• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN KAMPANYE DIGITAL MENGENAI BAHAYA EKSPLOITASI ANAK DI DKI JAKARTA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PERANCANGAN KAMPANYE DIGITAL MENGENAI BAHAYA EKSPLOITASI ANAK DI DKI JAKARTA"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN KAMPANYE DIGITAL MENGENAI BAHAYA EKSPLOITASI ANAK DI DKI JAKARTA

Laporan Tugas Akhir

Ditulis sebagai Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Desain (S.Ds.)

Nama : Julius Obed Wahyu Jati

NIM : 00000014401

Program Studi : Desain Komunikasi Visual Fakultas : Seni dan Desain

UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA TANGERANG

2021

(2)

ii

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Julius Obed Wahyu Jati

NIM : 00000014401

Program Studi : Desain Komunikasi Visual Fakultas : Seni dan Desain

Universitas Multimedia Nusantara

Judul Tugas Akhir:

PERANCANGAN KAMPANYE DIGITAL MENGENAI BAHAYA EKSPLOITASI ANAK DI DKI JAKARTA

Dengan ini menyatakan bahwa, laporan dan karya tugas akhir ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar sarjana, baik di Universitas Multimedia Nusantara maupun di perguruan tinggi lainnya.

Karya tulis ini bukan saduran/terjemahan, murni gagasan, rumusan dan pelaksanan penelitian/implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan pembimbing akademik dan narasumber.

Demikian surat Pernyataan Originalitas ini saya buat dengan sebenarnya, apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan serta ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar (S.Ds.) yang telah diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di Universitas Multimedia Nusantara.

Jakarta , 29 Juni 2021

Julius Obed Wahyu Jati

(3)

iii

HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR

PERANCANGAN KAMPANYE DIGITAL MENGENAI BAHAYA EKSPLOITASI ANAK DI DKI JAKARTA

Oleh

Nama : Julius Obed Wahyu Jati

NIM : 00000014401

Program Studi : Desain Komunikasi Visual Fakultas : Seni dan Desain

(4)

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat, kasih, dan karunia-Nya sehingga penulis diberi banyak kesempatan dalam merancang dan menyelesaikan laporan tugas akhir dengan judul “Perancangan Kampanye Digital Mengenai Bahaya Eksploitasi Anak Di DKI Jakarta” dengan sebaik-baiknya.

Penulis merancang kampanye digital ini untuk menyampaikan pesan bahwa masih banyak anak di bawah umur yang dieksploitasi orang tuanya untuk menjalani hidupnya layaknya orang dewasa demi memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarganya.

Tujuan laporan ini untuk memenuhi tugas akhir meraih gelar sarjana seni di Universitas Multimedia Nusantara. Tugas akhirini ditulis berdasarkan penelitian pustaka dan penelitian lapangan.

Banyak hambatan yang penulis hadapi selama penelitianya ini karena terbatasnya gerak penulis dikarenakan adan ya pandemi Covid-19. Namun, berkat bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak, penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan baik dan tepat waktu. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada :

1. Mohammad Rizaldi, S.T., M.Ds. Selaku Ketua Program Studi Desain Komuniasi Visual.

2. Ardiles Akyuwen, M.Sn. selaku Dosen Pembimbing yang membimbing penulis dari awal hingga awal hingga Tugas Akhir ini selesai.

3. Nadia Mahatmi, M.Ds selaku Ketua Sidang yang sudah memberikan masukkan penulis untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

(5)

v

4. Joni Nur Budi Kawulur, S.Sn., M.Ds. selaku Dosen Penguji yang sudah mensidangkan penulis dan memberikan masukkan penulis untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini melalui beberapa sidang.

5. Adhreza Brahma, M.Ds. selaku Koordinator Tugas Akhir yang telah membantu penulis dalam pengecekan kelengkapan aset karya Tugas Akhir penulis.

6. Afian Mahendra, S.H. selaku narasumber Hukum yang bersedia diwawancarai dan memberikan informasi tentang Eksploitasi pada ranah hukum, Undang-Undang Perlindungan Anak, dan Undang-Undang Ketenagakerjaan.

7. Nicolas Widi Wahyono, Emiliana Endang Ismijatie dan Johanes Ozem Widjayanto, selaku orangtua dan adik penulis yang selalu memberikan dukungan, motivasi dan semangat kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Jakarta, 29 Juni 2021

Julius Obed Wahyu Jati

(6)

vi

ABSTRAKSI

Eksploitasi adalah perampasan hak, pemanfaatan secara sepihak atau penyalahgunaan tenaga, tubuh, kenaifan yang dilakukan seseorang terhadap pelaku untuk memperoleh keuntungan. Eksploitasi pada anak terbagi menjadi dua yaitu ekploitasi ekonomi dan seksual. Eksploitasi ekonomi lebih kepada transaksi jual beli anak, penjualan organ-organ tubuh, perbudakan, dan sebagainya.

