• Tidak ada hasil yang ditemukan

SAMBUTAN KEPALA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA NTT SAMBUTAN GUBERNUR NUSA TENGGARA TIMUR. Gubernur Nusa Tenggara Timur, Drs.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SAMBUTAN KEPALA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA NTT SAMBUTAN GUBERNUR NUSA TENGGARA TIMUR. Gubernur Nusa Tenggara Timur, Drs."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

SAMBUTAN KEPALA DINAS

KEBUDAYAAN DAN

PARIWISATA NTT

PUJI dan syukur patut dipanjatkan

kehadirat Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang yang oleh karena berkat dan anugerah-Nya, kita masih diberikan kesempatan untuk berbuat sesuatu yang berguna bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur.

Pariwisata merupakan suatu investasi yang pada saat ini belum dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi Pendapatan Daerah Nusa Tenggara Timur, namun terus memberikan kontribusi tidak langsung melalui hotel, restoran, transportasi, devisa serta pedagang-pedagang cendramata dan lain-lain.

Untuk lebih memacu perkembangan kunjungan wisatawan di Propinsi Nusa Tenggara Timur maka telah disusun Profil Destinasi Pariwisata Propinsi Nusa Tenggara Timur yang dapat berguna sebagai petunjuk wisata ke destinasi wisata di Propinsi Nusa Tenggara Timur.

Saya berterima kasih kepada seluruh staf yang telah bekerja dengan baik sehingga dapat menyelesaikan pembuatan Profil Destinasi Pariwisata Propinsi Nusa Tenggara Timur.

Harapan saya kiranya buku ini dapat bermanfaat bagi perkembangan dan kemajuan pariwisata di Propinsi Nusa Tenggara Timur.

Kupang, Maret 2012

Kepala Dinas Kebudayaan dan pariwisata Propinsi Nusa Tenggara Timur,

Drs. Abraham Klakik

Pembina Utama

Nip. 19570813 198503 1 017

SAMBUTAN GUBERNUR

NUSA TENGGARA TIMUR

Marilah kita syukuri anugerah Tuhan oleh karena Kasih Karuinia-Nya kita masih diberikan kesempatan untuk berbuat sesuatu yang berguna bagi bangsa ini pada umumnya dan masyarakat Nusa Tenggara Timur khususnya. Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang memiliki beranekaragam kekayaan budaya, keindahan alam, serta aneka ragam kerajinan merupakan suatu potensi besar yang perlu dikembangkan sehingga dapat memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan masyarakat di wilayah ini, hari demi hari.

Aneka potensi wisata yang dimiliki Provinsi Nusa Tenggara Timur tidak akan menjadi potensi apabila tidak dipasarkan atau dipromosikan kepada wisatawan mancanegara maupun wisatawan Nusantara.

Untuk itu Upaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menerbitkan buku Profil Destinasi Wisata NTT tahun 2012. Ini merupakan upaya berlanjut dan sistematik untuk memasarkan dan mempromosikan objek wisata, atraksi budaya, ritual adat, aneka kerajinan dan lain sebagainya sehingga dapat dikenal dan diminati oleh wisatawan.

Akhir kata, kiranya buku profil destinasi ini dapat bermanfaat sebagai informasi bagi wisatawan dalam mengunjungi Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Gubernur Nusa Tenggara Timur,

(4)

KOTA KUPANG sebagai Ibu Kota Propinsi Nusa Tenggara Timur, juga sebagai Ibukota dari Kota Kupang, menjadi sangat berperan karena selain sebagai pusat pemerintahan. dan perekonomian Kota Kupang, juga sebagai pusat pemerintahan Propinsi Nusa Tenggara Timur.

Kota Kupang memiliki keunggulan sebagai pintu masuk dari berbagai Kota besar dan Propinsi dari seluruh Indonesia dan juga dari luar negeri. Selain itu, Kota Kupang juga merupakan tempat transit dari Kota-kota besar di seluruh Indonesia maupun dari luar negeri untuk menjangkau kota-kota Kabupaten yang ada di Propinsi Nusa Tenggara Timur. Di Kota Kupang terdapat pelabuhan udara yang sudah bertaraf Internasional dan pelabuhan Laut yang sudah bertaraf Internasional pula. Oleh karena itu Kota Kupang dengan berbagai keterbatasannya terus berbenah diri untuk menciptakan suatu Kota KASIH yang indah dan menarik untuk selalu di kunjungi. Kota Kupang memiliki berbagai obyek wisata yang dapat dinikmati antara lain :

Pantai Lasiana

Pantai Lasiana berada di Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima atau sekitar 12 Km arah Timur Kota Kupang. Pantai Lasiana adalah pantai berpasir putih dengan air yang tenang dengan nyiur yang melambai dan naungan pohon lontar yang indah, sambil menikmati air kelapa muda dan nira manis, dapat juga dinikmati jagung bakar harum, pisang bakar dan es kelapa muda dengan manisan gula air asli.

Pantai Lasiana dapat dilaksanakan rekreasi pantai seperti mancing, renang, mandi, sepak bola, karaoke dan lain-hiburan. Lasiana terletak pada jalur transportasi utama Pulau Timor dan senantiasa dilayani oleh angkutan umum dengan intensitas tinggi, ojek maupun kendaraan sewaan. Di sini sudah ada Home stay dan restaurant yang dapat melayani kebutuhan wisatawan. Juga terdapat kolam renang untuk anak dan tempat membilas badan setelah mandi dan berenang di laut.

(5)

KABUPATEN KUPANG

KABUPATEN KUPANG dengan Ibukota Oelamasi memiliki potensi wisata yang sangat mengagumkan baik itu obyek wisata alam, budaya maupun minat khusus. Obyek – obyek ini tersebar di Pulau Semau, Pulau Kera, Pulau Kambing, Pulau Burung, Pulau Batek dan Daratan Timor. Pada umumya obyek-obyek ini masih alami menyangkut obyek alam dan bersifat tradisional terhadap kebudayaannya. Kabupaten Kupang dapat dijangkau dari berbagai arah baik melalui udara, laut maupun darat, karena berada bersama dengan Kota Kupang dan Kota Propinsi Nusa Tenggara Timur. Dari sektor Pariwisata, Kabupaten Kupang akan dikenal Budaya Timor dan Helong. Karena kedua budaya ini dapat dikatakan sebagai kebudayaan yang banyak dilakoni oleh masyarakat baik yang ada di Kota Kupang maupun di Kabupaten Kupang itu sendiri. Obyek andalan Kabupaten Kupang adalah Kolam Baumata, Kolam Camplong, Air terjun Oenesu, Pantai Tablolong, Pantai Uiasa, Pantai Manikin, Pantai Oesain, Pantai Sumlili, Pantai Amarasi, Pantai Naikliu dan Pantai Sulamu dan air terjun Tesbatan.

