• Tidak ada hasil yang ditemukan

Index of /FTI/materi_doc_20161

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Index of /FTI/materi_doc_20161"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

PENGANTAR

KULIAH

Kuliah : Teknologi Open Source Rev2013 - Pertemuan ke-1 Imam Suharjo – FTI Mercubuana

(2)

Memahami Konsep Software

Memahami Konsep Open Source

Mengetahui Berbagai jenis Teknologi Open

Source.

Mengetahui dan memanfaatkan apa saja

dengan Open Source.

Bisa membangun Web dengan

(3)

Komputer menjadi dua bagian (atau 3):

 Hardware yang merupakan perangkat fisik yang ada di dalam komputer.

 Software komputer, yang memberitahukan hardware mengenai apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya.

 Brainware : Pengguna Komputer (orangnya)

Apabila diibaratkan bahwa komputer adalah makhluk hidup, maka hardware adalah tubuhnya seperti mata untuk

melihat, paru-paru untuk bernapas dan bagian tubuh lainnya, sedangkan perangkat lunak atau software

(4)

Hardware Komputer, menjadi bagian dari

mesin, dan hanya mengerti dua konsep

dasar yaitu menyala (on) dan mati (off),

konsep on dan off tersebut dinamakan

binary.

Software komputer dikembangkan agar

binary dapat menjadi jalan untuk

memberitahukan komputer hardware

dalam melakukan tugasnya.

Software Komputer menterjemahkan dan

mengarahkan pengguna komputer agar

mengerti mengenai apa yang dapat

(5)

 Sebagian besar dari software komputer dibuat oleh programmer dengan menggunakan

bahasa pemrograman. Programer menuliskan perintah dalam bahasa pemrograman seperti layaknya bahasa yang digunakan oleh orang pada umumnya dalam melakukan

perbincangan.

 Perintah-perintah tersebut dinamakan “Source

(6)

Software komputer dibagi menjadi dua

kategori utama yaitu : sistem software dan

software aplikasi.

Sistem software menyajikan program yang

dapat mengijinkan hardware berjalan

dengan semestinya.

Software aplikasi menyediakan program

yang mengijinkan pengguna untuk

(7)

 Software Games -  Jenis  software ini termasuk dalam kategori entertainment atau hiburan,

software ini memiliki berbagai macam jenis. Jenis-jenis tersebut seperti MMOs (Massive Multiplayer Online games), first-person

shooters, action games, roleplaying games, and game petualangan.

 Software Driver – Program in mengijinkan komputer untuk dapat berinteraksi dengan

perangkat hardware tambahan seperti printer, scanner, dan video cards.

 Software Pendidikan – berbeda dengan jenis program sebelumnya, software pendidikan ini dapat mengajarkan apapun dari komputer,

melakukan aktifitas yang berhubungan seperti mengetik atau berbagai macam jenis

(8)

Media player dan pengembangan

software media lainnya – Software yang

dibuat untuk dapat memainkan atau mengedit media digital seperti file music atau video.

Software Produktifitas – Jenis software ini mengijinkan pengguna untuk lebih produktif baik itu dalam menjalankan bisnis atau

menjalankan aktifitas produktif lainnya. Contoh dari software ini adalah software pengolah

huruf (Ms Words), Software pengatur database, software presentasi dan beberapa software

lainnya.

Operating sistem – software yang merupakan sumber dari software lainnya yang dapat

(9)

SOFTWARE DISTRIBUTION

Compensation models : Adware,

Commercial, Crowdfunding, Donationware, Freemium, Freeware, Nagware,

Postcardware, Shareware

License : Beerware, Floating licensing, Free, Free and s open-source, Freely

redistributable, Open source, Proprietary, Public domain

Copy protection : Digital rights management, Hardware key, Hardware restrictions,

License manager, Product activation,

(10)

SOFTWARE DISTRIBUTION

Delivery methods : Digital distribution,

File sharing, On-premises, Pre-installed.

