• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENSTRA (Rencana Strategis) PERUBAHAN Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENSTRA (Rencana Strategis) PERUBAHAN Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa"

Copied!
105
0
0

Teks penuh

(1)

RENSTRA

(Rencana Strategis) PERUBAHAN

Dinas Pemberdayaan

Masyarakat dan Desa

(2)

i

(3)

ii

DAFTAR ISI

Hal Hal

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI ii

BAB I

Pendahuluan 1

1.1. Latar Belakang 1

1.2. Landasan Hukum 1

1.3. Maksud Tujuan 3

1.4. Sistematika Penulisan 4

BAB II

Gambaran Pelayanan DPMD Provinsi Kalsel 6

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi 6

2.2. Sumber Daya Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalsel 30 2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi

Kalsel

32

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalsel

40

BAB III

Isu – Isu Strategis 41

3.1. Identifikasi Permasalahan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalsel

41

3.2. Telahaan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah 2016 – 2021 43 3.3 Telaahan Renstra Direktorat Bina Pemerintahan Desa dan Renstra

Kab/Kota

47

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan KLHS RPJMD Provinsi 48

3.5. Penentuan Isu – Isu Strategis 49

BAB IV

Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan Dinas PMD 51

4.1. Tujuan dan Sasaran 51

(4)

iii BAB V

Strategi dan Arah Kebijakan 55

BAB VI

Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif

67

BAB VII

Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalsel

98

BAB VIII 101

Penutup

(5)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah disebutkan bahwa pemerintah daerah melaksanakan urusan pemerintahan baik yang menjadi kewenangan daerah dan melaksanakan tugas pembantuan dari pemerintah pusat. Badan sebagai bagian dari perangkat daerah mempunyai tugas membantu kepala daerah melaksanakan fungsi penunjang urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah.

Dalam menjalankan fungsi dan tugas tersebut Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan seperti halnya setiap instansi pemerintah lainnya memerlukan pedoman agar kegiatan yang dilaksanakan dapat mencapai sasaran yang dikehendaki. Rencana Strategis (Renstra) menjadi dokumen panduan yang memuat visi, misi, tujuan dan sasaran strategis yang akan dijalankan lima tahun kedepan untuk kemudian akan dijabarkan lebih lanjut pada Rencana Kerja (Renja) SKPD setiap tahunnya.

Pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa/kelurahan menjadi titik fokus Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Kalimantan Selatan sehingga Rencana Strategis (Renstra) yang disusun mengakomodasi upaya-upaya terkait pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa/kelurahan. Pemilihan visi, misi, tujuan dan sasaran strategis yang tepat menjadi kunci dalam pencapaian target instansi.

1.2 Landasan Hukum

Landasan hukum pada Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa sebagai berikut.

1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4389);

2. Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4421);

3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan Nasional Jangka Panjang (RPJPN) Tahun 2005-2025;

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

(6)

2

5. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2020 (Lembaran Negara Tahun 2015 Nomor 3);

6. Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2007 tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2008;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2016 Nomor 114);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana pembangunan;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana pembangunan;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

12. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

15. Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 067 tahun 2011 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender Dalam

Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan:

16. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 17 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2009 Nomor 17, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 18);

(7)

3

17. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan(Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 Nomor 11,Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 100);

18. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 (Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 Nomor xx);

19. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 5 Tahun 2009 tentang Pengarusutamaan Gender Dalam Pembangunan Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2009 Nomor 5);

1.3 Maksud dan Tujuan

Rencana strategi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan DesaProvinsi Kalimantan Selatan merupakan program dan kegiatan prioritas yang akan dilaksanakan untuk mencapai visi, misi dan tujuan yang akan dilaksanakan berdasarkan ketepatan strategi dengan memanfaatkan seluruh potensi yang dimiliki organisasi.

1. Maksud

Maksud penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra–SKPD) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan adalah menetapkan program dan kegiatan yang menjadi acuan dan pelaksanaan tugas dan fungsi setiap unit kerja yang diemban oleh seluruh aparatur yang dilaksanakan secara terkoordinatif dan terpadu dengan instansi terkait, lembaga swadaya masyarakat, kalangan dunia usaha, dan masyasarakat agar terwujud keberhasilan kolaboratif secara sinergisitas.

2. Tujuan

Tujuan dari penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Kalimantan Selatan sebagai berikut:

a. Menetapkan visi dan misi sebagai citra masa depan yang hendak dicapai dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan.

(8)

4

b. Menetapkan strategi dan arah kebijakan sebagai landasan pelaksanaan tugas dan fungsi untuk mencapai visi dan misi.

c. Menetapkan tujuan dan sasaran sebagai penjabaran visi dan misi dan merupakan keadaan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan.

d. Menetapkan program dan kegiatan prioritas sebagai rencana aksi (action plan) dalam rangka mencapai sasaran, tujuan, visi dan misi.

1.4 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN

Berisi uraian tentang latar belakang, maksud dan tujuan, pengertian, kerangka pikir dan sistematika penulisan

BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

Memuat tentang uraian tugas pokok, fungsi dan struktur organisasi, sumber daya, kinerja pelayanan dan tantangan peluang pengembangan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH

Memuat tentang identifikasi permasalahan yang dihadapi oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan. Telaahan terhadap Visi dan Misi Kepala Daerah, Renstra Kementerian dan Kab/Kota, Rencana Tata Ruang Wilayah dan menentukan isu – isu strategis

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN

Memuat tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Memuat strategi dan kebijakan jangka menengah yang akan diambil Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan

(9)

5 BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Memuat rencana program dan kegiatan yang akan dilaksanakan beserta indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif.

BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Memuat Indikator Kinerja Utama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan

BAB VII PENUTUP

(10)

6

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

2.1.1 Uraian Tugas Pokok dan Fungsi

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan merupakan salah satu perangkat daerah baru yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 11Tahun 2016.Berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 72 Tahun 2016tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan bahwa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Tipe A menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang pemberdayaan masyarakat dan desa mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan di bidang pemberdayaan masyarakat dan desa.

