• Tidak ada hasil yang ditemukan

4. ANALISA DAN PEMBAHASAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "4. ANALISA DAN PEMBAHASAN"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

4. ANALISA DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Analisa

4.1.1 Identitas Responden Penelitian

Berikut ini adalah penjelasan mengenai identitas responden :

Tabel 4.1. Identitas Responden Berdasarkan Kunjungan ke Royal Plaza Pernah ke

Royal Plaza Frequency Percent

Ya 150 100.0

Sumber : Lampiran 3

Tabel 4.2. Identitas Responden Berdasarkan Jumlah Kunjungan Jumlah Kunjungan Frequency Percent

1 - 2 kali 29 19.3 2 - 3 kali 30 20.0

> 3 kali 91 60.7

Total 150 100.0

Sumber : Lampiran 3

Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa sebanyak 29 responden pernah berkunjung sebanyak 1 – 2 kali, sebanyak 30 responden berkunjung 2 – 3 kali, dan sebanyak 91 responden telah berkunjung lebih dari 3 kali.

Tabel 4.3. Identitas Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Frequency Percent

Laki - laki 59 39.3

Perempuan 91 60.7

Total 150 100.0

Sumber : Lampiran 3

(2)

Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas pengunjung Royal Plaza adalah perempuan, sebanyak 91 responden dan sebanyak 59 responden merupakan laki – laki.

Tabel 4.4. Identitas Responden Berdasarkan Usia Usia Frequency Percent 17 - 25 tahun 84 56.0

26 - 34 tahun 26 17.3 35 - 45 tahun 40 26.7

Total 150 100.0

Sumber : Lampiran 1

Berdasarkan data di atas, dapat dilihat bahwa mayoritas pengunjung berusia 17 – 25 tahun dengan jumlah sebanyak 84 responden, sedang untuk usia 26 – 34 tahun sebanyak 26 responden, dan sebanyak 40 responden berusia 35 – 45 tahun.

Tabel 4.5. Identitas Responden Berdasarkan Domisili Domisili Frequency Percent

Surabaya 116 77.3 Sidoarjo 24 16.0 Lainnya 10 6.7

Total 150 100.0 Sumber : Lampiran 3

Berdasarkan data di atas, dapat dilihat bahwa mayoritas pengunjung berdomisili di Surabaya dengan jumlah sebanyak 116 responden, sedang yang berdomisili di Sidoarjo sebanyak 24 responden, dan sebanyak 10 responden masing - masing berdomisili di Jakarta, Jawa Tengah, Jember, Jogjakarta, Lamongan, Madura, Makasar, Malang, Salatiga, dan Semarang.

(3)

Tabel 4.6. Identitas Responden Berdasarkan Sumber Informasi Royal Plaza Informasi Keberadaan

Royal Plaza Frequency Percent Teman / Keluarga 104 69.3

Media 27 18.0

Lainnya 19 12.7

Total 150 100.0

Sumber : Lampiran 3

Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa mayoritas sebanyak 104 responden mengetahui keberadaan Royal Plaza dari Teman / Keluarga, sebanyak 27 responden mengetahui keberaan Royal Plaza dari media, dan sebanyak 19 responden mengetahui keberaan Royal Plaza bukan dari teman/keluarga maupun media, antara lain meliputi mengetahui keberadaan Royal Plaza dari anak, karena dekat rumah, dari karyawan, pacar, teman dan 12 responden sisanya menjawab melewati saat perjalanan serta mengetahui secara sendiri sebanyak 2 responden.

Tabel 4.7. Identitas Responden Berdasarkan Teman Berkunjung Teman Berkunjung Frequency Percent

Orang Tua (Keluarga) 66 44.0

Teman 83 55.3

Lainnya 1 0.7

Total 150 100.0

Sumber : Lampiran 3

Berdasarkan data di atas, dapat dilihat bahwa mayoritas pengunjung sering berpergian dengan teman, dengan jumlah sebanyak 83 responden, sedang sebanyak 66 responden dengan orang tua (keluarga), dan sebanyak 1 responden pergi dengan pacar.

