• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV PERHITUNGAN MUATAN ANGKUTAN SEDIMEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV PERHITUNGAN MUATAN ANGKUTAN SEDIMEN"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

PERHITUNGAN MUATAN ANGKUTAN SEDIMEN

IV.1. Perhitungan Kemiringan Dasar Sungai

Rumus yang dipakai untuk menghitung kemiringan saluran adalah ; H S x Δ = Δ ……….(IV.1) dimana :

S = Kemiringan dasar saluran ΔH = Beda tinggi

ΔX = Jarak memanjang

Contoh perhitungan kemiringan sungai Lematang

Tabel IV.1 : Data Pengukuran Kemiringan Sungai Lematang

N o . p a t o k j a r a k ( m ) j a r a k L ( m ) E l e v a s i ( m ) 1 0 0 4 . 0 3 2 1 8 8 1 8 8 3 . 2 7 3 2 3 5 4 2 3 3 . 3 4 4 1 5 4 5 7 7 3 . 7 5 1 0 2 6 7 9 3 . 9 7 6 1 6 5 8 4 4 3 . 9 1 B M . 1 2 4 6 1 0 9 0 4 . 3 6 7 2 2 4 1 3 1 4 3 . 2 2 8 2 5 2 1 5 6 6 2 . 7 9 9 1 4 9 1 7 1 5 3 . 1 4 1 0 1 0 2 1 8 1 7 3 . 4 9 1 1 2 2 3 2 0 4 0 3 . 5 2 1 2 2 1 4 2 2 5 4 3 . 1 7 1 3 1 7 7 2 4 3 1 3 . 3 9 1 4 9 2 2 5 2 3 3 . 2 1 1 5 2 2 5 2 7 4 8 3 . 3 9 1 6 2 3 9 2 9 8 7 3 . 4 9 1 7 1 7 8 3 1 6 5 3 . 4 6 1 8 8 9 3 2 5 4 3 . 1 8 1 9 2 4 9 3 5 0 3 3 . 2 7 2 0 2 2 8 3 7 3 1 3 . 1 4 2 1 1 2 2 3 8 5 3 3 . 2 5 B M . 2 6 7 3 9 2 0 3 . 2 4 2 2 2 3 4 4 1 5 4 3 . 4 6 2 3 1 8 3 4 3 3 7 3 . 3 5 2 4 9 2 4 4 2 9 3 . 1 6 2 5 2 4 5 4 6 7 4 3 . 2 6 2 6 1 6 1 4 8 3 5 3 . 6 2 2 7 7 9 4 9 1 4 3 . 2 4 2 8 1 7 4 5 0 8 8 3 . 4 2 2 9 8 3 5 1 7 1 3 . 1 5 3 0 2 7 3 5 4 4 4 3 . 2 3 3 1 2 0 9 5 6 5 3 3 . 3 1 B M . 3 7 4 5 7 2 7 3 . 1 2 3 2 2 2 6 5 9 5 3 3 . 1 2 3 3 1 9 5 6 1 4 8 3 . 2 3 4 1 8 1 6 3 2 9 3 . 1 4 3 5 1 8 7 6 5 1 6 2 . 9

(2)

Gambar IV.1. : Kemiringan Rata-Rata Sungai Lematang KEMIRINGAN LOKAL TTK 1 ( Pias 1 - 2 ) -0.42 -0.36 -0.3 -0.24 -0.18 -0.12 -0.06 0 0 20 40 60 80 100 120 140 160 180 200 JARAK (m) ELE VAS ( m )I KEMIRINGAN LOKAL TTK BM1 ( Pias 6 - BM.1 - 7 ) -0.7 -0.6 -0.5 -0.4 -0.3 -0.2 -0.1 0 0 50 100 150 200 250 300 350 400 450 JARAK (m) EL E VAS ( m )I KEMIRINGAN LOKAL TTK 11 ( Pias 10 - 11 -12 ) -0.2 -0.16 -0.12 -0.08 -0.04 0 0 50 100 150 200 250 300 350 JARAK (m) EL EV ASI ( m ) KEMIRINGAN LOKAL TTK 17 ( Pias 16 - 17 - 18 ) -0.16 -0.12 -0.08 -0.04 0 0.04 0.00 100.00 200.00 300.00 400.00 JARAK (m) EL EVAS I ( m ) KEMIRINGAN LOKAL TTK BM2 ( Pias 21 - BM.2 - 22 ) -0.05 -0.04 -0.03 -0.02 -0.01 0 0.01 0 100 200 300 400 JARAK (m) EL EVA S ( m )I KEMIRINGAN LOKAL TTK 27 ( Pias 26 - 27 - 28 ) 0.05 0.08 0.11 0.14 0.17 0.2 0 100 200 300 JARAK (m) EL EVAS ( m )I

