• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. TUJUAN PENDIRIAN UT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "A. TUJUAN PENDIRIAN UT"

Copied!
111
0
0

Teks penuh

(1)

I. PENDAHULUAN

Universitas Terbuka (UT) merupakan Perguruan Tinggi Negeri ke-45 di Indonesia yang diresmikan pada tanggal 4 September 1984, berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 41 Tahun 1984.

A. TUJUAN PENDIRIAN UT

UT didirikan dengan tujuan sebagai berikut.

1. Memberikan kesempatan yang luas bagi warga negara Indonesia dan warga negara asing, di mana pun bertempat tinggal untuk memperoleh pendidikan tinggi.

2. Memberikan layanan pendidikan tinggi bagi masyarakat, yang karena bekerja atau karena alasan lain, tidak dapat melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi tatap muka.

3. Mengembangkan program pendidikan akademik dan profesional sesuai dengan kebutuhan nyata pembangunan yang belum banyak dikembangkan oleh perguruan tinggi lain.

B. VISI DAN MISI UT

Sebagai perguruan tinggi negeri, UT memiliki visi dan misi. Visi UT adalah pada tahun 2021 UT menjadi institusi Perguruan Tinggi Terbuka dan Jarak Jauh (PTTJJ) berkualitas dunia dalam menghasilkan produk perguruan tinggi maupun dalam menyelenggarakan, mengembangkan, dan menyebarkan informasi PTTJJ.

Untuk mencapai visi tersebut, UT memiliki misi sebagai berikut. 1. Menyediakan akses pendidikan tinggi berkualitas dunia bagi semua

lapisan masyarakat, melalui penyelenggaraan berbagai program PTTJJ. 2. Mengkaji dan mengembangkan sistem PTTJJ.

3. Memanfaatkan dan mendiseminasikan hasil kajian keilmuan dan kelembagaan untuk menjawab tantangan kebutuhan pembangunan nasional.

(2)

C. VISI, MISI, DAN TUJUAN PASCASARJANA

UT menyelenggarakan Program Pascasarjana (PPs) tingkat magister secara reguler dan online. Program reguler diselenggarakan dalam bentuk kombinasi belajar mandiri, pembelajaran tatap muka dan pembelajaran online. Sedangkan program online diselenggarakan dalam bentuk kombinasi belajar mandiri dan pembelajaran online. Kedua jenis program tersebut meliputi:

1. Program Magister Ilmu Administrasi bidang minat Administrasi Publik (MAP) dengan ijin penyelenggaraan SK Dirjen Dikti No. 3507/D/ T/2004, dan ijin perpanjangan penyelenggaraan dengan SK Rektor UT No. 8742/D/T/K-N/2011.

2. Program Magister Manajemen (MM) dengan ijin penyelenggaraan SK Dirjen Dikti No. 3507/D/T/2004 dan ijin perpanjangan dengan SK Rektor No. 8741/D/T/K-N/2011. Program MM menyediakan konsentrasi/bidang minat: Keuangan, Pemasaran, Sumber Daya Manusia, dan Pendidikan.

3. Program Magister Ilmu Kelautan bidang minat Manajemen Perikanan (MMP) dengan ijin penyelenggaraan SK Dirjen Dikti No. 2054/D/ T/2005 dan ijin perpanjangan penyelenggaraan melalui SK Rektor UT No. 8740/D/T/K-N/2011.

4. Program Magister Pendidikan Matematika (MPMt) dengan ijin penyelenggaraan SK Dikti No. 106/DO/2010.

5. Program pembelajaran online diselenggarakan untuk: MAP Online, MM Online, dan MMP Online.

1. Visi Program Pascasarjana

Program Pascasarjana (PPs) UT memiliki visi sebagai berikut.

Pada tahun 2021, PPs-UT menjadi penyelenggara pendidikan akademik unggulan tingkat Magister dan Doktor melalui pendidikan tinggi jarak jauh. 2. Misi Program Pascasarjana

Untuk mencapai visi tersebut, PPs-UT mempunyai misi sebagai berikut. 1. Memperluas kesempatan belajar pada Pendidikan Tinggi tingkat

Magister dan Doktor melalui Sistem Pendidikan Terbuka dan Jarak jauh. 2. Menghasilkan lulusan Magister dan Doktor yang kompeten dalam

(3)

3. Menghasilkan produk-produk akademik dalam bidang keilmuan yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna lulusan untuk mendukung perwujudan masyarakat berbasis pengetahuan.

4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian dalam bidang keilmuan dan bidang pendidikan Pascasarjana melalui Pendidikan Tinggi Terbuka Jarak Jauh.

5. Meningkatkan pemahaman lintas budaya dan jaringan kerjasama melalui kemitraan pendidikan Magister dan Doktor pada Tingkat Nasional dan Global.

3. Tujuan Program Pascasarjana PPs-UT memiliki tujuan sebagai berikut.

1. Memberikan kesempatan bagi warga negara Indonesia dan warga negara lain, di manapun berada, untuk memperoleh pendidikan tinggi tingkat Pascasarjana;

2. Memberikan layanan pendidikan Pascasarjana bagi mereka yang bekerja atau karena alasan lain sehingga tidak dapat melanjutkan pendidikannya ke Pascasarjana di perguruan tinggi tatap muka;

3. Mengembangkan program pendidikan untuk meningkatkan kemampuan akademik dan profesional tingkat Pascasarjana untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sesuai dengan perkembangan jaman. D. SISTEM PEMBELAJARAN PASCASARJANA

UT menerapkan sistem belajar terbuka dan jarak jauh. Istilah terbuka dapat diartikan tidak ada pembatasan persyaratan baik usia maupun tahun ijazah dari calon mahasiswa. Belajar jarak jauh dapat diartikan bahwa PPs-UT menerapkan pembelajaran yang tidak dilakukan secara tatap muka, melainkan menggunakan media, baik media cetak (modul) maupun noncetak, teknologi informasi dan komunikasi, siaran televisi, dan radio.

Sistem belajar jarak jauh yang diterapkan PPs-UT menuntut mahasiswa dapat belajar secara mandiri atas prakarsa atau inisiatif sendiri. Keberhasilan cara belajar mahasiswa ini ditentukan oleh kemampuan mahasiswa dalam membaca/mempelajari materi pembelajaran, memanfaatkan teknologi dan mengolah informasi dan komunikasi secara efektif, memiliki disiplin diri, motivasi belajar yang kuat, mengatur waktu

(4)

dengan efisien, dan belajar secara teratur berdasarkan jadwal belajar yang ditentukan sendiri.

Upaya PPs-UT untuk mendukung belajar mahasiswa dilakukan dengan menyediakan bahan ajar cetak dan bahan ajar noncetak yang dirancang sedemikian rupa sehingga bahan ajar ini dapat difungsikan sebagai pengganti kehadiran dosen. Disamping itu, PPs-UT juga menyediakan layanan bantuan belajar dalam bentuk Tutorial Tatap Muka (TTM), Tutorial Online (Tuton), bimbingan penulisan Tugas Akhir Program Magister (TAPM), dan layanan administrasi akademik. Sebagai sarana berkomunikasi antar mahasiswa, antara mahasiswa dengan tutor, antara mahasiswa dengan pembimbing, maupun antara mahasiswa dengan penyelenggara program PPs (di UT Pusat atau di UPBJJ-UT), PPs-UT menyediakan Forum Komunitas Pascasarjana yang dapat diakses secara online melalui situs http://www.ut.ac.id pada menu UT ONLINE sub menu FORUM KOMUNITAS UT ONLINE.

PPs-UT sama seperti halnya Program Pascasarjana di perguruan tinggi lain, juga menerapkan Sistem Kredit Semester. Beban studi yang harus diselesaikan dalam satu program studi diukur dengan satuan kredit semester (sks). Setiap mata kuliah diberi bobot antara 2-6 sks. Satu semester adalah satuan waktu kegiatan belajar selama kurang lebih 16 minggu.

Dalam pendidikan tinggi tatap muka, mahasiswa yang mengambil beban studi 1 (satu) sks harus mengikuti perkuliahan selama 1 (satu) jam per minggu di kelas dan 1 (satu) jam untuk praktek, praktikum, atau belajar di rumah sehingga dalam 1 (satu) semester mahasiswa harus mengalokasikan waktu belajar sekitar 32 jam. Untuk menempuh mata kuliah yang berbobot 3 (tiga) sks diperlukan waktu belajar sekitar 96 jam per semester.

Dalam sistem belajar jarak jauh, mahasiswa juga harus mengalokasikan waktu yang sama dengan mahasiswa tatap muka, yakni 2 (dua) jam per minggu per sks. Hanya saja kegiatan belajarnya dilakukan secara mandiri (di rumah, melalui kelompok belajar atau tutorial).

Khusus untuk PPs-UT, 1 (satu) sks setara dengan 3 (tiga) modul bahan ajar cetak. Satu modul terdiri atas 40 - 50 halaman, sehingga bahan ajar dengan bobot 3 (tiga) sks berkisar antara 360 - 450 halaman, tergantung pada jenis mata kuliahnya. Berdasarkan hasil penelitian, kemampuan membaca dan memahami rata-rata mahasiswa adalah 5-6 halaman per jam sehingga untuk membaca bahan ajar dengan bobot 3 (tiga) sks diperlukan

(5)

waktu sekitar 75 jam (360-450 halaman dibagi 5-6 halaman). Apabila 1 (satu) semester mempunyai waktu 16 minggu, maka waktu yang diperlukan untuk membaca bahan ajar dengan bobot 3 (tiga) sks adalah 75 jam dibagi 16 minggu atau kurang lebih 5 (lima) jam per minggu.

E. JARINGAN KERJASAMA

Dalam penyelenggaraan PPs, UT bekerja sama dengan instansi yang relevan yang ada di Indonesia. UT juga bermitra dengan Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Perguruan Tinggi Swasta (PTS), dan Praktisi setempat dalam pengembangan bahan ajar cetak dan non cetak, bahan ujian, dan pelaksanaan tutorial.

Selain itu, untuk memberikan layanan pendidikan secara optimal kepada mahasiswa, PPs-UT bekerja sama dengan instansi lain seperti Bank BRI, Bank BTN, Bank Mandiri, TV-Edukasi, Sky LBS TV, Radio Republik Indonesia (RRI), dan PT. Pos Indonesia. UT juga bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam rangka pemberian beasiswa bagi SDM pemerintah tersebut.

