PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
INSPEKTORAT
Jln. Ksatrian No. 3 Gianyar
Telp (0361) 943390
(e-mail)
inspektorat_gianyar@yahoo.com
Nama SOP Pemrosesan Permohonan Perkawinan dan Perceraian
Nomor SOP
Tanggal Pembuatan 4 Mei 2015 Tanggal Pengesahan
Tanggal Revisi
Disahkan oleh Inspektur Kabupaten Gianyar,
I Made Juanda, SE.,MM Pembina Tingkat I
NIP. 19590409 198203 1 001
Dasar hukum
Kualifikasi Pelaksanaan
1. Undang-undang No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan
2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 jo Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Pokok-pokok Kepegawaian
3. Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 jo Peraturan Pemerintah 45 Tahun 1990 tentang Izin Perkawinan dan Perceraian bagi Pegawai Negeri Sipil
4. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1980 tentang Peraturan Disiplin PNS (Lembaran Negara Tahun 1980 Nomor 50, tambahan Lembaran Negara Nomor 3176)
Keterkaitan
Peralatan
Prosedur Izin Perkawinan:
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket PNS/ pemo hon Kabag Tata Usaha Kasubag Umum & Kepega waian Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. PNS yang telah melangsungkan perkawinan wajib melaporkan kepada Inspektur selambat-lambatnya satu tahun sejak perkawinan dilakukan
- 2. PNS yang bersangkutan langsung
melaporkan perkawinannya ke Atasan Langsung serta membuat surat/laporan perkawinan, Atasan Langsung meneliti dan
memaraf/menandatangani surat PNS tersebut
30 nenit 3. PNS yang bersangkutan langsung
menyerahkan surat dari Atasan Langsung yang telah
ditandatangani ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian
10 menit 4. Kepala Sub Bagian Kepegawaian
mendisposisikan kepada Staf pemegang berkas untuk dibuat konsep surat, setelah diteliti langsung diparaf dan diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha
30 menit 5. Kepala Bagian Tata Usaha meneliti
dan membubuhkan paraf, diteruskan ke Inspektur
30 menit 6. Inspektur menerima laporan
perkawinan dan memarafnya. menit 30 7. Inspektur menyerahkan konsep
surat laporan perkawinan kepada Sekretaris Inspektur untuk diisi nomor dan diserahkan kembali ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian untuk diperbaiki dan langsung digandakan sesuai keperluan
10 menit
8. Surat laporan perkawinan yang telah digandakan diserahkan ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian untuk diparaf diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha
10 menit 9 Kepala Bagian Tata Usaha meneliti
dan memaraf kemudian diteruskan ke Inspektur
30 menit 10 Inspektur meneliti dan
menandatangani Surat Laporan Perkawinan, diserahkan ke Sekretaris untuk dikembalikan ke Sub Bagian Kepegawaian untuk didistribusikan
30 menit 11 Petugas Pengelola Kepegawaian
melakukan update data kepegawaian pegawai yang melangsungkan perkawinan
1 jam 12 Petugas Pembuat Daftar gaji meng
up date daftar gaji sesuai dengan
ketentuan yang berlaku 1 jam
13 Setelah selesai dikirim/diproses diarsipkan sesuai dengan dosir yang ada
10 menit
Prosedur Izin Perceraian:
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket PNS/ pemo hon Atas an lang sun g Tim PP. 10 Kasubag Umum & Kepega waian Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. PNS yang bercerai melapor ke
Atasan Langsungnya -
2. Atasan Langsung meminta keterangan kepada pegawai yang bersangkutan beserta alasan-alasannya
1 jam 3. Atasan Langsung menyampaikan
Berita Acara Permintaan Keterangan kepada Inspektur
10 menit 4. Inspektur meneliti Berita Acara
Permintaan Keterangan tersebut kemudian mendisposisikan ke Ketua Tim PP. 10 untuk diproses
30 menit 5. Ketua Tim PP. 10 menerima
disposisi dari Inspektur untuk diteliti dan ditindak lanjuti
30 menit 6. Ketua Tim PP. 10 mendisposisikan
ke Kepala Sub Bagian
Kepegawaian untuk dipelajari dan diproses
30 menit 7. Kepala Sub Bagian Kepegawaian
membuat konsep Nota Dinas untuk rapat Tim PP. 10 dan diparaf, diteruskan ke Ketua Tim PP. 10 untuk direviu dan diparaf
30 menit 8. Nota Dinas yang telah disetujui
oleh Ketua Tim PP. 10 diserahkan ke Sekretaris untuk diberi Nomor dan tanggal kemudian diteruskan ke Kepala Sub Bagian
Kepegawaian untuk digandakan
10 menit 9 Staf Kepegawaian menggandakan
sesuai keperluan dan
menyerahkan kembali ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian untuk diparaf dan diteruskan ke Ketua Tim PP. 10 untuk ditandatangani.