Gambar IV.2. : Kemiringan Lokal Sungai Lematang

Untuk kemiringan sungai-sungai yang lain dapat dilihat pada table berikut :

BM.2 1 BM.1 11 17 27 2.5 3 3.5 4 4.5 0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 4500 5000 5500 6000 6500 7000 Jarak Memanjang (m) E lev as i ( m )

(3)

Tabel IV.2. : Kemiringan Lokal Sungai

TITIK DATA 1 BM.1 11 17 BM.2 27

KEMIRINGAN LOKAL (S) 0.00101 0.00089 0.00051 0.00047 0.00013 0.00030

KEMIRINGAN LOKAL SUNGAI LEMATANG

T IT IK D AT A 3 B M .1 1 5 2 1 B M .2

K E M IR IN G AN L O K AL (S ) 0 .0 0 0 2 0 0 .0 0 0 3 1 0 .0 0 0 8 6 0 .0 0 0 5 2 0 .0 0 0 4 0

K E M IR IN G AN L O K AL S U N G AI L AK IT AN

TITIK DATA BM.1 11 24 34 42 BM2

KEMIRINGAN LOKAL (S) 0.00035 0.0005 0.0013 0.0005 0.0005 0.00063

KEMIRINGAN LOKAL SUNGAI ENIM

TITIK DATA BM.1 14 21 30 40 BM2

KEMIRINGAN LOKAL (S) 0.00100 0.00028 0.00102 0.00337 0.00049 0.00099

KEMIRINGAN LOKAL SUNGAI BATANGHARILEKO

IV.2. Perhitungan Kedalaman

Pendekatan Einstein dipakai untuk menghitung kedalaman rerata ruas sungai.

Einstein’s Approach

Langkah-langkah perhitungannya : Step 1 : Asumsikan harga R’

Step 2 : Untuk menentukan harga V digunakan gambar 3.9 buku Sediment Transport, Chih Ted Yang, halaman 71

' ' * 5.75* *log 12.27R * V U X ks ⎛ ⎞ = ⎝ ⎠ ...(IV.2)

Gambar IV.3. : Faktor Koreksi Distribusi Kecepatan

Step 3 : Hitung ψ dan hubungan antara '' *

/

V U dengan menggunakan gambar.

(4)

' 35 ' * s d SR γ γ γ − Ψ = ………...(IV.3)

Gambar IV.5. : Hubungan Antara V U/ *'' dan Ψ'

Step 4 : Hitung " * " * * V U V U ⎛ ⎞ = ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ………....…...(IV.4)

( )

2 " * " U R gS = ………...……..(IV.5) Step 5 : Hitung R = R’+R”

Step 6 : Hitung Q = V*A, jika Q hasil hitungan sama dengan harga Q awal maka perhitungan sudah benar, jika belum sama maka asumsikan kembali harga R’ sampai harga Q hasil hitungan dan harga Q awal sama.

(5)