II. TES MASUK DAN REGISTRASI

A. PENDAFTARAN CALON MAHASISWA

Calon mahasiswa yang dapat mengikuti pendidikan di PPs-UT harus memiliki latar belakang pendidikan sesuai dengan ketentuan dan telah dinyatakan lulus tes masuk. Hal-hal yang terkait dengan persyaratan ijazah dan tes masuk sebagai berikut.

1. Persyaratan Calon Mahasiswa

Persyaratan ijazah dari masing-masing program yang ditawarkan seperti disajikan dalam Tabel 1.

(6)

Tabel 1

Program yang Ditawarkan dan Persyaratan Program yang Ditawarkan Persyaratan Magister Ilmu Administrasi Bidang

Minat Administrasi Publik 1. Sarjana (S1) ilmu-ilmu sosial dan ilmu politik, atau Sarjana (S1) bidang keilmuan lain yang relevan, atau Diploma IV (D-IV) bidang profesi yang relevan antara lain dari STPDN, STIA.

2. Tidak Berstatus Guru. Magister Manajemen Bidang Minat

Manajemen Keuangan, Manajemen Sumber Daya Manusia, Manajemen Pemasaran, dan Manajemen Pendidikan

1. Sarjana (S1) ilmu ekonomi, manajemen, akuntansi,atau Sarjana (S1) bidang keilmuan lain yang relevan, atau Diploma IV (D-IV) bidang profesi yang relevan antara lain dari STAN, STIE. Tidak Berstatus Guru.

2. Khusus program MM bidang minat Manajemen Pendidikan ditujukan bagi Kepala Satuan Pendidikan (Kepala Sekolah), pengawas, penilik, atau pengelola pendidikan di Kantor Dinas Pendidikan tingkat provinsi/kabupaten/ kota/kecamatan, dengan latar belakang S1 berbagai Bidang Ilmu atau bidang Pendidikan.

Magister Ilmu Kelautan Bidang Minat

Manajemen Perikanan 1. Sarjana (S1) ilmu perikanan, atau Sarjana (S1) bidang keilmuan yang serumpun dengan ilmu perikanan, atau Diploma IV (D-IV) bidang perikanan.

2. Tidak Berstatus Guru.

Magister Pendidikan Matematika 1. Sarjana (S1) Matematika atau Pendidikan Matematika.

2. Berstatus guru bidang studi matematika, widyaiswara, atau dosen bidang ilmu matematika.

Asean Studies (Program Internasional

berupa matakuliah mandiri) 1. Setara Sarjana (S1) dari berbagai bidang studi 2. Informasi lengkap kunjungi

aseanstudies.ut.ac.id Catatan:

1) Ijazah S1/D4 dari calon mahasiswa harus berasal dari perguruan tinggi yang mendapatkan ijin penyelenggaraan dari Dikti.

2) Untuk program reguler, bagi mahasiswa yang telah lulus tes masuk, disarankan melakukan registrasi setelah jumlah calon mahasiswa per kelasnya memenuhi kuota minimal 20 orang.Bila kuota tidak terpenuhi, hasil tes masuk masih berlaku selama 4 (empat) semester terhitung sejak calon mahasiswa dinyatakan lulus tes masuk.

(7)

3) Untuk program MAP online, MM online dan MMP online, jumlah mahasiswa per kelas tuton minimal 10 orang per masa registrasi.

4) Mahasiswa tidak diperbolehkan pindah bidang minat setelah teregistrasi.

Persyaratan lain yang harus dimiliki calon mahasiswa PPs-UT sebagai berikut.

a. Mempunyai akses jaringan internet baik milik sendiri, kantor, ataupun sewa (warnet).

b. Mampu menggunakan internet untuk berkomunikasi, dan mengunduh (download) atau mengunggah (upload) informasi dan data.

c. Memiliki alamat e-mail (e-mail account) yang aktif yang akan digunakan untuk berkomunikasi dengan PPs-UT.

2. Admisi dan Tes Masuk

Setiap calon mahasiswa PPs-UT baik yang akan mengambil program reguler atau online, wajib melakukan admisi dengan mengirimkan berkas persyaratan secara online. Khusus bagi calon mahasiswa yang akan mengikuti program reguler, wajib mengikuti tes masuk di UPBJJ-UT. Sedangkan bagi calon mahasiswa yang mengambil program online, setelah melakukan admisi secara online dan membayar biaya seleksi masuk, hanya menunggu pengumuman hasil saringan masuk. Admisi dilakukan secara online di http://sro.ut.ac.id/pps/regonline pada bulan Mei dan Juni untuk semester Genap tahun berjalan, serta November dan Desember untuk semester Ganjil di tahun berikutnya. Tes masuk dilakukan di bulan Mei dan Juni untuk untuk semester Genap tahun berjalan, serta November dan Desember untuk semester Ganjil di tahun berikutnya.

2.1 Admisi

Admisi adalah kegiatan pencatatan data pribadi dan pengunggahan dokumen kelengkapan data pribadi calon peserta tes masuk pada sistem aplikasi online. Data pribadi yang diisikan dan diunggah saat admisi dapat dilihat pada Lampiran 1.

Sedangkan bahan/dokumen yang diunggah saat admisi sebagai berikut: 1. Foto ukuran 3x4 cm.

2. Ijazah terakhir (Min: S1 sesuai dengan yang dipersyaratkan oleh masing-masing program).

3. Kartu identitas (Kartu Tanda Penduduk atau Surat Ijin Mengemudi). 4. Sertifikat kompetensi Bahasa Inggris atau hasil test TOEFL (bila ada).

(8)

5. Daftar Riwayat Hidup dan Pengalaman Kerja (khusus untuk program Online). Format lihat Lampiran 2.

6. Surat Pernyataan Kebenaran/Dokumen. Format lihat Lampiran 14. Khusus untuk program MAP Online, MM Online, MMP Online, selain 5 (lima) persyaratan di atas, ditambahkan dengan mengunggah portofolio (tulisan artikel ilmiah atau makalah sesuai bidang ilmu sebanyak 7–12 halaman, spasi 1,5, font 12, type Times New Roman). Bagi yang tidak mempunyai sertifikat Bahasa Inggris/TOEFL, calon mahasiswa dapat mengunduh soal tes Bahasa Inggris dari laman http://sro.ut.ac.id/pps melalui account calon mahasiswa masing-masing, dan meng-unggah jawaban tes ke laman http://sro.ut.ac.id/pps melalui account calon mahasiswa masing-masing.

Beberapa ketentuan yang terkait dengan admisi sebagai berikut. 1. Mengisi data admisi secara online di situs Registrasi Online.

Caranya:

a. Masuk ke http://sro.ut.ac.id/pps/regonline. Untuk mengetahui alur pengisian data, klik “informasi” yang terdapat pada situs ini. b. Klik di bagian “Admisi” untuk melakukan pengisian formulir

admisi.

c. Membuka e-mail (wajib) untuk mengaktivasi data yang telah diisikan. Aktivasi dilakukan dengan cara mengklik di bagian “link aktivasi” yang ada di mail Anda. E-mail yang dibuka adalah e-mail yang Anda isi pada formulir admisi (point b).

d. Setelah melakukan aktivasi, calon mahasiswa harus melakukan “login admisi” dengan nomor akun dan password yang dikirim ke alamat e-mail (point c).

e. Setelah “login admisi” calon mahasiswa mengisi “Data Pribadi Pendaftar”, yang merupakan pencatatan data pribadi calon mahasiswa baru dan pengunggahan berkas yang dipersyaratkan oleh program yang dipilih dan mengunggah persyaratan yang diminta.

2. Menunggu data yang telah diisikan/diunggah diverifikasi oleh petugas di UPBJJ-UT yang dipilih.

(9)

3. Apabila data yang telah diisikan telah diverifikasi oleh petugas UPBJJ-UT, maka peserta akan menerima konfirmasi pembayaran pada aplikasi SRS di situs Registrasi Online dan e-mail.

4. Mencetak Lembar Informasi Pembayaran (LIP) biaya tes masuk (bagi program reguler) atau biaya saringan masuk (bagi program online). 5. Melakukan pembayaran biaya tes masuk/biaya saringan masuk di Bank

Mandiri, BRI, atau BTN sebesar Rp300.000,00 dengan menggunakan Lembar Informasi Pembayaran (LIP).

6. Setelah peserta yang mengambil program reguler melakukan pembayaran, peserta dapat mencetak kartu peserta tes masuk, sedangkan bagi peserta yang memilih program online, hanya menunggu pengumuman hasil saringan masuk.

Selain melakukan admisi seperti di atas, calon mahasiswa juga harus mengirimkan berkas persyaratan (hard copy) berupa salinan (fotocopy) ijazah yang telah dilegalisir (cap asli) ke UPBJJ-UT yang dituju.

2.2 Tes Masuk

Tes masuk diselenggarakan UT untuk menjaring calon mahasiswa yang memiliki kompetensi dasar dari program yang diminati. Materi tes terdiri dari tes Bahasa Inggris dan tes substansi bidang ilmu. Calon mahasiswa yang mempunyai nilai Test of English as a Foreign Language (TOEFL) minimal 450 atau tes lain yang setara dan berlaku 2 (dua) tahun terakhir, dibebaskan dari tes Bahasa Inggris. Tes substansi bidang ilmu yang diujikan sebagai berikut.

Tabel 2

Substansi Bidang Ilmu yang Diujikan pada Tes Masuk

No. Program Subtansi Bidang Ilmu yang Diujikan

1 Program Magister Ilmu Administrasi Bidang Minat Administrasi Publik (MAP)

1. Teori Administrasi 2. Kebijakan Publik 2 Magister Manajemen (MM):

Bidang Minat Manajemen Keuangan, Manajemen Pemasaran dan Sumber Daya

1. Pengantar Manajemen 2. Pengantar Bisnis (Manajemen

(10)

No. Program Subtansi Bidang Ilmu yang Diujikan

Manusia. Manajemen Pemasaran, dan

Manajemen Operasi) 3. Manajemen Stratejik Bidang Minat Manajemen

Pendidikan

1. Pengantar Manajemen

2. Manajemen SDM dan Manajemen Pemasaran

3. Administrasi dan Supervisi Pendidikan

4. Kebijakan Pendidikan 3 Magister Ilmu Kelautan Bidang

Minat Manajemen Perikanan

1. Ekologi 2. Statistika 4 Magister Pendidikan

Matematika (MPMt) 1. Matematika Dasar 2. Statistika Dasar 3. Pembelajaran Matematika B. REGISTRASI

Registrasi adalah proses pendaftaran dan pencatatan data mahasiswa yang akan mengikuti proses belajar di UT. Terdapat beberapa jenis registrasi yang dilakukan oleh mahasiswa PPs-UT, yaitu: registrasi pertama, registrasi paket mata kuliah, registrasi ulang mata kuliah, registrasi lewat masa studi, registrasi Ujian Sidang, dan registrasi Ulang Ujian Sidang TAPM/Tesis.

