• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMETAAN KESALAHAN PENULISAN SURAT RESMI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 TANJUNG BALAI ASAHAN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMETAAN KESALAHAN PENULISAN SURAT RESMI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 TANJUNG BALAI ASAHAN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

PEMETAAN KESALAHAN PENULISAN SURAT RESMI

SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 TANJUNG BALAI

ASAHAN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

DEWI WAHYUNI

209311039

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

Rahmat dan HidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini

dengan judul “Pemetaan Kesalahan Penulisan Surat Resmi Siswa Kelas VIII

SMP Negeri 1 TAnjung Balai Asahan Tahun Pembelajaran 2013/2014”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar Sarjana.

Semoga Skripsi ini mampu memberikan kontribusi khasanah pengetahuan

dan juga dapat membantu kegiatan penelitian berikutnya. Tidak terlupakan dan

tidak luput bantuan dari berbagai pihak. Atas bantuan dan dukungan dari

pihak-pihak yang terlibat, dengan rasa hormat peneliti mengucapkan terima kasih

kepada:

1. Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik,M.Si. Rektor Universitas Negeri Medan,

2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum. Dekan Fakultas Bahasa dan Seni,

3. Drs. Syamsul Arif, M.Pd. Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia,

4. Dr. Wisman Hadi, M.Hum. Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia,

5. Dra. Inayah Hanum, M.Pd. Dosen Pembimbing,

6. Muhammad Surip, S.Pd, M.Si. Pembimbing Akademik,

7. M. Oky Fardian Gafari, S.Sos, M.Hum, dan Dr. Mutsyuhito Solin,

M.Pd. Dosen Penguji/Pengarah,

8. Seluruh Bapak/Ibu Dosen serta Staf Jurusan Bahasa dan Sastra

Indonesia dan Staf Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri

Medan,

9. Bapak dan Ibu Guru serta pegawai Tata Usaha SMP Negeri 1 Tanjung

Balai Asahan,

10.Teristimewa, Ayahanda Sinsahri dan Ibunda Maslena yang telah

berkorban banyak, baik urusan materi maupun nasehat dan semangat

yang tiada habisnya. Terima kasih atas doa, semangat, dan

(7)

iii

11.Abang, kakak dan adik-adik tersayang, Syahrizal,Am.K.,

Asdarlina,Am.K., Abdul Rasyid,S.Pi., Zulfadli,S.T., Sri Delima, Sri

Dahlia, Mawar Munauwaroh serta keponakan tersayang Syazwina

Maulida Afwa yang memberikan semangat yang luar biasa. Semoga

Allah memberikan rahmat dan karunia kepada keluarga kita, amin ya

robbal alamin,

12.Attari Khul Kabir,S.Pd.I, serta teman-teman seperjuangan kelas B

Ekstensi 2009, terkhusus, Desy, Zahra, Fitri Ayu, Wita, Erwana,

Azwar, Risky dan Saddam yang senantiasa memberikan semangat dan

dukungan yang luar biasa,

13.Teman-teman seperjuangan selama tinggal di Medan yaitu Delima,

Syafrina, Khuwaida, Aila, Laina, dan Dini yang telah banyak

memberikan pertolongan dalam segala hal,

14.Seluruh pihak yang membantu dan memberikan doa dan semangat

kepada penulis, akhir kata, penulis berharap semoga Skripsi ini

bermanfaat bagi pembaca.

Medan, September 2014

Penulis

(8)

i

ABSTRAK

Dewi Wahyuni, Nim 209311039. Pemetaan Kesalahan Penulisan Surat Resmi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia/S1. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pemetaan kesalahan penulisan surat resmi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Populasi penelitian ini berjumlah 95 siswa SMP Negeri 1 Tanjung BAlai Asahan. Sampel diambil secara random sampling (acak kelas), yaitu sebanyak 30 siswa kelas VIII-2. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif Kualitatif. Instrumen yang digunakan untuk menjaring data adalah tes subjektif dalam bentuk penugasan yaitu menulis surat resmi.