S o = 0 . 0 0 1 0 1 B = 6 9 . 5 0 m Q d a t a = 9 1 . 0 0 m 3 / d t k Q s e d . d a t a = 2 . 1 8 t o n / d t k D e b i t f a l l v i s c o s i t a s R a n c a n g a n v e l o c i t y k i n e m a t i k d9 0 d6 5 d5 0 d3 5 ( g ) m m m m m m m m m3 / d e t i k m / d e t2 5 0 6 0 7 0 8 0 9 0 9 1 1 0 0 1 2 0 1 3 0 d i c o b a g r a f 3 . 9 g r a f . 3 . 1 0 0 . 8 1 2 0 . 0 9 0 0 . 0 0 2 0 7 0 . 0 9 4 5 0 . 4 0 1 . 6 2 5 0 . 8 3 8 3 9 . 6 3 4 5 . 1 0 4 . 2 7 1 0 . 9 2 1 0 . 0 9 5 0 . 0 0 1 9 4 0 . 1 1 4 2 0 . 4 1 1 . 6 0 8 0 . 8 8 3 3 4 . 9 4 4 5 . 3 0 4 . 6 7 9 1 . 0 2 0 0 . 1 0 0 0 . 0 0 1 8 5 0 . 1 3 3 1 0 . 4 2 1 . 5 9 7 0 . 9 2 2 3 1 . 5 5 2 5 . 6 0 5 . 1 6 5 1 . 1 0 5 0 . 1 0 5 0 . 0 0 1 7 7 0 . 1 5 0 1 0 . 4 5 1 . 6 0 9 0 . 9 6 8 2 9 . 1 2 5 5 . 9 0 5 . 7 0 9 1 . 1 7 5 0 . 1 0 8 0 . 0 0 1 7 2 0 . 1 6 4 5 0 . 5 0 1 . 6 4 2 1 . 0 1 8 2 7 . 3 9 0 6 . 2 0 6 . 3 1 1 1 . 1 7 6 0 . 1 0 8 0 . 0 0 1 7 2 0 . 1 6 4 7 0 . 5 3 1 . 6 6 7 1 . 0 3 4 2 7 . 3 6 7 6 . 2 1 6 . 4 2 0 1 . 2 3 3 0 . 1 1 0 0 . 0 0 1 6 8 0 . 1 7 6 9 0 . 5 7 1 . 6 8 8 1 . 0 7 2 2 6 . 1 0 2 6 . 3 0 6 . 7 5 5 1 . 3 7 4 0 . 1 1 7 0 . 0 0 1 5 9 0 . 2 0 8 1 0 . 6 3 1 . 7 0 8 1 . 1 4 5 2 3 . 4 2 3 6 . 4 0 7 . 3 2 9 1 . 4 1 8 0 . 1 1 8 0 . 0 0 1 5 7 0 . 2 1 8 1 0 . 7 2 1 . 7 5 9 1 . 1 9 8 2 2 . 6 9 6 6 . 5 0 7 . 7 8 8 0 . 0 0 1 8 8 0 . 8 1 4 5 9 . 7 1 8 5 0 . 0 2 0 . 8 3 9 0 . 0 0 2 2 6 0 . 9 2 3 6 8 . 0 5 0 6 0 . 0 8 0 . 9 5 3 0 . 0 0 2 7 5 1 . 0 2 3 7 5 . 9 1 7 7 0 . 0 2 1 . 0 6 0 0 . 0 0 3 3 6 1 . 1 0 8 8 2 . 7 1 8 8 0 . 0 3 1 . 1 5 2 0 . 0 0 4 1 0 1 . 1 7 9 8 8 . 4 3 6 9 0 . 0 1 1 . 2 2 9 0 . 0 0 4 2 5 1 . 1 8 0 8 8 . 5 1 1 9 1 . 5 1 1 . 2 3 0 0 . 0 0 4 7 0 1 . 2 3 8 9 3 . 2 8 2 1 0 0 . 0 1 1 . 2 9 4 0 . 0 0 5 5 4 1 . 3 8 0 1 0 4 . 8 2 9 1 2 0 . 0 5 1 . 4 4 8 0 . 0 0 6 2 5 1 . 4 2 4 1 0 8 . 5 2 4 1 3 0 . 0 3 1 . 4 9 7 1 1 T t k d a t a D T t k d a t a u k u r a n s e d i m e n G r a v i t a s i G a m m a a i r G a m m a S e d i m e n ( v ) T t k d a t a R ' x 0 . 0 1 9 7 0 . 1 2 1 0 . 7 8 5 0 0 . 3 1 5 0 0 . 2 4 1 0 0 . 0 0 0 0 1 6 9 . 8 6 2 . 3 8 1 6 5 γ γ s ( )1/ 2 ' ' * U = gR S ' * 1 1 . 6 U ν δ = ' 35 ' s d SR γ γ ψ γ − = " * V U *" " * V U V U ⎛ ⎞ = ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ( )" 2 * " U R g S = R = R'+R" Q = A V γ γ s (ω) ' l o g 1 2 . 2 7 R x k s ⎛ ⎞ ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ' ' * 5.75 log 12.27R V U x ks ⎛ ⎞ = ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ( )'1 / 2 5 0 d R k s δ = δ 2 6 9 .5 2 A= D+ D

Untuk menentukan kedalaman sungai-sungai yang lain sama seperti perhitungan diatas dan dapat dilihat pada lampiran.

(6)

IV.4. Perhitungan Transportasi Sedimen

Perhitungan menggunakan rumus-rumus angkutan sediment yaitu : Yang’s, Ackers dan White, Einstein, Engelund dan Hansen, Shen dan Hung, Laursen, Leo Van Rijn, Colby’s, Karim dan Kenedy’s dan Chang,Simon , Richardson’s

IV.4.1. Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan Metode Yang’s.

