PERAN DUKUNGAN EMOSIONAL DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KUALITAS KEHIDUPAN KERJA PADA
PEREMPUAN BALI YANG BEKERJA
Indrawati KR1), Widiastuti NW2), Santosa RD3), Vembriati N4) 1
Bagian Psikologi Industri dan Organisasi, Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran , Universitas Udayana, Jl. PB. Sudirman,
Denpasar, Bali, Indonesia
2
Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Jl. PB. Sudirman, Denpasar, Bali, Indonesia
3
Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Jl. PB. Sudirman, Denpasar, Bali, Indonesia
4
Bagian Psikologi Industri dan Organisasi, Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran , Universitas Udayana, Jl. PB. Sudirman,
Denpasar, Bali, Indonesia
komangrahayu@unud.ac.id
ABSTRAK
Dewasa ini karir perempuan Bali telah sangat berkembang dimana mampu bekerja dengan loyalitas dan profesionalisme yang tinggi. Meskipun perempuan Bali hidup ditengah tuntutan budaya yang sangat kuat, namun perempuan Bali dapat menjalankan perannya dengan baik dan harmonis sehingga berbagai tuntutan dapat dipenuhi secara efektif. Karir bagi seorang perempuan merupakan salah satu pilihan secara sadar dan merupakan panggilan hati nurani, yang memberikan dukungan financial bagi keluarganya. Disamping itu karir bisa juga berarti mempraktekan, mengembangkan dan memanfaatkan pengetahuan dan wawasan yang ia miliki yang memungkinkan pengaktualisasian potensi diri secara intelektual, sosial maupun kreativitas sehingga ia merasakan bahwa dirinya berarti dan bermanfaat bagi dirinya maupun orang lain (Rinantri & Sahrah, 2014).
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan penyebaran kuesioner kepada 120 responden dan dianalisis menggunakan Multiple Regression. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat peran dari dukungan emosional dan motivasi kerja dan kualitas kehidupan kerja pada perempuan Bali yang bekerja. Adapun
hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan adanya peran yang signifikan dari dukungan emosional dan motivasi kerja terhadap kualitas kehidupan kerja pada perempuan Bali yang bekerja.
Kata Kunci : Dukungan emosional, motivasi kerja, kualitas kehidupan kerja, perempuan Bali bekerja
ROLE OF EMOTIONAL SUPPORT AND WORK
MOTIVATION FOR QUALITY OF WORK LIFE
IN BALINESE WORKING WOMEN
Indrawati KR1), Widiastuti NW2), Santosa RD3), Vembriati N4) 1
Bagian Psikologi Industri dan Organisasi, Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran , Universitas Udayana, Jl. PB. Sudirman,
Denpasar, Bali, Indonesia
2
Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Jl. PB. Sudirman, Denpasar, Bali, Indonesia
3
Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Jl. PB. Sudirman, Denpasar, Bali, Indonesia
4
Bagian Psikologi Industri dan Organisasi, Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran , Universitas Udayana, Jl. PB. Sudirman,
Denpasar, Bali, Indonesia
komangrahayu@unud.ac.id
ABSTRACT
Abstract— Today the career of Balinese working women has been highly developed where able to work with loyalty and high professionalism. Career for a woman is one conscious choice and a call of conscience, which provides financial support for her family. Career for women can also mean practicing, developing and utilizing their knowledge and enables to actualize their own potencies, intellectually, socially and creatively so women feels that their role is meaningful and beneficial for herself and others (Rinantri & Sahrah, 2014). Emotional support becomes important to understand certainly for women who has multirole like Balinese working women to meet the demands of their role and also enhancing their work motivation and the quality of work life.
This research uses quantitative research method with questionnaires dissemination to 120 respondents and analyzed using Multiple Regression. The purpose of this study was to see the role of emotional support and work motivation for quality of work life in working Balinese women. The results in this study indicate a significant role of emotional support and work motivation for quality of work life.
