• Tidak ada hasil yang ditemukan

Index of /dwonload

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Index of /dwonload"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Gerakan Pramuka adalah Gerakan Pendidikan  proses pendidikannya spesifik  berdasarkan

Prinsip-prinsip Dasar Metoda Kepramukaan 

pengembangan sumberdaya manusia berbasis kecakapan

Outcome: Anggota (muda & dewasa) memiliki

kompetensi (nilai-nilai & keterampilan)  sejalan

perkembangan iptek,  didukung tatanan organisasi yang memadai

Revitalisasi GP: Repositioning merupakan

transformasi peran  menuntut kemampuan transformasi cara berfikir, cara bekerja dan implementasi peran dari anggotanya

Evaluasi & perumusan kembali standar kompetensi

(Sertifikasi anggota muda & dewasa) serta

(3)

REVITALISASI

Menyadari pentingnya Gerakan Pramuka

sebagai wadah pendidikan non formal untuk menghasilkan kader bangsa yang tangguh dan andal pada masa depan, perlu

dilakukan revitalisasi :

Terselenggaranya kegiatan kepramukaan Dapat diterima, menarik minat dan

menjadi pilihan utama kaum muda

Dapat menangkal dan menyelesaikan

(4)

PENGERTIAN REVITALISASI

Revitalisasi Gerakan Pramuka adalah

upaya meningkatkan

pemberdayaan

Gerakan Pramuka yang dilakukan

secara sistimatis

,

bertahap

,

berkelanjutan

dan

terencana

dalam

rangka

memperkokoh eksistensi organisasi

Gerakan Pramuka

meningkatkan peran, fungsi dan

(5)

TUJUAN REVITALISASI

1.Memperkokoh eksistensi organisasi Gerakan Pramuka sebagai wadah pembinaan kaum

muda

Payung hukum

Manajemen

Keanggotaan

2.Meningkatkan peran, fungsi dan tugas pokok Gerakan Pramuka sebagai lembaga

pendidikan

Satuan pendidikan (akreditasi)

Peserta didik (sertifikasi)

Tenaga Pendidik (sertifikasi)Kurikulum (evaluasi)

(6)

Pasal 16 (tentang Satuan Pendidikan):

Satuan pendidikan kepramukaan terdiri atas:

a. gugus depan; dan

b. pusat pendidikan dan pelatihan.

Pasal 17(tentang Evaluasi):

(1) Evaluasi dilakukan dalam rangka pengendalian mutu pendidikan kepramukaan sebagai bentuk

akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan

kepramukaan kepada pihak yang berkepentingan.

(2) Evaluasi dilakukan terhadap peserta didik, tenaga pendidik, dan kurikulum, pada setiap jenjang dan

satuan pendidikan kepramukaan.

(7)

(3) Evaluasi terhadap peserta didik dilakukan oleh pembina. (4) Evaluasi terhadap tenaga pendidik dilakukan oleh pusat

pendidikan dan pelatihan nasional yang dibentuk oleh kwartir nasional.

(5) Evaluasi terhadap kurikulum pendidikan kepramukaan dilakukan oleh pusat pendidikan dan pelatihan nasional yang dibentuk oleh kwartir nasional.

Pasal 18 (tentang Akreditasi) :

(1) Akreditasi dilakukan untuk menentukan kelayakan kegiatan dan satuan pendidikan kepramukaan pada setiap jenjang pendidikan kepramukaan.

(8)

Pasal 19 (tentang Sertifikasi) :

(1) Sertifikat berbentuk tanda kecakapan dan sertifikat kompetensi.

(2) Tanda kecakapan diberikan kepada peserta didik

sebagai pengakuan terhadap kompetensi peserta didik melalui penilaian terhadap perilaku dalam pengamalan nilai serta uji kecakapan umum dan uji kecakapan

(9)

NILAI-NILAI

KETERAMPILA N

Life Skills

(10)

ORGANISASI KUAT (KWARNAS, KWARDA, KWARCAB KWARRAN)

(11)

Program Revitalisasi Bidang Diklat

Fokus pada pemberdayaan Gugus depan

Tiga sasaran program , meningkatkan kualitas :

o Peserta Didik (Siaga, Penggalang, Penegak,

Pandega)

o Tenaga Pendidik (Pembina, Pelatih Pembina,

Pamong, Instruktur)

o Kelembagaan serta sarana prasarana

pendukung (Gudep, Pusdiklat, Satuan Karya, Kwartir, dll)

Peserta didik (anggota muda) dan Tenaga pendidik

(anggota dewasa) : Dilakukan sertifikasi melalui standar kompetensi (penyempurnaan materi dan metoda pendidikan)

Kelembagaan : dilakukan akreditasi melalui

(12)

Evaluasi, Akreditasi, & Sertifikasi

Evaluasi dilakukan dalam rangka pengendalian mutu peserta didik, tenaga pendidik, dan kurikulum.

Evaluasi peserta didik oleh Pembina

Evaluasi tenaga pendidik & kurikulum oleh

pusdiklatnas

Akreditasi dilakukan untuk menentukan kelayakan kegiatan satuan pendidikan, oleh lembaga akreditasi sesuai perUUan.

Sertifikasi berbentuk tanda kecakapan & sertifikat kompetensi

Tanda kecakapan diberikan kpd pesertadidik melalui penilaian perilaku serta uji kecakapan umum & khusus.

