• Tidak ada hasil yang ditemukan

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Tengah No. 03/07/62/Th.VI, 2 Juli 2012 1  Pada Juni 2012, Nilai Tukar Petani (NTP) Kalimantan Tengah tercatat 99,26 persen atau turun 0,32

persen dibanding NTP Mei 2012. Hal ini disebabkan karena kenaikan Indeks harga yang diterima petani naik sebesar 0,01 persen lebih kecil dari kenaikan Indeks harga yang dibayar petani yaitu sebesar 0,32 persen.

 Dilihat dari 5 (lima) subsektor, terdapat 4 (empat) subsektor Pertanian mengalami penurunan NTP, yaitu subsektor Tanaman Pangan turun sebesar 0,43 persen, subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (TPR) turun sebesar 1,38 persen, subsektor Peternakan turun 0,18 persen dan Subsektor Perikanan turun sebesar 0,52. Sedangkan subsektor yang mengalami peningkatan adalah Subsektor Hortikulrura yang naik sebesar 0,85 persen.

 Pada Juni 2012, indeks harga yang diterima petani (IT) naik sebesar 0,01 persen dibandingkan dengan IT Bulan Mei 2012. Peningkatan IT tersebut dikarenakan hanya ada 2 (dua) subsektor yang mengalami peningkatan IT. Subsektor yang mengalami peningkatan IT adalah Subsektor Hortikultura yang naik sebesar 1,07 persen dan Subsektor Peternakan yang naik sebesar 0,17 persen. Sedangkan Subsektor Tanaman Pangan turun sebesar 0,07 persen, Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (TPR) turun sebesar 1,02 persen dan Subsektor Perikanan yang turun sebesar 0,36 persen.

 Indeks Harga yang dibayar petani (IB) Bulan Juni 2012 naik sebesar 0,32 persen dibandingkan Mei 2012. Peningkatan ini disebabkan oleh meningkatnya IB pada 5 subsektor yaitu subsektor Tanaman Pangan naik 0,36 persen, subsektor Hortikultura naik 0,22 persen, subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (TPR) naik 0,37 persen, subsektor Peternakan naik sebesar 0,35 persen dan subsektor Perikanan naik sebesar 0,16 persen.

Perubahan Indeks konsumsi rumah tangga (KRT) mencerminkan angka Inflasi/Deflasi pada wilayah Pedesaan. Pada Juni 2012 terjadi kenaikan sebesar 0,40 persen. Peningkatan ini disebabkan oleh kenaikan kelompok Bahan Makanan 0.28 persen, kelompok Makanan Jadi naik 1,52 persen, kelompok Sandang naik 0,09 persen dan kelompok Pendidikan, Rekreasi & Olahraga naik sebesar 0,26 persen. Sedangkan kelompok Perumahan turun 0,27 persen, kelompok Kesehatan turun 0,17 persen dan kelompok Transportasi & Komunikasi turun sebesar 0,16 persen.

 Pada Juni 2012, NTP Nasional sebesar 104,88 persen atau naik 0,11 persen dibandingkan bulan Mei 2012. Hal ini disebabkan karena Indeks harga yang diterima petani naik 0,62 persen, sedangkan harga yang dibayar petani naik sebesar 0,51 persen.

o. 04/04/62/Th. I, 2 April 2007

No. 03 / 07 / 62 /Th.VI, 2 Juli 2012

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

(2)

Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga perdesaan di Kalimantan Tengah pada bulan Juni 2012, NTP turun sebesar 0,32 persen dibanding NTP Bulan Mei 2012, yaitu dari 99,58 menjadi 99,26 persen. Hal ini disebabkan karena kenaikan Indeks harga yang diterima petani naik sebesar 0,01 persen lebih kecil dari kenaikan Indeks harga yang dibayar petani yaitu sebesar 0,32 persen..