1. Jenis Registrasi a. Registrasi Pertama

Registrasi pertama merupakan pencatatan mata kuliah yang akan ditempuh pada semester pertama (paket I). Registrasi pertama dilakukan oleh calon mahasiswa yang telah dinyatakan lulus tes masuk/saringan masuk. Cara melakukan registrasi pertama sebagai berikut.

1) mengisi data Registrasi Mata Kuliah di situs Registrasi Online (http://sro.ut.ac.id/pps/regonline). Data NIM akan diperoleh setelah peserta dinyatakan lulus tes masuk.

2) mengisi kode paket mata kuliah semester I.

3) mencetak LIP pada aplikasi Registrasi Online (lihat contoh LIP pada Lampiran 3).

(11)

4) memeriksa kebenaran data pada LIP. Jika terdapat ketidaksesuaian data, segera diperbaiki. Informasi pada LIP berupa:

a) nomor LIP sebanyak 20 digit terdiri dari 5 (lima) digit pertama yang menunjukkan masa registrasi berjalan, 9 (sembilan) digit berikutnya menunjukkan NIM mahasiswa dan 6 (enam) digit berikutnya adalah kode jenis pembayaran.

b) mata kuliah yang diregistrasi.

c) jumlah biaya pendidikan yang harus dibayar. d) tanggal batas pembayaran.

Apabila data pada LIP sudah benar, mahasiswa harus segera melakukan pembayaran dengan cara:

a) langsung ke Bank (BRI, BTN, atau Bank Mandiri) dengan membawa LIP; atau

b) melalui ATM BRI, ATM BTN, ATM Mandiri; atau

c) menggunakan Kartu Kredit Visa atau Master Card (lihat prosedur pembayaran melalui ATM dan penggunaan kartu kredit pada Lampiran 4); atau

d) melalui internet/sms banking Bank BRI/Mandiri; atau

e) di UPBJJ-UT dengan menggunakan kartu debit Bank BRI melalui Electronic Data Capture (EDC).

Lakukan pembayaran biaya pendidikan sesegera

mungkin.

Simpan salinan bukti bayar dengan baik untuk

penyelesaian urusan administrasi akademik.

 Keterlambatan pembayaran biaya pendidikan berakibat batal registrasi.

 Setelah Anda membayar biaya tersebut, Anda telah

terdaftar sebagai mahasiswa dan telah didaftarkan sebagai peserta Ujian Akhir Semester (UAS).

b. Registrasi Mata Kuliah

Registrasi mata kuliah merupakan pencatatan paket mata kuliah yang akan ditempuh pada semester II, III, dan IV, baik untuk paket mata kuliah semester berjalan maupun mata kuliah yang akan diulang. Registrasi paket mata kuliah harus berurutan dan tidak ada cuti akademik.

Cara melakukan registrasi paket mata kuliah semester II, III dan IV sebagai berikut.

(12)

1) mengisi kode paket mata kuliah yang akan diregistrasi dan atau mengisi kode mata kuliah yang diulang (bila ada mata kuliah yang diulang) melalui aplikasi Registrasi Online (http://sro.ut.ac.id/pps/regonline); 2) mencetak nomor LIP pada aplikasi Registrasi Online;

3) memeriksa kebenaran data pada LIP. Jika masih terdapat kesalahan segera diperbaiki sebelum dilakukan pembayaran;

4) membayar biaya pendidikan sesuai dengan jumlah tagihan yang tercantum pada LIP (lihat Lampiran 3):

a) langsung di Bank BRI/BTN/MANDIRI b) melalui ATM di Bank BRI/BTN/MANDIRI c) melalui sms banking Bank BRI/Mandiri

d) menggunakan Kartu Kredit Visa atau Master Card

e) menggunakan kartu debit Bank BRI melalui Electronic Data Capture (EDC) di UPBJJ-UT.

Pembayaran harus dilakukan sebelum batas akhir waktu pembayaran seperti yang terdapat pada LIP. Setelah Anda membayar biaya tersebut, Anda telah didaftarkan sebagai peserta Ujian Akhir Semester (UAS). Khusus bagi mahasiswa semester IV, selain melakukan hal tersebut di atas, juga wajib mengisikan judul topik penelitian yang akan dilakukan sebagai judul TAPMnya di aplikasi Registrasi Online.

c. Registrasi Ulang Mata Kuliah

Registrasi ulang mata kuliah merupakan pendaftaran mata kuliah yang akan diikuti ujian perbaikannya. Registrasi ulang mata kuliah dilakukan jika mahasiswa memperoleh nilai akhir mata kuliah kurang dari C (≤ C). Khusus untuk mata kuliah Metode Penelitian Administrasi (untuk mahasiswa MAP), Metode Penelitian Bisnis (untuk mahasiswa MM), Metodologi Penelitian (untuk mahasiswa MMP), dan Metode Penelitian Pendidikan Matematika (untuk mahasiswa MPMt) tidak boleh mendapatkan nilai C. Jika mahasiswa mendapatkan nilai C untuk mata kuliah tersebut, maka mahasiswa harus melakukan registrasi ulang mata kuliah untuk mata kuliah tersebut.

Registrasi Ulang Mata Kuliah dapat dilakukan bersamaan dengan registrasi paket Mata Kuliah.

(13)

1) mengisi kode mata kuliah yang akan diulang di situs Sistem Registrasi Online (http://sro.ut.ac.id/pps/regonline);

2) mencetak nomor LIP pada aplikasi Registrasi Online;

3) memeriksa kebenaran data pada LIP. Jika masih terdapat kesalahan segera diperbaiki sebelum dilakukan pembayaran;

4) membayar biaya registrasi ulang mata kuliah sesuai dengan jumlah tagihan yang tercantum pada LIP:

a) langsung di Bank BRI/BTN/MANDIRI b) melalui ATM di Bank BRI/BTN/MANDIRI c) melalui sms banking Bank BRI/Mandiri

d) menggunakan Kartu Kredit Visa atau Master Card

e) menggunakan kartu debit Bank BRI melalui Electronic Data Capture (EDC) di UPBJJ-UT.

Pembayaran harus dilakukan sebelum batas akhir waktu pembayaran seperti yang terdapat pada LIP. Setelah Anda membayar biaya tersebut, Anda telah didaftarkan sebagai peserta Ujian Akhir Semester (UAS). d. Registrasi Lewat Masa Studi

Registrasi lewat masa studi diberlakukan pada mahasiswa yang telah melewati 4 (empat) semester dan belum menyelesaikan studi di UT. Agar mahasiswa tetap tercatat pada sistem data UT. Mahasiswa lewat masa studi wajib membayar biaya registrasi lewat masa studi sebesar Rp1.000.000,00/ semester menggunakan LIP.

Cara melakukan registrasi lewat masa studi:

1) mengisi data registrasi lewat masa studi di Sistem Registrasi Online (http://sro.ut.ac.id/ pps/regonline);

2) mencetak nomor LIP pada aplikasi Registrasi Online;

3) memeriksa kebenaran data pada LIP. Jika masih terdapat kesalahan segera diperbaiki sebelum dilakukan pembayaran;

4) membayar biaya registrasi lewat masa studi sesuai dengan jumlah tagihan yang tercantum pada LIP:

a) langsung di Bank BRI/BTN/MANDIRI b) melalui ATM di Bank BRI/BTN/MANDIRI c) melalui sms banking Bank BRI/Mandiri

(14)

e) menggunakan kartu debit Bank BRI melalui Electronic Data Capture (EDC) di UPBJJ-UT.

Pembayaran harus dilakukan sebelum batas akhir waktu pembayaran seperti yang terdapat pada LIP. Setelah Anda membayar biaya tersebut, Anda tetap terdaftar sebagai mahasiswa PPs UT.

e. Registrasi Ujian Sidang TAPM/Tesis

Registrasi Ujian Sidang TAPM/Tesis dilakukan setelah mahasiswa mendapatkan keterangan layak uji dari Pembimbing I dan Pembimbing II dan telah dinyatakan memenuhi persyaratan akademik dan administrasi. Registrasi Ujian Sidang TAPM/Tesis dilakukan paling lambat 1 (satu) bulan sebelum Ujian Sidang TAPM/Tesis dilaksanakan. Pembayaran biaya Ujian Sidang TAPM/Tesis dilakukan menggunakan LIP.

Cara melakukan registrasi Ujian Sidang TAPM/Tesis:

1) mengisi data registrasi Ujian Sidang TAPM/Tesis di aplikasi Sistem Registrasi Online (http://sro.ut.ac.id/ pps/regonline);

2) mencetak nomor LIP pada aplikasi Registrasi Online;

3) memeriksa kebenaran data pada LIP. Jika masih terdapat kesalahan segera diperbaiki sebelum dilakukan pembayaran;

4) membayar biaya registrasi Ujian Sidang TAPM/Tesis sesuai dengan jumlah tagihan yang tercantum pada LIP:

a) langsung di Bank BRI/BTN/MANDIRI b) melalui ATM di Bank BRI/BTN/MANDIRI c) melalui sms banking Bank BRI/Mandiri

d) menggunakan Kartu Kredit Visa atau Master Card

e) menggunakan kartu debit Bank BRI melalui Electronic Data Capture (EDC) di UPBJJ-UT.

Besarnya biaya yang dibayarkan seperti yang terdapat pada Tabel 3 5) Melengkapi berkas persyaratan Ujian Sidang TAPM/Tesis berupa:

a) Menyerahkan draf TAPM/Tesis yang sudah dinyatakan layak uji oleh Pembimbing I dan Pembimbing II dan dilengkapi dengan surat pernyataan anti plagiasi di atas materai Rp. 6.000,-.

b) Menyerahkan artikel yang sudah disetujui Pembimbing I dan Pembimbing II.

c) Membayar biaya registrasi lewat masa studi sesuai dengan semester yang telah dilewatinya.