(6)

KABUPATEN TTS secara astronomi berada pada 124°10’57” BT dan 9° 51’ 37” LS atau sekitar 110 Km dari Kota Kupang. Kabupaten Timor

Tengah Selatan adalah merupakan Kabupaten di Pulau Timor yang memiliki udara yang sejuk dan dapat dijadikan sebagai daerah tempat berakhir pekan. Keindahan alamnya yang masih alami dengan rimbunan pohon buah-buahan akan menambah daya tarik dan pesona untuk selalu dinikmati. Adat dan istiadat serta budaya yang masih tetap dipertahankan adalah merupakan filter untuk dapat menyaring masuknya budaya asing yang dapat mempengaruhi mental masyarakat Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Kabupaten Timor Tengah Selatan dapat dijangkau dari dua arah utama yakni dari Kabupaten Belu-TTU dan Soe atau dari Kupang-Soe apabila menggunakan kendaraan darat. Dengan Pesawat Udara dapat dilakukan dari Lapangan Udara El Tari Kupang dapat mempergunakan Taksi langsung atau dengan kendaraan umum ke terminal Oebobo – Kupang terus ke Soe. Sedangkan dari Pelabuhan Tenau Kupang dapat menggunakan Taksi langsung atau ke terminal Oebobo Kupang untuk menumpang kendaraan umum. Perjalanan dapat ditempuh selama kurang lebih 2-3 jam. Kabupaten Timor Tengah Selatan mempunyai banyak obyek wisata antara lain Pohon Beatrix.

Pohon ini terletak di tengah Kota Soe dan diperkirakan ditanam pada tahun 1936 bertepatan dengan hari kelahiran Ratu Belanda. Menurut mitos masyarakat setempat, siapapun yang dapat memanjat pohon ini dengan membawa suatu keinginan tertentu maka keinginan tersebut dapat tercapai.

Pohon Beatrix ini mempunyai daya tarik dan nostalgia khusus bagi wisatawan asal Belanda sehingga setiap kunjungan wisatawan Belanda ke Kota Soe sering menyambangi pohon Beatrix ini.

Kabupaten TTS juga kaya akan potensi wisata alam seperti kawasan Mutis, Fatumnasi dan Bu’at. Sebagai daerah puncak dengan iklim sejuk, daerah ini juga memiliki asset seni budaya yang potensial. Salah satu suku tradisional yang sudah popular hingga ke mancanegara adalah suku Boti yang masih kental dengan kepercayaan animismenya

(7)

KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA terletak pada jalur transportasi Kupang – SoE – Atambua yang ramai

dilalui oleh kendaraan umum baik dari Atambua maupun dari Kupang dan SoE. Kabupaten Timor Tengah Utara berbatasan dengan enclope Negara Timor Leste di Oekusi. Kabupaten TTU juga menyimpan aneka kekayaan seni dan budaya dan sejarah dari zaman tempo dulu yang masih tersisa sampai saat ini dan masih dipertahankan oleh suku-suku dan masyarakat di TTU. Banyak kampung-kampung adat yang masih menyimpan benda-benda pubakala yang diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi selanjutnya. Benda-benda peninggalan masih terpelihara dengan baik dan tersimpan pada rumah-rumah adat dan tidak dapat dipindahkan sembarang. Kehidupan masyarakatnya juga masih senantiasa melakukan kegiatan-kegiatan adat walaupun masyarakatnya sudah memeluk agama Katholik atau Kristen maupun Islam. Ikatan adat secara turun temurun terus dipertahankan sehingga jalinan kekeluargaan tetap terpelihara dengan baik. Kabupaten Timor Tengah Utara dengan Ibu Kota Kefamenanu mempunyai banyak obyek wisata alam, budaya maupun buatan serta minat khusus yang perlu dinikmati keindahan dan ritualnya.

RUMAH ADAT MASLETE

Letaknya hanya 1 Km dari Kota Kefemenanu dalam Kelurahan Kefa Selatan. Rumah adat ini menyimpan benda purbakala berupa kelewang yang dipergunakan dalam melawan penjajah Belanda dan benda-benda keramat lainnya yang merupakan warisan leluhur yang dapat

dipergunakan dalam pelaksanaan ritual adat saja. RUMAH ADAT TUBUHUE

Letak rumah adat ini juga berada di Kefamenanu kurang lebih 1 Km dan menyimpan berbagai benda purbakala seperti Snipi, tempat menyimpan

benda-benda keramat dan lain sebagainya. RUMAH ADAT NILULAT

Rumah adat ini terletak di Kecamatan Miomafo Timur, Desa Noebaun Oelun dengan jarak 16 Km dari Kota Kefamenanu. Dalam rumah adat ini tersimpan benda purbakala seperti Kelewang, Aluk/snipi, Tongkat dari emas, senjata panjang 6 meter.

Pesona Pantai Tanjung Bastian. Pantai ini letaknya dikawasan perbatasan In-donesia-Timor Leste. Memiliki pesona yang memikat serta dijadikan kawasan pagelaran atraksi pacuan kuda berskala internasional

(8)

KABUPATEN BELU dengan nama Ibukota kabupaten Atambua adalah kabupaten yang berbatasan langsung dengan Negara Timor Leste. Kabupaten Belu menurut letak astronomi berada pada 124° - 126° Lintang Selatan. Untuk menjangkau kabupaten Belu dapat dilakukan melalui pelabuhan udara Kupang-SoE-Kefamenanu dan Atambua. Atau melalui pelabuhan Tenau Kupang-SoE-Kefamenanu-Atambua. Pelabuhan udara Belu yakni Bandar udara Haliwen masih melayani rute penerbangan Atambua-Dili pulang-pergi. Sebagai suatu kabupaen yang berbatasan langsung dengan negara baru Timor Dekratic Timor Lesta maka kesiapan kabupaten Belu dalam menyambut wisatawan sudah mulai terlihat. Hal ini dapat dilihat dari mulai berkembangnya obyek-obyek wisata di Kabupaten Belu seperti:

Pantai Teluk Gurita

Pantai ini sangat indah dengan air yang jernih dan tenang dapat dimanfaatkan untuk mandi, mancing dan rekreasi lainnya. Di sini terdapat pelabuhan Ferry yang menghubungkan Kabupaten Belu dengan Kabupaten Alor, Lembata dan Flores Timur.

