JAKSAAGUNG
REPUBLlK INDONESIA
PETUNJUK PELAKSANAAN NOMOR: JUKLAK -001/ J.A/ 6 /1994
TENTANG
EKSAMINASI PERKARA
Setelah di!akukan evaluasi atas pelaksanaan eksaminasi perkara tahun 1993-1994. dipandang perlu untuk menyempurnakan Petunjuk pelaksanaan tentang Eksaminasi Perkara Nomor :JUKLAK 001/J N3/1993 tanggal 22 Maret 1993 dengan maksud agar terdapat adanya persamaan persepsi dan kesatuan tindakan didalam melaksanakan eksaminasi Perkara.
Tata cara pelaksanaan Eksaminasi Perkara adalah sebagai berikut :
1. Untuk melaksanakan eksaminasi, Kepala Kejaksaan Tinggi membentuk Tim eksaminasi, terdiri dari Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi sebagai ketua Asisten Tindak Pidana Umum, Asisten tindak Pidana Khusus dan Pejabat lain yang dinilai mampu dan berpengalaman dalam penanganan perkara pidana baik teknis yuridis rnaupun administrasi perkara dan seorang Sekretaris sebagai anggota:
2. Dengan tidak mengurangi ketentuan pasal 9 Keputusan Jaksa Agung R.I. Nomor. : KEP-033/J.N3/1993 tanggal 22 Marel 1993. berkas perkara yang akan dieksaminasi dikirim oleh Kepala Kejaksaan Negeri/Kepala Cabang Kejaksaan Negeri kepada Kepala Kejaksaan Tinggi dimulai pada bulan Mei sampai dengan bulan Oktober setiap tahun sesuai jadwal yang diatur oleh Kejaksaan Tinggi :
3. Tim sebagaimana dimaksud pada butir 1 segera melakukan penelitian, pemeriksaan berkas perkara yang meliputi kegiatan pada semua tahap penanganan, sejak Penyelidikan sampai dengan pelaksanaan Putusan Pengadilan, dengan berpedoman pada daftar penelitian dan penilaan eksaminasi sebagamana terlampir pada petunjuk pelaksanaan ini
18
4. Selain terhadap berkas perkara sebagaimana dimaksud pada butir 2. Kepala Kejaksaan Tinggi dapat memerintahkan Tim untuk melaksanakan eksaminasi terhadap berkas perkara yang diputus bebas, perkara penting atau menarik perhatian masyarakat. baik Tindak Pidana Umum maupun Tindak Pidana Khusus dengan melaksanakan eksaminasi di Kejaksaan Negeri/Cabang Kejaksaan Negeri ;
5. Jaksa Agung dapat memerintahkan pejabat yang ditunjuk untuk melaksanakan eksaminasi ulang atau eksaminasi terhadap berkas perkara yang diputus bebas, perkara penting atau yang menarik perhatian masyarakat baik Tindak Pidana Urnurn atau Tindak Pidana Khusus;
6. Tim Eksaminasi memberikan penilaian dalam bentuk sebulan dan angka dengan urutan sehagai berikut
a Amat baik 91 - 100
b. baik 76 - 90
c. Cukup 61 - 75 d.Sedang 51- 60 e. Kurang 50 kebawah;
7. Setelah Tim Eksaminasi Kejaksaan Tinggi selesai melaksanakan eksaminasi terhadap berkas perkara ysng dikirim oleh Kepala Kejaksaan NegerilKepala Cabang Kejksaan Negeri, selambat-Iambatnya padabulan Desember tahun yang sama berkas perkara serta hasil penilaiannya dikirim kembali kepada Kepala Kejaksaan Negeri/Kepala Cabang Kejaksaan Negeri yang bersangkutan disertai petunjuk yang jelas atas penyimpangan atau kekeliruan yang ditemukan;
8. Pejabat yang ditunjuk untuk melaksanakan eksaminasi sebagaimana tersebut pada butir 4,segera membuat laporan kepada Kepala Kejaksaan Tinggi untuk bahan evaluasi dan pemberian petunjuk kepada Kepala Kejaksaan Negeri/Kepala Cabang Kejaksaan Negeri yang bersangkutan; 9. Pejabat yang ditunjuk untuk melaksanakan eksaminasi sebagaimana tersebut
pada butir 5, segera membuat laporan kepada Jaksa Agung sebagai bahan ~ masukan untuk pemberian petunjuk kepada Kepala Kejaksaan Negeri/Kepala Cabang Kejaksaan Negeri melalui Kepala Kejaksaan Tinggi; 10. Hasil eksaminasi yang dilaksanakan oleh Tim Eksaminasi Kejaksaan Tinggi
dilaporkan oleh kepala Kejaksaan Tinggi kepada :
- Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum untukperkara Tindak PidanaUmum. - Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus untuk perkara Tindak Pidana Khusus dengan tembusan disampaikan kepada Jaksa Agung R.I. dan - Jaksa Agung Muda Pengawasan.
11. Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum atau Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus meneliti dan melakukan evaluasi atas laporan hasil eksaminasi dari Kepala Kejaksaan Tinggi dan melaporkan kepada Jaksa Agung : 12. Terhadap hasil penilaian eksaminasi sebagaimana tersebut pada butir 7 Jaksa/Penuntut Umum yang bersangkutan melalui jalur hierarchi dapat mengajukan keberatan selambat-Iambatnya 14(empat belas) hari sejak yang bersangkutan diberitahu secara resmi mengenai penilaian tersebut ; 13. Setelah keberatan atas penilaian sebagaimana dimaksud pada butir 12 mendapat tanggapan dan penyelesaian sebagaimana mestinya, Kepala Kejaksaan Negeri/Kepala Ca bang Kejaksaan Negeri mencatat segala hasil penilaian eksaminasi tersebut dalam buku Catatan penilaian Pegawai Negeri Sipil dari Jaksa/Penuntut Umum yang bersangkutan ;
14. Penilaian amat baik (91 sld 100)atas hasil eksaminasi perkara, dapat menjadi bahan masukan bagi Pimpinan dalam penentuan jenjang karir Jaksa/Penuntut Umum (kaderisasi) ;
15. Apabila darihasil eksaminasi yang dilakukan ditemukan terjadinya penyimpangan ataukecerobohan dalam penangananlpenyelesaian perkara oleh Jaksa/Penuntut Umum, hasil penilaian tersebut dapat menjadi bahan masukan bagi Pimpinan untuk mengambil tindakan sesuai Peraturan Pemerintah Nomor :30Tahun 1980 tentang Pera'turan Pegawai Negeri Sipil ;
16. Berkas perkara yang sudah dieksaminasi dan surat-surat yang berhubungan dengan hasil pelaksanaan eksaminasi tersebut diadministrasikan dengan baik di Cabang Kejaksaan Negeri, Kejaksaan Negeri, Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Agung.
17. Dengan berlakunya petunjuk pelaksanaan Eksaminasi Perkara ini, maka petunjuk pelaksanaan Nomor: JUKLAK-001/J.Al3/1993 tancgal22 Maret 1993 tentang Eksaminasi Perkara dinyatakan tidak berlaku lagi.
Petunjuk pelaksanaan ini berlaku sejak tanggal dikeluarkan. Dikeluarkan di Pada tanggal Jakarta 9 Juni 1994 JAKSAAGUNG R.I. ttd SINGGIH, SH.
20
N
...•.
