• Tidak ada hasil yang ditemukan

UNTUK DISTRIBUSI LNG DARI PULAU KALIMANTAN MENUJU PULAU JAWA MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC FERRIZA ZAINURY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UNTUK DISTRIBUSI LNG DARI PULAU KALIMANTAN MENUJU PULAU JAWA MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC FERRIZA ZAINURY"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

O AS GA AA A A A A GA G G OPTIMASI PENGADAAN KAPAL-KAPAL PENGANGKUT LNG

UNTUK DISTRIBUSI LNG DARI PULAU KALIMANTAN MENUJU PULAU JAWA MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC

FERRIZA ZAINURY 4303 100 010

4303 100 010

JURUSAN TEKNIK KELAUTAN JURUSAN TEKNIK KELAUTAN FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

SURABAYA 2010 2010

(2)

O AS GA AA A A A A GA G G OPTIMASI PENGADAAN KAPAL-KAPAL PENGANGKUT LNG

UNTUK DISTRIBUSI LNG DARI PULAU KALIMANTAN MENUJU PULAU JAWA MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC

DOSEN PEMBIMBING :

IR. DANIEL M.ROSYID, Phd, M.RINA. 196107021988031003

YEYES MULYADI, ST, M.Sc 197312072001121001

(3)

LATAR BELAKANG MASALAH

LATAR BELAKANG MASALAH

~ Permintaan gas bumi di dalam negeri cenderung meningkat dengan adanya pengurangan subsidi BBM, berkembangnya industri petrokimia dan isu lingkungan.

~ Konsorsium tiga BUMN energi yaitu PGN, PLN dan Pertamina melihat peluang pembangunan terminal penerima LNG di wilayah melihat peluang pembangunan terminal penerima LNG di wilayah Sumatera dan Jawa.

~ Pemerintah melihat adanya peluang untuk membangun Terminal

~ Pemerintah melihat adanya peluang untuk membangun Terminal Penerima LNG di Muara Angke, Jakarta Utara.

(4)

LATAR BELAKANG MASALAH

LATAR BELAKANG MASALAH

~ Moda Angkut LNG berupa LNG Carrier lebih fleksibel daripada menggunakan jaringan pipa dan dapat melayani beberapa Terminal Muat .

~ Terminal Penerima LNG memiliki status pelabuhan khusus yang berbeda dari pelabuhan bongkar muat pada umumnya.

berbeda dari pelabuhan bongkar muat pada umumnya.

~ Diperlukan studi mendalam untuk memilih kapal-kapal pengangkut LNG untuk distribusi LNG dari Bontang Plant menuju Muara Angke LNG untuk distribusi LNG dari Bontang Plant menuju Muara Angke.

(5)

MODEL TRANSPORTASI

MODEL TRANSPORTASI

(6)

MODEL TRANSPORTASI

MODEL TRANSPORTASI

LANJUTAN LANJUTAN

(7)

MODEL TRANSPORTASI

MODEL TRANSPORTASI

LANJUTAN LANJUTAN

(8)

MODEL TRANSPORTASI

MODEL TRANSPORTASI

LANJUTAN LANJUTAN

¾ Moda Transportasi (LNG Carrier)

Tabel 1 Data Utama Kapal-kapal Yang Dianalisa Tabel 1.Data Utama Kapal-kapal Yang Dianalisa

NO Nama Kapal Delivered Year (year) Panjang Kapal (m) Lebar Kapal (m) Sarat air kapal (m) Speed (Knots) Loaded Ballast 1 LNG CAPRICORN 1978 285.29 43.47 11.53 16.5 18.5 2 DWIPUTRA 1994 272.00 47.2 11.65 18.3 19.3 3 SURYA AKI 1996 151 00 28 00 7 62 17 5 19 0 3 SURYA AKI 1996 151.00 28.00 7.62 17.5 19.0 4 SURYA SATSUMA 2000 151.03 28.03 7.06 15.5 17.0 5 EKA PUTRA 1990 290.00 46.00 11.83 17.5 19.6 6 GOLAR MAZO 2000 290.00 46.00 11.68 16.0 18.0

(9)

MODEL TRANSPORTASI

MODEL TRANSPORTASI

Lanjutan Tabel 1 Data utama kapal kapal yang dianalisa Lanjutan Tabel 1.Data utama kapal-kapal yang dianalisa

