• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nomor 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Nomor 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Hal. 1 dari 6 hal. Putusan No. 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. SALINAN P U T U S A N

Nomor 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu dalam tingkat pertama telah menjatuhkan putusan dalam perkara cerai talak antara :

PEMOHON, umur 33 tahun, agama islam, pendidikan terakhir S1, pekerjaan PNS, bertempat tinggal Kabupaten Sidoarjo, sekarang berdomisili di Kota Pasuruan. Berdasarkan surat kuasa tertanggal 18 Agustus 2014 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pasuruan dengan register kuasa Nomor 41/Kuasa/VIII/2014/PA.Pas., tanggal 21 Agustus 2014, telah

memberi kuasa kepada AWALOEDIN,S., Advokat &

Konsultan Hukum yang berkantor di Jl. K.H. Wachid Hasyim V/37 Kota Pasuruan, sebagai Pemohon ;

M e l a w a n

TERMOHON, umur 29 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir --, pekerjaan ibu rumah tangga bertempat tinggal di Kabupaten Sidoarjo, sebagai Termohon ;

Pengadilan Agama tersebut ;

Telah mempelajari surat – surat yang berkaitan dengan perkara ini ; Telah mendengarkan keterangan Pemohon dan Termohon ;

DUDUK PERKARA

Menimbang, bahwa Pemohon mengajukan surat permohonan cerai talak pada tanggal 21 Agustus 2014 yang telah di daftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pasuruan, dengan Nomor 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas., tanggal 21 Agustus 2014 dengan dalil - dalil sebagai berikut :

1. Bahwa Pemohon telah melangsungkan pernikahan dengan Termohon pada hari Sabtu, tanggal 26 Juli 2008 atau bertepatan dengan tanggal 23 Rajab

(2)

Hal. 2 dari 6 hal. Putusan No. 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. tahun 1429 H. di Kantor Urusan Agama Kecamatan Sidoarjo, sebagaimana Kutipan Akta Nikah No XXXXXXXX yang dikeluarkan oleh PPN KUA Kec. Sidoarjo Tanggal 26 Juli 2008 ;

2. Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon Tinggal bersama sebagai suami istri dirumah orang tua Termohon yang beralamat di Kabupaten Sidoarjo, Selama ± satu tahun (1) tahun kemudian, menempati rumah Termohon di Sambisari Sambibulu Sidoarjo ;

3. Bahwa dalam perkawinan tersebut, Pemohon dan Termohon di karunai seorang anak yang bernama ANAK 1, Lahir di Sidoarjo 5 Juli 2009 dan sekarang berada dalam asuhan Termohon ;

4. Bahwa semula kehidupan Pemohon dan Termohon sangat bahagia dan harmonis namun pada hari tanggal dan Bulan yang tidak sempat diingat lagi tapi pada sekitar tahun 2012 sering terjadi perselisihan, percekcokan, dan pertengkaran secara terus menerus. Sehingga Pemohon keluar dari rumah tersebut dan tinggal di Kota Pasuruan sampai sekarang ;

5. Bahwa Perselisihan, Percecokan dan Pertengkaran disebabkan karena kecemburuan Termohon yang sangat berlebihan terhadap Pemohon serta sikap Termohon yang sudah tidak percaya pada Pemohon dan jika Pemohon pulang kantor agak terlambat dijadikan alasan pertengkeran serta tidak mau lagi mendengar nasehat-nasehat Pemohon sebagai suami ; 6. Bahwa Pemohon selalu berupaya untuk menyelamatkan rumah tangga

Pemohon dan Termohon dari kehancuran dengan selalu mengalah sehingga pada tanggal 15 Januari 2014 sempat terjadi rujuk kembali namun hanya semalam kemudian cekcok dan bertengkar lagi sehingga Pemohon pulang ke Mess Disnakertrans Kab, Pasuruan lagi sampai sekarang. ; 7. Bahwa akibat perselisihan, percekcokan, dan pertengkaran, Pemohon dan

Termohon sudah pisah ranjang dan tempat tinggal hampir kurang lebih dua tahun delapan bulan dan sudah tidak menjalanlan kewajiban sebagai suami istri ;

8. Bahwa perkawinan antara Pemohon dan Termohon sudah tidak sesuai lagi

dengan tujuan dan harapan sebagaimana amanat Undang – Undang No.1

Tahun 1974 Pasal 1 Jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam pada Bab II, dan Termohon juga tidak keberatan untuk diceraikan sebagaimana surat

