• Tidak ada hasil yang ditemukan

PELATIHAN TEKNIK PRESENTASI PROMOSI BAGI PELAKU USAHA PARIWISATA DAN DUTA WISATA DI KABUPATEN LEBAK, PROVINSI BANTEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PELATIHAN TEKNIK PRESENTASI PROMOSI BAGI PELAKU USAHA PARIWISATA DAN DUTA WISATA DI KABUPATEN LEBAK, PROVINSI BANTEN"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL KEGIATAN

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PELATIHAN TEKNIK PRESENTASI PROMOSI BAGI PELAKU USAHA PARIWISATA DAN DUTA WISATA DI KABUPATEN LEBAK,

PROVINSI BANTEN

TIM PELAKSANA

Ponco Budi Sulistyo, M.Comn., Ph.D (Ketua) NIDN: 0329057401

Sofia Aunul, M.Si. (Anggota) NIDN: 0314097601

Bidang Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana

2022

(2)

2 HALAMAN PENGESAHAN

1. a. Judul Usulan PPM

b. Judul Penelitian Terdahulu

: :

Pelatihan Teknik Presentasi Promosi Bagi Pelaku Usaha Pariwisata dan Duta Wisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Kompetensi Literasi Media Digital Pemilih Pemula Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang Selatan Tahun 2020

2. Ketua Pelaksana

a. Nama Lengkap : Ponco Budi Sulistyo., M.Comn., Ph.D

b. NIDN : 0329057401

c. Jabatan Fungsional : Lektor Kepala

d. Fakultas/Program Studi : Ilmu Komunikasi

e. Nomor HP : 081319192171

f. Alamat surel (e-mail) : ponco_budi@mercubuana.ac.id

3. Anggota Tim Pelaksana Dosen

a. Jumlah Anggota : Dosen 1 (satu) orang

b. Nama/NIDN Anggota I : Sofia Aunul, M.Si/0314097601

c. Nama/NIDN Anggota II : -

4. Mahasiswa

a. Jumlah Mahasiswa b. Nama/NIM Mahasiswa I c. Nama/NIM Mahasiswa II

: : :

Mahasiswa 2 (dua) orang Angelie Wijaya/44120010053 Putri Balqis M. F./ 44120010056

5. Lokasi Kegiatan a. Wilayah kegiatan (Desa/Kecamatan)

Rangkasbitung

b. Kabupaten/Kota Lebak

c. Propinsi Banten

d. Jarak ke lokasi kegiatan 98,60 km (sumber: google.com/maps)

6. Nama Mitra

Luaran yang dihasilkan

: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

Pemahaman dan keterampilan pelaku usaha pariwisata dan duta wisata

8. Jangka Waktu : 6 (enam) bulan

9. Biaya yang diperlukan

a. Sumber dari PPM UMB : Rp. 4.000.000,- b. Sumber Mitra (Inkind) : Rp. 500.000,-

Jakarta, 10 Februari 2022 Mengetahui,

Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Ketua Pelaksana,

(Dr. Farid Hamid M.Si.) (Ponco Budi Sulistyo., M.Comn., Ph.D) NIP/NIK. 106730276 NIP/NIK. 101740251

Menyetujui,

Kepala Biro Penelitian, Pengabdian Masyarakat dan Publikasi

(Dr. Ir. Sawarni Hasibuan, MT) NIP/NIK. 114670407

(3)

3 DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan ... 2

Daftar isi... ... 3

Ringkasan ……… 4

BAB I Pendahuluan ... 5

BAB II Solusi dan Target Luaran ... ... 12

BAB III Metode Pelaksanaan ... 14

BAB IV Biaya dan Jadwal Kegiatan ... 16

Daftar Pustaka ... 18 Lampiran 1 Biodata Ketua Tim Pengusul

Lampiran 2 Biodata Anggota Tim Pengusul

Lampiran 3 Peta Lokasi Rencana Pelaksanaan Kegiatan

(4)

4 RINGKASAN

Pandemi Covid-19 telah membawa dampak pada setiap lapisan kehidupan masyarakat, tidak saja pada aspek kesehatan masyarakat, pandemi covid-19 juga memengaruhi kondisi perekonomian, pendidikan, dan kehidupan sosial masyarakat Indonesia. Pariwisata adalah salah satu sektor yang juga terkena dampaknya. Pariwisata merupakan salah satu sektor penyumbang devisa terbesar bagi negara. bahwa devisa sektor pariwisata pada 2019 adalah 16,9 miliar dolar AS, namun pada tahun 2020 adalah sebesar 3,2 miliar dolar AS. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 81 persen. Salah satu wilayah di mana sektor pariwisatanya juga terdampak oleh pandemi covid- 19 adalah Kabupaten Lebak di Provinsi Banten. Pandemi covid-19 yang telah berlangsung berkepanjangan membuat sektor pariwisata di Kabupaten Lebak lesu. Hal itu terbukti dengan jumlah kunjungan pada tahun 2020 kemarin yang hanya mencapai 206.143 wisatawan saja. Dalam upaya untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak melakukan berbagai upaya salah satunya dengan membuka kembali destinasi wisata dimasa Pandemi Covid-19 ini.

Pembukaan kembali destinasi wisata yang sebelumnya sempat ditutup total, diharapkan dapat membangkitkan kembali sektor pariwisata dan juga ekonomi masyarakat se kitar.

Selain pemerintah, upaya pemulihan sektor industri pariwisata ini juga memerlukan kerjasama dan kontribusi dari masyarakat, khususnya para pelaku usaha pariwsata. Selain harus memeliki kompetensi di bidang usaha pariwisata, pelaku usaha pariwisata juga perlu memiliki keterampilan untuk memasarkan produk usahanya.

Salah satu aspek pendukung dalam kemajuan bisnis antara lain kemampuan pengusaha mempresentasikan produk atau jasa yang ditawarkan, sebagai calon konsumen merasa yakin membeli atau menggunakan produk atau jasa tersebut (Hamdan dan Ratnasari, 2016). Untuk itu, guna menunjang pemulihan usaha pariwisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, kami bermaksud melakukan kegian pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan teknik presentasi promosi bagi pelaku usaha pariwisata dan duta wisata.