(4)

4.1.2 Tanggapan Responden Penelitian

Berikut adalah deskripsi tanggapan responden mengenai daya tarik Mustafa Center, Foodcourt dan Distro Distric sebagai variabel bebas terhadap konsumen yang menjadi pendorong untuk berkunjung ke Royal Plaza.

a. Keputusan Berkunjung di Royal Plaza (Y)

Tabel 4.8. Tanggapan Responden Mengenai Royal Plaza

Indikator

Skor Jawaban

Total Mean Std.

Deviasi 1 2 3 4 5

STS TS N S SS Lokasi Royal Plaza menjadi

pendorong bagi anda untuk datang ke Royal Plaza

2 16 40 72 20 150 3.61 0.896

Kelengkapan Tenant / Toko menjadi pendorong bagi anda

untuk datang ke Royal Plaza

1 20 46 64 19 150 3.53 0.902

Kebersihan Royal Plaza menjadi pendorong bagi anda untuk

datang ke Royal Plaza

3 25 39 64 19 150 3.47 0.981

Kenyaman Royal Plaza menjadi pendorong bagi anda untuk

datang ke Royal Plaza

5 19 46 58 22 150 3.49 1.002

Sumber : Lampiran 4 dan 5

Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar responden memberikan penilaian yang positif terhadap Royal Plaza. Hal ini dapat di tunjukkan dengan banyaknya responden yang menjawab setuju terhadap lokasi, kelengkapan toko, kebersihan dan kenyamanan di Royal Plaza.

(5)

b. Daya Tarik Mustafa Center (X1)

Tabel 4.9. Tanggapan Responden Mengenai Mustafa Center

Indikator

Skor Jawaban

Total Mean Std.

Deviasi

1 2 3 4 5

STS TS N S SS Kebersihan area Mustafa Center

menjadi pendorong bagi anda untuk datang ke Royal Plaza

6 17 48 54 25 150 3.50 1.028

Variasi pakaian di area Mustafa Center menjadi pendorong bagi

anda untuk datang ke Royal Plaza

6 16 37 74 17 150 3.53 0.967

Harga pakaian di area Musatafa Center menjadi pendorong bagi

anda untuk datang ke Royal Plaza

6 17 54 64 9 150 3.35 0.906

Kenyamanan Mustafa Center menjadi pendorong bagi anda untuk datang ke Royal Plaza

5 20 42 61 22 150 3.50 1.008

Sumber : Lampiran 4 dan 5

Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar responden memberikan penilaian yang positif terhadap Mustafa Center. Hal ini dapat di tunjukkan dengan banyaknya responden yang menjawab setuju terhadap kebersihan, variasi pakaian, harga pakaian dan kenyamanan di Mustafa Center sebagai pusat penjualan busana muslim di Royal Plaza.

(6)

c. Daya Tarik Distro Distric (X2)

Tabel 4.10. Tanggapan Responden Mengenai Distro Distric

Indikator

Skor Jawaban

Total Mean Std.

Deviasi

1 2 3 4 5

STS TS N S SS Kebersihan Distro Distric

menjadi pendorong bagi anda untuk datang ke Royal Plaza

3 24 57 59 7 150 3.29 0.862 Variasi pakaian di Distro Distric

menjadi pendorong bagi anda untuk datang ke Royal Plaza

2 20 50 68 10 150 3.43 0.854 Harga pakaian di Distro Distric

menjadi pendorong bagi anda untuk datang ke Royal Plaza

2 26 49 70 3 150 3.31 0.827 Kenyamanan di Distro Distric

menjadi pendorong bagi anda untuk datang ke Royal Plaza

1 3 53 87 6 150 3.63 0.630

Sumber : Lampiran 4 dan 5

Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa Distro Distric dinilai positif oleh sebagian besar responden Hal ini dapat di tunjukkan dengan banyaknya responden yang menjawab setuju terhadap kebersihan, variasi pakaian, harga pakaian dan kenyamanan di Distro Distric Royal Plaza.

d. Daya Tarik Food court (X3)

Tabel 4.11. Tanggapan Responden Mengenai Foodcourt

Indikator

Skor Jawaban

Total Mean Std.

