• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Pengetahuan Pandemi Covid -19 Dengan Minat Ibu Dalam. Pematangsiantar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Hubungan Pengetahuan Pandemi Covid -19 Dengan Minat Ibu Dalam. Pematangsiantar"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Jurnal Kebidanan, Keperawatan dan Kesehatan (J-BIKES) 2022, Vol. 1 (No. 3) : 87-92

Hubungan Pengetahuan Pandemi Covid -19 Dengan Minat Ibu Dalam Mengikuti Posyandu Di Puskesmas Parsoburan Kota

Pematangsiantar

The Relationship Of Knowledge Of The Covid-19 Pandemic With Mom's Interest In Following Posyandu At Puskesmas Parsoburan Kota

Pematangsiantar

Chairul Munir(*1), Elsa Risky Safitri Matondang(2) STIKes Flora Medan, Indonesia

*Corresponding author: E-mail: chairulmunir2@gmail.com Abstrak

Pandemi Covid-19 telah menjadi wabah yang mengubah pola kehidupan manusia. Wabah penyakit yang telah menyebar ke hampir seluruh negara ini bermula dari sebuah pasar hewan di Provinsi Wuhan, Cina Kegiatan posyandu dilakukan oleh dan untuk masyarakat, Posyandu sebagai wadah peran serta masyarakat, yang menyelenggarakan kegiatan meliputi keluarga berencana, kesehatan ibu dan anak, imunisasi, penanggulangan diare dan pendidikan gizi masyarakat. Keteraturan ibu dalam mengunjungi Posyandu dan menimbangkan balitanya ke Posyandu akan sangat bermanfaat sebagai monitoring tumbuh kembang balita dalam hal ini kegitan posyandu dilakukan dengan menggunakan protokol kesehatan yang sangat ketat untuk menghindari dari penyebaran covid 19 .Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional.

Survey cross sectional, menggunakan analisa data uji Chi-Square. Instrumen penelitian ini menggunakan kuisoner.

Sampel dalam penelitian ini 89 responden dengan tehnik consecutive sampling. Hasil penelitian menunjukan mayoritas pengetahuan ibu dalam Pandemi Covid -19 dalam penelitian ini adalah sedang sebanyak 55 responden atau (61.8%), mayoritas Minat Ibu dalam penelitian ini adalah tinggi sebanyak 55 responden atau (61.8%) dan hubungan pengetahuan Pandemi Covid -19 Dengan Minat Ibu Dalam Mengikuti Posyandu Di Puskesmas Parsoburan Kota Pematang Siantar dengan P=0,000, Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tambahan untuk pengembangan ilmu keperawatan bagi instansi pendidikan keperawatan

Kata Kunci: Pandemi Covid -19, Minat Ibu, Posyandu Abstract

Covid-19 pandemic has become an epidemic that has changed the pattern of human life. This disease outbreak has spread to almost all countries. Posyandu is a forum for community participation, which organizes activities including family planning, maternal and child health, immunization, diarrhea prevention and public nutrition education.

Regularity mothers visiting. Posyandu and weighing their toddlers to Posyandu will be very useful as monitoring the growth and development of toddlers in this case Posyandu activities are carried out using very strict health protocols to avoid the spread of covid 19. Using a descriptive correlative design with a cross sectional approach. Cross sectional survey, using Chi-Square test data analysis. Research instrument used a questionnaire. Sample in this study was 89 respondents with consecutive sampling technique. The results showed that the majority of mothers' knowledge during the Covid -19 Pandemic in this study was moderate, namely as many as 55 respondents or (61.8%), most of the mother's interest in this study was high as many as 55 respondents (61.8%). The Covid-19 pandemic with Mother's Interest in Participating in Posyandu at Parsoburan Health Center Pematang Siantar City with P = 0.000, Results this study expected to provide additional information for development of nursing science for nursing educational institutions

Keywords : Covid -19 Pandemic, Mother's Interest, Posyandu

Rekomendasi mensitasi :

Munir, C & Matondang, ERS. 2022, Hubungan Pengetahuan Pandemi Covid -19 Dengan Minat Ibu Dalam Mengikuti Posyandu Di Puskesmas Parsoburan Kota Pematangsiantar. Jurnal Kebidanan, Keperawatan dan