Eksploitasi seksual lebih ke kepemuasan hawa napsu untuk berhubungan sex yang dilakukan pelaku kepada anak. Berdasarkan hukum tentang ketenagakerjaan, anak tidak diperbolehkan bekerja sebelum usia diatas delapan belas tahun. Namun kenyataannya di Indonesia, kasus eksploitasi pada anak masih belum tuntas dan masyarakatkanpun masih tidak menyadari bahwa kasus ini perlu diselesaikan.

Oleh karena itu, dibutuhkannya kampanye sosial untuk menyadarkan masyarakat akan keberadaan eksploitasi pada anak bekerja dibawah umur untuk mengurangi angka eksploitasi pada anak bekerja dibawah umur.

Kata kunci : anak, eksploitasi, kerja, kampanye, pelanggaran

(7)

vii ABSTRACT

Exploitation is the deprivation of rights, unilateral use or abuse of one's energy, body, and naivety by a person to the perpetrator to gain profit. Exploitation of children is divided into two, namely economic and sexual exploitation. Economic exploitation refers to the sale and purchase of children, the sale of body organs, slavery, and so on. Sexual exploitation is more of a desire to have sex by the perpetrator with the child. Under the law on employment, children are not allowed to work before the age of eighteen. But the reality is that in Indonesia, cases of exploitation of children are still not finished and the community is still not aware that this case needs to be resolved. Therefore, a social campaign is needed to make people aware of the existence of exploitation of children working under age to reduce the number of exploitation of children working under age.

Keywords: children, exploitation, work, campaigns, transgression

(8)

viii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT ... II

KATA PENGANTAR ...IV ABSTRAKSI ...VI ABSTRACT... VII

DAFTAR ISI ... VIII DAFTAR GAMBAR ...XI

DAFTAR TABEL ... XVI DAFTAR LAMPIRAN ... XVII

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah... 3

1.3. Batasan Masalah ... 3

1.4. Tujuan Tugas Akhir ... 4

1.5. Manfaat Tugas Akhir ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1. Desain Komunikasi Visual ... 5

2.1.1. Prinsip Desain ... 5

2.2. Elemen Desain ... 12

2.3. Brand ... 29

(9)

ix

2.3.1. Branding ... 29

2.3.2. Brand Identity ... 29

2.3.3. Brand Positioning ... 31

2.3.4. Brandmark ... 32

2.4. Kampanye ... 34

2.4.1. Jenis – Jenis Kampanye ... 36

2.4.2. Perancangan Kampanye ... 38

2.4.3. Model Kampanye Ostegaard ... 39

2.4.4. Media Kampanye ... 40

2.5. Persuasi ... 51

2.6. Kampanye Sosial ... 51

2.7. Strategi Komunikasi ... 53

2.8. Teknik Persuasi Iklan... 54

2.9. Kampanye Digital ... 55

2.10. Eksploitasi ... 56

BAB III METODOLOGI ... 60

3.1. Metodologi Pengumpulan Data ... 60

3.1.1. Wawancara Narasumber... 59

3.1.2. Survey ... 64

3.2. Study Eksiting ... 72

3.3. Study Referensi ... 76

3.4. Mandatori ... 78

3.4.1. Komisi Perlindungan Anak Indonesia ... 78

(10)