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC - Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik - Berat jenis sediment (γs) = 165

- Berat jenis air ( γ ) = 62.38 - Grafitasi (g ) = 9.80

Langkah-langkah perhitungannya adalah : 1. Hitung luas penampanh (A) A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392 = 59.718 m2

2. Hitung kecepatan rata-rata (V)

Q V

A

=

= 0.837 m/detik

3. Tentukan harga Ws dengan melihat grafik 1.3 buku sediment transport, Chih Ted Yang, halaman 10 berikut :

(7)

Gambar IV.6 : Hubungan Antara ω dan d

4. Hitung kecepatan geser U* = (gRS)0.5

= 0.100 m/detik

5. Hitung nilai bilangan Reynold Re = U*d50/v

= 1353.07

6. Hitung harga parameter

= 1.474

7. Kosentrasi sediment total

= 0.11813 ppm 8. Muatan sedimen Qs

= 5.91*86400 = 5.1x105 ton/hari

Untuk perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada tabel dihalaman lampiran.

* 5 0 2 .5 0 .6 6 lo g 0 .0 6 cr V U d ν = + ⎛ ⎞ − ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ 50 * 50 *

log 5.435 0.286log 0.457 log

1.799 0.409log 0.314log log

t cr d U C d U VS V S ω ν ω ω ν ω ω ω = − − ⎛ ⎞ ⎛ ⎞ + − − ⎝ ⎠ ⎝ ⎠

(8)

IV.4.2. Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan Metode Acker’s dan White

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC - Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik

- Berat jenis sediment (γs) = 165

- Berat jenis air ( γ ) = 62.38 - Grafitasi (g ) = 9.80

Langkah-langkah perhitungannya adalah : 1. Hitung luas penampanh (A) A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392 = 59.718 m2

2. Hitung kecepatan rata-rata (V)

Q V

A

=

= 0.837 m/detik 3. Hitung kecepatan geser U* = (gRS)0.5 = 0.100 m/detik 4. Parameter 1/ 3 50 2 1 * s gr g d d v γ γ ⎡ ⎛ ⎞⎤ ⎢ ⎜ ⎟⎥ ⎝ ⎠ ⎢ ⎥ = ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎣ ⎦

(9)

dgr =958.83 7. Parameter 9 .6 6 1 .3 4 g r m d = + m = 1 .3 5 8. Parameter n = 1- 0.56 * log dgr n = 1- 0.56 * log (958.83) n = -0.67 9. Parameter C = ( ) 2 2.86log log 3.53 10 dgr dgr ⎞ ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ = 0.000128 10. Parameter

( )

1 1 / 2 0 .2 3 0 .1 4 g r A d = + 1 0 .1 5 A = 11. Hitung

(

)

50 1 * 1/ 2 50( s 1) 32 log( ) n n gr D d U V F gd γγ α − ⎡ ⎤ = ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎡ ⎣ ⎦ 0.19 gr F = 12. Hitung 1 1 m gr gr F G C A ⎛ ⎞ = ⎝ ⎠ Ggr =0.00039 13. Hitung 50 * s gr n G d X U D V γ γ ⎛ ⎞ ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ = ⎛ ⎞ ⎜ ⎟ ⎝ ⎠

(10)

5

6.56*10

X = −

14. Hitung nilai kosentrasi sedimen

Ct =0.066 ppm

15. Muatan sedimen Qs =C Qt* L

Qs =3.28* 86400 = 2.8x105 ton/hari

Untuk perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada tabel dihalaman lampiran.

IV.3.3 Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan

Metode Einstein

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC - Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik - Berat jenis sediment (γs) = 165 - Berat jenis air ( γ ) = 62.38

- Grafitasi (g ) = 9.80

Langkah perhitungan adalah :

1. Hitung luas penampanh (A) A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392

= 59.718 m2

2. Hitung kecepatan rata-rata (V)

Q V

A

=

(11)

3. Hitung ' * 1 2 30.2 11.6 2.303log SW a D q = U C aI +I Δ ⎝ ⎠ ⎣ ⎦ qSW =6308.615 dimana : - a=2d65 =0.63. - '

(

)