Untuk melaksanakan tugas tersebut Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

1. Perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan bidang pemberdayaan masyarakat dan desa;

2. Pelaksanaan kebijakan penyelenggaraan pemerintahan desa;

3. Pelaksanaan kebijakan pemberdayaan masyarakat dan lembaga kemasyarakatan;

4. Pelaksanaan kebijakan pengembangan ekonomi masyarakat;

5. Pelaksanaan kebijakan pembangunan desa;

6. Pembinaan, pengawasan dan pengendalian Unit Pelaksana Teknis;

7. Pengelolaan kegiatan kesekretariatan.

2.1.2 Struktur Organisasi

Struktur organisasi dan tata kerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD ) Provinsi Kalimantan Selatan terdiri dari :

1. Kepala Dinas 2. Sekretaris

3. Kepala Bidang Bina Pemerintahan Desa

(11)

7

4. Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan

5. Kepala Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat 6. Kepala Bidang Pengembangan Kawasan Perdesaan 7. Kelompok Jabatan Fungsional

Selanjutnya Sekretariat membawahi sub bagian dan Kepala Bidang membawahi seksi sebagai berikut :

1. Sekretariat :

a. Sub bagian Perencanaan dan Pelaporan b. Sub bagian Keuangan dan Aset

c. Sub bagian Umum dan Kepegawaian 2. Bidang Bina Pemerintahan Desa :

a. Seksi Administrasi dan Kerjasama Desa b. Seksi Keuangan dan Aset Desa

c. Seksi Penataan dan Evaluasi Perkembangan Desa

3. Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan : a. Seksi Pengembangan Lembaga Kemasyarakatan

b. Seksi Pengembangan Kapasitas Masyarakat c. Seksi Sosial Dasar dan Budaya Masyarakat 4. Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat : a. Seksi Pengembangan Usaha Ekonomi Desa

b. Seksi Pembangunan Ekonomi Kawasan Perdesaan dan Kemitraan 5. Bidang Pengembangan Kawasan Perdesaan :

a. Seksi Pengembangan, Pemanfaatan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna

b. Seksi Pembangunan Sarana dan Prasarana Kawasan Perdesaan Sedangkan Kelompok Jabatan fungsional terdiri dari :

a. Sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional dan terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahlian

b. Jumlah dan jenis jabatan ditentukan berdasarkan keperluan dan beban kerja

c. Jenis dan jenjang jabatan diatur sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

Untuk melaksanakan tugas dan fungsinya tersebut DPMD dilengkapi dengan unsur-unsur organisasi yang terdiri dari :

1. Sekretariat

(12)

8

Sekretariat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan dipimpin oleh seorang Sekretaris yang mempunyai tugas mengkoordinasikan penyusunan program dan rencana kegiatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, mengelola urusan keuangan dan aset, mengelola urusan ketatausahaan, rumah tangga, dan perlengkapan serta mengelola penatausahaan kepegawaian.

Urusan tugas sebagaimana dimaksud adalah sebagai berikut :

a. Menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan, dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data;

b. Menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan, dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan penyusunan program dan rencana kegiatan serta pelaporan;

c. Menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan penyusunan rencana anggaran;

d. Menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan, dan mengevaluasi pengelolaan penatausahaan keuangan dan penyusunan laporan pertanggungjawaban keuangan dan aset;

e. Menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan, dan mengevaluasi pelaksanaan urusan ketatausahaan;

f. Menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan, dan mengevaluasi pengelolaan urusan rumah tangga dan perlengkapan;

g. Menyusun program, membina, mengatur, mengendalikan, dan mengevaluasi efektivitas organisasi dan ketatalaksanaan serta pengelolaan administrasi kepegawaian;

h. Mengembangkan teknologi informasi terkait laporan kinerja, penatausaahaan arsip dan desa;

i. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja sekretariat;

dan

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai bidang tugas dan tanggung jawabnya.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Sekretariat mempunyai fungsi :

(13)

9

a. Penyusunan program, pembinaan, pengaturan, pengendalian, dan evaluasi kegiatan penyusunan program dan rencana kegiatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

b. Penyusunan program, pembinaan, pengaturan, pengendalian, dan evaluasi kegiatan penyusunan rencana anggaran, pengelolaan penatausahaan keuangan, dan penyusunan laporan pertanggungjawaban keuangan;

c. Penyusunan program, pembinaan, pengaturan, pengendalian, dan evaluasi pengelolaan urusan ketatausahaan, rumah tangga dan perlengkapan, hubungan masyarakat dan keprotokolan; dan

d. Penyusunan program, pembinaan, pengaturan, pengendalian, dan evaluasi pengelolaan administrasi, efektivitas organisasi kepegawaian.

Unsur organisasi Sekretariat adalah : a. Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan

(1) Sub Bagian Perencanaan dan pelaporan mempunyai tugas menyiapkan bahan dan melaksanakan kerjasama penyusunan program dan rencana kegiatan serta menyiapkan laporan pelaksanaan kegiatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. Merencanakan kegiatan Sub Bagian perencanaan dan pelaporan pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

b. Mempersiapkan program/kegiatan dan rencana kerja tahunan berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), Rencana Strategis (Renstra) Dinas;

c. Menyusun bahan Rencana Strategis (RENSTRA) dan Rencana Kerja (RENJA) dari masing-masing bidang pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

d. Mempersiapkan bahan penyusunan program kerja dan rencana anggaran berdasarkan KUA/PPAS;

e. Memverifikasi usulan Rencana Kerja Anggaran masing- masing Bidang untuk tujuan capaian kinerja program dan kegiatan mengacu kepada KUA/PPAS;

(14)

10

f. Menghimpun Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

g. Menghimpun, memaduserasikan dan mengolah perencanaan program dan kegiatan dari bidang-bidang pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

h. Menghimpun dan mengolah bahan evaluasi program dan kegiatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

i. Menghimpun, menyusun dan mengkoordinasikan penyusunan LAKIP;

j. Mengumpulkan bahan-bahan LKPJ dan LPPD akhir tahun dan akhir masa jabatan Gubernur dalam bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

k. Menyusun bahan laporan akuntabilitas kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa sebagai bahan pertanggungjawaban kepada Gubernur;

l. Mempersiapkan bahan monitoring, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan tugas-tugas bidang dan mengumpulkan, mengolah dan melaporkan pelaksanaan dinas;

m. Mengkoordinasikan tugas-tugas kedinasan kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing;

n. Memberikan petunjuk dan bimbingan teknis serta melakukan pengawasan melekat kepada bawahan;

o. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian DP3;

p. Menyelenggarakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.

b. Sub Bagian Keuangan dan Aset

(1) Sub Bagian Keuangan dan Aset mempunyai tugas menyusun rencana anggaran dan mengelola penatausahaan keuangan serta menyiapkan laporan pertanggungjawaan keuangan dan inventarisasi aset.