Product bundling, Retail,Software as a

service, Software plus services

Deceptive and/or illicit : Malware

(Spyware Trojan horse Worm),

Scareware, Vaporware

Software release life cycle :

Abandonware, End-of-life, Long-term

support, Software maintenance,

(11)
(12)

 Sumber terbuka (open source) adalah sistem

pengembangan yang tidak dikoordinasi oleh suatu individu / lembaga pusat, tetapi oleh para pelaku yang bekerja sama dengan memanfaatkan kode sumber (source-code)

yang tersebar dan tersedia bebas (biasanya menggunakan fasilitas komunikasi internet).

 Pola pengembangan ini mengambil model ala

(13)

Pola Open Source lahir karena kebebasan

berkarya, tanpa intervensi berpikir dan

mengungkapkan

apa

yang

diinginkan

dengan menggunakan pengetahuan dan

produk yang cocok.

Kebebasan menjadi pertimbangan utama

ketika dilepas ke publik.

Komunitas yang lain mendapat kebebasan

(14)

Pada intinya konsep sumber terbuka adalah

membuka "kode sumber" dari sebuah

perangkat lunak

. Konsep ini terasa aneh

pada awalnya dikarenakan kode sumber

merupakan kunci dari sebuah perangkat

lunak. Dengan diketahui logika yang ada di

kode sumber, maka orang lain semestinya

dapat membuat perangkat lunak yang sama

fungsinya.

Sumber terbuka hanya sebatas itu. Artinya,

dia tidak harus gratis. Definisi sumber

terbuka yang asli adalah seperti tertuang

dalam

OSD (Open Source Definition)/

(15)

GNU General Public License (GNU GPL / GPL / lisensi publik umum) merupakan suatu lisensi perangkat lunak bebas yang aslinya ditulis oleh Richard Stallman untuk proyek GNU. Lisensi GPL memberikan penerima salinan

perangkat lunak hak dari perangkat lunak bebas dan menggunakan copyleft untuk memastikan kebebasan yang sama diterapkan pada versi berikutnya dari karya tersebut. Versi terakhir lisensi ini, yaitu versi 3, dirilis tahun 2007. GNU Lesser General Public License (LGPL) merupakan versi lain GPL, ditujukan untuk penggunaan beberapa software library.

(16)

 Perangkat lunak bebas ialah perangkat lunak yang mengizinkan siapa pun untuk

menggunakan, menyalin, dan mendistribusikan, baik dimodifikasi atau pun tidak, secara gratis atau pun dengan biaya.

 Perlu ditekankan, bahwa source code dari

program harus tersedia. ``Jika tidak ada kode program, berarti bukan perangkat lunak.'' Yang tersebut di atas merupakan definisi

sederhananya.

 Jika suatu program bebas, maka dapat

(17)

“Perangkat Lunak Bebas” (Free Software) itu terkait kebebasan penggunaan, bukan harga. Free software is a matter of the users' freedom to run, copy, distribute, study, change and improve the software. More precisely, it refers to four kinds of freedom, for the users of the software:

1. Kebebasan untuk menjalankan program, untuk keperluan apa

pun (kebebasan 0).

2. Kebebasan untuk mempelajari cara kerja program, serta

mengadaptasikannya sesuai dengan keperluan (kebebasan 1). Prasyarat kebebasan ini ialah akses terhadap kode sumber

(source code) program.

3. Kebebasan untuk mengedarkan perangkat lunak, sehingga

dapat membantu semua pihak yang membutuhkan (kebebasan 2).

4. Kebebasan untuk memodifikasi program, serta mengedarkan

hasil modifikasi tersebut kepada masyarakat, sehingga

(18)

 Tapi beberapa perusahaan perangkat lunak

berpemilik terkadang menggunakan istilah perangkat lunak bebas untuk menunjukkan harga.

 Terkadang maksud mereka ialah anda

dapat memperoleh salinan biner tanpa biaya; terkadang maksud mereka ialah suatu salinan disertakan dalam komputer yang anda beli. Ini tidak ada hubungannya sama sekali dengan apa yang kami maksud dengan perangkat lunak bebas pada proyek GNU.

