Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(1)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : V/1 Siklus Ke- : 1 Pertemuan Ke- : 1

Alokasi Waktu : 2 X 35 menit

Standar Kompetensi : 1. Melakukan operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah

Kompetensi Dasar : 1.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi hitung KPK dan FPB

Indikator : 1. Menentukan KPK dengan Dakon Model 3B

I. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menentukan KPK dengan Dakon Model 3B.

II. Materi Ajar

KPK adalah Kelipatan Persekutuan Terkecil.

KPK merupakan kelipatan paling kecil dari gabungan beberapa bilangan

Berikut contoh cara menentukan KPK bilangan dengan menggunakan alat peraga Dakon KPK, sebagai berikut :

Kita akan menentukan KPK dari 2 dan 3 Caranya:

a) Letakkan biji–biji dakon sejumlah kelipatan 2 di lubang baris pertama sesuai dengan nomor lubang dakon dan kelipatan dua, yaitu 2, 4, 6, 8, dan seterusnya.

b) Kemudian saat menjabarkan kelipatan 3, siswa meletakkan biji dakon di lubang–lubang baris kedua sesuai nomor lubang dakon dan kelipatan 3, yaitu 3, 6, 9, dan seterusnya. c) Karena dari baris lubang pertama dan kedua, biji dakon pada nomor lubang 6 letaknya

satu kolom atau berada pada nomor lubang dakon yang sama, maka dapat ditentukan KPK dari 2 dan 3 adalah 6.

(2)

2. Berpikir Berpasang Berempat 3. Tanya jawab

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Awal (10 menit)

a) Guru melakukan apersepsi, guru mengulang kembali materi kelipatan dan perkalian yang diajarkan di kelas IV.

 Coba sebutkan bilangan kelipatan dari 3 !

 Berapa hasil kali dari 6 dan 8 ?

 Sebutkan bilangan prima antara 1 dan 20 !

 Sebutkan kelipatan persekutuan dari 6, 8 dan 12 ?

b) Guru motivasi untuk mengarahkan siswa memasuki materi menentukan KPK yang akan dibahas.

c) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

d) Guru menjelaskan langkah kerja model pembelajaran kooperatif dengan teknik “Berfikir-Berpasang–Berempat”.

e) Guru membimbing siswa untuk berkelompok dengan 4 siswa setiap kelompok duduk berhadapan. Kelompok didasarkan pada pengetahuan siswa tentang matematika khususnya materi kelipatan dan perkalian yang telah diajarkan di kelas IV, yang di dapat dari hasil tes refleksi awal.

f) Setiap kelompok diberikan nomor dan seperangkat alat peraga berupa Dakon Model 3B untuk menyesuaikan dengan materi yang diajarkan.

2. Kegiatan Inti (50 menit)

(3)

b) Guru membagi lembar kerja LKS (lampiran 10) pada semua kelompok untuk diselesaikan. Selanjutnya, berkeliling ke setiap kelompok. Guru bersama kolabolator mengamati kerja setiap kelompok dan memberikan pengarahan pada kelompok yang memerlukan.

c) Guru bersama siswa dengan tanya jawab membahas pemasalahan pada setiap kelompok. d) Guru memberikan tes hasil belajar (lampiran 14) untuk dikerjakan secara individu. 3. Kegiatan Akhir(10 menit)

a) Secara klasikal guru menekankan materi penting yang harus dipelajari siswa dan merangkum materi.

b) Guru memberi kata-kata pujian kepada siswa atas keaktifan dan kesungguhannya dalam mengikuti proses pembelajaran.

V. Alat/Bahan/Sumber Belajar

Buku Matematika Gemar Berhitung 5A halaman 11–17. Lembar Kerja

Dakon Model 3B

VI. Penilaian 1. Tes tertulis Contoh soal:

1. Tentukan KPK dari 6 dan 8 dengan menggunakan Dakon Model 3B 2. Gunakan Dakon Model 3B untuk menentukan KPK bilangan berikut.

a.

4, 8 dan 12

b. 3 dan 12 2. Kinerja/Perbuatan

Tingkah laku siswa, minat belajar, sikap, keaktifan dalam bertanya dan menjawab pertanyaan, serta keaktifan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran.