Deviasi 1 2 3 4 5

STS TS N S SS Kebersihan Food court menjadi

pendorong bagi anda untuk datang ke Royal Plaza

3 29 52 61 5 150 3.24 0.872

(7)

Variasi makanan dan minuman di Food court menjadi pendorong bagi anda untuk

datang ke Royal Plaza

1 20 56 56 17 150 3.45 0.877

Harga makanan dan minuman di Food court menjadi pendorong bagi anda untuk datang ke Royal

Plaza

1 16 40 78 15 150 3.60 0.835

Kenyamanan di Food court menjadi pendorong bagi anda

untuk datang ke Royal Plaza

2 21 40 72 15 150 3.51 0.903

Sumber : Lampiran 4 dan 5

Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa Food court dinilai positif oleh sebagian besar responden Hal ini dapat di tunjukkan dengan banyaknya responden yang menjawab setuju terhadap kebersihan, variasi makanan dan minuman, harga makanan dan minuman, dan kenyamanan di Food court Royal Plaza.

4.1.3 Uji Validitas dan Reliabilitas a. Uji Validitas

Validitas merupakan suatu derajat ketepatan alat ukur penelitian tentang isi sebenarnya yang diukur. Uji validitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana alat pengukur tersebut mengukur apa yang diinginkan serta menguji kevalidan dari instrumennya. Untuk mengukur validitas digunakan korelasi product moment pearson. Jika nilai r yang dihasilkan tiap item pertanyaan dengan skor total > r tabel (0.05), maka item petanyaan dikatakan valid. Sebaliknya jika nilai r yang dihasilkan

< r tabel (0.05), maka item pertanyaan dikatakan tidak valid atau gugur. Pengujian validitas dilakukan dengan program SPSS 11.5.

Berikut adalah hasil pengujian validitas untuk masing-masing item pertanyaan pada variabel penelitian:

(8)

Tabel 4.12. Hasil Pengujian Validitas Keputusan Berkunjung di Royal Plaza

Varriabel Pernyataan

Koefisien Korelasi

Nilai

Kritis Keterangan

Royal Plaza

Lokasi Royal Plaza 0,773 0,05 VALID Kelengkapan Toko 0,808 0,05 VALID Kebersihan Royal Plaza 0,889 0,05 VALID Kenyamanan Royal Plaza 0,887 0,05 VALID

Sumber : Lampiran 8

Berdasarkan Tabel 4.12. di atas, diketahui bahwa nilai signifikansi setiap item pernyataan pada variabel Royal Plaza < 0.05, sehingga setiap item pernyataan pada variabel Royal Plaza dinyatakan valid.

Tabel 4.13. Hasil Pengujian Validitas Mustafa Center

Variabel Pernyataan

Koefisien Korelasi

Nilai

Kritis Keterangan

Mustafa Center

Kebersihan di Mustafa Center 0,886 0.05 VALID Variasi Pakaian di Mustafa Center 0,884 0.05 VALID

Harga Pakaian di Mustafa Center 0,808 0.05 VALID Kenyamanan di Mustafa Center 0,880 0.05 VALID

Sumber : Lampiran 8

Berdasarkan Tabel 4.13. di atas, diketahui bahwa nilai signifikansi setiap item pernyataan pada variabel Mustafa Center < 0.05, sehingga setiap item pernyataan pada variabel Mustafa Center dinyatakan valid.