Kata kunci : teknik presentasi, promosi, pelaku usaha wisata, duta wisata, Kabupaten Lebak.

(5)

5 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi

Pandemi Covid-19 telah membawa dampak pada setiap lapisan kehidupan masyarakat, tidak saja pada aspek kesehatan masyarakat, pandemi covid-19 juga memengaruhi kondisi perekonomian, pendidikan, dan kehidupan sosial masyarakat Indonesia (Isdijoso dkk., 2020).1 Pariwisata adalah salah satu sektor yang juga terkena dampaknya. Pandemi COVID-19 telah menghantam industri pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. Tidak main-main, sejak Februari 2020 jumlah wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia mengalami penurunan yang sangat drastis, dan puncaknya terjadi April 2020 dengan jumlah wisatawan hanya sebanyak 158 ribu. Jika ditotal, sepanjang tahun 2020 jumlah wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia hanya sekitar 4,052 juta orang. Bisa dibilang, angka tersebut sangat memprihatinkan, karena dari total tersebut hanya sekitar 25 persen dari jumlah wisatawan yang masuk ke Indonesia pada 2019.2

Pariwisata merupakan salah satu sektor penyumbang devisa terbesar bagi negara.

Menurut data yang disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno pada kesempatan webinar bertajuk “Kesiapan Tempat Wisata, Horeka, dan Event Pada Pengunjung Tervaksin di Jakarta dan Sekitarnya", pada hari Kamis (19/8/2021), bahwa devisa sektor pariwisata pada 2019 adalah 16,9 miliar dolar AS, namun pada tahun 2020 adalah sebesar 3,2 miliar dolar AS. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 81 persen. Devisa sektor pariwisata Indonesia menurun akibat pandemi Covid-19. Sektor pariwisata Indonesia mengaami kontraksi yang luar biasa, ada tiga indikasi, yakni wisman (wisatawan mancanegara) yang turun, devisa amblas, dan tenaga kerja kreatif yang terkontraksi sekitar satu juta jiwa.3

1 Isdijoso, W. dkk. (2020). Studi Dampak Sosial-Ekonomi Pandemi COVID-19 di Indonesia.

https://smeru.or.id/id/content/studi-dampak-sosial-ekonomi-pandemi-covid-19-di-indonesia. Diakses pada tanggal 23 Desember 2020.

2 Tren pariwisata Indonesia di Tengah Pandemi. https://kemenparekraf.go.id/ragam-pariwisata/Tren-Pariwisata- Indonesia-di-Tengah-Pandemi. Dikases tanggal 23 Desember 2021.

3 Menparekraf Sandiaga Sebut Devisa Sektor Pariwisata Menurun.

https://travel.kompas.com/read/2021/08/19/153200127/menparekraf-sandiaga-sebut-devisa-sektor-pariwisata- menurun?page=all. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

(6)

6 Penurunan ini terjadi hampir di setiap wilayah di Indonesia. Oleh karena itu, untuk memulihkan sektor pariwisata, pemerintah telah melakukan berbagai upaya, di antaranya belum lama ini Kemenparekraf meluncurkan program “We Love Bali” sebagai bentuk dukungan terhadap pariwisata Bali di era tatanan hidup baru. Tidak hanya itu, Kemenparekraf juga mendukung pemulihan wisata di daerah-daerah lain. Pasalnya, pariwisata menjadi sektor yang paling pertama terdampak pandemi Covid-19. Dalam upaya mendukung sektor pariwisata kembali menggeliat setelah terdampak pandemi, Kemenparekraf mengimbau seluruh objek wisata menerapkan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability). Imbauan ini bertujuan supaya para wisatawan tetap bisa berwisata dengan aman dan terhindar dari potensi penyebaran virus corona jenis baru penyebab Covid-19.4 Direktur Kajian Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wawan Rusiawan, dalam diskusi virtual, Selasa (2/6) menyampaikan bahwa untuk memulihkan sektor pariwisata pemerintah telah menyiapkan enam startegi. Pertama adalah put the people first. Jadi, orang menjadi prioritas utama, kesehatannya, kemanan dan kebersihan. Strategi kedua, yakni aktivasi kanal komunikasi recovery yang efektif. Ini merupakan upaya untuk mempertahankan citra positif pariwisata dan media resiliensi kolektif, khususnya bagi sumber daya manusia (SDM) terdampak. Ketiga adalah stimulus permintaan. Ini merupakan intervensi pemerintah agar permintaan naik. Intervensi bisa dimulai dari tahap dreaming sampai tahap booking.

Adapun strategi keempat fokus pada destinasi utama. Di antaranya, menjadikan Bali, Kepulauan Riau, Yogyakarta dan DKI Jakarta sebagai mercusuar pemulihan dan titik awal akseleratif pemanfaatan idle capacity. Serta, efek berganda terhadap destinasi di daerah lain. Kelima, mengutamakan wisatawan domestik. Untuk strategi keenam fokus pada tiga subsektor utama unggulan ekonomi kreatif, yakni kuliner, fesyen dan kriya.5

Salah satu wilayah di mana sektor pariwisatanya juga terdampak oleh pandemi covid-19 adalah Kabupaten Lebak di Provinsi Banten. Pandemi covid-19 yang telah berlangsung

4 Pulihkan Pariwisata Indonesia, Ini Sederet Upaya yang Dilakukan Pemerintah.

https://www.merdeka.com/jatim/pulihkan-pariwisata-indonesia-ini-sederet-upaya-yang-dilakukan- pemerintah.html. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

5 Pulihkan Sektor Pariwisata, Pemerintah Siapkan Enam Strategi.

https://mediaindonesia.com/humaniora/317607/pulihkan-sektor-pariwisata-pemerintah-siapkan-enam-strategi.

Diakses tanggal 23 Desember 2021.