Guru Peneliti

(4)

Indikator : 1. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK menggunakan Dakon Model 3B

1. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK menggunakan Dakon Model 3B

II. Materi Ajar

Dalam kehidupan sehari-hari terdapat beberapa peristiwa yang melibatkan KPK yaitu misalkan:

Tiga buah lampu flip- flop merah, kuning dan biru dinyalakan bersama- sama dan segera mati setelah jangka waktu tertentu.

Lampu merah menyala setiap 3 detik sekali Lampu kuning menyala setiap 4 detik sekali Lampu biru menyala setiap 6 detik sekali

Pada detik keberapa ketiga lampu menyala bersama- sama lagi? Jawab:

Permasalahan diatas dapat diselesaikan dengan cara menentukan KPK dari ketiga waktu tersebut.

Dengan menggunakan Dakon Model 3B didapatkan KPK dari 3, 4 dan 6 adalah = 12 Jadi setelah 12 detik lampu itu akan menyala secara bersama- sama lagi.

(5)

2. Berpikir Berpasang Berempat 3. Tanya jawab

a) Guru melakukan apersepsi, dengan mengingat kembali menentukan KPK dengan menggunakan Dakon Model 3B

b) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

c) Guru meminta siswa untuk duduk sesuai kelompok yang telah dibentuk sebelumnya. 2. Kegiatan Inti (85 menit)

a) Guru menjelaskan contoh masalah yang berkaitan dengan KPK dalam kehidupan sehari-hari.

b) Dengan menggunakan Dakon Model 3B, guru menjelaskan tentang cara menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK, sedangkan kolabolator mengamati.

c) Guru membagi lembar kerja LKS (lampiran 11) pada semua kelompok untuk diselesaikan. Selanjutnya, berkeliling ke setiap kelompok. Guru bersama kolabolator mengamati kerja setiap kelompok dan memberikan pengarahan pada kelompok yang memerlukan.

d) Guru bersama siswa dengan tanya jawab membahas pemasalahan pada setiap kelompok. e) Guru memberikan tes akhir siklus (lampiran 18) untuk dikerjakan secara individu.

3. Kegiatan Akhir(10 menit)

(6)

Dakon Model 3B

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan jawaban yang tepat !

1. Pak Teguh mendapat tugas piket di sekolah setiap 12 hari sekali. Pak Didi mendapat tugas piket setiap 18 hari sekali. Tanggal 1 Juli 2007 mereka mendapat tugas piket secara bersamaan. Kapan mereka akan mendapat tugas piket secara bersamaan untuk yang kedua?

2. Tiga buah lampu flip- flop merah, kuning dan biru dinyalakan bersama- sama dan segera mati setelah jangka waktu tertentu.

Lampu merah menyala setiap 3 detik sekali Lampu kuning menyala setiap 4 detik sekali Lampu biru menyala setiap 6 detik sekali

Pada detik keberapa ketiga lampu menyala bersama- sama lagi? 2. Kinerja/Perbuatan

Guru Peneliti

(7)

Indikator : 1. Menentukan FPB dengan Dakon Model 3B

1. Siswa dapat menentukan FPB dengan Dakon Model 3B.

II. Materi Ajar

FPB merupakan faktor paling besar dari gabungan beberapa bilangan

Berikut contoh cara menentukan FPB dengan menggunakan alat peraga Dakon Model 3B, sebagai berikut :

Kita akan menentukan FPB dari 12 dan 18 Caranya:

a) Letakkan biji–biji dakon di lubang baris pertama sesuai dengan nomor lubang dakon dan faktor dari 12, yaitu 1, 2, 4, 6, 12

b) Kemudian saat menjabarkan faktor dari 18, siswa meletakkan biji dakon di lubang– lubang baris kedua sesuai nomor lubang dakon dan faktor dari 18, yaitu 1, 2, 3, 6, 9, 18 c) Karena dari baris lubang pertama dan kedua, biji dakon pada nomor lubang 6 letaknya

satu kolom atau berada pada nomor lubang dakon yang sama, maka dapat ditentukan FPB dari 12 dan 18 adalah 6.