1. Indeks Harga yang Diterima Petani (IT)

Indeks Harga yang Diterima Petani (IT) menunjukkan fluktuasi harga komoditas pertanian yang dihasilkan petani. Pada Juni 2012, indeks harga yang diterima petani (IT) naik sebesar 0,01 persen dibandingkan dengan IT Bulan Mei 2012. Peningkatan IT tersebut dikarenakan hanya ada 2 (dua) subsektor yang mengalami peningkatan IT. Subsektor yang mengalami peningkatan IT adalah Subsektor Hortikultura yang naik sebesar 1,07 persen dan Subsektor Peternakan yang naik sebesar 0,17 persen. Sedangkan Subsektor Tanaman Pangan turun sebesar 0,07 persen, Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (TPR) turun sebesar 1,02 persen dan Subsektor Perikanan yang turun sebesar 0,36 persen.

2. Indeks Harga yang Dibayar Petani (IB)

Melalui Indeks harga yang dibayar petani (IB) dapat dilihat fluktuasi harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh manyarakat pedesaan, khususnya petani yang merupakan bagian terbesar masyarakat pedesaan. Selain itu, dapat dilihat juga fluktuasi harga barang dan jasa yang diperlukan untuk memproduksi hasil pertanian.

Pada Juni 2012 naik sebesar 0,32 persen dibandingkan Mei 2012. Peningkatan ini disebabkan oleh meningkatnya IB pada 5 subsektor yaitu subsektor Tanaman Pangan naik 0,36 persen, subsektor Hortikultura naik 0,22 persen, subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (TPR) naik 0,37 persen, subsektor Peternakan naik sebesar 0,35 persen dan subsektor Perikanan naik sebesar 0,16 persen.

(3)

Makanan 0.28 persen, kelompok Makanan Jadi naik 1,52 persen, kelompok Sandang naik 0,09 persen dan kelompok Pendidikan, Rekreasi & Olahraga naik sebesar 0,26 persen. Sedangkan kelompok Perumahan turun 0,27 persen, kelompok Kesehatan turun 0,17 persen dan kelompok Transportasi & Komunikasi turun sebesar 0,16 persen.

Indeks biaya produksi dan penambahan barang modal (BPPBM) pertanian pada Juni 2012 naik sebesar 0,01 persen dibandingkan indeks bulan Mei 2012, yaitu dari 120,95 persen menjadi 120,96 persen. Hal ini disebabkan 3 (tiga) kelompok mengalami peningkatan, yaitu kelompok Bibit naik 0,25 persen, kelompok Transportasi naik sebesar 0,29 persen dan kelompok Penambahan Barang Modal naik sebesar 0,09 persen. Untuk kelompok Obat-obatan & Pupuk mengalami penurunan sebesar 0,07 persen. Sedangkan kelompok Sewa Lahan, Pajak & Lainnya dan kelompok Upah Buruh Tani tidak mengalami perubahan.

Pada Juni 2012, NTP Nasional sebesar 104,88 persen atau naik 0,11 persen dibandingkan bulan Mei 2012. Hal ini disebabkan karena Indeks harga yang diterima petani naik 0,62 persen, sedangkan harga yang dibayar petani naik sebesar 0,51 persen.

TABEL. 1

NTP GABUNGAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DAN NASIONAL Mei - Juni 2012

(2007= 100)

No Rincian NTP Provinsi NTP Nasional

Mei Juni % Mei Juni %

1 Indeks Diterima Petani 136,49 136,50 0,01 143,93 144,82 0,62 2 Indeks Dibayar Petani 137,07 137,51 0,32 137,38 138,08 0,51 3 Konsumsi Rumah Tangga 142,19 142,76 0,40 140,69 141,54 0,60

