LAMPIRAN
Lampiran 1. Scope Pemeliharaan P1 – P8
Scope Pemeliharaan P1 & P2 (Pemeliharaan Harian) PLTD Titi Kuning meliputi : 1. Membersihkan mesin, peralatan-peralatan bantu serta lantai lokasi mesin
dari debu, kabel, limbah air dan minyak. tumpahan minyak dan benda cair lainnya.
2. Periksa parit
3. Buang air kondensat dan kotoran dari tangki :
• Udara
• Fuel Oil (Bahan Bakar)
• Tangki Penampungan kebocoran
4. Memeriksa level sistem :
• Lube Oil
• Jacket Water
• Fuel Oil
• Udara Start
5. Melumasi batang rack, handelnya dan butterfly/link governor
6. Mencatat data-data/indikasi unit setiap jam sekali sesuai blanko yang
Scope Pemeliharaan P3 PLTD meliputi :
1. Periksa /membersihkan Strainer Fuel Oil 2. Periksa /membersihkan Filter Fuel Oil 3. Periksa /membersihkan Strainer Lube Oil
4. Membuka tutup crank case untuk memeriksanya dari : pecahan babet
(bearing connecting rod/main bearing), kawat pengaman dan bocoran air pendingin ke dalam carter.
5. Periksa/ bersihkan filter udara masuk (oil bath filter)
6. Periksa/perbaiki kebocoran minyak pelumas
7. Periksa/perbaiki kebocoran air pendingin 8. Periksa/perbaiki kebocoran bahan bakar 9. Periksa/perbaiki kebocoran sistem udara start 10.Periksa tali kipas (fan belt), baut pengikat radiator
11.Periksa /perbaiki glen packing, spinder coupling pompa jacket water dan air cooler
12.Bersihkan generator /exiter
13.Periksa peralatan di bawah bordes dan bersihkan bawah bordes
14.Periksa minyak pelumas dari campuran bahan bakar (HSD) dan
viscometer
15.Periksa PH factor air pendingin, betulkan jika perlu 16.Bersihkan strainer lube oil sump tank
17.Ambil defleksi poros engkol
18.Test mesin jalan sampai siap dioperasikan dan ambil data firing press pada beban kosong dan 2000 kW
Scope Pemeliharaan P4 meliputi :
1. Periksa /membersihkan Strainer Fuel Oil 2. Periksa /membersihkan Filter Fuel Oil 3. Periksa /membersihkan Strainer Lube Oil
4. Membuka tutup crank case untuk memeriksanya dari : pecahan babet
(bearing conrod/main bearing), kawat pengaman dan bocoran air pendingin ke dalam carter.
5. Periksa/ bersihkan filter udara masuk (oil bath filter)
6. Periksa/perbaiki kebocoran minyak pelumas
7. Periksa/perbaiki kebocoran air pendingin 8. Periksa/perbaiki kebocoran bahan bakar 9. Periksa/perbaiki kebocoran sistem udara start 10.Periksa tali kipas (fan belt), baut pengikat radiator
11.Periksa /perbaiki glen packing, spinder coupling pompa jacket water dan air cooler
12.Bersihkan generator /exiter
13.Periksa peralatan di bawah bordes dan bersihkan bawah bordes
14.Periksa minyak pelumas dari campuran bahan bakar (HSD) dan
viscometer
15.Periksa PH factor air pendingin, betulkan jika perlu 16.Bersihkan strainer lube oil sump tank
17.Ambil defleksi poros engkol 18.Stel klep masuk dan klep buang 19.Buka dan test injection nozzle
20.Periksa clearance connecting rod dengan bump method
21.Periksa clearance Link pinbushing dengan bump method
22.Buka tutup camshaft dan periksa clearance/trhust bearing, lubricating
lines, tappets.
23.Kalibrasi sensor alarm dan shut down devices. 24.Check over speed shut down.
25.Ukur air gap generator.
26.Periksa dan bersihkan CB generator.
27.Periksa/bersihkan motor-motor pompa radiator.
28.Test mesin sampai siap dioperasikan dan ambil data firing fress pada
beban kosong dan 2000 kW.
29.Mesin (unit) di serahkan kepada operator.
Scope Pemeliharaan P5 meliputi :
1. Periksa /membersihkan Strainer Fuel Oil 2. Periksa /membersihkan Filter Fuel Oil 3. Periksa /membersihkan Strainer Lube Oil
4. Membuka tutup crank case untuk memeriksanya dari : pecahan babet
(bearing conrod/main bearing), kawat pengaman dan bocoran air pendingin ke dalam carter.
5. Periksa/ bersihkan filter udara masuk (oil bath filter)
6. Periksa/perbaiki kebocoran minyak pelumas
7. Periksa/perbaiki kebocoran air pendingin 8. Periksa/perbaiki kebocoran bahan bakar 9. Periksa/perbaiki kebocoran sistem udara start 10.Periksa tali kipas (fan belt), baut pengikat radiator
11.Periksa /perbaiki glen packing, spinder coupling pompa jacket water dan air cooler
12.Bersihkan generator /exiter
13.Periksa peralatan di bawah bordes dan bersihkan bawah bordes
14.Periksa minyak pelumas dari campuran bahan bakar (HSD) dan
viscometer
15.Periksa PH factor air pendingin, betulkan jika perlu 16.Bersihkan strainer lube oil sump tank
17.Ambil defleksi poros engkol 18.Stel klep masuk dan klep buang 19.Buka dan test injection nozzle
20.Periksa clearance connecting rod dengan bump method
21.Periksa clearance Link pinbushing dengan bump method
22.Buka tutup camshaft dan periksa clearance/trhust bearing, lubricating
lines, tappets.