Pantai Pasir Putih

Pantai pasir putih merupakan pantai yang luas dan panjang dengan pohon bakau yang rindang. Terletak di jalur Atambua – Motaain (daerah perbatasan) dengan intensitas transportasi yang cukup. Pantai ini sudah mulai dibenahi dengan

pembangunan Lopo, Toilet dan kelengkapan lainnya. Pantai ini dapat dilaksanakan kegiatan mandi, renang, mancing dan rekreasi laut lainnya.

Pantai Motadikin

Pantai ini terletak di Kecamatan Malaka Tengah dengan jarak sekitar 82 Km dari Kota Atambua. Dapat dijangkau dengan kendaraan umum yang melayani angkutan penumpang pedesaan. Di pantai ini dapat dilakukan kegiatan rekreasi pantai seperti Mancing, renang dan lain sebagainya karena pantai ini indah dengan panorama alam yang hijau dan sejuk.

KABUPATEN BELU

Pantai Sukaer Laran

Pantai Sukaer Laren adalah pantai pasir putih yang indah dengan air yang jernih dan ombak yang tenang. Cocok untuk rekreasi pantai seperti mancing, renang, dayung dan lain sebagainya.

(9)

KABUPATEN ROTE NDAO baru terbentuk pada tahun 2001 yang

mulanya adalah bagian dari Kabupaten Kupang. Kabupaten Rote Ndao adalah merupakan Kabupaten yang kaya akan obyek wisata dan beberapa diantaranya sudah bertaraf internasional seperti selancar ombak di pantai Nemberalla. Disamping itu terdapat suatu desa Oeledo yang merupakan suatu desa percontohan pembangunan listrik pedesaan untuk kawasan Asia – Pasifik. Desa ini dikunjungi secara rutin setiap tahunnya dan dilakukan

pertemuan oleh peserta dari kawasan Asia-Pasifik pada tanggal 24 Agustus. Event ini dapat dijadikan ajang promosi

budaya Kabupaten Rote Ndao pada khususnya dan Kabupaten se NTT pada umumnya.

Adapun obyek wisata Kabupaten Rote Ndao adalah sebagai berikut :

Kampung adat Danoheo

Kampung Danoheo,berada di Desa Oebou, Kecdamatan Rote Barat Daya. Di

Kampung ini dapat ditemui kegiatan upacara adat, kesenian

tradisionil, tenun ikat dan lain sebagainya.

KABUPATEN ROTE NDAO

Pantai Nemberalla

Pantai Nemberalla terletak di Desa Nemberalla, Kecamatan Rote Barat Daya dengan daya tarik pasir putih yang luas dan panjang dan sekitar pantai dinaungi oleh pohon kelapa yang berbuah lebat

menambah keindahan laut yang mempesona.

Pada bulan Juli sampai

Nopember, pantai ini sering dilakukan selancar ombak yang diikuti oleh wisatawan dari luar negeri.

Pantai Oeseli

Pantai Pasir Putih dengan taman wisata alam laut yang indah dapat dikunjung untuk menyelam dan menikmati panorama alam bawah laut yang indah dengan berbagai macam warna warni terumbu karang dan ikan hias.

(10)

PULAU SABU berada di sebelah Barat Kota Kupang dan Pulau Timor. Memiliki kebudayaan yang unik dan dalam pelaksanaannya penuh dengan ritual magis yang sulit dicerna oleh akal manusia. Berbagai obyek wisata potensial yang ada di Pulau Sabu masih bersifat potensi dan belum dilakukan pembangunan dan pengembangan. Pulau Sabu dan Raijua dapat dijangkau baik melalu laut maupun melalui Udara. Penerbangan ke Terdamu ( Sabu Barat ) dua kali seminggu dengan pesawat Merpati. Sedangkan dengan kapal Pelni dapat dijangkau 2 kali seminggu dan Kapal Ferry ASDP 3 Kali seminggu. Adapun obyek wisata di Pulau Sabu dan Raijua adalah sebagai berikut : Hurati adalah sebuah benteng yang dijadikan istana raja pada saman doeloe. Benteng ini berada di Bolow Kecamatan Sabu Timur. Pada zaman Portugis benteng ini dipergunakan untuk mempertahankan keberadaan Portugis di Pulau Sabu. Kemudian datang Belanda dan melakukan penyerangan terhadap Portugis dan dijadikan Benteng oleh Belanda.

KABUPATEN SABU RAIJUA

(11)

KABUPATEN ALOR adalah sebuah Kabupaten yang penuh dengan misteri dan dalam hal magic dan merupakan daerah

nomor dua setelah sebuah daerah di Afrika. Kabupaten Alor dalam hal obyek wisata dan budaya, sangat potensial dengan daya tarik yang sangat eksotik dan indah serta dipenuhi dengan misteri-misteri alam yang sampai saat ini belum dapat dipecahkan. Kabupaten Alor dapat dijangkau dari berbagai arah seperti dengan pesawat udara dari Kupang-Kalabahi yang dilayani 3 kali seminggu. Dengan Kapal Pelni dari Larantuka – Kalabahi atau dengan Kapal Ferry dari Kupang – Kalabahi

atau dari Waiwerang – Kalabahi. Kabupaten Alor terdiri dari pulau besar dan kecil sehingga perhubungannya masih banyak yang mempergunakan perahu motor atau perahu. Kabupaten Alor mempunyai banyak obyek wisata alam, budaya maupun obyek minat khusus antara lain :

Pantai Mali

Pantai Mali berada di Desa Kabola, Kecamatan Teluk Mutiara dengan jarak 10 Km dari Kota Kalabahi. Pantai ini menyajikan air yang tenang dengan pasir putih dan taman wisata alam laut yang indah serta rimbunan pohon kelapa yang sarat berbuah. Dari pantai ini dapat dilihat Pulau Sika yang sangat indah dan terdapat sebuah kuburan tua dan keramat. Obyek ini dapat dijangkau dengan angkutan umum dengan intensitas sedang, ojek, mobil pribadi atau sewaan. Dari Pantai Mali sekitar 3 Km dapat dilihat suatu pemandangan alam Hutan Nostalgia dimana para pengunjungnya di berikan anakan tanaman untuk ditanam sekitar lokasi dengan mencantumkan namanya pada pohon tersebut. Pada hutan ini juga terdapat sebuah mata air yang sejuk di bawah rerimbunan pohon kenari dan cendana yang indah.

