• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI BENDA DAN SIFATNYA DENGAN MODEL EXPERIENTIAL LEARNING PADA SISWA KELAS III B DI MI MA’ARIF MANGUNSARI SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20142015 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI BENDA DAN SIFATNYA DENGAN MODEL EXPERIENTIAL LEARNING PADA SISWA KELAS III B DI MI MA’ARIF MANGUNSARI SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20142015 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam"

Copied!
133
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1.1 Tahap-tahap Penelitian Tindakan Kelas
Tabel 2.1 Gaya Pembelajaran Experiential oleh Kolb
Tabel 2.2 SK dan KD IPA Kelas III Semester 1
Tabel 3.1 Data Guru dan Karyawan MI Ma’arif Mangunsari
+6

Referensi

Dokumen terkait

Pengaruh APB terhadap ROE negatif, sebab ketika APB meningkat maka aktiva produktif bermasalah mengalami prosentase peningkatan yang lebih besar dibandingkan dengan

Apabila dalam suatu kegiatan ekonomi jumlah tenaga kerja sangat berlebihan, sehingga berada dalam suatu keadaan di mana sebagian tenaga kerjanya dipindahkan ke sektor lain tetapi

Hasil yang dicapai dalam evaluasi sistem informasi persediaan CV Sembilan Gaya Utama adalah menemukan kelemahan- kelemahan yang terdapat dalam pengendalian manajemen

Tabel 3.11 Persentase Jawaban Persepsi Mahasiswa Terhadap Kualitas Produk Smartphone Android pada Dimensi Kualitas. Kualitas yang Dirasakan (Perceived

dengan Y (Kinerja) sebesar 0,000 yang berarti kurang dari signifikansi 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa data X 2 dengan Y memiliki hubungan yang linear.. Kemudian mencari uji

Dengan menerapkan metode peer teaching dalam pembelajaran siswa diharapkan dapat memahami informasi dan pesan – pesan yang diberikan oleh guru dalam bentk materi gerak

Dari hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh kesimpulan menunjukkan bahwan strategi pengelolaan destinasi pariwisata Kota Bukittinggi sudah berjalan dengan baik tetapi

tata kelola satuan pendidikan anak usia dini jalur formal, pendidikan dasar, dan/atau pendidikan menengah yang diselenggarakan oleh Pemerintah atau pemerintah daerah