(7)

7 berkepanjangan membuat sektor pariwisata di Kabupaten Lebak lesu. Hal itu terbukti dengan jumlah kunjungan pada tahun 2020 kemarin yang hanya mencapai 206.143 wisatawan saja. Dalam upaya untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak melakukan berbagai upaya salah satunya dengan membuka kembali destinasi wisata dimasa Pandemi Covid-19 ini.

Pembukaan kembali destinasi wisata yang sebelumnya sempat ditutup total, diharapkan dapat membangkitkan kembali sektor pariwisata dan juga ekonomi masyarakat sekitar.6

Selain pemerintah, upaya pemulihan sektor industri pariwisata ini juga memerlukan kerjasama dan kontribusi dari masyarakat, khususnya para pelaku usaha pariwsata. Selain harus memeliki kompetensi di bidang usaha pariwisata, pelaku usaha pariwisata juga perlu memiliki keterampilan untuk memasarkan produk usahanya. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menilai pandemi Covid-19 memaksa kita untuk meningkatkan keterampilan, utamanya sektor pariwisata dan juga pelaku usaha ekonomi kreatif. Parekraf dituntut berinovasi dalam menghadapi tantangan tersebut.7

Salah satu keterampilan yang perlu dimiliki oleh para pelaku usaha pariwisata adalah teknik presentasi dalam menunjang komunikasi pemasaran dari produk usaha pariwisatanya.

Salah satu aspek pendukung dalam kemajuan bisnis antara lain kemampuan pengusaha mempresentasikan produk atau jasa yang ditawarkan, sebagai calon konsumen merasa yakin membeli atau menggunakan produk atau jasa tersebut (Hamdan dan Ratnasari, 2016).8 Untuk itu, guna menunjang pemulihan usaha pariwisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, kami bermaksud melakukan kegian pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan teknik presentasi Promosi Luar Jaringan (Luring) Bagi Pelaku Usaha Pariwisata dan Duta Wisata.

6 Lesu Akibat Pandemi Covid-19, Asperwi Janji akan Bangkitkan Kembali Sektor Wisata di Lebak.

https://poskota.co.id/2021/04/13/lesu -akibat-pandemi-covid-19-asperwi-janji-akan-bangkitkan- kembali-sektor -wisata-di-lebak. Dikases 23 Desember 2021.

7 Covid-19 Memaksa Pelaku Usaha Tingkatkan Keterampilan dan Inovasi Produk.

https://economy.okezone.com/read/2021/05/31/320/2418190/covid-19-memaksa-pelaku-usaha-tingkatkan- keterampilan-dan-inovasi-produk. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

8 Hamdan, Y. dan Ratnasari, A. (2016). Kemampuan Presentasi Dalam Memasarkan Produk Usaha. Jurnal Penelitian Komunikasi. Vol. 19 No. 2, Desember 2016: 109-122 ISSN: 1410-8291 | e-ISSN: 2460-0172 | www.jpk.bppkibandung.id.

(8)

8 1.2 Permasalahan Mitra

Pandemi covid-19 yang mengakibatkan menurunnya jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Menurut, Erwin Komara, tokoh penggerak wisata di Banten Selatan, mengatakan, sejak terjadinya pandemi Covid-19 pengelola wisata dan pelaku usaha di bidang pariwisata merasa sangat terpukul. Kehidupan dunia pariwisata, di semua destinasi, sepi.

Tapi, untuk destinasi wisata di daerah lain, seperti Sukabumi, Jabar, tetap ramai dengan pengunjung.9

Target kunjungan wisawatan ke objek dan daya tarik wisata di Kabupaten Lebak pada tahun ini merosot drastis. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lebak menargetkan kunjungan wisawatan nusantara (Wisnus) dan mancanegara (Wisman) hanya 250 ribu orang.

Kabid Destinasi Disparbud Lebak Luli Agustina, mengatakan, target itu sangat realistis melihat realisasi kunjungan wisatawan pada tahun 2020 yang hanya 206.143 orang. Anjloknya kunjungan wisatawan hingga 85 persen dibandingkan tahun 2019 itu dampak hantaman pandemi Covid-19.10

Namun demikian, seiring dengan menurunnya jumlah kasus positif covid-19 di Kabupaten lebak, di mana menempatkan Kabupaten Lebak pada zona kuning, Karena itu, kabupaten yang memiliki sejumlah objek wisata seperti pantai Bagedur, kampung Baduy dan wisata di atas awan itu bisa dibuka kembali. Berdasarkan kebijakan terbarunya, Gubernur Banten mengizinkan objek wisata yang berada di zona kuning dan hijau untuk buka kembali.

Namun pengelola wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat.11 Untuk menggeliatkan kembali pariwisata di Kabupaten Lebak, maka diperlukan peran aktif dari segenap lapisan, di antaranya oleh para pelaku usaha pariwisata itu sendiri untuk melakukan promosi. Sehingga, diperlukan keterampilan dalam mempromosikan destinasi wisata dan produk wisata lainnya.

9 Destinasi Wisata di Lebak Selatan, Tak Ada Pengunjung Sejak Pandemi Covid-19.

https://www.lensafokus.id/component/k2/2388-destinasi-wisata-di-lebak-selatan-tak-ada-pengunjung-sejak- pandemi-covid-19.html. Dikases tanggal 23 Desember 2021.