1/ 2 * * 0.1 U =U = gRS = - * 65' 0.0945 11.6 s k U d δ = ν =

dari grafik 3.9 didapat nilai x

Gambar IV.7. : Hubungan Antara ks

δ dan x - ks d65 78.75 x x Δ = = = - A 2d65 0.00075 D = = - ' * 3.345 0.4 Z U ω = =

didapat nilai Z dan A,

- Dari grafik 5.7 buku Sediment Transport, Chih Ted Yang halaman 131 didapat nilai I1= 51

(12)

Gambar IV.8. : Hubungan Antara I1 dan A

- Dari grafik 5.8 buku Sediment Transport, Chih Ted Yang halaman 132 didapat nilai I2 = 97

Gambar IV.9. : Hubungan Antara I2 dan A

6. Hitung

(13)

7. Hitung Qs =W q* sw =438448.739 8. Hitung s 0.006946 t w Q C G ⎛ ⎞ = = ⎝ ⎠ ppm

9. Hitung muatan sedimen

Qs =C Qt* =0.347 * 86400 = 3x104 ton/hari

Untuk perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada tabel dihalaman lampiran.

IV.3.4. Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan

Metode Engelund dan Hansen

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC - Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik - Berat jenis sediment (γs) = 165 - Berat jenis air ( γ ) = 62.38

- Grafitasi (g ) = 9.80

Langkah-langkah perhitungannya adalah : 1. Hitung luas penampanh (A)

A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392 = 59.718 m2

2. Hitung kecepatan rata-rata (V)

Q V

A

=

(14)

3. Hitung

(

)

1/ 2 3/ 2 2 50 0 50 0.05 1 s s s s d q V d g τ γ γ γ γ γ ⎡ ⎤ ⎢ ⎥ ⎡ ⎢ ⎥ = ⎢ ⎛ ⎞⎥ − ⎢ ⎜ ⎟⎥ ⎝ ⎠ ⎣ ⎦ qs =0.12231 dimana τ0 =γ * *D S =0.064 4. Hitung Gw =γ* * *W D V Gw =95.239

dimana W=lebar saluran 5. Hitung

Qs =W q* s =8.501

6. Hitung kosentrasi sedimen

s 0.089 t w Q C G ⎛ ⎞ = = ⎝ ⎠ ppm

7. Didapat nilai sedimen yang dicari * 4.46

s t

Q =C Q = *86400 = 4.7x105 ton/hari

Untuk perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada tabel dihalaman lampiran.

IV.3.5. Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan

Metode Shen dan Hung

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC - Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik

(15)

- Berat jenis sediment (γs) = 165 - Berat jenis air ( γ ) = 62.38

- Grafitasi (g ) = 9.80

Langkah-langkah perhitungannya adalah : 1. Hitung luas penampanh (A)

A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392 = 59.718 m2

2. Hitung kecepatan rata-rata (V)

Q V

A

=

= 0.837 m/detik

3. Tentukan nilai Fall velocity dari grafik 1.3 buku Sediment Transport, Chih Ted Yang halaman 10

SF untuk pasir alam diambil 0,7, dengan melihat grafik didapat nilai Fall velocity

(16)

4. Hitung 2 3 logCt = −107404.45938 324214.74734+ Y−326309.58909Y +109503.87233Y 0.068 t C = ppm dimana : 0.007502 0.57 .32 0.973 VS Y ω ⎛ ⎞ = = ⎝ ⎠

5. Didapat nilai sedimen yang dicari

Qs =C Qt* =3.39* 86400 = 1.3x108 ton/hari

Untuk perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada tabel dihalaman lampiran.

IV.3.6. Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan

Metode Laursen

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC - Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik - Berat jenis sediment (γs) = 165 - Berat jenis air ( γ ) = 62.38

- Grafitasi (g ) = 9.80 Langkah-langkah perhitungannya adalah :

1. Hitung luas penampanh (A) A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392 = 59.718 m2

(17)

2. Hitung kecepatan rata-rata (V) Q V A = = 0.837 m/detik 3. Hitung τ0 =γ* *D S =0.064

4. Tentukan nilai Fall velocity dari grafik 1.3 buku Sediment Transport, Chih Ted Yang halaman 10

SF pasir alam diambil 0,7, dengan melihat grafik didapat nilai Fall velocity.

