PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT MELALUI PENGGUNAAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) PADA SISWA KELAS V DI MI MAHIR AR RIYADL SURABAYA.

(1)

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI

OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT MELALUI

PENGGUNAAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) PADA

SISWA KELAS V DI MI MAHIR AR RIYADL

SURABAYA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL SURABAYA

(2)

(3)

(4)

(5)

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

vi

ABSTRAK

Desi Arisanti, 2016. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi Operasi Hitung Bilangan Bulat Melalui Penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) pada Siswa Kelas V Di MI. Mahir Ar Riyadl Surabaya.

Dosen Pembimbing : Yuni Arifadah,M.Pd

Kata Kunci : Hasil belajar, operasi hitung bilangan bulat menggunakan LKS

Rendahnya hasil belajar siswa terhadap materi operasi hitung bilangan bulat di Madrasah Ibtidaiyah Mahir ar Riyadl Surabaya memicu peneliti untuk melakukan Penelitian Tindakan Kelas agar bisa meningkatkan hasil belajar siswa. Salah satu cara yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa tersebut dengan menggunakan Lembar Kerja Siswa (LKS), karena dengan menggunakan Lembar Kerja Siswa (LKS) melibatkan siswa dalam aktivitas penting yang membantu mereka mengaitkan pelajaran akademis dengan konteks kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) pada materi operasi hitung bilangan bulat di kelas V Madrasah Ibtidaiyah Mahir Ar Riyadl Surabaya.

Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action

Research).Dimana penelitian tindakan kelas ini terdiri dari beberapa tahap

diantaranya yaitu (1) perencanaan : dimana pada ini tujuan peneliti menganalisis masalah yang terjadi. (2)Tindakan : Pada tahap ini mulailah melaksanakan tindakan yang sudah direncanakan dan di diskusikan sebelumnya. (3) Pengamatan pada tahap ini peneliti melekukan monitoring terhadap prosestindakan kelas dan hasil belajar siswa. (4) Refleksi : Pada tahap ini data yang diperoleh pada saat observasi dikumpulkan dan dianalisis, kemudian hasil refleksi pada sisklus tersebut akan digunakan sebagai bahan rujukan untuk peleksanaan pada siklus berikutnya, sehingga proses dan pelaksanaan siklus berikutnya akan lebih baik. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V Madrasah HI Ibtidaiyah MAHIR Ar Riyadl Surabaya yang berjumlah 20 siswa, yang terdiri dari 6 siswa laki-laki dan 14 siswa permpuan.

(6)

(7)

(8)

dari tingkat dasar sampai tingkat perguruan tinggi. Penggunaan matematika tidak

terlepas dari kehidupan sehari-hari, oleh karena itu konsep dasar matematika harus

dikuasai oleh siswa sejak dini, dan akhirnya terampil dan dapat menerapkan

dalam kehidupan sehari – hari .

Matematika selalu mengalami perubahan perkembangan yang berbanding

lurus dengan kemajuan sains dan teknologi. Oleh karena itu, diharapkan dengan

pembelajaran metematika peserta didik dapat mengembangkan kemampuan

berpikir, bernalar, meningkatkan kesadaran berbudaya yang memungkinkan

seseorang untuk meningkatkan kualitas hidupnya dan memampukan seseorang

untuk mencari solusi dari permasalahan-permasalahan yang dihadapinya .

Selain itu, matematika juga banyak digunakan dalam bidang ilmu

pengetahuan lainnya, terutama dalam perkembangan teknologi sekarang ini. Oleh

sebab itu, penguasaan matematika secara tuntas oleh peserta didik sangat

diperlukan. Untuk mencapai tujuan tersebut, kegiatan belajar matematika perlu

mendapat perhatian yang sungguh-sungguh.

Namun pada kenyataannya matematika adalah salah satu mata pelajaran

(9)

2

diantara pelejaran lain. Siswa cenderung tidak berminat dan bosan atau tidak mau

berfikir ketika menemukan soal-soal dalam matematika.

Hasil belajar siswa MI Mahir Ar Riyadl Surabaya pada bidang studi

matematika kurang begitu menggembirakan, Hal ini mengacu pada nilai hasil tes

akhir semester pada mata pelajaran matematika materi operasi hitung bilangan

bulat dapat dideskripsikan bahwasannya dari 20 siswa yang diberikan tes hanya

sekitar 20% atau sekitar 13 siswa yang nilainya 70-100, sedangkan sisanya masih

dibawah 70-100. Hal ini disebabkan karena intelegensi siswa, dan sikap siswa

yang kurang positiif dalam menghadapi pelajaran matematika. Selain itu faktor

keterbatasan media pembelajaran juga berpengaruh terhadap hasil belajar siswa .