(15)

Setelah Anda membayar biaya tersebut dan melengkapi semua persyaratannya, Anda dapat mengikuti Ujian Sidang TAPM/Tesis. f. Registrasi Ulang Ujian Sidang TAPM/Tesis

Bagi mahasiswa yang tidak lulus Ujian Sidang TAPM/Tesis dapat mendaftar kembali Ujian Sidang TAPM/Tesis setelah 3 (tiga) bulan dari tanggal pelaksanaan Ujian Sidang TAPM/Tesis yang pertama dengan membayar biaya Ujian Ulang Sidang TAPM/Tesis menggunakan LIP.

Cara melakukan registrasi Ulang Ujian Sidang TAPM/Tesis:

1) mengisi data registrasi Ulang Ujian Sidang TAPM/Tesis di aplikasi Sistem Registrasi Online (http://sro.ut.ac.id/ pps/regonline);

2) mencetak nomor LIP pada aplikasi Registrasi Online;

3) memeriksa kebenaran data pada LIP. Jika masih terdapat kesalahan segera diperbaiki sebelum dilakukan pembayaran;

4) membayar biaya registrasi Ujian Ulang Sidang TAPM sesuai dengan jumlah tagihan yang tercantum pada LIP:

a) langsung di Bank BRI/BTN/MANDIRI b) melalui ATM di Bank BRI/BTN/MANDIRI c) melalui sms banking Bank BRI/Mandiri

d) menggunakan Kartu Kredit Visa atau Master Card

e) menggunakan kartu debit Bank BRI melalui Electronic Data Capture (EDC) di UPBJJ-UT.

Setelah Anda membayar biaya tersebut, Anda dapat mengikuti Ujian Ulang Sidang TAPM/Tesis.

2. Waktu Registrasi

Registrasi dilakukan secara online. Waktu pelaksanaan registrasi dapat dilihat pada kalender akademik yang didistribusikan kepada mahasiswa dan ditampilkan pada situs UT (http://www.ut.ac.id) serta situs Pascasarjana (http://pasca.ut.ac.id).

(16)

Alur registrasi, seperti yang disajikan pada Gambar 1 PERSIAPAN

Mahasiswa baru Mahasiswa lama Mengisi data kode mata kuliah paket I di

situs UT Mengisi kode mata kuliah (paket II, paket III, paket IV) atau kode mata kuliah yang diulang yang akan diregistrasikan. Mengisi data registrasi lewat masa studi bagi mahasiswa LMS.

Mahasiswa baru: Mahasiswa lama:

1. Mencetak LIP (print out pada aplikasi)

2. Melakukan Verifikasi Data Pribadi 3. Melakukan Verifikasi mata kuliah

yang diregistrasikan

1. LIP

2. Verifikasi mata kuliah yang diregistrasikan.

Membayar uang kuliah:

1. menggunakan LIP langsung di bank BRI/BTN/Mandiri 2. melalui ATM BRI/BTN/Mandiri

3. melalui sms banking BRI/Mandiri

4. menggunakan Kartu Kredit Visa dan Master Card 5. melalui Electronic Data Capture (EDC) di UPBJJ-UT.

Mahasiswa baru: Mahasiswa lama:

1. Menerima LIP yang sudah divalidasi 2. Mencetak Kartu Tanda Mahasiswa

Sementara (KTM Sementara) di aplikasi Sistem Registrasi Online 3. Menukar KTM Sementara dengan

KTMe di UPBJJ-UT dengan membawa pasphoto berwarna ukuran 2×3 cm sebanyak 2 lembar

Menerima LIP yang sudah divalidasi

(17)

III. BIAYA PENDIDIKAN

Biaya pendidikan adalah biaya yang dikenakan kepada calon mahasiswa dan mahasiswa untuk penyelenggaraan dan pembinaan pendidikan. Biaya pendidikan terdiri dari biaya tes masuk, uang kuliah semester I-IV, registasi ujian sidang TAPM/tesis, registrasi lewat masa studi, registrasi mata kuliah ulang, registrasi ujian sidang TAPM/tesis ulang, wisuda/UPI/pengambilan ijasah dan penggantian kartu mahasiswa. Rincian biaya pendidikan dapat dilihat pada Tabel 3.

Tabel 3

Biaya Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Terbuka

No. Jenis Biaya Jumlah (Rp)

1. Tes masuk 300.000,00/tes

2. Uang kuliah per semester untuk Paket I, II, dan III

(Semester I, II, dan III)*) 6.300.000,00/semester 3. Uang kuliah Paket IV (Semester IV) untuk

bimbingan tesis/Tugas Akhir Program Magister (TAPM)

6.300.000,00/semester

4. Registrasi Lewat Masa Studi 1.000.000,00/semester 5. Registrasi Ujian Sidang TAPM/Tesis 5.500.000,00/ujian 6. Registrasi Mata Kuliah Ulang 1.000.000,00/MK/semester 7. Registrasi Ujian Sidang TAPM/Tesis Ulang 5.500.000,00/ujian siding 8. Wisuda/Upacara Penyerahan Ijazah (UPI)/

pengambilan ijazah 625.000,00/peserta

9. Penggantian Kartu Mahasiswa 50.000,00/kartu

*) Meliputi biaya untuk OSMB, layanan administrasi akademik, bahan ajar, Tutorial Tatap Muka, Tutorial Online dan Ujian Akhir Semester.

IV. BAHAN AJAR

A. JENIS BAHAN AJAR

Bahan ajar utama yang digunakan mahasiswa PPs-UT adalah paket bahan ajar cetak berupa Buku Materi Pokok, atau modul, dan bahan ajar noncetak dalam bentuk Video Compact Disc (VCD) dan bahan ajar berbasis online. Bahan ajar cetak dan noncetak dikembangkan oleh tim pengembang

(18)

(course team) yang terdiri atas penulis, ahli perancang instruksional, dan pengembang media yang merupakan pakar dari UT dan perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Bahan ajar UT dikembangkan sebagai bahan ajar yang bersifat self instructional dan self contained, dengan pengertian bahan ajar UT dapat dipelajari secara mandiri oleh mahasiswa dengan bantuan minimal dari dosen atau tutor. Bahan ajar UT memuat substansi-substansi pokok mata kuliah yang dapat diperdalam melalui kegiatan tutorial.

B. CARA MEMPEROLEH BAHAN AJAR

Bahan ajar cetak dan non cetak dapat diperoleh secara langsung berdasarkan paket matakuliah yang diregistrasi. Setelah mahasiswa melakukan registrasi maka akan memperoleh bahan ajar yang dapat diambil di UPBJJ-UT. Selain itu, mahasiswa dapat mengakses bahan ajar berbasis Online di situs UT (http://www.ut.ac.id) pada menu Perpustakaan Digital dan sub menu Ruang Baca Virtual.

V. PEMBELAJARAN DAN BANTUAN BELAJAR

Pembelajaran yang diikuti oleh mahasiswa PPs-UT meliputi: Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB), belajar mandiri, dan tutorial.

A. ORIENTASI STUDI MAHASISWA BARU

Kegiatan Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) diberikan pada awal masa studi mahasiswa. Mahasiswa baru dan tutor wajib mengikuti OSMB dengan tujuan sebagai berikut.

a. Memperkenalkan dan memberikan wawasan tentang UT dan PPs-UT. b. Menjelaskan proses pembelajaran PPs-UT sesuai dengan program yang

dipilih.

c. Melakukan aktivasi dan simulasi tutorial online serta memperkenalkan UT Online.

d. Menjelaskan etika akademik kepada mahasiswa baru. e. Menjelaskan layanan akademik dan administrasi PPs-UT. f. Menjelaskan kiat-kiat belajar mandiri.

g. Memberikan orientasi kepada tutor tentang proses pembelajaran PPs-UT.

(19)

B. PROSES PEMBELAJARAN 1. Belajar Mandiri

Belajar mandiri adalah proses belajar atas prakarsa sendiri. Keberhasilan belajar mandiri ditentukan oleh kedisiplinan, kreativitas, dan ketekunan belajar mahasiswa. Kegiatan belajar mandiri meliputi hal-hal sebagai berikut.

a. Mempelajari Bahan Ajar

Dalam mempelajari bahan ajar, mahasiswa harus:

1) mengkaji bahan ajar, baik berupa bahan ajar cetak maupun noncetak;

2) menggarisbawahi, membuat catatan tentang materi yang penting atau konsep yang esensial, atau merangkum isi modul;

3) mencatat masalah dan kesulitan yang dialami pada saat mempelajari bahan ajar, baik berupa istilah, konsep, formula, gambar, maupun grafik, sebagai bahan diskusi dalam kelompok belajar atau kegiatan tutorial; dan

4) mengerjakan latihan dan tes formatif. b. Mempelajari Panduan

Dalam mempelajari panduan/petunjuk, mahasiswa harus:

1) membaca panduan/petunjuk dengan benar seperti: Panduan Tutorial Online, Panduan Bimbingan Tesis Residensial (BTR), Panduan Penulisan Proposal dan Tugas Akhir Program Magister (TAPM)/Tesis, Panduan Ujian Sidang;

2) mencatat masalah dan kesulitan yang dialami pada saat mempelajari panduan/petunjuk;

3) mendiskusikan dengan mahasiswa lainnya tentang prinsip-prinsip tutorial online, pelaksanaan BTR, penulisan TAPM/Tesis dan pelaksanaan Ujian Sidang;

4) Menindaklanjuti arahan sesuai petunjuk. 2. Tutorial

Tutorial diselenggarakan PPs-UT untuk memberikan layanan bantuan belajar kepada mahasiswa di bawah bimbingan tutor sebagai fasilitator. Mahasiswa yang mengambil mata kuliah paket I, II, III atau mahasiswa

(20)

yang mengulang mata kuliah wajib mengikuti tutorial yang disediakan PPs-UT.

PPs-UT menyediakan dua skema layanan bantuan belajar sesuai dengan jenis program yang ditawarkan sebagai berikut.

a) Bantuan belajar berupa tutorial yang terintegrasi antara Tutorial Tatap Muka (TTM) dan Tutorial Online (Tuton) bagi mahasiswa yang mengambil program MAP/MM/MMP reguler dan MPMt.

b) Bantuan belajar sepenuhnya melalui Tutorial Online (Tuton) bagi mahasiswa yang mengambil program MAP/MM/MMP Online.

a. Tutorial Online (Tuton)

Tuton dilakukan melalui jaringan internet (online) dan wajib diikuti oleh mahasiswa. Bagi mahasiswa MAP/MM/MMP reguler dan MPMt, Tuton berlangsung selama 13 minggu dalam bentuk pemberian minimal 8 (delapan) kali materi inisiasi dan diskusi serta 3 (tiga) tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa.