Sertifikat kompetensi diberikan kpd tenaga

(13)

Standardisasi Kompetensi , Kurikulum, Sertifikasi

dan Tanda Kecakapan Anggota Muda

Anggota Muda (Peserta didik) :

Siaga (S); Penggalang (G); Penegak (T); Pandega (D)

Standar Kompetensi (5 area pengembangan : spiritual,

emosional, sosial; intelektual, fisik ), sesuai masing2 golongan :

Syarat Kecakapan Umum (SKU) Syarat Kecakapan Khusus (SKK) Syarat Pramuka Garuda (SPG)

Khusus peserta didik T & D, anggota Satuan Karya, dapat mengambil kompetensi Kecakapan Khusus yang ada pada KRIDA-KRIDA Satuan Karya

Kurikulum Pendidikan dan Latihan, sesuai masing2 golongan :

Materi SKU, SKK dan SPG

Sertifikasi (Penyelesaian SKU, SKK dan SPG) sesuai masing2 golongan :

Tanda Kecakapan Umum (TKU) Tanda Kecakapan Khusus (TKK)

(14)

Standardisasi Kompetensi , Kurikulum,

Sertifikasi

dan Tanda Kecakapan Anggota Dewasa

Anggota Dewasa (Tenaga Pendidik):

Pembina; Pelatih Pembina; Pamong; Instruktur;

Standar Kompetensi :

Orientasi Kepramukaan (OK) minimum untuk Instruktur

Kursus Mahir Dasar (KMD) dan Kursus Mahir Lanjutan (KML)

untuk Pembina dan Pamong

Kursus Pelatih Dasar (KPD) dan Kursus Pelatih Lanjutan (KPL)

untuk Pelatih Pembina

Kurikulum Pendidikan dan Latihan :

Materi OK, KMD, KML, KPD dan KPL (khusus tugas

Pusdiklatnas)

Sertifikasi (Mengikuti Kursus secara berjenjang) :

Sertifikat OK

(15)

S, G, T & D SKU, SKK, SPG

Pembina

Pelatih

KMD - KML

KPD - KPL

Sertifikasi

Regristrasi

Lisensi

Asesor Mandiri

Hak Bina/Latih

Sertifikasi Profesi/Kompetensi LSP

Sertifikasi

TandaKecakapan

SHB/SHL

SHB : Surat Hak Bina SHL : Surat Hak Latih

LSP : Lembaga Sertifikasi Profesi

(16)

Standardisasi Kelembagaan dan Akreditasi Lembaga

Penetapan standar minimum kelembagaan (oganisasi,

manajemen, SDM, sarana prasarana)

Kategorisasi peta pembinaan lembaga

Penetapan Standar

Gugus Depan

PusdiklatNas/Da/Ca b

Satuan Karya

Kwartir Nas/Da/Cab

Puslitbang Nas/Da

Sertifikat/ kategooris

asi

Standardisasi

(17)
(18)

JENIS PERTEMUAN:

KARANG PAMITRAN GELANG AJAR

PITARAN PELATIH

PENYEGARAN PELATIH ORIENTASI

SEMINAR LOKAKARYA

PELAKSANAAN SISDIK

PELAKSANAAN SISDIK

LAT

LAT

DALAM BENTUK

DALAM BENTUK

KURSUS DAN PERTEMUAN

(19)
(20)

Yang sudah dihasilkan :

1.SKU (4 golongan)

2.Panduan SKU (4 golongan)

3.Akreditasi Gudep dan Litbang Data Dasar 4.KMD

5.KML Siaga

6.KML Penggalang 7.KML Penegak 8.KML Pandega

9.Sistem Pengelolaan & Pengembangan Anggota Dewasa

10. Sistem Pendidikan dan pelatihan 11.KPD

(21)

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Dalam melaksanakan tugas metode yang diterapkan pembina Pramuka harus sesuai dengan keadaan waktu dan tempat Pramuka yang dibinanya4. Sebelum melaksanakan pembinaan

Khususnya sebagai seorang Pramuka menganggap Pramuka lainnya baik dan Indonesia maupun dari bangsa lain sebagai saudaranya kaarena masing- masing mempunyai satya dan darma

Kegiatan Kegiatan Kepramukaan Kepramukaan Memikirkan, Memikirkan, merencanakan dan merencanakan dan mengorganisasikan mengorganisasikan kegiatan yang kegiatan yang

Reka adalah kelompok Pramuka Pandega yang berkelamin Reka adalah kelompok Pramuka Pandega yang berkelamin sejenis terdiri antara 2-8 orang, aktif dalam Racana di Satuan

Materi Program Ekstrakurikuler Gerakan Pramuka Gugus depan

b. bahwa Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Darma Pramuka sebagaimana telah ditetapkan dengan Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka Nomor 001 Tahun 2012 dipandang perlu

WIB Perkemahan HUT Ke-56 Gerakan Pramuka Tahun 2017 Tingkat Kwarran Cibalong Kwarcab Garut, diadakan berbagai macan aneka Lomba Keterampilan Kepramukaan ini

Bagi tamu anggota yang akan tergabung dalam Gerakan Pramuka Gugus Depan 36.099 - 36.100 MI Taman Pendidikan Islam yang perlu dibekali wawasan yang berhubungan dengan kepramukaan dan