10 menit 10 Ketua Tim PP. 10 menandatangani
final Nota Dinas dan menyerahkan kembali ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian melalui Sekretaris untuk didistribusikan ke Anggota Tim PP. 10
10 menit 11 Anggota Tim PP. 10 mengadakan
rapat membahas Berita Acara Hasil Permintaan Keterangan yang mengajukan permintaan
perceraian
2 jam 12 Tim PP. 10 membuat surat
undangan kepada PNS yang akan melakukan perceraian
10 menit 13 Tim PP. 10 meminta keterangan
kepada PNS yang melakukan perceraian istri/suami yang bersangkutan. Permintaan keterangan ini kemudian dituangkan dalam Berita Acara permintaan keterangan. Permintaan keterangan ini dimaksudkan untuk mengetahui penyebab dan juga akibat apabila terjadi perceraian dan saran-saran kepada PNS dan suami/istri
5 hari
14 Ketua Tim PP. 10 melaporkan
kepada Inspektur disertai surat permohonan cerai
15 Inspektur menyetujui/menolak surat permohonan perceraian tersebut dan mengirim ke Sekretaris Utama (apabila permohonan perceraian disetujui)
5 menit 16 Sekretaris Utama memproses
permohonan perceraian - 17 Inspektur menerima persetujuan/penolakan permohonan perceraian 5 menit 18 Inspektur mendisposisikan surat
persetujuan/penolakan perceraian kepada Kepala Sub Bagian Kepegawaian
30 menit 19 Kepala Sub Bagian Kepegawaian
menyerahkan izin/penolakan perceraian kepada pegawai yang mengajukan perceraian. Apabila izin perceraian diperoleh dan pegawai tersebut benar-benar telah bercerai, maka Kepala Sub Bagian Kepegawaian menugaskan Petugas Pengelola Kepegawaian untuk memperbaiki data base pegawai yang bersangkutan dan menugaskan petugas pembuat daftar gaji untuk memperbaiki daftar gaji pegawai yang bersangkutan
PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
INSPEKTORAT
Jln. Ksatrian No. 3 Gianyar
Telp (0361) 943390
(e-mail)
inspektorat_gianyar@yahoo.com
Nama SOP Pelaksanaan dan Pelaporan Pelatihan di Kantor Sendiri (PKS)
Nomor SOP
Tanggal Pembuatan 4 Mei 2015 Tanggal Pengesahan
Tanggal Revisi
Disahkan oleh Inspektur Kabupaten Gianyar,
I Made Juanda, SE.,MM Pembina Tingkat I
NIP. 19590409 198203 1 001
Dasar hukum
Kualifikasi Pelaksanaan
1.
Keterkaitan
Peralatan
Peringatan
Pencatatan dan Pendataan
Apabila SOP tidak terlaksana, maka proses Pelaksanaan dan Pelaporan Pelatihan di Kantor Sendiri (PKS) akan terhambat.
a. Pembentukan Koordinator PKS (Satgas)
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket Sat gas PKS Kasu bag Umum & Kepega waian Ka bag Tata Usa ha Ketua kelom pok PFA Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Inspektur sebagai
penanggungjawab PKS meminta pejabat eselon III/ketua kelompok PFA untuk mengusulkan para pegawai yang akan ditetapkan sebagai Satgas PKS
10 menit 2. Pejabat eselon III/ketua kelompok
PFA meminta kepada para pejabat eselon III yang lain/ketua
kelompok PFA yang lain untuk mengajukan nama-nama PFA yang akan dijadikan Satgas PKS
30 menit 3. Usulan tersebut dirapatkan dan
jika telah disetujui, Tim membuat Surat Keputusan Satgas PKS dan diserahkan kepada Kasubbag Kepegawaian
2 jam 4. Kasubbag Kepegawaian meneliti
Surat Keputusan dan memberi paraf kemudian diserahkan kepada Kepala Bagian Tata Usaha
20 menit 5. Kepala Bagian Tata Usaha mereviu
dan memaraf kemudian diteruskan Inspektur
30 menit 6. Inspektur meneliti Surat
Keputusan dan
memaraf/menandatangani kemudian diserahkan kepada Sekretaris
20 menit 7. Sekretaris memberi nomor dan
tanggal surat kemudian diserahkan kepada Satgas PKS
10 menit 8. Satgas PKS menggandakan Surat
Keputusan dan menyerahkan kembali kepada Kasubbag Kepegawaian untuk direcall dan diparaf.
20 menit 9 Setelah itu diteruskan ke Kepala
Bagian Tata Usaha untuk diparaf menit 10 10 Surat Keputusan dilanjutkan ke
Inspektur untuk ditandatangani dan Inspektur menyerahkan ke Sekretaris untuk dikembalikan ke Satgas PKS dan didistribusikan
30 menit 11 Surat Keputusan tersebut
disampaikan kepada Sekretaris Utama, Kepala Pusdiklatwas dan pegawai yang ditunjuk
10 menit
b. Perencanaan PKS
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku Ket Satgas
PKS
Ketua kelompok
PFA Inspektur Pusdiklatwas Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 8 9 10 11
1. Satgas PKS meminta dan mengumpulkan usulan
topik/judul yang akan dijadikan materi PKS kepada para pejabat eselon III/kelompok jabatan fungsional
5 hari
2. Satgas PKS mengkompilasi dan menyortir usulan-usulan PKS dari eselon III/kelompok jabatan fungsional dengan
mempertimbangkan jadwal, materi PKS sesuai kebutuhan unit kerja serta anggaran yang ada
2 hari
3. Usulan rencana PKS tersebut diajukan kepada Inspektur sebagai Penanggungjawab PKS
30 menit 4. Usulan rencana PKS yang telah
disahkan oleh Inspektur disampaikan ke Pusdiklatwas BPKP
1 hari
c. Pelaksanaan PKS
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku Ket Satgas PKS Kasubag Umum & Kepega waian Ketua kelompok
JFA Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 6 8 9 10 11
1. Satgas PKS menyiapkan undangan/pengumuman dan menggandakan makalah yang akan disampaikan oleh penyaji
1 hari 2. Undangan/pengumuman disertai
makalah yang akan disajikan, disampaikan kepada Kepala Subbag Kepegawaian untuk diteruskan ke peserta PKS
3 jam 3. Undangan/pengumuman yang
telah disetujui Kasubbag
Kepegawaian dipasang pada papan pengumuman dan diserahkan kepada ketua Kelompok JFA dan Satgas PKS bersama dengan makalah yang akan di PKS kan
15 menit
4. Pada hari pelaksanaan PKS, Satgas menyiapkan daftar hadir peserta, catatan keikutsertaan (CKP) PKS, Moderator, Notulis, dan sarana lainnya seperti: ruangan, sound system, snack, dll.
