• Tidak ada hasil yang ditemukan

APLIKASI PENGOLAHAN DATA SISWA PADA LEMB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "APLIKASI PENGOLAHAN DATA SISWA PADA LEMB"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

APLIKASI PENGOLAHAN DATA SISWA PADA LEMBAGA KURSUS PROSPEK MENGGUNAKAN METODE WATERFALL

Bakhtiar. K

Dosen Prodi. Manajemen Informatika Politeknik Anika Email: bakhtiarkaseem@gmail.com

ABSTRAK

Institusi kursus khususnya di kota Palembang terbilang cukup banyak, bidang kompetensi dan jumlah pesertanyapun cukup signifikan. Pengelolaan data-data yang berkaitan dengan siswa kursus ini umumnya menggunakan buku-buku catatan manual yang dirasa kurang tertib administrasi, kurang efisien dalam melayani sehingga kurang bergengsi untuk bersaing, dengan demikian dirasa perlu dibangun sebuah aplikasi yang dapat dugunakan untuk kebutuhan layanan adminstrasi dan keuangan yang memiliki kemampuan cepat, akurat, akuntabel dan efisiensi tinggi karena jumlah data yang besar dan jumlah transaksi yang terjadi setiap hari cukup banyak. Lembaga pendidikan non formal Prospek adalah lembaga pendidikan yang bergerak dibidang pendidikan akuntansi, komputer dan Bahasa Inggris, dan memang masih belum memiliki aplikasi khusus untuk mengelola data yang berkaitan dengan layanan administrasi siswa dan keuangan. Aplikasi yang akan dibangun pada penelitian ini memiliki kemampuan untuk pengelolaan layanan administrasi seperti data-data peserta kursus, memfoto siswa secara langsung, data-data instruktur, jadwal kursus, pencetakan sertifikat dan layanan keuangan seperti pembayaran biaya kursus atau angsuran dengan cepat, akurat dan akuntabel.

Kata Kunci : Akuntabel, Akurat, Cepat, Efisien

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

II. Perkembangan teknologi komputer dan teknologi informasi untuk layanan publik sudah sangat cepat dan semakin memudahkan para penggunanya baik dari sisi kecepatan, akurasi dan akuntabilitas. Pemanfaatan teknologi informasi dirasa semakin menjadi kebutuhan pokok dalam hal layanan-layanan administrasi dan keuangan yang membutuhkan kecepatan, akurasi dan akuntabilitas tinggi.

III. Institusi kursus khususnya di kota Palembang terbilang cukup banyak, bidang kompetensi dan jumlah pesertanyapun cukup signifikan. Pengelolaan data-data yang berkaitan dengan siswa kursus ini umumnya menggunakan

buku-buku catatan manual yang dirasa kurang tertib administrasi, kurang efisien dalam melayani sehingga kurang bergengsi untuk bersaing, dengan demikian dirasa perlu dibangun sebuah aplikasi yang dapat dugunakan untuk kebutuhan layanan adminstrasi dan keuangan yang memiliki kemampuan cepat, akurat, akuntabel dan efisiensi tinggi karena jumlah data yang besar dan jumlah transaksi yang terjadi setiap hari cukup banyak.

(2)

kursus, memfoto siswa secara langsung, data-data instruktur, jadwal kursus, pencetakan sertifikat dan layanan keuangan seperti pembayaran biaya kursus atau angsuran dengan cepat, akurat dan akuntabilitas tinggi karena jumlah data yang besar dan mengingat jumlah transaksi yang terjadi setiap hari cukup banyak dan semakin meningkat.

V.

1.2 Rumusan Masalah

VI. Bersdasarkan uraian latar belakang di atas, dapat dirumuskan “ Bagaimana membanguan sebuah aplikasi pengolahan data siswa pada lembaga kursus prospek menggunakan metode waterfall ?”

VII.

1.3 Tujuan Penelitian

VIII. Tujuan penelitian ini adalah membangun aplikasi pengolahan data siswa, untuk membantu Lembaga Pendidikan Prospek mengelola data administrasi data siswa dan data keuangan menggunakan bahasa pemrograman Delphi dan MySql, dengan kemampuan cepat, akurat, akuntabel dan efisien.

IX.

1.4 Batasan Masalah

X. Pada penelitian ini, peneliti membatasi permasalahan yang berkaitan dengan administrasi data siswa dan keuangan, yakni meliputi layanan administrasi data-data peserta kursus, memfoto siswa secara langsung, data-data instruktur, jadwal kursus, pencetakan sertifikat dan layanan keuangan seperti pembayaran biaya kursus atau angsuran.

XI.

