ANALISIS KADAR TIMBAL (Pb) DAN PERILAKU PEDAGANG TERHADAP PENGOLAHAN SIPUT LANGKITANG (Faunus ater) YANG DIJUAL DI KELURAHAN
RIMBO KALUANG KECAMATAN PADANG BARAT KOTA PADANG
TAHUN 2017
SKRIPSI
OLEH
ADRYANA CINTA MAGDIANTO NIM : 131000663
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ANALISIS KADAR TIMBAL (Pb) DAN PERILAKU PEDAGANG TERHADAP PENGOLAHAN SIPUT LANGKITANG
(Faunus ater) YANG DIJUAL DI KELURAHAN RIMBO KALUANG KECAMATAN PADANG BARAT KOTA PADANG
TAHUN 2017
Skripsi ini diajukan sebagai
salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat
OLEH :
ADRYANA CINTA MAGDIANTO NIM : 131000663
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “ANALISIS KADAR TIMBAL (Pb) DAN PERILAKU PEDAGANG TERHADAP PENGOLAHAN SIPUT LANGKITANG (Faunus ater) YANG DIJUAL DI KELURAHAN RIMBO KALUANG KECAMATAN PADANG BARAT KOTA PADANGTAHUN 2017” ini beserta seluruh isinya adalah benar hasil karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung rIsiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.
Medan, Juli 2017
ABSTRAK
Keberadaan pedagang siput langkitang (Faunus ater) semakin banyak ditemukan pada jalan raya di Kelurahan Rimbo Kaluang yang beresiko tercemar timbal yang diemisikan melalui asap kendaraan bermotor. Siput langkitang (Faunus ater) adalah siput air payau yang menjadi salah satu makanan jajanan favorit bagi warga disekitar Kelurahan Rimbo Kaluang. Hal yang dikhawatirkan dengan adanya kondisi seperti ini, yakni cemaran timbal pada siput langkitang yang jelas sangat membahayakan kesehatan konsumen.
Penelitian ini bersifat deskriptif dan bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya kandungan timbal (Pb) pada siput langkitang serta perilaku pedagang dalam pengolahan siput langkitang tersebut. Metode pengumpulan data primer dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan pengujian laboratorium dengan metode Spektropometri Serapan Atom (SSA). Adapun yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah siput langkitang yang mentah, siput langkitang yang matang, siput langkitang yang terbuka dan siput langkitang yang tertutup.
Hasil penelitian menunjukkan kadar timbal tertinggi pada siput langkitang yang mentah adalah sebesar 5,074 mg/kg, lalu pada siput langkitang matang adalah sebesar 4,860 mg/kg, selanjutnya pada siput langkitang terbuka mempunyai kadar tertinggi sebesar 9,011 mg/kg dan pada siput langkitang tertutup dengan kadar tertinggi 2,755 mg/kg. Hampir seluruh sampel memiliki kadar timbal di atas ambang batas yang telah ditentukan oleh SNI 7387-2009 yaitu sebesar 1,5 mg/kg. Hal ini juga didukung oleh hasil analisis perilaku pedagang yang masih belum sesuai dengan prinsip hygiene dan sanitasi makanan dalam menghindari makanan olahannya dari pencemaran timbal (Pb) yang didapatkan melalui proses wawancara dan pengamatan langsung.
Melalui penelitian ini, disarankan kepada para pedagang hendaknya lebih memperhatikan prinsip hygiene dan sanitasi makanan, jarak tempat berdagang dari jalan raya, dan menggunakan penutup pada wadah penyimpanan siput langkitang yang dijual. Kepada Dinas Kesehatan Kota Padang juga disarankan agar dilakukan pembinaan serta pengawasan kepada pelaku usaha dagang siput langkitang. Dan kepada masyarakat agar lebih selektif dalam memilih tempat untuk membeli makanan jajanan.
ABSTRACT
The existence of langkitang snail (Faunus ater) street food vendors is increasingly found on highways in Kelurahan Rimbo Kaluang which are at risk of lead pollution emitted through motor vehicle fumes. Langkitang Snails (Faunus ater) is a brackish water snail which became one of the favorite snack foods for residents around Rimbo Kaluang Urban Village. It is feared by the existence of such conditions, is contamination on snails langkitang clearly is very dangerous to the health of consumers.
This study is descriptive and aims to determine the presence or absence of lead content (Pb) in Langkitang Snail and street food vendors behavior in processing the langkitang snail. The method of collecting primary data was conducted by interview using questionnaire and laboratory test with Atomic Absorption Spectropometry (AAS). As for the object in this study is a raw langkitang snail, mature langkitang snail ,langkitang snail that opened and langkitang snail that closed.