Khusus bagi mahasiswa yang mengikuti program MAP/MM/MMP online, tutorial diberikan dalam bentuk minimal 8 (delapan) kali materi inisiasi dan diskusi serta 3 (tiga) tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa, ditambah 4 kali materi pengayaan/pendalaman. Selain itu, materi pendalaman dapat disampaikan melalui berbagai cara antara lain chatting, web conference, atau bentuk lainnya pada waktu yang telah disepakati.

Materi inisiasi dapat berupa kajian mendalam pokok-pokok materi modul ditambah dengan bahan-bahan dari sumber lain yang relevan. Untuk dapat mengikuti pembahasan materi dengan baik, mahasiswa perlu secara rutin mengakses Tuton dan memberikan kontribusi pada diskusi yang berlangsung. Tutorial Online wajib diikuti oleh mahasiswa. Mahasiswa yang sama sekali tidak mengakses Tuton maka akan mendapat nilai akhir mata kuliah ”E” dan harus mengulang mata kuliah. Prosedur mengikuti tutorial terdapat pada Panduan Tutorial dan situs UT (http://www.ut.ac.id). b. Tutorial Tatap Muka (TTM)

TTM hanya diwajibkan bagi mahasiswa yang mengambil program reguler. Penyelenggaraan TTM dilaksanakan di kota UPBJJ-UT dan atau di tempat ujian resmi. TTM merupakan bagian yang terintegrasi (satu kesatuan) dengan Tuton. TTM dilaksanakan 4 (empat) kali per semester

(21)

untuk setiap mata kuliah dengan jadwal pelaksanaannya sesuai dengan kalender akademik PPs-UT.

Di dalam TTM, mahasiswa harus mengerjakan 3 (tiga) tugas yang dapat diakses atau diunduh dari tuton. Tugas dapat didiskusikan pada saat TTM dengan Tutor dan peserta kelas TTM. Hasil tugas tersebut harus diserahkan kepada tutor TTM untuk dinilai sesuai batas waktu yang telah ditetapkan. Bagi mahasiswa yang tidak mengumpulkan atau terlambat menyerahkan hasil tugas berimplikasi pada nilai tutorial.

Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus dalam TTM harus meregistrasi ulang mata kuliah tanpa harus mengikuti kegiatan TTM, tetapi wajib mengikuti Tuton. Hasil tugas tuton harus diunggah pada tempat unggah yang sudah disediakan, untuk dinilai oleh tutor tuton sebagai nilai tutorial. c. Jadwal Tutorial

Pola kegiatan tutorial dan jadwal pelaksanaan kegiatan Tuton dan TTM dapat dilihat pada Tabel berikut.

Tabel 4

Pola Kegiatan Tutorial dan Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Tuton dan TTM Mahasiswa Program MAP/MM/MMP Reguler dan MPMt per Semester

WAKTU ASPEK M 1 M 2 M 3 M 4 M 5 M 6 M 7 M 8 M 9 M 10 M 11 M 12 M 13 Tuton * * * * * * * * Tugas ** ** ** TTM *** *** *** *** Keterangan: M = Minggu ke - Tuton = Tutorial online TTM = Tutorial Tatap Muka

* = Pemberian materi inisiasi/topik diskusi oleh tutor tutorial online ** = Pemberian tugas akademik oleh tutor tutorial online *** = Pertemuan tatap muka dengan tutor tatap muka

(22)

Tabel 5

Pola Kegiatan Tutorial Mahasiswa Program MAP/MM/MMP Online per Semester WAKTU ASPEK M 1 M 2 M 3 M 4 M 5 M 6 M 7 M 8 M 9 M 10 M 11 M 12 M 13 Tuton * * * * * * * * Tugas ** ** ** Pengayaan/Pendalaman Materi Web Conference/

Chatting/bentuk lain *** *** *** ***

Keterangan :

M = Minggu ke - Tuton = Tutorial online

* = Pemberian materi inisiasi/topik diskusi oleh tutor tutorial online ** = Pemberian tugas akademik oleh tutor tutorial online *** = Web Conference/Chatting/bentuk lain

3. Bimbingan TAPM/Tesis a. Konsep Bimbingan TAPM/Tesis

Setiap mahasiswa PPs-UT wajib membuat Tugas Akhir Program Magister (TAPM/Tesis) sebagai karya tulis ilmiah. TAPM/Tesis dibuat berdasarkan hasil penelitian mahasiswa yang dilakukan secara mandiri. TAPM/Tesis dapat bersifat empirik (kajian lapangan) atau kajian konseptual (kajian kepustakaan) yang disusun secara sistematik berdasarkan metode ilmiah. Salah satu kriteria dari penulisan ilmiah adalah bebas dari plagiat, dalam arti menyebutkan sumber informasi yang digunakan dengan jelas dan bertanggung jawab. Penelitian dapat berupa penelitian ex post facto (survei), eksperimen atau kuasi-eksperimen, studi kasus, atau bentuk lainnya. Pengelola program di PPs dan UPBJJ-UT serta Pembimbing memfasilitasi kegiatan penelitian yang dilakukan mahasiswa.

Perekrutan Pembimbing dilakukan oleh UPBJJ-UT Penyelenggara, berasal dari Perguruan Tinggi Negeri/Swasta setempat atau kota lain, Universitas Terbuka, Lembaga Kajian Pemerintah, atau lembaga lainnya. Pembimbing harus memenuhi kualifikasi akademik yang dipersyaratkan oleh PPs-UT dan selanjutnya ditetapkan melalui Surat Keputusan Direktur Pascasarjana UT.

Setiap mahasiswa dibimbing oleh 2 (dua) orang Pembimbing, yakni Pembimbing I dan Pembimbing II. Pada awal proses pembimbingan, tepatnya setelah SK Pembimbingan diterbitkan, mahasiswa dapat

(23)

menghubungi Pembimbing yang telah ditetapkan dan membuat rencana jadwal (cara, waktu, dan tempat) pembimbingan. Agar penulisan Tesis dapat diselesaikan tepat waktu dengan kualitas yang sesuai dengan kaidah ilmiah, maka mahasiswa diwajibkan mengikuti dua Bimbingan TAPM/Tesis Residensial (BTR I dan BTR II).

b. Bimbingan TAPM/Tesis Residensial 1) Konsep Pembimbingan

Pembimbingan TAPM/Tesis merupakan proses interaksi antara mahasiswa dengan Pembimbing dalam proses penyusunan TAPM/Tesis untuk menghasilkan TAPM/Tesis yang sesuai dengan standar akademik dan etika akademik. Dalam proses pembimbingan, Pembimbing akan memberikan masukan dan koreksi pada aspek substansi keilmuan sesuai topik penelitian, keakuratan metode penelitian dan tata tulis ilmiah sesuai dengan Panduan Penulisan Proposal dan TAPM/Tesis PPs UT.

2) Pola Pembimbingan

Pola Bimbingan TAPM/Tesis Residensial dalam konteks pembimbingan TAPM/Tesis secara keseluruhan dapat dilihat pada Tabel 6.

Tabel 6

Pola Pembimbingan TAPM/Tesis

ASPEK Minggu Ke

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 Bantuan Layanan Akademik

Bimbingan TAPM/Tesis Jarak Jauh Bimbingan Individual Tatap Muka Bimbingan TAPM/Tesis Residensial

(BTR I dan BTR II)

Penulisan TAPM/Tesis Mandiri Keterangan:

1. Bantuan layanan akademik diberikan dalam bentuk fasilitasi komunikasi dengan Pembimbing dan pengecekan nilai, sedangkan bantuan layanan administrasi diberikan dalam bentuk penyiapan dokumen pendukung Ujian Sidang Tesis.

2. Bimbingan TAPM/Tesis jarak jauh dilakukan secara online, melalui email dan pengiriman berkas draft Tesis secara online atau hard copy melalui pos.

3. Bimbingan individual tatap muka dilakukan melalui perjanjian antara mahasiswa dengan Pembimbing yang bersangkutan.

(24)

4. BTR I pada minggu ke-2 dan BTR II pada minggu ke-11 semester IV masing-masing dilaksanakan selama 2 (dua) hari efektif. Pada BTR I, hari pertama digunakan untuk seminar proposal dimana setiap mahasiswa harus mempresentasikan proposalnya untuk diberi masukan oleh Pembahas Ahli dan Pembimbing. Hari ke-2 digunakan oleh Pembimbing untuk memberikan bimbingan intensif/ individual kepada mahasiswa yang dibimbingnya.

5. Pada BTR II, hari pertama digunakan untuk seminar hasil, dimana setiap mahasiswa harus mempresentasikan laporan/temuan penelitiannya. Hari ke-2 digunakan oleh Pembimbing untuk memberikan bimbingan individual kepada mahasiswa yang dibimbingnya.

6. Penulisan TAPM/Tesis mandiri dilakukan oleh mahasiswa dengan memperhatikan dan mengintegrasikan masukan dari Pembimbing sampai draft TAPM/Tesis dinyatakan layak uji oleh Pembimbing. Dalam menulis TAPM/Tesis, mahasiswa harus menggunakan kaidah yang ditetapkan dalam Panduan Penulisan Proposal dan TAPM/Tesis PPs-UT dengan memperhatikan etika akademik, misal anti plagiari.

7. Ujian Sidang dilakukan berdasarkan usulan dari UPBJJ-UT apabila jumlah mahasiswa yang telah memenuhi seluruh ketentuan akademik dan persyaratan administrasi minimal 5 (lima) orang. Segala ketentuan yang terkait dengan Bimbingan TAPM/Tesis Residensial diberlakukan sama untuk mahasiswa program reguler dan program online.