(3)

Hal. 3 dari 6 hal. Putusan No. 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. pernyataan Termohon pada tanggal 06 Pebruari 2014 serta surat Bapak Kepala Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi Kab, Pasuruan sebagai respon surat pernyataan Termohon yang terlampir dalam Permohonan / gugatan ini ;

9. Bahwa Pemohon menyadari perceraian adalah perbuatan halal yang sangat tidak disukai oleh Allah SWT, akan tetapi demi mendapatkan

kebaikan – kebaikan kedua belah pihak maka jalan terbaik untuk

mengakhiri perkawinan ini adalah dengan perceraian di depan

Persidangan Pengadilan Agama Pasuruan ;

Bahwa berdasarkan Alasan-alasan tersebut di atas Pemohon mohon agar Bapak Ketua Pengadilan Agama Pasuruan c/q Ketua Majelis Hakim Pengadilan Agama Pasuruan, berkenan memanggil para pihak, untuk memeriksa,mengadili dan memutuskan perkara ini yang amarnya sebagai berikut :

PRIMER :

1. Mengabulkan permohonan Pemohon ;

2. Menyatakan perkawinan antara Pemohon dan Termohon putus karena perceraian ;

3. Memberi ijin Kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak 1 (satu) roj’i kepada Termohon di depan Sidang Pengadilan Agama Pasuruan ;

4. Menghukum Pemohon untuk membayar biaya perkara menurut hukum ; SUBSIDER :

● Mohon putusan yang seadil - adilnya ;

Bahwa pada hari dan tanggal yang telah ditetapkan, Pemohon dan Termohon telah hadir sendiri, dan Majelis Hakim telah perdamaikan Pemohon dan Termohon akan tetapi tidak berhasil ;

Bahwa Pemohon dan Termohon telah menempuh proses mediasi dengan mediator Drs. H. ABDUL KHOLIK (Hakim pengadilan Agama Pasuruan) sebgaimana laporan mediator tanggal 14 Oktober 2014, akan tetapi tidak berhasil ;

Bahwa Pemohon sebagai PNS (Pegawai Negeri SIpil) telah mendapat surat ijin, yang dikeluarkan oleh Bupati Pasuruan Nomor 474.3/131/424.073/ 2015 tanggal 14 April 2015 ;

(4)

Hal. 4 dari 6 hal. Putusan No. 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. Bahwa selanjutnya Majelis Hakim membacakan surat permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon, tidak ada perubahan dan tidak ada tambahan terhadap surat permohonan Pemohon ;

Bahwa, atas permohonan Pemohon tersebut, Termohon memberikan jawaban secara lisan yang isinya sebagaimana dalam berita acara sidang ;

Bahwa Pemohon melalui kuasanya menyatakan secara lisan untuk mencabut perkara, karena pihak Termohon sudah mengajukan perceraian di Pengadilan Agama Sidoarjo dan sudah mendapat Akta Cerai ;

Bahwa untuk menyingkat uraian putusan, maka apa yang tercantum dalam berita acara sidang dianggap ada dalam putusan ini ;

PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah seperti diuraikan tersebut di atas ;

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan, Pemohon dan Termohon telah datang menghadap secara pribadi dalam persidangan ;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan para pihak yang berperkara, akan tetapi tidak berhasil, dan berdasarkan PERMA No. 1 Tahun 2008, atas kesepakatan kedua belah pihak, Majelis Hakim menetapkan Drs. ABDUL KHOLIK (Hakim pada Pengadilan Agama Pasuruan) sebagai Mediator dan berdasarkan laporannya tanggal 20 April 2015, mediator berusaha merukunkan rumah tangga Pemohon dengan Termohon, akan tetapi tidak berhasil ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 49 huruf (a) dan pasal 66 ayat

(2) Undang – Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah di ubah dan ditambah

dengan Undang – Undang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua

dengan Undang – Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka perkara ini

merupakan wewenang Pengadilan Agama Pasuruan untuk memeriksa dan mengadilinya, sehingga permohonan Pemohon dapat diterima ;