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagaiberikut :

(15)

11

a. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis penyusunan anggaran dan pengelolaan penatausahaan keuangan;

b. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis penyusunan anggaran belanja tidak langsung, anggaran belanja langsung, rencana penerimaan dan pendapatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

c. Menyiapkan bahan pengawasan pelaksanaan verifikasi dan pengujian Surat Permintaan Pembayaran (SPP), Surat Permintaan pembayaran (SPM);

d. Menyiapkan bahan dan melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait ;

e. Menyiapkan bahan penyusunan dan pengesahan dokumen anggaran, mengelola penatausahaan keuangan dan akuntansi SKPD;

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan verifikasi terhadap administrasi pertanggungjawaban keuangan;

g. Menyiapkan bahan dan melaksanakan evaluasi realisasi anggaran;

h. Menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi realisasi keuangan;

i. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan;

j. Melaksanakan kegiatan pengadaan, penyimpanan, pemeliharaan, distribusi, inventarisasi dan penghapusan barang-barang inventaris;

k. Menyiapkan bahan masukan tindak lanjut hasil pemeriksaan internal maupun ekternal; dan

l. Melaksanakan tugas yang diberikan Sekretarissesuai bidang tugas dan tanggungjawabnya.

c. Sub Bagian Umum Kepegawaian

(1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas mengelola urusan surat menyurat, ekspedisi dan kearsipan, urusan rumah tangga dan perlengkapan, hubungan masyarakat dan keprotokolan, organisasi dan ketatalaksanaan serta mengelola administrasi Kepegawaian.

(16)

12

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan pengelolaan urusan ketatausahaan, rumah tangga dan perlengkapan, kehumasan dan keprotokolan, organisasi dan ketatalaksanaan serta pengelolaan administrasi kepegawaian;

b. Mengelola urusan surat menyurat, pengetikan, penggandaan, pencetakan, dan ekspedisi;

c. Melaksanakan kegiatan penyimpanan, pemilahan, pemindahan, dan penjadwalan retensi serta pemusnahan arsip;

d. Melaksanakan pelayanan penatausahaan perjalanan dinas;

e. Melaksanakan pengaturan tata ruang kantor, penerangan, penyediaan air bersih, pengawasan keamanan, dan kebersihan lingkungan kantor dan mengatur perparkiran;

f. Menyiapkan bahan dan menyusun Rencana Kebutuhan Barang Unit dan Rencana Tahunan Barang Unit sesuai kebutuhan;

g. Melaksanakan kegiatan hubungan masyarakat dan keprotokolan ;

h. Menyiapkan pelayanan akomodasi tamu kedinasan;

i. Menyiapkan bahan analisis dan melaksanakan evaluasi efektivitas organisasi dan ketatalaksanaan;

j. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kebutuhan pegawai berdasarkan bezetting formasi;

k. Menyiapkan bahan dan memproses mutasi kepegawaian meliputi mutasi jabatan, mutasi kepangkatan, mutasi gaji, dan bahan usulan pemberhentian pegawai;

l. Menyiapkan bahan pembinaan pegawai meliputi pembinaan kedisiplinan, pengawasan melekat, peningkatan kesejahteraan, pendidikan dan pelatihan, pemberian penghargaan dan sanksi kepegawaian;

m.Menyiapkan bahan dan menyusun Daftar Urut Kepangkatan dan mengelola dokumentasi /berkas kepegawaian serta mengolah data dan menyajikan informasi kepegawaian;

(17)

13

n. Menyiapkan bahan dan melaksanakan evaluasi kinerja individual kepegawaian dan pembinaan jiwa korp dan kode etik kepegawaian; dan

o. Menyiapkan bahan dan melaksanakan analisis kebutuhan diklat teknis dan fungsional skala provinsi; dan

p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan bidang tugas dan tanggung jawabnya.

2. Bidang Bina Pemerintahan Desa

(1) Bidang Bina Pemerintahan Desa mempunyai tugas pokok melaksanakan koordinasi, pembinaan dan pengendalian penyelenggaraan pemerintahan desa.

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan administrasi pemerintahan desa;

b. menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan kerjasama pemerintahan desa;

c. menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan pengelolaan keuangan desa ;

d. menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan pengelolaan aset desa ;

e. menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan penataan desa ;

f. menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur, dan mengendalikan monitoring dan evaluasi perkembangan desa ; dan

g. melaksanakan tugas lain yang diberikan Kepala Dinas sesuai bidang tugas dan tanggung jawabnya.

(3) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Bina Pemerintahan Desa mempunyai fungsi:

a. penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian administrasi pemerintahan desa;

b. penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian kerjasama pemerintahan desa ;

c. penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian pengelolaan keuangan desa ;

(18)

14

d. penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian pengelolaan aset desa ;

e. penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian penataan desa ;

f. penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian monitoring dan evaluasi perkembangan desa.

(4) Unsur-unsur organisasi Bidang Bina Pemerintahan Desaadalah : a. Seksi Keuangan dan Aset Desa

(1) Seksi Keuangan dan Aset Desa mempunyai tugas pokok melaksanakan bimbingan teknis, fasilitasi dan supervisi penyusunan rencana anggaran, penatausahaan dan laporan pertanggungjawaban keuangan serta inventarisasi, identifikasi dan penatausahaan aset desa.

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan pengelolaan administrasi keuangan dan aset/kekayaan desa ;

b. menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan bimbingan teknis, faslilitasi dan supervisi pengelolaan administrasi keuangan dan aset/kekayaan desa;

c. menyiapkan bahan, menghimpun, mengolah dan menyajikan data keuangan dan aset/kekayaan desa;

d. menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis pengelolaan administrasi keuangan dan aset/kekayaan desa;

e. menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis fasilitasi dan supervisipengelolaan administrasi keuangan dan aset/kekayaan desa;

f. menyiapkan dan melaksanakan bimbingan teknis, fasilitasi, dan supervisi penyusunan rencana anggaran, penatausahaan dan penyusunan laporan pertanggung jawaban keuangan desa ;

g. menyiapkan dan melaksanakan bimbingan teknis, fasilitasi, dan supervisi inventarisasi, identifikasi, penatausahaan dan pemeliharaan aset/kekayaan desa;

h. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi pengelolaan administrasi keuangan desa;

(19)

15

i. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi pengelolaan aset/kekayaan desa;

j. menyiapkan bahan dan melaksanakan kerjasama dengan satuan kerja / unit kerja terkaitdalam bimbingan teknis dan fasilitasi pengelolaan administrasi keuangan dan aset/kekayaan desa;

k. menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja bimbingan teknis dan fasilitasi administrasi keuangan dan aset/kekayaan desa ; dan

l. melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan tanggung jawabnya.

b. Seksi Administrasi dan Kerjasama Desa

(1) Seksi Administrasi dan Kerjasama Desa mempunyai tugas pokok melaksanakan bimbingan teknis, fasilitasi, dan supervisi penyelenggaraan administrasi dan pengembangan kerjasama desa.