Metode penelitian Deskriptif kualitatif ini sering disebut noneksperimen, karena pada penelitian ini peneliti tidak melakukan kontrol dan manipulasi variabel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan ditemukan bahwa kemampuan siswa dalam menulis surat resmi tergolong rendah dan belum maksimal. Pada tabel uji kategori dilihat bahwa dari 30 siswa yang dijadikan sebagai sampel penelitian, hanya 8 siswa yang memperoleh nilai atau hasil di atas skor 80-89 yaitu dalam kategori baik, sedangkan 19 orang siswa lainnya memperoleh hasil dengan kategori cukup yaitu rentang skor 70-79. Berikutnya ditemukan 3 orang siswa memperoleh hasil menulis surat resmi dengan rentang skor 65-69 yang dikategorikan kurang. Berdasarkan pengamatan ini, maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa dalam menulis surat resmi masih dibawah kategori baik atau belum maksimal. Kemudian ditemukan sejumlah kesalahan penulisan yang bervariasi yaitu dari kesalahan penulisan paling sedikit sebanyak 7 kesalahan sampai kesalahan yang terbayak sebanyak 20 kesalahan penulisan. Hal ini disebabkan bahwa pada kenyataannya selama ini siswa hanya cenderung meniru contoh-contoh surat yang telah ada, sehingga pemahaman akan bahasa maupun tata cara penulisan surat yang benar dan baku masih rendah.

Kurangnya penguasaan penulisan surat resmi terhadap kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar menjadi penyebab utama munculnya kesalahan berbahasa dalam surat resmi. Hal inilah yang terjadi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan. Kekurangpahaman pemakai bahasa terhadap bahasa yang dipakainya akan menyebabkan munculnya kesalahan berbahasa.

(9)

iv

BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN PERTANYAAN PENELITIAN ... 6

A. Kerangka Teoritis ... 6

1. Pemetaan ... 6

2. Surat Resmi ... 9

a. Tujuan dan Fungsi Menulis Surat Resmi ... 14

b. Syarat-syarat Surat yang Baik ... 15

c. Bahasa Surat Resmi ... 22

1) Pemilihan Kata/Diksi ... 25

2) Ejaan dan Tanda Baca ... 27

B. Kerangka Konsptual... 33

C. Pertanyaan Penelitian ... 34

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 35

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 35

B. Populasi dan Sampel ... 35

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 42

A. Hasil Penelitian ... 42

(10)

v

SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan ... 44

3. Pemetaan Kesalahan Penulisan Surat Resmi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan... 46

a. Kesalahan Pemilhan Kata ... 46

b. Kesalahan Penggunaan Ejaan ... 48

B. PEMBAHASAN ... 53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 57

A. Kesimpulan ... 57

B. Saran ... 59

DAFTAR PUSTAKA ... 60

(11)

vi

DAFTAR TABEL

halaman

Tabel 3.1 Populasi Penelitian ... 36

Tabel 3.2 Indikator Penilaian Surat Resmi ... 39

Tabel 4.1 Kategori Kemampuan Siswa dalam Menulis Surat Resmi ... 43

Tabel 4.2 Nilai Kemampuan Menulis Surat Resmi ... 43

(12)

vii

DAFTAR LAMPIRAN

halaman

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ... 62

Lampiran 2 Tes Kemampuan Menulis Surat Resmi (LKS) ... 66

Lampiran 3 Contoh Surat Resmi... 69

(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Berawal dari asumsi bahwa bahasa merupakan sarana berkomunikasi antar

manusia untuk memperoleh informasi yang penting. Penguasaan berbahasa dapat

diperoleh melalui pembelajaran. Pembelajaran bahasa sangat penting untuk

diajarkan di sekolah-sekolah, terutama pembelajaran bahasa Indonesia.

Pembelajaran bahasa Indonesia harus lebih diarahkan pada kemampuan dan

keterampilan siswa untuk berkomunikasi secara lisan maupun tulis. Pembelajaran

bahasa diharapkan dapat meningkatkan keterampilan berbahasa siswa yang

meliputi keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Keempat

aspek tersebut memiliki peran yang sama penting bagi peserta didik untuk

menguasai keterampilan berbahasa Indonesia.