Bahan Makanan 150,77 151,19 0,28 147,17 148,34 0,79

Makanan Jadi 139,60 141,72 1,52 139,84 140,77 0,67

Perumahan 133,27 132,91 -0,27 142,27 142,81 0,38

Sandang 132,74 132,86 0,09 136,75 137,09 0,24

Kesehatan 123,86 123,65 -0,17 128,06 128,46 0,32

Pendidikan, Rekreasi & Olah raga 118,46 118,77 0,26 124,19 124,47 0,22

Transportasi dan Komunikasi 114,29 114,11 -0,16 114,91 115,05 0,12

4 BPPBM 120,95 120,96 0,01 127,69 127,91 0,17

Bibit 117,14 117,44 0,25 129,47 129,82 0,27

Obat-obatan & Pupuk 137,14 137,04 -0,07 127,32 127,40 0,07

Sewa Lahan, Pajak & Lainnya 103,31 103,31 0,00 123,27 123,40 0,11

Transportasi 126,69 127,06 0,29 123,59 123,87 0,22

Penambahan Barang Modal 118,94 119,05 0,09 130,51 130,77 0,20

Upah Buruh Tani 112,42 112,42 0,00 127,37 127,66 0,23

(4)

TABEL . 2

NTP SUBSEKTOR PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DAN NASIONAL Mei - Juni 2012

(2007= 100)

No Sub Sektor NTP Provinsi NTP Nasional

Mei Juni % Mei Juni %

1 Tanaman Pangan :

Indeks yang diterima 145,28 145,19 -0,07 144,64 145,92 0,89

Indeks yang dibayar 138,25 138,75 0,36 139,58 140,36 0,56

Nilai Tukar Petani ( NTPP) 105,09 104,64 -0,43 103,62 103,96 0,32

2 Hortikultura :

Indeks yang diterima 141,90 143,43 1,07 150,36 151,63 0,84

Indeks yang dibayar 139,56 139,86 0,22 137,77 138,50 0,53

Nilai Tukar Petani NTPH) 101,68 102,55 0,85 109,14 109,47 0,31

3 Tanaman Perkebunan Rakyat :

Indeks yang diterima 121,07 119,84 -1,02 144,64 144,50 -0,10

Indeks yang dibayar 136,18 136,68 0,37 136,07 136,69 0,45

Nilai Tukar Petani ( NTPR) 88,91 87,68 -1,38 106,29 105,72 -0,54

4 Peternakan :

Indeks yang diterima 118,74 118,94 0,17 135,47 135,96 0,36

Indeks yang dibayar 132,61 133,07 0,35 133,87 134,44 0,43

Nilai Tukar Petani ( NTPT) 89,54 89,38 -0,18 101,20 101,13 -0,07

5 Perikanan :

Indeks yang diterima 132,87 132,40 -0,36 139,30 139,65 0,25

Indeks yang dibayar 128,89 129,09 0,16 132,21 132,74 0,40

Nilai Tukar Petani ( NTN) 103,10 102,56 -0,52 105,37 105,20 -0,16

No Rincian Juli Agust Sept Okt Nov Des Jan'12 Feb'12 Mar'12 Apr'12 Mei'12 Juni'12

1 Indeks Diterima Petani 133,44 133,11 133,048 133,007 132,771 133,487 134,26 135,09 135,82 136,06 136,49 136,50 (IT)

2 Indeks Dibayar Petani 132,72 132,95 133,518 133,266 133,376 134,005 135,01 135,43 136,02 136,42 137,07 137,51 (IB)

3

NTP

100,54 100,12 99,65 99,81 99,55 99,61 99,44 99,75 99,85 99,74 99,58 99,26

TABEL . 3

NTP GABUNGAN PROVINSI KALTENG Mei 2011 sd Juni 2012

(5)

TABEL. 4

Nilai Tukar Petani Provinsi Kalimantan Tengah per Subsektor Mei - Juni 2012 (2007=100)

Kelompok dan Sub kelompok Mei 2012 Juni 2012 Persentase Perubahan

(1) (2) (3) (4)

1. Tanaman Pangan (Padi & Palawija)

a. Nilai Tukar Petani Padi & Palawija (NTPP) 105,09 104,64 -0,43 b. Indeks Harga yang Diterima Petani (It) 145,28 145,19 -0,07