Pantai Deere

Pantai Deere adalah pantai berpasir putih dengan taman wisata alam laut yang sangat menawan. Keindahan alam pantai yang masih alamiah memberikan suatu nuansa alam pantai dengan alunan gelombang serta kesejukan udara yang merupakan daya tarik tersendiri di Pantai Deere.

Sebagai daerah penuh misteri, Alor memiliki suku tradisional Takpala, pakaian berbahan dasar kulit kayu yang sering digunakan suku kabola. Teluk mutiara merupakan taman laut terindah didunia saat ini. Ditempat ini juga tepatnya didepan pulau Kepa pada waktu terttentu suhu airlautnya berubah dingin sehingga mematikan spesies laut yang hidup didalamnya

(12)

KABUPATEN SUMBA BARAT secara geografis berada pada 9°11’ - 10° 20’ LS dan 118°55’ - 120°23’ BT. Kabupaten Sumba Barat merupakan suatu Kabupaten yang

menyimpan berbagai keunikan budaya megalitik yang telah diwariskan dan dilakoni secara turun temurun. Pulau Sumba secara keseluruhan dapat dikatakan sebagai dunia para arwah atau leluhur. Hal ini dikarenakan oleh kehidupan dan kepercayaan masyarakat sumba akan keyakinan kuno yang disebut Marapu. Marapu adalah suatu kepercayaan bahwa pada hakekatnya manusia akan mengalami kematian sebagai akhir kehidupan dunia nyata dan beralih ke dunia tidak nyata/ marapu atau dunia arwah. Didalam kehidupan tidak nyata tersebut manusia masih terus berhubungan dengan manusia hidup melalui upacara-upacara adat.

Kabupaten Sumba Barat dapat dijangkau dengan mudah melalui udara dengan penerbangan dari Kupang-Waingapu dan Tambolaka (Bandar Udara Kabupaten Sumba Barat daya sekarang) atau dari Denpasar ke Tambolaka. Sedangkan melalui laut adalah Kupang-Ende-Waingapu lalu dengan kendaraan darat atau dari Bima-Waikelo dengan Ferry Penyeberangan. Transportasi darat antara Kabupaten Sumba Timur dan Kabupaten Sumba Barat, terlayani secara

intensitas sedang setiap hari.

Kabupaten Sumba Barat memiliki berbagai macam obyek wisata baik wisata alam, budaya maupun wisata atraksi. Obyek obyek wisata tersebut adalah sebagai berikut :

KABUPATEN SUMBA BARAT

Situs Megalit LAI TARUNG

Obyek ini merupakan obyek Kampung Adat Megalitik dengan menhir kuburan kuno sejak purbakala dengan berbagai ornamen ukiran antara lain : Ukiran Manusia, ayam, Kuda, Kerbau, Mamuli ( hiasan telinga atau kalung pada leher manusia) juga sebagai mas kawin (mahar). Di Kampung adat ini sering dilakukan upacara adat setiap tahunnya yang telah dilakukan secara turun temurun. Lokasi situs berada di Kecamatan Katiku Tana, Desa Makatakeri. Jarak dari Ibu Kota Kabupaten sumba Barat kurang lebih 23 KM dengan ketinggian 700 M diatas permukaan laut (dpl). Daya tarik lainnya adalah Pesona alam yang indah dan masih alami dengan iklim yang sejuk, kehidupan tradisional masyarakat akan menambah daya tarik khasanah alam yang mempesona dan sulit untuk dilupakan. Fasilitas yang sudah tersedia adalah : Sumber air dari PDAM dan Penerangan dari PLN. Transportasi dapat ditempuh melalui darat dari Waikabubak dan dari Waingapu Ibu kota Kabupaten Sumba Timur.

(13)

KABUPATEN SUMBA TENGAH merupakan bagian dari Pulau Sumba dan merupakan

salah satu Kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang membentang antara 9o 22’ – 9o 28’ Lintang Selatan (LS) dan 119o 22’ – 119o 55’ Bujur Timur (BT). Luas wilayah daratan adalah 1.878,77 Km 2. Sebagian besar wilayahnya berbukit-bukit dimana hampir 50 % luas wilayahnya memiliki kemiringan 14 o – 40 o. Sumba Tengah memiliki batas-batas administrasi antara lain sebelah Utara berbatas-batasan dengan Selat Sumba, Sebelah Selatan berbatasan dengan Samudera Indonesia, sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Sumba Barat dan sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Sumba Timur. Luas Wilayah Darat Kabupaten Sumba Tengah adalah 1.878,77 Km 2 dan luas Wilayah Laut Kabupaten Sumba Tengah adalah 3.415,75 Km 2.

Sumba Tengah kini mudah dijangkau melalui jalur darat baik dari Sumba Timur maupun Sumba

Barat. Sebagai daerah otonom baru, Sumba Tengah menyimpan sejuta potensi wisata yang berdaya tarik local, nasional maupun intenasional. Daerah ini kaya akan perkampungan adat dengan cotak masyarakat yang masih sangat tradisional yang tersebar dihampir semua kecamatan baik di Kecamatan Katikutana maupun di Umbu Ratu Nggay. Kondisi ini menggambarkan begitu akrabnya masyarakat dengan warisan leluhur yang terus dipertahankan hingga kini. Terdapat pula gua alam, pantai, air terjun dan yang paling banyak adalah ritual adat. Atraksi Pasola di Katikutana dan Mamboro pada setiap tahun bulan Februari, bisa menjadi sebuah tujuan wisata yang menyenangkan bagi anda. Data statisktik menunjukkan bahwa hingga tahun 2007 belum terdapat sarana penginapan berupa hotel dan penginapan di Kabupaten Sumba Tengah. Namun kemudahan sarana prasarana hotel dan restoran bisa anda dapatkan tak jauh dari Sumba Tengah atau sekitar 30 menit perjalanan dari Kota Waibakul, ibukota Kabupaten Sumba Tengah. Jumlah hotel/losmen yang terdapat di Sumba Barat pada tahun 2007 adalah sebanyak 12 dengan 190 jumlah kamar tidur dan 354 tempat tidur. Jumlah hotel/losmen sebagian besar berada di Kecamatan Kota Waikabubak (7 buah). Terdapat 6 lokasi wisata pantai, 7 lokasi wisata upacara ritual, 10 lokasi wisata perkampungan adat, 4 lokasi wisata gua alam dan 4 lokasi wisata air terjun yang merupakan potensi pariwisata di Kabupaten Sumba Tengah. (*)