NO Nama Kapal Capacity of Cargo Tanks (m3) Owner Cost Component (US$/Day) Operating Cost Component (US$/Day) (m3) (US$/Day) (US$/Day) 1 LNG CAPRICORN 126,300.00 82,568.81 17,589.27 2 DWIPUTRA 127,385.62 84,699.45 19,361.14 3 9 035 64 3 SURYA AKI 19,470.00 38,360.66 9,035.64 4 SURYA SATSUMA 23,096.60 36,756.47 9,544.75 5 EKA PUTRA 137,012.43 76,108.73 27,511.24 6 GOLAR MAZO 136,867.45 74,528.54 27,425.65

Muatan LNG sebesar 1.5 MTPY (setara dengan 3.31 Juta m3/tahun)

(10)

PERUMUSAN MASALAH

PERUMUSAN MASALAH

P l h d l khi i i d l h jik dik h i k l Perumusan masalah dalam tugas akhir ini adalah jika diketahui kapal-kapal seperti tabel 1 dan model transportasi seperti diatas :

1.Berapakah delivery time dan transportation cost masing-masing kapal 1.Berapakah delivery time dan transportation cost masing masing kapal untuk distribusi LNG dari Terminal muat Bontang ke Muara Angke ?

2. Berapakah kompatibilitas dari kapal yang berdasarkan panjang kapal, lebar kapal dan sarat air kapal ?

3. Kapal mana yang paling optimal untuk distribusi LNG dari Terminal muat Bontang ke Muara Angke yang berdasarkan umur kapal,

kompatibilitas kapal, waktu transportasi dan biaya transportasi masing-masing kapal ?

(11)

TUJUAN PENELITIAN

TUJUAN PENELITIAN

1.Mengetahui delivery time dan transportation cost masing-masing kapal untuk distribusi LNG dari Terminal muat Bontang ke Muara Angke.

2. Mengetahui kompatibilitas dari kapal yang berdasarkan panjang kapal, lebar kapal dan sarat air kapal.

3. Mengetahui kapal yang paling optimal untuk distribusi LNG dari Terminal muat Bontang ke Muara Angke yang berdasarkan umur kapal, kompatibilitas kapal, waktu transportasi dan biaya transportasi

masing-i k l? masing kapal?

(12)

MANFAAT PENELITIAN

MANFAAT PENELITIAN

Memberikan acuan tentang kapal-kapal pengangkut LNG yang optimal untuk distribusi LNG dari Terminal Bontang ke Muara Angke

.

(13)

RUANG LINGKUP PENELITIAN

RUANG LINGKUP PENELITIAN

Dalam pengerjaan penelitian ini akan dibatasi pada hal-hal sebagai berikut : 1. Analisa dilakukan hanya untuk distribusi 1.5 MTPY LNG dari Terminal

Bontang ke Muara Angke.

2. Penelitian ini tidak memperhitungkan pekerjaan teknik secara mendetail. 3 O ti i k l k l k t LNG dil k k d b b k l 3. Optimasi kapal-kapal pengangkut LNG dilakukan pada beberapa kapal

pengangkut LNG yang dianalisa.

4 Kecepatan yang digunakan adalah kecepatan operasional kapal tidak 4. Kecepatan yang digunakan adalah kecepatan operasional kapal, tidak

(14)

RUANG LINGKUP PENELITIAN

RUANG LINGKUP PENELITIAN

LANJUTAN LANJUTAN

5. Nilai kompatibilitas kapal dilakukan berdasarkan panjang, lebar kapal dan sarat air dari masing-masing kapal yang dianalisa.

6. Optimasi kapal-kapal LNG yang dianalisa dilakukan berdasarkan umur kapal, kompatibilitas kapal, waktu transportasi dan biaya transportasi. 7. Optimasi yang dilakukan menggunakan struktur preferensi yang

uncompromising.

8. Umur kapal yang digunakan adalah umur kapal hingga saat ini (tahun 2010).

(15)

RUANG LINGKUP PENELITIAN

RUANG LINGKUP PENELITIAN

LANJUTAN LANJUTAN

9. Biaya operasional kapal yang digunakan adalah biaya operasional

kapal tahun 2008.

10. Optimasi dilakukan berdasarkan asumsi permodelan transportasi

yang dibuat.

11 O ti

i

dil k k

tid k

k

iji

l

t

11. Optimasi yang dilakukan tidak mencangkup ijin pelayaran serta

peraturan yang berlaku.