10 Dispar Lebak Realistis, Target Kunjungan Wisatawan Tahun Ini hanya 250 Ribu Orang. https://kabar6.com/dispar-lebak- realistis-target-kunjungan-wisatawan-tahun-ini-hanya-250-ribu-orang/. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

11 Ada di Zona Kuning, Lebak Kembali Buka Objek Wisata. https://travel.tempo.co/read/1465862/ada-di- zona-kuning-lebak-kembali-buka-objek-wisata/full&view=ok. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

(9)

9 Gambar 1. Peta Wisata Provinsi Banten

Sumber: https://bpbd.bantenprov.go.id/read/peta-wisata.html

Kabupaten Lebak adalah sebuah kabupaten di Provinsi Banten, Indonesia. Ibukotanya adalah Rangkasbitung. Kabupaten Lebak berbatasan dengan Kabupaten Serang dan Kabupaten Tangerang di utara, Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi di timur, Samudra Hindia di selatan, serta Kabupaten Pandeglang di barat. Sebagai bagian dari wilayah Kesultanan Banten, Kabupaten Lebak dengan luas Wilayah 304.472 Ha, sejarahnya tidak dapat dipisahkan dari sejarah Kesultanan Banten. Kabupaten Lebak terdiri atas 28 kecamatan, yang dibagi lagi atas 340 desa dan 5 kelurahan. Pusat pemerintahan di Kecamatan Rangkasbitung, yang berada di bagian utara wilayah kabupaten. Kota ini dilintasi jalur kereta api Jakarta-Merak. Baduy merupakan salah satu objek wisata yang dimiliki Kabupaten Lebak dan sering dikunjungi wisatawan mancanegara karena memiliki keunikan tersendiri. Destinasi wisata di Kabupaten Lebak, Banten, diantaranya:

1. Alun Alun Rangkasbitung.

2. Balong Ranca Lentah di Rangkasbitung.

(10)

10 3. Kampung Baduy di Leuwidamar.

4. Vihara Rangkasbitung.

5. Pantai Karang Bokor di Sawarna.

6. Pantai Pasir Putih Sawarna di Bayah.

7. Pantai Tanjung Layar di Sawarna.

8. Pantai Bagedur di Malingping.

9. Pantai Karang Malang di Muara.

10. Pantai Karang Seke di Wanasalam.

11. Pantai Binuangeun di Wanasalam.

12. Pantai Pulo Manuk di Bayah.

13. Pantai Karang Songsong di Cihara.

14. Pantai Karang Taraje di Sawarna.

15. Pantai Tanjung Panto di Wanasalam.

16. Pantai Sawah Kabayan di Wanasalam.

17. Pantai Kembang Ranjang di Muara.

18. Pantai Goa Langir Sawarna di Bayah.

19. Curug Munding di Banjarsari.

20. Curug Ciporolak di Cibeber.

21. Kebun Teh Cikuya di Cibeber.

22. Gua Lalay di Sawarna.

23. Situ Cicinta di Maja.

24. Situs Cibedug di Cibeber.

25. Dan lain-lain.12

1.3 Perumusan Masalah

Berdasarkan pada analisis masalah di atas, maka dapat ditarik satu rumusan masalah dalam konteks usulan pengabdian pada masyarakat ini, sebagai berikut:

12 Destinasi Wisata Kabupaten Lebak. https://lebakkab.go.id/2018/10/03/destinasi-wisata-kabupaten-lebak/.

Dikases tanggal 23 Desember 2021.

(11)

11 Bagaimana pemahaman dan keterampilan presentasi para pelaku usaha pariwisata dan duta wisata dalam mempromosikan pariwisata Kabupaten Lebak, Provinsi Banten?

1.4 Tujuan Kegiatan

Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah memberikan pemahaman dan menumbuhkan keterampilan presentasi para pelaku usaha pariwisata dan duta wisata dalam mempromosikan pariwisata Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

1.4 Manfaat Kegiatan

Kegiatan penganbdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat memberikan kontribusi berupa pengetahuan, pemahaman dan keterampilan presentasi bagi masyarakat, khususnya para pelaku usaha pariwisata dan duta wisata, dalam mempromosikan pariwisata Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Sehingga, sektor pariwisata dapat bangkit kembali yang diharapkan pada tahap selanjutnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat itu sendiri.

(12)

12 BAB II

SOLUSI DAN TARGET LUARAN 2.1 Solusi

Dari kegiatan pelatihan ini, diharapkan para pelaku usaha pariwisata dan duta wisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten dapat memiliki pemahaman dan keterampilan dalam melakukan presentasi guna mempromosikan pariwisata, sehingga membangkitkan kembali gairah dan minat wisatawan untuk berkunjung ke destinasi-destinasi wisata dan membeli produk-produk kearifan lokal. Selain meningkatkan kunjungan wisatawan, juga dapat membangkitkan ekonomi kreatif masyarakat setempat.

2.2 Target Kegiatan

Seperti telah dijelaskan pada bagian pendahuluan di atas, bahwa selain upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam menggiatkankan kembali industri pariwisata di Indonesia, maka diperlukan juga peran serta masyarakat. Target kegiatan ini adalah para pelaku usaha pariwisata dan duta wisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

2.2 Luaran Kegiatan

Sementara itu, kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dapat menghasilkan luaran sebagai berikut:

1. Pemahaman para pelaku usaha pariwisata dan duta wisata mengenai pentingnya presentasi yang efektif guna mencapai tujuan promosi pariwisata yang dilakukan.

2. Pemahaman dan keterampilan para pelaku usaha wisata dan duta wisata mengenai teknik presentasi yang efektif dalam mencapai tujuan promosi pariwisata.

(13)

13 Secara lebih terperinci target luaran yang akan dihasilkan melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 1. Rencana Target Capaian Luaran

No Jenis Luaran

Indikator Capaian 1 Publikasi ilmiah pada jurnal ber ISSN/prosiding 1) Draft 2 Publikasi pada media masa cetak/online/repocitory PT 6) Ada 3 Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuantitas, serta nilai

tambah barang, jasa, diversifikasi produk, atau sumber daya lainnya) 4)

Tidak ada 4 Peningkatan penerapan iptek di masyarakat (mekanisasi, IT, dan

manajemen) 4)

Tidak ada 5 Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial, politik, keamanan,

ketentraman, pendidikan, kesehatan) 2)

Ada

6 Publikasi di jurnal internasional 1) Tidak ada

7 Jasa, rekayasa sosial, metode atau sistem, produk/barang 5) Tidak ada

8 Inovasi baru TTG 5) Tidak ada

9 Hak kekayaan intelektual (Paten, Paten sederhana, Hak Cipta, Merek dagang, Rahasia dagang, Desain Produk Industri, Perlindungan Varietas Tanaman, Perlindungan Desain Topografi Sirkuit Terpadu) 3)