XII.TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Aplikasi

XIII. Aplikasi adalah suatu penerapan dari rancangan sistem untuk pengolahan data yang menggunakan aturan atau ketentuan bahasa pemrograman tertentu.

[1] `

XIV. Aplikasi adalah perangkat lunak yang dirancang khusus untuk kebutuhan tertentu.[2]

XV.

2.2 Pengertian Pengolahan Data

XVI. Pengolahan data dengan komputer terkenal dengan istilah Pengolahan Data Elektronik (PDE atau EDP). dapat berupa huruf-huruf atau simbol-simbol khusus atau gabungan darinya. Jadi pengolahan data elektronik adalah manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berarti berupa suatu informasi dengan menggunakan alat elektronik yakni komputer, siklus pengolahan data terdiri dari tiga tahapan dasar yakni input (input), proses(processing) dan luaran(output).[3]

XVII.

XVIII. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tempat Penelitian

XIX. Penelitian ini dilakukan di kantor Lembaga Pendidikan Propek, Jl. Jend. Sudirman Jl. Let. Sayuti No. 12 Samping Pulau Mas Palembang.

XX. 3.2 Alat

XXI. Alat-alat yang digunakan pada penelitian ini adalah berupa perangkat keras dan perangkat lunak yakni seperangkat satu buah laptop dengan processor Intel Core i7 2,00 GHz 64 bit, memori 4 GB, hard disk 1 TB, sistem operasi Windows 8.1, dua web

browser Google Chrome versi

63.0.3239.108 (Official Build) (64-bit) dan Maxthon 4.4.8.1000.

XXII.

3.3 Metode Pengumpulan Data

XXIII. Data-data yang diperlukan dalam penelitian ini dikumpulkan dari sumber utama yakni Lembaga Pendidikan Prospek Palembang, dengan metode atau teknik atau cara yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan data atau informasi pada penelitian ini. Adapun metode tersebut adalah :

(3)

XXIV. Adalah peneliti melakukan kegiatan pengamatan terhadap tata kelola layanan adminstrasi siwa dan keuangan di internal Lembaga Pendidikan Prospek Palembang.

B. Wawancara.

XXV. Adalah peneliti melakukan wawancara langsung dengan petugas layanan adminstrasi siwa dan keuangan dan dengan staf-staf yang terkait.

XXVI.

4.4 Metode Pengembangan Sistem XXVII. Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah model Waterfall. Adapun tahapan-tahapan pada model ini terdiri dari:[4]

XXVIII.

A. Analisis Kebutuhan

XXIX. Kebutuhan yang harus dipenuhi oleh perangkat lunak terdiri dari dua macam yakni kebutuhan fungsional dan non fungsional [5].

1) Kebutuhan Fungsional

XXX. Kebutuhan fungsional yang harus dimiliki perangkat lunak aplikasi yang dibangun kelak adalah:

a. Harus mampu menyimpan data-data siswa, data instruktur, data jadwal, data nilai, dan data pembayaran angsuran. b. Dapat memberikan informasi

ketersediaan jadwal belajar, daftar siswa belajar, daftar angsuran.

c. Harus mampu mencetak: bukti pembayaran angsuran, sertifikat, daftar siswa peserta belajar per tanggal tertentu, dan daftar siswa yang menunggak.

XXXI.

2) Kebutuhan Non Fungsional

XXXII. Kebutuhan non fungsional dapat dikategorikan sesuai dengan PIECES framework yakni : [5]

a. Kinerja, adalah waktu eksekusi aplikasi dalam melayani siswa peserta belajar sudah cepat.

b. Informasi, adalah aplikasi memiliki ketersediaan data yang berkaitan dengan layanan administrasi siswa dan keuangan.

c. Ekonomi, adalah biaya yang diperlukan untuk membangun sistem ini lebih murah dan biaya instalasi relatif murah. d. Pengontrolan sistem, lebih dapat

mengontrol sistem ini karena aplikasi ini adalah sebuah aplikasi yang dijalankan di komputer dan dapat dipantau oleh aministrator dengan data yang terintegrasi dan fleksibel.

e. Efisiensi, lebih mudah digunakan dan lebih hemat waktu, karena data terintegrasi dalam host dan dpat diakses dari setiap komputer yang terintegrasi dengan internet.

f. Layanan, aplikasi ini mudah penggunaannya, capat dan praktis. XXXIII.

B. Desain Sistem

XXXIV.Pada tahap desain sistem, peneliti menggunakan model berorientasi objek berupa diagram UML . Pada tahap ini peneliti menggambarkan diagram yakni :

mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu hal atau lebih aktor dalam sistem informasi [1], berikut Use Case sistem yang dibangun:

(4)

XXXVI.