Kesalahan yang sering terjadi pada siswa dalam menyelesaikan soal

matemetika adalah menyelesaikan soal dalam bentuk cerita, kesalahan dalam

bentuk perhitungan dan pemahaman aplikasi pelajaran matematika dalam

kehidupan sehari – hari . Jika permasalahan ini dibiarkan terus menerus ,maka

akan mengakibatkan aktifitas dan penurunan hasil belajar. Hal ini dapat

mengakibatkan siswa beranggapan bahwa pelajaran matematika memang

pelajaran yang sulit untuk dikuasai dan merasa matematika bukanlah suatu

kebutuhan, matematika dipandang hanya sebuah tuntutan kurikulum saja karena

siswa merasa tidak mendapatkan makna dari pelajaran matematika yang

dipelajari. Anggapan seperti itulah yang mempengaruhi hasil belajar yang

kurang memuaskan.

Masalah di atas dapat diatasi dengan cara meningkatkan kualitas

(10)

3

dengan cara menggunakan Lembar Kerja Siswa ( LKS). Penggunaan Lembar

Kerja Siswa (LKS), pada kegiatan belajar mengajar diharapkan dapat

meningkatkan kreatifitas dan hasil belajar siswa, baik dalam mengemukakan

pendapat maupun dalam menyelesaikan soal – soal . Untuk lebih meningkatkan

hasil belajar siswa maka LKS digunakan sebagai latihan dan tugas – tugas siswa

baik dirumah maupun disekolah. LKS merupakan salah satu alat bantu dimana

siswa dapat melakukan proses pembelajaran dengan membaca sendiri , mengikuti

contoh – contoh yang berkaitan dengan pembelajaran itu, dan kemudian

mengerjakan tugas – tugas sesuai dengan pokok bahasan pembelajaran tersebut.

Atas dasar uraian di atas maka penulis melakukan penelitian tentang

pembelajaran dikelas dengan judul " PENINGKATAN HASIL BELAJAR

MATEMATIKA OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT MELALUI

PENGGUNAAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) PADA SISWA KELAS V

DI MI. MAHIR AR RIYADL SURABAYA "

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah.

Bagaimana peningkatan hasil belajar matematika operasi hitung

bilangan bulat melalui penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) pada siswa

(11)

(12)

(13)

matematika. Matematika sering dilukiskan sebagai suatu kumpulan sistem

matematika. Sistem tersebut mempunyai struktur yang bersifat deduktif dan

akurat.

0HQXUXW+HUPDQ+XGR\R³Hakekat matematika berkenaan dengan

ide-ide, struktur-struktur, dan hubungan-hubungannya yang diatur menurut urutan

yang logis. Jadi matematika berkenaan dengan konsep-konsep abstrak. Suatu

NHEHQDUDQPDWHPDWLVGLNHPEDQJNDQEHUGDVDUDODVDQORJLV´

Penulis dapat menyimpulkan bahwa matematika merupakan kumpulan

unsur-unsur atau konsep abstrak yang saling berhubungan. Suatu sistem

deduktif sebagai dasar komunikasi dimulai dari unsur-unsur yang tidak

didefinisikan. Sedangkan aksioma-aksioma merupakan pernyataan-pemyataan

yang menunjukkan dasar di antara unsur-unsur pokok di dalam sistem

tersebut. Pada akhirnya diperoleh teorema-teorema yang dibuktikan oleh

serentetan pernyataan-pernyataan. Karena itu matematika sering disebut ilmu

deduktif.

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

(21)

(22)

Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam

mengumpulkan data penelitiannya. Metode yang digunakan dalam penelitian

ini adalah Kemmis dan Taggart. Basrowi mengatakan bahwa penelitian

tindakan kelas adalah penelitian praktis yang dimaksudkan untuk

memperbaiki pembelajaran di kelas.

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam bahasa inggris classroom

action research adalah tindakan sekelompok guru yang memperbaiki kondisi

praktek pembelajaran mereka dan belajar dari pengalaman mereka sendiri.

Para guru tersebut dapat mencobakan suatu gagasan perbaikan dalam praktik

pembelajaran mereka dan melihat pengaruh nyata dari upaya itu. PTK secara

umum bertujuan untuk memberikan sumbangan bagi peningkatan

profesionalitas guru, menyiapkan pengetahuan, pemahaman, dan wawasan

tentang perilaku guru mengajar dan siswa belajar.

Model penelitian ini menuntut kerjasama antara peneliti dengan guru

lain (teman sejawat). Peneliti sebagai perencana penelitian, pengumpul data,

penganalisis data. Teman sejawat bertindak sebagai observator penelitian,

dan pelaksana tindakan.

