• Tidak ada hasil yang ditemukan

PHP File Tree Demo 4.6.2 Agenda 6

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PHP File Tree Demo 4.6.2 Agenda 6"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) BAB IV - 347 4.6.2. Sub Agenda Pengembangan Kebudayaan Yang Berlandaskan Pada

Nilai Nilai Luhur

A. KONDISI UMUM

Pembangunan Kebudayaan tidak terlepas dari kualitas sumber daya

manusia, karena kualitas sumber daya manusia tidak hanya dari sudut fisik

tetapi dari sudut mental dan moral juga. Perkembangan masyarakat yang

sangat cepat sebagai akibat dari globalisasi dan pesatnya kemajuan

teknologi komunikasi dan informasi membutuhkan penyesuaian tata nilai

dan perilaku.

Pada saat ini masyarakat banyak berbicara mengenai pentingnya upaya

peningkatan kualitas SDM, profesionalisme, disiplin, produktivitas dan

etoskerja yang tinggi namun tidak mengikut sertakan kebudayaan sebagai

salah satu tolok ukurnya, sehingga pada akhirnya nilai-nilai budaya yang

secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi disiplin dan etos

kerja semakin luntur. Adanya pengaruh budaya asing akibat dari globalisasi

dan derasnya arus informasi, dan kemajuan ilmu pengetahuan dan

tehnologi, serta kondisi politik yang telah melahirkan budaya baru, baik

positif maupun negatif sementara itu budaya asing cenderung digemari dan

menjadi citra idola sebagian generasi muda dan anak-anak.

Disamping itu penanaman nilai-nilai budaya di kalangan generasi muda

masih kurang karena dikalahkan dengan kemajuan teknologi yang dapat

membawa pengaruh budaya asing tanpa adanya filter sehingga

mempengaruhi pola pikir, sikap dan prilaku para generasi muda.

Kinerja Makro Pelestarian dan Pengembangan Kebudayaan

Kebudayaan sebagai salah satu penyangga nilai-nilai yang secara langsung

dan tidak langsung berpengaruh pada perilaku/tata nilai menjadi bagian

yang tak terpisahkan dengan kemajuan pembangunan nasional. Kinerja

pengembangan kebudayaan diarahkan untuk memperkokoh kebudayaan

daerah dalam rangka meningkatkan ketahanan bangsa. Sedangkan kinerja

pengembangan kebudayaan difokuskan pada pemberdayaan seniman dan

(2)

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) BAB IV - 348 kepada generasi muda. Wujud dari arah pengembangan budaya adalah

membina, melestarikan, meningkatkan dan mengembangkan seni budaya

daerah.

Jawa Timur yang memiliki kekayaan dan keanekaragaman budaya perlu

adanya upaya yang berkelanjutan dengan melibatkan seniman, budayawan

dan pembina kebudayaan di daerah. Hal lain yang juga perlu diperhatikan

yaitu implementasi arah kinerja pengembangan nialai sejarah, dan

kepurbakalaan, pemberdayaan kesenian disekolah dan peningkatan

lembaga-lembaga pengelola kebudayaan, pelestarian cagar budaya,

situs-situs kebudayaan dan pemanfaatan museum secara optimal.

Kinerja Sektoral Pelestarian dan Pengembangan Kebudayaan

Perluasan dan pemerataan pengembangan kebudayaan diarahkan pada

fungsi budaya yang merujuk pada peralihan dan perkembangan budaya

tingkatan sosial yang berbeda. Pada tingkatan individual, kebudayaan

membantu pelaku budaya untuk mengembangkan kreativitas, kekaryaan,

kesadaran akan nilai budaya yang luhur dan adiluhung. Orang yang

berbudaya diharapkan lebih mampu menghargai perbedaan dan pluralitas

budaya sehingga memiliki sikap yang lebih terbuka terhadap

keanekaragaman budaya. Disisi lain pelestarian dan pengembangan

kebudayaan diarahkan pada informasi mengenai budaya, sejarah dan

penginventarisasian serta pendokumentasian.

Pelaksanaan kinerja pelestarian dan pengembangan kebudayaan yang telah

dicapai sampai dengan triwulan kedua yaitu penyelenggaraan pelatihan

seniman, penyelenggaraan festival/lomba, pelatihan dramaturgi, pengenalan

nilai sejarah, pergelaran seni budaya, penginventarisasian koleksi museum

daerah, Pengembangan inovasi dan kreativitas budaya, pengiriman /

pertukaran seni pada forum Nasional/Internasional serta mengadakan

(3)

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) BAB IV - 349 B. SASARAN TAHUN 2007

Sasaran pengembangan kebudayaan yang berlandaskan pada nilai-nilai

luhur adalah:

1. Berkembangnya penerapan nilai baru yang positif dan produktif dalam

rangka memantapkan budaya daerah yang terwujud dalam setiap aspek

kebijakan pembangunan;

2. Meningkatnya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya; dan

3. Meningkatnya kesempatan untuk pengembangan ekonomi lokal,

perluasan kesempatan kerja, dan peningkatan pendapatan masyarakat

melalui optimalisasi potensi budaya sekaligus mengembangkan dan

melindungi potensi tersebut.

C. ARAH KEBIJAKAN

Arah kebijakan pengembangan kebudayaan yang berlandaskan pada

nilai-nilai luhur adalah:

1. Reaktualisasi nilai-nilai budaya daerah sebagai salah satu dasar

pengembangan etika pergaulan sosial;

2. Meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap budaya daerah;

3. Berkembangnya potensi ekonomi lokal yang berbasiskan pengembangan

budaya.

D. MATRIK PROGRAM-PROGRAM PEMBANGUNAN DAN RENCANA

Referensi

Dokumen terkait

To be included in their member list, these companies should show consistent annual growth rate exceeding industry and regional averages by 15%, minimum turnover

Dengan motto untuk menjadi bagian dari masa depan para investor dan pembeli, dan memberikan gaya hidup yang harmonis, Agung Podomoro Land berkeyakinan akan dapat

Within 10 (ten) years, the Agung Podomoro has completed more than 50 property projects, with majority addressed to middle class segments of society, with projects ranging

[r]

[r]

Evaluasi kepuasan mahasiswa secara rutin tiap semester terhadap Proses Belajar Mengajar (PBM) yang terkait dengan metode/strategi, kecukupan materi, kualitas dosen, kualitas

[r]

Six basic policies of Brawijaya University used in the formulation of the 2012-2015 Strategic Plan of the Graduate Program of Brawijaya University (GPBU) are (1) organization and