Tidak ada

10 Buku ber ISBN 6) Tidak ada

Keterangan:

1) Isi dengan belum/tidak ada, draf, submitted, reviewed, atau accepted/published

2) Isi dengan belum/tidak ada, draf, terdaftar, atau sudah dilaksanakan

3) Isi dengan belum/tidak ada, draf, atau terdaftar/granted

4) Isi dengan belum/tidak ada, produk, penerapan, besar peningkatan

5) Isi dengan belum/tidak ada, draf, produk, atau penerapan

6) Isi dengan belum/tidak ada, draf, proses editing/sudah terbit

(14)

14 BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1 Metode Pelaksanaan

Metode pelaksanaan kegiatan pelatihan literasi media vlog melalui media sosial bagi remaja ini dilakukan dengan beberapa rangkaian atau tahapan kegatan, yaitu:

1. Pelatihan melalui pemaparan materi dan simulasi tentang dasar-dasar komunikasi pemasaran, aspek-aspek komunikasi efektif, dasar-dasar public speaking dan teknik presentasi secara langsung.

2. Diskusi interaktif atau sharing pendapat diantara para peserta pelatihan dengan difasilitasi oleh seorang fasilitator yang dalam hal ini adalah dosen pelaksanan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini.

3. Evaluasi kegiatan dengan menyebarkan kuesioner kepada para peserta, untuk mengetahui umpan balik guna melakukan analisis situasi dan sebagai bahan masukan penyelenggaraan kegiatan serupa di masa selanjutnya.

Bagan 1. Kerangka Berfikir Kegiatan

Para pelaku usaha pariwisata dan duta wisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

Belum pernah mendapat pelatihan teknik presentasi.

Pengabdian kepada Masyarakat berupa Pelatihan Teknik Presentasi Promosi Pariwisata melalui metode:

a. Pelatihan melalui pemaparan materi dan simulasi.

b. Diskusi interaktif tentang dasar-dasar komunikasi pemasaran, komunikasi efektif, dasar-dasar public speaking dan teknik presentasi.

Penyebaran kuisioner kepada peserta di akhir kegiatan.

Pelaku usaha pariwisata dan duta wisata

memahami dasar-dasar komunikasi pemasaran, komunikasi efektif, public speaking dan

memiliki keterampilan dalam melakukan presentasi dalam rangka promosi pariwisata.

(15)

15 Melalui kegiatan pelatihan Teknik presentasi ini, para pelaku usaha pariwisata dan duta wisata memahami dasar-dasar komunikasi pemasaran, aspek-aspek komunikasi efektif, public speaking dan Teknik presentasi dalam melakukan promosi pariwisata. Sehingga, keterampilan ini dapat diimplementasikan guna menunjang upaya-upaya menggiatkan kembali industri pariwisata di kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Pada kegiatan pelatihan ini akan digunakan instrumen yaitu paparan tatap muka dan diskusi interaktif. Adapun tahapan kegiatan yang akan dilakukan untuk melaksanakan kedua metode penyuluhan tersebut adalah sebagai berikut:

1) Pengumuman.

2) Pendataan calon peserta pelatihan.

3) Persiapan pelaksanaan pelatihan.

4) Penjelasan mengenai fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Mercu Buana.

5) Pelaksanaan pelatihan.

6) Diskusi interaktif

3.2.1 Metode Evaluasi Kegiatan

Setelah diselenggarakannya kegiatan literasi pesan politik ini, maka akan dilakukan evaluasi untuk mengukur keberhasilan kegiatan dengan menyebarkan kuesioner. Data hasil pengisian kuesioner akan dihitung dan dianalisis berdasarkan distribusi frekuensi di setiap item pertanyaan.

(16)

16 BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Biaya Kegiatan

4.1.1 Anggaran Biaya UMB

Adapun biaya kegiatan ini secara terperinci dapat dilihat pada tabel berikut ini:

No. Komponen Harga Satuan Jumlah

1. Survei Awal a. Persiapan

Rapat tim pelaksana 100.000 2 orang 200.000

ATK 100.000 1 set 100.000

b. Koordinasi dengan Mitra

Biaya komunikasi 50.000 4 orang 200.000

Transportasi 500.000 1 kali 500.000

2. Persiapan Pelaksanaan

a. Rapat tim 100.000 2 orang 200.000

b. Penyusunan modul 200.000 1 modul 200.000

c. Penggandaan 5.000 20 set 100.000

3. Pelaksanaan

a. Honorarium instruktur 400.000 2 0rang 800.000

b. Backdrop 200.000 1 buah 200.000

c. Desain sertifikat 200.000 1 buah 200.000

d. Konsumsi 20.000 40 orang 800.000

4. Evaluasi Kegiatan

a. Input dan analisis data 150.000 1 paket 150.000

b. Penyusunan laporan 200.000 1 paket 200.000

c. Penggandaan laporan 50.000 3 set 150.000

Jumlah 4.000.000

(17)

17 4.1.2 Anggaran Biaya Mitra (Inkind)

No. Komponen Harga Satuan Jumlah

1. Pengadaan peserta 125.000 2 orang 250.000

2. Koordinasi peserta 125.000 2 orang 250.000

4.2 Jadwal Kegiatan

Kegiatan penyuluhan dalam rangka pengabdian pada masyarakat ini akan dilaksanakan pada:

a. Hari, tanggal : Jumat, 25 Februari 2022 b. Waktu : Pukul 09.00 – 16.00 WIB

c. Tempat : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata , Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

No Kegiatan

Desember 2021

Januari 2022

Februari 2022

Maret 2022

April 2022

Mei 2022

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1. Pembuatan Proposal

2. Review proposal 3. Perbaikan Proposal 4. Persiapan Awal 5. Identifikasi Peserta 6. Persiapan Material 7. Pelaksanaan 8. Evaluasi

9. Draft Laporan Kegiatan 10. Laporan Akhir

(18)

18 DAFTAR PUSTAKA

Hamdan, Y. dan Ratnasari, A. (2016). Kemampuan Presentasi Dalam Memasarkan Produk Usaha. Jurnal Penelitian Komunikasi. Vol. 19 No. 2, Desember 2016: 109-122 ISSN:

1410-8291 | e-ISSN: 2460-0172 | www.jpk.bppkibandung.id.

