• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tampilan ANALISIS PENERAPAN STRATEGI MARKETING PRODUK E- MONEY PADA PT.BANK MANDIRI (Persero) Tbk. KANTOR WILAYAH REGION X SULAWESI DAN MALUKU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Tampilan ANALISIS PENERAPAN STRATEGI MARKETING PRODUK E- MONEY PADA PT.BANK MANDIRI (Persero) Tbk. KANTOR WILAYAH REGION X SULAWESI DAN MALUKU"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 1

https://ojs.nitromks.ac.id/index.php/jurnal-bugis

ANALISIS PENERAPAN STRATEGI MARKETING PRODUK E- MONEY PADA PT.BANK MANDIRI (Persero) Tbk. KANTOR

WILAYAH REGION X SULAWESI DAN MALUKU

Irdawati1

1

Manajemen, Universitas Lakidende

*Correspondent Email: irda2666@gmail.com

Abstrak

Penelitian ini berjudul tentang Analisis Penerapan Strategi Marketing Produk E-money Pada PT.

Bank Mandiri (persero) Tbk. Kantor wilayah Region X Sulawesi Dan Maluku. Dengan Stujuan untuk mengetahui dan menganalisis Strategi Marketing yang diterapkan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kantor wilayah Region X Sulawesi Dan Maluku. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian deskriptif kualitatif. Pokok bahasan penelitian adalah penerapan Strategi Marketing yang diterapkan PT. Bank Mandiri (persero) Tbk. Kantor wilayah Region X Sulawesi Dan Maluku.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi marketing untuk menarik konsumen menggunakan produk e-money pada PT. Bank Mandiri (persero) Tbk.

Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku diterapkan adalah Strategi Marketing dengan 5 (lima) Indikator, yaitu : a) Segmentasi pasar, b) Market positioning, c) Market Entry Strategy, d) Market Mix Strategy dan d) Timing strategy.

Kata Kunci : Strategi Marketing, Produk E-Money

Abstract

This research is entitled Analysis of the Implementation of Marketing Strategy for E-money Products at PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Regional Office of Region X Sulawesi and Maluku.

With the aim of knowing and analyzing the Marketing Strategy implemented by PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Regional Office of Region X Sulawesi and Maluku. The analytical method used in this research is descriptive qualitative research method. The main subject of this research is the implementation of the marketing strategy implemented by PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Regional Office Region X Sulawesi and Maluku. The results showed that the implementation of marketing strategies to attract consumers to use e-money products at PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Regional Office Region X Sulawesi and Maluku implemented is a Marketing Strategy with 5 (five) indicators, namely: a) Market segmentation, b) Market positioning, c) Market Entry Strategy, d) Market Mix Strategy and d) Timing strategy.

Keywords: Marketing Strategy, E-Money Product

1. Pendahuluan

Perkembangan dan peran sektor jasa semakin cepat terutama didukung oleh pesatnya teknologi komunikasi dan informasi. Agar dapat memilki keunggulan dalam skala global maka perusahaan tersebut harus mampu melakukan secara lebih baik dalam rangka menghasilkan barang yang berkualitas

(2)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 2 tinggi. Hal ini termasuk dalam hal melakukan transaksi perbankan yang bersifat elektronik (K. negara Salam & Amin, 2021). Sebagian besar bank pada saat ini sudah mengandalkan teknologi informasi dan media elektronik sebagai basis layanannya. Perkembangan teknologi telah membawa suatu perubahan kebutuhan masyarakat atas suatu alat pembayaran yang dapat memenuhi kecepatan, ketepatan, dan keamanan dalam setiap transaksi elektronik. Berdasarkan undang- undang Republik Indonnesia Nomor 3 tahun 2004 tentang Bank Indonesia menyadari sepenuhnya bahwa tanggung jawab yang di pikul untuk mengeluarkan dan mengedarkan uang rupiah dalam jumlah dan pecahan yang cukup besar merupakan sebuah tantangan tersendiri.

Kasmir (2013:11) Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak. Aktivitas jasa perbankan, ini merupakan aktivitas yang di harapkan oleh bank untuk dapat meningkatkan pendapatan bank yang berasal dari fee atas jasa perbankan tersebut. Saat ini bank berusaha untuk meningkatkan teknologi dan sistem informasi agar dapat memberikan pelayanan jasa, yang dapat memberikan kepuasan kepada nasabah. Keakuratan dan kemudahan dalam melakukan transaksi, sehingga bank berlomba- lomba untuk selalu berinovasi dalam memberikan produk layanan jasanya (Anugerah Lutfi, 2021).

Saat ini indonesia sedang masuk pada era Revolusi industri 4.0 atau biasa di sebut dengan four point zero merupakan fase keempat dari perjalanan revolusi industri yang di mulai pada abad ke 18 dengan perubahan yang sangat cepat terkait dengan segala dimensi kehidupan dengan wujud adanya sebuah digitalisasi sektor kehidupan, sedangkan industri adalah kegiatan memproses atau mengolah barang dengan menggunakan sarana dan peralatan mesin dan istilah 4.0 (four point zero) (Daga et al., 2020) merupakan satu nama yang tren otomatis dan pertukaran data terkini dalam teknologi. di mana semua aspek menggunakan digitallisasi termasuk perbankan. Salah satu Bank yang berusaha untuk meningkatkan layanan teknologi informasi yakni PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku. Merupakan salah satu perusahaan perbankan yang berbentuk Perseroan terbatas dan bergerak dibidang jasa keuangan perbankan. Upaya meningkatkan layanan konsep dasar teknologi informasi di industri perbankan dan mempermudah akses nasabah, PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku menggunakan dan selalu meng-update teknologi informasi dan komunikasi yang ada, agar produk transaksi e-money yang di miliki oleh pihak Bank dapat bersaing. Sejauh ini, PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku pun sudah berperan penting dalam mendukung kebijakan transaksi E- money. Teknologi informasi transaksi E-money yang menjadi penunjang maju dan berkembangnya pelayanan jasa perbankan (Rina et al., 2021).

Transaksi E-money adalah sistem pembayaran dan pola bertransaksi melalui saluran elektronik.

Kemajuan teknologi dalam pembayaran melakukan transaksi perbankan melalui media elektronik.

Biasanya, transaksi ini melibatkan penggunaan jaringan komputer (seperti internet dan sistem penyimpanan harga (K. N. Salam & Taufik, 2020)

digital). Electronic Funds Transfer (EFT) adalah sebuah contoh uang elektronik.

E-money atau Uang elektronik memiliki nilai tersimpan (stored- value) atau prabayar (prepaid) dimana sejumlah nilai uang disimpan dalam suatu media elektronik yang dimiliki seseorang. Media tersebut dapat berupa server atau chip. Server Based merupakan Uang Elektronik dengan media penyimpanan berupa server, sedangkan Chip Based merupakan Uang Elektronik dengan media penyimpanan berupa chip. Nilai uang elektronik akan berkurang pada saat konsumen menggunakannya untuk pembayaran (Kasse et al., 2021).