Keterampilan menulis merupakan salah satu keterampilan

ekspresif-produktif yang sangat penting untuk dikuasai peserta didik dalam proses

komunikasi tulis. Banyak orang yang sukses karena memiliki keterampilan

komunikasi tulis yang bagus. Dengan demikian agar peserta didik dapat memiliki

keterampilan berbahasa yang baik harus menguasai keterampilan menulis yang

baik pula. Menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang sangat

penting bagi siswa. Keterampilan menulis siswa harus terus ditingkatkan,

terutama keterampilan menulis surat resmi. Pada siswa SMP kelas VIII misalnya,

diharapkan dapat menulis surat resmi dengan benar sesuai aturan yang ada dalam

(14)

2

gagasan harus didukung oleh ketepatan bahasa yang digunakan

(Depdiknas 2003: 5).

Sesuai dengan standar kompetensi menulis yang terdapat pada silabus

bahasa Indonesia SMP kelas VIII semester I kompetensi dasar 4.2 yang berbunyi

“Menulis surat dinas berkenaan dengan kegiatan sekolah dengan sistematika yang

tepat dan bahasa baku,” siswa diharapkan dapat menulis surat resmi dengan benar

sesuai aturan yang ada dalam penulisan surat resmi. Dalam penulisan surat resmi,

siswa harus memperhatikan petunjuk atau tata cara penulisan surat, baik

komponen, penggunaan ejaan, dan kalimat efektif. Dengan kata lain, menulis

surat harus memperhatikan aturan yang berlaku. Tujuan penggunaan ejaan dan

kalimat efektif dalam penulisan surat adalah agar bahasa yang digunakan lebih

komunikatif.

Lemahnya kemampuan siswa dalam menulis surat resmi disebabkan

alokasi waktu pembelajaran menulis di sekolah-sekolah selama ini relatif lebih

kecil. Hal ini menyebabkan kemampuan menulis siswa kurang maksimal. Siswa

kurang mendapatkan pengalaman dan pengetahuan dalam pembelajaran menulis..

Dalam pembelajaran menulis siswa kurang memahami hakikat menulis.

(Depdiknas 2003:6). Berdasarkan hasil pengamatan selama mengajar, peneliti

mengetahui bahwa ketika diberikan kesempatan menulis surat resmi. Para siswa

tidak mementingkan mutu tulisan. Mereka lebih mementingkan sistematika surat

resmi tanpa memperhatikan penggunaan bahasa.

Untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa dalam menulis surat

(15)

3

yang terdapat pada surat dapat digambarkan dengan jelas. Hal ini dapat dilakukan

dengan membuat pemetaan kesalahan penulisan surat resmi. Adapun pemetaan itu

merupakan sebuah proses yang memungkinkan seseorang untuk mengenali

sejumlah kesalahan agar terlihat mudah dan jelas.

Dengan kata lain, pemetaan kesalahan penulisan surat resmi merupakan

suatu gagasan yang dijelaskan melalui proses penggambaran maupun

pengelompokan kesalahan agar terinci secara jelas sejauh mana perkembangan

maupun penguasaan seseorang mengenai suatu bahasa yang diwakili dengan

menulis surat resmi. Pemetaan ini bertujuan untuk menjelaskan serta

mendeskripsikan sejumlah kesalahan yang sering muncul pada surat resmi .

Selain itu pemetaan kesalahan penulisan surat resmi juga bertujuan untuk

mendeskripsikan tentang penggunaan tata cara penulisan yang benar di dalam

menulis surat resmi.

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka peneliti tertarik untuk

mengadakan penelitian dengan judul “Pemetaan Kesalahan Penulisan Surat

Resmi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan Tahun Pembelajaran 2013/2014.”

B. Identifikasi Masalah

Terkait dengan fenomena siswa yang kurang mampu dan memiliki

pemahaman yang rendah mengenai penulisan surat resmi, maka ada beberapa

pernyataan yang muncul di dalam identifikasi masalah. Pernyataan-pernyataan itu

(16)

4

1. Siswa mengalami kesulitan dalam menulis surat resmi

2. Jenis kesalahan yang sering muncul dalam penulisan surat resmi

3. Pemetaan kesalahan penulisan surat resmi

C. Batasan Masalah

Mengingat kompleksnya masalah yang behubungan dengan menulis surat

resmi dan merupakan salah satu kegiatan yang sangat erat hubungannya dengan

kemampuan menggunakan bahasa Indonesia, pembahasan dalam penelitian perlu

dibatasi. Maka masalah pada penelitian ini hanya mengenai pemetaan kesalahan

penulisan surat resmi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai Ashan.