Tabel 4.14. Hasil Pengujian Validitas Distro Distric

Variabel Pernyataan

Koefisien Korelasi

Nilai

Kritis Keterangan

Distro Distric Kebersihan di Distro Distric 0,751 0.05 VALID Variasi pakaian di Distro Distric 0,871 0.05 VALID

(9)

Harga pakaian di Distro Distric 0,816 0.05 VALID Kenyamanan di Distro Distric 0,621 0.05 VALID

Sumber : Lampiran 8

Berdasarkan Tabel 4.14. di atas, diketahui bahwa nilai signifikansi setiap item pernyataan pada variabel Distro Distric < 0.05, sehingga setiap item pernyataan pada variabel Distro Distric dinyatakan valid.

Tabel 4.15. Hasil Pengujian Validitas Food court

Varriabel Pernyataan

Koefisien Korelasi

Nilai

Kritis Keterangan

Food court

Kebersihan di Food court 0,845 0.05 VALID

Variasi makanan dan minuman di Food court 0,887 0.05 VALID Harga makanan dan minuman di Food court 0,841 0.05 VALID

Kenyamanan di Food court 0,892 0.05 VALID

Sumber : Lampiran 8

Berdasarkan Tabel 4.15. di atas, diketahui bahwa nilai signifikansi setiap item pernyataan pada variabel Food court < 0.05, sehingga setiap item pernyataan pada variabel Food court dinyatakan valid.

b. Uji Reliabilitas

Reliabilitas merupakan kekonsistenan instrument atau alat ukur, dimana pengukuran reliabilitas dilakukan dengan cara menghitung koefisien Alpha Cronbach (α) terhadap semua item dalam instrument yang valid. Kriteria alat ukur (instrument) dinyatakan reliabel jika cronbach-alpha > 0.6 dan jika cronbach-alpha < 0.6 maka dinyatakan tidak reliabel.

Tabel 4.16. Hasil Pengujian Reliabilitas Masing – Masing Variabel Variabel

Penelitian

Alpha

Cronbach Keterangan Royal Plaza ,861 Reliabel

(10)

Mustafa Center ,888 Reliabel Distro Distric ,770 Reliabel

Food court ,889 Reliabel

Sumber : Lampiran 9

Berdasarkan Tabel 4.16. di atas diketahui bahwa besarnya nilai Alpha Cronbach pada seluruh variabel > 0.6, hal ini berarti seluruh variabel dinyatakan reliabel dan dapat digunakan dalam penelitian.

4.1.4. Analisis Regresi Linier Berganda 

Pada penelitian ini analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui apakah Mustafa Center, Distro Distic dan Food court menjadi pengaruh daya tarik bagi konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza.

a. Uji F

Uji hipotesis pengaruh simultan variabel bebas terhadap variabel terikat dilakukan dengan uji F. Jika uji F menghasilkan nilai signifikansi < 0.05 (α=5%), maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga disimpulkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Berikut adalah uji F yang dihasilkan regresi:

Tabel 4.17. Hasil Uji F Model Sum of

Squares df Mean

Square F Sig.

Regression Residual Total

66.572 27.696 94.268

3 146 149

22.191 0.190

116.980 0.000

Sumber : Lampiran 10

Dari tabel 4.17. diketahui bahwa nilai signifikansi yang dihasilkan uji F sebesar 0.000 < 0.05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh Mustafa Center, Distro Distric, dan Foodcourt terhadap Royal Plaza. Hal ini berarti kebersihan, variasi produk, harga dan

(11)

kenyamanan di Mustafa Center, Distro Distric, maupun Food court, secara bersama- sama menjadi pengaruh daya tarik bagi konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza.