(3)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 3 Adanya alat-alat pembayaran E-money tersebut, disebabkan tidak hanya dari segi inovasi sektor perbakan namun juga oleh kebutuhan masyarakat yang memerlukan adanya alat pembayaran yang praktis yang dapat memberikan kemudahan dalam melakukan transaksi. Dengan adanya kemudahan transaksi tersebut penurunan biaya transaksi akan terdorong dan pada akhirnya dapat menstimulus pertumbuhan ekonomi. Dengan munculnya uang elektronik seluruh lapisan mayarakat dapat menggunakannya, namun karena ketidaktahuannya masyarakat masih jarang dan bahkan tidak tahu apa itu uang elektronik, selain karena kurangnya pengetahuan pada dasarnya masyarakat Indonesia menganggap uang fisik lebih mudah dan lebih efisien untuk melakukan transaksi sehari-hari (Daga, Rosnaini Pollii, 2019).

Sebenarnya uang elektronik sama dengan uang tunai, hanya saja nilai uang tersebut di konversikan ke dalam format elektronik, Tujuan dari uang elektronik atau biasa di sebut E-money adalah sebagai alat pembayaran dapat memberikan manfaat berupa kemudahan dan kecepatan dalam melakukan transaksi pembayaran tanpa perlu membawa uang tunai (Ramadhan et al., 2020).

FOKUS PENELITIAN

Berdasarkan latar belakang sebelumnya, maka Fokus Penelitian pada penelitian ini yaitu, Strategi Marketing apakah yang diterapkan produk E-money pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku.

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisis Strategi Marketing produk E-money yang diterapkan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku.

.

2.

Landasan Teori

Pengertian strategi

David (2012:18) menyatakan bahwa strategi adalah sarana bersama dengan tujuan jangka panjang yang hendak dicapai oleh perusahaan. Strategi bisnis perusahaan mencakup ekspansi geografis, diversifikasi, akuisisi, likuiditas dan joint venture. Sedangkan Rangkuti (2009:3) menyatakan bahwa strategi adalah alat untuk mencapai tujuan. Tujuan utamanya adalah agar perusahaan dapat melihat secara objektif kondisi-kondisi internal dan eksternal, sehingga perusahaan dapat mengantisipasi perusahaan lingkungan eksternal.

Strategi adalah pendekatan secara keseluruhan yang berkaitan dengan pelaksanaan gagasan, perencanaan dan eksekusi sebuah aktivitas dalam kurun waktu tertentu. Di dalam strategi yang baik terdapat korinasi tim kerja, memiliki tema, mengidentifikasi faktor pendukung yang sesuai dengan prinsip-prinsip pelaksanaan gagasan secara rasional, efisien dalam pendanaan, dan memiliki taktik untuk mencapai tujuan secara efektif (Megawaty, 2019).

David (2012:5) menyatakan bahwa manajemen strategi adalah seni dan ilmu untuk memformulasikan, menimplementasikan dan mengevalusi keputusan lintas fungsi yang memungkinkan organisasi dapat mencapai tujuannya. Seperti tersirat dalam difensi, manajemen straregis berfokus pada mengintegrasikan manajemen, pemasaran keuangan atau akuntansi, produksi atau operasi, penelitian dan pengemangan dan sisitem komputer untuk mencapai keberhasilan organisasi (Verawaty, 2022).

Terdapat tiga tahapan dalam manajemen strategis (David,2012:6) yaitu:

a. Formulasi strategi

(4)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 4 Formulasi strategi termasuk mengembangkan visi dan misi, mengidentifikasi peluang dan ancaman eksternal perusahaan, menetukan kekuatan dan kelemahan internal, menetapkan tujuan jangka panjang, merumuskan alternatif strategi, dan memilih strategi tertentu yang akan dilaksankan.

b. Implementasi strategi

Implementasi strategi mensyaratkan perusahaan untuk menetapkan tujuan tahunan, membuat kebijakan, memotivasi karyawan, dan mengalokasikan sumber daya sehingga strategi seringkali di sebut tahap pelaksanaan dalam manajemen strategis. Seringkali di sebut tahap pelaksanaan dalam manjemen strategis. Melaksanakan strategis berarti memobilisasikan karyawan dan manajer untuk menetapkan strategi yang telah diformulasikan menjadi tindakan. Seringkali di anggap sebagai tahap yang paling rumit dalam manajemen strategis, implementasi strategis membutuhkan disiplin pribadi, komitmen, dan pengorbanan. Suksesnya implementasi strategi terletak pada kemampuan manajer untuk memotivasi karyawan yang lebih tepat disebut seni dari pada ilmu (Al Kausar et al., 2022).

c. Evaluasi Strategi

Evaluasi strategi adalah tahap dalam manajemen strategi. Evaluasi strategi berhubungan dengan penilaian dampak keseluruhan dan ketepatan strategi secara keseluruhan. Evaluasi strategi merupakan suatu usaha untuk memastikan suatu strategi yang telah di tetapkan terlaksana dengan tepat dan mencapai tujuan perusahaan. Terdapat tiga aktivitas dasar evaluasi strategi yaitu : Meninjau ulang faktor yang eksternal dari internal yang menjadi dasar strategi saat ini, Mengukur kinerja, serta mengambil tindakan korektif (Rosanti et al., 2022).

Pengertian Marketing

Keberhasilan perusahaan dalam melaksanakan kegiatan umumnya dan kegiatan marketing pada khususnya tidak terlepas dari usaha untuk menghadapi dan mengadaptasi dengan perkembangan lingkungan dimana perusahaan berada. Hal ini disebabkan karena banyak sekali faktor dan aspek yang mempengaruhi keberhasilan ataupun keambrukan perusahaan umumnya dan pemasaran pada khususnya sebagai akibat dari kemampun dan ketidakmampuan perusahaan dalam menghadapi pengaruh lingkungan yang begitu cepat berubah (Verawaty, Saeni, et al., 2022).

Tingkat kemampuan atau ketidakmampuan dalam menghadapi pengaruh lingkungan tersebut bisa menghasilkan peluang ataupun tantangan bagi perusahaan umumnya dan kegiatan pemasaran pada khususnya. Pemasaran pada dasarnya merupakan suatu proses perpindahan produk baik atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen (Verawaty, Sari, et al., 2022).

Oesman (2010:17) mengemukakan bahwa marketing merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting dalam dunia usaha. Pada kondisi usaha seperti sekarang ini, marketing merupakan pendorong untuk meningkatkan penjualan sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Pengetahuan mengenai marketing menjadi penting bagi perusahaan pada saat dihadapkan pada beberapa permasalahan, seperti menurunya pendapatan perusahaan yang disebabkan menurunya daya beli nasabah terhadap suatu produk sehingga mengakibatkan melambatnya pertumbuhan perusahaan (Arman et al., 2019).

Sehubungan dengan permasalahan diatas, terkait dengan marketing, diperlukan suatu kemampuan untuk berpandangan ke depan dalam mengarahkan dan mengambil tindakan marketing untuk mencapai tujuan perusahaan. Itu adalah hal ini yang sulit dicapai oleh perusahaan. Oleh sebab itu, dalam hal dibutuhkan kesadaran dan inisiatif yang tinggi dalam mempelajari serta menguasai hal- hal yang berkaitan dengan pengertian dan pentingnya kegiatan marketing (Carpio & Pabon, 2014).

