• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Lingkungan Pergaulan Di Masyarakat Terhadap Timbulnya Kanakalan Remaja Di Kelurahan Wonosari Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Lingkungan Pergaulan Di Masyarakat Terhadap Timbulnya Kanakalan Remaja Di Kelurahan Wonosari Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Dewi Sulistyowati. 2006. Pengaruh Lingkungan Pergaulan Di Masyarakat Terhadap Timbulnya Kanakalan Remaja Di Kelurahan Wonosari Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang. Skripsi. Pendidikan Luar Sekolah FIP Universitas Negeri Semarang.

Lingkungan masyarakat merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi timbulnya kenakalan remaja selain lingkungan keluarga dan sekolah. Permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah apakah lingkungan pergaulan di masyarakat berpengaruh terhadap kenakalan remaja di Kelurahan Wonosari Kecamatan Ngaliyan Semarang.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lingkungan pergaulan di masyarakat terhadap timbulnya kenakalan remaja di Kelurahan Wonosari Kecamatan Ngaliyan Semarang.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja di Kelurahan Wonosari Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang yang berjumlah 2758 remaja. Sampel penelitian ini diperoleh dengan menggunakan teknik Proporsional Random Sampling. Sampel diambil sebesar 10% dari tiap-tiap wilayah terpilih secara random/acak, sehingga jumlah sampel sebanyak 95 responden. Variabel yang diungkap meliputi variabel bebas yaitu lingkungan pergaulan di masyarakat dan variabel terikat yaitu kenakalan remaja di Kelurahan Wonosari Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket dan dokumentasi. Untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan analisis deskriptif persentase dan analisis statistik yaitu Analisis Regresi.

Berdasarkan analisis korelasi product moment diperoleh Rhitung

sebesar 0,805 kemudian dikonsultasikan dengan Rtabel N = 95 pada taraf

signifikansi 5% = 0,632 dengan demikian hasil perhitungan lebih besar Rtabel.

Dengan menggunakan Analisis Regresi diperoleh Fhitung 23,585 dengan

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk mengetahui tingkat berpikir geometri siswa, untuk mengetahui kemampuan siswa dalam mengerjakan soal pada materi garis dan sudut dan untuk

Hindari pemijatan pada tulang rusuk atau ujung tulang rusuk. Gerakan ini hanya untuk bayi yang telah lepas tali pusat.. 1) Mengayuh sepeda, lakukan gerakan memijat pada perut

Untuk itu tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menentukan urutan faktor dari yang paling penting sampai yang paling rendah yang berpengaruh terhadap

Hasil yang diperoleh dari tugas akhir ini berupa peramalan, jadwal induk produksi, dan perencanaan kebutuhan material untuk enam periode ke depan, yang

Pada sistem koloid FF -kitosan, interaksi antara partikel-kitosan-medium dispersan terjadi dalam bentuk ikatan hidrogen antara oksigen pada nanopartikel oksida Fe

PENGARUH PEND EKATAN MULTISENSORI MELALUI PENGGUNAAN SNARE D RUM TERHAD AP KEMAMPUAN MENGUCAPKAN KONSONAN B PAD A ANAK TUNARUNGU.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Program Pembelajaran Membaca Permulaan Untuk Mengakomodasi Siswa Kelas II dengan Kesulitan Membaca di Sekolah Dasar Negeri Cidadap I Kota Bandung.. Universitas Pendidikan Indonesia

Serta metode menggunakan metode kualitatif sedangkan penelitian ini menggunakan metode kuantitatif Sama-sama meneliti pengaruh budidaya burung walet untuk membantu