- Padi 148,52 148,41 -0,08

- Palawija 130,21 130,21 0,00

c. Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) 138,25 138,75 0,36

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 141,76 142,35 0,42

- Indeks BPPBM 125,31 125,46 0,12

2. Hortikultura

a. Nilai Tukar Petani Hortikultura (NTPH) 101,68 102,55 0,85 b. Indeks Harga yang Diterima Petani (It) 141,90 143,43 1,07

- Sayur-sayuran 141,26 143,11 1,31

- Buah-buahan 142,59 143,76 0,82

c. Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) 139,56 139,86 0,22

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 142,83 143,23 0,28

- Indeks BPPBM 122,73 122,54 -0,15

3. Tanaman Perkebunan Rakyat

a. Nilai Tukar Petani Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) 88,91 87,68 -1,38 b. Indeks Harga yang Diterima Petani (It) 121,07 119,84 -1,02

- Tanaman Perkebunan Rakyat 121,07 119,84 -1,02

c. Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) 136,18 136,68 0,37

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 143,42 144,12 0,49

- Indeks BPPBM 115,28 115,20 -0,06

4. Peternakan

a. Nilai Tukar Petani Peternakan (NTPT) 89,54 89,38 -0,18 b. Indeks Harga yang Diterima Petani (It) 118,74 118,94 0,17

- Ternak Besar 106,08 105,93 -0,14

- Ternak Kecil 114,91 114,91 0,00

- Unggas 122,90 123,67 0,63

- Hasil Ternak 151,43 151,43 0,00

c. Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) 132,61 133,07 0,35

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 141,08 141,77 0,49

- Indeks BPPBM 114,88 114,85 -0,03

5. Perikanan

a. Nilai Tukar Nelayan (NTN) 103,10 102,56 -0,52

b. Indeks Harga yang Diterima Petani (It) 132,87 132,40 -0,36

- Penangkapan 130,21 129,50 -0,55

- Budidaya 153,96 155,33 0,89

c. Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) 128,89 129,09 0,16

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 140,86 141,17 0,22

- Indeks BPPBM 108,87 108,90 0,03

Gabungan/Provinsi Kalimantan Tengah

a. Nilai Tukar Petani (NTP) 99,58 99,26 -0,32

b. Indeks Harga yang Diterima Petani (It) 136,49 136,50 0,01 c. Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) 137,07 137,51 0,32 - Indeks Konsumsi Rumah Tangga 142,19 142,76 0,40

Referensi

Dokumen terkait

Pengembangan delivery channel baru yang disediakan Artajasa adalah untuk memperluas channel yang dapat digunakan pelanggan dalam melakukan transaksi elektronis

Nilai signifikansi pada variabel pengalaman kerja kuadrat yaitu 0,001 sehingga nilai ini lebih kecil dari 0,01 atau tingkat signifikansi 1%, sehingga dapat diambil

Oleh karena kedua aspek di atas sangat penting dimiliki oleh siswa, maka peneliti tertarik untuk melihat hubungan antara kedua kemampuan tersebut, yang diharapkan

Hanya saja, Kebun Raya Liwa belum tertata dengan rapih dibandingan dengan Kebun Raya lainnya seperti Kebun Raya Bogor yang sudah memiliki banyak taman koleksi

Asumsi ini didasarkan atas kondisi apabila pemerintah mengeluarkan kebijakan khusus yang berkaitan dengan belanja pegawai akan diikuti dengan pemberian DAU yang

ANALISIS BOOK TAX DIFFERENCES TERHADAP PERSISTENSI LABA (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index Tahun 2011-2013). adalah hasil karya

Rasa jenuh (burnout) merupakan salah satu emosi negatif yang dapat muncul dalam aktivitas akademik yang akan berdampak pada prestasi yang dicapai individu. Chaplin

(4) Format Surat Pernyataan Kesanggupan untuk melakukan permudaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf d adalah sebagaimana tercantum dalam lampiran II yang merupakan