 Terdapat berbagai cara untuk membuat suatu program

bebas---banyak pertanyaan rinci, yang dapat

ditentukan dalam banyak cara dan masih menjadikan program tersebut bebas. Beberapa kemungkinan

variasi akan dijelaskan di bawah ini.

Perangkat lunak bebas menyangkut masalah kebebasan,

(19)

Istilah perangkat lunak ``

open source

''

digunakan oleh beberapa pihak yang

artinya kurang lebih sama dengan

perangkat lunak bebas.

GNU memilih untuk menggunakan istilah

``perangkat lunak bebas''; ikuti link untuk

melihat alasannya (

Richard Stallman)

Link : http://www.gnu.org/philosophy/open-s

(20)

Copyright is a set of exclusive rights

granted to the author or creator of an

original work, including the right to copy,

distribute and adapt the work.

Copyright does not protect ideas, only their

(21)

 Perangkat lunak copylefted merupakan perangkat lunak bebas yang ketentuan

pendistribusinya tidak memperbolehkan untuk menambah batasan-batasan tambahan--jika mendistribusikan atau memodifikasi perangkat lunak tersebut.

 Artinya, setiap salinan dari perangkat lunak, walaupun telah dimodifikasi, haruslah

merupakan perangkat lunak bebas.

(22)

Lihat

Copylefted

untuk penjelasan lebih

jauh mengenai bagaimana cara kerjanya

copyleft

dan bagaimana kita

menggunakannya.

Copyleft

merupakan konsep yang umum.

Jadi, untuk meng-

copyleft

-kan sebuah

program, anda harus menggunakan

(23)

Sistem X Window menggambarkan hal ini. Konsorsium X mengeluarkan X11 dengan ketentuan distribusi yang menetapkannya

sebagai perangkat lunak bebas non-copylefted. Jika anda menginginkannya, anda dapat

memperoleh salinan yang memiliki perjanjian distribusi dan juga bebas.

 Namun ada juga versi tidak bebasnya, dan ada

workstation terkemuka serta perangkat grafik PC, dimana versi yang tidak bebas merupakan satu-satunya yang dapat bekerja disini. Jika

anda menggunakan perangkat keras tersebut, X11 bukanlah perangkat lunak bebas bagi

(24)

Perangkat lunak bebas

non-copylefted

dibuat oleh pembuatnya yang mengizinkan

kita untuk mendistribusikan dan

memodifikasi, dan untuk menambahkan

batasan-batasan tambahan dalamnya.

Jika suatu program bebas tapi tidak

copylefted

, maka beberapa salinan atau

versi yang dimodifikasi bisa jadi tidak bebas

sama sekali. Perusahaan perangkat lunak

dapat mengkompilasi programnya, dengan

atau tanpa modifikasi, dan mendistribusikan

file tereksekusi sebagai produk perangkat

(25)

GNU GPL (General Public License) (20k huruf

)

merupakan sebuah kumpulan ketentuan

pendistribusian tertentu untuk

meng-copyleft

-kan sebuah program.

Proyek GNU menggunakannya sebagai

(26)

 Merupakan sistem serupa Unix yang seutuhnya

bebas. Sistem operasi serupa Unix terdiri dari

berbagai program. Sistem GNU mencakup seluruh perangkat lunak GNU, dan juga paket program lain, seperti sistem X Windows dam TeX yang bukan

perangkat lunak GNU.

 GNU telah mengembangkan dan mengumpulkan

komponen untuk sistem GNU ini sejak tahun 1984. Pengedaran awal (percobaan) dari ``sistem GNU lengkap'' dilakukan tahun 1996.

 Tahun 2001, sistem GNU ini bekerja secara handal,

serta orang-orang bekerja dan mengembangkan GNOME, dan PPP dalam sistem GNU. Pada saat

(27)

 Program GNU setara dengan perangkat lunak GNU.

Program Anu adalah program GNU jika ia merupakan perangkat lunak GNU.