Hasan (2013:4) menyatakan bahwa marketing adalah proses mengidentifikasi, menciptakan dan mengkomunikasikan nilai, serta memelihara hubungan yang memuaskan pelanggan untuk

(5)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 5 memaksimalkan keuntungan perusahaan (Megawati et al., 2022). Marketing merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh para Pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan kelansungan hidupnya, untuk berkembang dan mendapatkan laba. Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa marketing adalah proses pencarian atas apa yang diinginkan dan di butuhkan konsumen, menyediakan barang atau jasa untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan tersebut dan mengkomunisasikan nilai barang atau jasa serta penciptaan hubungan dengan pelanggan sehingga dapat menciptakan kepuasan bagi pelanggan dan memberikan laba bagi perusahaan yang bersangkutan.

Terdapat lima konsep sebagai bentuk filosofi dalam marketing yaitu :

a.

Konsep produksi, yaitu perusahaan akan memproduksi dan mendistribusikan produk-produk yang dibuat paling efesien (murah) dan mengasumsikan bahwa memang terdapat pasar untuk produk-produk tersebut.

b.

Konsep produk, konsep ini mengatakan bahwa konsumen akan mebeli produk yang paling berkualitas dalam kinerja dan mempunyai fitur yang menarik. Orang hanya akan membeli produk tersebut jika memenuhi keinginanya, tanpa perlu menghiraukan masalah harga. Dalam menghadapi masalah ini, perusahaan harus berupaya untuk selalu menciptakan produk- produk baru yang berkualitas dan memenuhi keinginan para konsumennya.

c.

Konsep penjualan, konsep ini menekankan pada usaha untuk menjual produk sebanyak- banyaknya tanpa memperhatikan produk tersebut akan memuaskan konsumen atau tidak. Dalam usaha ini, pemasar akan menggunakan segala upaya untuk meyakinkan konsumen bahwa produk terbaik dan pantas untuk di beli.

d.

Konsep marketing, konsep ini menyangkut antara lain memfokuskan pada kebutuhan konsumen, mengintegrasikan semua kegiatan organisasi termasuk memproduksi untuk memuaskan kebutuhan tersebut dan memperoleh keuntungan jangka panjang melalui kepuasaan atas kebutuhan konsumen. Masalah dalam konsep pemasaran ini adalah publik atau konsumen tidak mengetahui apa yang mereka butuhkan selain kebutuhan pokok atau kebutuhan primernya.

e.

Konsep marketing sosial, yaitu suatu pendekatan mengenai pengambilan keputusan yang berfokus pada kebutuhan para konsumen dan konsekuensi sosialnya. Konsep ini mengitegrasikan semua kegiatan organisasi untuk secara khusus memuaskan kepentingan jangka panjang dari para konsumen dan dari masyarakat

Pengertian Strategi Marketing

Strategi Marketing adalah merupakan strategi untuk melayani pasar atau segmen pasar yang dijadikan target oleh seorang pengusaha oleh karena itu, strategi marketing merupakan kombinasi dari baruan pemasaran yang akan di terapkan oleh pengusaha atau melayani pasarnya. Bauran marketing ini haruslah diatur sedemikian rupa sehingga akan dapat berfungsi sebagai senjata yang tepat dalam perbandingannya di pasar melawan pesaing-pesaing. Oleh karena itu, maka senjata itu haruslah disesuaikan dengan keadaan pasar serta kondisi persaingan yang dihadapinya (Pawennari et al., 2021).

Farida (2012:3) Strategi Marketing pada umumnya mempunyai peranan yang sangat penting untuk menghadapi lingkungan yang dinamis dan pada akhirnya memperoleh keunggulan tertentu atau berhasil untuk meningkatkan keuntungan tertentu. Strategi Marketing yang diterapkan harus ditinjau dan dikembangkan sesuai degan perkembangan pasar dan lingkungan pasar tersebut. Dengan demikian Strategi Marketing harus dapat memberi gambaran yang jelas dan terarah tentang apa yang dilakukan perusahaan dalam menggunakan setiap kesempatan atau peluang pada beberapa pasar sasaran (Rosanti, 2019).

Langkah- langkah strategi marketing

(6)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 6 Berkaitan dengan kondisi pasar yang sangat luas serta memiliki orientasi membeli yang bermacam-macam dalam setiap pasar, maka suatu perusahaan Dapat mengidentifikasi segmen pasar yang paling menarik dan perusaan dapat memenuhinya secara efektif (Abdullah et al., 2022). Kotler (2000) mengatakan bahwa jantung dari stategi marketing adalah segmentasi, targeting,dan positioning STP.

Proses Manajemen Strategi

Menurut David (2006:6) proses manajemen strategi terdiri atas tiga tahap: perumusan strategi, penerapan strategi, dan Penilaian Strategi. Perumusan strategi merupakan gabungan antara kondisi eksternal dan internal perusahaan saat ini dengan tujuan yang akan dicapai di masa yang akandatang.

Perumusan strategi mencakup: Pengembangan visi dan misi (Andi Haslindah et al., 2021).

Implementasi Bauran Pemasaran

Menurut Kotler (2000), beberapa alternatif yang mungkin dapat dilakukan oleh perusahaan adalah mengimplementasikan strategi tersebut pada bauran pemasaran (Marketing mix) yang mencakup produk, harga, distribusi atau lokasi dan promosi.

Produk E-Money

Pengertian e-money menurut Bank Indonesia (2006) adalah sistem pembayaran dan pola bertransaksi melalui media elektronik Kemajuan teknologi dalam pembayaran melakukan transaksi perbankan melalui media elektronik. Biasanya, transaksi ini melibatkan penggunaan jaringan komputer (seperti internet dan sistem peyimpanan harga digital). Electronic Funds Transfer (EFT) adalah sebuah contoh uang elektronik.

E-money memiliki nilai tersimpan (stored-value) atau prabayar (prepaid) dimana sejumlah nilai uang disimpan dalam suatu media elektronis yang dimiliki seseorang. Media tersebut dapat berupa server atau chip. Server Based merupakan Uang Elektronik dengan media penyimpanan berupa server, sedangkan Chip Based merupakan Uang Elektronik dengan media penyimpanan berupa chip. Nilai uang elektronik akan berkurang pada saat konsumen menggunakannya untuk pembayaran.

Penelitian Terdahulu

Yusuf (2019) dengan judul “Analisis Tingkat kepuasan Nasabah Dalam Menggunakan Transaksi Non Tunai Pada PT.Bank Mandiri (Persero) Tbk. Ratulangi, Makassar” Metode analisis yang digunakan adalah metode diagram kartesius. Metode ini digunakan untuk mengenalisis secara deskriptif kualitas produk jasa, dilihat berdasarkan tingkat kesusaian kualitas produk jasa yang diharapkan dengan kualitas produk jasa yang di sarankan.

Chasgriani (2016) dengan judul “Strategi meningkatkan kepuasan nasabah tabungan pada PT. Bank Perkreditan Rakyat hasa Mitra Cabang Makassar” Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif yang menguraikan strategi yang digunakan untuk meningkatkan kepuasan nasabah pada PT. Bank Perkreditan Rakyat hasa Mitra Cabang Makassar lalu mengaikkan dengan teori- teori dari Tjiptono.