1 jam
5. Satgas PKS mengarsipkan daftar hadir peserta, Catatan
Keikutsertaan PKS (CKP), notulen, undangan, dan makalah PKS yang akan digunakan sebagai sumber pembuatan laporan triwulan PKS
30 menit
d. Pelaporan
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket Sat gas PKS Kasu bag Umum & Kepega waian Ka bag Tata Usaha Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Berdasarkan arsip/data pelaksanaan PKS, Satgas PKS membuat pelaporan triwulan PKS dan disampaikan kepada
Kasubbag Kepegawaian
1 jam 2. Kasubbag Kepegawaian meneliti
dan memberi paraf laporan triwulan PKS dan diserahkan kepada Kepala Bagian Tata Usaha
20 menit 3. Kepala Bagian Tata Usaha mereviu
dan memaraf diteruskan ke Inspektur
30 menit 4. Inspektur Meneliti dan memaraf
laporan triwulan PKS kemudian diserahkan ke Sekretaris untuk diberi nomor dan tanggal
20 menit 5. Sekretaris memberi nomor dan
tanggal kemudian diserahkan kepada Satgas PKS
10 menit 6. Satgas PKS menggandakan
Laporan Triwulan dan menyerahkan kembali ke Kasubbag Kepegawaian untuk diparaf dan diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha
20 menit 7. Kepala Bagian Tata Usaha mereviu
dan memaraf diteruskan ke Inspektur
30 menit 8. Inspektur menandatangani
laporan triwulan PKS dan diserahkan ke Sekretaris untuk dikembalikan ke Satgas
30 menit 9 Satgas PKS mengirimkan hasil
laporan PKS kepada
Kapusdiklatwas dengan tembusan Sekretaris Utama dan
mengarsipkannya
15 menit
PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
INSPEKTORAT
Jln. Ksatrian No. 3 Gianyar
Telp (0361) 943390
(e-mail)
inspektorat_gianyar@yahoo.com
Nama SOP Pengajuan dan Penilaian Angka Kredit bagi Pejabat Fungsional Auditor (PFA) Nomor SOP
Tanggal Pembuatan 4 Mei 2015 Tanggal Pengesahan
Tanggal Revisi
Disahkan oleh Inspektur Kabupaten Gianyar,
I Made Juanda, SE.,MM Pembina Tingkat I
NIP. 19590409 198203 1 001
Dasar hukum
Kualifikasi Pelaksanaan
1. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 19 Tahun 1996 tentang Jabatan Fungsional auditor dan Angka Kreditnya
2. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 17/KEP/M.PAN/4/2002 tentang Penyesuaian Penamaan Jabatan Fungsional Auditor
3. Keputusan Bersama, Kepala BPKP dan BKN Nomor PER-1310/K/JF/2008 dan Nomor 24 Tahun 2008 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Auditor
4. Keputusan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Nomor KEP-13.00.00-125/K/1997 tentang Petunjuk Teknis Ketentuan dan pelaksanaan Jabatan Fungsional Auditor dan Angka Kreditnya di Lingkungan Aparat Pengawasan Fungsional Pemerintah 5. Keputusan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
Nomor KEP-817/K/JF/2002 tentang Prosedur Kegiatan Baku (Standard Operating Procedures) Penilaian dan Penetapan Angka Kredit bagi Jabatan Fungsional Auditor di Lingkungan Aparat Pengawasan Internal Pemerintah
6. Permenpan Nomor PER-220/M.PAN/7/2008 tentang Jabatan Fungsional Auditor dan Angka Kreditnya
7. Peraturan Kepala BPKP Nomor PER-708/K/JF/2009 tentang Penilaian dan Penetapan Angka Kredit
8. Peraturan Kepala BPKP Nomor PER 707/K/JF/2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Penilaian Angka Kredit Auditor
9. Peraturan Kepala BPKP Nomor 503/K/JF/2010 tentang Prosedur Kegiatan Baku Penilaian dan Penetapan Angka Kredit.
Keterkaitan
Peralatan
Peringatan
Pencatatan dan Pendataan
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket PNS/ pemo hon Staf bag Umum & Kepega waian Kasubag Umum & Kepega waian Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Setiap semester Sekretariat Tim Penilai menyiapkan DUPAK seluruh PFA yang ada di Perwakilan
3 hari 2. Sebelum diserahkan ke bidang
dicatat terlebih dahulu dalam buku monitoring Penilaian Angka Kredit
2 hari 3. DUPAK dibawa ke masing-masing
Bidang dan diserahkan ke
Sekretaris Bidang untuk dibagikan ke PFA
30 menit 4. PFA membuat SPMK dan
menyampaikan kepada Atasan Langsung PFA untuk mendapat persetujuan
- 5. Atasan Langsung PFA meneliti
kelengkapan SPMK serta meneliti ketepatan dan kewajaran angka kredit, serta menandatangani SPMK yang diajukan PFA. Apabila terdapat keraguan atas
perhitungan angka kredit PFA dalam SPMK yang diajukan, Atasan Langsung yang
bersangkutan dapat melakukan koreksi dan memberikan catatan pada SPMK yang dimaksud
1 hari
6. Pada waktu-waktu yang telah ditentukan, PFA menyiapkan DUPAK dan dokumen-dokumen terkait lainnya kepada Pejabat Pengusul melalui Subbag Kepegawaian.