XXXVII. Gambar 3.1. Diagram Use Case sistem

XXXVIII.

2. Diagram Class adalah digunakan untuk menggambarkan struktur sistem. Pemodelan data menggunakan diagram

Class sebagai berikut:

XXXIX.

XL. Gambar 3.2. Diagram Class

Sistem XLI. C. Penulisan Kode Program

XLII. Setelah tahapan desain, selanjutnya adalah membangun program aplikasi melalui tahap penulisan kode-kode

program menggunakan Bahasa

Pemrograman Pascal dengan Compiler

Borland Delphi 7 dan MySql sebagai basis datanya.

XLIII.

D. Pengujian

XLIV. Tahapan pengujian aplikasi ini peneliti menggunakan Black Box Testing. Pendekatan ini menggunakan struktur kontrol dari masing-masing modul untuk memastikan cakupan lengkap dan deteksi kesalahan optimum.

XLV.

E. Penerapan dan Pemeliharaan

XLVI. Pada tahapan ini adalah melakukan perbaikan sistem berdasarkan evaluasi, Apabila pengguna merasa belum sesuai dengan keinginannya(kebutuhannya), maka ulangi tahapan awal hingga akhir ini hingga sesuai kebutuhan pengguna.

XLVII.

XLVIII. HASIL DAN PEMBAHASAN XLIX. 4.1 Menjalankan Aplikasi

L. Cara menjalankan aplikasi adalah dengan mengklik ganda pada file

Prospek.exe dari dalam folder dimana aplikasi dikopikan. Kemudian ditampilkan

form seperti berikut: LI.

LII.

LIII. Gambar 4.1 Form Utama Sebelum Login

LIV.

LV. 4.2 Form Login User

(5)

LVII.

LVIII.Gambar 4.2 Form Login User LIX.

LX. Setelah melakukan pengisian, selanjutnya klik tombol “Login”, kemudian ditampilkan form seperti berikut:

LXI.

LXII. Gambar 4.3 Form Utama Setelah Login

LXIII.

4.3 Input Peserta Kursus

LXIV. Form Input Peserta Kursus seperti berikut, setelah mengisi data-data yang diperlukan dan mengambil foto peserta dapat mengklik tombol “Simpan Baru” untuk peserta baru belum pernah mendaftar atau “Simpan” untuk peserta yang sudah pernah mendaftar, data dapat dilihat langsung pada bagian tabel di bawahnya.

LXV.

LXVI.

LXVII. Gambar 4.4 Form Input Peserta Kursus LXVIII.

4.4 Input Pembayaran Angsuran

LXIX. Cara pembayaran angsuran atau cicilan adalah mengklik nama siswa yang ada pada tabel, atau mencari nama siswa terlebih dahulu apabila tidak terlihat pada tabel, caranya pada kolom paling kiri klik icon menu, pilih menu “Search bar” kemudin klik sebaris di bawah kolom NAMA, kemudian ketikkan nama siswa yang akan dicari, setelah ditemukan klik baris namanya, jika fotonya sudah ditampilkan, kemudian klik tab “Angsuran” kemudian ketikkan Besar Angsuran, kemudian klik “Simpan” kemudian klik tombol “Cetak” untuk mencetak slip pembayarannya.

LXX. LXXI.

LXXII. Gambar 4.5 Form Input Angsuran Peserta LXXIII.

(6)

jadwal kursus dapat dilakukan dengan mengklik tab ‘Paket & Jadwal” dan kemudian dapat langsung mengetikkan pada masing-masing tabel yang ada.

LXXV.

LXXVI. Gambar 4.6 Form Input Paket, Instruktur dan Jadwal

LXXVII.

4.6 Cetak Sertifikat

LXXVIII. Untuk mencetak sertifikat siswa peserta kursus, klik tab “Peserta”, perhatikan tabelnya temukan nama pesertanya, apabila warna latar belakang baris nama siswa berwarna hijau, maka sertifikat dapat dicetak karena telah melunasi pembayarannya, sebaliknya apabila berwarna merah tidak. Setelah mengklik namanya kemudian klik tab “Cetak Sertifikat”, kemudian isilah Nomor Sertifikat, Tgl. Ujian, Tgl. Sertifikat selanjutnya isikan pula nilai-nilainya serta Nama Instrukturnya, lalu kemudian klik tombol “Cetak Sertifikat” untuk bagian depan sertifikat dan ‘Cetak Nilai” untuk bagian belakang sertifikat.

LXXIX.

LXXX. Gambar 4.7 Form Pencetakan Sertifikat

LXXXI.