Daga (2017) Judul Penelitian “Strategi Meningkatkan Kepuasan Nasabah Tabungan Pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Hasa Mitra Cabang Makassar.” Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :1.Strategi yang digunakan PT. Bank Perkreditan Rakyat Hasa Mitra dalam meningkatkan kepuasan nasabah tabungan yaitu, Strategi Superior Custumer Service, Strategi UnconditionalGuaranteesdan Strategi Penanganan Keluhan Yang Efektif. 2.Dari jumlah nasabah tabungan pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Hasa Mitra telah terjadi peningkatan jumlah nasabah tabungan tahun 2015. Disini nampak bahwa strategi pemasaran yang dilakukan

(7)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 7 telah dapat meningkatkan jumlah nasabah, ini berarti strategi pemasaran yang dilakukan telahefektif dalam meningkatkan jumlah nasabah (Nawir, 2015).

Daga (2020) judul penelitian tentang ”Analisis Efektivitas Program Mandiri Dagang Untung Pada PT.

Bank Mandiri (Persero), Tbk. Kanwil Regional X Sulawesi Dan Maluku”.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program Mandiri Dagang Untung telah berjalan secara efektif, dimana efektivitas tersebut telah mencakup keempat indikatator efektivitas. Dimana indikator pertama yaitu pencapain target yang berada pada indeks tertinggi, indikator kedua yaitu indikator kemampuan adaptasi berada pada indeks tertinggi, indikator ketiga kepuasan kerja berada pada indeks tertinggi, dan indikator keempat tanggung jawab juga berada pada indeks tertinggi keempat indikator tersebut rata-rata berada pada indeks tertinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Progam Mandiri Dagang Untung sudah terlaksana dengan baik sehingga program mandiri dagang untung sudah dapat dikatakan efektif

3. Metodologi

Lokasi yang di lakukan dalam penelitian ini yaitu PT. Bank. Mandiri (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku. Waktu yang dibutuhkan dalam penelitian dan pengumpulan data yaitu selama satu bulan.

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif berupa hasil wawancara yang terkait dengan penelitian. Sumber data pada penelitian ini berupa data primer yang berasal dari wawancara lansung dan observasi dengan informan penelitian.

Informan Penelitian

Pada penelitian deskriptif kualitatiff, tidak dikenal adanya populasi dan sampel, tetapi dinamakan informan. Informan adalah orang yang diberikan pertanyaan untuk mendapatkan informasi mengenai fokus penelitian. Informan ditentukan dengan teknik purvosive, yaitu teknik penetuan subjek (informan) berdasarkan kriterian dan tujuan dari penelitian ini. Kriteria ini ditentukan oleh peneliti, dimana yang dipilih peneliti adalah 1 (satu) orang Officer Transaction Bangking Retail di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku.

Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan berbentuk pertanyaan terbuka, dimana pertanyaan dimulai dengan identifikasi informan. Dimana pertanyaan utamanya merupakan pertanyaan yang mengarah pada produk E-money pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku.

Definisi Operasional

E-money

E-money yang dimaksud dalam penelitian ini adalah e-money Mandiri adalah produk e- Money yang diterbitkan oleh Bank Mandiri dalam bentuk kartu untuk melayani kebutuhan transaksi digital di Indonesia. Dengan menggunakan e-Money Mandiri, Anda bisa melakukan transaksi digital sebagai pengganti transaksi tunai.

Strategi Marketing

Strategi Marketing merupakan strategi yang digunakan oleh Bank Mandiri untuk melayani pasar atau segmen pasar yang dijadikan sebagai target oleh Perusahaan. Dimana terdapat lima Indikator Strategi Marketing yaitu sebagai berikut :

(8)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 8 a. Segmentasi pasar disini artinya adalah Perusahaan atau Bank Mandiri Melakukan segmentasi atau

pengelompokan calon Konsumen sebelum memasarkan Produk E-Money.

b. Market positioning adalah Posisi Bank Mandiri di pasar jika dibandingkan dengan Bank Lain dalam memsarkan Produk e- Money.

c. Market Entry Strategy adalah strategi perusahaan untuk memasuki segmen pasar yang dijadikan pasar sasaran penjualan.

d. Market Mix Strategy adalah kumpulan Strategi atau kumpulan variabel-variabel yang dapat digunakan perusahaan untuk mempengaruhi tanggapan konsumen.

e. Timing strategy yang dimaksud disini adalah menentukan waktu yang cocok untuk menerapkan atau menjalankan Strategy Perusahaan dalam memasarkan Produk e-Money..

Analisis Data

Pendekatan Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme atau enterpretif, yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan observasi, wawancara, dokumentasi), data yang diperoleh cenderung data kualitatif, analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif bersifat untuk memahami makna, memahami keunikan, mengkonstruksi fenomena, dan menemukan hipotesis (Sugiyono, 2017: 9).

Pendekatan Kualitatif Naratif

Pendekatan kualitatif naratif merupakan pendekatan yang dilakukan dengan mempelajari perjalanan kehidupan dari satu orang atau lebih yang kemudian dirangkum dan disusun oleh penelitian menjadi satu laporan yang naratif dan kronologis (Sugiyono, 2017:

162).

Teknik Analisis Data

Analisis data kualitatif dilakukan apabila data empiris yang diperoleh adalah data kualitatif berupa kumpulan berwujud kata- kata dan bukan rangkaian angka serta tidak dapat disusun dalam kategori- kategori/struktur klasifikasi. Data bisa saja dikumpulkan dalam aneka macam cara (observasi, wawancara, intisari dokumen, pita rekaman)dan biasanya diproses terlebih dahulu sebelum siap digunakan(melalui pencatatan, pengetikan, penyuntingan, atau alih- tulis), tetapi analisis kualitatif tetap menggunakan kata-kata yang biasanya disusun ke dalam teks yang diperluas, dan tidak menggunakan perhitungan matematis atau statistika sebagai alat bantu analisis.

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian kualitatif mencakup transkip hasil wawancara, reduksi data, analisis, interpretasi datadan triangulasi. Dari hasil analisis data yang kemudian dapat ditarik kesimpulan.berikut ini adalah teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti

4. Hasil dan Pembahasan

Hasil Penelitian

(9)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 9 Penerapan starategi marketing produk E-money pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kanwil Region X Sulawesi & Maluku yaitu setiap perusahaan mempunyai tujuan untuk tetap berkembang tujuan tersebut dapat di capai melalui usaha untuk meningkatkan keuntungan perusahaan. Tujuan tersebut dapat dicapai apabila fungsi marketing dapat menetapkan strategi guna memperoleh peluang yang ada dalam pemasaran sehingga posisi perusahaan di pasar tersebut dapat ditingkatkan (Rosanti, 2019).

Strategi Marketing mempunyai hubungan dengan loyalitas nasabah, karena strategi marketing mempunyai peranan yang sangat penting untuk keberhasilan usaha perusahaan umumnya dan bidang marketing khususnya. Di samping itu, strategi marketing yang di tetapkan harus di tinjau dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan pasar dan lingkungan pasar tersebut. Dengan demikian, strategi marketing harus dapat memberikan gambaran yang jelas dan terarah tentang apa yang di lakukan perusahaan dalam menggunakan setiap kesempatan atau peluang pada beberapa pasar sasaran(Debi Monika & Sudjarni, 2017).