 Perangkat Lunak GNU merupakan perangkat lunak yang

dikeluarkan oleh proyek GNU. Sebagian besar perangkat lunak GNU merupakan copylefted, tapi tidak semuanya; namun, semua perangkat lunak GNU harus merupakan perangkat lunak bebas.

 Jika suatu program adalah perangkat lunak GNU, kita

juga menyebutnya sebagai program GNU.

 Beberapa perangkat lunak GNU ditulis oleh staf dari Free

Software Foundation (FSF, Yayasan Perangkat Lunak Bebas), namun sebagian besar perangkat lunak GNU merupakan kontribusi dari para sukarelawan.

 Beberapa perangkat lunak yang dikontribusikan

(28)

 Perangkat lunak semi-bebas adalah perangkat

lunak yang tidak bebas, tapi mengizinkan setiap orang untuk menggunakan, menyalin,

mendistribusikan, dan memodifikasinya (termasuk distribusi dari versi yang telah dimodifikasi) untuk tujuan non-laba. PGP adalah salah satu contoh dari program semi-bebas. Perangkat lunak semi-bebas jauh lebih baik dari perangkat lunak berpemilik, namun masih ada masalah, dan kita tidak dapat

menggunakannya pada sistem operasi yang bebas.

 Pembatasan dari copyleft dirancang untuk

melindungi kebebasan bagi semua pengguna. Bagi kami, satu-satunya alasan untuk membatasi

substantif dalam menggunakan program--ialah

melarang orang lain untuk menambahkan batasan lain. Program semi-bebas memiliki batasan-batasan tambahan, yang dimotivasi oleh tujuan pribadi

(29)

Perangkat lunak berpemilik ialah perangkat

lunak yang tidak bebas ataupun

semi-bebas. Kita dapat dilarang, atau harus

meminta izin, atau akan dikenakan

pembatasan lainnya sehingga

menyulitkan--jika menggunakan, mengedarkan, atau

memodifikasinya.

Free Software Foundation

mengikuti aturan

bahwa kita tidak dapat memasang

program-program berpemilik di komputer kita kecuali

untuk sementara waktu dengan maksud

menulis pengganti bebas untuk program

tersebut. Disamping itu, kami merasa tidak;

ada alasan untuk memasang sebuah

(30)

Istilah ``

freeware

'' tidak terdefinisi dengan

jelas, tapi biasanya digunakan untuk

paket-paket yang mengizinkan redistribusi tetapi

bukan pemodifikasian (dan kode

programnya tidak tersedia). Paket-paket ini

bukan perangkat lunak bebas, jadi

jangan

(31)

Shareware ialah perangkat lunak yang mengijinkan orang-orang untuk

meredistribusikan salinannya, tetapi mereka yang terus menggunakannya diminta untuk membayar biaya lisensi. Shareware bukan perangkat lunak bebas ataupun semi-bebas. Ada dua alasan untuk hal ini, yakni:

 Sebagian besar shareware, kode programnya tidak tersedia; jadi anda tidak dapat

memodifikasi program tersebut sama sekali.  Shareware tidak mengizinkan kita untuk

membuat salinan dan memasangnya tanpa membayar biaya lisensi, tidak juga untuk orang-orang yang terlibat dalam kegiatan

(32)

 Perangkat lunak komersial adalah perangkat lunak

yang dikembangkan oleh kalangan bisnis untuk memperoleh keuntungan dari penggunaannya. ``Komersial'' dan ``kepemilikan'' adalah dua hal yang berbeda!

 Kebanyakan perangkat lunak komersial adalah

berpemilik, tapi ada perangkat lunak bebas

komersial, dan ada perangkat lunak tidak bebas dan tidak komersial. Sebagai contoh, GNU Ada

selalu didistribusikan di bawah perjanjian GNU GPL, dan setiap salinannya adalah perangkat lunak

bebas; tapi para pengembangnya menjual kontrak penunjang.

 Ketika penjualnya bicara kepada calon pembeli,

(33)

Berhubung tujuan dari GNU ialah untuk

kebebasan, maka setiap komponen dalam

sistem GNU harus merupakan perangkat

lunak bebas.