Isdijoso, W. dkk. (2020). Studi Dampak Sosial-Ekonomi Pandemi COVID-19 di Indonesia.

https://smeru.or.id/id/content/studi-dampak-sosial-ekonomi-pandemi-covid-19-di- indonesia.

Tren pariwisata Indonesia di Tengah Pandemi. https://kemenparekraf.go.id/ragam- pariwisata/Tren-Pariwisata-Indonesia-di-Tengah-Pandemi. Dikases tanggal 23 Desember 2021.

Menparekraf Sandiaga Sebut Devisa Sektor Pariwisata Menurun.

https://travel.kompas.com/read/2021/08/19/153200127/menparekraf-sandiaga-sebut- devisa-sektor-pariwisata-menurun?page=all. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

Pulihkan Pariwisata Indonesia, Ini Sederet Upaya yang Dilakukan Pemerintah.

https://www.merdeka.com/jatim/pulihkan-pariwisata-indonesia-ini-sederet-upaya-yang- dilakukan-pemerintah.html. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

Pulihkan Sektor Pariwisata, Pemerintah Siapkan Enam Strategi.

https://mediaindonesia.com/humaniora/317607/pulihkan-sektor-pariwisata-pemerintah- siapkan-enam-strategi. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

Lesu Akibat Pandemi Covid-19, Asperwi Janji akan Bangkitkan Kembali Sektor Wisata di Lebak. https://poskota.co.id/2021/04/13/lesu-akibat-pandemi-covid- 19-asperwi-janji-akan-bangkitkan-kembali-sektor-wisata-di-lebak. Dikases 23 Desember 2021.

Covid-19 Memaksa Pelaku Usaha Tingkatkan Keterampilan dan Inovasi Produk.

https://economy.okezone.com/read/2021/05/31/320/2418190/covid-19-memaksa- pelaku-usaha-tingkatkan-keterampilan-dan-inovasi-produk. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

(19)

19 Destinasi Wisata di Lebak Selatan, Tak Ada Pengunjung Sejak Pandemi Covid-19.

https://www.lensafokus.id/component/k2/2388-destinasi-wisata-di-lebak-selatan-tak- ada-pengunjung-sejak-pandemi-covid-19.html. Dikases tanggal 23 Desember 2021.

Dispar Lebak Realistis, Target Kunjungan Wisatawan Tahun Ini hanya 250 Ribu Orang.

https://kabar6.com/dispar-lebak-realistis-target-kunjungan-wisatawan-tahun-ini-hanya-250- ribu-orang/. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

Ada di Zona Kuning, Lebak Kembali Buka Objek Wisata.

https://travel.tempo.co/read/1465862/ada-di-zona-kuning-lebak-kembali-buka- objek-wisata/full&view=ok. Diakses tanggal 23 Desember 2021.

(20)

20 Lampiran 1 Biodata Ketua Tim Pengusul

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ponco Budi Sulistyo., S.Sos., M.Comn., Ph.D

2 Jenis Kelamin Laki-laki

3 Jabatan Fungsional Lektor Kepala (400) 4 NIP/NIK/Identitas lainnya 101740251

5 NIDN 0329057401

6 Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta, 29 Mei 1974

7 E-mail ponco_budi@mercubuana.ac.id

9 Nomor Telepon/HP 081319192171

10 Alamat Kantor Jl. Raya Meruya Selatan No. 1, Kembangan, Jakarta Barat 11650

11 Nomor Telepon/Faks 021 – 5840816

12. Mata Kuliah Yang Diampu

1. Pengantar Ilmu Komunikasi 2. Metode Penelitian Kualitatif 3. Komunikasi Antarbudaya 4. Magang

5. Writing Course B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2 S-3

Nama Perguruan Tinggi Universitas Mercu Buana

Universiti Sains Malaysia

Universiti Sains Malaysia

Bidang Ilmu Komunikasi Komunikasi Komunikasi

Tahun Masuk-Lulus 1994 – 1999 2004 – 2006 2010 – 2015 Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Dampak Menonton Film Bertemakan Seks dan Kekerasan Pada Anak- Anak Melalui Media Layar Tancap

Motivasi dan Apresiasi Ramaja Malaysia Terhadap Film-Film

Indonesia

Gerakan Sosial Dalam Komunitas Online: Satu Kajian Wacana

“Gerakan 1.000.000 Facebookers Dukung Chandra Hamzah dan Bibit Samad Riyanto” di Indonesia

(21)

21 Nama

Pembimbing/Promotor

Drs. Lilik Arifin., M.Si Prof. Madya. Dr.

Khor Yoke Lim

Prof. Madya Dr. Azman Azwan Azmawati

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)

No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp)

1

2016 Faktor-Faktor Individual dan Sosial Yang Melatarbelakangi Penggunaan Media Online di Kalangan Remaja

UMB 10

2

2017 Kontribusi Pemuda/i Dalam

Mengembangkan Wisata Pesisir Melalui Sektor Ekonomi Kreatif Guna Mengangkat Citra Wilayah (Studi Kasus di Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak,

Banten)

UMB 5

3

2017 Remaja dan Media Sosial: Studi Resepsi Pesan-Pesan Politik Melalui Facebook Jelang Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017

UMB 7

4 2018 Pemenuhan Regulasi Dalam Jurnalistisme Online Warga (Citizen Online Journalism)

UMB 4

5 2018 Media Sosial dan Remaja: Preferensi, Kreasi dan Partisipasi Dalam Aktivitas Media Online Vlog

UMB 4

6 2019 Pemahaman Orang Tua Terhadap Pentingnya Literasi Digital Bagi Pengguna Media Online di Kalangan Anak-Anak dan Remaja

UMB 10

7 2020 Kompetensi Literasi Media Digital Pemilih Pemula Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang Selatan Tahun 2020

UMB 10

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian Dikti maupun dari sumber lainnya.