(16)
(17)
(18)

INFO

INFO

¾LNG (Liquified Natural Gas) berasal dari gas alam biasa yang diturunkan suhunya dengan tekanan sedikit dibawah tekanan atmosfer (± minus 160 derajat celcius) sehingga mencapai fase cair

derajat celcius), sehingga mencapai fase cair.

¾Kompatibilitas kapal adalah kemampuan kapal untuk dapat masuk atau bersandar kedalam pelabuhan atau terminal lainnya

bersandar kedalam pelabuhan atau terminal lainnya.

¾Logika Fuzzy merupakan sebuh logika yang memiliki nilai kekaburan atau

k b d l h

(19)

INFO

INFO

LANJUTAN LANJUTAN

¾Dalam teori logika fuzzy sebuah nilai bisa bernilai benar dan salah secara bersamaan namun berupa besar kebenaran dan kesalahan suatu nilai tergantung bobot/grade keanggotaan yang dimilikinya

tergantung bobot/grade keanggotaan yang dimilikinya.

¾Beberapa hal yang terdapat dalam sistem fuzzy : V i b l F -.Variabel Fuzzy -.Himpunan Fuzzy -.Semesta Pembicaraan -.Domain -.Himpunan support

(20)

INFO

INFO

LANJUTAN LANJUTAN

Gambar 1. Hubungan antara variabel fuzzy, nilai-nilai linguistik, nilai-nilai keanggotaan & semesta pembicaraan

(21)

Umur Kapal

Umur Kapal

Delivered year Umur Kapal

Tabel 2. Umur Kapal

No Nama Kapal Delivered year

(Year) Umur Kapal (years) 1 LNG CAPRICORN 1978 31 2 DWIPUTRA 1994 15 2 DWIPUTRA 1994 15 3 SURYA AKI 1996 13 4 SURYA SATSUMA 2000 9 5 EKA PUTRA 1990 19 6 GOLAR MAZO 2000 9

(22)

Waktu Transportasi

Waktu Transportasi

Dimana,

RTT : Waktu Operasi Kapal

NRT : jumlah muatan yang diangkut (ton).

UL : kecepatan pemuatan muatan dari kapal (ton/jam).

(23)

Waktu Transportasi

Waktu Transportasi

T b l 2 W kt T t i

Nama Kapal Jumlah

Unit (n) Frekuensi Round trip (n) Delivery time (days)

Tabel 2. Waktu Transportasi

(n) LNG CAPRICORN 1 27 153.5 DWIPUTRA 1 26 145.3 SURYA AKI 3 57 280.5 SURYA SATSUMA 3 48 260.2 EKA PUTRA 1 24 136.4 GOLAR MAZO 1 25 145.3

(24)

BiayaTransportasi

BiayaTransportasi

Biaya Transportasi = Biaya Tetap + Biaya Tidak Tetap

= Charter Hire + Port charge + Biaya Bahan = Charter Hire + Port charge + Biaya Bahan

Bakar

Charter Hire = Owner Cost Component + Operating Cost Component.

(25)

BiayaTransportasi

BiayaTransportasi

T b l 3 Bi T t i (US$)

No Nama Kapal Unit Charter Hire (US$)

Port Charge

(US$) Oil Cost (US$) Total Cost (US$)

Tabel 3 BiayaTransportasi (US$)

1 LNG CAPRICORN 1 15,197,619.27 135,529.61 4,583,239.48 19,916,388.36 2 DWIPUTRA 1 14,945,842.24 133,547.17 3,362,930.78 18,442,320.19 3 SURYA AKI 3 39,414,516.12 174,722.29 15,993,454.05 55,582,692.46 4 SURYA SATSUMA 3 35,721,459.32 174,722.29 11,891,648.47 47,787,830.08 5 EKA PUTRA 1 13,966,740.75 121,605.48 4,151,576.07 18,239,922.30 6 GOLAR MAZO 1 14,644,674.33 119,623.05 3,676,724.32 18,441,021.70

(26)

BiayaTransportasi

BiayaTransportasi

Lanjutan

T b l 4 Bi T t i (US$/MMBTU) Tabel 4 BiayaTransportasi (US$/MMBTU)

No Nama Kapal Transportation Cost

(US$/MMBTU) 1 LNG CAPRICORN 0.26 2 DWIPUTRA 0.24 3 SURYA AKI 0.71 3 SURYA AKI 0.71 4 SURYA SATSUMA 0.61 5 EKA PUTRA 0.23 6 GOLAR MAZO 0 24 6 GOLAR MAZO 0.24

(27)

Kompatibilitas (Fuzzy Logic 1)

Kompatibilitas (Fuzzy Logic 1)

Untuk membentuk system Fuzzy Logic perhitungan kompatibilitas kapal Untuk membentuk system Fuzzy Logic perhitungan kompatibilitas kapal yang berdasarkan metode mamdani, dibutuhkan langkah-langkah sebagai berikut :

berikut :

1. Masukan nilai tegas (data in-put).

yaitu Panjang kapal, Lebar kapal dan Sarat air kapal.