x

3.5. Metodologi Perancangan Kampanye ... 79

3.5.1. Perancangan Kampanye Venus ... 79

3.5.2. Perancangan Desain ... 81

3.5.3. AISAS ... 83

BAB IV STRATEGI DAN ANALISIS PERANCANGAN ... 84

4.1. Strategi Perancangan Kampanye ... 84

4.1.1. Perancangan Desain Landa ... 84

4.2. Analisis Perancangan ... 123

4.2.1. Media Utama ... 123

4.2.2. Media Sekunder ... 125

4.3. Budgeting ... 130

BAB V PENUTUP ... 132

5.1. Kesimpulan ... 130

5.2. Saran ... 131 DAFTAR PUSTAKA ... XIV

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Folding Style... 6

Gambar 2.2. Ukuran Kertas ... 6

Gambar 2.3. Ukuran Kertas Koran ... 6

Gambar 2.4. Contoh Tabloid ... 8

Gambar 2.5. Contoh Majalah ... 8

Gambar 2.6. Sample For Balance Poster... 9

Gambar 2.7. Design Museum Typo Hierarchy ... 10

Gambar 2.8. Manfaat Makan Ikan ... 11

Gambar 2.9. Principle of Gestalt Psychology ... 12

Gambar 2.10. Line Made With a Varient of Media and Tools ... 12

Gambar 2.11. Basic Shape anda Form ... 13

Gambar 2.12. Warna RGB dan CMYK ... 14

Gambar 2.13. Munshell Color System ... 15

Gambar 2.14. Visual Textures ... 15

Gambar 2.15. Anatomi Logo ... 16

Gambar 2.16. Contoh Oldstyle Font ... 17

Gambar 2.17. Contoh Transittion Font ... 17

Gambar 2.18. Contoh Slab Serif Font ... 18

Gambar 2.19. Contoh Sans Serif Font ... 18

Gambar 2.20. Contoh Blackletter Font ... 19

Gambar 2.21. Contoh Script Font... 19

Gambar 2.22. Contoh Display Font ... 19

(12)

xii

Gambar 2.23. Contoh Stencil ... 20

Gambar 2.24. Contoh Modular Grid ... 21

Gambar 2.25. Illustrasi Overall Progressive Sequencing ... 22

Gambar 2.26. Illustrasi Overall Syncopated Sequencing ... 23

Gambar 2.27. Illustrasi Continuos Variation ... 23

Gambar 2.28. Illustrasi Section Variation ... 24

Gambar 2.29. Illustrasi Eksposure ... 28

Gambar 2.30. Illustrasi ISO ... 28

Gambar 2.31. Wordmark ... 32

Gambar 2.32. Letterform Marks ... 32

Gambar 2.33. Pictorial Marks ... 33

Gambar 2.34. Abstract Marks ... 33

Gambar 2.35. Emblems ... 34

Gambar 2.36. Contoh Product-Oriented Campaigns ... 36

Gambar 2.37. Contoh Candidate-Oriented Campaigns... 36

Gambar 2.38. Contoh Ideologically or Cause Oriented Campaigns ... 37

Gambar 2.39. Model Kampanye Ostergaard ... 40

Gambar 2.40. Contoh Spanduk ... 42

Gambar 2.41. Contoh Poster ... 43

Gambar 2.42. Contoh Pengiriman Surat ... 43

Gambar 2.43. Contoh Promosi Penjualan ... 44

Gambar 2.44. Contoh Pertunjukkan Panggung ... 44

Gambar 2.45. Contoh Seminar ... 45

(13)

xiii

Gambar 2.46. Contoh Koran ... 45

Gambar 2.47. Contoh Majalah ... 46

Gambar 2.48. Contoh TV ... 47

Gambar 2.49. Contoh Radio ... 47

Gambar 2.50. Contoh Film ... 48

Gambar 2.51. Contoh Billboard ... 48

Gambar 2.52. Contoh Banner ... 49

Gambar 2.53. Contoh Webstie Banner di Internet ... 50

Gambar 2.54. Contoh Media Sosial ... 50

Gambar 2.55. AISAS ... 53

Gambar 3.1. Wawancara ... 61

Gambar 3.2. Data Korban Pelaku Pelanggaran Hak Anak Tahun 2016-2020 ... 64

Gambar 3.3. Jumlah Korban dan Pelaku Kasus Perlindungan Anak ... 64

Gambar 3.4. Rumus Slovin ... 66

Gambar 3.5. Survei ... 66

Gambar 3.6. Jagain.campaign ... 72

Gambar 3.7. Instagram Feed Jagain.campaign ... 73

Gambar 3.8. Jagain.campaign Blogspot ... 74

Gambar 3.9. Channel Youtube Jagain.campaign ... 74

Gambar 3.10. Study Referensi 1 ... 77

Gambar 3.11. Logo KPAI ... 78

Gambar 3.12. AISAS ... 83

Gambar 4.1. Mindmapping ... 95

(14)

xiv

Gambar 4.2. Moodboard ... 96

Gambar 4.3. Font 1 ... 98

Gambar 4.4. Font 2 ... 98

Gambar 4.5. Font 3 ... 98

Gambar 4.6. Font 4 ... 99

Gambar 4.7. Illustrasi Hati ... 100

Gambar 4.8. Alternatif Logo ... 100

Gambar 4.9. Sketsa Yang Terpilih ... 101

Gambar 4.10. Logo Bela Anak ... 101

Gambar 4.11. Collour Pallet Kampanye ... 102

Gambar 4.12. Referensi Visual 1 ... 104

Gambar 4.13. Referensi Visual 2 ... 105

Gambar 4.14. Sketsa Awal ... 105

Gambar 4.15. Model 1 ... 106

Gambar 4.16. Model 2 ... 106

Gambar 4.17. Hasil Cropping Foto Model 1 ... 107

Gambar 4.18. Hasil Cropping Foto Model 2 ... 107

Gambar 4.19. Referensi Latar Belakang Poster ... 108

Gambar 4.20. Hasil Penggabungan Latar Belakang ... 109

Gambar 4.21. Karya Alipjon ... 109

Gambar 4.22. Hasil Coretan Model 1... 110

Gambar 4.23. Hasil Coretan Model 2 ... 110

Gambar 4.24. Tahap Perancangan Faceebook Post ... 111

(15)