(2)

PENDAHULUAN

Kesehatan merupakan hak azasi pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya diselenggarakan upaya kesehatan yang terpadu dan menyeluruh dalam bentuk upaya kesehatan perseorangan dan upaya kesehatan masyarakat, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. (UU No. 36 tahun 2009)

Pandemi Covid-19 telah menjadi wabah yang mengubah pola kehidupan manusia. Wabah penyakit yang telah menyebar ke hampir seluruh negara ini bermula dari sebuah pasar hewan di Provinsi Wuhan, Cina dengan dikonfirmasi sejumlah 41 kasus pertama atas dugaan penyakit pneumonia (Lu et al., 2020;

Mona, 2020). Sejak saat itu Wuhan segera menerapkan kebijakan lockdown guna menghalau penyebaran virus ke luar Provinsi Wuhan (Burki, 2020). Penyakit ini menyebar dengan cara contagious terutama melalui pernapasan dari orang yang telah terpapar virus ini (Harapan et al., 2020; Mona, 2020). Dengan adanya lockdown, masyarakat diharap melakukan tindakan isolasi diri atau karantina diri di dalam rumah dan juga menerapkan social distancing (pembatasan jarak fisik) guna menghindari penularan virus ini (Harapan et al., 2020; Mona, 2020).

Kegiatan posyandu dilakukan oleh dan untuk masyarakat, Posyandu sebagai wadah peran serta masyarakat, yang menyelenggarakan kegiatan meliputi keluarga berencana, kesehatan ibu dan anak, imunisasi, penanggulangan diare

dan pendidikan gizi masyarakat.

Keteraturan ibu dalam mengunjungi Posyandu dan menimbangkan balitanya ke Posyandu akan sangat bermanfaat sebagai monitoring tumbuh kembang balita dalam hal ini kegitan posyandu dilakukan dengan menggunakan protokol kesehatan yang sangat ketat untuk menghindari dari penyebaran covid 19.

Seiring dengan perkembangan zaman, sering terjadi suatu keadaan dimana ibu tidak secara teratur mengunjungi Posyandu. Hal tersebut akan menyebabkan kesulitan dalam monitoring tumbuh kembang, maka perlu bagi tenaga kesehatan khususnya bidan untuk terus memberikan sosialisasi kepada ibu-ibu khususnya ibu-ibu yang memiliki balita dan memberikan intervensi yang sesuai dalam rangka menciptakan lingkungan yang kondusif bagi ibu dalam meningkatkan kunjungan ibu ke Posyandu. Dalam kenyataan sehari-hari banyak kita lihat faktor sosial masyarakatnya yang mendukung penyebab minat ibu sering dan jarangnya mengunjungi posyandu. faktor sosial yaitu karna berpindah rumah, ketidak cukupan ekonomi, perceraian ketidak cocokan bergaul dengan orang lain sehingga terjadi interaksi yang kurang baik. Dibalik faktor yang disebutkan diatas terdapat faktor lain yaitu hambatan jarak, ketiadaan waktu yang dikarenakan kesibukan, lebih suka membawa anaknya berobat kedokter praktek karena waktunya tidak bentrok dengan kesibukan ibu atau orang tua bayi, ketidaktauan ibu terhadap jadwal Posyandu setiap bulannya. Ditambah lagi dengan adanya pandemi covid 19 yang menyebabkan ibu-ibu takut akan tertular

(3)

dengan penyakit covid 19 dan ibu-ibu juga merasa sanga khawatir jika ke posyandu dengan mambawa balita yang masih rentan terkana penyakit dikrenakan daya tahan imun yang masih rendah. Ha diterima, adannya Hubungan Pengetahuan Pandemi Covid -19 Dengan Minat Ibu Dalam Mengikuti Posyandu Di Puskesmas Parsoburan Kota Pematang Siantar.

METODE PENELITIAN

Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah desain deskriptif korelasi dengan menggunakan pendekatan cross-sectional, Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Parsoburan Kota Pematang Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Desember sampai dengan Januari 2021, Populasi dalam penelitian ini adalah Ibu-ibu yang mengikuti Posyandu di Puskesmas Parsoburan Kota Pematang Siantar yaitu sebanyak 115 orang.

