RELAY PROTEKSI
RELAY PROTEKSI
Kuliah_06
Kuliah_06
Fakultas Teknik
Fakultas Teknik
Universitas Malikussaleh
Universitas Malikussaleh
Pengantar
Pengantar
Bidang
Bidang
relay
relay
proteksi
proteksi
sudah
sudah
berumur
berumur
70
70
––80 tahun
80 tahun
yang berawal dari:
yang berawal dari:
1.
1.
R
R
el
el
ay
ay
el
el
ek
ek
t
t
ro
ro
me
me
k
k
an
an
ik
ik
–– Jenis relay yang segala pa Jenis relay yang segala parameter yang diterima drameter yang diterima dirubah menjadiirubah menjadi
parameter gaya parameter gaya
–
– Kuat dan kokok serta tahan terhadap pengaruh Kuat dan kokok serta tahan terhadap pengaruh elektromagnetelektromagnet –
– Komponen dari relay Komponen dari relay ini adalah ini adalah operating coil, moperating coil, moving part danoving part dan
contact poin. contact poin.
–
Kontruksi relay elektromekanik
Kontruksi relay elektromekanik
Prinsip Kerja Relay Elektromekanik
Prinsip Kerja Relay Elektromekanik
•
• Apabila arus beban melebih Apabila arus beban melebihi nilai tertentu maka kontak C menutupi nilai tertentu maka kontak C menutup
dan arus akan mengalir melalui
dan arus akan mengalir melalui elektromagnet A yang selanjutnyaelektromagnet A yang selanjutnya akan memutar keping imbas. Bekerjanya keping imbas akan
akan memutar keping imbas. Bekerjanya keping imbas akan membawa pal D yang akhirnya menutup kontak E
membawa pal D yang akhirnya menutup kontak E dan menyebabkandan menyebabkan trip coil (TC) bekerja menjatuhkan PMT.
trip coil (TC) bekerja menjatuhkan PMT.
•
• Dari uraian diatas kelihatan bahwa besarnya waktu, yangDari uraian diatas kelihatan bahwa besarnya waktu, yang
menentukan mulainya relay bekerja ditentukan oleh
menentukan mulainya relay bekerja ditentukan oleh penyetelan jarakpenyetelan jarak Pal D dan kontak E
Pal D dan kontak E
•
• Sedangkan besarnya arus menyebabkan rele bekerja ditentukanSedangkan besarnya arus menyebabkan rele bekerja ditentukan
dengan penyetelan pegas yang menahan penutupan kontak C. dengan penyetelan pegas yang menahan penutupan kontak C.
•
• Kumpulan IT adalah untuk instantenous trip, artinya relay akanKumpulan IT adalah untuk instantenous trip, artinya relay akan
bekerja tanpa time delay untuk nilai arus diatas harga tertentu yang bekerja tanpa time delay untuk nilai arus diatas harga tertentu yang bisa menyebabkan kumparan IT bekerja
bisa menyebabkan kumparan IT bekerja dan langsung mengerjakandan langsung mengerjakan trip coil (TC) yang menjatuhkan PMT.
trip coil (TC) yang menjatuhkan PMT.
•
• Karena relay ini bekerja sebanding dengan besaran arus Karena relay ini bekerja sebanding dengan besaran arus maka relaymaka relay
ini adalah relay arus beban lebih ini adalah relay arus beban lebih
2.
2.
Relay
Relay
statik
statik
–
– dimulai dimulai pada tahun pada tahun 1950 1950 seiring seiring perkembanganperkembangan
komponen elektronika seperti transistor, op-amp dll. komponen elektronika seperti transistor, op-amp dll.
–
– Responnya dibentuk secara Responnya dibentuk secara elektronik/magnetik/atauelektronik/magnetik/atau
optik
optik tanpa tanpa adanya adanya komponen komponen bergerakbergerak
–
– komsumsi komsumsi daya daya yang yang rendahrendah –
– mengurangi mengurangi tempat tempat dalam dalam panel panel listriklistrik –
– Lebih Lebih fleksiblefleksible –
– Kecepatan Kecepatan operasinya operasinya : : 15 15 - - 20 20 msms
3. Relay numeric,
3. Relay numeric,
–
– berkembang bersama dengan berkembang bersama dengan perkembangan komputerperkembangan komputer –
– Kecepatan Kecepatan beroperasi beroperasi : : 15 15 - - 20 20 msms –
– Mempunyai fasilitas rekaman gangguan (fault recorder)Mempunyai fasilitas rekaman gangguan (fault recorder)
Pengantar
Elektrostatik
Elektrostatik
CT CT
Arus ganArus gangguan hubungguan hubung singkat g singkat masuk ke masuk ke CTCT..