4. Layanan Bantuan Belajar

Program Pascasarjana UT memberikan berbagai macam layanan untuk mendukung proses pembelajaran agar mahasiswa Pascasarjana dapat menyelesaikan studi tepat waktu. Adapun layanan bantuan belajar tersebut adalah:

a. Kuliah Umum melalui Vicon

Kuliah umum melalui Video Conference (Vicon) adalah kegiatan kuliah tatap muka yang dilakukan secara jarak jauh menggunakan sarana dan prasarana khusus. Kegiatan ini merupakan salah satu bantuan belajar yang dilaksanakan oleh PPs-UT setiap semester dengan mengundang pakar dari luar UT sebagai narasumber.

b. Layanan Pustaka

Seperti halnya mahasiswa pada perguruan tinggi tatap muka, mahasiswa UT juga mendapat layanan perpustakaan. Perpustakaan di UT Pusat dikelola oleh Pusat Layanan Pustaka (Puslata) dan dapat diakses melalui dua cara. Mahasiswa dapat berkunjung langsung ke Perpustakaan UT yang berada di kantor UT Pusat.Di samping itu, bagi mahasiswa yang tidak dapat mengunjungi perpustakaan UT untuk mengakses secara fisik koleksi buku-buku yang ada disana, mereka dapat mengakses perpustakaan

(25)

UT secara online dengan mengakses perpustakaan digital UT. Koleksi yang tersedia dalam perpustakaan digital meliputi e-book, e-journal, disertasi, tesis, hasil penelitian, makalah seminar/prosiding, Buku Materi Pokok atau modul, dan buku-buku tentang pendidikan jarak jauh yang diterbitkan UT. Semua tersedia dalam bentuk full text.

Di perpustakaan digital, mahasiswa dapat menelusuri buku-buku yang dikelola perpustakaan UT dengan mengakses katalog online (OPAC) dan membaca Buku Materi Pokok atau yang biasa disebut modul secara online dengan mengakses ruang baca virtual. Untuk dapat mengakses ruang baca virtual mahasiswa harus melakukan aktivasi (memiliki account) UT online terlebih dahulu. Koleksi full text Buku Materi Pokok yang tersedia dalam ruang baca virtual hanya dapat dibaca dan tidak dapat di-download. Bagi mahasiswa yang ingin mendapatkan bukunya secara fisik (tercetak), dapat memesan melalui toko buku online.

Perpustakaan digital UT dapat diakses melalui situs UT yang beralamat di www.ut.ac.id dengan cara mengklik menu perpustakaan digital atau langsung ke alamat www.pustaka.ut.ac.id. Bagi pengunjung yang akan mengakses ruang baca virtual, klik menu ruang baca virtual.

E-journal dan e-book yang dilanggan dan dimiliki oleh Perpustakaan UT sebagai berikut:

1. EBSCO

2. Gale Cengage Learning 3. Ebrary

4. Springerlink 5. IG Publishing 6. Jhon Willey

Bagi mahasiswa yang akan mengakses ke e-journal dan e-book dapat menghubungi pustaka@ut.ac.id untuk dibukakan fasilitas login-nya. Apabila mahasiswa memerlukan referensi ilmiah Indonesia, Perpustakaan Universitas Terbuka telah mendapat akses dalam portal “GARUDA” (Garda Rujukan Digital) yaitu portal yang merupakan titik akses terhadap karya ilmiah yang dihasilkan oleh akademisi dan peneliti di Indonesia. Situs Garuda adalah http://garuda.kemdiknas.go.id.

Di samping itu, mahasiswa juga dapat mengakses database jurnal internasional terkemuka seperti SAGE, Taylor and Francis, Proquest, Gale, My Library, Ulrichs-Periodicals Directory, EBSCO Host, IGI Global, Westlaw, ISEAS, dan ALA Publishing.

(26)

Untuk dapat mengakses jurnal-jurnal tersebut, mahasiswa harus mendaftar menjadi anggota Perpustakaan Nasional RI secara online.

Caranya: daftar di http://keanggotaan.pnri.go.id, kemudian masuk ke e-resources.pnri.go.id untuk mendapatkan username dan pasword. Pihak

Perpustakaan Nasional akan mengirimkan email aktivasi akunnya.

Untuk dapat memberikan layanan yang lebih optimal kepada mahasiswa, Perpustakaan UT telah melakukan kerja sama dengan Forum Kegiatan Perpustakaan Perguruan Tinggi Negeri (FKP2TN). Mahasiswa UT dapat memanfaatkan koleksi Perpustakaan Perguruan Tinggi anggota forum dengan menunjukkan Kartu Sakti. Kartu ini dapat diperoleh dengan cara mendaftar di perguruan tinggi terdekat anggota forum, atau di perpustakaan UT dengan syarat:

1. menyerahkan fotokopi kartu mahasiswa; 2. pasfoto ukuran 2 × 3 (1 lembar); 3. biaya pendaftaran Rp15.000,00.

Keuntungan yang didapat dari pemegang Kartu Sakti ini adalah mahasiswa terbebas dari biaya kunjungan ke perpustakaan anggota jaringan dan dapat menggunakan fasilitas perpustakaan yang ada, baik untuk tujuan umum membaca di tempat atau memfotokopi. Kartu ini berlaku selama 3 bulan.

Nama-nama Perpustakaan Perguruan Tinggi yang tergabung dalam FKP2TN sebagai berikut:

1. Perpustakaan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. 2. Perpustakaan Universitas Jember.

3. Perpustakaan Universitas Negeri Yogyakarta. 4. Perpustakaan Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

5. Perpustakaan Universitas Negeri Sebelas Maret, Surakarta. 6. Perpustakaan Institut Seni Indonesia Surakarta.

7. Perpustakaan Universitas Diponegoro, Semarang. 8. Perpustakaan Universitas Negeri Semarang.

9. Perpustakaan Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. 10. Perpustakaan Universitas Brawijaya, Malang.

11. Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 12. Perpustakaan Universitas Negeri Surabaya. 13. Perpustakaan Universitas Airlangga, Surabaya.

(27)

15. Perpustakaan Universitas Negeri Jakarta.

16. Pusat Layanan Pustaka Universitas Terbuka, Jakarta.

17. Perpustakaan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 18. Perpustakaan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Jember. 19. Perpustakaan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Malang. 20. Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya. 21. Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga,Yogyakarta. 22. Perpustakaan Universitas Islam Negeri Walisongo, Semarang. 23. Perpustakaan Universitas Lampung.

24. Perpustakaan Universitas Udayana. 25. Perpustakaan Universitas Mataram. 26. Perpustakaan Politeknik Negeri Singaraja.

Mahasiswa PPs-UT juga dapat memanfaatkan koleksi perpustakaan daerah (Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah) yang ada di setiap provinsi dengan menjadi anggota. Daftar alamat Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah dapat dilihat pada Lampiran 5.

c. Sumber Pembelajaran Terbuka (Suaka-UT)

Sumber Pembelajaran Terbuka Universitas Terbuka (SUAKA-UT) merupakan Open Educational Resources (OER) yang merupakan gerbang materi pembelajaran yang dapat diakses oleh mahasiswa UT maupun masyarakat umum. Materi yang terdapat pada SUAKA-UT antara lain Internet Televisi (ITV) UT, jurnal, Guru Pintar Online (GPO), Learning Object Material (LOM), dan UT Open Courseware. SUAKA-UT diharapkan dapat membantu menyediakan akses sumber belajar yang berkualitas secara gratis bagi seluruh masyarakat, sehingga dapat mendorong terbentuknya “masyarakat belajar” di Indonesia.

VI. EVALUASI HASIL BELAJAR

Bagi mahasiswa Program MAP reguler, MM reguler, MMP reguler dan MPMt, hasil belajar mahasiswa diukur melalui pengerjaan tugas dan partisipasi dalam kegiatan TTM dan Tuton, Ujian Akhir Semester, dan ujian sidang TAPM/Tesis. Sedangkan bagi mahasiswa Program MAP Online, MM Online dan MMP Online, hasil belajar mahasiswa diukur melalui

(28)

pengerjaan tugas dan partisipasi dalam kegiatan Tuton, Ujian Akhir Semester, dan ujian sidang TAPM/Tesis.

Adapun jenis evaluasi hasil belajar dan kontribusi dalam perhitungan nilai akhir mata kuliah sebagai berikut.

A. JENIS EVALUASI HASIL BELAJAR

Evaluasi hasil belajar mahasiswa meliputi evaluasi selama mahasiswa mengikuti kegiatan pembelajaran berikut.

1. Tutorial Tatap Muka (TTM)

TTM hanya dikhususkan untuk mahasiswa yang mengambil Program MAP reguler, MM reguler, MMP reguler dan MPMt. Aspek yang dinilai dalam TTM adalah kehadiran, keaktifan/partisipasi dalam diskusi kelas selama TTM berlangsung, serta hasil pengerjaan tugas yang telah diunduh mahasiswa dari Tuton. Nilai TTM berkontribusi 40% terhadap nilai akhir mata kuliah.

2. Tutorial Online (Tuton)

Tuton diwajibkan bagi semua mahasiswa PPs-UT baik untuk program reguler maupun online. Aspek yang dinilai dalam Tuton adalah akses terhadap materi Tuton (materi inisiasi, diskusi dan tugas), partisipasi dalam diskusi dan penyelesaian tugas. Bagi mahasiswa program MAP/MM /MMP reguler dan MPMt, nilai Tuton berkontribusi sebesar 20% terhadap nilai akhir mata kuliah, sedangkan bagi mahasiswa program MAP online, MM online, dan MMP online, nilai Tuton berkontribusi sebesar 60% terhadap nilai akhir mata kuliah.

3. Ujian Akhir Semester (UAS)

Hasil belajar mahasiswa PPs-UT dalam satu semester diukur melalui UAS. Bagi mahasiswa program reguler dan online, nilai UAS berkontribusi 40% terhadap nilai akhir mata kuliah.

Bentuk soal UAS berupa soal uraian (esai) dalam bentuk kasus. Jawaban tes uraian dikerjakan dalam Buku Jawaban Ujian (BJU). UT menyelenggarakan UAS secara serentak di tempat ujian yang telah ditentukan dan tidak memberikan layanan ujian susulan. Mahasiswa

(29)

yang tidak mengikuti ujian akhir semester sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, wajib mengulang mata kuliah di semester berikutnya. Bagi mahasiswa yang mendapat nilai E atau D harus mengulang seluruh komponen penilaian (ulang matakuliah), mencakup nilai ulang Tuton dan nilai ulang UAS.