Key Words: emotional support, work motivation, quality of work life, Balinese Working Women
PERAN DUKUNGAN EMOSIONAL DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KUALITAS KEHIDUPAN KERJA PADA
PEREMPUAN BALI YANG BEKERJA
K.R. Indrawati PS Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana komangrahayu@unud.ac.id N. Vembriati PS Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Naomi.vembriati@unud.ac.id N.W.S. Widiastuti PS Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana email R.D. Sentosa PS Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana email
Pendahuluan (1)
Dewasa ini karir perempuan Bali telah sangat berkembang dimana mampu bekerja dengan
loyalitas dan profesionalisme yang tinggi. Meskipun perempuan Bali hidup ditengah tuntutan
budaya yang sangat kuat, namun perempuan Bali dapat menjalankan perannya dengan baik dan
harmonis sehingga berbagai tuntutan dapat dipenuhi secara efektif. Karir bagi seorang perempuan
merupakan salah satu pilihan secara sadar dan merupakan panggilan hati nurani, yang memberikan
dukungan
financial
bagi
keluarganya.
Disamping
itu
karir
bisa
juga
berarti
mempraktekan, mengembangkan dan memanfaatkan pengetahuan dan wawasan yang ia miliki
yang memungkinkan pengaktualisasian potensi diri secara intelektual, sosial maupun kreativitas
sehingga ia merasakan bahwa dirinya berarti dan bermanfaat bagi dirinya maupun orang lain
(Rinantri & Sahrah, 2014).
Pendahuluan (2)
Perempuan Bali juga memiliki peran yang sifatnya multidimensi dan multijender, yaitu sebagai
perempuan, pekerja, anggota keluarga dan warga masyarakat. Adanya multiperan yang dimiliki
perempuan dan tuntutan yang harus dipenuhi dalam menjalankan perannya, sehingga perlu perempuan
Bali untuk mendapatkan dukungan emosional yang dapat dikembangkan baik bagi sesama perempuan
Bali. Dukungan emosional menjadi penting untuk dipahami agar para perempuan mampu memenuhi
tuntutan yang dihadapinya dilingkungan, sekaligus hadirnya motivasi kerja yang juga memberi peran pada
munculnya kualitas kehidupan kerja yang baik. Dukungan emosional dan motivasi kerja menjadi penting
agar para perempuan mampu memenuhi tuntutan peran dengan optimal.
Berdasarkan pemaparan diatas maka dalam penelitian ini akan menunjukkan sejauhmana peran
dukungan emosional (emotional support) dan motivasi kerja bagi perempuan Bali yang bekerja dalam
menjalankan peran kompleks yang dimilikinya, terhadap hadirnya kualitas kehidupan kerja yang dimiliki
pada subjek dalam penelitian ini dan dapat ditunjukkan pada gambar berikut ini.
Pendahuluan (3)
DUKUNGAN
EMOSIONAL
MOTIVASI
KERJA
KUALITAS
KEHIDUPAN
Metode
Penelitian ini dilakukan melalui penyebaran kuesioner terhadap 120 perempuan Bali yang bekerja
pada sektor formal dan telah menikah. Skala yang dibangun dalam penelitian ini menggunakan
skala Likert pada ketiga variabelnya yaitu variabel dukungan emosional, motivasi kerja dan kualitas
kehidupan kerja. Skala dukungan emosional pada penelitian dibangun dari pernyataan subjek yang
diperoleh pada penelitian sebelumnya oleh Indrawati (2016), skala motivasi kerja mengacu pada
dimensi motivasi yang dikemukakan oleh McClelland (dalam Robbins & Judge, 2008), serta skala
kualitas kehidupan kerja mengacu pada dimensi kualitas kehidupan kerja yang dikemukakan oleh
Denvir, Hillage, Cox, Sinclair, dan Pearman (2007). Adapun teknik analisis yang digunakan adalah
analisis regresi berganda.
Hasil dan Pembahasan (1)
Adapun hasil yang diperoleh dalam penelitian ini dapat dilihat pada paparan data
grafik dan tabel analisis statistik berikut ini :
70 80 90 100 80 100 120 0 10 20 30 40 50 60 70
Keluarga Inti Keluarga Besar
Jumlah
Karakteristik Berdasarkan Tempat Tinggal
0 20 40 60 80
Menikah Cerai Mati
Jumlah
Hasil dan Pembahasan (2)
20 25 30 40 50 60 70 0 5 10 15 JumlahKarakteristik Berdasarkan Usia Responden
0 10 20 30 40 Jumlah
Hasil dan Pembahasan (3)
Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
1 ,522a ,272 ,260 19,580
a. Predictors: (Constant), MK, DE
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 89,928 20,236 4,444 ,000 DE 1,364 ,242 ,457 5,629 ,000 MK 1,392 ,674 ,168 2,066 ,041 a. Dependent Variable: KKK