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan administrasi dan kerjasama desa;

b. menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan bimbingan teknis, fasilitasi dan supervisi penyelenggaraan administrasi Desa dan pengembangan kerja sama desa ;

c. menyiapkan bahan, menghimpun, mengolah dan menyajikan data administrasi desa dan kerjasama desa ;

d. menyiapkan bahan dan menyusun pedoman teknis penyelenggaraan administrasi desa dan pengembangan kerjasama desa;

e. menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis fasilitasi dan supervisi penyelenggaraan administrasi desa ;

f. menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis fasilitasi dan supervisi pengembangan kerjasama desa;

(20)

16

g. menyiapkan bahan dan melaksanakan bimbingan teknis, fasilitasi serta supervisi penyelenggaraan administrasi desa;

h. menyiapkan bahan dan melaksanakan bimbingan teknis, fasilitasi serta supervisi pengembangan jaringan kerjasama desa;

i. menyiapkan bahan dan melaksanakan bimbingan teknis, fasilitasi serta supervisi pembinaan kesejahteraan keluarga;

j. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi bimbingan teknis, fasilitasi serta supervisi penyelenggaraan administrasi desa dan pengembangan kerjasama desa serta pembinaan kesejahteraan keluarga;

k. menyiapkan bahan dan melaksanakan kerjasama dengan satuan kerja / unit kerja terkaitdalam pelaksanaan bimbingan teknis, fasilitasi dan supervisi penyelenggaraan administrasi desa dan pengembangan kerjasama desa;

l. menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja bimbingan teknis, fasilitasi dan supervisi penyelenggaraan administrasi desa dan pengembangan kerjasama desa serta pembinaan kesejahteraan keluarga; dan

m. melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan tanggung jawabnya.

c. Penataan dan Evaluasi Perkembangan Desa

(1) Seksi Penataan dan Evaluasi Perkembangan Desa mempunyai tugas pokok melaksanakan bimbingan teknis dan fasilitasi penataan desa dan evaluasi perkembangan desa.

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan perencanaan, Penataan Desa dan Evaluasi Perkembangan Desa ;

(21)

17

b. menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan bimbingan teknis, fasilitasi dan supervisi perencanaan penataan desa serta evaluasi perkembangan desa ;

c. menyiapkan bahan, menghimpun, mengolah dan menyajikan data penataan desa, potensi dan evaluasi perkembangan desa ;

d. menyiapkan bahan dan menyusun pedoman teknis perencanaan pembentukan, penghapusan, penggabungan dan penetapan desa;

e. menyiapkan bahan dan menyusun pedoman teknis pengembangan potensi (profil desa);

f. menyiapkan bahan dan menyusun pedoman teknis evaluasi perkembangan desa ;

g. menyiapkan bahan dan melaksanakan bimbingan teknis, fasilitasi dan supervisi inventarisasi, identifikasi, pengembangan, pemanfaatan dan pemberdayaan potensi desa ;

h. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring perencanaan, pembentukan, penghapusan, penggabungan dan penetapan desa ;

i. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring pengembangan, pemanfaatan dan pemberdayaan potensi desa ;

j. menyiapkan bahan dan melaksanakan evaluasi perkembangan desa ;

k. menyiapkan bahan dan melaksanakan kerjasama dengan satuan kerja / unit kerja terkaitdalam bimbingan teknis, fasilitasi dan supervisi perencanaan serta evaluasi perkembangan desa;

l. menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja bimbingan teknis, fasilitasi dan supervise perencanaan dan evaluasi perkembangan desa; dan

m. melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan tanggung jawabnya.

3. Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan (1) Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan

mempunyai tugas menyelenggarakan perumusan, pelaksaaan

(22)

18

pembinaan dan pengelolaan pemberdayaan masyarakat serta administrasi pengembangan lembaga kemasyarakatan / sosial ekonomi, kapasitas masyarakat dan pelayanan sosial dasar dan budaya masyarakat serta tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

(2) Uraian tugasnya sebagaimana dimaksud pada (1) adalah sebagai berikut :

a. Menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan administrasi pemberdayaan masyarakat, pengembangan lembaga kemasyarakatan, pengembangan kapasitas masyarakat dan partisipasi masyarakat serta pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

b. Menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan kerjasama pemberdayaan masyarakat, pengembangan lembaga kemasyarakatan, pengembangan kapasitas masyarakat dan partisipasi masyarakat serta pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

c. Menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan pengelolaan pemberdayaan masyarakat, pengembangan lembaga kemasyarakatan, pengembangan kapasitas masyarakat dan partisipasi masyarakat serta pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

d. Menyusun program, mengkoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan pemberdayaan masyarakat, pengembangan lembaga kemasyarakatan, pengembangan kapasitas masyarakat dan partisipasi masyarakat serta pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

e. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan sesuai tugas dan tanggung jawabnya

(23)

19

(3) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian administrasi pemberdayaan masyarakat kegiatan dalam rangka pengembangan lembaga kemasyarakatan, pengembangan kapasitas masyarakat dan partisipasi masyarakat serta pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

b. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian kerjasama dalam rangka pengembangan lembaga kemasyarakatan, pengembangan kapasitas masyarakat dan partisipasi masyarakat serta pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

c. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian pengelolaan pengembangan lembaga kemasyarakatan, pengembangan kapasitas masyarakat dan partisipasi masyarakat serta pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendididkan desa, adat dan budaya masyarakat.

d. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan kegiatan dalam rangka pengembangan lembaga kemasyarakatan, lembaga sosial, lembaga ekonomi pengembangan kapasitas masyarakat dan partisipasi masyarakat serta pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

(4) Unsur-unsur pada Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan adalah :

a. Seksi Pengembangan Lembaga Kemasyarakatan

(1) Seksi Pengembangan Lembaga Kemasyarakatan mempunyai tugas melaksanakan mengkoordinasikan dan memfasilitasi pengembangan kelembagaan dan partisipasi masyarakat

(24)

20

(2) Uraian tugas sebagamana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan perumusan program nasional dalam rangka pengembangan kelembagaan meliputi lembaga kemasyarakatan, lembaga sosial, lembaga ekonomi dan partisipasi masyarakat serta pendampingan.

b. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan usaha peningkatan peran kelembagaan meliputi lembaga kemasyarakatan, lembaga sosial, lembaga ekonomi dan partisipasi masyarakat.

c. Menyiapkan bahan, menyusun dan inventarisasi perencanaan program dan kegiatan pengembangan kelembagaan meliputi lembaga kemasyarakatan, lembaga sosial, lembaga ekonomi dan partisipasi masyarakat.

d. Menyiapkan dan menyusun bahan informasi dalam melaksanakan pembinaan pengembangan kelembagaan meliputi lembaga kemasyarakatan, lembaga sosial, lembaga ekonomi dan partisipasi masyarakat.

e. Menyiapkan bahan dan mengembangkan kerjasama terkait antar kelembagaan meliputi lembaga kemasyarakatan, lembaga sosial, lembaga ekonomi dan antar partisipasi masyarakat.

f. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan pengembangan kelembagaan meliputi lembaga kemasyarakatan, lembaga sosial, lembaga ekonomi dan partisipasi masyarakat.

g. Menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan kegiatan pengembangan kelembagaan meliputi lembaga kemasyarakatan, lembaga sosial, lembaga ekonomi dan partisipasi masyarakat.

h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan sesuai tugas dan tanggung jawabnya.

