PUTUSAN
Nomor : 069 /KI.KAB.SMP-PTS/VIII/2019
KOMISI INFORMASI KABUPATEN SUMENEP
1. IDENTITAS
[1.1] Komisi Informasi Kabupaten Sumenep yang menerima, memeriksa dan memutus Sengketa Informasi Publik Nomor : 087/II/KI.KAB.SMP-PS/2017 yang diajukan oleh :
Nama : ATNANI
Alamat : Dusun Kalompang RT 001 RW 003 Desa Gadding Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep
selanjutnya disebut sebagai Pemohon.
Terhadap
Nama : PEMERINTAHAN DESA KEPANJIN KECAMATAN KOTA SUMENEP KABUPATEN SUMENEP
Alamat : Pemerintahan Desa Kepanjin Kecamatan Kota Sumenep Kabupaten Sumenep selanjutnya disebut sebagai Termohon.
[1.2] Telah memeriksa surat permohonan Pemohon;
2. DUDUK PERKARA
Kronologi
[2.1] Bahwa Pemohon mengajukan permohonan informasi kepada Kepala Desa Kepanjin Kecamatan
Kota Sumenep Kabupaten Sumenep, tertanggal 20 Oktober 2016 yang diterima pada tanggal 21 Oktober 2016. Adapun informasi yang diminta oleh Pemohon adalah :
1) Salinan Perencanaan, realisasi dan laporan pertanggung jawaban (LPJ) Anggaran Dana Desa (ADD) Tahun 2015;
2) Salinan Perencanaan, realisasi dan laporan pertanggung jawaban (LPJ) Dana Desa (DD) Tahun 2016 yang sudah direalisasi;
[2.2] Bahwa Permohonan Informasi sampai dengan batas waktu yang ditentukan menurut peraturan perundang-undangan tidak mendapatkan tanggapan, sehingga kemudian Pemohon mengajukan keberatan kepada Kepala Desa Kepanjin Kecamatan Kota Sumenep Kabupaten Sumenep tertanggal 13 Desember 2016 yang diterima pada tanggal 14 Desember 2016;
[2.3] Bahwa Surat Keberatan yang diajukan oleh Pemohon tidak mendapatkan tanggapan;
[2.4] Pemohon mengajukan permohonan Penyelesaian Sengketa Informasi Publik tertanggal 02 Februari 2017 yang diterima pada tanggal 02 Februari 2017 dan terdaftar di Kepaniteraan Komisi
Informasi Kabupaten Sumenep pada tanggal 27 Desember 2018 dengan Nomor Register:
086/II/KI.KAB.SMP-PS/2017;
[2.5] Pada tanggal 31 Januari 2019 Komisi Informasi Kabupaten Sumenep memanggil Pemohon dan Termohon untuk dilakukan pemeriksaan awal yang tidak dihadiri oleh Pemohon dan Termohon tanpa alasan yang jelas, ketidakhadiran Pemohon merupakan ketidakhadiran yang pertama kalinya dalam persidangan;
Alasan dan Tujuan Permohonan Informasi Publik
[2.7] Bahwa Pemohon mengajukan permohonan informasi publik bertujuan untuk pangawasan masyarakat dan penyebarluasan informasi badan publik serta ikut berperan aktif dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme;
Alasan Permohonan Penyelesaian Sengketa Informasi Publik
[2.8] Bahwa Pemohon pada tanggal 02 Februari 2017 mengajukan permohonan Penyelesaian Sengketa Informasi Publik ke Komisi Informasi Kabupaten Sumenep karena tidak disediakannya informasi berkala serta tidak adanya tanggapan atas surat keberatan yang diajukan oleh Pemohon;
3. PERTIMBANGAN HUKUM
[3.1] Menimbang bahwa maksud dan tujuan permohonan adalah mengenai permohonan Penyelesaian Sengketa Informasi Publik sebagaimana diatur Pasal 1 ayat (12), Pasal 4 ayat (4) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UUKIP) juncto Pasal 1 ayat (6), Pasal 14 ayat (1) huruf b, c dan h Peraturan Pemerintah Republik Indonesia (PP RI) Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan UUKIP nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik juncto Pasal 1 ayat (7), Pasal 2, 3 dan 5 huruf b Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2013 tentang Prosedur Penyelesaian Sengketa Informasi Publik (Perki PPSIP);
[3.2] Menimbang bahwa Majelis Komisioner selanjutnya disebut Majelis, akan mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
1. Kewenangan Komisi Informasi Kabupaten Sumenep untuk menerima, memeriksa dan memutus permohonan a quo;
2. Kedudukan hukum (legal standing) Pemohon;
3. Kedudukan hukum (legal standing) Termohon sebagai Badan Publik di dalam sengketa informasi;
[3.3] Dalam hal permohonan tidak memenuhi salah satu ketentuan sebagaimana dimaksud pada paragraf [3.2], Majelis Komisioner dapat menjatuhkan putusan sela untuk menerima ataupun menolak permohonan;