(14)

LETAK kabupaten Sumba Timur secara

geografis berada pada 190",4 sampai 120"2 Bujur Timur dan 9" sampai 10,20" Lintang Selatan. Kabupaten Sumba Timur memiliki temperatr udara yang berkisar antara 280 C- 320 C,. Daerah ini mengenal dua musim yakni musim panas yang dimulai dari Maret sampai Nopember sedangkan pada bulan Desember sampai

Februari adalah musim

hujan. Masyarakat Sumba Timur masih menganut agama asli mereka yang disebut Merapu. Merapu adalah kepercayaan bahwa arwah nenek moyang mereka masih tetap hidup yang akan menjadi penghubung antara orang hidup dengan sang pencipta alam semesta yang maha kudus. Dalam dunia roh dikenal adanya

unsur Ndewa dan Hamangu. Sumba Timur juga adalah daerah yang kaya akan potensi megalitik dan rumah adat yang usianya telah mencapai ribuan tahun.

Kebupaten Sumba Timur dengan ibukota Waingapu dapat dijangkau melalui pelayaran laut dari Kupang,Sabu, Ende maupun Surabaya dan Benoa dengan kapal Pelni. Kapal Fery dari Kupang-Ende atau Sabu terus ke Waingapu. Sedangkan dengan pesawat udara dapat dijangkau dari Kupang-Waingapu, Maumere-Waingapu, Surabaya Waingapu dan Denpasar-Waingapu menggunakan pesawat Merpati, Transnusa atau Batavia Air

Potensi wisata Sumba Timur adalah sebagai berikut:

- Pantai Kuta atau Londalima berada di Desa Kutta kecamatan Haharu dengan jarak sekitar 10km dari Kota Waingapu. Pantai ini memiliki keindahan alam dengan pasir putih serta ombak yang tenang dengan kerindangan pohon. - Pantai Puru Kambera, terletak di desa

Mondu kecamatan Haharu sekitar 24km dari kota Waingapu. Pantai ini memiliki pesona alam dan pasir putih yang indah dan sejuk

- Pantai Tarimbang yang terletak di Desa Tarimbang Kecamatan Tabundung sekitar 104km dari Waingapu. Dengan panorama alam yang memikat, pantai ini dapat dijangkau dengan kendaraan umum, kendaraan rental dan juga

mobil pribadi.

- Kampung adat Prailiu : Kampung ini berada kurang lebih 2km dari kota Waingapu. Di kampung ini dapat ditemukan cara pembuatan tenun ikat tradisional dan disekitarnya terdapat kuburan raja-raja. Kegiatan adat sering dilaksanakan di kampung Prailiu. Pada zaman dahulu sebelum hadirnya agama Kristen, sering diadakan ritual

pemanggilan hujan dan acara mandi di sungai bagi putri-putri raja. Pada saat perjalanan mandi disungai tersebut, apapun keinginan putri raja harus dipenuhi pengawalnya. Misalnya keinginan memiliki ternak babi dan rusa maka para pengawalnya bisa saja menangkap ternak piaraan warga disepanjang jalan tanpa ada ganti rugi atau tuntutan dari para pemiliknya. - Kampung adat Prainatang; terletak di

sekitar 41km dari kota Waingapu. Ditempat ini dapat dijumpai atraksi adat dan kuburan kuno.

- Pantai Kalala, Tarimbang, Purukambera dan Walakiri sudah mendunia dan dikenal sebagai tempat berselancar yang indah. Sisa-sisa kebudayaan megalitik berupa kubur batu dan rumah-rumah adat asli yang sering menjadi tempat pelaksanaan upacara adat penguburan jenazah

bangsawan menarik minat para wisatawan. Wisata alam dapat dilakukan di Taman Nasional Laiwangi Wanggameti.

(15)

KABUPATEN MANGGARAI BARAT merupakan Kabupaten yang paling Barat dari Kabupaten se Pulau Flores. Kabupaten ini dapat dijangkau dari berbagai arah seperti melalui udara dari Mataram-Bima dan Labuan Bajo. Dari Laut dapat dijangkau dari Bima – Labuan Bajo atau dari UJUNG pandang – Labuan Bajo atau dari Maubawa – Labuan Bajo atau dari Reok-Labuan Bajo. Melalui darat dapat dijangkau dari Timur ke Barat karena Labuan Bajo merupakan jalur utama transportasi darat sedaratan Flores. Kabupaten Manggarai Barat memiliki beragam obyek dan daya tarik wisata yang sudah dikenal luas oleh wisatawan secara internasional karena adanya Varanus Komodoensis. Taman Nasional Komodo

bukan lagi milik bangsa Indonesia semata tetapi sudah merupakan kawas-an suaka margasatwa dunia dan oleh karena itu perlu dijaga

kelestarian-nya. Adapun obyek dan daya tarik wisata yang dimiliki Kabupaten Manggarai Barat antara lain :

Danau Sananggoang

Danau ini terletak di atas gunung dan merupakan danau yang terbentuk akibat letusan gunung api yang berbentuk kaldera. Danau ini sangat indah dengan panorama alam sekitarnya yang menghijau dan bertiup semilir angin sejuk. Jarak dari Kota Labuan Bajo sekitar 50 Km. Lokasi obyek ini dapat dijangkau dengan mempergunakan angkutan umum, sewaan maupun pribadi karena terletak di daerah pedesaan dengan intensitas transportasi yang rendah.

Cunca Wulang

Cunca Wulang adalah sebuah sumber mata air terjun dengan ketinggian 31 m dengan

jarak 30 Km dari Kota Labuan Bajo.

Puncak Waringin

Puncak Waringin berjarak kurang lebih 500 m dari Pelabuhan Labuan Bajo. Dari Puncak ini kita dapat melihat pemandangan laut dengan hamparan pulau-pulau kecil yang ada di sekitar Labuan Bajo yang dipenuhi dengan berbagai ragam perahu nelayan dan di sekitarnya Kampung-kampung Bajo yang berdiri di tepi pantai.