DAFTAR: PENELITIAN DAN PENILAIAN
EKSAMINASI PERKARA
LAPlRAN JUKLAK NOMOR: JUKLAKlOOI/J.Al6/1994
- NOMOR REGISTER PERKARA
- BERKAS PERKARA ATASNAMA
- DISANGKAIDIDAKWA MELANGGAR
- JAKSA PU YANG MENANGANI
- KEJAKSAAN NEGERI
No. UNSUR YANG DITELlTI URAIAN NILAI KETERANGAN
URUT SEBUTAN ANGKA
1 2 3 4 5 6 1. PIDANA KHUSUS Penyelidikan : a. Penanganan Informasi Laporan b. Surat Perintah Penyelidikan
No. UNSUR YANG DlTELlTl U RAlAN N [LAl
KETERANGAN
URUT SEBUTAN ANGKA
1 2 3 4 5 6
c. Rencana Peneyelidikan
d. Laporan Hasil
Penyelidikan
2. Penyelidikan :
a. Surat Perintah Penyidikan
No. UNSUR YANG DITELITI URAIAN NILAI
KETERANGAN
URUT SEBUTAN ANGKA
1 2 3 4 5 6
c. Penyidikan dan
Pemberkasan
d. Hasil Penyidikan
e. Penghentian Penyidikan
3. Penahanan: a. Penangkapan b. Penahanan c. Perpanjangan Penahanan d. Pengalihan Penahanan e. Penangguhan Penahunan f. Dikeluarkan demi Hukurn
No. UNSUR YANG DITELlTI
URAIAN NILAI KETERANGAN
URUT SEBUTAN ANGKA
I 2 3 4 5 6 4. Barang Bukti : a. Pernyataan b. Penyimpanan c. Penitipan d. Pengernbalian
e. Penanganan Benda Sitaan (Pasal 45 KUHAP)
5. PIDANAUMUMI
PIDANA KHUSUS :
Pra Penuntu tan :
a. Penanganan Surat
Pem-beritahuan Dimulainya Penyidikan
IV
CJ'1
No. UNSUR YANG DITELITI URAIAN NILAI KETERANGAN
URUT SEBUTAN ANGKA
I 2 3 4 5 6
b. Penanganan Berkas Perkara setelah pen ye-rahan tahap pertama di-hubungkan dengan pem-berian petunjuk kepada Penyidik.
c. Penahanan/Perpanjangan
6. Penanzanan Berkas Perkara
Setelah Penyerahan Tahap Il : a. Tersangka b. Barang Bukti 7. Pemeriksaan Tambahan : a. Pemeriksaan Saksi b. Barang Bukti c. Penggeledahan/Penyitaan
No. UNSUR YANG DITELlTI
U RAIAN NI LA! KETERANGAN
URUT SEBUTAN ANGKA
1 2 3 4 5 6
8. Penuntutan :
a. Penghentian Penuntutan
b. Pembuatan Surat Dakwaa
c. PeJimpahan Perkara ke Pengadilan Negeri
d. Pemeriksaan Tambahan atas Penetapan Hakim
e. Pendapat Jaksa Penuntut Umum terhadap eksepsi
perlawanan terhadap
No. UNSUR YANG DITELITI URAIAN NILAI
KETERANGAN
URUT SEBUTAN ANGKA
1 2 3 4 5 6
f. Catatan Persidangan
g. Requisitoir
h. Replik / Duplik
i. Pendapat / Sikap Jaksa Penuntut Umum atas
N co
No. UNSUR YANG DITELITI URAIAN NILAI
KETERANGAN URUT SEBUTAN ANGKA I 2 3 4 5 6 9. Upaya Hukum danGrasi : a. Memori Banding/Kontra Memori Banding b. Memori Kasasi/Kontra Memori Kasasi c. Pendapat Jaksa Penuntut Umum terhadap Peninjauan Kembali d. Pertimbangan Jaksa
Penuntut Umum terhadap Permohonan Grasi
N <0
No. UNSUR YANG DITELITI URAIAN NILAI KETERANGAN
URUT SEBUTAN ANGKA
I 2 3 4 5 6 10. Pelaksanaan Putusan Pengadilan/eksekusl : a. Pidana Mati b. Pidana Penjara c. Pidanan Denda d. Pidanan Bersyarat e. Pidana Uang Pengganti f. Pidana Tambahan (dalam Tindak Pidana Ekonomi)
-
-
--- --- ---Jl.:ll.UNSUR YA~(i DITFL.lTI U RA 1.-\ N NIL.-\ I -- KE1TRAN(iAN
URUT SJ-:BUTAN ANGKA
-I 2
~
4s
6Ongkos Pcrkara
11. Lain-Lain yang Dianggap
Perlu :
w
o
CATATAN EKSAMINATOR
HASIL EKSAMINASI 1Nl
TELAH D1BACA /DIKETAI-IUI
PADA TANGGAL :
JUMLAH NILAI
NILAI RATA-RATA :
... 20 .