Sedangkan nilai korelasi dan koefisien determinasi berganda yang dihasilkan analisis regresi adalah sebagai berikut:

Tabel 4.18. Nilai Korelasi dan Koefisien Determinasi Berganda

R R2

0.840 0.706 Sumber : Lampiran 10

Dari tabel 4.18. diketahui regresi menghasilkan nilai korelasi berganda (R) sebesar 0.840, yang berarti ada keterkaitan erat antara Mustafa Center, Distro Distric, dan Food court dengan daya tarik kunjungan konsumen ke Royal Plaza. Regresi juga menghasilkan nilai koefisien determinasi berganda (R2) sebesar 0.706, yang berarti kunjungan konsumen ke Royal Plaza dipengaruhi oleh Mustafa Center, Distro Distric, dan Food court sebesar 70.6%, sedangkan sisanya sebesar 29.4% dipengaruhi faktor lain.

b. Uji t

Uji hipotesis pengaruh parsial variabel bebas terhadap variabel terikat dilakukan dengan uji t. Jika uji t menghasilkan nilai signifikansi < 0.05 (α=5%), maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga disimpulkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Berikut adalah hasil uji t:

Tabel 4.19. Hasil Uji t Variabel Bebas B Std.

Error Beta t Sig.

Mustafa Center 0.447 0.054 0.476 8.230 0.000 Distro Distric 0.134 0.066 0.103 2.009 0.046

Food court 0.417 0.063 0.397 6.582 0.000

Sumber : Lampiran 10  

(12)

Dari Tabel 4.19 Uji t dapa dilihat bahwa antara Mustafa Center terhadap Royal Plaza menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0.000 < 0.05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh daya tarik Mustafa Center terhadap Royal Plaza. Pengaruh daya tarik Mustafa Center terhadap Royal Plaza adalah positif yang ditunjukkan dengan koefisien regresi sebesar 0.447. Hal ini berarti kebersihan, variasi produk, harga dan kenyamanan di Mustafa Center yang semakin baik, akan mendorong konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza. Berdasarkan hasil ini hipotesis pertama penelitian yang menduga Mustafa Center menjadi pengaruh bagi konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza telah terbukti.

Sedangkan Uji t antara Distro Distric terhadap Royal Plaza menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0.046 < 0.05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh daya tarik Distro Distric terhadap Royal Plaza. Pengaruh daya tarik Distro Distric terhadap Royal Plaza adalah positif yang ditunjukkan dengan koefisien regresi sebesar 0.134.

Hal ini berarti kebersihan, variasi produk, harga dan kenyamanan di Distro Distric yang semakin baik, akan mendorong konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza. Berdasarkan hasil ini hipotesis kedua penelitian yang menduga Distro Distric menjadi pengaruh daya tarik bagi konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza telah terbukti.

Dan Uji t antara Food court terhadap Royal Plaza menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0.00 < 0.05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh daya tarik Food court terhadap Royal Plaza. Pengaruh daa tarik Food court terhadap Royal Plaza adalah positif yang ditunjukkan dengan koefisien regresi sebesar 0.417.

Hal ini berarti kebersihan, variasi produk, harga dan kenyamanan di Food court yang semakin baik, akan mendorong konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza. Dengan demikian hipotesis ketiga penelitian yang menduga Food court menjadi pengaruh daya tarik bagi konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza telah terbukti.

(13)

Variabel bebas yang memiliki nilai koefisien determinasi parsial paling besar adalah variabel bebas yang memberikan kontribusi paling besar terhadap variabel terikat. Berikut adalah nilai korelasi dan koefisien determinasi parsial yang dihasilkan analisis regresi:

Tabel 4.20. Nilai Korelasi dan Koefisien Determinasi Parsial

Variabel Bebas r r2

Mustafa Center 0.563 0.3169

Distro Distric 0.164 0.0269

Food court 0.478 0.2288

Sumber : Lampiran 10

Dari Tabel 4.20. diketahui bahwa nilai koefisien determinasi parsial (r2) variabel Mustafa Center, Distro Distric dan Food court masing-masing sebesar 0.3169 atau 31.69%, 0.0269 atau 2.69% dan 0.2288 atau 22.88%. Berdasarkan hasil ini dapat disimpulkan bahwa di antara daya tarik Mustafa Center, Distro Distric, dan Food court yang paling mempengaruhi konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza adalah Mustafa Center.