UAS bagi mahasiswa program regular dan online dilaksanakan di UPBJJ-UT Penyelenggara PPs-UT. Hal terpenting yang harus diperhatikan mahasiswa saat mengikuti ujian adalah wajib:

a. membawa Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) atau identitas formal lainnya, dan Kartu Tanda Peserta Ujian (KTUP)

b. membubuhkan tanda tangan di Daftar Hadir, naskah ujian, dan di Buku Jawaban Ujian (BJU). Apabila ke 3 (tiga) hal tersebut tidak dibubuhi tanda tangan, maka hasil ujian tidak akan diproses. 4. Nilai Akhir Mata Kuliah

Nilai akhir mata kuliah untuk program MAP reguler, MM reguler, MMP reguler dan MPMt, terdiri dari: 40% nilai TTM, 20% nilai Tuton dan 40% nilai UAS.

Nilai akhir mata kuliah untuk program MAP online, MM online, dan MMP online, terdiri dari: 60% nilai Tuton dan 40% nilai UAS.

Nilai akhir mata kuliah diberikan dengan huruf A, B, C, D, dan E dengan mutu A = 4, B = 3, C = 2, D = 1 dan E = 0.

5. Penilaian TAPM/Tesis

Evaluasi akhir program dilakukan melalui Ujian Sidang TAPM/Tesis. Mahasiswa PPs-UT diwajibkan menulis artikel ilmiah berdasarkan TAPM/Tesisnya yang akan diunggah dalam Jurnal Online Program Pascasarjana UT.

B. PERBAIKAN NILAI (ULANG)

Mahasiswa dapat mengikuti ulang mata kuliah pada semester berikutnya. Untuk lulus program studi, mahasiswa hanya boleh mempunyai maksimal 2 (dua) nilai C dengan IPK minimal 3,00 dan nilai mata kuliah Metode Penelitian Administrasi (untuk mahasiswa Program MAP), Metode

(30)

Penelitian Bisnis (untuk mahasiswa Program MM), Metode Penelitian (untuk mahasiswa Program MMP) dan Metode Penelitian Pendidikan Matematika (untuk mahasiswa Program MPMt) minimal B.

C. PELAKSANAAN UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) 1. Tempat Ujian

Ujian dilaksanakan di Kantor UPBJJ-UT dan atau di tempat ujian resmi sesuai dengan ketentuan.

2. Waktu Ujian

Ujian akhir semester dilaksanakan pada hari Sabtu dan Minggu pada minggu pertama dan kedua di bulan Mei dan November. Jadwal ujian dapat dilihat pada Kalender Akademik PPs-UT.

Ujian Akhir Semester (UAS) dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia disesuaikan dengan waktu wilayah sebagai berikut.

Tabel 7 Waktu Ujian

Jam ke WIB WITA WIT 1 07.00 - 09.00 08.00 - 10.00 09.00 - 11.00 2 09.30 - 11.30 10.30 - 12.30 11.30 - 13.30 3 12.30 - 14.30 13.30 - 15.30 14.30 - 16.30 4 15.00 - 17.00 16.00 - 18.00 17.00 - 19.00 3. Daftar Peserta dan Ruang Ujian

Daftar peserta ujian disusun berdasarkan daftar mahasiswa yang sudah meregistrasi pada semester berjalan pada masing-masing UPBJJ-UT. Ruang ujian ditetapkan oleh UPBJJ-UT, satu minggu menjelang tanggal pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS).

4. Numpang Ujian

Mahasiswa dapat menumpang ujian pada UPBJJ-UT lain yang menyelenggarakan program S2 yang sama pada masa ujian dimaksud dengan cara melapor secara tertulis kepada UPBJJ-UT asal dan UPBJJ-UT yang akan dituju minimal satu bulan sebelum pelaksanaan ujian.

(31)

D. UJIAN SIDANG TAPM/TESIS

Ujian Sidang merupakan persyaratan akademik yang wajib diikuti oleh Kandidat Magister pada akhir program magister. Ujian Sidang dilaksanakan dalam bentuk komunikasi langsung antara Komisi Penguji dengan Kandidat Magister untuk mempertahankan dan mempertanggungjawabkan isi TAPM/Tesisnya.

1. Tujuan Ujian Sidang TAPM/Tesis

Ujian Sidang TAPM/Tesis dilaksanakan dengan tujuan untuk:

a. menilai kemampuan Kandidat Magister dalam menjelaskan dan mempertahankan gagasan, kajian, temuan, atau rencana tindakan (action plan) secara lisan;

b. menilai kemampuan Kandidat Magister dalam menerapkan pola berpikir ilmiah atau aplikatif saat mempertahankan dan mempertanggungjawabkan gagasan, kajian, temuan atau rencana bisnis dari TAPM/Tesis yang diujikan;

c. menilai penguasaan substansi Kandidat Magister secara komprehensif sesuai bidangnya; dan

d. memberikan kesempatan kepada Kandidat Magister untuk mengkaji ulang atau memperbaiki gagasan, kajian dan temuan atas dasar masukan dari Komisi Penguji.

2. Lokasi Ujian Sidang TAPM/Tesis

Ujian Sidang TAPM/Tesis dilaksanakan di UPBJJ-UT Penyelenggara. Khusus untuk kondisi tertentu, mahasiswa dapat mengikuti Ujian Sidang di PPs. Ujian Sidang juga dapat dilakukan melalui Video Conference (Vicon) apabila jumlah peserta Ujian Sidang kurang dari kuota yang dipersyaratkan, yakni minimal 5 orang.

3. Susunan Komisi Penguji

Susunan komisi penguji dalam Ujian Sidang TAPM/Tesis terdiri dari: a. Penguji Ahli, memiliki kepakaran sesuai bidang ilmu yang relevan dan

berkualifikasi S3 atau Guru Besar;

b. Penguji I atau Pembimbing I, memiliki kepakaran sesuai bidang ilmu yang relevan dan berkualifikasi S3 atau Guru Besar; dan

(32)

c. Penguji II atau Pembimbing II, apabila Pembimbing II berdomisili di kota UPBJJ-UT Penyelenggara. Pembimbing II tidak hadir apabila Pembimbing II berasal dari luar kota UPBJJ-UT Penyelenggara. d. Ketua Komisi Penguji yang bertugas memimpin ujian sidang,

memimpin rapat penentuan kelulusan, dan mengumumkan hasil ujian sidang.

e. Sekretaris Komisi yang bertugas mencatat pertanyaan para penguji dan jawaban mahasiswa serta mengelola nilai Ujian Sidang.

PPs-UT menerapkan 2 (dua) skenario dalam Ujian Sidang, yakni: a. Skenario I

Skenario I dilaksanakan apabila Pembimbing II berasal dari Kota UPBJJ-UT Penyelenggara, sehingga Pembimbing II hadir di kegiatan Ujian Sidang. Pada skenario I, nilai akhir Ujian Sidang dihitung berdasarkan:

1) Hasil penilaian Penguji Ahli terhadap TAPM/Tesis yang dibuat mahasiswa dan performance mahasiswa saat tanya jawab ketika Ujian Sidang berlangsung.

2) Hasil penilaian Pembimbing I terhadap TAPM/Tesis yang dibuat mahasiswa dan performance mahasiswa saat tanya jawab ketika Ujian Sidang berlangsung.

3) Hasil penilaian Pembimbing II terhadap TAPM/Tesis yang dibuat mahasiswa dan performance mahasiswa saat tanya jawab ketika Ujian Sidang berlangsung.

b. Skenario II

Skenario II dilaksanakan apabila Pembimbing II berasal dari luar Kota UPBJJ-UT Penyelenggara, sehingga Pembimbing II tidak hadir di kegiatan Ujian Sidang. Pada skenario II, nilai akhir Ujian Sidang dihitung berdasarkan:

1) Hasil penilaian Penguji Ahli terhadap TAPM/Tesis yang dibuat mahasiswa dan performance mahasiswa saat tanya jawab ketika Ujian Sidang berlangsung.

2) Hasil penilaian Pembimbing I terhadap TAPM/Tesis yang dibuat mahasiswa dan performance mahasiswa saat tanya jawab ketika Ujian Sidang berlangsung.

(33)

3) Hasil penilaian Pembimbing II terhadap TAPM/Tesis yang dibuat mahasiswa.

4. Persyaratan Menempuh Ujian Sidang TAPM/Tesis

Untuk dapat menempuh Ujian Sidang, Kandidat Magister harus memenuhi persyaratan sebagai berikut.

1. Telah menyelesaikan semua mata kuliah dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) ≥ 3,00 tanpa nilai D dan E, serta nilai C maksimal untuk 2 (dua) mata kuliah. Nilai mata kuliah Metode Penelitian Administrasi (MAPU5103/MAPO5103) untuk mahasiswa Program MAP, Metode Penelitian Bisnis (EKMA5104/EKMO5104) untuk mahasiswa Program MM, Metodologi Penelitian (MMPI5202/ MMPO5202) untuk mahasiswa Program MMP, atau Metode Penelitian Pendidikan Matematika (MPMT5203) untuk mahasiswa Program MPMt minimal B.

2. Telah menyelesaikan seluruh kewajiban administratif dan keuangan. 3. Telah menyelesaikan penulisan TAPM/Tesis yang dianggap layak uji

yang ditandatangani oleh Pembimbing I dan Pembimbing II. TAPM/Tesis yang akan diujikan harus dikukuhkan dengan Surat Pernyataan Kandidat di atas materai yang menyatakan bahwa TAPM/Tesis yang dibuat mahasiswa adalah karya sendiri dan bebas plagiat baik dalam bagian maupun secara keseluruhan. Plagiat merupakan tindakan yang tidak terpuji dan akan dikenakan sanksi akademik. Pernyataan bahwa TAPM/Tesis sudah dinyatakan layak uji oleh Pembimbing I dan Pembimbing II menggunakan form layak uji (Lampiran 6).

4. Menyerahkan TAPM/Tesis layak uji yang telah disetujui oleh Pembimbing I dan Pembimbing II dengan jilid soft-cover rangkap 5 (lima) kepada UPBJJ-UT, yakni 4 (empat) rangkap untuk Komisi Penguji dan 1 (satu) rangkap untuk Kandidat Magister yang bersangkutan. Disamping itu mahasiswa harus menyertakan draft artikel. TAPM/Tesis untuk Komisi Penguji, disampaikan paling lambat 3 (tiga) minggu sebelum ujian.

5. Membayar biaya Ujian Sidang sebesar Rp5.500.000,00 (lima juta lima ratus ribu rupiah) dengan menggunakan LIP dan menyimpan LIP sebagai bukti registrasi.

