• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH KOTA MANADO

LAPORAN

PENYELENGGARAAN

PEMERINTAH DAERAH

(2)

LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH TAHUN 2017

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Manado dibentuk berdasarkan Peraturan

Daerah Kota Manado Nomor 04 Tahun 2008. Tugas Pokok Dinas Komunikasi dan

Informatika Kota Manado yaitu membantu walikota dalam menyelenggarakan sebagian

urusan pemerintahan di bidang Komunikasi dan Informatika. Dalam peraturan tersebut

dijabarkan tugas pokok dan fungsi organisasi Perangkat Daerah Dinas Komunikasi dan

Informatika Kota Manado dalam rangka mewujudkan upaya mencerdaskan,

mensejahterakan dan melindungi masyarakat melalui penyelenggaraan pemerintahan,

pembangunan dan pembinaan masyarakat secara profesional, akuntabel, transparansi

dan partisipatif.

Visi Walikota dan Wakil Walikota Manado sebagai visi Pemerintah Kota Manado

2016-2021 sebagai berikut

“MANADO KOTA CERDAS 2021”

Dengan menetapkan Visi tersebut, maka Pemerintah dan Masyarakat Kota Manado

akan menyelenggarakan berbagai program terkait untuk pengembangan dan

pengelolaan kota dengan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)

dalam rangka memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat serta mendukung

pembangunan kota yang berkelanjutan.

Ada beberapa hal yang akan digaris bawahi berkaitan dengan program-program

perwujudan visi smart city kota Manado ini, yaitu:

1. Sebuah konsep yang diterapkan oleh sistem pemerintahan daerah dalam

mengelola masyarakat perkotaan.

2. Mensyaratkan pengelolaan daerah terhadap segala sumber daya dengan efektif

dan efisien.

3. Smart city diharapkan mampu menjalankan fungsi penyedia informasi secara

tepat kepada masyarakat, mampu mengantisipasi kejadian yang tak terduga dan

merespons serta menindaklanjuti semua laporan akurat masyarakat secara

cepat dan tepat.

Ada 8 (delapan) aspek system utama melalui program Smart City Pemerintah

Kota Manado yang akan diselenggarakan, yaitu smart governance, smart infrastructure,

smart technology, smart mobility, smart healthcare, smart energy, smart building, dan

smart citizen, yang kesemuanya bertujuan untuk menyukseskan 3 (tiga) dimensi utama

pembangunan kota Manado dalam 5 (lima) tahun kedepan, yaitu dimensi sosial

(3)

Program Smart City sebagai infrastruktur dan sistem pengendali, akan mengawal

pencapaian Visi melalui pelaksanaan 6 (enam) Misi yang tersimpul ke dalam 6 (enam)

kata-kata kunci sebagai singkatan CERDAS yaitu C (Cendekia); E (Ekowisata); R

(Religius); D (Daya Saing); A (Aman nyaman); dan S (Sehat sejahtera). Adapun

misi-misi tersebut yaitu :

1. Membangun Manado kota “Cendekia” dengan Sumber Daya Manusia yang Cerdas dan Tangguh melalui Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Minat

Baca Masyarakat.

2. Membangun Manado sebagai Destinasi “Ekowisata” berbasis Konservasi Lingkungan Laut dan Kepulauan.

3. Membangun Masyarakat Kota yang Semakin “Religius” dan Menjunjung Tinggi Nilai-Nilai Moral, Sosial, dan Toleransi

4. Membangun Kota yang memiliki “Daya Saing” dengan Berorientasi pada Peningkatan Daya Tarik Investasi serta Kualitas Pelayanan Publik Berbasis

Teknologi Informasi dan Komunikasi

5. Mewujudkan Manado yang “Aman dan Nyaman” melalui Peningkatan Kualitas Sistem Keamanan dan Pembangunan Infrastruktur Perkotaan yang

Berkualitas dan Ramah Lingkungan, serta Tertib Ruang

6. Mewujudkan Manado Kota yang Sehat melalui Peningkatan Kualitas

Pelayanan Kesehatan untuk Menciptakan Kondisi Masyarakat yang Lebih “Sehat Sejahtera” dengan Lingkungan Kota yang Bersih dan Asri

Sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi sebagaimana diatur dalam Peraturan Walikota

Manado Nomor 45 Tahun 2016, maka Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Manado

akan melaksanakan misi sebagai berikut:

MISI 4 :

Membangun Kota yang memiliki “Daya Saing” dengan Berorientasi pada Peningkatan Daya Tarik Investasi serta Kualitas Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Salah satu alat ukur kota yang berkelanjutan, yang di dalamnya ada konsep Smart City

adalah tingkat daya saing antar wilayah. Semakin tinggi daya saing suatu kota, maka

semakin tinggi pula kesejahteraan masyarakatnya. Kota Manado adalah ibukota

Provinsi Sulawesi Utara. Iklim bisnis, kinerja pemerintah, infrastruktur, kinerja ekonomi,

kinerja investasi, boleh dikatakan cukup berjalan dengan baik meskipun masih banyak

(4)

Manado masih relatif lebih tinggi dibanding kabupaten/kota lainnya dalam provinsi.

Namun dibandingkan dengan kota-kota lain di luar provinsi Sulawesi Utara, terutama

yang berada di Pulau Jawa, yang sudah lebih dulu melakukan perbaikan dan penataan

kota menjadi lebih baik, maka daya saing kota Manado perlu ditingkatkan.

Untuk meningkatkan tingkat daya saing kota Manado dari kondisi yang ada sekarang

ini, upaya paling utama dan paling awal yang harus dilakukan adalah menjalankan

dengan kesungguhan komitmen reformasi birokrasi oleh segenap Pejabat dan Aparat

Sipil Nasional (ASN). Dalam mewujudkan komitmen reformasi birokrasi tersebut, tata

kelola pemerintahan harus dilaksanakan berlandaskan azas bersih, transparan,

partisipatif, akuntabel dan mengedepankan supremasi hukum. Selain penting dilakukan

secara sungguh-sungguh peningkatan perekonomian daerah, penyediaan infrastruktur

yang baik dan terintegrasi, serta pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas.

Penyelenggaraan pelayanan publik di kota Manado pada berbagai jenis pelayanan,

berdasarkan penilaian sejauh ini, masih jauh dari harapan masyarakat terutama dari

para investor yang ingin menanamkan modalnya di kota Manado. Hal ini dapat

dibuktikan dengan antara lain banyaknya pengaduan dan keluhan masyarakat maupun

investor baik yang disampaikan secara langsung kepada pimpinan unit pelayanan

ataupun melalui surat pembaca pada berbagai media massa di kota Manado.

Pengaduan dan keluhan masyarakat yang kerap muncul antara lain adalah belum

transparannya pelayanan yang dilakukan, tidak partisipatif, masih sarat dengan praktek

pungutan liar, masih diskriminatif dan terasa berbelit-belit serta memakan waktu yang

lama dalam proses. Disamping itu secara internal proses pelayanan publik yang

dilaksanakan oleh beberapa instansi pemerintah kota Manado belum akuntabel, efisien

dan efektif.

Dalam rangka mengatasi banyaknya persoalan dalam penyelenggaraan pelayanan

publik tersebut di atas, maka Pemerintah Kota Manado dalam mewujudkan visi Manado Kota Cerdas 2021 melalui misi Meningkatkan “Daya Saing” Kota yang Berorientasi pada Peningkatan Daya Tarik Investasi dan Kualitas Pelayanan Publik Berbasis

Teknologi Informasi dan Komunikasi, akan mengkonsentrasikan sebagian besar dana

APBD kota Manado selama 5 (lima) tahun pada peningkatan kualitas tenaga kerja yang

trampil cekatan, infrastruktur, sarana dan prasarana publik, serta membangun sistem

pelayanan publik berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang andal. Sistem

pelayanan publik berbasis teknologi informasi dan komunikasi ini meliputi

pembangunan Smart City’s Command Center sebagai pusat pengaduan dan informasi kota Manado, serta Sistem Informasi dan Management Daerah (SIMDA) atau

(5)

perizinan, kependudukan, keamanan dan ketertiban, darurat kebakaran dan lain-lain

yang akan terpasang dan beroperasi di Perangkat Daerah terkait.

Program dan Kegiatan

Adapun program yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Program ini dilaksanakan untuk pelayanan administrasi yang rutin dilaksanakan.

Kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk menunjang terlaksananya

program-program utama.

Kegiatan :

- Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Indikator hasil : tersedianya jasa surat menyurat

- Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Indikator hasil : tersedianya jasa telepon dan internet

- Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

Indikator hasil : tersedianya jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan

dinas/operasional.

- Penyediaan jasa administrasi keuangan dan barang milik daerah.

Indikator hasil : tersedianya jasa administrasi keuangan.

- Penyediaan jasa kebersihan kantor

Indikator hasil : tersedianya jasa kebersihan kantor

- Penyediaan alat tulis kantor

Indikator hasil : tersedianya alat tulis kantor

- Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Indikator hasil : tersedianya barang cetakan dan penggandaan

- Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

Indikator hasil : tersedianya komponen instalasi listrik/penerangan

- Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

Indikator hasil : tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

- Penyediaan makanan dan minuman

Indikator hasil : tersedianya makanan dan minuman

- Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah

Indikator hasil : terlaksananya rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar

(6)

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Program ini dilaksanakan untuk menunjang kebutuhan akan prasarana dan sarana

kantor yang memadai. Sehingga dalam pelaksanaan tugasnya setiap aparatur dapat

menggunakan sarana dan prasarana dengan nyaman.

Kegiatan :

- Pengadaan perlengkapan gedung kantor

Indikator hasil : tersedianya perlengkapan gedung kantor yang baru

- Pengadaan peralatan gedung kantor

Indikator hasil : tersedianya peralatan gedung kantor yang baru

- Pengadaan mebeleur

Indikator hasil : tersedianya mebeleur yang baru

- Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas/operasional

Indikator hasil : terpeliharanya kendaraan dinas/operasional

- Pemeliharaan rutin/ berkala peralatan gedung kantor

Indikator hasil : terpeliharanya peralatan gedung kantor

3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Program ini perlu dilaksanakan agar setiap aparatur merasa diperhatikan sehingga

muncul motivasi untuk bekerja dalam diri setiap karyawan.

Kegiatan :

- Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya

Indikator hasil : tersedianya pakaian dinas harian bagi aparatur

- Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu

Indikator hasil : tersedianya pakaian khusus hari-hari tertentu.

4. Program Peningkatan Kapasitas sumber Daya Aparatur

Program ini perlu dilaksanakan untuk meningkatkan kompetensi aparatur dalam

mengimplementasikan peraturan perundang-undangan.

Kegiatan :

Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan

Indikator hasil : tersedianya aparatur yang kompeten.

5. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa

Melihat perkembangan saat ini, maka pengembangan komunikasi, informasi dan

media massa perlu dilaksanakan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan

komunikasi secara efisien dan efektif serta penguatan setiap sumber daya, sarana

dan prasarana komunikasi dan informatika menuju tercapainya Kota Cerdas (Smart

(7)

terwujud penyelenggaraan layanan komunikasi dan informatika yang terjangkau,

cepat dan tepat. Dengan program ini pula pemerintah secara aktif mendorong

pembangunan dan pemerataan komunikasi dan informatika yang dapat menjangkau

seluruh pelosok Kota Manado. Sehingga dapat dipergunakan setiap penduduk untuk

berkomunikasi dan memperoleh informasi. Dalam rangka menciptakan peluang

usaha yang menarik investor untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bidang

Komunikasi dan Informatika, maka dilakukan pembinaan bagi usaha-usaha di

bidang ini.

Kegiatan yang dilaksanakan yang dibutuhkan yaitu :

- Pembinaan dan Pengembangan Jaringan Komunikasi dan Informasi

Indikator :

 Jumlah media dan lembaga sosial dan komunitas yang bermitra dengan Pemerintah

- Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi

Indikator :

 Jumlah informasi hasil kajian pembangunan daerah  Jumlah diseminasi dan pendistribusian informasi

- Pelatihan SDM Dalam Bidang Komunikasi Dan Informasi

Indikator :

 Jumlah ASN yang menguasai komunikasi berbasis TIK

6. Program Penguasaan serta Pengembangan Aplikasi Teknologi Informasi dan

Komunikasi

Peningkatan pelayanan publik yang prima membutuhkan sistem informasi yang

memadai serta terintegrasi sebagai prioritas pembangunan yang menunjang

tercapainya visi dan misi Kota Manado. Penerapan sistem tersebut juga

membutuhkan kesiapan sumber daya manusia bidang Komunikasi dan Informasi.