(25)

21 b. Seksi Sosial Dasar, dan Budaya Masyarakat

(1) Seksi Sosial Dasar, dan Budaya Masyarakat mempunyai tugas mengkoordinasikan dan memfasilitasi pengembangan sosial dasar dan budaya masyarakat.

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut ;

a. Menyiapkan bahan dan memfasilitasi program nasional dalam rangka pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

b. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan usaha peningkatan peran pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

c. Menyiapkan bahan, menyusun dan inventarisasi perencanaan program dan kegiatan pengembangan sosial dasar dan budaya masyarakat meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa.

d. Menyiapkan dan menyusun bahan informasi dalam melaksanakan pembinaan pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

e. Menyiapkan bahan dan mengembangkan kerjasama pengembangan sosial dasar adat meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

f. Menyiapkan bahan dan memfasilitasi pemberdayaan peningkatan peran perempuan menuju keluarga sehat sejahtera dan perlindungan hukum untuk perempuan dan anak.

g. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan pengembangan sosial dasar meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

h. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan kegiatan pengembangan sosial dasar

(26)

22

meliputi kesehatan desa dan pendidikan desa, adat dan budaya masyarakat.

i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan sesuai tugas dan tanggung jawabnya.

c. Seksi Pengembangan Kapasitas Masyarakat

(1) Seksi Pengembangan Kapasitas Masyarakat mempunyai tugas mengkoordinasikan dan memfasilitasi pengembangan kapasitas masyarakat.

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut ;

a. Menyiapkan bahan dan memfasilitasi program nasional dalam rangka pengembangan kapasitas masyarakat dan pendampingan pada program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa dan program Provinsi berbasis pemberdayaan yang mendukung program nasional.

b. Menyiapkan bahan dan memfasilitasi kebijakan koordinasi pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten.

c. Menyiapkan bahan dan menghimpun pendalaman kualitas pemberdayaan masyarakat desa.

d. Memfasilitasi pengembangan kapasitas masyarakat dalam ketahanan masyarakat, advokasi peraturan daerah, peraturan gubernur, peraturan bupati, peraturan desa.

e. Memfasilitasi usaha peningkatan pengembangan kapasitas masyarakat dalam pemberdayaan dan pembangunan masyarakat.

f. Menyiapkan bahan dan inventarisasi perencanaan program dan kegiatan pengembangan kapasitas masyarakat.

g. Menyiapkan dan menyusun bahan informasi dalam melaksanakan pengembangan kapasitas masyarakat.

(27)

23

h. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan pengembangan kapasitas masyarakat.

i. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan kegiatan pengembangan kapasitas masyarakat.

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan sesuai tugas dan tanggung jawabnya.

4. Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat

1) Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat mempunyai tugas pokok melaksanakan koordinasi, pembinaan dan pengendalian pengembangan usaha ekonomi desa dan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan.

2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, mengendalikan pelaksanaan kegiatan pengembangan usaha ekonomi desa.

b. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, mengendalikan pelaksanaan kegiatan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan.

c. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, mengendalikan pelaksanaan program pengembangan ekonomi masyarakat.

d. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, mengendalikan pelaksanaan bimbingan dan petunjuk teknis pengembangan usaha ekonomi desa dan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan.

e. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, mengendalikan, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan pengembangan usaha ekonomi desa dan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan.

f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Kepala Dinas sesuai bidang tugas dan tanggung jawabnya.

(28)

24

3) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat mempunyai fungsi : a. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan

pengendalian pengembangan usaha ekonomi desa.

b. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan.

c. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian pengembangan ekonomi masyarakat.

d. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian bimbingan dan petunjuk teknis pengembangan usaha ekonomi desa dan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan.

e. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan pengembangan usaha ekonomi desa dan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan.

4) Unsur-unsur organisasi Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat adalah :

a. Seksi Pengembangan Usaha Ekonomi Desa

1) Seksi Pengembangan Usaha Ekonomi Desa mempunyai tugas melaksanakan bimbingan teknis pengembangan usaha ekonomi desa.

2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan pembinaan dan pengelolaan kelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa), pengembangan usaha BUMDesa serta usaha ekonomi masyarakat desa.

b. Menyiapkan bahan, menyusun dan mensosialisasikan petunjuk teknis kegiatan pembinaan dan pengelolaan kelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa), pengembangan usaha BUMDesa serta usaha ekonomi masyarakat desa.

c. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan pembinaan dan pengelolaan kelembagaan Badan

(29)

25

Usaha Milik Desa (BUMDesa), pengembangan usaha BUMDesa serta usaha ekonomi masyarakat desa.

d. Menyiapkan bahan, menghimpun dan melaksanakan pengkajian kebijakan dan peraturan perundang- undangan yang berkaitan dengan pengembangan usaha ekonomi desa.

e. Menyiapkan bahan, menyusun, menganalisa dan mensosialisasikan kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan usaha ekonomi desa.

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan usaha ekonomi desa.

g. Menyiapkan bahan dan mengelola kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan usaha ekonomi desa.

h. Menyiapkan bahan dan melaksanakan bimbingan teknis pelaksanaan kegiatan pengembangan usaha ekonomi desa.

i. Menyiapkan bahan dan melaksanakan kerjasama dengan satuan kerja/unit kerja terkait dalam bimbingan teknis pelaksanaan kegiatan pengembangan usaha ekonomi desa.

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang pengembangan ekonomi masyarakat sesuai dengan bidang tugas dan tanggung jawabnya.

b. Seksi Pembangunan Ekonomi Kawasan Perdesaan dan Kemitraan

1) Seksi Pembangunan Ekonomi Kawasan Perdesaan dan Kemitraan mempunyai tugas melaksanakan bimbingan teknis pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan.

2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan kegiatan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan usaha.

b. Menyiapkan bahan, menyusun, melaksanakan dan mensosialisasikan petunjuk teknis kegiatan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan usaha.