Untuk Auditor Ahli Madya dan Auditor Ahli Utama DUPAK disampaikan kepada Kepala Pe Ahli Utama DUPAK disampaikan kepada Inspektur melalui
Sekretariat Tim Penilai, sedangkan untuk Auditor Ahli Muda, Auditor Ahli Pertama, Auditor Penyelia, Auditor Pelaksana Lanjutan, dan Auditor Pelaksana disampaikan kepada Kepala Bagian Tata Usaha melalui Sekretariat Tim Penilai.
-
7. Sekretariat Tim Penilai Menerima DUPAK dan dokumen-dokumen terkait lainnya dari PFA dan mencatat tanggal penerimaannya dalam Buku Agenda Pejabat Pengusul
1 hari
8. Sekretariat Tim Penilai melakukan penelitian kelengkapan berkas DUPAK yang disampaikan dan menuangkan dalam Lembar Penguji Kelengkapan Dokumen Usulan Angka Kredit. Jika terdapat kekurangan, meminta PFA untuk melengkapi berkas. Dalam hal dijumpai keraguan atau kejanggalan atas hasil kegiatan pengawasan, Sekretariat Tim Penilai atas perintah Pejabat Pengusul dapat menanyakan hal tersebut kepada Atasan Langsung PFA yang bersangkutan
2 hari
permasalahan, Kasubbag
Kepegawaian membubuhkan paraf pada DUPAK dan menyampaikan DUPAK kepada Pejabat Pengusul untuk ditandatangani
10 Untuk DUPAK yang akan dinilai di Tim Penilai Pusat, Sekretariat Tim Penilai menyiapkan Surat Pengantar Penyampaian DUPAK dan mengirimkannya beserta DUPAK kepada Sekretariat Tim Penilai Pusat.
Untuk Dupak yang akan dinilai oleh Tim Penilai Setempat, Sekretariat Tim Penilai menyiapkan Nota Dinas
Penyampaian DUPAK Kepada Tim Penilai
30 menit
11 Sekretariat Tim Penilai Mencatat tanggal kirim dan penyerahan DUPAK pada Buku Agenda
30 menit 12 Tim Penilai menerima DUPAK dari
Sekretariat Tim Penilai dan melakukan penelitian kembali kelengkapan dokumen
1 hari 13 Tim Penilai melakukan penilaian
terhadap DUPAK dan menuangkan hasil penilaian dalam Lembar Penilaian Angka Kredit (LPAK). Setiap DUPAK dinilai oleh 2 (dua) orang Anggota Tim Penilai. Apabila terdapat perbedaan hasil penilaian, maka keputusan pemberian angka kredit diambil dalam sidang pleno Tim Penilai. Keputusan dalam sidang pleno Tim Penilai dituangkan dalam Berita Acara Penilaian Angka Kredit (B.A. PAK)
3 hari
14 Apabila terdapat perbedaan yang cukup material antara DUPAK dengan LPAK, maka penjelasan perbedaan harus dituangkan dalam Daftar Penjelasan
Perbedaan Angka Kredit (DPPAK)
1 hari
15 Tim Penilai menyerahkan LPAK, B.A. PAK, dan DPPAK kepada Sekretariat Tim Penilai untuk dibuatkan konsep PAK.
1 jam 16 Setelah konsep PAK selesai,
Sekretariat Tim Penilai menyerahkan kepada kepala Subbag Kepegawaian untuk direviu dan diparaf
1 hari 17 Selanjutnya konsep PAK
diteruskan ke Ketua Tim Penilai
untuk direviu dan diparaf 1 hari 18 Kemudian konsep PAK diserahkan
kembali ke Sekretariat Tim Penilai untuk diberi nomor dan
digandakan
1 hari 19 Setelah PAK digandakan oleh
Sekretariat Tim Penilai diteruskan kembali ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian untuk direviu dan diparaf
1 hari 20 Kemudian PAK diteruskan ke
Ketua Tim Penilai untuk direviu
dan diparaf 1 hari
21 Final SK PAKdikembalikan ke Sekretariat Tim Penilai dan diteruskan ke Inspektur untuk ditandatangani, kemudian diserahkan kembali ke Sekretaris untuk diserahkan ke Sekretariat Tim Penilai untuk didistribusikan
22 Sekretariat Tim Penilai melakukan pencatatan pada buku monitoring sebelum didistribusikan kepada:
PFA
Pejabat Pengusul
Pusbin JFA
Biro Kepegawaian dan Organisasi
BKN up. Deputi Bidang Informasi Kepegawaian
Arsip Sekretariat Tim Penilai
1 hari
23 Sekretariat Tim Penilai mengarsipkan SK PAK
berdasarkan dosir yang ada di Sub Bagian Kepegawaian
30 menit
PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
INSPEKTORAT
Jln. Ksatrian No. 3 Gianyar
Telp (0361) 943390
(e-mail)
inspektorat_gianyar@yahoo.com
Nama SOP Pengusulan Pengangkatan Pertama dalam JFA
Nomor SOP
Tanggal Pembuatan 4 Mei 2015 Tanggal Pengesahan
Tanggal Revisi
Disahkan oleh Inspektur Kabupaten Gianyar,
I Made Juanda, SE.,MM Pembina Tingkat I
NIP. 19590409 198203 1 001
Dasar hukum
Kualifikasi Pelaksanaan
1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 jo. Undang-undang Nomor 43 tahun 1999 tentang pokok-pokok kepegawaian
2. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977
3. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang jabatan Fungsional Pegawai Negeri sipil
4. Keppers Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil
5. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/220/M. PAN/1/2008 tanggal 4 Juli 2008 tentang Jabatan Fungsional Auditor
6. Peraturan Bersama ka. BPKP dan Kepala BKN Nomor PER-1310/K/JF/2008 dan Nomor 24 Tahun 2008 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Auditor
7. Peraturan Kepala BPKP Nomor PER-709/K/JF/2009 tanggal 14 Juli 2009 tentang Pelaksanaan Pengangkatan, Kenaikan Jabatan/Pangkat, Pembebasan Sementara, Pengangkatan Kembali dan Pemberhentian dalam dan dari jabatan Fungsional Auditor 8. Keputusan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
Nomor KEP-13.00.00-125/K/1997 tentang Petunjuk Teknis Ketentuan dan Pelaksanaan Jabatan Fungsional Auditor dan Angka Kreditnya di Lingkungan Aparat Pengawasan Fungsional Pemerintah.
