Peran Ilmu Hidrogeologi dalam Menanggulangi
Dampak Kekeringan di Jawa Barat
Oleh:
D. Erwin Irawan
Institut Teknologi Bandung
Disampaikan Workshop Media:
Pemanfaatan Dan Pengelolaan Sumber Daya Air, dan Pencegahan Kekeringan Di Jawa Barat, Lembaga Studi Pers dan Pembangunan (LSPP)
Anyone who solves the problem of water
deserves not one Nobel Prize but two –
one for science and the other for peace
Just to give you an idea in term of size
Applied Geology Research Division, Faculty of Earth Sciences and Technology, Institut Teknologi Bandung
3 • 13,000 of islands • Nearly 350 Million of population • 130 of volcanoes • 81.000 km of coastline ( 400.000.000 botol Aqua 330 ml)
Outline
• Keberadaan Air di Bumi dan Siklus Air
• Sumber Air Permukaan
• Sumber Air Tanah Dalam
• Pemanfaatan Sumber Air oleh Industri dan
Masyarakat, dan
• Kajian Geologi tentang Kekeringan di Jawa
Barat
Outline
• Keberadaan Air di Bumi dan Siklus Air
• Sumber Air Permukaan
• Sumber Air Tanah Dalam
• Pemanfaatan Sumber Air oleh Industri dan
Masyarakat, dan
• Kajian Geologi tentang Kekeringan di Jawa
Barat
Berapa Jumlah Air di Bumi
• 70% of the earth is water,
and we cover the rest
CEKUNGAN PERMUKAAN DAN BAWAH PERMUKAAN
(CEKUNGAN AIR TANAH)
IDENTIFIKASI HIDRODINAMIKA AKUIFER
11 DJP-DEI 2010
Outline
• Keberadaan Air di Bumi dan Siklus Air
• Sumber Air Permukaan
• Sumber Air Tanah Dalam
• Pemanfaatan Sumber Air oleh Industri dan
Masyarakat, dan
• Kajian Geologi tentang Kekeringan di Jawa
Barat
BERBAGAI RELASI ANTARA AIR TANAH DAN
AIR SUNGAI
Identifikasi dan
penetapan besarnya
infiltrasi di setiap segmen sungai sangat perberan untuk menghitung
besarnya keluaran dan masukan air dari dan ke dalam akuifer (Lee,
1980)
Outline
• Keberadaan Air di Bumi dan Siklus Air
• Sumber Air Permukaan
• Sumber Air Tanah (Akuifer Tak Tertekan dan
Akuifer Tertekan/Dalam
• Pemanfaatan Sumber Air oleh Industri dan
Masyarakat, dan
• Kajian Geologi tentang Kekeringan di Jawa
Barat
Air Tanah dan Air Bawah Tanah
Cross-section of a hillslope depicting the vadose zone, capillary fringe, water table, and phreatic or saturated zone. (Source: United States Geological Survey.)
PERISTILAHAN
• Akuifer: Lapisan batuan yang dapat menyimpan dan mengalirkan air dalam jumlah yang ekonomis.
• Akuitar: Lapisan batuan yang mampu menyimpan
• dan mengalirkan air dalam jumlah terbatas • Akuiklud: Lapisan batuan yang dapat
menyimpan air tetapi tidak dapat mengalirkan.
• Akuifug: Lapisan batuan yang tidak dapat menyimpan dan mengalirkan air (Kedap Air)
16 DJP-DEI 2010
AKIFER TERTEKAN (CONFINED AQUIFER)
Akuifer yang bagian atas dan bawahnya dibatasi oleh
lapisan bersifat
akuifug atau akuiklud
17 DJP-DEI 2010
AKIFER BEBAS (UNCONFINED AQUIFER)
Akifer yang dibatasi bagian bawahnya oleh lapisan
impermeabel (kedap air) dan di bagian atasnya dibatasi tanah pelapukan.
18 DJP-DEI 2010
AKIFER BOCOR (LEAKY AQUIFER)
Akifer yang
dibatasi bagian bawah dan atau bagian atasnya oleh
lapisan semi permeabel (semi-kedap air)
19 DJP-DEI 2010
AKUIFER MEDIA PORI DAN REKAHAN
20 DJP-DEI 2010
SISTEM AKUIFER ENDAPAN GUNUNG API
21 DJP-DEI 2010
SISTEM AKUIFER ENDAPAN ALUVIAL
22 DJP-DEI 2010
SISTEM AKUIFER BATUAN SEDIMEN
23 DJP-DEI 2010
SISTEM AKUIFER BATUAN SEDIMEN
24 DJP-DEI 2010
SISTEM AKUIFER BATUAN SEDIMEN
25 DJP-DEI 2010
SISTEM AKUIFER BATUAN KRISTALIN DAN
BATUAN METAMORF
26 DJP-DEI 2010
Pop Quiz
• Indonesia:
– Berapa provinsi?
• 33 (2009)– Berapa kab/kota?
• 497 (2009)– Berapa kecamatan?
• 5263 (2004)– Berapa kelurahan/desa?
• 69.913 (2004)Pop Quiz
• Indonesia:
– Berapa provinsi?
• 33 (2009)– Berapa kab/kota?
• 497 (2009)– Berapa kecamatan?
• 5263 (2004)– Berapa kelurahan/desa?