Selain itu, strategi pengembangan produk merupakan strategi yang di laukukan untuk meningkatkan penjualan dengan cara mengembangkan produk/jasa baru yang sudah ada. Salah satu cara yang dapat di lakukan dalam mengimplementasikan strategi ini adalah melakukan modifiikasi produk berupa pengembangan fitur dan meningkatkan pelayanan serta kinerja produk E-money.

Suasana Penelitian setelah melakukan wawancara dengan Informan penyedia marketing produk e-money Wawancara ini melibatkan

1 (satu) orang informan (obyek penelitian) yaitu bapak Andi, yang merupakan penyedia Officer Transaction Bangking Retail produk e- money pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi & Maluku. Adapun hasil wawancara yang di lakukan adalah sebagai berikut:

Pernyataan dan jawaban hasil wawancara

1. Kapan Produk e-money dikeluarkan atau di luncurkan di PT. Bank Mandiri (persero) tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku?Bapak Andi mengatakan bahwa

“ kalau e-money preped ya kita bilangnya gitu, kalau kartu e-money itu salah satu jenis kartu preped yang di keluarkan Bank Mandiri, tujuannya untuk memudahkan masyarakat dalam alternatif pembayaran menggunakan kartu, pengganti uang tunai, e- money itu sudah mirip uang tunai jadi di situ ngak ada pengaman berupa pin jadi,,,,,,, kartu e-money itu alternatif menggantikan tunai untuk transaksi-transaksi yang mana,,,,, dari pihak yang pengguna, itu ngak perlu lagi nyediakan uang kecil, atau apa karena pecahan e-money kan sampai dastemastec terkecil pun bisa, jadi kalau di luncurkan produk e-money itu, 2015 kita sudah soft lounching kartu e- money”.

Pemaknaan makna:

Informan mengatakan bahwa produk e-money ini dikeluarkan atau di luncurkan di PT.

Bank Mandiri (persero) tbk. Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku yaitu tahun 2015 itu sudah termasuk soft lounching kartu e-money. Tujuan dari dikeluarkannya e- money yaitu untuk memudahkan masyarakat sebagai alternatif pembayaran menggunakan kartu, pengganti uang tunai, dan lain-lain.

2. Sejak kapan Produk e-money ini di pasarkan di makassar?

Bapak Andi mengatakan bahwa “untuk di makassarnya sendiri itu bersamaan dengan pembukaan gerbang pembayaran toll kartu elektronik, itu di tahun 2017 kalau di lihat disini mulai 15 juni 2017 kartu e-money mulai di pasarkan di makassar.

(10)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 10 Pemaknaan makna:

Informan mengatakan bahwa produk e-money mulai dipasarkan di Makassar pada tanggal 15 juni 2017. Hal itu, bersamaan dengan pembukaan gerbang pembayaran tol kartu elektronik.

3. Apa kelebihan dan kekurangan dari penggunaan produk e- money?

Bapak Andi mengatakan bahwa “kalau plus- minusnya itu, plusnya satu, pengguna e- money ngak perlu harus bawa uang banyak di dompet cuman cukup satu kartu, bisa menggantikan uang tunai terus,,,,,, tidak bingung juga uang kembalian karena nilainya bisa pecahan terkecil, terus…… sekarang di bagian-bagian tertentu di salah satu fasilitas umum harus mewajibkan menggunakan kartu priped seperti di Toll, kalau di jakarta itu ada e-matic, busway dan lain-lain, itu semua wajib menggunakan e- money jadi,,,, masyarakat harus otomatis wajib pakai itu, jadi itu keuntungannya.

Minusnya yaitu,, karena ini sifatnya seperti uang, ngak ada pin kalau hilang ya,,,, otomatis uang yang kita punya di kartu e-money itu hilang juga kan.

Pemaknaan makna:

Informan mengatakan bahwa kelebihan dan kekurangan dari elektronik e-money adalah:

Kelebihannya adalah (1) Tidak perlu membawa uang tunai cukup dengan kartu e- money, (2) Tidak memikirkan uang kembali disaat transaksi, (3) Memudahkan pembayaran di jalan toll dan itu sudah menjadi keharusan masyarakat untuk membayar menggunakan kartu e-money.

Kekurangannya adalah (1) Jika kartu e-money hilang uang yang ada dalam kartu itu hilang.

4. Apakah produk e-money aman dipakai saat bertransaksi ?

Kalau lebih aman yaitu karena ngak ada pin sih, sebenarnya masih harus keamanannya di kembalikan ke nasabah untuk lebih bisa menjaga kartu e-money nya, tapi kalau di banding uang tunai ,,,,, karena ini pecahannya, ngak ada pecahan uang kecil ini cuman satu kartu kita di bawa kemana-mana, di simpan, terus biasanya cuman jadi nametag, tu harusnya lebih aman dari pada uang tunai itu. Pemaknaan makna:

Informan mengatakan bahwa pemakaian produk e-money lebih aman dibandingkan dengan uang tunai, pemakaian produk e- money resikonya lebih kecil dibandingkan dengan uang tunai.

5. Strategi apa yang digunakan untuk memasarkan produk e- money?

Karena kita strategi penjualannya satu direkcelin kirim ke cabang kita untuk menjual e- money, yang kedua kita manfaatkan e-comerce itu bisa lewat Tokopedia, bukalapak itu dan lain-lain. Dan ketiga, manfaatkan kerja sama dengan toko-toko retail kaya toko Indomaret, Alfamart mereka punya koPending dengan kita, kerjasama koPending dengan kita jadi menjualnya produk e-money dengan label atau logonya mereka,,,, setelahnya ko Pending jadi produk e-money yang di jual oleh mereka, itu sesperti di indomaret dan alfamart. Pemaknaan makna:

Informan mengatakan bahwa strategi yang digunakan pemasaran produk e-money yaitu (1) Strategi penjualannya dikirim ke cabang untuk memasarkannya, (2) Mengajak

(11)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 11 kerjasama salah satunya adalah e-comerse dan bukalapak, Indomaret, Alfamart dengan feedback label dan logo Bank Mandiri.

6. Jika dilihat dari segi produk e-money dengan produk bank yang lainnya, apa yang membadakan produk e-money ini dengan produk bank lainnya?

Satu, kalau yang membedakan itu kita yang paling pertama rilis untuk kartu preped ini kartu e-money, terus yang ke dua jumlah kartu kita lebih sectensnya lebih luas, bisa di terima banyak, seperti di Toll, take gay, kita banyak kerja sama dengan pihak-pihak aplikator yang bisa membaca kartu e-money kita. Jadi itu sih yang sebenarnya yang membedakan.

Pemaknaan makna:

Informan mengatakan bahwa yang membedakan dengan produk bank lainnya yaitu (1) Bank Mandiri pertama meriliskan kartu e-money, (2) Jumlah kartu e-money lebih luas dipakai saat bertranksaksi diantaranya adalah pembayaran toll, take gay, dan lain-lain.

7. Bentuk promosi apa yang menjadi andalan bagi PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Untuk mempromosikan produk e-money?