1. Menguasai komputer. 2. Memahami aturan JFA. 3. Cermat dan cekatan. 4. Terampil dan disiplin.
Keterkaitan
Peralatan
Komputer, printer, surat permohonan, buku agenda, dan alat tulis.
Peringatan
Pencatatan dan Pendataan
Apabila SOP tidak terlaksana, maka pengusulan pengangkatan pertama
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku Ket PNS/ pemo hon Staf bag Umum& Kepega waian Kasubag Umum & Kepega waian Sek
retaris Inspek tur Keleng kapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Pegawai yang telah memenuhi syarat yang ditentukan dapat diusulkan untuk diangkat dalam JFA melalui jalur pengangkatan pertama dengan mengajukan Permohonan untuk dapat diangkat sebagai Auditor dengan mengisi format terlampir, yaitu:
a) Surat permohonan dari yang bersangkutan dapat diangkat menjadi JFA (Jabatan Fungsional Auditor) b) Surat pernyataan bersedia
untuk melaksanakan tugas-tugas pengawasan
30 menit
2. Selanjutnya, Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian menugaskan staf untuk melengkapi berkas-berkas pendukung yang diperlukan
30 menit 3. Kepala Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian menugaskan staf untuk membuat konsep surat usulan Pengangkatan Pertama dalam JFA ke BPKP Perwakilan Prov. Bali (ditembuskan ke BPKP Pusat)
30 menit
4. Surat usulan direviu dan diparaf Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dan diteruskan ke Sekretaris
30 menit 5. Sekretaris mereviu dan memaraf
kemudian usulan diteruskan ke Inspektur
15 menit 6. Inspektur mereviu dan diparaf
selanjutnya disampaikan ke Sekretaris untuk diberi nomor dan dikembalikan ke Sub Bagian Umum dan Kepegawaian untuk difinalkan.
2 jam
7. Surat yang sudah final diparaf oleh Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dan Sekretaris dan diteruskan ke Inspektur untuk ditandatangani selanjutnya disampaikan kembali ke Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian untuk
didistribusikan sesuai kebutuhan.
2 jam
8 Surat yang sudah final dicatat ke buku surat keluar dan diarsip sesuai dengan dorsir kepegawaian
15 menit
PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
INSPEKTORAT
Jln. Ksatrian No. 3 Gianyar
Telp (0361) 943390
(e-mail)
inspektorat_gianyar@yahoo.com
Nama SOP Pengusulan Kenaikan Jabatan dan Alih Jabatan Fungsional auditor Nomor SOP
Tanggal Pembuatan 4 Mei 2015 Tanggal Pengesahan
Tanggal Revisi
Disahkan oleh Inspektur Kabupaten Gianyar,
I Made Juanda, SE.,MM Pembina Tingkat I
NIP. 19590409 198203 1 001
Dasar hukum
Kualifikasi Pelaksanaan
1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 jo Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Pokok-pokok Kepegawaian
2. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang Gaji Pokok PNS 3. Keppres Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional
Pegawai Negeri Sipil
4. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER-220/M.PAN/7/2008 tentang Jabatan Fungsional Auditor dan Angka Kreditnya
5. Peraturan Bersama Kepala BPKP dan Kepala BKN Nomor PER-1310/K/JF/2008 dan Nomor 24 Tahun 2008 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Auditor dan Angka Kreditnya. 6. Peraturan Kepala BPKP Nomor PER-706/K/JF/2009 tentang
Pengangkatan ke dalam JFA melalui Perpindahan Jabatan
Keterkaitan
Peralatan
Peringatan
Pencatatan dan Pendataan
a. Pengusulan Kenaikan Jabatan Fungsional Auditor
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket PNS/ pemo hon Staf bag Umum& Kepega waian Kasubag Umum & Kepega waian Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. PFA yang telah memenuhi syarat yang ditentukan dapat diusulkan untuk dinaikkan jabatannya setingkat lebih tinggi berdasarkan hasil penilaian dan pertimbangan Tim Penilai Angka Kredit
-
2. Selanjutnya, Kepala Subbag Kepegawaian menugaskan staf untuk melengkapi berkas pendukung yang diperlukan dan sekaligus mengkonsep usulan kenaikan JFA
1 hari
3. Kepala Subbagian Kepegawaian menugaskan staf untuk mengkonsep usulan kenaikan jabatan fungsional auditor dilengkapi dengan berkas pendukung yang dipersyaratkan
1 hari
4. Untuk level Auditor Pelaksana sampai dengan Auditor Ahli Pertama, konsep SK Kenaikan Jabatan Fungsional Auditor setelah direviu dan diparaf. Kepala Subbagian Kepegawaian, Kepala Bagian Tata Usaha mereviu dan memaraf, konsep diteruskan kepada Inspektur untuk
diparaf/konsep yang telah diparaf diserahkan ke Sekretaris untuk diberi nomor dan tanggal dan dikembalikan ke Subbagian Kepegawaian untuk digandakan
1 jam
5. Final SK. KJFA yang telah digandakan, setelah diteliti dan diparaf Kasubbag Kepegawaian, kemudian diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha untuk diparaf, setelah diparaf diteruskan ke Inspektur untuk ditandatangani
10 menit
6. Final SK. KJFA ditandatangani Inspektur, kemudian
dikembalikan ke Subbag Kepegawaian melalui Sekretaris
5 menit 7. Staf Subbag Kepegawaian
mendistribusikan sesuai kebutuhan
5 menit 8. Untuk level Auditor Muda s.d
Auditor Pertama, usulan kenaikan jabatan disampaikan kepada Sekretaris Utama BPKP untuk memperoleh persetujuan, dengan dilengkapi bukti-bukti pendukung yang dipersyaratkan.