Pengambilan sampel yang dilakukan dengan dengan mengunakan rumus Slovin yaitu 88 orang. Definisi operasional adalah kondisi covid-19 yang tidak stabil seperti biasanya yang diikat oleh peraturan pemerintah tentang covid sehingga mempengaruhi minat dari ibu-ibu untuk mengikuti posyandu. Peneliti mengumpulkan data secara formal kepada responden untuk menjawab pertanyaan secara tertulis (Nursalam, 2011).

Hubungan Pandemi Covid -19 Dengan Minat Ibu Dalam Mengikuti Posyandu Di Puskesmas Parsoburan Kota Pematang Siantar. Pada penelitian ini, analisa data dengan metode statistik univarian, Statistik Bivariat dilakukan terhadap dua variabel yang diduga berhubungan atau berkolerasi yaitu Hubungan Pandemi

Covid -19 Dengan Minat Ibu Dalam Mengikuti Posyandu Di Puskesmas Parsoburan Kota Pematang Siantar dengan cara uji uji Chi-Square

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian terhadap ibu pengetahuan pandemi covid -19 dengan minat dalam mengikuti posyandu di puskesmas parsoburan kota pematangsiantar menunjukkan gambaran hasil penelitian tentang karakteristik responden yang mencakup usia, suku, Pendidikan, pekerjaan, pengetahuan dan minat. didapatkan Sesuai dengan tujuan penelitian,maka data hasil penelitian ini menguraikan gambaran dalam demografi responden Pada tabel 1 menunjukkan gambaran bahwa mayoritas umur responden di puskesmas parsoburan kota Pematangsiantar 26-30 tahun sebanyak 60 reaponden (67,4%), dengan suku mayoritas yaitu batak 38 responden (42,7%), pendidikan mayoritas responden yaitu SMA sebanyak 42 responden (47,2%).

Responden mayoritas Pengetahuan ibu pandemi covid -19 dalam mengikuti posyandu di puskesmas parsoburan kota Pematangsiantar yaitu Baik sebanyak 55 responden (61,8%). responden mayoritas Minat ibu dalam mengikuti posyandu di puskesmas parsoburan kota Pematangsiantar yaitu baik sebanyak 55 perawat (61,8%).

Hasil Chi-Square hubungan pengetahuan pandemi covid-19 dengan minat ibu dalam mengikuti posyandu di puskesmas parsoburan kota Pematangsiantar.

(4)

Sumber Tabel: 1. (SPSS.16)

Pengetahuan ibu dengan nilai baik tentang pandemi covid-19 terhadap Minat ibu dalam mengikuti posyandu sebanyak 55 orang (61.8 %) dimana dari 55 orang yang Pengetahuan pandemi Covid-19 baik terdapat 53 orang (59.6%) dan Pengetahuan pandemi Covid-19 cukup terdapat 2 orang (2.2%) tidak terdapat Pengetahuan pandemi Covid-19 kurang , sedangkan Minat ibu dalam mengikuti posyandu cukup sebanyak 26 orang (29,2%) dimana dari 26 orang yang Pengetahuan pandemi Covid-19 baik terdapat 2 orang (2.2%) , Pengetahuan pandemi Covid-19cukup terdapat 22 orang (24.7%) Pengetahuan pandemi Covid-19 kurang terdapat 8 orang (9 %).

sedangkan Minat ibu dalam mengikuti posyandu kurang sebanyak 8 orang (9 %) dimana dari 8 orang yang tidak ada yang berpengetahuan pandemi Covid-19 baik, Pengetahuan pandemi Covid-19 cukup terdapat 4 orang (4.5%) Pengetahuan pandemi Covid-19 kurang terdapat 4 orang (4.5%). Dengan dasar nilai P Value = 0,000 > α=0,05 maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti adanya hubungan pengetahuan pandemi covid -19 dengan minat ibu dalam mengikuti posyandu di puskesmas parsoburan kota Pematangsiantar