(16)

KABUPATEN MANGGARAI

Kampung Ruteng Pu’u

Ruteng Pu’u adalah sebuah kampung tua yang memiliki halaman yang luas dan bundar dan dikelilingi dengan batu yang tersusun rapi. Pada tengah halaman tersebut terdapat Compang, yaitu altar yang tersusun dari batu dan pada tengah altar ditanam pohon bayan. Di altar ini sering dilakukan upacara korban hewan untuk memohon sesuatu pada arwah leluhur. Jarak dari pusat kota 5 Km dan dapat dijangkau dengan kendaraan umum, ojek dan kendaraan pribadi atau sewaan. Kampung Ruteng memiliki daya tarik yang sangat bagus karena arsitektur perkampung tersebut masih bernuansa

tradisional.

Kampung Todo

Kampung ini adalah kampung kuno yang merupakan awal berdirinya kerajaan di Manggarai. Penguasa

pertama bernama Todo Pongkor yang berasal dari

Minangkabau. Di sini dapat juga

ditemukan meriam kuno dan tambur dari kulit perut manusia. Pada zaman dahulu masih terjadi perang antara kampung dan banyak para tawanan dijadikan budak.

KABUPATEN MANGGARAI secara

astronomis berada pada 8°30’ - 8°50’ lintang selatan dan 119° - 120°50’ Bujur Timur. Menurut asal usulnya masyarakat Manggarai berasal dari Minangkabau dan masyarakat pesisirnya berasal dari Bugis. Sampai dengan sekarang ini, pembauran kehidupan masyarakat ini sudah menjadi satu yakni suku Manggarai. Kabupaten Manggarai dapat dijangkau baik dari udara melalui Kupang-Ende-Ruteng atau dari Labuan Bajo-Ruteng. Demikian pula dengan jalur laut, dapat dijangkau dari Pelabuhan Labuan Bajo, Reok, Ende dan Aimere. Transportasi daratnya cukup lancar dari berbagai Kabupaten sedaratan Flores. Aneka seni budaya yang tersebar di Kabupaten Manggarai seperti; permainan caci, tenun ikat, danding dan obyek wisata lainnya seperti:

(17)

KABUPATEN NGADA merupakan suatu Kabupaten yang berada di tengah Pulau Flores atau terletak pada koordinat

120° 4.’BT dan 8° 9°LS. Kabupaten Ngada memiliki musim hujan yang sangat tinggi selama 7 bulan dan musim panas hanya lima bulan yakni dari bulan Mei sampai bulan September. Iklimnya sejuk dengan kelembaban yang tinggi. Hanya daerah sekitar pantai yang mengalami kekeringan namun hijauan tanaman masih menampakkan keindahan alam yang mengagumkan. Kabupaten Ngada juga kaya akan kampung-kampung adat dengan budaya yang sangat dihormati dan disakralkan. Berbagai kampung adat yang masih dilestarikan merupakan peninggalan budaya turun temurun yang belum dapat diperhitungkan sejak dari abad keberapa. Adat dan kebudayaan masih tetap dipelihara dan sering dilaksanakan upacara adat dalam berbagai aktifitas manusia untuk meminta perlindungan dan keselamatan dari sang pencipta.

Kabupaten Ngada dapat dijangkau lewat penerbangan dengan pesawat dari Kupang ke Soa atau dari Kupang ke Ende yang selanjutnya ditempuh dengan kendaraan umum. Dapat juga dengan pesawat dari Labuan Bajo atau Ruteng ke Bajawa atau dari Maumere dengan kendaraan umum ke Ende dan selanjutnya ke Bajawa. Sedangkan dengan kapal laut dan penyeberangan dapat

dijangkau melalui pelabuhan Ende-Aimere-Maubawa dan pelabuhan Marapokot serta pelabuhan Labuan Bajo dan Reok. Kabupaten Ngada menyimpan berbagai potensi wisata yang sangat mempesona dan mengagumkan. Potensi adalah antara lain :

Kota Bajawa

Kota Bajawa dapat dikatakan sebagai Kota bunga. Kota ini sangat indah pada peralihan musim hujan ke musim panas dimana di sana sini bermekaran bunga dahlia dan mawar rose dengan kuntum yang besar dan indah serta berbagai tanaman hias lainnya seolah- olah tanaman tersebut akan masuk pada musim bunga dan cocok untuk berlibur dari kepenatan kerja. Kota ini terletak di lembah dan di kelilingi oleh bukit-bukit

yang menghijau dengan rimbunan pepohonan yang melambai lambai mengirimkan angin sejuk bagi penghuni kota yang senantiasa hiruk pikuk dengan kegiatan seharian. Sejuknya udara akan menambah kenikmatan untuk menghayati betapa indahnya alam ciptaan Tuhan Yang Maha Perkasa. Ini adalah suatu karunia yang patut disyukuri dan dipelihara demi kelestariannya untuk anak dan cucu kita. Dari Kota Bajawa yang nyaman dan sejuk dapat dirancang perjalanan wisata selanjutnya.

(18)

NAGEKEO adalah sebuh kabupaten baru kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Ngada. Pusat

pemerintahan Kabupaten Nagekeo berlokasi di Mbay. Luas wilayah 1.386 km2 persegi dan berpenduduk 126.761 jiwa (2009). Daerah ini dapat dengan mudah di jangkau baik dari laut maupun darat. Pelabuhan Marapokot membuka akses wisatawan dari Nagekeo ke Makasar dan Labuna Bajo-Manggarai Barat dengan menggunakan kapal Pelni. Andapun bisa melalui jalur Udara melalui Bandar Udara H.Aerobusman Ende, selanjutnya menggunakan travel (kendaraan sewa) atau kendaraan umum menuju Mbay. Selain akses perhubungan, Mbay kini memiliki akses telekomunikasi yang baik. Berbagai perusahaan perbankkan telah ada didaerah ini misalnya Bank BNI, Bank NTT dan Bank BRI siap membantu transaksi keuangan anda di Nagekeo.