Gambar IV.11. : Hubungan Antara ω dan d

5. Hitung 1/ 3 2 ' 50 0.0099 58 d V D ρ τ = ⎛ = ⎝ ⎠ 6. Hitung

(

)

1/ 2 50 Re gDS d 1507.513 ν = =

7. Dengan melihat grafik 2.2 buku Sediment Transport , Chih Ted Yang halaman 22 didapat nilai tegangan kritis

(18)

Gambar IV.12. : Hubungan Antara Re dan τ

8. Tentukan nilai

(

)( )

1/ 2 50 * gDS d U ω ω ⎡ ⎤ ⎣ ⎦ = U* 0.409 ω =

Didapat nilai diatas kemudian dari grafik 6.11 buku Sediment Transport, Chih Ted Yang halaman 171 didapat nilai:

* 9.1 i U f ω ⎛ ⎞ = ⎜ ⎟ ⎝ ⎠

Gambar IV.13. : Hubungan Antara *i

U

ω dan

f

( )

Uω*i

(19)

7 / 6 ' 50 * 0.01 1 t c i d U C f D τ γ τ ω ⎛ ⎞ ⎛ ⎞ ⎛ ⎞ = ⎟ ⎜ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ Ct =1.07 ppm dimana : τc =τ γ

(

s−γ

)

d50 =1.577 10. Didapat nilai sedimen yang dicari

* 53.55

s t

Q =C Q = *86400 = 5.8x106 ton/hari

Untuk perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada tabel dihalaman lampiran.

IV.3.7. Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan

Metode Leo Van Rijn

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC

- Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik

- Berat jenis sediment (γs) = 165 - Berat jenis air ( γ ) = 62.38

- Grafitasi (g ) = 9.80 Langkah-langkah perhitungannya adalah :

1. Hitung luas penampanh (A) A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392 = 59.718 m2

2. Hitung kecepatan rata-rata (V)

Q V

A

=

(20)

3. Hitung

( ) (

)

( )

( )

1/ 2 1.5 2.1 50 0.3 * 1 0.053 b s g d q T D − ⎡ ⎤ ⎣ ⎦ = 0.14qb =

4. Hitung Debit sedimen bed load Qb =qbρsB=49.657

Untuk sedimen layang : 1. Hitung

(

)(

)

50 1 0.011 1 25 s d =d + sT− ⎤ 0.1382ds = 2. Hitung * 0.032 * * s Z ks U ω β = = 3. Hitung ' 39.51 Z = + =Z ψ dimana : 1.65d35 39.48 RS ψ = = 4. Hitung

( ) ( )

(

)

(

)

' ' 1.2 ' 0.715 1 * 1.2 z a a h h z a h F Z − = = − − − 5. Hitung * * * * s q =F U h Ca 4 2 10 s q = − x

6. Hitung debit sedimen total

(

)

t b s

Q = q +q

49.66Qt = *86400 = 5.7x104 ton/hari

(21)

IV.3.8. Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan Metode Colby’s

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC - Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik

- Berat jenis sediment (γs) = 165 - Berat jenis air ( γ ) = 62.38

- Grafitasi (g ) = 9.80

Langkah-langkah perhitungannya adalah : 1. Hitung luas penampang (A)

A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392 = 59.718 m2

2. Hitung kecepatan rata-rata (V)

Q V

A

=

= 0.837 m/detik

3. Dari data yang ketahui dengan melihat grafik 6.12, buku sedimen transport, Chih Ted Yang, halaman 172 didapat nilai q = 26 ti

(22)

Gambar IV.14. : Hubungan Antara D dan q ti

4. Dari data yang ketahui dengan melihat grafik 6.13, buku sedimen transport, Chih Ted Yang, halaman 173 didapat nilai k1 =8,

k2 = 2.1, k3 = 1

Gambar IV.15. : Harga k1, k2, k3

5. Hitung

(

1 2

)

3 1 * 1 *0.01* * t ti q = +⎡ k kk q 30.11qt = 6. Hitung *Qs =W qt =2092.51 dimana W=B 7. Hitung * * *GwW D S =3030.744

(23)

8. Hitung kosentrasi sedimen 0.69 s t w Q C G ⎛ ⎞ = = ⎝ ⎠ ppm

9. Didapat nilai sedimen yang dicari

Qs =C Qt* =34.51* 86400 = 4x104 ton/hari

Untuk perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada tabel dihalaman lampiran.