Menimbang, bahwa Pemohon sebagai PNS (Pegawai Negeri SIpil) telah mendapat surat ijin, yang dikeluarkan oleh Bupati Pasuruan Nomor 474.3/131/424.073/ 2015 tanggal 14 April 2015, berdasarkan pasal 3 ayat (1 dan 2) Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1990 tentang perubahan atas

(5)

Hal. 5 dari 6 hal. Putusan No. 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 jo. Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia pada angka 4 dan 6, maka pemeriksaan pokok perkara dilanjutkan ;

Menimbang, bahwa Pemohon menyatakan mencabut perkaranya karena Termohon sudah mengajukan cerai di Pengadilan Agama Sidoarjo dan telah mendapatkan Akta Cerai, dan pernyataan Pemohon tersebut telah dibenarkan oleh Termohon, oleh karena itu berdasarkan pasal 271 dan 272 Rv., Majelis Hakim harus mengabulkan permohonan Pemohon untuk mencabut

perkaranya dan perkara a quo telah selesai karena dicabut ;

Menimbang, bahwa permohonan Pemohon termasuk perkara bidang perkawinan, sesuai ketentuan pasal 89 Ayat (1) Undang - Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana yang telah diubah dengan Undang - Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Perubahan Kedua dengan Undang - Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka biaya perkara ini dibebankan kepada Pemohon ;

Mengingat, peraturan perundang - undangan yang berlaku dan hukum syara' yang berkaitan dengan perkara ini ;

M E N E T A P K A N

1. Mengabulkan permohonan Pemohon untuk mencabut perkaranya ; 2. Menyatakan perkara Nomor 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. putus dicabut;

3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp.266.000,- (dua ratus enam puluh enam ribu rupiah).;

Demikian ditetapkan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Agama Pasuruan pada hari Senin tanggal 11 Mei 2015 Masehi

bertepatan dengan tanggal 22 Rajab 1436 Hijriyah, oleh

Drs. MOH. HOSEN, SH. sebagai Ketua Majelis, Hj. SITI AISYAH, S.Ag. dan SLAMET, S.Ag., S.H. masing – masing sebagai Hakim Anggota dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis di

(6)

Hal. 6 dari 6 hal. Putusan No. 1315/Pdt.G/2014/PA.Pas. Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Pemohon didampingi Kuasanya dan Termohon ;

Hakim Anggota, Ketua Majelis Hakim,

Ttd. Ttd.

Hj. SITI AISYAH, S.Ag. Drs. MOH. HOSEN, SH. Hakim Anggota, Ttd. SLAMET, S.Ag., SH. Panitera Pengganti, Ttd. Hj. IRDARIYAH, SH.

Perincian Biaya Perkara :

1. Biaya Pendaftaran : Rp. 30.000,-

2. Biaya Proses : Rp. 50.000,- O l e h : 3. Biaya Redaksi : Rp. 5.000,- Agama Pasuruan

4. Biaya Panggilan : Rp 175.000,-

5. Biaya Meterai : Rp. 6.000,-

Jumlah : Rp 266.000,- Dra. Hj. MUZAYYANAH

Referensi

Dokumen terkait

4.4 menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis sangat pendek dan sederhana yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait nama dan jumlah

Hasil penelitian menunjukkan parameter lingkungan tanah yang berpengaruh terhadap pertumbuhan mangrove di dua lokasi penelitian menunjukkan pH yang rendah sekitar

kedalam media buatan (PDA), kemudian dilakukan inokulasi untuk mengetahui inokulasi untuk mengetahui gelaja pada tanaman inang sama dengan gejala yang diidentifikasi , setelah

Proses aktivasi arang sabut kelapa dan bambu dengan variasi KOH dan steam perlu ditingkatkan untuk mendapatkan hasil karbon aktif dengan ukuran pori yang lebih

Dengan mengetahui pengaruh suhu terhadap nilai difusivitas panas dan konduktivitas panas pada tomat kita dapat menentukan suhu optimum untuk meningkatkan lamanya proses

Pada dasarnya penerbitan KTP elektronik secara Massal di Kantor kecamatan Tana Paser berdasarkan penelitian yang penulis lakukan dimana mekanisme penerbitan

• Objek kajian sosiologi adalah kehidupan manusia, kelompok atau masyarakat, proses interaksi manusia di dalam masyarakat, produk interaksi sosial di dalam masyarakat.. •

Paang renggana Gang.. Pena)paran Jl... Palapa XIV