Arus ini Arus ini di searah di searah kan di Rkan di Rectifier dectifier dan arus searah an arus searah di teruskandi teruskan
ke comp. ke comp.
Kapasitor Kapasitor digunakan mdigunakan menambah aenambah arus yang rus yang masuk coil masuk coil tripping.tripping.
Comp Comp Set I (arus) Set I (arus) Set timer Set timer Kontak Kontak Output Output Rect Rect II C C
Lanjutan 2
Lanjutan 2
Klasifikasi Relay
Klasifikasi Relay
Klasifikasi Rele berdasarkan fungsinya yaitu: Klasifikasi Rele berdasarkan fungsinya yaitu: 1
1.. OOvveerrccuurrrreenntt or or Over VoltageOver Voltage or or Over power relayOver power relay
–
– Relay yang memberi respon atau bekerja ketika arus, tegangan dan dayaRelay yang memberi respon atau bekerja ketika arus, tegangan dan daya
melebihi nilai settingnya
melebihi nilai settingnya
2.
2. UnUndeder Cur Currrrenent or t or UnUndeder Vor Voltltagage or Ue or Undnder per powower rer relelayay
–
– Relay yang bekerja ketika arus, tegangan dan daya menurun dari nilaiRelay yang bekerja ketika arus, tegangan dan daya menurun dari nilai
spesifikasinya
spesifikasinya
3
3.. DDiiffffeerreennttiiaal rl reellaayy
–
– relay yang prinsip kerjanya berdasarkan kesimbangan (balance), yang relay yang prinsip kerjanya berdasarkan kesimbangan (balance), yang
membandingkan arus-arus
membandingkan arus-arus sekunder transformator sekunder transformator arus arus (CT) terpasang(CT) terpasang pada terminal-terminal peralatan atau instalasi listrik yang diamankan. pada terminal-terminal peralatan atau instalasi listrik yang diamankan.
Klasifikasi
Klasifikasi Relay
Relay (Lanjutan
(Lanjutan 1)
1)
Klasifikasi Rele berdasarkan fungsinya yaitu: Klasifikasi Rele berdasarkan fungsinya yaitu: 4.
4. Directional Directional relayrelay
–
– Relay yang bekerja Relay yang bekerja berdasarkan arah berdasarkan arah gangguangangguan
5.
5. Distance Distance RelayRelay –
– Relay yang prinsip kerjanya berdasarkan pengukuran impendasRelay yang prinsip kerjanya berdasarkan pengukuran impendas
penghantar. penghantar.
6. Etc 6. Etc
Kode Relay
Kode Relay
Simbol huruf dari fungsi relay
Simbol huruf dari fungsi relay
Keadaaan operasi relay
Keadaaan operasi relay
Operate
Operate:
: Kondisi
Kondisi dimana
dimana relay
relay tersebut
tersebut memerintahkan
memerintahkan
peralatan proteksi untuk bekerja
peralatan proteksi untuk bekerja
Pick-up
Pick-up:
: Kondisi
Kondisi saat
saat relay
relay mulai
mulai mendeteksi adanya
mendeteksi adanya
kenaikan arus atau tegangan pada sistem
kenaikan arus atau tegangan pada sistem
Drop-out
Drop-out: Kondisi dimana relay tidak merasakan
: Kondisi dimana relay tidak merasakan
gangguan lagi. Pada kondisi ini, relay membuka
gangguan lagi. Pada kondisi ini, relay membuka
normally open contact
normally open contact
Reset
Reset:
: Kondisi
Kondisi dimana
dimana relay
relay di-kembalika
di-kembalikan
n ke
ke keadaan
keadaan
semula (reset relay flag). Pada kondisi ini Rele menutup
semula (reset relay flag). Pada kondisi ini Rele menutup
kontak dari rele closed contact.