23.Kalibrasi sensor alarm dan shut down devices. 24.Check over speed shut down.
25.Ukur air gap generator.
26.Periksa dan bersihkan CB generator.
27.Ganti minyak pelumas pada 4000 jam kerja. 28.Periksa/bersihkan motor-motor pompa radiator.
29.Periksa kekuatan ikatan baut-baut pondasi dan ambil kembali data-data
deflexi setelah pengecekan.
30.Periksa roda gigi dan saluran pelumasannya.
31.Buka intake adapator turbo dari turbo charger untuk memeriksa clearance dan trust turbo.
32.Test mesin samapi siap dioperasikan dan ambil data firing fress pada
beban kosong dan 2000 kW.
33.Mesin (unit) di serahkan kepada operator.
Overhaul
Overhaul yaitu jenis pemeliharaan rutin yang dilakukan terhadap unit pembangkit Diesel dengan membongkar, mengukur, mengganti dan memperbaiki yang meliputi pemeliharaan-pemeliharaan :
P6 (Top Overhaul) meliputi :
- Pemeriksaan semua Cylinder Head dan komponen-komponennya - Pemeriksaan dan pengukuran satu bantalan dan bantalan luncur (metal) - Pemeriksaan dan pengukuran sati piston.
- Pemeriksaan dan pengukuran satu liner. - Pembersihan Generator.
- Pemeriksaan berfungsinya peralatan listrik.
- Pembersihan pesawat pendingin Cooler dan Intercooler. - Pemeriksaan cairan peredam getaran (Vibration Dumper). - Pemeriksaan Turbo.
- Pengetesan kemampuan mesin.
P7 (Semi Overhaul), pemeriksaannya sama seperti P7 meliputi :
- Pemeriksaan semua Cylinder Head dan komponen-komponennya - Pemeriksaan dan pengukuran satu bantalan dan bantalan luncur - Pemeriksaan dan pengukurun satu piston.
- Pemeriksaan dan pengukuran satu liner. - Pemeriksaan Generator.
- Pemeriksaan berfungsinya peralatan listrik.
- Pemeriksaan pesawat pendingin Cooler dan Intercooler. - Pemeriksaancairan peredam getaran.
- Pemeriksaan Turbo.
- Pengetesan kemampuan mesin.
P8 (Major Overhaul), meliputi :
- Pengukuran, pemeriksaan dan pergantian spare parts cylinder head dan valve.
- Pemeriksaan dan pengukuran cylinder blok.
- Pengukuran, pemeriksaan dan pergantian spare parts chamshaft
- Pengukuran, pemeriksaan dan pergantian spare parts piston dan connecting rod.
- Pengukuran, pemeriksaan dan pergantian spare parts turbo charger dan intercooler.
- Pemeriksaan dan pergantian spare parts roda gigi/gear case. - Pengukuran, pemeriksaan dan pergantian spare parts box exhaust. - Pengukuran, pemeriksaan dan pergantian spare parts oil bath filter. - Pemeriksaan dan pergantian spare parts radiator.
- Pemeriksaan sump tank dan ruang carter.
- Pemeriksaan dan pergantian spare parts motor listrik dan kontaktor. - Pemeriksaan dan pergantian spare parts generator dan exiter.
- Pemeriksaan dan pergantian spare parts injector pump dan klep start - Pemeriksaan dan pergantian spare parts relay dan kWh meter
- Kalibrasi dan proteksi mesin.
- Ambil defleksi dan pemeriksaan akhir.
Lampiran 2 Prosedur Pengoperasian & Periode Start PLTD Titi Kuning
Prosedur Pengoperasian 1. Periode Pengoperasian
- Check level minyak pelumas pada sump tank (min.Posisi 5/8 kalau kurang ditambah)
- Check level jacket water dan after cooler water pada glass penduga stand pipe. - Hidupkan B & A pump.
- Hidupkan jacket water circulating pump. - Buka kran indicator.
- Putar fly wheel dua kali putaran (bila ada air keluar dari kran indicator mesin jangan dioperasikan.
- Tutup kembali keran indicator.
- Hidupkan aftercooler water circulating pump. - Hidupkan fan radiator.
- Hidupkan fuel oil transfer pump. - Hidipkan power panel.
- Check tekanan udara pheneumatik control (60 psi) - Check tekanan udara start (15 kg/cm2).
- Lakukan recheck terhadap semua peralatan Bantu. - Periksa semua posisi katub-katub.
- Lakukan pemeriksaan pada generator assy.
2. Periode Start
1. Tarik tombol start (tombol hitam) bersamaan dengan membuka kran udara start. 2. Setelah mesin hidup lakukan pemeriksaan :
- Suara mesin. - Asap gas buang.
- Kebocoran – kebocoran. - Vaccum fan (kondisi bekerja).
3. Kemudian lakukan pencatatan meter- meter control : - Jacket water press.
- Jacket water temperature. - Lube oil press.
- Lube oil temperature. - Turbo oil press. - Fuel oil press.
- Combustion air press. - Exhaust temperature. - Rpm
Lampiran 3 Urutan dari Pembakaran Campuran Bahan Bakar & Udara hingga diperoleh Energi Listrik dan disalurkan ke Konsumen
Pembakaran Campuran Bahan Bakar & Udara
Gas dengan Suhu Tinggi
Gaya dengan Tekanan Tinggi
Gerak Lurus Torak
Gardu Induk Energi Mekanik
Energi Listrik
Distribusi
Konsumen
Gambar 3.3. Oil Bath Filter
Gambar 3.4. Generator
Gambar 3.6. Transformator