ABSTRACT
This study aims to determine the business strategy in supporting the livelihood strategies which are run by traders after the conflict . This research was conducted in Poso city , Poso district . Data was collected through interviews with traders involved in the study area . Data were analyzed using descriptive qualitative . The results of this study indicate that a business opportunity after the post- conflict period . Business opportunities are exploited to trade . In trade , there are cost conscious or not that is enough to affect the trading business is transaction costs . The transaction costs affect the acceptance of a commercial enterprise . Business strategy in supporting the livelihood strategies undertaken by traders consist of economic strategies and social strategies . Economic strategy is done by the use of financial capital and physical capital such as farm land and houses for rent . While the utilization of social strategy that is social capital .
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi usaha dalam menunjang strategi nafkah
yang dijalankan oleh pedagang setelah masa konflik. Penelitian ini dilakukan di Poso Kota,
Kabupaten Poso. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara dengan melibatkan
pedagang di daerah penelitian. Data dianalisis dengan menggunakan deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya peluang usaha setelah masa pasca konflik.
Peluang usaha yang dimanfaatkan adalah berdagang. Dalam perdagangan, ada biaya yang
disadari atau tidak yang cukup berpengaruh terhadap usaha dagang yaitu transaction cost. Biaya transaksi ini berpengaruh terhadap penerimaan dari usaha dagang. Strategi usaha dalam
menunjang strategi nafkah yang dilakukan oleh pedagang terdiri dari strategi ekonomi dan
strategi sosial. Strategi ekonomi dilakukan dengan cara pemanfaatan modal finansial dan
modal fisik seperti lahan perkebunan dan rumah yang disewakan. Sedangkan dari strategi
sosial yaitu pemanfaatan modal sosial.