Kendati sebagai daerah baru, Nagekeo merupakan sebuah kabupaten yang memiliki begitu banyak potensi wisata baik alam, budaya dan bahari. Pesona pantai EnaGera di Mauponggo merupakan satu dari sekian pantai yang berdayatarik wisata. Nagekeo juga memiliki sumber Mata Air panas di kecamatan Aesesa yang menjadi destinasi yang sangat digemari para pengunjung. Sumber air panas selain sebagai

tempat rekreasi tetapi juga sarana pengobatan bagi pengunjung yang bermasalah dengan penyakit kulit dan lain sebagainya. Sarana wisata lainnya adalah Bendungan Sutami yang terletak didalam kota Mbay yang selama ini bermanfaat untuk mengairi wilayah persawahan Danga-Mbay. Dengan design yang menarik dan letaknya dalam kota maka lokasi ini bisa jadi sebuah tempat wisata lokal.

Kabupaten Nagekeo juga dikenal sebagai daerah yang kaya akan kesenian daerah. Potensi kesenian daerah yang dimiliki berupa berbagai jenis

tarian dan atraksi kesenian khas daerah seperti Todagu, Tea Eku, Dalata, Goe-goe, Iki Mea, tinju adat Ethu dan sebagainya. Ada juga beberapa hasil kerajinan tangan (tenun) daerah seperti Ragi Mbay, Hoba Nage dan lain-lain yang bisa menjadi souvernier bagi wisatawan yang berkunjung ke Nagekeo.

(19)

KABUPATEN ENDE terletak di tengah pulau Flores dan menjadi pusat peng-hubung jalur transportasi dari timur ke barat dan sebaliknya. Melalui darat, Kabu-paten Ende adalah perlintasan jalur dari timur seperti Lembata, Flores Timur dan Sikka yang akan menuju ke Ngada, Manggarai dan Manggarai Barat terus ke bagian barat seperti Bima, Mataram, Denpasar dan seterusnya. Dari Jalur pener-bangan, Kabupaten Ende dapat dilalui untuk Penerbangan dari Kupang – Ende – Labuan Bajo terus ke Bima dan seterusnya. Atau dapat juga dari Ende – Wain-gapu – Bima dan seterusnya. Dan kadang dari Kupang – Ende – Maumere – Kupang PP. Dari perhubungan laut, kapal dari Kupang – Ende – Waingapu – Benoa dan Surabaya dan seterusnya. Dapat juga dari Surabaya – Waingapu – Ende – Larantuka – kalabahi dan seterusnya. Berbagai jalur penerbangan dan pelayaran telah melayani Kabupaten Ende dari berbagai wilayah baik di Nusa Tenggara Timur sendiri maupun dari luar Nusa Tenggara Timur. Danau kelimutu merupakan satu keajaiban dunia dan merupakan icon wisata Ende. Kabupaten Ende juga memiliki banyak obyek wisata, baik obyek wisata alam, budaya mau-pun obyek wisata buatan lain seperti antara lain :

Air terjun Murundao

Dari Moni dapat kita nikmati air terjun yang menyegarkan yang berjarak se-kitar 400 meter dan dapat ditempuh selama 15 menit berjalan kaki. Air terjun ini berketinggian 15 meter dan sangat indah pada saat diterpa sinar mentari pagi. Disini dapat mandi sepuas-puasnya.

Pantai Penggajawa

Pantai Penggajawa berada sekitar 29 Km dari Kota Ende arah barat dan da-pat ditempuh selama 30 menit atau 45 menit dari Ende. Kondisi jalan hot mix dan terletak pada jalur transportasi utama. Pantai penggajawa ini sangat indah dengan pasir putih serta batu koral berwarna biru yang menghiasi tepi pantai. Sementara di tepian pantainya menjulur indah pohon pandan yang memberikan panorama laut berpadu dalam aneka warna yang sangat indah. Pohon kelapa sepanjang pantai seolah malambaikan jari jemarinya menga-jak kita untuk sukaria bersama.

(20)

KABUPATEN SIKKA dengan Ibukota

Maumere, berada di antara Kabupaten Ende dan Flores Timur. Luas Kabupaten Sikka adalah 1.731,31 Km² dengan penduduk sebanyak 275.075 orang sesuai data tahun 2003. Musim kemarau dimulai pada bulan April sampai Oktober dan musim hujan pada bulan Nopember sampai Maret. Suhu udara mulai dari 27° - 33°C. Kabupaten Sikka juga mempunyai Gunung api yakni Gunung Egon dan Rokatenda. Untuk men-jangkau Kabupaten Sikka, dapat dilakukan dengan berbagai kendaraan, baik udara, laut maupun darat. Melalui udara misalnya dari Kupang – Maumere atau dari Waingapu – Maumere atau dari Denpasar – Maumere. Dengan Kapal laut (Pelni) dapat dilakukan dari Waingapu – Maumere, dari Ende – Mau-mere, dari Larantuka – Maumere atau dari Ujung Pandang – Maumere. Se-dangkan darat dapat dimulai dari Larantuka – Maumere atau dari Mang-garai – Ngada – Ende – Maumere. Ban-dar UBan-dara Frans Seda sudah dapat di-darati oleh Pesawat jenis Boeing 737 dari Perusahaan Penerbangan Batavia Air, Merpati Nusantara Airlines. Trans Nusa, Nusantara Air dan Wings Air. Untuk kelancaran arus penumpang yang melalui darat maka telah dibangun dua buah terminal bus jurusan timur di

terminal Lokaria dan bus jurusan barat di terminal Madawat. Intensitas transportasi dari Maumere ke kota lain di daratan Flores dan dari kota kota Kabupaten lain ke Maumere dapat dikatakan mempunyai intensitas tinggi. Kota Maumere merupakan suatu kota yang cukup cepat perkembangnya jika dibandingkan dengan kota-kota lain di Nusa Tenggara Timur. Walaupun diketahui bahwa sejak terjadinya tsunami pada tahun 1992 yang lalu, Kota Maumere luluh lantah dihantam tsunami, tetapi sudah dapat bangkit kembali. Demikian pula dengan berbagai aktifitas dalam bidang Pariwisata terus berkembang. Banyak obyek wisata di Kabupaten Sikka yang diminati oleh wisatawan baik itu obyek wisata alam, budaya maupun atraksi minat khusus. Adapun obyek wisata Kabupaten Sikka adalah sebagai berikut :

Teluk Maumere

Teluk Maumere sudah dikenal sejak tahun 1975 dan sudah merupakan suatu lokasi menyelam bagi organisasi pencinta taman alam laut. Lebih terkenal lagi apabila mengeunjungi Sao Resort atau Sea Worl Club di Waiara yang berjarak 11 Km dari Kota Maumere arah timur. Di lokasi ini sudah termasuk taman wisata alam laut yang mendunia karena kekayaan lautnya dengan ratusan jenis ikan hias serta terumbu karang yang sangat indah.