(22)

22 D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp) 1 2016 Sosialisasi Program-Program Pos

Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) Kepada Para Kader di Wilayah Kelurahan Meruya Selatan

UMB 3,5

2 2016 Penyuluhan Belanja Online Cerdas Bagi Siswa/i SMA di Jati Sampurna, Bekasi, Jawa Barat

UMB 3,5

3 2016 Penyuluhan Literasi Media Online Bagi Siswa/i SMP di Kelurahan Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat

UMB 3,5

4 2017 Penyuluhan Literasi Politik Melalui Media Online Bagi Siswa/i SMA di Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat

UMB 3,5

5 2017 Pelatihan Public Speaking Bagi Pengurus Organisasi Kemasyarakatan di Lingkungan Kelurahan Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat

UMB 3,5

6 2018 Pelatihan Berbicara di Depan Umum (Public Speaking) Bagi Kader Pembinaan

Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kel. Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat

UMB 3,5

7 2018 Pelatihan Berbicara di Depan Umum (Public Speaking) Bagi Apatur Pemerintah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

UMB 3,5

8 2018 Pelatihan Literasi Konten Video Media Sosial Vlog Bagi Generasi Milenia Di Jakarta Barat

UMB 3,5

9 2019 Pelatihan Public Speaking Melalui Pendekatan Storyteling Bagi Anggota Organisasi

Masyarakat Kabupaten Lebak

UMB 3,5

10 2020 Pelatihan Literasi Media Digital: Aktivitas Vloging Cerdas Bagi Siswa-siswi SMAN 1 Cimarga, Kab. Lebak, Provisi Banten

UMB 4

(23)

23

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat Dikti maupun dari sumber lainnya.

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal alam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal

Volume/

Nomor/Tahun 1 The Roles of Facebook in Creating New

AntiCorruption Social Movement Through Online Community In Indonesia

International Journal of Scientific and Research Publication (IJSRP)

ISSN 2250-3153

Volume 6, Issue 7, 2016

2 Analisis Diskursif Perbincangan Dalam Perspektif Personal Branding Selebriti Melalui Media Sosial Twitter

Proceeding Seminar Nasional Komunikasi “The Power of

Communication”

2016

3 Motives of Usage and Opinion Regarding the Impact of Online Media among Teenagers (Survey in City of Jakarta and Bandung, Indonesia)

International Journal of Scientific and Research Publication (IJSRP)

ISSN 2250-3153

Volume 6, Issue 9, 2016

4 Social and Political Factors in Actualizing New Anti-Corruption Movement Through

Online Community in Indonesia

International Journal of Humanities and Cultural Studies (IJHCS) ISSN 2356-5926

Volume 5, Issue 1, 2018

5 Pemenuhan Regulasi Dalam Jurnalistisme Online Warga (Citizen Online Journalism)

Jurnal Visi Komunikasi p-ISSN 1412-3037 e-ISSN 2581-2335

Vol. 16, No. 2, 2017

(24)

24 6 Teenagers’ Preferences, Creations and

Participation in Vlogging Activities (Case in the City of Jakarta, Indonesia)

International Journal of Scientific and Research Publication (IJSRP)

ISSN 2250-3153

Volume 8, Issue 8, 2018

7 Empowering Cross-Border Women Entrepreneurs Via Mobile ICT: Framework For Malaysian and Indonesian Women-Led MSMES

Journal of

Nusantara Studies Universiti Sultan Zainal Abidin ISSN 0127-9386 (Online)

Vol 6(2) 340- 357, 2021

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir No Nama Pertemuan Ilmiah /

Seminar Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan Tempat 1 Second International

Conference on Media, Communication and Culture 2015 (ICMCC)

Ideological Discourse of

AntiCorruption Social Movement in Online Community in Indonesia

Penang, 30 November - 2 Desember 2015

2 Konferensi Nasional Komunikasi “The Power of Communication”

Analisis Diskursif Perbincangan Dalam Perspektif Personal Branding Selebriti Melalui Media Sosial Twitter

Pangkal Pinang, 20 – 22 September 2016.

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No Judul Buku Tahun Jumlah

Halaman Penerbit ---

H. Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

---

(25)

25 I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5

Tahun Terakhir

No. Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Lainnya

yang Telah Diterapkan Tahun Tempat Penerapan

Respon Masyarakat

---

J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan Tahun ---

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam daftar riwayat hidup ini adalah benar. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan untuk usulan Pengabdian kepada Masyarakat Kerjasama Dalam Negeri Tahun Akademik 2021/2022.

Jakarta, 10 Februari 2022 Yang menyatakan,

(Ponco Budi Sulistyo., S.Sos., M.Comn., Ph.D)

(26)

26 Lampiran 2 Biodata Anggota Tim Pengusul

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap dengan gelar Sofia Aunul, M.Si

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli 4 NIP/NIK/Identitas lainnya 12760341

5 NIDN 0314097601

6 Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta 14 September 1976

7 Email sophie.aunul@gmail.com

8 No Telp/HP 0818416024

9 Alamat Kantor --

10 No Telp/ Fax --

11 Lulusan yang telah dihasilkan

S1= 50 orang

12 Mata Kuliah yang diampu Psikologi Komunikasi Public Speaking

Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Teori Komunikasi

Komunikasi Massa

A. Riwayat Pendidikan

S1 S2

Nama Perguruan Tinggi Univ Mercu Buana Univ Indonesia

Bidang Ilmu Fakultas Ekonomi

Manajemen Pemasaran

FISIP Manajemen Komunikasi Tahun Masuk/.Lulus Masuk 1994

Lulus 1998

Masuk 2003 Lulus 2005

B. Pengalaman Penelitian dalam Lima Tahun Terakhir No Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber 1 2017 Program Komunikasi Pemasaran

Dinas Olahraga Dan Pariwisata Kabupaten Cilacap Dalam Meningkatkan Citra Pariwisata

Pantai Teluk Penyu

Internal

2 2018 Pola Komunikasi Pemasaran Wisata Olah Raga

Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan

Provinsi Bangka

Internal

(27)