Sehingga perlu dilakukan pelatihan untuk meningkatkan keahlian/ketrampilan aparat

demi layanan Komunikasi dan Informasi yang prima.

Kegiatan yang dilaksanakan yaitu : Pembangunan Infrastruktur dan Aplikasi Smart

City

Indikator:

- Command Center terkelola - Data Center terkelola

- Kapasitas bandwith setiap bulan

(8)

7. Program Persandian, Pengamanan Data dan Informasi Pemerintah

Dinas Kominfo juga bertugas untuk mengkoordinasikan penyelenggaraan tata kelola

persandian dalam rangka penjaminan keamanan informasi, melaksanakan

operasional pengamanan persandian, melaksanakan pengawasan dan evaluasi

penyelenggaraan persandian di lingkungan pemerintah daerah.

Kegiatan yang dilaksanakan yaitu :

a. Pengelolaan Persandian

Indikator : Jumlah data dan informasi berklasifikasi.

b. Operasionalisasi Pengamanan Persandian

Indikator : Persentase Operasional Pengamanan Persandian.

c. Pengawasan dan Evaluasi Penyelenggaraan Persandian

Indikator : Persentase Pengawasan dan Evaluasi penyelenggaran persandian

8. Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah

Dinas Kominfo bertugas untuk mengkoordinasikan perumusan kebijakan dan

pelaksanaan pengumpulan dan analisis data, monitoring dan evaluasi serta

pelaporan bidang statistik. Adapun kegiatan yang dilaksanakan yaitu:

a. Penyusunan dan pengumpulan data dan statistik daerah

Indikator :

Jumlah dokumen data dan informasi yang disiapkan dalam rangka penyusunan

dan analisa data pembangunan.

b. Pengolahan, updating dan analisis data dan statistik daerah

Indikator :

Jumlah dokumen Data statistik tingkat pertumbuhan dan perkembangan

kemajuan pembangunan.

c. Evaluasi dan Pelaporan Data dan Statistik Daerah

Indikator :

(9)

Realisasi Program dan Kegiatan

Hasil Pengukuran kinerja SKPD Dinas Komunikasi dan Informatika tahun 2017

adalah sebagai berikut :

NO SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET REALISASI

TINGKAT

Pegawai yang ada saat ini berjumlah 28 orang dengan komposisi berdasarkan pendidikan yaitu :

a. Strata II : 4 orang b. Strata I : 16 orang

c. D3 : 1 orang

(10)

e. SLTP : 0 orang Jumlah : 28 orang

Komposisi berdasarkan Pangkat/Golongan yaitu : a. Golongan IV : 7 orang

b. Golongan III : 17 orang c. Golongan II : 4 orang d. Golongan I : - orang Jumlah : 28 orang

NO. URAIAN NILAI PEROLEHAN

(Rp)

I ASET TETAP 17.244.791.289

1 Peralatan dan Mesin 16.088.896.289

a. Alat-alat Besar 899.311.150

b. Alat-alat Angkutan 568.508.732

c. Alat Bengkel dan Alat Ukur 354.528.000

d. Alat Kantor dan Rumah Tangga 8.767.231.966

e. Alat Studio dan Alat Komunikasi 2.650.315.350

f. Alat Laboratorium 43.604.000

g. Alat-alat Persenjataan/Keamanan 2.805.397.091

2 Gedung dan Bangunan 1.155.580.000

a. Monumen 1.155.580.000

3 Jalan, Irigasi dan Jaringan 315.000

a. Instalasi 315.000

II ASET LAINNYA 2.218.745.598

1 Aset Lain-Lain 93.467.375

2 Aset Tak Berwujud 2.125.278.223

(11)