(30)

26

c. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan usaha.

d. Menyiapkan bahan, menghimpun dan melaksanakan pengkajian kebijakan dan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan kegiatan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan usaha.

e. Menyiapkan bahan, menyusun, menganalisa, mensosialisasikan kegiatan yang berhubungan dengan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan usaha.

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan usaha.

g. Menyiapkan bahan dan mengelola kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan usaha.

h. Menyiapkan bahan dan melaksanakan bimbingan teknis pelaksanaan kegiatan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan usaha.

i. Menyiapkan bahan dan melaksanakan kerjasama dengan satuan kerja/unit kerja terkait dalam bimbingan teknis pelaksanaan kegiatan pembangunan ekonomi kawasan perdesaan dan kemitraan usaha.

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang pengembangan ekonomi masyarakat sesuai dengan bidang tugas dan tanggung jawabnya.

5. Bidang Pengembangan Kawasan Perdesaan

(1) Bidang Pengembangan Kawasan Perdesaan mempunyai tugas melaksanakan koordinasi dan fasilitasi pengembangan dan pemanfaatan sumberdaya alam, teknologi tepat guna dan pembangunan sarana, prasarana dikawasan perdesaan.

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada point (a) adalah sebagai berikut:

a. Menyusun perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi koordinasi dan fasilitasi pengembangan dan pemanfaatan sumberdaya

(31)

27

alam, teknologi tepat guna dan pembangunan sarana, prasarana dikawasan perdesaaan;

b. Mengoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan pengembangan dqan pemanfaatan sumberdaya alam, teknologi tepat guna dan pembangunan sarana, prasarana dikawasan perdesaan;

c. Melaksanakan monitoring dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengembangan dan pemanfaatan sumberdaya alam, teknologi tepat guna dan pembangunan sarana, prasarana dikawasan perdesaan; dan

d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan ole Kepala Dinas sesuai tugas dan tanggung jawabnya.

(3) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Pengembangan Kawasan Perdesaan mempunyai fungsi:

a. Penyusunan, pelaksanaan, dan evaluasi koordinasi dan fasilitasi pengembangan dan pemanfaatan sumberdaya alam, teknologi tepat guna dan pembangunan sarana dan prasarana dikawasan perdesaan;

b. Penyusunan koordinasi dan memfasilitasi kegiatan pengembangan dan pemanfaatan sumberdaya alam, teknologi tepat guna dan pembangunan sarana dan prasarana dikawasan perdesaan;

c. Pembinaan monitoring dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengembangan dan pemanfaatan sumberdaya alam, teknologi tepat guna dan pembangunan sarana dan prasarana dikawasan perdesaan;

(4) Unsur-unsur pada Bidang Pengembangan Kawasan Perdesaan adalah :

a. Seksi Pengembangan, Pemanfaatan Sumber Daya Alam dan Teknologi tepat Guna

(1) Seksi Pengembangan, Pemanfaatan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna

(2) Uraian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut ;

a. Menyiapkan, mengkompilasi, menganalisa serta mengevaluasi data dan informasi sumberdaya alam dan teknologi tepat guna;

(32)

28

b. Melaksanakan koordinasi dan fasilitasi pengembangan dan pemanfaatan sumbserdaya alam dan teknologi tepat guna;

c. Melaksanakan pembinaan monitoring dan evaluasi kegiatan pengembangan dan pemanfaatan sumbserdaya alam dan teknologi tepat guna;

d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengembangan Kawasan Perdesaan sesuai bidang dan tanggungjawabnya.

b. Seksi Fasilitasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Kawasan Perdesaan

(1) Seksi Fasilitasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Kawasan Perdesaan

(2) Uraian Tugas Sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan, mengkompilasi, menganalisa serta mengevaluasi dibidang pembinaan pengelolaan sarana dan prasarana permukiman desa, sanitasi dan lingkungan desa, transfortasi desa, pendukung ekonomi desa, elektrifikasi desa, dan telekomunikasi desa;

b. Melaksanakan koordinasi dan fasilitasi dibidang pembinaan pengelolaan sarana dan prasarana permukiman desa, sanitasi dan lingkungan desa, transfortasi desa, pendukung ekonomi desa, elektrifikasi desa, dan telekomunikasi desa;

c. Melaksanakan pembinaan monitoring dan evaluasi pengelolaan sarana dan prasarana permukiman desa, sanitasi dan lingkungan desa, transfortasi desa, pendukung ekonomi desa, elektrifikasi desa, dan telekomunikasi desa;

d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengembangan Kawasan Perdesaan sesuai bidang dan tanggungjawabnya.

(33)

29

(34)

30

2.2 Sumber Daya Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan

Kapasitas pelayanan yang dijalankan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan adalah melaksanakan koordinasi, sinkronisasi dan integrasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian kegiatan pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa.

Proses penyelenggaraan pelayanan ini didukung oleh:

2.2.1 Sumber daya Manusia

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Kalimantan Selatan memiliki jumlah Pegawai Negeri Sipil sebanyak 38 orang dan Pegawai Kontrak sebanyak 32 orang dengan perincian sebagai berikut :

Jumlah PNS Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi

Kalimantan Selatan berdasarkan jenis kelamin adalah sebagai berikut : - Laki-Laki : 22 orang

- Perempuan : 16 orang

Jumlah pegawai kontrak DPMD Provinsi Kalimantan Selatan adalah sebagai berikut :

- Laki-Laki : 24 orang - Perempuan : 8 orang

Jumlah PNS dengan formasi eselon sebagai berikut : - Eselon II.a : 1 orang

- Eselon III.a : 5 orang - Eselon IV.a : 12 orang - Jabatan Fungsional : 4 orang - Non Eselon : 18 orang

Jumlah PNS DPMD Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan tingkat pendidikan adalah sebagai berikut :

- Pasca Sarjana (S2) : 11 orang - Sarjana (S1) : 12 orang

- D4 : 5 orang

- Sarjana Muda (D3) : 3 orang

- D. II : 1 orang

- SLTA : 5 orang

- SLTP : 0 orang

- SD : 1 orang

Jumlah PNS DPMD Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan diklat penjenjangan struktural dan fungsional adalah sebagai berikut :

(35)

31 a. Struktural

- Diklat Pim II : 1 orang - Diklat Pim III : 6 orang - Diklat Pim IV : 11 orang - Non Diklat : 20 orang b. Fungsional

- Kursus Manajemen Proyek (KMP) : 7 orang - Kursus Bendaharawan/Pemegang

Kas

: 8 orang

- Manajemen Pengelolaan Barang dan Jasa

: 2 orang

- Penyetaraan Arsiparis Tingkat Terampil

: 2 orang

Secara rinci jumlah pegawai pada DPMD Provinsi Kalimantan Selatan dilihat dari eselonering dan kepangkatan / golongan adalah sebagai berikut :