The results showed that the highest lead concentration in raw snails was 5,074 mg/kg, then the mature snail was 4,860 mg/kg, then the open snail had the highest level of 9,011 mg/kg and the closed of langkitang snail with the content
Through this research, it is suggested that street food vendors should pay more attention to the hygiene and sanitation principles of food, the distance from the highway, and use the cover on the storage container slugs. To the Health Goverment of Padang City is also suggested to be guidance and supervision to business actors snail langkitang. And to the public to be more selective in choosing a place to buy food snacks.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan
hidayah-Nya yang telah memberikan kesempatan penulis untuk dapat
menyelesaikan penulisan skripsi ini, yang merupakan salah satu syarat untuk
mendapatkan gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat pada Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Skripsi ini berjudul: “Analisis Kadar
Timbal (Pb) dan Perilaku Pedagang terhadap Pengolahan Siput Langkitang yang
dijual di Kelurahan Rimbo Kaluang Kecamatan Padang Barat Kota Padang Tahun
2017”.
Penulis menyadari bahwa di dalam pelaksanaan penulisan ini banyak
mengalami kesulitan-kesulitan dan hambatan, namun berkat bimbingan dan
arahan dari dosen pembimbing maka penulis dapat menyelesaikan penulisan
skripsi ini. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak
kelemahan serta kekurangan-kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan
masukan serta saran yang bersifat membangun di masa yang akan datang.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis banyak menerima bantuan, bimbingan
dan motivasi dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terimakasih
yang sebesar-besarnya kepada :
1. Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M.Hum selaku Rektor Universitas Sumatera
Utara.
2. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si selaku Dekan Fakultas Kesehatan
Masyarakat
3. Dr. dr. Taufik Ashar, M.K.M, selaku Ketua Departemen Kesehatan
4. dr. Devi Nuraini Santi, M.Kes, sebagai Dosen Pembimbing I, terima kasih
atas bimbingan dan dukungan Ibu kepada penulis selama penulisan skripsi.
5. Ir. Evi Naria, M.Kes, sebagai Dosen Pembimbing II, terima kasih atas
bimbingan dan dukungan Ibu kepada penulis selama penulisan skripsi.
6. Dr. dr. Taufik Ashar, M.K.M, sebagai Dosen Penguji I, terima kasih atas
bimbingan dan dukungan Bapak kepada penulis selama penulisan skripsi.
7. Dra. Nurmaini, M.K.M, Ph.D, sebagai Dosen Penguji II, terima kasih atas
bimbingan dan dukungan Ibu kepada penulis selama penulisan skripsi.
8. Drs. Eddy Syahrial, MS, selaku Dosen Penasehat Akademik selama
penulis menjalani perkuliahan di Fakultas Kesehatan Masyarakat USU.
9. Seluruh Bapak dan Ibu staf pengajar di Fakultas Kesehatan Masyarakat
USU.
10.Kepada Ayahanda tercinta (Alm) Adrianto dan Ibunda tersayang
Magdalena Aziz , yang selalu memberikan dukungan, nasihat, semangat
dan doa yang tiada putus kepada penulis dalam menjalani pendidikan,
terkhusus selama penulis menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
11.Kepada Abang tersayang Willy dan Kakak tercinta Amalia Sari, SH, yang
telah memberikan semangat serta dukungan baik moril maupun materil
kepada penulis.
12.Kepada Calvin Reinaldy Simbolon terima kasih telah bersama penulis
yang dengan ikhlasnya mendengarkan keluh kesah, memberikan
semangat, dukungan dan perhatian sejak awal hingga penyelesaian
13.Kepada sahabat Azzura Nolia Fahrisya, SKM, Siti Namira, SKM, Ridha
Amini, SKM, Nada Amirah, SKM, dan Nadya Fitri Handani yang selalu
memberi semangat dan dukungan kepada penulis.
14.Kepada sahabat sejak awal di perkuliahan Ari Tia Vialdo, Calvin Lukas
Sentosa Nababan, Dimas Daviari Suryaningrat, SKM, dan Rizky Ardiles
Simanjuntak yang telah menemani penulis sejak awal perkuliah,
memberikan canda tawa, memberi dukungan dan motivasi kepada penulis.
15.Kepada seluruh sahabat yang telah memberi dukungan dan motivasi, yang
namanya tidak dapat saya sebutkan satu persatu.
16.Dan semua pihak yang membantu selesainya skripsi ini.
Demikianlah yang penulis dapat sampaikan, atas segala kesalahan dan
kekurangannya penulis mohon maaf sebesar-besarnya.