(34)

6. Bagi Kandidat Magister yang Ujian Sidangnya melampaui semester IV, wajib membayar biaya registrasi lewat masa studi sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) per semester dengan menggunakan LIP dan menyimpan LIP sebagai bukti registrasi.

7. Mengajukan permohonan mengikuti Ujian Sidang ke PPs-UT melalui UPBJJ-UT dengan mengisi formulir (Lampiran 7).

Selanjutnya prosedur mengikuti Ujian Sidang dapat dilihat pada buku Pedoman Ujian Sidang.

E. UJIAN ULANG SIDANG TAPM/TESIS

Untuk dapat menempuh Ujian Ulang Sidang TAPM/Tesis, Kandidat Magister harus memenuhi persyaratan sebagai berikut.

1. Mahasiswa dapat mengajukan kembali permohonan untuk mengikuti Ujian Ulang Sidang TAPM/Tesis setelah memperbaiki TAPM/Tesis sesuai masukan para Penguji pada Ujian Sidang Pertama dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan setelah pelaksanaan Ujian Sidang Pertama. 2. Telah menyelesaikan seluruh kewajiban administratif.

3. Telah menyelesaikan perbaikan TAPM/Tesis dan artikel dilengkapi dengan surat keterangan layak uji yang telah ditandatangani oleh Pembimbing I dan Pembimbing II, disertai dengan surat pernyataan bebas plagiat bermaterai.

4. Menyerahkan TAPM/Tesis perbaikan dan artikel yang telah disetujui oleh Pembimbing I dan Pembimbing II kepada UPBJJ-UT. TAPM/Tesis yang diserahkan, dilengkapi dengan surat keterangan layak uji yang telah ditandatangani oleh Pembimbing I dan Pembimbing II.

5. TAPM/Tesis diperbanyak 5 (lima) rangkap dijilid menggunakan soft-cover dan disampaikan ke PPs-UT paling lambat 3 (tiga) minggu sebelum ujian ulang dilaksanakan.

6. Membayar biaya Ujian Sidang Ulang sebesar Rp5.500.000,00 (lima juta lima ratus ribu rupiah) dengan menggunakan LIP dan menyimpan LIP sebagai bukti registrasi.

7. Bagi Kandidat Magister yang jadwal Ujian Sidang Ulangnya telah melampaui batas waktu semester berjalan, wajib membayar biaya Lewat Masa Studi (LMS) sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah)

(35)

per semester dengan menggunakan LIP dan menyimpan LIP sebagai bukti registrasi.

8. Mengajukan permohonan mengikuti Ujian Sidang Ulang ke PPs-UT melalui UPBJJ-UT dengan mengisi formulir yang sudah ditentukan (lihat Lampiran 7)

F. NILAI UJIAN

Nilai akhir mata kuliah dikirimkan oleh UPBJJ-UT kepada mahasiswa. Nilai dapat juga diakses mahasiswa melalui internet, yaitu di situs http://www.ut.ac.id.

Nilai ujian seluruh mata kuliah dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang telah diperoleh mahasiswa, dimuat dalam Lembar Kemajuan Akademik Mahasiswa (LKAM) atau Transkrip Sementara. Apabila suatu mata kuliah telah ditempuh lebih dari satu kali, maka nilai yang dimuat dalam LKAM adalah nilai tertinggi. Mahasiswa dapat melihat LKAM pada situs http://www.ut.ac.id atau dapat memperolehnya dengan cara mengajukan permohonan ke unit Pelayanan Mahasiswa (Pelma) BAAPM – UT (Lampiran 8).

G. KELULUSAN PROGRAM DAN SERTIFIKASI 1. Syarat Dinyatakan Lulus Program

Mahasiswa PPs-UT dinyatakan lulus apabila telah memenuhi persyaratan berikut.

a. Telah menyelesaikan seluruh mata kuliah yang dipersyaratkan dalam paket I, II, dan III dengan nilai rata-rata B atau IPK minimal 3,00 tanpa nilai E dan D.

b. Tidak memiliki nilai C lebih dari dua mata kuliah.

c. Nilai mata kuliah Metode Penelitian Administrasi (MAPU5103/ MAPO5103), Metode Penelitian Bisnis (EKMA5104/EKMO5104), Metode Penelitian Pendidikan (MIPK5201), Metodologi Penelitian (MMPI5202/MMPO5202), atau Metode Penelitian Pendidikan Matematika (MPMT5203) minimal B.

d. Memiliki nilai Ujian Sidang TAPM/Tesis minimal B.

e. Menyerahkan TAPM final hasil perbaikan setelah Ujian Sidang dan artikel ilmiah dalam bentuk (hard copy dan soft copy) yang akan diunggah di situs UT.

(36)

2. Lulus Program

Kandidat Magister akan dinyatakan lulus program berdasarkan pada nilai IPK dan nilai Ujian Sidang, dengan rumus sebagai berikut.

sks nilai mutu Nilai IPK Akhir

sks

:

Kandidat Magister dinyatakan lulus program apabila memperoleh IPK Akhir  3.00.

3. Predikat Kelulusan

Kandidat Magister yang lulus program dan berprestasi akan memperoleh predikat kelulusan dengan kriteria sebagai berikut.

a. Cumlaude : IPK 3,71 – 4,00

Lulus dalam waktu 4 semester dan tidak pernah mengulang mata kuliah

b. Dengan Pujian : IPK 3,71 – 4,00 c. Sangat Memuaskan : IPK 3,41 – 3,70 d. Memuaskan (Satisfactory) : IPK 3.00 – 3,40 4. Penjaringan Kelulusan

Setelah dinyatakan lulus pada pelaksanaan Ujian Sidang, mahasiswa harus menyerahkan 5 (lima) eksemplar TAPM/Tesis final dan artikel final, dijilid hardcover, ditandatangani oleh Penguji Ahli, Pembimbing I, Pembimbing II, Ketua Komisi Penguji, Ketua Bidang dan Direktur PPs-UT. Selain itu, sebelum mahasiswa dinyatakan lulus dari program yang diambil, mahasiswa harus menyerahkan soft copy TAPM/Tesis dan artikel dalam format *.pdf yang disimpan dalam CD-Rewrite atau flashdisk. Jika mahasiswa sudah memenuhi ketentuan di atas maka mahasiswa dapat diikutsertakan dalam penjaringan kelulusan.

5. Ijazah dan Transkrip

Ijazah merupakan tanda bukti sah bahwa yang bersangkutan telah lulus dari Program Magister. Transkrip merupakan daftar nilai dan IPK terakhir yang sah.

Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus oleh Direktur PPs-UT dan dikukuhkan melalui Surat Keputusan Rektor UT, berhak menerima ijazah

(37)

dan transkrip pada waktu wisuda di UT-Pusat atau pada waktu Upacara Penyerahan Ijazah (UPI) yang diselenggarakan UPBJJ-UT atau langsung dari staf UPBJJ-UT yang diberi mandat oleh Kepala UPBJJ-UT untuk mengelola Ijazah.

Ijazah dan transkrip dapat diproses apabila mahasiswa telah menyerahkan pasfoto hitam putih ukuran 3×4 cm sebanyak 2 (dua) lembar ke UPBJJ-UT. Penyerahan pasfoto dilakukan dengan menggunakan formulir penyerahan pasfoto untuk ijazah (Lampiran 9). Hal-hal yang berkenaan dengan ijazah/sertifikat dan transkrip harus melalui UPBJJ-UT masing-masing.

H. WISUDA DAN UPACARA PENYERAHAN IJAZAH (UPI) Wisuda merupakan tradisi akademik yang menandai kelulusan mahasiswa dari perguruan tinggi. Wisuda hanya diselenggarakan di UT Pusat. Lulusan yang akan mengikuti wisuda, mendapat undangan dari UT Pusat. Jadwal wisuda dapat dilihat pada kalender akademik yang diterbitkan UT setiap tahun.

Lulusan yang tidak mengikuti wisuda di UT Pusat dapat mengikuti kegiatan Upacara Penyerahan Ijazah (UPI) yang diselenggarakan oleh UPBJJ-UT. Jadwal pelaksanaan UPI ditetapkan oleh UPBJJ-UT Penyelenggara setelah pelaksanaan wisuda di UT Pusat.

VII. KETENTUAN UMUM ADMINISTRASI AKADEMIK

A. MASA STUDI

Masa studi atau lama belajar di PPs-UT adalah 4 (empat) semester atau lebih, tergantung pada kemampuan belajar dan waktu belajar masing-masing mahasiswa. Mahasiswa yang masa studinya lebih dari 4 (empat) semester dinamakan mahasiswa lewat masa studi, dan harus mengikuti ketentuan sebagai mahasiswa lewat masa studi PPs-UT.

Gambar

Gambar 1. Alur Prosedur Registrasi
Tabel 7  Waktu Ujian
Tabel 8  Sebaran Beban Studi

Referensi

Dokumen terkait

(lambung)  fermentasi (caecum: colon)  mekanik (mulut: gizzard) mulut oesophagus rumen om ret abo Usus halus colon caecum mulut oesophagus proventriculus (lambung sejati)

Kalo pada sistem “suspended slab” atau slab yang dicor menyatu dengan sloof, maka sloof berfungsi menyalurkan beban dari pelat (slab) ke ujung-ujung sloof, baik itu ke sloof

Artinya pada periode rumor, bila ada rumor positif, maka harga saham TLKM naik lebih lambat dibandingkan penurunan harga saham akibat adanya rumor

Pengaruh Discharge Planning terhadap Pengetahuan dan Sikap Pencegahan Kekambuhan pada Pasien Penyakit Jantung Koroner Tabel 5.3 Pengaruh Discharge. Planning terhadap

Pada pengujian secara parsial diperoleh hasil variabel gross profit margin, return on assets, return on investment, dan return on equity secara parsial tidak berpengaruh

Kendala yang sangat berpengaruh terhadap proses pembelajaran fisika SMA Negeri se-Aceh Jaya adalah belum terdapat laboratorium khusus untuk mata pelajaran fisika dengan

Dengan adanya metode pembelajaran interaktif melalui adobe flash ini diharapkan dapat menarik minat belajar siswa/i serta dapat meningkatkan kemampuan mereka

mengadili pada tingkat pertama dan terkahir dan putusannya bersifat final untuk menguji Undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar, memutus sengketa kewenangan