1. berdasarkan eselonering :

- Kepala Badan (eselon II.a) : 1 orang - Sekretaris (eselon III.a) : 1 orang - Kepala Bidang (eselon III.a) : 4 orang - Kepala Sub Bagian / Sub Bidang : 13 orang - Jabatan Fungsional Arsiparis : 2 orang - Jabatan Fungsional Pranata

Komputer

: 2 orang

- Unsur Staf : 23 orang

2. berdasarkan kepangkatan

- Golongan IV/d : 1 orang

- Golongan IV/c : 0 orang

- Golongan IV/b : 2 orang

- Golongan IV/a : 9 orang

- Golongan III/d : 9 orang

- Golongan III/c : 5 orang

- Golongan III/b : 4 orang

- Golongan III/a : 2 orang

- Golongan II/d : 2 orang

- Golongan II/c : 3 orang

(36)

32

- Golongan II/b : 1 orang

- Golongan II/a : 0 orang

- Golongan I/c : 1 orang

2.2.2 Aset Yang Dikelola

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi DPMD Provinsi Kalimantan Selatan telah tersedia sarana dan prasarana sebagai berikut:

1) Transportasi roda empat dalam rangka operasional kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

Mobil operasional ini digunakan sebagai penunjang kegiatan operasional baik perencanaan, pelaksanaan dan monitoring berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh pegawai DPMD Provinsi Kalsel.

2) Ruang kerja

SKPD Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa memlliki kantor tersendiri dimana sekretariat dan bidang memiliki ruang kerja masing-masing.

3) Perlengkapan kerja

Dalam rangka mendukung pencapaian pelaksanaan kerja telah tersedia pula perlengkapan kerja yang meliputi meja, kursi, lemari, filling cabinet dan lain sebagainya.

4) Peralatan Kerja

Untuk mempermudah dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi DPMD , saat ini telah tersedia peralatan kerja seperti perangkat komputer, printer, laptop, mesin tik, LCD dan sarana informasi lain seperti televisi.

2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Jenis dan objek pelayanan yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan adalah melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa.

2.3.1 Jenis Pelayanan

Dalam rangka pelaksanaan tugas pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa diperlukan berbagai layanan teknis kepada instansi terkait dengan pemberdayaan masyarakat di Kalimantan Selatan. Bentuk jenis layanan tersebut adalah sebagai berikut :

(37)

33

a) Konsultasi/koordinasi antar petugas SKPD mitra kerja dan stakeholders terkait perencanaan, pelaksanaan dan monitoring kegiatan pemantapan dan pengembangan kelembagaan serta keswadayaan masyarakat, pengembangan usaha ekonomi masyarakat, peningkatan pemanfaatan sumber daya alam berwawasan lingkungan dan pendayagunaan teknologi tepat guna sesuai kebutuhan masyarakat, dan pemantapan kapasitas penyelenggaraan pemerintahan Desa dan Kelurahan;

b) Konsultasi/koordinasi antar SKPD kabupaten dan kota terkait perencanaan, pelaksanaan dan monitoring kegiatan pemantapan dan pengembangan kelembagaan serta keswadayaan masyarakat, pengembangan usaha ekonomi masyarakat, peningkatan pemanfaatan sumber daya alam berwawasan lingkungan dan pendayagunaan teknologi tepat guna sesuai kebutuhan masyarakat, dan pemantapan kapasitas penyelenggaraan pemerintahan Desa dan Kelurahan;

c) Konsultasi/koordinasi antar masyarakat, dunia usaha, dan akademisi peminat data pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan;

d) Fasilitasi antar instansi pusat terkait koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan monitoring kegiatan pemantapan dan pengembangan kelembagaan serta keswadayaan masyarakat, pengembangan usaha ekonomi masyarakat, peningkatan pemanfaatan sumber daya alam berwawasan lingkungan dan pendayagunaan teknologi tepat guna sesuai kebutuhan masyarakat, dan pemantapan kapasitas penyelenggaraan pemerintahan Desa dan Kelurahan;

e) Pengumpulan data dan informasi pelaksanaan kegiatan pemantapan dan pengembangan kelembagaan serta keswadayaan masyarakat, pengembangan usaha ekonomi masyarakat, peningkatan pemanfaatan sumber daya alam berwawasan lingkungan dan pendayagunaan teknologi tepat guna sesuai kebutuhan masyarakat, dan pemantapan kapasitas penyelenggaraan pemerintahan Desa dan Kelurahan di wilayah Kalimantan Selatan.

2.3.2 Kelompok Sasaran

Kelompok sasaran yang menjadi target koordinasi dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat adalah semua SKPD

(38)

34

yang diklasifikasikan menjalankan kegiatan pembangunan berbasis pemberdayaan masyarakat. Inilah yang menjadi kerangka kebijakan serta acuan dan pedoman bagi pelaksanaan berbagai program pemberdayaan masyarakat dalam rangka penanggulangan kemiskinan.

No Bidang Layanan Kelompok Sasaran

1 Sekretariat Lingkungan DPMD Prov Kalsel dan seluruh SKPD yang menjadi bagian perencanaan dilingkungan DPMD Kab/Kota

2 Bidang Bina

Pemerintahan Desa

1. Pelaksana kegiatan terkait pemerintahan desa dan kelurahan di DPMD tingkat kab/kota

2. LSM, organisasi profesi, akademisi, masyarakat umum dan pemangku kepentingan terkait dengan pemerintahan desa dan kelurahan di tingkat provinsi dan kab/kota

3 Bidang

Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga

Kemasyarakatan

1. Pelaksana kegiatan terkait pemberdayaan masyarakat dan lembaga kemasyarakatan di DPMD tingkat kab/kota

2. LSM, organisasi profesi, akademisi, masyarakat umum dan pemangku kepentingan terkait pemberdayaan

masyarakat dan lembaga

kemasyarakatan di tingkat provinsi dan kab/kota

4 Bidang

Pengembangan Ekonomi

Masyarakat

1. Pelaksana kegiatan terkait pengembangan ekonomi masyarakat di DPMD tingkat kab/kota

2. LSM, organisasi profesi, akademisi, masyarakat umum dan pemangku kepentingan terkait pengembangan ekonomi masyarakat di tingkat provinsi dan kab/kota