Kalau bentuk promosi ya, kita akan lihat lokasi mana yang paling banyak membutuhkan kartu e-money itu. Satu pasti Toll untuk mempromosikan, kalau Banknya bisa lihat di Toll itu akan biasanya di pintu masuk Toll itu ada di gerbang Toll, ada tulisan gunakan e-money untuk mempermudah pembayaran Toll anda, atau di pintu-pintu toko di indomaret, banyak sih sebenarnya dan juga salah satunya memasangkan iklan untuk promosinya.

Pemaknaan makna:

Informan mengatakan bahwa bentuk promosi produk e-money yang dilakukan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. yaitu (1) Melihat lokasi paling banyak membutuhkan kartu e- money (2) Memasang tulisan ajakan menggunakan kartu e-money di berbagai tempat yang dilakukan kerjasama, (3) Melakukan promosi lewat periklanan.

8. Apakah hadirnya produk e-money atau disebut dengan uang elektronik dapat mempengaruhi ketersediaan lapangan pekerjaan?

Kalau mengenai ketersediaan ketenagakerjaan produk e-money itu, kayanya ngak nyambung ya bahasanya. Karena itukan dua hal yang berbeda karena bukan hanya produk e-money ini, karena teknologi ini mempengaruhi hmmmmm,,, ketanaga kerjaan jadi banyak pastinya kedepannya pasti teknologi akan maju, karena semua kita ini memakai teknologi otomatis SDM hsrus menyesuaikan teknologi itu, jadi kalau ada SDM yang ngk bisa ngikutin teknologi otomatis dia ngak di pakai, gitu aja sih sebenarnya,, bukan menambah atau mengurangi justru membentuk eee,,, sumber daya manusia yang baru, yang baru yang ngak ngaktek di teknologi. Dia harus lebih bisa mengikuti perkembangan teknologi itu seperti apa. Yang berkurang tenaganya yang ngikutin itu, kalau dia ngikutin teknologi otomatis dia akan di butuhkan, kaya sekarang hmm,,, dengan pandemi seperti ini orang kan sekarang larinya ke teknologi orang sudah mengurangi jarak ketemu orang, mall kemungkinan bisa aja di tutup, sekarang malahan orang yang jualan di rumah, berarti orang ngikutin program aplikasi lewat handphone itu malahan di butuhkan, justru membuka lapangan pekerjaan baru. Kaya e-money, e- money kan bisa di desain khusus bentuk-bentuk seperti keinginan semacam nameTag,

(12)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 12 atau bentuk seperti apa itu. Membuka lapangan pekerjaan baru Desainer untuk kartu e- money nya, terus bentuk-bentunya yang lain. Dan yang bisa di kreasikan.

Pengaruh di lapangan pekerjaan malahan justru membuka lahan pekerjaan sih, bukan menghilangkan. Kalau otomatisasi sekarang dulu ada yang jaga di gerbang Toll, sekarang tidak, sebenarnya kedepannya nanti malah justru gerbangnya itu ngak ada. Kita kan sudah mempromosikan kartu e-money itu ngak cuman di kartu aja, nantinya itu akan ada di mobil di pasangkan dan namanya itu NOBU jadi mobil itu di pasangin e-money terus di kasih pemancar, jadi tanpa harus nempel di gerbang Toll dia bisa lewatin Toll itu, jadi semakin berkembang teknolg lagi.

Pemaknaan makna:

Informan mengatakan bahwa kehadiran produk e-money bukan sebagai pengurangan sumber daya manusia (tenaga kerja). Akan tetapi, menjadikan sumber daya manusia untuk bisa bersaing dan menjadikan elektronik sebagai tantangan sebagai persaingan di era 4.0 yaitu era transformasi diterima.

5. Kesimpulan

Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan Strategi marketing pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Kantor Wilayah Region X Sulawesi dan Maluku untuk menarik konsumen menggunakan produk e- money adalah Strategi Marketing dengan lima Indikator yaitu:

a. Segmentasi pasar, sebelum Bank Mandiri melakukan promosi Produk e-money dilakukan segmentasi atau pengelompokan calon Konsumen.

b. Market positioning, dimana Bank Mandiri melakukan posisioning produk di pasar dengan membandingkan produk e-money Bank Mandiri dengan Produk E- Money Bank Lainnya.

c. Market Entry Strategy. Bank Mandiri gunakan untuk memasuki segmen pasar yang dijadikan pasar sasaran penjualan produk e- money.

d. Market Mix Strategy adalah kumpulan Strategi atau beberapa strategi yang digunakan Bank Mandiri untuk mempengaruhi menggunakan Produk e-money.

e. Timing strategy. Bank Mandiri menentukan waktu yang cocok untuk menerapkan atau menjalankan Strategy Perusahaan dalam memasarkan Produk E Money.

.

6.

Daftar Pustaka

(13)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 13

Aida, N., Singkeruang, A. W. T. F., Saeni, N., Madrianah, M., & Wahab, A. (2022).

Differential Accounting Information Modeling in Short Term Decision Making. Point of View Research Accounting and Auditing, 3(4), 371-386.

Anshar, M. A., Lutfhi, A., Sasmita, H., Muchsidin, F. F., & Mariana, L. (2022). Quality Cost Analysis on Company Profitability. Point of View Research Accounting and Auditing, 3(4), 355-370.

Amin, R. N. I. (2021). Analisis Penggunaan Aplikasi Whatsapp pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Sulawesi Mandiri. Jurnal Manajemen Perbankan Keuangan Nitro, 4(1), 1-8.

AR, D. P., Fabanyo, A., Salam, K. N., Asmawiyah, A., & Toto, H. D. (2022). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Nasabah Memilih Tabungan Simpedes pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Unit Borong Raya: English. Jurnal Manajemen Perbankan Keuangan Nitro, 5(2), 119-133.

Abdullah, A., Miftahorrozi, M., Hendrawan, H., Raharti, R., Nuryana, A., & Yuliastuti, H.

(2022). Analisis Peran Pemasaran Melalui Sosial Media, Harga Produk dan Brand Trust Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Clothing Online Store). Jurnal Kewarganegaraan, 6(3), 4992–4995. www.emeraldinsight.com

Al Kausar, Bakri, S. W., Sudirman, Fajriansyah, & Agusta, R. (2022). Dampak Penerapan Manajemen Strategi Terhadap Perkembangan Usaha Mikro Di Sulawesi Selatan. Jurnal Manajemen Perbankan Keuangan Nitro, 5(1), 20–32.

https://doi.org/10.56858/jmpkn.v5i1.45

Andi Haslindah, Aminuddin Hamdat, Mora, & Hafidz Hanafiah. (2021). Implementation Of Marketing Strategies In Increasing Sales Volume. International Journal of Science, Technology & Management, 2(5), 1449–1459. https://doi.org/10.46729/ijstm.v2i5.299 Anugerah Lutfi. (2021). Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Sebelum dan

Sesudah Krisis Global Tahun 2008. Jurnal Manajemen Perbankan Keuangan Nitro, 3(2), 64–72. https://doi.org/10.56858/jmpkn.v3i2.29

Arman, A., Marsuki, M., & Sulkipli, S. (2019). Bumdes Development Model Through College and Banking Partnerships [Model Pengembangan Bumdes Melalui Kemitraan Perguruan Tinggi dan Perbankan]. Proceeding of Community Development, 2, 520.

https://doi.org/10.30874/comdev.2018.148

Arianty, R., Kausar, A., Dauda, P., Katti, S. W. B., & Qur’ani, B. (2022). ANALISIS PENGARUH E-COMMERCE TERHADAP PENINGKATAN KINERJA UMKM (STUDI KASUS PADA UMKM DI KOTA MAKASSAR). Jurnal Sains Manajemen Nitro, 1(2), 174-181.