Proses penerbitan SK.K JFA dikeluarkan oleh Biro
Kepegawaian dan Organisasi BPKP
1 jam
9. Setelah surat dikirim Staf Kepegawaian mengarsip dengan dosir
10 menit
b.
Prosedur Pengusulan Alih Jabatan Fungsional AuditorNo Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket PNS/ pemo hon Staf bag Umum& Kepega waian Kasubag Umum & Kepega waian Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. PFA yang telah memenuhi syarat yang ditentukan dapat diusulkan untuk dialihkan jabatannya dari level Auditor Terampil menjadi Auditor Ahli yang didukung dengan surat permohonan yang bersangkutan untuk dialihkan jabatannya
-
2. Kepala Subbag Kepegawaian menugaskan Staf untuk melengkapi berkas pendukung yang diperlukan dan mengkonsep SK Alih Jabatan
1 hari
3. Staf Subbag Kepegawaian menyusun konsep SK Alih Jabatan Auditor, dilengkapi dengan berkas pendukung yang dipersyaratkan
1 jam
4. Kepala Subbag Kepegawaian mereviu dan memaraf diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha
30 menit 5. Kepala Bagian Tata Usaha
mereviu dan memaraf diteruskan ke Inspektur
20 menit 6. Inspektur mereviu dan memaraf
diserahkan ke Sekretaris
10 menit 7. Sekretaris Inspektur memberi
nomor dan tanggal kemudian dikembalikan ke Kepala Subbag Kepegawaian untuk digandakan
20 menit 8. SK Alih Jabatan digandakan
kemudian diteruskan ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian untuk diparaf dan diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha
10 menit
9. Kepala Bagian Tata Usaha memaraf kemudian diteruskan ke Inspektur untuk ditandatangani
10 menit 10. Inspektur menyetujui dan
menandatangan SK Alih Jabatan dan diteruskan ke Sekretaris untuk diserahkan ke Sub Bagian Kepegawaian
20 menit
11. SK Alih Jabatan didistribusikan sesuai keperluan kemudian di arsip sesuai dosir kepegawaian
30 menit
PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
INSPEKTORAT
Jln. Ksatrian No. 3 Gianyar
Telp (0361) 943390
(e-mail)
inspektorat_gianyar@yahoo.com
Nama SOP Pengusulan Pemberhentian dari Jabatan Fungsional
Nomor SOP
Tanggal Pembuatan 4 Mei 2015 Tanggal Pengesahan
Tanggal Revisi
Disahkan oleh Inspektur Kabupaten Gianyar,
I Made Juanda, SE.,MM Pembina Tingkat I
NIP. 19590409 198203 1 001
Dasar hukum
Kualifikasi Pelaksanaan
1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 jo Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Pokok-pokok Kepegawaian
2. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977
3. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil
4. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat PNS
5. Keppres Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil
6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER-220/M.PEN/7/208 tentang Jabatan Fungsional Auditor dan Angka Kreditnya.
Keterkaitan
Peralatan
Peringatan
Pencatatan dan Pendataan
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket PNS/ pemo hon Staf bag Umum& Kepega waian Kasubag Umum & Kepega waian Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Kepala Bagian Tata Usaha menerima surat dari Ketua Tim Penilai untuk pemrosesan pemberhentian dari JFA
10 menit 2. Kabag TU mendisposisi surat
tersebut ke Sub Bagian
Kepegawaian untuk diproses lebih lanjut
20 menit 3. Kasubbag Kepegawaian
memerintahkan Staf Kepegawaian untuk membuat konsep
pemberhentian dari JFA
20 menit 4. Staf Kepegawaian membuat
konsep surat usulan diserahkan ke Kepala Subbag Kepegawaian untuk diteliti kebenarannya dan diparaf dilanjutkan ke Kabag TU untuk diteliti kembali dan diparaf
20 menit
5. Setelah diparaf Kabag TU menyerahkan ke Sekretaris kemudian dilanjutkan ke Inspektur untuk diteliti kembali dan diparaf/disetujui
5 menit
6. Inspektur menyerahkan ke Sekretaris untuk diberi nomor dan tanggal surat SK
pemberhentian dari JFA
5 menit 7. Sekretaris memberi nomor dan
tanggal SK diteruskan ke Staf Subbag Kepegawaian untuk digandakan
5 menit 8. Staf Kepegawaian menggandakan
dan hasil penggandaan diserahkan ke Kasubag untuk diparaf dan diteruskan ke Kabag TU untuk diparaf
10 menit
9. Kepala Bagian Tata Usaha meneruskan melalui Sekretaris ke Inspektur untuk ditandatangani
5 menit 10. Inspektur menyerahkan ke
Sekretaris untuk dikembalikan ke Sub Bagian Kepegawaian untuk didistribusikan sesuai dengan tujuan mengarsipkan
5 menit
PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
INSPEKTORAT
Jln. Ksatrian No. 3 Gianyar
Telp (0361) 943390
(e-mail)
inspektorat_gianyar@yahoo.com
Nama SOP Pemrosesan Inpassing/penyesuaian Gaji Pokok
Nomor SOP
Tanggal Pembuatan 4 Mei 2015 Tanggal Pengesahan
Tanggal Revisi
Disahkan oleh Inspektur Kabupaten Gianyar,
I Made Juanda, SE.,MM Pembina Tingkat I
NIP. 19590409 198203 1 001
Dasar hukum
Kualifikasi Pelaksanaan
1. Undang-undang Nomor 8 tahun 1974 jo. Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999
2. Undang-undang Nomor 11 Tahun 1969
3. Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 1977 jo. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2007.