(28)

Kompatibilitas (Fuzzy Logic 1)

Kompatibilitas (Fuzzy Logic 1)

Variabel dan himpunan logika fuzzy untuk perhitungan kompatibilitas adalah sebagai berikut :

V i b l P j K l • Variabel Panjang Kapal. • Variabel Lebar Kapal. • Variabel Sarat air Kapal • Variabel Sarat air Kapal.

(29)

Kompatibilitas (Fuzzy Logic 1)

Kompatibilitas (Fuzzy Logic 1)

3 Pengaplikasian Fungsi Implikasi (Inferensi Logika Fuzzy) 3. Pengaplikasian Fungsi Implikasi (Inferensi Logika Fuzzy).

Didalam Pengaplikasian Fungsi Implikasi dibutuhkan langkah-langkah sebagai berikut :

langkah sebagai berikut :

• Pembuatan aturan dasar (rule base).

• Perhitungan nilai keanggotaan masing-masing variabel input. 4. Defuzzyfikasi.

Didalam Defuzzyfikasi dibutuhkan langkah-langkah sebagai berikut: • Komposisi himpunan berdasarkan aturan dasar dan pencarian nilai

Min-Max.

(30)

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

¾ Masukan nilai tegas (data in-put).

Tabel 5.Nilai Tegas LNG Capricorn.

LOA (m) Breadth (m) Draught (m)

(31)

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

LANJUTAN LANJUTAN

¾ P i b l d hi L ik F (F fik i) ¾ Perancangan variabel dan himpunan Logika Fuzzy (Fuzzyfikasi).

1

zz

y

Variabel Panjang Kapal

pendek

1

zzy

Variabel Lebar Kapal

Kecil 0 150 190 230 270 310 nilai fu zz (m) cukup pendek menengah cukup panjang panjang 0 20 30 40 50 60 nilai fu z (m) Cukup Kecil menengah Cukup Lebar Lebar (m) (m)

Variabel Sarat air Variabel Kompabilitas

0 1 6 8 10 12 14 16 nilai fuzzy dangkal cukup dangkal menengah cukup dalam 0 1 nilai fuzzy Kecil menengah besar 6 8 10 12 14 16 (m) p dalam 0 0 0.5 1 besar

(32)

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

LANJUTAN LANJUTAN

¾ Pembuatan aturan dasar (rule base) ¾ Pembuatan aturan dasar (rule base).

Tabel 6.Aturan dasar kompatibilitas.

Nomor Aturan

Panjang Kapal

Lebar

Kapal Sarat Air Kompatibilitas

1 Pendek Kecil Dangkal Besar 2 Pendek Kecil Cukup Dangkal Besar

…. …. …. …. ….

60 Menengah Cukup Kecil Dalam Menengah

…. …. …. …. ….

92

Cukup  Panjang

Cukup 

Lebar Cukup Dangkal Menengah

b d di ik b i b ik f j k l d b Aturan tersebut dapat diartikan sebagai berikut : if panjang kapal...and Lebar

(33)

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

LANJUTAN LANJUTAN

¾ Perhitungan nilai keanggotaan masing-masing variabel input.

i b l j l b l i l

Tabel 7.Nilai Keanggotaan.

Variabel Panjang Kapal Lebar Kapal Sarat air Kapal

Nilai Keanggotaan (0.62 , 0.38 ) (0.65 , 0.35 ) (0.24 , 0.76)

(34)

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

LANJUTAN LANJUTAN

¾ Komposisi

himpunan berdasarkan aturan dasar

N P j K l L b k l S t i k l K tibilit

Tabel 8.Komposisi Himpunan.

No Panjang Kapal Lebar kapal Sarat air kapal Kompatibilitas

1 Cukup Panjang Menengah Menengah Menengah

2 Cukup Panjang Menengah Cukup Dalam Menengah

3 Cukup Panjang Cukup Lebar Menengah Menengah

4 Cukup Panjang Cukup Lebar Cukup Dalam Kecil

5 Panjang Menengah Menengah Menengah

5 Panjang Menengah Menengah Menengah

6 Panjang Menengah Cukup Dalam Kecil

7 Panjang Cukup Lebar Menengah Kecil

(35)

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

LANJUTAN LANJUTAN

¾ Pencarian nilai Min-Max.