PELAKSANAAN KEBIJAKAN (8 ASPEK) ADMINISTRASI UMUM

1. Kebijakan Teknis Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan

1. Dari jumlah Program Nasional sesuai RKP 2014, program yang dilaksanakan oleh

Dinas Kominfo Kota Manado yaitu 2 program sehingga rasionya 100%. Adapun

program nasional yang dimaksud yaitu (1) Penguasaan serta Pengembangan

Aplikasi dan Teknologi Informasi dan Komunikasi, dan (2) Program Peningkatan

Kualitas Pelayanan informasi Publik. Secara tertulis tidak disebutkan nama program

tersebut, namun secara tersirat kedua program tersebut dilaksanakan dalam: (1)

Program Pengembangan Komunikasi, Informasi Dan Media Massa, dan (2)

Program Kerjasama Informasi Dengan Mass Media. Ada 9 (sembilan) Standard

Operating Procedure (SOP) di Dinas Kominfo Kota Manado yaitu :  SOP tentang Penetapan Sub Domain Website Pemerintah Kota

 SOP tentang Pembayaran Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi  SOP tentang Pembuatan SKRD Pengendalian Menara Telekomunikasi  SOP tentang Pengumpulan Informasi Publik

 SOP tentang Pelayanan Informasi Publik

 SOP tentang Penyusunan Rancangan DPA-SKPD Dan Anggaran Kas  SOP tentang Pembuatan Rekomendasi Usaha Bidang Informasi Dan

Telekomunikasi

 SOP tentang Penataan Surat Masuk  SOP tentang Penataan Surat Keluar

2. Ketaatan Terhadap Peraturan Perundang-Undangan

Sesuai Permen Kominfo No. 22/PER/ M.KOMINFO/12/2010 maka setiap

Dinas Komunikasi dan Informatika harus melaksanakan SPM Pelayanan Umum

Bidang Komunikasi dan Informatika, namun di tahun 2014 belum di-Perda-kan.

Walaupun belum di buatkan Perda, namun Dinas Kominfo Kota Manado telah

berupaya melaksanakan SPM tersebut dan telah melaksanakan diseminasi dan

pendistribusian nasional dilakukan melalui media massa 318 kali, website setiap

hari, pertunjukan rakyat 2 kali, media interpersonal 12 kali, media luar ruangan 12

kegiatan dan pengembangan dan pemberdayaan kelompok informasi masyarakat

yang mencapai 11 kecamatan atau 100%.

3. Penataan Kelembagaan Daerah

Berdasarkan kondisi struktur jabatan yang ada di Dinas Kominfo Kota

(12)

4. Pengelolaan Kepegawaian Daerah

Jumlah pegawai yang ada di Dinas Kominfo Kota Manado pada tahun 2017

yaitu 28 (dua puluh delapan) orang. Seluruh pejabat telah memenuhi syarat

kepangkatan dan jumlah pejabat dibandingkan dengan jumlah pejabat yang telah

memenuhi syarat mengikuti Diklatpim yaitu 58,82%.

5. Perencanaan Pembangunan Daerah

Proses perencanaan dari program-program dan kegiatan pembangunan

yang berkaitan dengan urusan pemerintahan dibidang Perencanaan

Pembangunan, bertolak dari Visi dan Misi Pemerintah Kota dan didasarkan pada

dokumen perencanaan sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Manado yang tidak lepas kaitannya

dengan RPJMD Provinsi Sulawesi Utara kemudian dijabarkan dalam Rencana

Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk setiap tahun anggaran. Dalam RKPD inilah

termuat berbagai program dan kegiatan setiap urusan pemerintahan yang akan

dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah dengan visi SKPD Dinas

Komunikasi dan Informatika Kota Manado.

Program-program dan kegiatan pembangunan khususnya bidang

perencanaan pembangunan sebagaimana termuat dalam RKPD tahun 2017,

berproses melalui tahapan penyusunan program dalam bentuk RKA (Rencana

Kerja Anggaran) oleh setiap satuan kerja, yang kemudian dibahas dengan DPRD

Kota Manado. Setelah mendapat persetujuan Dewan, kemudian dituangkan dalam

DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran). Program-program dan kegiatan ini

penganggaraannya dijabarkan dan dioperasionalkan dalam APBD.