27

Belitung Dalam Meningkatkan Citra Pesisir Provinsi

Bangka Belitung

3 2018 Persepsi Khalayak Mengenai Berita Hoax Di Media Online (Pemberitaan Lima Fraksi Setujui

Lgbt dan Pernikahan Sejenis Di Republika.Co.Id)

Internal

4 2019 Konstruksi Perempuan Film Dokumenter Dangdut Is My

Music

Internal

5 2019 Perilaku Digital Native dalam Pengungkapan Aktivitas

Keagamaan

Internal

C. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam Lima Tahun Terakhir No Tahun Judul Pengabdian Kepada

Masyarakat

Pendanaan

Sumber 1 2017 Cerdas Bermedia Untuk

Mengangkal Berita Hoax

Internal

2 2017 Literasi Media Digital bagi Siswa-siswi SD

Internal 3 2018 Literasi Media: Bijak

Menggunakan Media Sosial untuk Menangkal Ujaran

Kebencian

Internal

4 2018 Pelatihan Master of Ceremony Bagi Siswa-Siswi

SMU

KDN

5 2019 Pelatihan Public Speaking Untuk Program Talkshow

KDN

(28)

28 D. Publikasi Artikel Ilmiah dalam Jurnal Lima Tahun Terakhir

N o

Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Vol/No/

Th 1 Perilaku Komunikasi Digital Native dalam

Pengungkapan Identitas Keagamaan di Media Sosial Instagram

Communicology Jurnal Komunikasi https://doi.org/10.21 009/

Communicology.012 .01

Volume 7 No 2 tahun 2019

2 Komunikasi Partisipatif Berbasis Gender pada Relawan Perempuan Juru Pemantau Jentik

JURKOM

Jurnal Riset Komuikasi

https://doi.org/10.38 194

/jurkom.v4i1.183

Volume 4 No 1 tahun 2021

3 Understanding The Motives And Typifications Of Youtuber Gaming On Social Media: A Phenomenology Study

Afdal Makkuraga Putra Universitas Mercu Buana, Indonesia

Andreas Dion Anggoro

Universitas Mercu Buana, Indonesia Sofia Aunul

Universiti Kebangsaan Malaysia, Malaysia Riza Darma Putra

Universitas Pancasila, Indonesia

http://www.aspiration.id/index.php/asp/issue/view/Aspir ations2.1.

ASPIRATION Journal

Vol.2(1) July2021, p.22-44e- ISSN :2723- 1461

E. Pemakalah Seminar dalam Lima Tahun Terakhir No Nama Pertemuan

Ilmiah/ Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu Dan Tempat 1 Konferensi Nasional

Komunikasi 2017 “ Komunikasi untuk Pengembangan Potensi Daerah”

Fakultas Ilmu Komunikasi dan Multimedia Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Program Komunikasi Pemasaran Dinas Olahraga Dan Pariwisata Kabupaten Cilacap

Dalam Meningkatkan Citra Pariwisata Pantai Teluk Penyu

4 – 6 Desember 2017 Pontianak Kalimantan Barat

(29)

29 2 International

Conference P sychology and Communication 2018

Digital Marketing Communication of Palembang

Tourism

Jakarta, 10-11 Juli 2018

3 Konferensi Nasional Komunikasi 2018

“Komunikasi dan Pembangunan Politik Menuju Demokrasi yang Berkualitas”

Pola Komunikasi Pemasaran Wisata Olah Raga Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Bangka Belitung dalam Meningkatkan Citra Pesisir Prov

Bangka Belitung

Batam, Kepulauan

Riau 4-6 Desember

2018

4 Post Graduate Reseacrh Seminar (POGRES) 2020

Self Disclosure of Ex-Covid-19 Patients in Indonesia

Bangi Selangor Malaysia, 3

Desember 2020 5 Technology, Science,

Social Sciences and Humanities

International Conference 2021:

THE VIRTUAL SERIES (TeSSHI 2021) University Teknologi MARA

Mobile Journalism in Indonesia:

Practices and Challenges

Kedah Malaysia 3 Juni 2021

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya.

Jakarta, Desember 2021

Sofia Aunul, M.Si

(30)

30 Lampiran 3 Peta Lokasi Rencana Pelaksanaan Kegiatan

Letak Kota Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

Peta Povinsi Banten

Sumber: id.wikipedia.org/wiki/Banten

Peta Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

Sumber: https://lebakkab.go.id/profil-kabupaten-lebak/

(31)

31

Referensi

Dokumen terkait

Penulis ucapkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan karunia dan rahmatnya yang tidak terhingga sehingga Penulis dapat berhasil menyelesaikan

Dari hasil perhitungan menggunakan SPSS versi 23 didapat R Square sebesar 0,843 artinya 84% menunjukan koefisien korelasi berlipat yang menunjang hubungan

 2) Dari hasil gambar Dalam saluran lurus gerusan dasar terbesar terjadi pada bagian hilir saluran.  3) Dari hasil gambar pelebaran saluran menunjukan bahwa

Bab ini menguraikan tentang Perlindungan Anak-Anak Korban Bencana Menurut Konvensi Hak-Hak Anak, Perlindungan Anak-Anak Korban Bencana Menurut Hukum Nasional, Pihak-Pihak

dengan 2014, hal ini disebabkan menurunnya konsumen karena persaingan yang semakin tinggi dengan pesaing lainnya yang berada diarea Resto Seafood New Javana

Bahwa tujuan Nasional seperti termuat dalam sila ke-5 , yakni masyarakat adil dan makmur adalah tercipta melalui Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia , sebagai buah

(2014) diperoleh 56 Responden yang terdiri dari 28 orang ibu post partum dengan persalinan normal dan 28 orang ibu post sectio caesarea, didapatkan hasil bahwa dari 28 orang ibu

Gridhi, Ketut Wirta, 1990, “Sikap Masyarakat Bali Terhadap Kemungkinan Terwujudnya Sistem Hukum Waris Bilatral Individual”, Laporan Penelitian, Facultas Hukum Universitas