Tabel 9.Nilai Min dan Max keanggotaan.

No μx

(panjang kapal)

μy

(Lebar kapal)

μz

(sarat air kapal)

Min (μx, μy , μz) Kompatibilitas 1 0.62 0.65 0.24 0.24 Menengah 2 0.62 0.65 0.76 0.62 Menengah 3 0.62 0.35 0.24 0.24 Menengah 4 0.62 0.35 0.76 0.35 Kecil 4 0.62 0.35 0.76 0.35 Kecil 5 0.38 0.65 0.24 0.24 Menengah 6 0.38 0.65 0.76 0.38 Kecil 7 0.38 0.35 0.24 0.24 Kecil 8 0.38 0.35 0.76 0.35 Kecil

(36)

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

Kompatibilitas Kapal LNG Capricorn

LANJUTAN LANJUTAN

¾ P hit il i t ( k t d t f it )

¾ Perhitungan nilai tegas (menggunakan metode centre of gravity)

Tabel 10.Perhitungan Nilai Tegas.

Luasan Titik Berat Luas Titik Berat*Luas

1 0.404 0.309 0.125 2 0.873 0.037 0.032 3 0.270 0.139 0.037 4 0.500 0.090 0.045 5 0 730 0 021 0 015 5 0.730 0.021 0.015 Total 0.595 0.255

Z = (Titik Berat x Luas Area)/Total Luas Area Z (Titik Berat x Luas Area)/Total Luas Area

(37)

Kompatibilitas Kapal

Kompatibilitas Kapal

K tibilit d i k l h k l di li d l h b i b ik t Kompatibilitas dari keseluruhan kapal yang dianalisa, adalah sebagai berikut :

Tabel 11.Kompatibilitas kapal.

No

Nama Kapal

Nilai

1 LNG CAPRICORN

0.428

0 500

2 DWIPUTRA

0.500

3 SURYA AKI

0.828

4 SURYA SATSUMA

0.808

4 SURYA SATSUMA

0.808

5 EKA PUTRA

0.458

6 GOLAR MAZO

0.430

(38)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

V i b l i b l ti i K l Variabel-variabel optimasi Kapal : 1. Umur kapal.

2 Kompabilitas kapal 2. Kompabilitas kapal.

3. Kriteria Waktu transportasi . 4. Kriteria Biaya Transportasi. 4. Kriteria Biaya Transportasi. 5. Kriteria Optimasi

(39)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

¾ M k Nil i T

¾ Masukan Nilai Tegas

Tabel 12.Nilai Tegas.

No Nama Kapal Umur Kapal (years) Delivery time (days) Transp. Cost (US$/MMBTU) Kompatibilitas 1 LNG CAPRICORN

31

153.5 0.26

0.428

2 DWIPUTRA

15

145.3 0.24

0.500

3 SURYA AKI

13

280 5 0 71

0 828

3 SURYA AKI

13

280.5 0.71

0.828

4 SURYA SATSUMA

9

260.2 0.61

0.808

5 EKA PUTRA

19

136.4 0.23

0.458

6 GOLAR MAZO

9

145.3 0.24

0.430

(40)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

¾Hi V i b l i b l O ti i K l

1

zy

Variabel Kompabilitas

¾Himpunan Variabel-variabel Optimasi Kapal

1

u

zy

Variabel Umur Kapal

Baru 0 0 0.5 1 nilai fuz z Kecil menengah besar 0 5 15 25 35 45 55 niliai fu (years) Muda Menengah Lama Tua (years)

Variabel Waktu Transportasi

0 1 100 150 200 250 300 350 nilai fuzzy Cepat Cukup Cepat Standart Cukup Lambat 100 150 200 250 300 350 (days) Cu up a bat Lambat

(41)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

Hi V i b l i b l O ti i K l

LANJUTAN LANJUTAN

Himpunan Variabel-variabel Optimasi Kapal

1

zzy

Variabel Biaya Transportasi

Murah 0 0.00 0.50 1.00 1.50 2.00 2.50 nilai fu z (US $) / MMBTU Cukup Murah Standart Cukup Mahal Mahal (US $) / MMBTU 1 tidak optimal 0 tidak optimal kurang optimal cukup optimal lebih optimal optimal 0 0 25 50 75 100 125 p

(42)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

Optimasi Kapal (Fuzzy Logic 2)

Nil i ti i d i k l h k l di li d l h b i b ik t Nilai optimasi dari keseluruhan kapal yang dianalisa adalah sebagai berikut :

Tabel 13.Optimasi Kapal.