Karakteristik Waktu kerja Relay
Karakteristik Waktu kerja Relay
Berdasar waktu kerja rele dapat dibagi kedalam kelas
Berdasar waktu kerja rele dapat dibagi kedalam kelas sebagaisebagai berikut:
berikut:
•
• Instantaneous relayInstantaneous relay :: relay yang relay yang berkerja dberkerja dalam wakalam waktu tu sesaatsesaat
•
• Definite time relayDefinite time relay : : relay relay dengan dengan waktu waktu tertentutertentu
–
– Jenis relay ini jangka waktu relay mulai pick-up sampai selesainya kerja Jenis relay ini jangka waktu relay mulai pick-up sampai selesainya kerja
relay. relay.
–
– Dilengkapi dengan relay kelambatan waktu (time lag relay).Dilengkapi dengan relay kelambatan waktu (time lag relay). –
– Kerja relay tergantung pada penyetelan / setting relay kelambatan waktu.Kerja relay tergantung pada penyetelan / setting relay kelambatan waktu.
•
• Inverse time relayInverse time relay :: relay yang bekerja dengan waktu berbandingrelay yang bekerja dengan waktu berbanding
terbalik terbalik
adalah jenis relay dimana waktu relay mulai pick-up sampai dengan selesainya adalah jenis relay dimana waktu relay mulai pick-up sampai dengan selesainya kerja relay tergantung dari besarnya arus yang melewati kumparan relaynya, kerja relay tergantung dari besarnya arus yang melewati kumparan relaynya, maksudnya relay tersebut mempunyai sifat terbalik untuk nilai arus dan waktu maksudnya relay tersebut mempunyai sifat terbalik untuk nilai arus dan waktu bekerjanya
Relay Arus lebih
Relay Arus lebih
•
• Relay arus lebih Relay arus lebih merupakan relay proteksi pertama yangmerupakan relay proteksi pertama yang
dikembangkan sekitar 60-70 tahun yang lalu. dikembangkan sekitar 60-70 tahun yang lalu.
•
• digunakan digunakan secara secara luas luas dalam dalam power power system. system. SebagaiSebagai
pengaman utama pada jaringan distribusi dan pengaman utama pada jaringan distribusi dan sub-transmisi sistem radial. Sebagai pengaman cadangan transmisi sistem radial. Sebagai pengaman cadangan generator
generator, transformator daya dan , transformator daya dan saluran transmisi.saluran transmisi.
•
• Relay arus Relay arus lebih bekerja lebih bekerja berdasarkan berdasarkan adanya adanya kenaikankenaikan
arus yang melewatinya. arus yang melewatinya.
•
• Berfungsi Berfungsi sebagai psebagai pengaman peengaman peralatan tralatan terhadaperhadap
gangguan
gangguan hubung hubung singkat singkat antar antar fase, fase, hubung hubung singkatsingkat satu fase ketanah dan dapat
satu fase ketanah dan dapat digunakan sebagai pengamandigunakan sebagai pengaman beban lebih.
beban lebih.
•
• Dalam sistem Dalam sistem PLN saat PLN saat ini sebagian ini sebagian besar masihbesar masih
menggunakan relay2 elektromekanik, meskipun sudah menggunakan relay2 elektromekanik, meskipun sudah mulai menggunakan relai statik .
Karakteristik waktu Relay Arus Lebih
Karakteristik waktu Relay Arus Lebih
A.
A. Karakteristik Karakteristik waktuwaktu instantaneousinstantaneous
Relay arus
Relay arus lebih waktu lebih waktu Instantaneous adalah Instantaneous adalah relay arusrelay arus lebih yang tidak memiliki waktu tunda
B. Karakteristik Inverse
B. Karakteristik Inverse
Relay arus lebih waktu Inverse Relay arus lebih waktu Inverse merupakan relay arus lebih merupakan relay arus lebih dengan waktu tunda. Jika arus dengan waktu tunda. Jika arus gangguan
gangguan yang yang terbaca terbaca relayrelay semakin besar, maka dengan semakin besar, maka dengan karakteristik semakin invers, akan karakteristik semakin invers, akan semakin cepat waktu yang semakin cepat waktu yang dibutuhkan untuk trip. Sebaliknya dibutuhkan untuk trip. Sebaliknya semakin kecil arus gangguan semakin kecil arus gangguan terbaca
terbaca
(melebihi setting) semakin lama (melebihi setting) semakin lama waktu trip/operate
waktu trip/operate
..