Keterkaitan
Peralatan
Peringatan
Pencatatan dan Pendataan
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket PNS/ pemo hon Staf bag Umum& Kepega waian Kasubag Umum & Kepega waian Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Wak tu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Inspektur menerima dan mempelajari juklak dan juknis
inpassing gaji pokok serta
mendisposisi kepada Kepala Bagian Tata Usaha, selanjutnya kepada Kepala Subbag
Kepegawaian, untuk diproses lebih lanjut
15 menit
2. Kepala Subbag Kepegawaian menugaskan Staf untuk
menyiapkan konsep SK inpassing gaji seluruh pegawai di
perwakilan dilengkapi dengan data pendukung yang diperlukan
1 ming
gu
3. Kepala Sub Bagian Kepegawaian menerima konsep SK Inpassing gaji dari Staf dan melakukan reviu berdasarkan data kepegawaian dalam dokumen pendukung, lalu membubuhkan paraf dan meneruskan kepada Kepala Bagian Tata Usaha untuk direviu
1 hari
4. Kepala Bagian Tata Usaha mereviu konsep Surat Keputusan berikut dokumen/berkas kelengkapan dan membubuhkan paraf untuk diteruskan kepada Inspektur
1 hari
5. Inspektur meneliti dan memaraf konsep Surat Keputusan
Inpassing Gaji dan diserahkan ke
Sekretaris Inspektur untuk diberi Nomor, diserahkan kembali ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian untuk digandakan
1 hari
6. Kepala Sub Bagian Kepegawaian memaraf Surat Keputusan
Inpassing yang sudah di call,
diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha dan Inspektur untuk ditandatangani
30 menit
7. Surat Keputusan yang telah ditandatangani oleh Inspektur selanjutnya diserahkan kembali ke Kepala Sub Bagian
Kepegawaian untuk diproses lebih lanjut
30 menit
8. Kepala Subbagian Kepegawaian menugaskan Staf untuk:
Menggandakan SK sesuai dengan kebutuhan
Membubuhkan stempel dinas pada Surat Keputusan
Menyortir Sk yang telah digandakan dan dicap dinas sesuai dengan tembusan SK
Membuat surat pengantar Sk yang ditujukan kepada pihak-pihak terkait
Menyerahkan Surat Pengantar berikut SK yang akan dikirim kepada Kepala Subbagian Kepegawaian untuk diparaf/ditandatangani
10 menit
menandatangani Surat Pengantar
Pengiriman SK menit
10. Staf Kepegawaian menerima Surat Pengantar berikut SK yang akan dikirim dan selanjutnya:
Mengagendakan dalam buku surat keluar sebagai bukti pengiriman
Menyerahkan kepada Staf Subbagian Umum untuk dikirim sesuai dengan tujuan surat
20 menit
PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
INSPEKTORAT
Jln. Ksatrian No. 3 Gianyar
Telp (0361) 943390
(e-mail)
inspektorat_gianyar@yahoo.com
Nama SOP Pengusulan Pembebasan Sementara
dari JFA dan Pengangkatan kembali ke dalam JFA
Nomor SOP
Tanggal Pembuatan 4 Mei 2015 Tanggal Pengesahan
Tanggal Revisi
Disahkan oleh Inspektur Kabupaten Gianyar,
I Made Juanda, SE.,MM Pembina Tingkat I
NIP. 19590409 198203 1 001
Dasar hukum
Kualifikasi Pelaksanaan
1. Permenpan Nomor PER-220/M.PAN/7/2008 tentang Jabatan Fungsional Auditor dan Angka Kreditnya
2. Peraturan bersama Kepala BPKP Nomor PER-1310/K/JF/2008 dan Kepala BKN Nomor 24 Tahun 2008 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Auditor dan Angka Kreditnya
3. Peraturan Kepala BPKP Nomor PER-709/K/JF/2009 tentang Pelaksanaan Pengangkatan, Kenaikan Jabatan/pangka, Pembebasan sementara, Pengangkatan Kembali, dan Pemberhentian dalam dan dari Jabatan Fungsional Auditor
4. Keputusan Kepala BPKP Nomor Kep-122/K.SU/2011 tentang Penunjukan Pejabat yang Berwenang untuk atas Nama Kepala BPKP Menandatangani Keputusan Pengangkatan, Pemindahan, Pemberhentian, dan Mutasi Pegawai Lainnya serta Penetapan Angka Kredit Pejabat Fungsional di Lingkungan BPKP.