[3.4] Terhadap tiga hal tersebut pada paragraf [3.2], Majelis berpendapat sebagai berikut :
A. Kewenangan Komisi Informasi Kabupaten Sumenep
[3.5] Menimbang bahwa berdasarkan Pasal 26 ayat (1) huruf a, Pasal 26 ayat (3), Pasal 27 ayat (1) dan ayat (4) UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik juncto Pasal 5 huruf a dan huruf b Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2013 tentang Prosedur Penyelesaian Sengketa Informasi Publik yang pada pokoknya mengatur Komisi Informasi Kabupaten Sumenep berwenang menyelesaikan Sengketa Informasi Publik a quo;
[3.6] Menimbang bahwa Pemohon telah mengajukan permohonan Penyelesaian Sengketa Informasi Publik yang diterima pada tanggal 02 Februari 2017 dan terdaftar di Kepaniteraan Komisi Informasi
Kabupaten Sumenep pada tanggal 27 Desember 2018 dengan Nomor Register:
086/II/KI.KAB.SMP-PS/2017;
[3.7] Menimbang bahwa Termohon berkedudukan di wilayah hukum Kabupaten Sumenep dengan alamat Kelurahan Kepanjin Kecamatan Kota Sumenep Kabupaten Sumenep;
[3.8] Menimbang berdasarkan uraian paragraf [3.5], [3.6] dan [3.7] maka Majelis Komisioner berpendapat bahwa Komisi Informasi Kabupaten Sumenep berwenang untuk menerima, memeriksa dan memutus permohonan a quo.
B. Kedudukan Hukum (Legal Standing) Pemohon
[3.9] Menimbang bahwa berdasarkan Pasal 1 ayat (12) dan Pasal 4 Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik juncto Pasal 5 dan Pasal 36 ayat (1) huruf d Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2013 tentang Prosedur Penyelesaian Sengketa Informasi Publik yang pada pokoknya Pemohon adalah warga Negara Indonesia atas nama diri perorangan yang berdasarkan Kartu Tanda Penduduk dengan Nomor Induk Kependudukan 3529030801711154 beralamat di Dusun Kalompang RT 001 RW 003 Desa Gadding Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep, mempunyai hak mengajukan permohonan informasi publik kepada badan publik dan mengajukan permohonan penyelesaian sengketa informasi melalui Komisi Informasi Kabupaten Sumenep;
[3.10] Menimbang bahwa berdasarkan uraian pada paragraf [3.9] Majelis Komisioner berpendapat bahwa Pemohon memenuhi legal standing untuk mengajukan penyelesaian sengketa informasi publik;
C. Kedudukan Hukum (Legal Standing) Termohon
[3.11] Menimbang bahwa Pemohon mengajukan permohonan informasi kepada Pemerintahan Desa Kepanjin Kecamatan Kota Sumenep yang seharusnya diajukan kepada Kelurahan Kepanjin Kecamatan Kota Sumenep. Menimbang bahwa berdasarkan Pasal 1 ayat (3) UU KIP Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik bahwa “ Kelurahan Kepanjin Kecamatan Kota Sumenep Kabupaten Sumenep adalah Badan Publik/organisasi/badan non pemerintah, oleh karena sebagian atau seluruh dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, sumbangan masyarakat, dan/atau luar negeri.”;
[3.12] Menimbang bahwa berdasarkan uraian pada paragraf [3.11] tersebut Majelis berpendapat bahwa Termohon memenuhi syarat kedudukan hukum (legal standing), sebagai Termohon Badan Publik;
D. Fakta Hukum Persidangan
[3.13] Menimbang bahwa dalam fakta persidangan Pemohon tidak menghadiri persidangan yaitu pada tanggal 31 Januari 2019 sebagaimana diurai pada bagian kronologi paragraf [2.5];
[3.14] Menimbang bahwa berdasarkan fakta persidangan diketahui, setelah memeriksa permohonan Pemohon dalam persidangan diketahui bahwa Pemohon dalam memohonkan informasi kepada Termohon tidak mengerti dan/atau tidak memahami isi dari permohonan informasinya. Surat permohonan informasi Pemohon ditujukan kepada Pemerintahan Desa Kepanjin Kecamatan Kota Sumenep Kabupaten Sumenep bukan ditujukan kepada Kelurahan Kepanjin Kecamatan Kota Sumenep Kabupaten Sumenep, sehingga surat permohonan Pemohon adalah salah dalam penyebutan subjek
hukum yang seharusnya Kelurahan Kepanjin bukan Pemerintahan Desa Kepanjin (error in persona).