Burhan, M. I., Nawir, F., & Salam, K. N. (2022). PENGEMBANGAN SISTEM TRACER

STUDY MENGGUNAKAN AGILE DEVELOPMENT METHODS PADA IBK

NITRO.

(14)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 14

Burhan, M. I., Sediyono, E., & Adi, K. (2021). Intelligent Tutoring System Using Bayesian

Network for Vocational High Schools in Indonesia. In E3S Web of Conferences (Vol.

317, p. 05027). EDP Sciences.

Carpio, X. Del, & Pabon, L. (2014). Minimum Wage Policy: Lessons with a Focus on the ASEAN Region. https://openknowledge.worldbank.org/handle/10986/19027

Daga, R., Nawir, F., & Pratiwi, D. (2021). Strategies to Improve Service Quality Through Digitalization of Banking Services at PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Quantitative Economics and Management Studies, 2(5), 318-325.

Daga, Rosnaini Pollii, F. (2019). Pengaruh Marketing Experience Dan Customer Value Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Pelanggan Pt. Daya Muda Agung Makassar. Jurnal Mirai Managemnt, 4(1), 122–136. https://journal.stieamkop.ac.id/index.php/mirai Daga, R., Ismail, N., & Maddatuang, B. (2020). Analisis Efektivitas Program Mandiri Dagang

Untung pada PT . Bank Mandiri (Persero), Tbk. Kanwil Regional X Sulawesi dan Maluku. SEIKO: Journal Pf Management & Business, 3(3), 65–78.

https://www.journal.stieamkop.ac.id/index.php/seiko/article/download/727/434

Dauda, P., Paris, P. P., Megawaty, M., Hendriadi, H., & Kausar, A. (2023). Pengaruh Electronic Commerce (E-Commerce) terhadap Peningkatan Pendapatan pada UMKM di Kabupaten Gowa. JEMMA (Journal of Economic, Management and Accounting), 6(1), 105-111.

Debi Monika, N. G. A. P., & Sudjarni, L. K. (2017). Pengaruh Likuiditas, Profitabilitas Dan Leverage Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 7(2), 905.

https://doi.org/10.24843/ejmunud.2018.v7.i02.p13

Fahrial, F., Tjahjan, D., Oktaria, I., Salam, K. N., Putro, S. E., Adoe, V. S., ... & Yudiansyah, Y. (2022). Entrepreneurship 5.0 Customizing Your Digital Opportunities.

Fatimah, S., Mukhtar, A., Asmawiyah, A., & Salam, K. N. (2022). Pengaruh Marketing Mix Terhadap Kepuasan Pengguna GoJek. YUME: Journal of Management, 5(2), 328-344.

Islah, I., & Pakkung, A. J. (2021). Analisis Customer Oriented Terhadap Kepuasan Pelanggan Del Manggo Makassar. Jurnal Manajemen Perbankan Keuangan Nitro, 4(2), 56-61.

Jaya, A., Zainuddin, Z., & Syarif, S. (2019, June). Tracking of vehicle tax violations using vehicle type and plate number identification. In 1st International Conference on Science and Technology, ICOST 2019, 2-3 May, Makassar, Indonesia.

Kasse, I., Mariani, A., Utari, S., & D., D. (2021). Investment Risk Analysis On Bitcoin With Applied of VaR-APARCH Model. JTAM (Jurnal Teori Dan Aplikasi Matematika), 5(1), 1. https://doi.org/10.31764/jtam.v5i1.3220

Kausar, A., & Agusta, R. (2022). Dampak Penerapan Manajemen Strategi Terhadap

Perkembangan Usaha Mikro Di Sulawesi Selatan. Jurnal Manajemen Perbankan

Keuangan Nitro, 5(1), 20-32.

(15)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 15

Khoshbakht, F., Kaur, J., Hutagaol, J., Anantadjaya, S. P., & Quadri, S. M. K. (2022,

September). Uses of Data Fusion Technology for Establishing Scalable Data Solutions in the Marketing Sector. In 2022 4th International Conference on Inventive Research in Computing Applications (ICIRCA) (pp. 1414-1419). IEEE.

Lutfi, A., & Verawaty, V. (2020). Peran Kewirausahaan Sosial terhadap Pengembangan Usaha Sektor UMKM Saat Kondisi Pandemi Covid 19 di Kota Makassar. PARADOKS: Jurnal Ilmu Ekonomi, 3(2), 200-205.

Madrianah, Madrianah, et al. "Pengaruh E-Commerce terhadap Pendapatan UMKM yang Bermitra Gojek dalam Masa Pandemi Covid-19 di Kota Makassar." JEMMA (Journal of Economic, Management and Accounting) 6.1 (2023): 34-42.

Madrianah, M., & Verawaty, V. (2020). Analisis Pendidikan Kewirausahaan, Ekspektasi Pendapatan dan Lingkungan Keluarga terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa IBK Nitro Makassar. PARADOKS: Jurnal Ilmu Ekonomi, 3(1), 181-188.

Manase, D. K., Zainuddin, Z., Syarif, S., & Jaya, A. K. (2020, July). Car detection in roadside parking for smart parking system based on image processing. In 2020 International Seminar on Intelligent Technology and Its Applications (ISITIA) (pp. 194-198). IEEE.

Megawaty, M., Hendriadi, H., & Salam, K. N. (2022). The Impact of Entrepreneurial Leadership on the Performance of Small and Medium Enterprises. Point of View Research Management, 3(4), 388-397.

Megawati, M., Hamdat, A., & Aida, N. (2022). Examining Linkage Leadership Style, Employee Commitment, Work Motivation, Work Climate on Satisfaction and Performance. Golden Ratio of Human Resource Management, 2(1), 01–14.

https://doi.org/10.52970/grhrm.v2i1.86

Megawaty. (2019). Pengaruh Kemampuan Individu Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt. Bank X. AKMEN Jurnal Ilmiah, 16, 602–612.

Nawir, F. (2015). Pengaruh Tingkat Usability Desain Responsif Web Mobile Perguruan Tinggi Terhadap Persepsi Pengguna. Visualita, 7(1), 266917.

Nawir, F., & Hamdat, A. (2021). Penerapan augmented reality sebagai media digital marketing di masa pandemi Covid 19 pada pengusaha penginapan di Malino. TEKMULOGI J.

Pengabdi. Masy, 1(1), 41-46.

Nawir, F., Maulana, S., & Singkeruang, A. (2021). Analysis of User Satisfaction with Fintech Applications: Fintek Syariah Use EUCS Method.

Nawir, F., & Krisnanto, B. (2021). Usability Testing Platform Penjualan Sayur Online Di Kota Makassar Di Masa Covid 19. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 6(1), 238-249.