LXXXII. Gambar 4.8 Sertifikat Tampak Depan

LXXXIII. LXXXIV.

LXXXV. Gambar 4.9 Sertifikat Tampak Belakang

LXXXVI.

4.7 Cetak Daftar Peserta Kursus

(7)

pilihan yang diinginkan apabila ada data tang ditampilkan pada tabel kemudian klik tombol “Cetak”, jika tidak ada data yang ditampilkan tidak perlu mencetaknya.

LXXXVIII. LXXXIX.

XC. Gambar 4.10 Cetak Daftar Semua Peserta Yang Terdaftar XCI.

XCII.

XCIII. Gambar 4.11 Daftar Peserta Sudah Lunas PerTgl.

XCIV. XCV.

XCVI. Gambar 4.12 Cetak Daftar Peserta Belum Lunas Per Tgl. XCVII.

4.8 Ubah User dan Tambah User

XCVIII.Form ini digunakan untuk menambah user operator baru atau

mengubah password yang dapat dilakukan oleh Master User.

XCIX.

C. Gambar 4.13.Form Ubah User CI.

CII.

CIII. Gambar 4.14 Form Tambah User CIV.

4.9 Setting Aplikasi

CV. Form Setting digunakan untuk

merubah tampilan yang meliputi skin,

saturation dan hue dan menyimpan setting

(8)

CVII.

CVIII.Gambar 4.15 Form Setting CIX.

CX.KESIMPULAN DAN SARAN CXI. 5.1 Kesimpulan

CXII. Berdasarkan hasil penelitian ini dan telah diuraikan di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut:

a. Dihasilkan sebuah perangkat lunak aplikasi yang dapat melakukan fungsinya sesuai dengan kebutuhan fungsional perangkat lunak yang diharapkan seperti yang diuraikan di atas.

b. Fungsionalitas perangkat lunak aplikasi yang dihasilkan pada penelitian ini telah diuji menggunakan pendekatan teknik

black box dengan uji alfa.

CXIII. CXIV.

CXV. 5.2 Saran

CXVI. Perangkat lunak aplikasi yang dihasilkan pada penelitian ini belumlah sempurna, belum mendukung jaringan, peneliti menyarankan untuk pengembangan lebih lanjut agar aplikasi dapat berjalan pada jaringan LAN sehingga dapat melayani siswa lebih banyak secara serentak.

CXVII. CXVIII.

CXIX. DAFTAR PUSTAKA

CXX. [1] A, S, Rosa dan Sholahuddin, M, 2013, Rekayasa Perangkat Lunak

Terstruktur dan Berorientasi objek,

Informatika Bandung CXXI.

CXXII. [2] Sutabri, Tata, 2014,

Pengantar teknologi Informasi, Andi

Offset, Yogyakarta CXXIII.

CXXIV. [3] Jogiyanto, 2005,

Pengenalan Komputer, Penerbit Andi,

Yogyakarta. CXXV.

CXXVI. [4] Pressman, Roger S, 1997, Software Engineering:A

Practitioner’s Approach, 4th adition,

McGraw-Hill International Edition, New York.

CXXVII.

CXXVIII. [5] Whitten Jefferey, and Bantley, Lonnie, D., 2005, System

Analisis and Design Method,

McGraw-Hill, New York. CXXIX.

Gambar

Gambar 4.1 Form Utama Sebelum
Gambar 4.5 Form Input
Gambar 4.7 Form Pencetakan
Gambar 4.10 Cetak  Daftar

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini ingin mengkaji lebih lanjut mengenai hubungan tingkat kinerja keuangan perusahaan perbankan dengan menggunakan metode CAMEL dalam pengaruhnya terhadap

Tampaknya realitas kehidupan Callie di dunia modern yang memiliki orangtua bercerai membuatnya mudah bersimpati dengan nasib Amelia si gadis kecil yang ternyata adalah anak hasil

Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 1994 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil. Dalam

An Analysis of Metaphor Translation in Anthony Capella’s Novel Titled “The Various Flavors of Coffee”.. Univeristas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dengan adanya preferensi yaitu jika seorang konsumen lebih menyukai gula pasir curah maka ia akan tetap memilih gula pasir curah tersebut untuk dikonsumsi hingga akhirnya

mulai dari proses perekrutan siswa, pelaksanaan kegiatan belajar mengajar baik.. akademik maupun non akademik, pemberian layanan kegiatan

TRANSFORMASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA.. ANALISIS SISTEM PENDIDIKAN

Hal ini sejalan dengan yang dilaporkan Sasa dan Syahromi (2006) bahwa masyarakat Jawa Barat yang menyatakan bahwa sistem minapadi telah diaplikasikan sejak satu abad yang lalu oleh