Begitu pula dengan isi permohonan informasi yang dimohonkan Pemohon telah terjadi kesalahan dalam objek permohonan informasi dimaksud (error in objecto);
[3.15] Menimbang bahwa berdasarkan fakta persidangan sebagaimana dimaksud dalam paragraf [3.13]
dan [3.14]. Bahwa telah terjadi kesalahan dalam penyebutan subjek hukum (error in persona) serta juga terjadi kesalahan dalam isi/objek permohonan informasi yang dimohonkan Pemohon (error in objecto) dan Pemohon tidak mengerti atau tidak memahami isi dari permohonan informasi dimaksud.
Karena Kepanjin bukan Desa melainkan adalah Kelurahan. Dengan demikian permohonan penyelesaian sengketa informasi yang diajukan Pemohon adalah kabur (obscuur libel), selanjutnya permohonan Pemohon haruslah ditolak;
E. Pendapat Majelis
[3.16] Menimbang, bahwa terhadap pertimbangan hukum di atas, Majelis Komisioner berpendapat bahwa Permohonan Penyelesaian Sengketa Informasi Publik yang diajukan oleh Pemohon tidak tepat dan/atau kabur (obscuur libel) dan tidak dapat dilanjutkan untuk disidangkan;
4. KESIMPULAN
Berdasarkan seluruh uraian di atas, Majelis Komisioner berkesimpulan :
[4.1] Bahwa Komisi Informasi Kabupaten Sumenep berwenang untuk menerima, memeriksa dan memutus permohonan a quo;
[4.2] Bahwa Pemohon memenuhi legal standing dalam perkara a quo;
[4.3] Bahwa Termohon memenuhi legal standing di dalam perkara a quo;
[4.4] Bahwa sengketa informasi yang diajukan oleh Pemohon tidak tepat dan/atau kabur (obscuur libel) dan tidak dapat dilanjutkan untuk disidangkan;
5. AMAR PUTUSAN Memutuskan,
[5.1] Menyatakan bahwa permohonan Pemohon ditolak untuk seluruhnya;
Demikian diputuskan dalam Rapat Permusyawaratan Majelis Komisioner yaitu MOHAMMAD RASYID, M.Pd.I selaku Ketua merangkap Anggota, RIFA’I, S.Ag, MH dan ADNAN AR, S.Sos masing-masing selaku Anggota pada hari Rabu, tanggal 24 Juli 2019 dan diucapkan dalam Sidang terbuka untuk umum pada hari Kamis, tanggal 01 Agustus 2019 oleh Majelis Komisioner yang nama- namanya tersebut di atas, dengan didampingi oleh AKHMAD MUWAFIK, S.Sos sebagai Panitera tanpa dihadiri oleh para pihak.
Ketua Majelis
MOHAMMAD RASYID, M.Pd.I
Anggota Majelis
RIFA’I, S.Ag, MH
Anggota Majelis
ADNAN AR, S.Sos
Panitera
AKHMAD MUWAFIK, S.Sos
Untuk Salinan Putusan ini sah dan sesuai dengan aslinya diumumkan kepada masyarakat berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Pasal 59 ayat (4) dan ayat (5) Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2013 tentang Prosedur Penyelesaian Sengketa Informasi Publik.
Sumenep, 01 Agustus 2019 Panitera
AKHMAD MUWAFIK, S.Sos