_{Basrowi, Suwandi,}_{Prosedur Penelitian Tindakan Kelas}_{, (Bogor:Ghalia Indonesia,2008), hal 25} _{Rochiati Wiriatmadja.}_{Metode Penelitian Tindakan Kelas}_{. (Bandung: Remaja Rosdakarya,2007).}

(23)

(24)

(25)

(26)

(27)

(28)

(29)

(30)

(31)

(32)

(33)

(34)

Bulak Banteng baru gang Gading no 30 Surabaya. MI. Mahir Ar-Riyadl

didirikan oleh tokoh-tokoh agama yang ada di desa Bulak Banteng

tersebut pada tanggal 21 Juli 1994. Bentuk dari lembaga pendidikannya

adalah Madrasah Ibtidaiyah.

Objek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V MI. Mahir Ar-Riyadl

tersebut yang berjumlah 20 siswa terdiri dari 6 siswa laki-laki dan 14

siswa perempuan.

2.Deskripsi Pembelajaran Pra Siklus

Berdasarkan pengalaman peneliti dalam pembelajaran sebelum

pelaksanaan tindakan kelas diperoleh permasalahan rendahnya hasil

belajar siswa tersebut. Beberapa hal yang menunjukkan rendahnya

tingkat hasil belajar siswa tersebut adalah sebagai berikut:

a. Siswa kurang aktif dalam kegiatan pembelajaran.

b. Siswa kurang mandiri dalam mengerjakan tugasnya

c. Siswa kurang aktif dalam kegiatan kelompok

d. Siswa kutang berani mengemukakan pendapat

e. Hasil belajar siswa kelas V masih tergolong rendah. Hal ini bisa

(35)

(36)

(37)

(38)

(39)

(40)

(41)

(42)

(43)

(44)

(45)

(46)

(47)

(48)

(49)

(50)

(51)

(52)

(53)

(54)

(55)

(56)

(57)

(58)

(59)

(60)

Dari hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan selama dua

siklus dan berdasarkan seluruh pembahasan serta analisis yang telah

dilakukan dapat disimpulkan bahwa dengan penggunaan Lembar Kerja

Siswa( LKS) dan dari hasil rata-rata aktivitas belajar siswa siklus I 60%

Siklus II 80% maka dapat dikatakan bahwa strategi pembelajaran dengan

menggunakan media LKS dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas

V Madrasah Ibtidaiyah Mahir Ar Riyadl dan dari data nilai siswa yang

diperoleh dapat dikatakan bahwa pembelajaran dengan menggunakan media

LKS dapat meningkatkan hasil nilai belajar siswa.

B. Saran

Dengan pembuktian bahwa media pembelajaran LKS (Lembar Kerja

Siswa) dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran, maka

beberapa saran yang dapat disampaikan antara lain:

1. Dalam kegiatan belajar mengajar guru bisa menjadikan media pembelajaran

LKS (Lembar Kerja Siswa) sebagai suatu alternatif pada mata pelajaran

matematika maupun mata pelajaran yang lain guna meningkatkan hasil

belajar siswa.

2. Untuk melaksanakan pembelajaran menggunakan LKS (Lembar Kerja

(61)

(62)

56

DAFTAR PUSTAKA

Arifin ,Zaenal. 2008.Metodologi Penelitian Pendidikan (Surabaya:Lentera Cindekia)

Arikunto, Suharsimi. 2002.Prosedur Penelitian Suatu Penelitian Praktek (Jakarta: Rineka)

Carr, Kennis. 2012. Penelitian Tindakan kelas (Jakarta: Indeks)

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2007. Kamus Besar Bahasa

Indonesia.(Jakarta: Balai Pustaka)

Hasan, Iqbal. 2002. Pokok-Pokok Materi Metodologi Penelitian Dan Aplikasinya.(Jakarta:

Ghalia Indonesia)

Hudoyo, Herman. 1979.Pengembangan Kurikulum Matematika Dan Pelaksanaannya di Depan

Kelas. (Surabaya: Usaha Nasional)

Slameto. 1987..Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya.(Jakarta: Rineka Cipta)

Sudjana, Nana. 2008. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar (Bandung: Pustaka Martiana)

Sudjana, Nana. 2005. Metode Statistika (Bandung: Tarsito)

Sugiyono. 2012.Metode Penelitian Pendidikan (Bandung: Alfabeta)

Sukayati. 2008. Penelitian Tindakan Kelas di SD.(Yogyakarta: Depdiknas)

Suwandi, Basrowi. 1993.Prosedur Penelitian Tindakan Kelas. (Bogor:Ghalia)

(63)