5 Bidang

Pengembangan Kawasan Perdesaan

1. Pelaksana kegiatan terkait pengembangan kawasan perdesaan di DPMD tingkat kab/kota

2. LSM, organisasi profesi, akademisi, masyarakat umum dan pemangku kepentingan terkait pengembangan kawasan perdesaan di tingkat provinsi dan kab/kota

2.3.3 Objek dan Indikator Kinerja Pelayanan

No Uraian Tugas Indikator Kinerja

1 SEKRETARIAT

a. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan

LAKIP, LPPD, LKPJ

(39)

35 pengumpulan, pengolahan, analisis dan

penyajian data;

b. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan penyusunan program dan rencana kegiatan serta laporan;

RPJM, RENSTRA

c. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan penyusunan rencana anggaran;

RENSTRA, RPJPD

d. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pengelolaan penatausahaan keuangan dan penyusunan laporan pertanggungjawaban keu;

RFK, LRA

e. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan urusan ketatausahaan;

RKBU, RTBU, Daftar Inventaris Barang

f. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pengelolaan administrasi kepegawaian;

2 BIDANG BINA PEMERINTAHAN DESA

a. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan fasilitasi pengembangan desa dan kelurahan;

Koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan monitoring

b. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan fasilitasi pengelolaan administrasi desa dan kelurahan;

Buku Profil Desa

c. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan fasilitasi pemerintahan desa dan kelurahan;

d. Menyusun program, mengatur dan mengendalikan pelaksanaan bimbingan dan petunjuk teknis pengembangan desa dan kelurahan;

3 BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN

a. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi kegiatan pembinaan kelembagaan masyarakat;

Koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan monitoring

b. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi kegiatan pembinaan pelatihan masyarakat;

c. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan

(40)

36 mengevaluasi kegiatan pendataan potensi

masyarakat;

d. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi bimbingan dan petunjuk teknis pembinaan kelembagaan masy dan pelatihan masy serta pendataan potensi masyarakat;

4 BIDANG PENGEMBANGAN EKONOMI MASYARAKAT

a. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi kegiatan pembinaan dan pengembangan usaha ekonomi masyarakat;

Koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan monitoring

b. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi kegiatan peningkatan sarana dan prasarana ekonomi perdesaan;

c. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksananaan program usaha ekonomi masy;

d. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan bimbingan dan petunjuk teknis pengembangan usaha ekonomi masy dan peningkatan sarana dan prasarana ekonomi perdesaan;

5 BIDANG PENGEMBANGAN KAWASAN PERDESAAN

a. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi kegiatan pembinaan, pengembangan dan pemanfaatan sumber daya alam;

Koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan monitoring

b. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi kegiatan pembinaan, pengembangan dan pemanfaatan teknologi tepat guna;

c. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan program bidang SDA dan TTG;

d. Menyusun program, menkoordinasi, membina, mengatur, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan bimbingan dan petunjuk teknis pengembangan dan pemanfaatan SDA dan TTG;

(41)

37

Tabel 2.1

Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2011/2015

NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi DPMD Provinsi Kalsel

Target SPM

Target IKK

Target Indikator

Lainnya

Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)

1. Meningkatnya kapasitas lembaga masyarakat dalam partisipasi terhadap pembangunan desa

a. Meningkatnya peran lembaga kemasyarakatan

65 lembaga kemasyara

katan

13 lembaga kemasy arakatan

13 lembaga

kemasy arakatan

13 lembaga

kemasy arakatan

13 lembaga

kemasy arakatan

13 lembaga kemasy arakatan

13 lembaga

kemasy arakatan

13 lembaga

kemasy arakatan

13 lembaga

kemasy arakatan

13 lembaga

kemasy arakatan

13 lembaga

kemasy arakatan

100% 100% 100% 100% 100%

b. Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan tenaga teknis masyarakat

400 orang 80 orang 80 orang 80 orang 80 orang 80 orang 0 0 104 orang 43 orang 104 orang 0 0 100% 54% 100%

c. Terfasilitasinya penyusunan profil desa dan kelurahan se kalsel

65 kab/kota 13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

10 kab/

kota

13 kab/

kota

11 kab/

kota

11 kab/

kota

0 77% 100% 85% 85% 0 d. Partisipasi masyarakat dalam

perencanaan pembangunan

50 kab 10 kab 10 kab 10 kab 10 kab 10 kab 10 kab 10 kab 10 kab 13 kab 10 kab 100% 100% 100% 100% 100%

e. Terselenggaranya Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat di kab/kota dan tingkat provinsi

5 kab 1 kab 1 kab 1 kab 1 kab 1 kab 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

f. Terselenggaranya rapat koordinasi pembangunan wilayah tertinggal di 2 kab pilot project

10 keg 2 keg 2 keg 2 keg 2 keg 2 keg 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

g. Terlaksananya evaluasi terhadap program-program pengentasan kemiskinan di kalsel

8 kab/kota 4 kab/kota 4 kab/kota 0 0 0 0 4

kab/kota

0 0 0 0 100% 0 0 0

h. Terlaksananya Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM)

1 keg 0 0 1 keg 0 0 0 0 1 keg 0 0 0 0 100% 0 0

2. Meningkatnya usaha ekonomi masyarakat dan pengembangan usaha mikro di kalsel lewat penguatan lembaga ekonomi di desa a. Meningkatnya partisipasi masyarakat

desa serta meningkatnya pendapatan dan kesejahteraan bagi RTM di desa/kel

65 kab/kota 13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

13 kab/

kota

100% 100% 100% 100% 100%

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini sesuai dengan Rimper (2002), mengelompokan kelimpahan fitoplankton atas 3 kategori yaitu rendah, sedang dan tinggi. Secara keseluruhan semua stasiun penelitian mempunyai

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menafsirkan fasies sedimentasi serta lingkungan pengendapan dari suatu interval stratigrafi yang diwakili oleh data batuan

Selanjutnya, Rencana Strategis (Renstra) berfungsi sebagai arahan dan tolak ukur capaian kinerja pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Perempuan dan Perlindungan

Berdasarkan proses meningkatkan Program Sistem Keungan Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa harus mengukur kapasitas tersebut, Terkait dengan Kapasitas Dinas

apa-apa selain cinta dan hormat untuk Anda semua, dan sekarang aku tahu jauh lebih banyak daripada sebelumnya bahwa sebagai umat Islam, meskipun kami memiliki kesalahan dalam

Karena kejadian ketuban pecah dini belum diketahui secara pasti faktor penyebabnya, oleh sebab itu mungkin kejadian ketuban pecah dini pada ibu letak normal dapat

Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mempunyai tugas membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan Pemberdayaan

(2) Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mempunyai tugas pokok membantu Camat menyiapkan bahan pembinaan, pengawasan dan evaluasi kegiatan pemberdayaan