Pawennari, A., Afiah, I. N., Verawati, V., Nusran, M., & Arham, M. F. (2021). Analisis Kualitas Layanan Bank Syariah Dengan Menggunakan Metode Servqual Dan

Importance Performance Analysis (Ipa) Di Makassar. International Journal Mathla’ul Anwar of Halal Issues, 1(2), 11–17. https://doi.org/10.30653/ijma.202112.17

Ramadhan, G., Studies, G., Yola, L., Studies, G., Daga, R., Sulawesi, S., Rosanti, N.,

Sulawesi, S., Fatwa, N., & Studies, G. (2020). THE INFLUENCE OF MONETARY

(16)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 16

POLICY : THE INTEREST RATE CHANNEL ON THE DEVELOPMENT OF

INDONESIA ’ S BANKING. 19(4), 3487–3492.

https://doi.org/10.17051/ilkonline.2020.04.76474

Rina, Samalam, G., & Muchsidin, F. F. (2021). The Factors That Affect Stock Prices in Manufacturing Industrial Companies Listed on IDX. Point of View Research Management, 2(2), 94–103.

Rosanti, N. (2019). Factors Affecting The Decision Of Non Muslims To Become Customers Of Islamic Banks In Makassar. Business and Entrepreneurial Review, 19(2), 91–106.

https://doi.org/10.25105/ber.v19i2.5682

Rosanti, N., Fatimah, S., Verawaty, & Sujatmiko. (2022). Evaluation of Coordination in Improving Quality of Service During the Covid-19 Pandemic. International Journal of Economy, Education and Entrepreneuship, 2(1), 259–269.

Rosanti, N., Fatimah, S., Verawaty, V., & Sujatmiko, S. (2022). EVALUATION OF COORDINATION IN IMPROVING QUALITY OF SERVICE DURING THE COVID- 19 PANDEMIC. International Journal of Economy, Education and Entrepreneurship, 2(1), 259-269.

Salam, K. N., & Taufik, M. I. (2020). The Effect of Perceived Enjoyment on the Decision of Digital Payment Utilization in Millennial Generation. Hasanuddin Economics and Business Review, 4(2), 50. https://doi.org/10.26487/hebr.v4i2.2442

Salam, K. negara, & Amin, R. N. I. (2021). Analisis Penggunaan Aplikasi Whatsapp pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Sulawesi Mandiri. Jurnal Manajemen Perbankan Keuangan Nitro, 4(1), 1–8. https://doi.org/10.56858/jmpkn.v4i1.27

Singkeruang, A., Nawir, F., & Saeni, N. (2021). The Effects of Inflation and Economic Growth on the Profitability of Regional Development Banks (BPD) in Indonesia Listed on the Indonesia Stock Exchange.

Sudirman, S. (2019). Analisis Pengambilan Keputusan Penjualan Dengan Menggunakan Metode Biaya Relevan pada Bumblebee Future. PARADOKS: Jurnal Ilmu Ekonomi, 2(4), 196-204.

Sudirman, S., & Muna, D. M. (2020). Analisis Strategi Bisnis Jasa Kurir Dalam Menciptakan Loyalitas Pelanggan di Kabupaten Pinrang. PARADOKS: Jurnal Ilmu Ekonomi, 3(3), 212-218.

Sudirman, S., Sasmita, H., Krisnanto, B., & Muchsidin, F. F. (2021). Effectiveness of Internal Audit in Supporting Internal Control and Prevention of Fraud. Bongaya Journal for Research in Accounting (BJRA), 4(1), 8-15.

Sudirman, N. A. R. (2022). MANFAAT BADAN HUKUM (PERSEROAN PERORANGAN) TERHADAP ASET, PAJAK DAN PEMBIAYAAN UMKM. JBT (JURNAL BISNIS dan TEKNOLOGI), 9(1).

Sudirman, S., Lutfi, A., Diha, P., & Amanda, F. (2020). Pengaruh Dukungan Sosial terhadap

Keterampilan Berwirausaha (Studi kasus: Pelaku Ekonomi Kreatif di Kota

Makassar). PARADOKS: Jurnal Ilmu Ekonomi, 3(4), 260-272.

(17)

Jurnal Business Technology and Science, Volume Ia Nomor VII, Maret 2023| 17

Susanto, S. E., Toto, H. D., Krisnanto, B., Singkeruang, A. W. T. F., & Ramlah, R. (2022). The

Influence of Brand Loyalty and Brand Image on Customer Satisfaction. Point of View Research Management, 3(1), 70-80.

Taufiq, M. I., Sasmita, H., Hamdat, A., & Singkeruang, A. W. T. F. (2022). PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN PRODUKTIVITAS KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DAYA DI MASA COVID-19. Jurnal Sains Manajemen Nitro, 1(2), 150-160.

Verawaty, V. (2022). Analyses of Customer Loyalty on Customer Oriented and Marketing Communication PT. Bank Syariah Indonesia Tbk.

Verawaty. (2022). ANALYSES OF CUSTOMER LOYALTY ON CUSTOMER ORIENTED AND MARKETING COMMUNICATION PT. BANK SYARIAH INDONESIA TBK. Icobbi, 13(1), 104–116.

Verawaty, Saeni, N., Singkeruang, A. W. T. F., & Kausar, A. (2022). Journal of Management Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan. YUME : Journal of

Management ISSN, 5(2), 238–253. https://doi.org/10.37531/yume.vxix.3456

Verawaty, Sari, A. R., Nurdiani, T. W., & ... (2022). Upaya Meningkatkan Minat Beli Produk Kecantikan Melalui Peran Customer Review dan Harga (Studi Kasus Pengguna

Shopee). Jurnal …, 6(3), 5111–5116.

http://journal.upy.ac.id/index.php/pkn/article/view/3894

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisis laju korosi dari inhibitor korosi berbasis amine dengan konsentrasi 0, 20, 40, 60, 80 dan 100 ppm pada baja

Tema yang menekankan bahwa Tuhan senantiasa memberi dan manusia menerima, Tuhan dipuji dan manusia sebagai pemuja-Nya (Husain,2000:97). Menurut pengalaman peneliti ketika

Berdasarkan hasil wawancara tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa Sholat dhuha dan shalat zuhur berjamaah di laksanakan karena sudah menjadi program wajib dari

Setelah diadakan penelitian tentang motivasi belajar siswa SMK Negeri 1 Payakumbuh dalam pembelajaran renang, maka dapat diambil kesimpulan motivasi belajar siswa SMK Negeri

Rendahnya kualitas hasil pembelajaran tenis dasar mahasiswa yang mengambil mata kuliah tenis dasar di jurusan pendidikan olahraga FIK UNP, merupakan salah satu

Dan pada konsentrasi limbah cair garam 30˚ Be dengan konsentrasi 50 persen diperoleh kndungan NaCl murni sebesar 15,478 persen, namun untuk kontrol yang

Bentuk pertanggungjawaban yang dapat diberikan oleh badan korporasi yang mengelola Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi yang dalam kegiatan eksplorasi yang dilakukannya

Suatu penelitian akan menghasilkan sebuah kesimpulan yang diambil dari hipotesis penelitian yang telah dirumuskan terlebih dahulu. Tetapi hipotesis tersebut tidak