Keterkaitan
Peralatan
a. Prosedur Pengusulan Pembebasan Sementara Dari JFA
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket PNS/ pemo hon Staf bag Umum& Kepega waian Kasubag Umum & Kepega waian Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
a. Ketua Tim Penilai Angka Kredit/Kepala Sub Bagian Kepegawaian menyampaikan daftar PFA yang akan dibebaskan sementara / 4,5 tahun dalam pangkat tidak mencapai Angka Kredit minimal kepada Inspektur
10 menit
b. Pegawai yang tidak dapat mengumpulkan Angka Kredit minimal dalam waktu 5 tahun atau sebab-sebab lain dapat diusulkan untuk dibebaskan dari PFA
1. Inspektur mendisposisikan usulan tersebut ke Kepala Bagian Tata Usaha untuk diproses
10 menit 2. Kepala Bagian Tata Usaha
mendisposisikan usulan tersebut ke Kepala Sub Bagian
Kepegawaian untuk dibuatkan Nota Peringatan kepada PFA yang bersangkutan dan konsep surat usulan pembebasan JFA
10 menit
3. Selanjutnya, Kepala Sub Bagian Kepegawaian menugaskan Staf untuk melengkapi berkas-berkas pendukung yang diperlukan untuk difoto copy dan dilegalisir
1 hari
4. Kepala Sub Bagian Kepegawaian menugaskan kepada Staf untuk membuat konsep surat usulan pembebasan dari JFA
30 menit 5. Konsep surat pembebasan untuk
level Auditor Pelaksana sampai dengan Auditor Ahli Muda konsep direviu dan diparaf oleh Kepala Sub Bagian Keegawaian dan diteruskan kepada Kepala Bagian Tata Usaha
30 menit
6. Kepala Bagian Tata Usaha mereviu dan memaraf, diteruskan ke Inspektur melalui Sekretaris
30 menit 7. Inspektur menyetujui dan
diserahkan ke Sekretaris untuk diberi nomor dan tanggal
20 menit 8. Sekretaris mengembalikan konsep
surat yang telah disetujui ke Sub Bagian Kepegawaian untuk digandakan
10 menit 9. Setelah digandakan surat
diserahkan kembali ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian untuk diparaf
10 menit 10. Kepala Sub Bagian Kepegawaian
menyerahkan ke staf untuk diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha untuk diparaf
10 menit 11. Kepala Bagian Tata Usaha
menyerahkan ke Sekretaris untuk diteruskan ke Inspektur untuk ditandatangani
10 menit 12. Setelah ditandatangani Inspektur
diserahkan kembali ke Sekretaris dan dikembalikan ke Sub Bagian Kepegawaian untuk proses
10 menit
selanjutnya
13. Staf Sub Bagian Kepegawaian mendistribusikan untuk level Auditor Ahli Madya dan Utama dikirim ke BPKP Pusat
20 menit 14. Surat yang akan dikirim terlebih
dahulu dicatat ke dalam buku agenda dan ekspedisi surat keluar
10 menit
b. Prosedur Pengangkatan Kembali ke dalam JFA
Untuk Level Auditor Pelaksana s.d Auditor Muda
No Uraian Prosedur
Pelaksanaan Mutu Baku
Ket PNS/ pemo hon Staf bag Umum& Kepega waian Kasubag Umum & Kepega waian Sek reta ris Inspek
tur Kelengkapan Waktu Output
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Pegawai yang telah memenuhi syarat untuk diangkat kembali ke dalam JFA dapat diusulkan untuk diangkat kembali ke dalam JFA berdasarkan hasil penilaian angka kredit dari tim penilai angka kredit
-
2. Selanjutnya, Kepala Sub Bagian Kepegawaian menugaskan Staf untuk mengonsep surat usulan pengangkatan kembali ke dalam JFA, dilengkapi dengan berkas pendukung yang sudah difoto copy dan dilegalisir
1 hari
3. Konsep direviu oleh Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan diparaf diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha
30 menit 4. Untuk level Auditor Pelaksana
sampai dengan Auditor Ahli Muda, konsep Sk pengangkatan kembali ke dalam JFA setelah direviu Kepala Bagian Tata Usaha diiteruskan kepada Inspektur untuk ditandatangani
1 jam
5. Untuk level Auditor Ahli Madya dan Utama, usulan pengangkatan kembali ke dalam JFA
disampaikan kepada Sekretaris Utama BPKP untuk memperoleh persetujuan, dengan dilengkapi bukti-bukti pendukung yang dipersyaratkan. SK pengangkatan kembali diproses oleh BPKP Pusat
1 jam
6. Kepala Bagian Tata Usaha mereviu dan memaraf konsep surat usulan pengangkatan kembali ke dalam JFA dan diteruskan ke Inspektur untuk Auditor Pelaksana s.d Auditor Muda
1 jam
7. Inspektur mereviu dan memaraf konsep surat dan diserahkan ke Sekretaris Inspektur untuk diisi nomor dan tanggal lalu
dikembalikan ke Sub Bagian Kepegawaian untuk digandakan
10 menit
8. Konsep surat diperbaiki dan digandakan sesuai kebutuhan, diserahkan ke Kepala Sub Bagian Kepegawaian untuk diparaf dan diteruskan ke Kepala Bagian Tata Usaha
20 menit
9. Kepala Bagian Tata Usaha memaraf surat usulan dan meneruskan ke Inspektur untuk ditandatangani, Inspektur
30 menit
menyerahkan ke Sekretaris Inspektur dan dikembalikan ke Sub Bagian Kepegawaian untuk didisposisikan
10. Staf kepegawaian mendisposisikan sesuai
kebutuhan, surat usulan dicatat dan diarsipan sesuai dengan dorsir kepegawaian
30 menit