(21)

KABUPATEN FLORES TIMUR merupakan Kabupaten yang terujung bagian timur dari Pulau Flores. Kabupaten Flores Timur memiliki dua pulau yang mempunyai penghuni yakni pulau Solor dan Pulau Adonara. Ibukota Kabupaten Flores Timur adalah Larantuka dan berada di kaki Gunung Ile Mandiri yang tinggi dan megah. Kabupaten Flores Timur dapat dijangkau dari Udara, laut maupun darat. Pelabuhan udara di Larantuka sudah dapat didarati oleh pesawat Twin

oter atau Cassa. Dalam seminggu, penerbangan dari Kupang ke Larantuka sebanyak 2 kali. Sedangkan untuk Kapal laut serti kapal Pelni dan ASDP sebanyak 3 kali seminggu. Transportasi darat biasanya dari Labuan Bajo sampai Larantuka pulang pergi setiap hari. Untuk menjangkau pulau Adonara dan Solor, harus mempergunakan Kapal motor kayu yang dirancang sedemikian rupa sehingga tempat duduk di bagian dalam serupa tempat duduk dalam bus. Di Kabupaten Flores Timur dan Lembata disebut dengan Bus Laut. Bus laut ini selain melayani pelayaran dari Larantuka ke Adonara dan Solor, juga melayani pelayaran Larantuka – Lewoleba yang merupakan Ibukota Kabupaten Lembata. Kota Larantuka terkenal karena Prosesi Jumad Agung (memperingati wafatnya Yesus Kristus) yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Pada saat peyaan ini, akan banyak wisatawan baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri yang berdatangan untuk mengikuti atau hanya untuk menyaksikan prosesi ini. Prosesi ini dilaksanakan secara hikmat dan keamanan dijaga bersama oleh umat lain. Kabupaten Flores Timur dari tahun ke tahun terus membenahi obyek-obyek wisatanya sehingga menjadi daya tarik wisata

y a n g berdaya saing tinggi. Ada banyak obyek wisata yang dimiliki oleh Kabupaten Flores Timur baik itu obyek wisata alam, budaya maupun minat khusus.

Air Panas Oka

Sumber air panas Oka berada 8 Km dari Kota Larantuka arah barat di Desa Mokantarak, dan dapat dijangkau dengan kendaraan umum, ojek maupun angkutan lainnya karena berada di tepi jalan lintas Flores. Sumber air panas ini mengalir dari bawah kaki gunung berapi Kedeka. Obyek ini telah dibangun oleh Pemerintah Flores Timur menjadi tempat rekreasi umum yang menarik dilengkapi dengan toilet, area parkir, kolam renang, area keluarga, tempat bermain anak-anak dan lain sebagainya.

(22)

Pantai Lewoleba

Pantai ini berada di sebelah barat Kota Lewoleba dengan jarak sekitar 2 Km dan dapat ditempuh dengan angkutan kota atau berjalan kaki. Pantai ini telah dilengkapi dengan berbagai sarana seperti arena bermain anak, panggung hiburan, rumah payung dan lain-lain. Pantai ini cocok untuk berenang, ski air, mancing, perahu santai atau bermain di atas pasir putih yang indah dan menawan hati. Pohon bakau yang rimbun dan indah akan menambah daya tarik pantai sehingga cocok untuk rekreasi pada saat liburan.

Pantai Lewolein

Pantai ini berada di sebelah timur Kota Lewoleba dan dapat ditempuh selama 1 jam dari Lewoleba dengan kendaraan umum. Pantai ini menyajikan keindahan panorama alam dengan rimbunan pohon, air yang jernih dan tenang, pohon kelapa yang melambai-lambai serta pasir putih yang indah untuk bersantai bersama.

Pantai Bean

Pantai ini berada di Kecamatan Buyasuri atau sekitar 73 Km dari Kota Lewoleba. Pantai Bean dengan pasir puti yang indah, air jernih serta alunan gelombang yang tenang serta rimbunan pohon sekitar pantai menjadi pemandangan alam yang sangt indah untuk dinikmati.

KABUPATEN LEMBATA dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 52 Tahun 1999 dengan Ibukota Lewoleba di Pulau Lomblen. Kabupaten Lembata memiliki pelabuhan udara dan pelabuhan laut sendiri. Untuk mencapat Kabupaten Lembata dapat dilakukan dari berbagai arah seperti : Dengan Pesawat udara dari Kupang – Lewoleba. Dengan kapal laut/ ASDP dapat dilakukan dari Alor (Kalabahi) – Lewoleba – Larantuka atau dari Kupang – Larantuka – Lewoleba. Dapat juga dari

Larantuka dengan perahu motor ke Waiwerang – Lewoleba. Kemudahan transportasi ke Kabupaten Lembata menjadikan Lembata sebagai bandar dagang yang potensial untuk

berkembang.Banyak obyek wisata alam, budaya maupun minat khusus yang ada dan dimiliki oleh Kabupaten Lembata antara lain :

(23)
(24)

Referensi

Dokumen terkait

Leukemia, berasal dari bahasa Yunani, leukos yang berarti putih dan haima yang berarti darah, adalah kanker darah ataupun bone marrow yang ditandai

Untuk melindungi hak ekonomi pencipta atau pemegang hak cipta menurut Undang- Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, maka orang lain yang tanpa izin pencipta

Periode Kedua pada tahun (1999-2002), dengan berkembangnya permasalahan penyalahgunaan dan peredran gelap Narkoba yang semakin meningkat dan berdasarkan amanat Undang –

PPK masing-masing satker melakukan pengisian capaian output dalam aplikasi SAS dengan berpedoman kepada Manual Modul Capaian Output yang disertakan satu paket dengan

Usulan Teknis dinyatakan memenuhi syarat (lulus) apabila mendapat nilai minimal 70 (tujuh puluh), peserta yang dinyatakan lulus akan dilanjutkan pada proses penilaian penawaran

[r]

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kelayakan buku teks pelajaran Kimia SMA/MA Kelas XI yang paling banyak digunakan di Kota Bandung pada materi

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI POLITEKNIK NEGERI