Berdasarkan hasil penelitian, hubungan pengetahuan pandemi covid-19 dengan minat ibu dalam mengikuti posyandu di puskesmas parsoburan kota Pematangsiantar. responden dengan mayoritas pengetahuan baik sebanyak 55 responden (61,8%) sedangkan responden dengan minat ibu dalam mengikuti posyandu di puskesmas parsoburan kota Pematangsiantar mayoritas baik sebanyak 55 responden (61,8%). Dari crosstab dangan menggunakan uji Korelasi Chi- Square yang dilakukan peneliti didapatkan hasil bahwa pengetahuan berhubungan dengan minat posyandu ini di tandai oleh nilai P=0,00. Peneliti berasumsi bahwa semakin tinggi pengetahuan maka semakin tinggi minat ibu dalam mengikuti posyandu di puskesmas parsoburan kota Pematangsiantar.

Hasil yang sama juga ditunjukkan penelitian di bali (ni putu, 2020).

Penelitian ini dengan judul gambaran pengetahuan masyarakat tentang covid- 19 dan perilaku masyarakat dalam mengikuti posyandu di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data dan data dianalisis secara univariat dengan menyajikan distribusi frekuensi variabel. Hasil analisis mendapatkan pengetahuan masyarakat tentang pandemi COVID-19 ada pada kategori baik yaitu 70%. Distribusi perilaku masyakarat dalam mengikuti posyandu menunjukkan masyarakat telah mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19.

Kategori kasus masyakarat sebagian besar ada pada kategori kasus risiko rendah (85.33%).

Pengetahu pandemi an Covid-19

Minat ibu dalam mengikuti

posyandu Total P

Value Baik Cukup Kurang

F % F % F % f %

Baik 53 59.

6 2 2.2 0 0 55 61.8 0.000 Cukup 2 2.2 22 24,7 4 4.5 28 31.5 Kurang 0 0 2 22.2 4 4.5 6 6.7

Total

55 61.

8 26 29.2

8 9 89 100

(5)

Penelitian ini juga sejalan dengan penelitian dengan judul hubungan antara beban kerja, stres kerja dan tingkat konflik dengan kelelahan kerja perawat di rumah sakit islam Yogyakarta pdhi kota Yogyakarta Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang kuat antara beban kerja, stres kerja, dan tingkat konflik kelelahan perawat di antara perawat dengan tingkat signifikansi beban pekerjaan (ρ = 0,000), stres kerja (ρ = 0,026), dan tingkat konflik (ρ = 0,000) (widodo 2019)

SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan oleh peneliti dapat disimpulkan: Mayoritas pengetahuan ibu dalam Pandemi Covid - 19 dalam penelitian ini adalah sedang sebanyak 55 responden atau (61.8%), Mayoritas Minat Ibu dalam penelitian ini adalah tinggi sebanyak 55 responden atau (61.8%) dan Hubungan pengetahuan Pandemi Covid -19 Dengan Minat Ibu Dalam Mengikuti Posyandu Di Puskesmas Parsoburan Kota Pematang Siantar

DAFTAR PUSTAKA

Afni Mariani, 2014. Minat Mahasiswa Membaca (Studi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau). Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Riau

Citra Umbara. Laporan Bulanan Puskesmas Simpang Baru Kecamatan Tampan Profil Puskesmas Simpang Baru Kecamatan Tampan Dwi rianto Sabarno, 2013. Komplikasi Sosiologi

dan Teori. UR Press: Pekanbaru

Goodman. 2009. Teori Sosiologi. Yogyakarta:

Kreasi Wacana

Horton B. Paul, Hunt L. Cester, 2016 Sosiologi, Erlangga, Jakarta,

Indah Kusuma Wati, 2014. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Minat Ibu Terhadap

Kunjungan Ke Posyandu. JurusanKebidanan, Stikes Ngudi Waluyo Ungaran. Mamajang Makassar Tahun 2008. Makassar: Universitas Hasanuddi.

Johnson, Doyle Paul. 2016. Teori Sosiologi Klasik dan Modern. Jakarta : PT. Gramedia

Masyarakat: Kajian Strategi Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan

Pekerjaan Sosial. Penerbit Refika Aditama, Bandung.