D. Rumusan Masalah

Agar hasil penelitian menuju ke arah yang lebih baik, maka harus

dirumuskan masalah yang akan di bahas. Adapun masalah dalam penelitian ini

adalah sebagai berikut:

1. Bagaimanakah kemampuan menulis surat resmi siswa kelas VIII SMP

Negeri 1 Tanjung Balai Asahan?

2. Apa sajakah jenis kesalahan penulisan yang sering muncul dalam surat

resmi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan?

3. Bagaimanakah pemetaan kesalahan penulisan surat resmi siswa kelas VIII

(17)

5

E. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan :

1. Untuk mendeskripsikan kemampuan menulis surat resmi siswa kelas VIII

SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan.

2. Untuk menjelaskan serta mendeskripsikan sejumlah kesalahan penulisan

yang sering muncul dalam menuangkan idenya kedalam tulisan, terutama

dalam menulis surat resmi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai

Asahan.

3. Untuk mendeskripsikan tentang penggunaan tata cara penulisan yang

benar di dalam menulis surat resmi.

F. Manfaat Penelitian

Dengan tercapainya hasil penelitian ini, diharapkan dapat bermanfaat bagi

guru, siswa dan sekolah yang dirinci sebagai berikut:

1. Bagi guru, penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk meningkatkan

kemampuan guru dalam menerapkan pengajaran menulis surat resmi.

2. Bagi siswa, pengajaran ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan

siswa dalam menulis surat pada umumnya dan surat resmi pada

khususnya.

3. Bagi sekolah, penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk

meningkatkan pengajaran bahasa dan sastra Indonesia, khususnya

(18)

57

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pemetaan

kesalahan penulisa surat resmi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai

Asahan Tahun Pembelajaran 2013/2014 dapat disimpulkan bahwa:

1. Dari tabel uji kategori kemampuan menulis surat resmi siswa kelas VIII

SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan dapat dilihat bahwa kemampuan

siswa dalam menulis surat resmi masih tergolong rendah, hal ini terlihat

dari 30 siswa yang dijadikan sebagai sampel penelitian, hanya 8 siswa

yang memperoleh nilai atau hasil di atas skor 80-89 yaitu dalam kategori

baik, sedangkan 19 orang siswa lainnya memperoleh hasil dengan kategori

cukup yaitu rentang skor 70-79. Berikutnya ditemukan 3 orang siswa

memperoleh hasil menulis surat resmi dengan rentang skor 65-69 yang

dikategorikan kurang. Berdasarkan pengamatan ini, maka dapat

disimpulkan bahwa kemampuan siswa dalam menulis surat resmi masih

dibawah kategori baik atau belum maksimal.

2. Berdasarkananalisis pemetaan kesalahan penulisan surat resmi siswa kelas

VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai Asahan Tahun Pembelajaran

2013/2014, ditemukan bahwa kesalahan yang sering muncul dalam

menulis surat resmi adalah kesalahan dalam hal pemilihan kata serta

penggunaan ejaan dan tanda baca. Hal ini dapat dilihat dari data yang

(19)

58

pembelajaran 2013/2014 ditemukan sejumlah kesalahan penulisan yang

bervariasi yaitu dari kesalahan penulisan paling sedikit sebanyak 7

kesalahan sampai kesalahan yang terbayak sebanyak 20 kesalahan

penulisan. Hal ini dikarenakan kurangnya kemampuan pengembangan

siswa dalam belajar sehingga siswa memiliki pemahaman yang rendah

dalam menulis surat resmi. Dari hasil pengamatan dan analisis yang telah

dilakukan ditemukan bahwa pada saat menulis surat resmi siswa belum

mampu menulis sesuai dengan aturan maupun tata cara yang telah

diajarkan. Berdasarkan proses pengamatan peneliti selama melakukan

penelitian bahwa dalam penulisan surat resmi siswa kurang

memperhatikan petunjuk atau tata cara penulisan surat, baik komponen,

penggunaan ejaan, dan kalimat efektif.