6. Pengelolaan Keuangan Daerah

Jumlah alokasi dan realisasi anggaran pada Dinas Informasi dan Komunikasi

Kota Manado adalah sebagai berikut :

 Alokasi anggaran : Rp. 24.720.303.600,00

 Realisasi anggaran : Rp. 22.815.893.286,00

 Jumlah Belanja Pegawai : Rp. 2.470.908.488,00

 Jumlah Belanja Barang dan Jasa : Rp. 6.028.972.748,00

 Jumlah belanja Modal : Rp. 14.316.012.050,00

 Jumlah belanja pemeliharaan : Rp. 53.280.000,00

Pengelolaan Keuangan Daerah SKPD Dinas Komunikasi dan Informatika

Kota Manado telah dilaporkan melalui Laporan Keuangan T.A. 2017 berupa LRA,

Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas

(13)

7. Pengelolaan Barang Milik Daerah

Barang inventaris Dinas Informasi dan Komunikasi Kota Manado sampai

akhir tahun anggaran 2017 bernilai Rp.19.463.536.887,- dan yang tidak digunakan

(rusak berat) senilai Rp.93.467.375,- atau 0,48%. Sebagian besar barang yang

sudah tidak dapat digunakan karena rusak maupun hilang tersebut, diakibatkan

oleh bencana banjir bandang yang terjadi pada 15 Januari 2014.

Aset yang ada yaitu :

NO. URAIAN NILAI PEROLEHAN

(Rp)

I ASET TETAP 17.244.791.289

1 Peralatan dan Mesin 16.088.896.289

II ASET LAINNYA 2.218.745.598

1 Aset Lain-Lain 93.467.375

2 Aset Tak Berwujud 2.125.278.223

TOTAL 19.463.536.887

8. Pemberian Fasilitasi Terhadap Partisipasi Masyarakat

Bentuk-bentuk fasilitas / prasarana partisipasi masyarakat berupa Papan

pengumuman, baliho, website, publikasi keliling, Kelompok Informasi Masyarakat

(KIM), Media Center, Banner, Surat Kabar Harian, Majalah, Radio, Videotron,

Leaflet, Stiker, One Way Sticker, Cutting Sticker dan Kaos.

Demikian Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun 2017 pada

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Manado. Hasil dari berbagai sasaran, program

dan kegiatan yang telah dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2017, tentu belum secara

(14)

terus berkembang, namun demikian telah diupayakan agar sejalan dengan aspirasi dan

pengelolaannya sesuai dengan mekanisme perencanaan pembangunan daerah.

Aspirasi dan kebutuhan masyarakat yang berkembang itu, akan diupayakan dan

diakomodir dalam APBD tahun selanjutnya melalui suatu mekanisme dan prosedur

administrasi penganggaran daerah dan kebijakan politis yang ditetapkan bersama

antara pemerintah dan pihak legislatif dalam bentuk Rencana Kerja Pembangunan

Daerah (RKPD) Kota Manado.

Manado, Februari 2017

Plt. KEPALA DINAS

ERWIN S. KONTU, SH PEMBINA

Referensi

Dokumen terkait

Bagian penagihan ini bertanggung jawab untuk membuat dan mengirimkan faktur penjualan kepada pelanggan setelah memperoleh informasi lengkap berkenaan pengiriman barang dari

Kejang, tremor, letargi atau tidak sadar Kadar glukose darah kurang 45 mg/dL (2.6 mmol/L) Hipoglikemia Ikterik (warna kuning) timbul saat lahir sampai dengan hari ke

Hal ini menunjukkan bahwa data yang digunakan dalam variabel Net Interest Margin (NIM) mempunyai sebaran kecil karena standar deviasi lebih kecil dari nilai mean -nya, sehingga

Pola sebaran Menegak c4 Pb, cu rlan Zn Terrarut Di perairan Laut Banda lSuatu Tqmuan Tambahrn Proses Geokimiawi Laut Logam Kelumit.. Tl Prartono

Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan dengan data- data dan informasi yang terdapat pada bab- bab sesudahnya maka dapat diperoleh kkesimpulan tentang Pengawasan Camat

Hasil penelitian ini menyimpulkan pertama , putusan final berarti bahwa putusan MK merupakan upaya yang pertama ( the first resort ) sekaligus upaya terakhir ( the last

Karena itu, menjadi tugas pihak terkait, secara khusus Pusat Studi ASEAN (PSA) yang telah ada di UMM dan UB sebagai representasi Ditjen Kerja Sama ASEAN Kementerian