4.1.5. Uji Asumsi Klasik

Untuk mengetahui apakah analisis regresi yang telah dilakukan menghasilkan kesimpulan yang tidak bias, maka dilakukan uji asumsi klasik.

a. Uji Normalitas

Uji F dan uji t pada analisis regresi mengansumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Oleh karena itu dilakukan pengujian normalitas pada residual yang dihasilkan model regresi. Prosedur uji normalitas dilakukan dengan uji kolmogorov smirnov. Jika nilai signifikansi uji kolmogorov smirnov > 0.05 (α=5%), maka residual model regresi berdistribusi normal.

(14)

Tabel 4.21. Hasil Uji Normalitas

Unstandardized Residual Kolmogorov Smirnov Z 0.641

Signifikansi 0.806

Sumber : Lampiran 10

Berdasarkan tabel 4.21 dapat diketahui bahwa nilai signifikan uji kolmogorov smirnov > 0.05 yaitu 0.806, maka disimpulkan bahwa residual model regresi berdistribusi normal.

b. Uji Multikolinieritas

Multikolinieritas menunjukkan adanya hubungan kuat antara variabel bebas dalam model regresi. Regresi yang baik tidak menunjukkan adanya gejala multikolinieritas. Pendeteksian ada atau tidaknya multikolinieritas dilakukan dengan melihat nilai tolerance dan VIF. Apabila nilai tolerance > 0.10 dan nilai VIF < 10, maka model regresi bebas dari multikolinieritas.

Tabel 4.22. Hasil Uji Multikolinieritas Variabel Bebas Colinierity Statistics

Tolerance VIF

Mustafa Center 0.602 1.661

Distro Distric 0.764 1.310

Food court 0.553 1.809

Sumber : Lampiran 10

Tabel 4.22. menunjukkan bahwa nilai tolerance ketiga variabel bebas di atas angka 0.10, demikian pula nilai VIF ketiganya di bawah angka 10, sehingga dapat dikatakan model regresi bebas dari multikolinieritas.

(15)

c. Uji Heteroskedastisitas

Heteroskedastisitas menunjukkan adanya perbedaan varians antar residual pengamatan satu dengan pengamatan lain. Regresi yang baik tidak menunjukkan adanya gejala heteroskedastisitas. Pendeteksian ada tidaknya heteroskedastisitas dilakukan dengan scatterplot. Jika scatterplot antara ZPRED (sumbu X) dan SRESID (sumbu Y) menghasilkan titik-titik yang tidak membentuk pola tertentu dan titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka nol sumbu Y, maka disimpulkan model regresi bebas dari heteroskedastisitas.

Berikut adalah hasil uji hetroskedastisitas:

3 2 1 0 -1 -2 -3 -4

Regression Standardized Predicted Value 3

2

1

0

-1

-2

-3

-4

Regression Studentized Residual

Dependent Variable: Royal Plaza Scatterplot

Gambar 4.1. Hasil Uji Heteroskedastisitas

Gambar 4.1. menunjukkan titik-titik tidak membentuk pola tertentu dan titik- titik menyebar di atas dan di bawah angka nol sumbu Y, sehingga dapat disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas dalam model regresi.

4.2. Pembahasan

Berdasarkan penelitian ini, maka Mustafa Center, Food court dan Distro Distric mampu membuat konsumen tertarik atau terdorong untuk berkunjung ke Royal Plaza. Setiap indikator variabel daya tarik yang menjadi pertimbangan konsumen membuktikan bahwa kebersihan, kenyamanan, variasi dan harga produk di Mustafa Center, Food court dan Distro Distric sudah baik dan dapat diterima.