IV.3.9. Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan

Metode Karim dan Kenedy’s

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC - Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik - Berat jenis sediment (γs) = 165 - Berat jenis air ( γ ) = 62.38

- Grafitasi (g ) = 9.80

Langkah-langkah perhitungannya adalah : 1. Hitung luas penampang (A) A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392 = 59.718 m2

2. Hitung kecepatan rata-rata (V)

Q V A = = 0.837 m/detik 3. Hitung 0.719 Q q W = =

(24)

dimana W=B 3. Hitung V0 q 0.857 D = = 4. Hitung

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

1/ 2 1/ 2 3 50 50 * * 1/ 2 1/ 2 50 50 * * 1/ 2 50 50 log 2.279 2.972 log 1.65 1.65 1.060 log log 1.65 1.65 0.299 log log 1.65 s c c q V gd gd U U V gd gd U U D d gd ⎡ ⎤ ⎡ ⎤ ⎢ ⎥ = − + ⎢ ⎥+ ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎣ ⎦ ⎣ ⎦ ⎡ ⎤ ⎡ ⎤ ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ + ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎣ ⎦ ⎣ ⎦ ⎡ ⎤ ⎛ ⎞ ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ 16.32qs = dimana : - U* =

(

g D S* *

)

1/ 2 =0.091 - * 50 * 137.262 U d R ν = = - Didapat nilai * 50 * U d R ν

= dari grafik 2.2, buku Sedimen Transport , Chih Ted Yang, halaman 22 didapat harga

*

τ = 0.047

(25)

- τc =τ γ*

(

s −γ

)

*d50 =0.0012 - 1/ 2 *c c 0.0135 U τ ρ ⎛ ⎞ =⎜ ⎟ = ⎝ ⎠ 5. Hitung

( )

1

( )

1 2

( )

1 3

( )

1 4 3 3 3 3 1.2 8.92 0.08 2.24 18.13 70.90 88.33 o f f θ θ θ θ ⎛ ⎞ = + + − + − ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ 1.93 o f f ⎛ ⎞ = ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ dimana : 50 * 0.00213 1.65 D S d θ = = 6. Hitung

(

)

(

)

0.216 0.164 1 1/ 2 1/ 2 50 50 9.82 1.8319 1.65 1.65 s o q V f f gd gd − ⎡ ⎤ = ⎢ ⎥ = ⎢ ⎥ ⎝ ⎠ ⎣ ⎦ 7. Hitung 1 0.393 q D V = = 8. Hitung 2 1 8 0.044 gDS f V = = 9. Hitung 50 0.3878 1.65 DS d θ = = 10. Hitung

(

)

1/ 2 * 0.062 U = qDS = 11. Hitung * 50 93.911 e U d R ν = =

(26)

Didapat nilai * 50 *

U d R

ν

= dari grafik 2.2, buku Sedimen Transport , Chih Ted Yang, halaman 22 didapat harga

*

τ = 0.041

Gambar IV.17. : Hubungan Antara Re dan τ

12. Hitung τc =τ γ*

(

s −γ

)

*d50 =0.00101 13. Hitung 1/ 2 *c c 0.013 U τ ρ ⎛ ⎞ =⎜ ⎟ = ⎝ ⎠ 14. Hitung 4.09qs = 15. Hitung 2 * * 1.3 10 s s s Q =W q γ = x ton/hari

Untuk perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada tabel dihalaman lampiran.

(

)

(

)

(

)

(

)

(

)

1/ 2 1/ 2 1/ 2 3 50 50 50 * * * * 1/ 2 1/ 2 50 50 50

log 2.279 2.972 log 1.060 log

1.65 1.65 1.65

log 0.299 log log

1.65 1.65 s c c q V V gd gd gd U U D U U d gd gd ⎡ ⎤ ⎡ ⎤ ⎡ ⎤ ⎢ ⎥= − + ⎢ ⎥+ ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎣ ⎦ ⎣ ⎦ ⎣ ⎦ ⎡ ⎤ ⎢ ⎥+ ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎢ ⎥ ⎣ ⎦ ⎣ ⎦

(27)

IV.3.10. Perhitungan Transportasi Sedimen Sungai Lematang Dengan Metode Chang-Simon’s dan Richardson

Diketahui data suatu saluran sebagai berikut :

- Ukuran diameter sediment (d50) = 0.241 mm

- Kemiringan dasar saluran (S) = 0.00101 - Temperatus (t) = 14.5 OC - Lebar dasar saluran (B) = 69.5 m - Debit rancangan (Q) = 50 m3/detik

