping Force 74

Tabel 4.9 Bobot Kriteria Clamping Force 74

Tabel 4.10 Matrik Kriteria Distance Between Tirod 75 Tabel 4.11 Bobot Kriteria Distance Between Tirod 75

Tabel 4.12 Matrik Kriteria Platen Dimension 76

Tabel 4.13 Bobot Kriteria Platen Dimension 76

Tabel 4.14 Matrik Kriteria Clamping Stroke 77

Tabel 4.15 Bobot Kriteria Clamping Stroke 77

Tabel 4.16 Matrik Kriteria Injection Pressure 78

Tabel 4.17 Bobot Kriteria Injection Pressure 78

Tabel 4.18 Matrik Kriteria Injection Rate 79

Tabel 4.19 Bobot Kriteria Injection Rate 79

Tabel 4.20 Matrik Kriteria Dimension 80

Tabel 4.21 Bobot Kriteria Dimension 80

Tabel 4.22 Bobot Kriteria mesin Plastik Injeksi 81

Tabel 4.23 Bobot Kriteria mesin Plastik Injeksi 81

Tabel 4.24 Jumlah Permintaan Produksi 82

Tabel 4.25 Waktu Produksi dalam 1 hari 84

Tabel 4,26 Biaya Bahan Baku Mesin 86

Tabel 4,27 Biaya Bahan Pembantu Mesin 87

Tabel 4.28 Biaya Tenaga Kerja Langsung Mesin 88

Tabel 4.29 Biaya Perawatan Mesin 89

Tabel 4.30 Biaya Pemakaian Listrik mesin Baru 90

Tabel 4.31 Biaya Tak Terduga Mesin 90

Tabel 4.32 Biaya Variabel Mesin Baru 92

(8)

xiii

Tabel 4.34 Tabel Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung 92

Tabel 4.35 Biaya Penggunaan Bangunan 93

Tabel 4.36 Tabel Biaya Tetap Mesin Baru 95

Tabel 4.37 Tabel Biaya Tetap Mesin Tahun 2008 – 2015 96 Tabel 4.38 Perhitungan Peramalan Produksi Tahun 2001 – 2007 97

Tabel 4.39 Perhitungan Y’ 98

Tabel 4.40 Perhitungan (Y-Y’)2 98

Tabel 4.41 Perhitungan Peramalan Permintaan Produksi Tahun 2001 – 2007 99

Tabel 4.42 Perhitungan Y’ 100

Tabel 4.43 Perhitungan (Y-Y’)2 100

Tabel 4.44 Peramalan Permintaan Produksi 2008-2015 101 Tabel 4.45 Biaya variabel dan tetap mesin SSB NS-500T 102 Tabel 4.46 Biaya variabel dan tetap mesin Power Jet BJ650-V1 102

Tabel 4.47 Perhitungan Earning Before Taxes 104

Tabel 4.48 Penghasilan kena pajak 105

Tabel 4.49 Perhitungan Earning After Taxes 105

Tabel 4.50 Perhitungan Proceeds Mesin S-33 106

(9)

Halaman Gambar 1.1 Struktur Organisasi Politeknik Manufaktur Astra 11 Gambar 1.2 Struktur organisasi Laboratorium dan Produksi 12

Gambar 1.3 Diagram sistem produksi 13

Gambar 2.1 Struktur Hierarki AHP 19

Gambar 2.2 Skema mesin plastik injeksi 24

Gambar 2.3 Skema sistem hydraulic Clamp 25

Gambar 2.4 Mechanical (toggle) Clamp 26

Gambar 2.5 Skema Injection Unit 27

Gambar 2.6 Skema dari Barrel 28

Gambar 2.7 Sistem Molding 29

Gambar 2.8 Nilai NPV terhadap bunga diskonto 50

Gambar 3.1 Flow chart pemecahan masalah 55

Gambar 4.1 Mesin Plastik Injeksi TOSHIBA 63

Gambar 4.2 Mesin Plastik Injeksi SSB NS-500T 64

Gambar 4.3 Mesin Plastik Injeksi HUARONG HMC-500 65

Gambar 4.4 Mesin Plastik Injeksi Fu Chun Shin HT-600I 65

Gambar 4.5 Mesin Plastik Injeksi PowerJet BJ650-V1 66

Gambar 4.6 Mesin Plastik Injeksi Chuan Lih Fa CLF-500TX 66

Gambar 4.7 Hirarki Mesin Plastik Injeksi 72

Referensi

Dokumen terkait

Seorang guru harus menguasai i1mu pendidikan sekaligus menguasai materi pelajaran bidang studi dan jika kita kaji lebih mendalam akan terlihat bahwa ilmu pendidikan· adalah i1mu

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pemberian motivasi dan fungsi pengawasan Kepala Puskesmas dengan ketepatan pengumpulan SP3 di

Pola peningkatan kadar ALB empat varietas padi pasca penggilingan Kecepatan pembentukan asam lemak bebas dari keempat varietas tersebut berbeda, varietas IR 64 mencapai kadar ALB

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga skripsi dengan judul Standarisasi Ekstrak Etanol Daun Kelor

Kegiatan Pengabdian ini memiliki tujuan: meningkatkan keterampilan peserta dalam hal pemilihan vocabulary yang tepat, penyusunan kalimat yang sopan serta etika berkomunikasi

baku yang dilakukan agroindustri emping melinjo di Kecamatan Cikedal Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten belum mampu menyediakan jumlah persediaan yang ekonomis, (2) faktor-

Hasil penelitian menunjukkan pendekatan saintifik dengan konteks Islami dalam pembelajaran matematika materi bentuk aljabar secara uji statistik belum efektif, namun

Semua komposit sandwich dengan variasi skin 2,3 dan 4 lapis yang telah dibuat dan dilakukan pengujian bending semuanya mengalami kegagalan skin dan deformasi core