(16)

Berdasarkan target atau pangsa pasar dari Royal Plaza sendiri merupakan mall kelas menengah ke bawah yang berada di daerah atau kawasan Surabaya Selatan dimana rata – rata atau mayoritas penduduknya menganut agama muslim. Sehingga Royal Plaza mengambil kesempatan yang ada ini dengan mengembangkan sebuah area yang bernama Mustafa Center. Mustafa Center merupakan area yang menjual berbagai macam busana muslim serta segala perlengkapan bagi umat muslim. Dengan adanya Mustafa Center ini, maka mampu menjadi pendorong bagi konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza.

Selain itu, Distro Distric juga mampu menjadi pendorong untuk konsumen datang atau berkunjung ke Royal Plaza. Karena Royal Plaza berada di daerah yang dekat dengan sekolah – sekolah dan kampus dimana setiap siswa atau siswi dan juga mahasiswa akan dengan mudah untuk berkunjung ke Royal Plaza setelah kegiatan sekolah atau perkuliahan selesai.

Dengan target dan pangsa pasar dari Royal Plaza sendiri, Food court di Royal Plaza juga memberikan kelebihan bagi para konsumen. Dengan kata lain, Food court di Royal Plaza memberikan harga makanan dan minuman yang sesuai dengan budget pengunjung yang disertai juga dengan berbagai macam variasi makanan dan minuman yang beragam. Selain itu juga disertai dengan memberikan kenyamanan bagi konsumen dengan penyediaan meja dan kursi dalam jumlah yang banyak serta mampu menjaga kebersihan area Food court.

Sehingga Mustafa Center, Food court dan Distro Distric menjadi daya tarik bagi konsumen untuk berkunjung ke Royal Plaza. Oleh karena itu, pihak Royal Plaza harus tetap menjaga dan terus meningkatkan kualitas dari kebersihan, kenyamanan, variasi dan harga produk di Mustafa Center, Food court dan Distro Distric agar semakin diminati oleh konsumen. Namun, selain itu juga harus meningkatkan kinerja area lainnya yang berada di dalam mall selain Mustafa Center, Food court dan Distro Distric sehingga mampu untuk lebih mendorong konsumen datang atau berkunjung ke Royal Plaza.

Gambar

Tabel 4.1. Identitas Responden Berdasarkan Kunjungan ke Royal Plaza  Pernah ke
Tabel 4.4. Identitas Responden Berdasarkan Usia  Usia Frequency Percent  17 - 25 tahun  84  56.0
Tabel 4.6. Identitas Responden Berdasarkan Sumber Informasi Royal Plaza  Informasi Keberadaan
Tabel 4.8. Tanggapan Responden Mengenai Royal Plaza
+7

Referensi

Dokumen terkait

Metode penelitian ini pustaka (library research). Objek dalam penelitian ini kesalahan tulis pada teks Suluk Ulam Loh dan ajaran kesempurnaan hidup yang

Hasil uji kesukaan terhadap tekstur menunjukkan bahwa semua kacang rendah lemak yang dihasilkan dengan penggorengan menggunakan microwave mempunyai tingkat kesukaan

Jenis kelamin adalah perbedaan fisik dan karakter antara manusia yang satu dengan manusia yang lain. Secara tegas jenis kelamin manusia dibedakan menjadi dua, yaitu laki-laki

Tingkat keakuratan pada panjang gelombang B belum akurat jika dilihat dari titik-titik pada grafik yang sangat jauh dari garis trendline, dan dapat dikatakan

Dan apabila yang terjadi adalah yang sebaliknya yaitu ketika implementor memiliki sikap atau perspektif yang berbeda dengan pembuat kebijakan, maka proses

Rumahtangga petani di kedua wilayah tersebut dapat dikatakan rentan secara ekologi (bencana kekeringan di Desa Penyabungan dan bencana kebanjiran di Desa Dusun Mudo/Desa

Dengan demikian nilai probability F- stat 0,000000 &lt; 0,05, maka dapat disimpulkan H a diterima dan H 0 ditolak yang berarti secara bersama-sama variabel

Berdasarkan hasil penelitian diketahui nilai signifikansi sebesar 0,000 &lt; 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak, yang berarti bahwa Citra Merk,