III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/Ceramah

(8)

3. Tanya jawab

a) Guru melakukan apersepsi, guru mengulang kembali materi faktor dan perkalian yang diajarkan di kelas IV.

 Coba sebutkan faktor dari 8 !

 Berapa hasil kali dari 5 dan 7 ?

 Sebutkan faktor dari 24 !

b) Guru melakukan apersepsi, dengan mengingat kembali menentukan KPK dengan menggunakan Dakon Model 3B

c) Guru motivasi untuk mengarahkan siswa memasuki materi menentukan FPB yang akan dibahas.

d) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

e) Guru meminta siswa untuk duduk sesuai kelompok baru yang telah ditentukan. 2. Kegiatan Inti (50 menit)

a) Dengan memegang Dakon Model 3B, guru menjelaskan tentang pengerjaan menentukan faktor persekutuan terbesar (FPB) dengan baik, sedangkan kolabolator mengamati.

b) Guru membagi lembar kerja LKS (lampiran 12) pada semua kelompok untuk diselesaikan. Selanjutnya, berkeliling ke setiap kelompok. Guru bersama kolabolator mengamati kerja setiap kelompok dan memberikan pengarahan pada kelompok yang memerlukan.

c) Guru bersama siswa dengan tanya jawab membahas pemasalahan pada setiap kelompok. d) Guru memberikan tes tertulis (lampiran 16) untuk dikerjakan secara individu.

3. Kegiatan Akhir(10 menit)

(9)

Dakon Model 3B

1. Tentukan FPB dari 12 dan 8 dengan menggunakan Dakon Model 3B

3. Gunakan Dakon Model 3B untuk menentukan FPB dari bilangan berikut. a.

20 dan 24

b. 36, 48 dan 60 2. Kinerja/Perbuatan

Guru Peneliti

(10)

Indikator : 1. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan FPB menggunakan Dakon Model 3B

1. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan FPB menggunakan Dakon Model 3B

II. Materi Ajar

Dalam kehidupan sehari-hari terdapat beberapa peristiwa yang melibatkan FPB yaitu misalkan:

1. Pak Mahmud memiliki 12 pensil dan 18 penghapus. Pensil dan penghapus tersebut akan diberikan kepada anak yatim. Berapa anak yatim yang mendapatkannya, jika setiap anak yatim mendapat pensil dan penghapus dengan jumlah yang sama?

Permasalahan diatas dapat diselesaikan dengan cara menentukan FPB dari 12 dan 18.

Dengan menggunakan Dakon Model 3B didapatkan FPB dari 12 dan 18 adalah 6.

Jadi, anak yatim yang mendapat adalah 6 orang. Setiap anak yatim mendapat 2 pensil dan 3 penghapus 1. Kegiatan Awal (10 menit)

(11)

b) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

c) Guru meminta siswa untuk duduk sesuai kelompok yang telah dibentuk sebelumnya. 2. Kegiatan Inti (85 menit)

a) Guru menjelaskan contoh masalah yang berkaitan dengan FPB dalam kehidupan sehari-hari.

b) Dengan menggunakan Dakon Model 3B, guru menjelaskan tentang cara menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan FPB, sedangkan kolabolator mengamati.

c) Guru membagi lembar kerja LKS (lampiran 13) pada semua kelompok untuk diselesaikan. Selanjutnya, berkeliling ke setiap kelompok. Guru bersama kolabolator mengamati kerja setiap kelompok dan memberikan pengarahan pada kelompok yang memerlukan.

d) Guru bersama siswa dengan tanya jawab membahas pemasalahan pada setiap kelompok. e) Guru memberikan tes akhir siklus (lampiran 20) untuk dikerjakan secara individu. 3. Kegiatan Akhir(10 menit)

Dakon Model 3B

(12)

1. Pak Yudi memiliki 12 apel dan 18 jeruk. Apel dan jeruk tersebut akan dimasukkan ke dalam kantong plastik. Berapa kantong plastik yang dibutuhkan, jika setiap kantong berisi apel dan jeruk dengan jumlah yang sama?

2. Kinerja/Perbuatan

Guru Peneliti