3. Dari hasil pemetaan kesalahan penulisan surat resmi siswa kelas VIII SMP

Negeri 1 Tanjung Balai Asahan di atas, maka dapat dilihat bahwa jumlah

kesalahan pada setiap surat resmi siswa memiliki jumlah kesalahan yang

berbeda-beda. Meskipun memiliki jumlah kesalahan yang berbeda-beda,

namun dalam penulisan surat resmi siswa memiliki banyak kesalahan yang

serupa, yaitu kesalahan dalam pemilihan kata maupun kesalahan ejaan.

Berdasarkan permasalahan yang sering muncul, maka pembelajaran

menulis sura resmi di sekolah harus mendapat perhatian dan bimbingan

latihan yang intensif dari para guru mata pelajaran bahasa Indonesia. Hal

(20)

59

mandiri dengan menguasai sejumlah kata sehingga dapat mengembangkan

hasil pemikirinnya sendiri.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian pemetaan kesalahan penulisan surat resmi

siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Balai asahan yang telah dipeoleh maka,

1. diharapkan kepada guru untuk menjadikan teori-teori keterampilan

menulis surat resmi sebagai sumber pembelajaran yang dapat membantu

meningkatkan keterampilan menulis surat resmi siswa

2. hendaknya siswa tidak hanya meniru contoh surat resmi yang sudah ada

sebelumnya agar siswa terampil menulis surat resmi, melainkan juga harus

banyak belajar mandiri dengan menguasai sejumlah kata agar dapat

mengembangkan hasil pikirannya sendiri terutama dalam menulis surat

resmi

3. diharapkan kepada guru bahasa dan sastra Indonesia agar lebih

meningkatkan pemahaman siswa terhadap penguasaan dan pemahaman

(21)

60

DAFTAR PUSTAKA

Alwi, Hasan., Soenjono Dardjowidjojo, dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka

Arifin, Syamsir. 1990. Pedoman Penulisan Surat Menyurat Indonesia. Padang: Angkasa Raya.

Arikunto, Suharsimi. 2000. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta

Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta

Chaer, Abdul. 2006. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Depdikbud.2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Keraf, Gorys. 2001. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Musaba, Z. 1994. Terampil Menulis dalam Bahasa Indonesia yang Benar. Banjarmasin: Sarjana Indonesia

Poerwadarminta.1986. Kamaus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Tarigan, Henry Guntur. 1984. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Aksara

Angraeni,Sesti Dwi. 2013. Kontribusi Pengetahuan Kalimat Efektif Terhadap Kemampuan Menulis Surat Resmi Siswa Kelas VIII SMP N 1 Pariangan. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Vol 1 No.2 Maret 2013; Seri D 241-371

(22)

61

SD Negeri di Kecamatan Jatirobo). Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, ISSN: 1693-623X Vol 1, No 1, hal 27-36

Gambar

Tabel 3.1 Populasi Penelitian .......................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini menunjukkan bahwa informasi akuntansi seperti yang tercantum dalam pelaporan keuangan dapat digunakan oleh investor sekarang dan investor potensial dalam melakukan

The primary data source is the text of King Lear by William. Shakespeare, particularly the dialogs, statement

yang tinggal di panti tersebut cenderung memiliki masalah gangguan.. Menurut para lansia hal ini disebabkan adanya rasa cemas. yang sering mereka alami.

Peran Cheng Ho dalam perkembangan agama Islam di Indonesia diantaranya adalah melakukan syiar Islam, memberikan fasilitas kepada komunitas Muslim China bermazhab hanafi,

Pada bab ini berisi mengenai teori-teori yang di gunakan sebagai dasar penelitian yang meliputi Pengertian Bank, Fungsi dan Jenis Bank, Tujuan dan Tugas Bank,

Bagaimana konflik batin tokoh utama dalam novel Hati Sinden karya Dwi. Rahayuningsih ditinjau dari segi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja Dinas Dikpora pada Program Wajib Belajar Sembilan Tahun dengan kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat Bangunan Sekolah,

[r]