xv

Gambar 4.25. Tahap Terakhir Facebook Post... 112

Gambar 4.26. Emplementasi Facebook Post ... 113

Gambar 4.27. Gambaran Postplan Instagram ... 114

Gambar 4.28. Gambaran Proses Posting-an Pertama Instagram ... 114

Gambar 4.29. Gambaran Proses Posting-an Ketiga Instagram ... 115

Gambar 4.30. Instagram Bela Anak ... 115

Gambar 4.31. Emplementasi Instagram Feed ... 116

Gambar 4.32. Storyboard Video ... 117

Gambar 4.33. Proses Editting Video di Adobe Premier ... 118

Gambar 4.34. Peringatan Video... 119

Gambar 4.35. Tahap Pembuatan Desain DOOH ... 120

Gambar 4.36. DOOH di dalam KRL ... 120

Gambar 4.37. Tahap-tahap Poster ... 121

Gambar 4.38. Hasil Poster... 121

Gambar 4.39. Emplemen Poster ... 122

Gambar 4.40. Merchendise Bela Anak ... 123

Gambar 4.41. Media Utama Facebook ... 123

Gambar 4.42. Media Sekunder Instagram ... 125

Gambar 4.43. Media Sekunder Video Kampanye ... 126

Gambar 4.44. Media Sekunder DOOH Di Kereta ... 127

Gambar 4.45. Media Sekunder Poster ... 128

Gambar 4.46. Media Sekunder Merchendise ... 130

(16)

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Presentase Berdasarkan Pertanyaan Section 1 No. 3 dan 5 ... 66

Tabel 3.2. Presentase Berdasarkan Pertanyaan Section 2 No. 1 dan 2 ... 67

Tabel 3.3. Presentase Berdasarkan Pertanyaan Section 2 No. 6 dan 7 ... 68

Tabel 3.4. Presentase Berdasarkan Pertanyaan Section 2 No. 6 dan 8 ... 69

Tabel 3.5. Presentase Berdasarkan Pertanyaan Section 3 No. 1 dan 2 ... 70

Tabel 3.6. Analisis Study Eksiting Dengan Metode SWOT ... 74

Tabel 4.1. Table AISAS ... 83

Tabel 4.2. Table Media Plan ... 85

Tabel 4.3. Table Strategi Komunikasi ... 86

Tabel 4.4. Creative Brief ... 87

Tabel 4.5. Antonim Ancaman ... 93

Tabel 4.6. Alternatif Headline ... 97

Tabel 4.7. Alternatif Tagline ... 98

Tabel 4.8. Alternatif Hashtag ... 99

Tabel 4.9. Budgeting Media ... 127

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A: DIAGRAM BUKTI KUISONER ... xvii

LAMPIRAN B: WAWANCARA PENULIS... xxii

LAMPIRAN C: ASISTENSI DOSEN PEMBIMBING ... xxii

LAMPIRAN D: SCREENSHOT BIMBINGAN ... xxix

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti dalam hal ini melihat bahwa Program Wajib Belajar Malam Hari di Kecamatan Menteng masih menjumpai sejumlah hambatan

Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui kondisi bahan ajar materi penginderaan jauh; 2) mengetahui kesiapan siswa dan guru terhadap e-learning ;

Gross National Product (GNP) atau disebut juga dengan Pendapatan Nasional Bruto (PNB) merupakan nilai barang dan jasa dalam suatu negara yang diproduksikan oleh faktor-

Sesuai dengan hasil penelitian ini, bahwa nilai bobot faktor yang paling tinggi adalah tugas pokok dan wewenang PPK (0,709), disebabkan karena tanggung jawab PPK

Di samping kelapa sawit, komoditi unggulan perkebunan lainnya yang mempunyai potensi dan prospek yang sangat baik untuk ditumbuhkembangkan di Kaltim adalah karet, kakao, lada,

Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Honorarium Pejabat/Pokja/Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Belanja Alat Tulis Kantor Belanja Perlengkapan Peserta/Panitia Belanja

Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga Proyek Akhir yang

perusahaan, karena bagi para perusahaan penyedia jasa kenyamanan ruangan dan segala hal yang berkaitan dengan fasilitas, sarana dan prasarana sangat berpengaruh