Meliza Karmila, 2007. Perilaku Kader Terhadap Kelancaran Kegiatan Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Rumbai Pesisir. Stiker Hang Tuah Pekanbaru

Mubarak, Wahitiqbal, 2011.Sosiologi Untuk Keperawata PengantardanTeori.Jakarta:

SalembaMedika,

Muhazam, Fauzi, 1995. Sosiologi Kesehatan. Jakarta: Universitas Indonesia.

Narwoko, J. Dwi&BagongSuyanto. 2011. Sosiologi:

Teks Pengantar & Terapan. Jakarta:

KencanaPrenada Media Group.

Nasution, S. 2003. Metode Research (Penelitian Ilmiah). Penerbit PT.Bumi Aksara, Jakarta.

Notoatmojo, S. (2017). Pendidikan Kesehatan dan erilaku Kesehatan. Cetakan I : Jakarta : Rhineka Cipta

Ritzer, George, 2015. Teori Sosial

Postmodern. Yogyakarta : Kreasi Wacana Ritzer, George dan Douglas J.

Roida Eva Flora Siagan, 2012. Pengaruh Minat dan Kebiasaan Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Matematika. Fakultas Teknik, Matematika dan IPA, Universitas Indraprasta PGRI.

Sasmita, Jumiati, Bte Norazah Mohd Suki.2012.

Metodo Logi Penelitian. UR Press : Pekanbaru Scott, John. 2012. Teori Sosial Masalah- masalah

Pokok dalam Sosiologi. Yogyakarta:

PustakaPelajar.

Setiadi, Elly M &UsmanKolip. 2011. Pengantar Sosiologi Pemahaman Faktadan Gejala Permasalahan Sosial: Teori, Aplikasi, dan Pemecahannya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Soekanto, Soerjono. 2009. Sosiologi Suatu Pengantar.Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Subyantoro, Arief& FX.Suwarto. 2007. Metodedan

Teknik Penelitian Sosial. Yogyakarta: CV. Andi Offset.

(6)

Sulaeman, EndangSutisna, 2011. Manajemen Kesehatan Teori dan Praktik di Puskesmas.Yogyakarta:

UniversitasGadjahMada

Sunaryo, 2002. Psikologi untuk Keperawatan.

Penerbit EGC, Jakarta.

Susanto, Ahmad, 2011. Perkembangan Anak Usia Dini Pengantar Dalam Berbagai Aspeknya.

Jakarta: KencanaPrenada Media Group.

Zulkifli. 2003. Posyandu dan Kader Kesehatan. (http://library.usu.ac.id) UndangUndang RI nomor 36 tahun 2009 tentangkesehatan.Cetakan I. Bandung:

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku ibu mengenai pemberian imunisasi dasar pada masa pandemi COVID-19

Dilihat dari kejadian yang terjadi selama pandemi covid-19 peneliti ingin melakukan penelitian “ Hubungan Kesadaran Ibu Dengan Kepatuhan Jadwal Imunisasi Selama Masa Pandemi

Terdapat kondisi overvalued yang nyata pada saat sebelum pandemi covid-19 untuk 5 saham yang menjadi sample penelitian dan ditengah pandemi covid-19 mayoritas

Dimana didapatkan nilai P value sebesar 0,027 yang artinya terdapat hubungan pengetahuan dengan kecemasan ibu dalam pemberian ASI pada Bayi dimasa pandemi Covid,

Kemudian mayoritas tingkat pengetahuan ibu hamil berada pada kategori baik yaitu 70 orang (50,7%), sehingga dapat disimpulkan bahwa ibu hamil di Wilayah Pidie dan Aceh Utara memiliki

Maka dari itu dalam penelitian ini akan dikaji bagaimana program pengembangan keberagamaan yang dilaksanakan sebelum terjadi pandemi COVID-19 dan pada saat pandemi

Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi dampak pandemi Covid -19 terhadap sektor perbankan, mengidentifikasi apakah pandemi Covid -19 dapat digolongkan

Dalam hasil penelitian ini diketahui bahwa tingkat stres ibu hamil pada trimester 3 cenderung tinggi dan tingkat kecemasan ibu pada trimester 3 dalam masa pandemi covid-19