- Berat jenis sediment (γs) = 165

- Berat jenis air ( γ ) = 62.38 - Grafitasi (g ) = 9.80

Langkah-langkah perhitungannya adalah : 1. Hitung luas penampang (A) A = B*D+D2

= 69.5 x 0.839 x 0.8392 = 59.718 m2

2. Hitung kecepatan rata-rata (V)

Q V A = = 0.837 m/detik 3. Hitung qbw =K Vt* *

(

τ τ0c

)

qbw = −0.0146 dimana : - τ0 =γ* *D S =0.064 - τc =τ γ0

(

s −γ

)

d50 =1.577

(28)

-

(

0

)

* 50 0.0011 s S V U d τ γ −γ =

- Dari grafik 4.4 buku Sediment Transport, Chih Ted Yang, halaman 95 didapat nilai Kt = 0.014

Gambar IV.18. : Hubungan Antara ( )

* s 50 V S U d τ γ γ− dan Kt 6. Hitung qsw =qbw*Rs =0.002 dimana : - * 1 2 2 * 0.8* * s D U R V I I a V k ⎛ ⎞ = ⎝ ⎠ 0.136Rs = − 7. Hitung: a a 5.523 D ξ = = − 8. Hitung 2 * 2 0.439 Z U k ω β = =

- Dari grafik 5.10 buku Sediment Transport, Chih Ted Yang, halaman 135 didapat nilai I1 = 0.061

(29)

Gambar IV.19. : Hubungan Antara ξa dan I1

- Dari grafik 5.11 buku Sediment Transport, Chih Ted Yang, halaman 136, didapat nilai I2 = 0.039

Gambar IV.20. : Hubungan Antara ξa dan I2

9. Hitung

(30)

10. Hitung * * *GwW D V =3045.47 11. Hitung Qs =W q* t =1259.28 12. Hitung 0.41 s t w Q C G = =

13. Hitung muatan sedimen

4

* 2.4 10

s t

Q =C Q= x ton/hari

Untuk perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada tabel dihalaman lampiran.

Selanjutnya untuk perhitungan angkutan sedimen sungai lainnya yaitu sungai Enim, sungai Lakitan dan sungai Batanghari Leko, dengan menggunakan metoda dan cara yang sama seperti perhitungan diatas akan disajikan dalam bentuk tabel.

Gambar

Tabel IV.1  : Data Pengukuran Kemiringan Sungai Lematang
Gambar  IV.1.  :  Kemiringan Rata-Rata  Sungai Lematang  KEMIRINGAN LOKAL TTK 1 ( Pias 1 - 2 ) -0.42-0.36-0.3-0.24-0.18-0.12-0.060 0 20 40 60 80 100 120 140 160 180 200 JARAK  (m) ELEVAS  (m)I KEMIRINGAN LOKAL TTK BM1( Pias  6 - BM.1 - 7 )-0.7-0.6-0.5-0.4-
Tabel IV.2.  :  Kemiringan Lokal Sungai
Gambar  IV.5.  : Hubungan Antara  V U / * ''  dan  Ψ '
+7

Referensi

Dokumen terkait

“Analisis Angkutan Sedimen Anak Sungai Bengawan Solo pada Sungai Dengkeng” guna memenuhi salah satu syarat memperoleh gelas Sarjana Teknik di Jurusan Teknik Sipil Fakultas

Besarnya konsentrasi sedimen melayang di Stasiun 5 disebabkan karena hujan yang terjadi selama pengambilan data, hujan tersebut membawa angkutan sedimen dari hulu

Besar angkutan sedimen akibat debit maksimum Sungai Dengkeng dan akibat air balik Sungai Bengawan Solo menggunkan Metode Ackers-White, Englund Hansen dan Yang’s

Penelitian ini akan menggunakan metode Ackers-White, Englund Hansen dan Yang’s untuk mengetahui besaran dan pola angkutan sedimen yang terjadi pada Sungai Bengawan Solo

Berdasarkan uraian tersebut, secara umum, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui laju angkutan sedimen melayang yang terangkut bersama limpasan air sungai

menguji beberapa persamaan debit sedimen dengan menggunakan data angkutan dasar dari model saluran (flume) untuk material dasar dengan distribusi ukuran butir seragam

Dari banyak metode yang diujikan metode Meyer Peter Muller dapat digunakan untuk memperkirakan besarnya debit angkutan sedimen pada sungai Bengawan Solo tepatnya pada Serenan

Tabel 4 Hasil perhitungan angkutan sedimen dasar No Metode Pias Bantar m3/hari 1 Meyer Peter Muller 137,566 m³/hari 2 Einstein 70,363 m3/hari Kesimpulan Berdasarkan