• 69.913 (2004))Outline
• Keberadaan Air di Bumi dan Siklus Air
• Sumber Air Permukaan
• Sumber Air Tanah Dalam
• Pemanfaatan Sumber Air oleh Industri dan
Masyarakat, dan
• Kajian Geologi tentang Kekeringan di Jawa
Barat
Hak Atas Air
• Hak Guna Pakai (untuk masyarakat)
• Hak Guna Usaha (untuk industri):
– Kewajiban sosial: 10% air untuk masyarakat. – Prioritas penggunaan air tanah
• air minum;
• air untuk rumah tangga; • air untuk pertanian;
• air untuk irigasi;
• air untuk usaha pertambangan dan energi; • air untuk industri non polutan;
• air untuk usaha perkotaan;
Couse note for ITB student. Permission for other uses to Prof. Deny Juanda Puradimaja
Aquifer 2-Confined
Aquifer 1b-Confined Aquifer 1a-Unconfined Aquifer
1b-Confined Aquifer 1b-Confined
Groundwater inflow
GwL Unconfined aquifer GwL Confined aquifer
Modified from Colorado Division of Water Resources
Groundwater outflow Industri = air tanah tertekan (relatif dalam) Masyarakat = air tanah tidak tertekan (relatif dangkal)
Outline
• Keberadaan Air di Bumi dan Siklus Air
• Sumber Air Permukaan
• Sumber Air Tanah Dalam
• Pemanfaatan Sumber Air oleh Industri dan
Masyarakat, dan
• Kajian Geologi tentang Kekeringan di Jawa
Barat
Couse note for ITB student. Permission for other uses to Prof. Deny Juanda Puradimaja
Formulasi Masalah
Kebutuhan air bersih sangat besar vs PDAM tidak sepenuhnya dapat diandalkan.
Bagaimana menyesuaikan antara kapasitas supply dan demand sumberdaya air agar dicapai sustainability.
Supply air bersih dari mana ?
Sumberdaya airtanah terbatas (renewable): Sisi Kuantitas dan Sisi Kualitas
Perlu pengelolaan sumberdaya air terpadu
secara rinci. Jumlah air permukaan:
Berlimpah di musim hujan Sangat berkurang di musim kemarau
Potensi Kekeringan di Jawa Barat
Kriteria Bulan Basah dan Bulan Kering
• Bulan basah: curah hujan bulanan > 200 mm
• Bulan kering: curah hujan bulanan < 100 mm
• Curah hujan rata-rata: 100 – 200 mm
BANDUNG CATAT CURAH HUJAN
TERTINGGI
• (ANTARA | Kamis, 18 Peb 2010 10:00:06 | Dibaca 608 kali)
• Curah hujan di kawasan Bandung (BMKG):
– Tertinggi: 374,1 mm
– Normal: 310,7 mm
Solusi yang ditawarkan
Zero Artificial Run Off
Rain harvesting
Couse note for ITB student. Permission for other uses to Prof. Deny Juanda Puradimaja
Paradigma baru:
Neraca Airtanah Konstan dan Nir Aliran Permukaan Buatan
(Zero Artificial Run Off)
DRO
LAPISAN IMPERMEABEL (k 10-5 cm/detik)
BF1
P Etp1 Etp2 Etp Etp
DRO1 I1 Ev Ev1 P P Ev DRO I At LAPISAN AKIFER (k 10-6 cm/detik) Zona jenuh DRO2 BF2 I2
Perubahan: Ev1 < Ev2, Etp1 < Etp2,
DRO1 < DRO2, BF1 < BF2, I1 < I2
UPAYA MEMPERTAHANKAN KONDISI SIKLUS HIDROLOGI MEMERLUKAN TEKNOLOGI BANGUNAN RESAPAN AIR
LAPISAN IMPERMEABEL (k 10-5 cm/detik)
Etp2 Etp Etp
Ev P P Ev DRO DRO I At LAPISAN AKIFER (k 10-6 cm/detik) Zona jenuh BF2 I2 ILUSTRASI: DEI ‘02 P Etp1 DRO2 KONDISI ALAMI KONDISI TERUBAH
Couse note for ITB student. Permission for other uses to Prof. Deny Juanda Puradimaja
Contoh perhitungan debit air hujan untuk luasan
atap bangunan
(Atlantis Rainwater Tanks, 2006)812 mm CH
90 m2 (T 90)
Couse note for ITB student. Permission for other uses to Prof. Deny Juanda Puradimaja
Proses ASR pada musim hujan dan kemarau
Teknologi ASR
menggunakan sumur
produksi yang sama untuk injeksi airpermukaan ke dalam akifer (kiri) dan ketika pengambilan kembali airtanah
(kanan)(Artificial Recharge
Forum,2006). Native Ground water Buffer Zone Stored water Native Ground water Stored water Buffer zone ASR
Couse note for ITB student. Permission for other uses to Prof. Deny Juanda Puradimaja
Prasyarat
Geologi: akuifer targer mampu menyimpan dan mengalirkan air
Air baku: jumlah mencukupi
Infiltrasi: kecepatan peresapan dapat dipertahankan
Kualitas air: kualitas air resapan harus kompatibel dengan air tanah.
•Biaya (relatif)
•Niat untuk
melaksanakan
Penutup
D. Erwin Irawan
Kelompok Keilmuan Geologi Terapan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung
Tel. +62 22 251 4990 Faks. +62 22 2514837 Email: d_erwin_irawan@yahoo.com
@d_erwin_irawan
“We sent down water from the sky in measure and lodged it in the ground. And We certainly are able to withdraw it. Therewith for you We gave rise to gardens of palm-trees and vineyards where for you are abundant fruits and of them you eat.”