No

Nama Kapal

Optimasi (%)

1 LNG CAPRICORN

55.451

2 DWIPUTRA

70 831

2 DWIPUTRA

70.831

3 SURYA AKI

62.314

4 SURYA SATSUMA

63.927

4 SURYA SATSUMA 5 EKA PUTRA

62.998

6 GOLAR MAZO

69.551

(43)

KESIMPULAN

KESIMPULAN

WAKTU TRANSPORTASI

‰

WAKTU TRANSPORTASI

N

N

K

l

D li

ti

(d

)

Tabel 14.Waktu Transportasi.

No

Nama Kapal

Delivery time

(days)

1 EKA PUTRA 136.4 2 DWIPUTRA 145.3 3 GOLAR MAZO 145.3 4 LNG CAPRICORN 153.5 5 SURYA SATSUMA 260 2 5 SURYA SATSUMA 260.2 6 SURYA AKI 280.5

(44)

KESIMPULAN

KESIMPULAN

BIAYA TRANSPORTASI

‰

BIAYA TRANSPORTASI

T t ti C t

Tabel 15.Biaya Transportasi.

No Nama Kapal Transportation Cost

(US$/MMBTU) 1 EKA PUTRA 0.23 2 DWIPUTRA 0.24 3 GOLAR MAZO 0.24 4 LNG CAPRICORN 0 26 4 LNG CAPRICORN 0.26 5 SURYA SATSUMA 0.61 6 SURYA AKI 0.71

(45)

KESIMPULAN

KESIMPULAN

KOMPATIBILITAS

‰

KOMPATIBILITAS

Tabel 16.Kompatibilitas.

No

Nama Kapal

Kompatibilitas

1 SURYA AKI

0.828

0 808

2 SURYA SATSUMA

0.808

3 DWIPUTRA

0.500

0 4 8

4 EKA PUTRA

0.458

5 GOLAR MAZO

0.430

0 428

6 LNG CAPRICORN

0.428

(46)

KESIMPULAN

KESIMPULAN

OPTIMASI KAPAL

‰

OPTIMASI KAPAL

Tabel 17.Optimasi Kapal.

No

Nama Kapal

Optimasi(%)

1 DWIPUTRA

70.831

69 551

2 GOLAR MAZO

69.551

3 SURYA SATSUMA

63.927

62 998

4 EKA PUTRA

62.998

5 SURYA AKI

62.314

55 451

6 LNG CAPRICORN

55.451

(47)

Gambar

Tabel 1 Data Utama Kapal-kapal Yang DianalisaTabel 1.Data Utama Kapal-kapal Yang Dianalisa
Gambar 1. Hubungan antara variabel fuzzy, nilai-nilai linguistik, nilai-nilai keanggotaan & semesta pembicaraan
Tabel 2. Waktu Transportasi
Tabel 3 BiayaTransportasi (US$)
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ketersediaan sarana dan prasarana pendukung ramah lingkungan telah dilakukan secara efektif sesuai dengan standar

Sindrom Down terjadi oleh karena kesalahan sewaktu pembelahan sel. Kesalahan ini menyebabkan penambahan kromosom pada kromosom 21 yang disebut dengan trisomi

Tabel 7.. Berdasarkan analisis model kerusakan jembatan pada 20 tahun yang akan datang dapat diketahui ada 4 jembatan yang diprediksi mengalami kerusakan berat dan

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir yang berjudul “Sistem

Intisari, Sistem yang dibuat pada penelitian ini adalah sebuah perangkat elektronika yang berfungsi sebagai sumber gelombang suara yang bisa digunakan oleh para peneliti

Penentuan drama Korea Cheongdamdong Allice (청담동 앨리스) sebagai objek penelitian berdasarkan beberapa hal, diantaranya karena di dalam drama ini terdapat

Metode pendekatan ini digunakan oleh penulis karena berkesinambungan dalam menciptakan sebuah karya dari bentuk dan wujud yakni cengkeh, sesuatu yang dari alam yang

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dengan cara wawancara mendalam kepada stakeholder sesuai fokus penelitian, yaitu mengkaji