Karakteristik waktu Relay Arus Lebih
Karakteristik waktu Relay Arus Lebih
A.
A. Se
Sett
ttin
ing a
g aru
rus k
s ker
erja
ja
1. Relay arus lebih definite
1. Relay arus lebih definite
Penyetelan arus I
Penyetelan arus I
ss::
dengan :
dengan :
k
k ::
konstanta perbandingan, besarnya tegantung dari
konstanta perbandingan, besarnya tegantung dari
pabrik pembuatnya, (umumnya 0,6 ~1,4 atau 1,0 ~2,0)
pabrik pembuatnya, (umumnya 0,6 ~1,4 atau 1,0 ~2,0)
II
nn::
arus nominal, dapat merupakan dua nilai yang
arus nominal, dapat merupakan dua nilai yang
merupakan kelipatannya.
merupakan kelipatannya. (misal 2,5
(misal 2,5 A atau
A atau 5,0 A;
5,0 A; 1,0 A
1,0 A
atau 2,0 A dan seterusnya)
atau 2,0 A dan seterusnya)
2. Relay arus lebih inverse
2. Relay arus lebih inverse
Jenis relay ini penyetelan arus I
Jenis relay ini penyetelan arus I
sslangsung dalam Amper
langsung dalam Amper
Setting Relay
Setting Relay
Setting Relay
Setting Relay
B. Setting waktu
B. Setting waktu
Berdasarkan rumus invers
Berdasarkan rumus invers
Dimana
Dimana :
:
t
t :
: waktu
waktu kerja
kerja rele
rele
TMS : time multiple setting
TMS : time multiple setting
BUS GEN. BUS GEN. OCR OCR CT CT CB CB GEN. GEN. MCCB MCCB
Relai ini mengamankan generator dari beban lebih Relai ini mengamankan generator dari beban lebih atauatau gangguan hubung singkat.
gangguan hubung singkat.
Beban Beban
PENGAMAN : OCR (51) --PENGAMAN : OCR (51) -- untuk generator sedang dan besaruntuk generator sedang dan besar
MCCB
MCCB - - -- untuk generator keciluntuk generator kecil
2.2. PENGAMAN HUBUNG SINGKAT
2.2. PENGAMAN HUBUNG SINGKAT
Pengaman Terhadap Beban lebih dan Hubung singkat
Pengaman Terhadap Beban lebih dan Hubung singkat
Generator Generator mengalami mengalami kapasitif.kapasitif.
AVR generator mengalami kerusakAVR generator mengalami kerusakan bila berlanjut, meran bila berlanjut, merusak instalasiusak instalasi alat bantu di generator bisa rusak.
alat bantu di generator bisa rusak.
PENGAMAN :PENGAMAN : BUS GEN. BUS GEN. OVR OVR PT PT CB CB GEN. GEN.
DEVICE NUMBER OVER VOLTAGE RELAY : 59 DEVICE NUMBER OVER VOLTAGE RELAY : 59
Beban Beban
PENYEBAB:PENYEBAB:
Lepas nya beban (Ppemb > P beban) Lepas nya beban (Ppemb > P beban)
AKIBAT: AKIBAT:
FrekwenFrekwensi naik si naik > 5> 50 Hz.0 Hz.
PENGAMAN TEGANGAN LEBIH (OVER LOAD)
BUS GEN. BUS GEN. OCR OCR CT CT CB CB GEN. GEN. Rn Rn TRF TRF Beban Beban PENYEBAB:PENYEBAB: T
Terjadi kebocoran isolasi erjadi kebocoran isolasi di stator, sehingga terjadi gangguan hubungdi stator, sehingga terjadi gangguan hubung Singkat fasa ketanah antara stator dan tanah
Singkat fasa ketanah antara stator dan tanah
AKIBAT: AKIBAT:
Kerusakan pada belitan stator Kerusakan pada belitan stator
PENGAMAN:PENGAMAN: PENGAMAN ARUS LEBIH (51N)PENGAMAN ARUS LEBIH (51N) 51N
51N