Medan, Juli
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Adryana Cinta Magdianto
Tempat lahir : Padang
Tanggal lahir : 07 April 1996
Agama : Islam
Anak ke : 3 dari 3 bersaudara
Nama Ayah : (Alm) Adrianto
Suku Bangsa Ayah : Padang
Nama Ibu : Magdalena Aziz
Suku Bangsa Ibu : Lampung
Riwayat Pendidikan Formal
Tahun 1999-2001 : TK Latihan 1 Kelurahan Rimbo Kaluang Padang
Tahun 2001-2007 : SD Negeri No. 23 Padang
Tahun 2007-2010 : SMP Pertiwi 1 Padang
Tahun 2010-2013 : SMA Baiturrahmah Padang
Tahun 2013-2017 : S-1 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Persetujuan ... ii
Abstrak ... iii
Abstract ... iv
Kata Pengantar... v
Daftar Riwayat Hidup ... viii
Daftar Isi ... ix
2.1.1 Definisi dan Sifat-sifat Timbal (Pb) ... 6
2.1.2 Penggunaan Timbal (Pb) ... 7
2.1.3 Sumber Pencemaran Timbal (Pb) ... 8
2.1.4 Timbal (Pb) di Lingkungan ... 11
2.1.5 Mekanisme Toksisitas Timbal (Pb) ... 11
2.1.6 Efek Timbal(Pb) Terhadap Kesehatan ... 14
2.1.7 Pencegahan dan Pengendalian Timbal (Pb) Secara Umum .... 16
2.1.8 Penanggulangan Timbal (Pb) pada Makanan ... 18
2.2 Pengolahan Siput Langkitang (Faunus Ater) ... 20
2.2.1 Siput Langkitang (Faunus Ater) ... 20
2.2.2 Kandungan Gizi Siput Langkitang ... 23
2.2.3 Dampak Siput Langkitang ... 23
2.3.4 Proses Pembuatan Siput Langkitang ... 24
2.3 Perilaku ... 26
2.3.1 Pengetahuan ... 28
2.3.2 Sikap ... 30
2.3.3 Tindakan ... 32
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ... 35
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 35
3.2.1 Lokasi Penelitian ... 35
3.2.2 Waktu Penelitian... 35
3.3 Populasi dan Sampel ... 35
3.3.1 Populasi ... 35
3.3.2 Sampel ... 36
3.4 Metode Pengumpulan Data ... 36
3.5 Pelaksanaan Penelitian... 36
3.5.1 Penelitian di Lapangan ... 36
3.5.2 Pemeriksaan Timbal (Pb) di Laboratorium ... 36
3.5.2.1 Cara Pengambilan Sampel ... 36
3.5.2.2 Prosedur Pemeriksaan Sampel di Laboratorium ... 37
3.6 Definisi Operasional ... 40
3.7 Aspek Pengukuran ... 40
3.8 Teknik Pengolahan Data ... 43
3.9 Metode Analisis Data ... 43
BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 44
4.2 Hasil Penelitian ... 44
4.2.1 Hasil Pemeriksaan Laboratorium ... 44
4.2.1.1 Hasil Pemeriksaan Kadar Timbal (Pb) Sebelum dan Sesudah dimasak pada Siput Langkitang ... 45
4.2.1.2 Hasil Pemeriksaan Kadar Timbal pada Siput Terbuka dengan Siput Langkitang yang Tertutup ... 50
4.3.2 Hasil Tes Uji T- Dependen pada Siput Langkitang yang Terbuka dan Siput Langkitang yang Tertutup ... 50
4.4 Karakteristik Pedagang ... 51
4.3.1 Data Umum ... 51
4.3.2 Perilaku Pedagang ... 53
BAB V PEMBAHASAN 5.1 Hasil Pemeriksaan Kadar Timbal (Pb) Sebelum dan Sesudah dimasak pada Siput Langkitang ... 58
5.4.1 Data Umum ... 63
5.5.2 Pengetahuan ... 64
5.5.3 Sikap ... 66
5.5.4 Tindakan ... 67
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ... 69
6.2 Saran ... 70
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Hasil Pemeriksaan Kadar Timbal (Pb) Sebelum dan Sesudah dimasak
pada Siput Langkitang ... ... 45
Tabel 4.2 Hasil Pemeriksaan Kadar Timbal (Pb) pada Siput Langkitang Terbuka ... ... 47
Tabel 4.3 Hasil Pemeriksaan Kadar Timbal (Pb) pada Siput Langkitang Tertutup ... 48
Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas dengan Shapiro-wilk ... 50
Tabel 4.5 Hasil Statistik Uji T- Dependen ... 50
Tabel 4.6 Distribusi Responden Berdasarkan Karakteristik Pedagang ... 50
Tabel 4.7 Distribusi Pengetahuan Responden mengenai Pengolahan terhadap Siput Langkitang ... 53
Tabel 4.8 Distribusi Sikap Responden mengenai Pengolahan terhadap Siput Langkitang ... 55
Tabel 4.9 Distribusi Tindakan Responden mengenai Pengolahan terhadap Siput Langkitang ... 56
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Kuesioner Penilaian Perilaku Pedagang
Lampiran 2. Surat Izin Penelitian
Lampiran 3. Surat Hasil Uji Kadar Timbal
Lampiran 4. Output