Namun tidak berarti semuanya harus

copylefted

; setiap jenis perangkat lunak

bebas dapat sah-sah saja jika menolong

memenuhi tujuan teknis.

Kita dapat menggunakan perangkat lunak

(34)

 Perangkat lunak public domain ialah perangkat lunak yang tanpa hak cipta. Ini merupakan

kasus khusus dari perangkat lunak bebas non-copylefted, yang berarti bahwa beberapa

salinan atau versi yang telah dimodifikasi bisa jadi tidak bebas sama sekali.

 Terkadang ada yang menggunakan istilah ``public domain'' secara bebas yang berarti ``cuma-cuma'' atau ``tersedia gratis". Namun ``public domain'' merupakan istilah hukum

yang artinya ``tidak memiliki hak cipta''.  Untuk jelasnya, GNU menganjurkan untuk

(35)

Istilah perangkat lunak ``

open source

''

digunakan oleh beberapa pihak yang

artinya kurang lebih sama dengan

perangkat lunak bebas.

GNU memilih untuk menggunakan istilah

``perangkat lunak bebas''; ikuti link untuk

melihat alasannya.

(36)

UNTUK LATIHAN DI

RUMAH

1. Program Aplikasi Open Source, Contohnya

Apa?

2. Sistem Operasi Open Source, Contoh?

3. Apa yang dimaksud dengan Bahasa

Pemrograman Open Source?

4. Apa Contoh Bahasa Pemrograman Open

Source?

5. Apa Contoh Teknologi Open Source

berbasis Web?

(37)

 Definis Open Source : http://id.wikipedia.org/wiki/

Sumber_terbuka

 http://www.gnu.org/philosophy/

categories.id.html#TOCPublicDomainSoftware

 http://www.gnu.org/copyleft/

 http://en.wikipedia.org/wiki/Copyleft  http://en.wikipedia.org/wiki/Copyright

http://blog.unsri.ac.id/ermiana/komputer/pengertian-dan-jenis-software-komputer/mrdetail/1620

 Video Revolution OS : http://video.google.ca/videoplay?

docid=7707585592627775409

 http://www.gnu.org/copyleft/gpl.html

 http://vlsm.org/etc/gpl-unofficial.id.html (GPLv2

Terjemahan bahasa Indonesia un Official)

Referensi

Dokumen terkait

MICR reader biasanya digunakan untuk transaksi cek pada suatu bank, yang ditulis dengan tinta magnetic yang hanya bisa dibaca dengan perangkat MICR dan tidak bisa dibaca dengan

Solusi perancangan untuk menyadarkan dan mengajak masyarakat terutama masyarakat yang beragama Islam untuk membaca Al-Qur’an dengan rutin sebagai kebutuhan hidup manusia.

Berdasarkan analisis tabel silang antara variabel aktivitas dan variabel hasil pada kelas eksperimen yang menggunakan media visual berbasis TI dan kelas kontrol yang

RINCIAN PEROLEHAN SUARA SAH PARTAI POLITIK DAN CALON ANGGOTA DPRD DAN SURAT SUARA TIDAK SAH DI KPU KABUPATEN/KOTA.. ( Diisi berdasarkan formulir DA-1 DPRD

Secara operasional-aplikatif, beberapa langkah yang dapat dijalankan dalam rangka menumbuhkan pola hubungan kerja yang erat dan optimal antara DPRD dan Pemerintah

Tujuan dari penelitian ini adalah : Mengidentifikasi masalah yang ada di obyek wisata Taman Margasatwa Mangkang kota Semarang terutama yang berkaitan dengan aspek

Oleh karena itu, dalam menghasilkan nilai untuk mencari waktu gerhana Bulan selisih antara nilai kitab Irsyâd al-Murỉd dengan perhitungan kontemporer

Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan kandungan total fenol, total flavonoid, total vitamin C, aktivitas antioksidan dan komposisi flavonoid dari tanaman