PENYAKIT CHANCROID (ULKUS MOLE) PENYAKIT CHANCROID (ULKUS MOLE)
Paper ini dibuat untuk memenuhi tugas
Paper ini dibuat untuk memenuhi tugas harian Mata Kuliah Epidemiologi Penharian Mata Kuliah Epidemiologi Penyakit Menular.yakit Menular.
Disusun oleh : Disusun oleh : 1
1.. AArriis s SSaannddii 6644111144114411!! "
".. ##iia a $$aanniiaa 6644111144114411%% &
&.. AArryyaannttiikka a DDee''i i (())ttaa''iiaa 6644111144114411** 4
4.. SSiitti i +aattiim+ maahh 66441111441144"" ,
,.. --iia a uurrhhaayyaattii 66441111441144""11 6
6.. uurruul l rraahhmmaa//aattii 64641111441144""""
-ombel 1 -ombel 1
JURUSAN
JURUSAN ILMU KILMU KESEHATESEHATAN MASYARAKATAN MASYARAKAT FA
FAKULTKULTAS ILMU AS ILMU KEOLAHRAGKEOLAHRAGAANAAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2016 2016
Pend!"#"n Pend!"#"n
De
Dengngan an peperkrkemembabangngan an 0am0amanan tintindadakakan n seksseksuaual l di di luluar ar nikanikah h semsemakakin in serseriningg dilaku
dilakukan.Pkan.Parahnyarahnya a lagi lagi disertadisertai i dengdengan an tindatindakan kan hobi berganti2ghobi berganti2ganti anti pasangpasangan. an. 3ahka3ahkann daerah untuk bermukimnya 5Sanita 5una Susila7 semakin banyak dibangun. 8al ini daerah untuk bermukimnya 5Sanita 5una Susila7 semakin banyak dibangun. 8al ini men9ad
kurangnya higienitas dan kurangnya pengetahuan masyarakat akan kesehatan 9uga men9adi aktor pemi)u dalam meningkatnya PMS.
Seandainya sa9a masyarakat lebih mengerti higienitas dan menyadari penggunaan kondom dapat membantu mengurangi PMS1 maka kemungkinan besar PMS tidak begitu banyak. Penyakit2penyakit kelamin tersebut banyak ma)amnya salah satunya $han)roid
;lkus Mole7.
$han)roidadalah penyakit menular seksual PMS7 yang akut ulserati dan biasanya terlokalisasi di genitalia atau anus dan sering disertai pembesaran kelen9ar di daerah inguinal. $han)roid diketahui menyebar dari satu orang ke orang lain melalui hubungan seksual.
Kemudian Penyakit ini 9uga banyak ditemukan di negara berkembang khususnya di negara tropis dan subtropis.$han)roid paling banyak ter9adi di bagian dunia yang memiliki sarana kesehatan yang kurang misalnya di Arika Asia dan Karibia.Di Arika bagian selatan dan timur dimana yang melakukan sirkumsisi agak rendah dan pre'alensi 8<= yang tinggi menyebabkan daerah ini endemik terhadap )han)roid.
;ntuk men)egah perkembangan $han)roid yang disebabkan oleh Haemophilus Ducrey maka harus dimengerti bagaimana etiologi epidemiologi pathogenesis ge9ala klinis
komplikasi yang dapat ter9adi prognosis dan pengobatan dari )han)roid.
Se$%!
;lkus mole termasuk golongan penyakit yang ditularkan melaluihubungan seksual ditetapkan sesuai dengan postulat K(8$ setelah kumanditemukan oleh D;$-E> pada tahun 1%%*. Penyakit ini lebih banyak terdpatpada daerah2daerah dengan tingkat sosial rendah. #aporan2laporan hanya datangdari beberapa negara yang sudah berkembang karena kesukaran menemukanpenyebabny. Karena kurangnya asilitas diagnostik sering ter9adi salah diagnosissebagai siilis stadium pertama. $8APE# dkk. 1*!!7 hanya dapat menemukan. 8aemophilus Du)rey pada sepertiga 9umlah kasus yang se)ara klinis dibuatdiagnosis sebagai ulkus mole.
;lkus mole 9uga merupakan suatu penyakit ineksi pada alat kelamin yangakut setempat disebabkan 8aemophilus Du)rey dengan ge9ala klinis yang khasberupa ulkus yang multipel nyeri pada tempat inokulasi dan sering disertaipernanahan kelen9ar getah bening regional. Disebut 9uga sot )han)re )han)roidsot sore.
Penyakit ini dapat di9umpai di seluruh dunia terutama di daerah tropis dan subtropis. Di Amerika Serikat insidennya mengalami penurunan antara tahun 1*,21*!%. amun pada tahun 1*%, dilaporkan insidennya bertambah men9adi " kasus dan men9adi &41% kasus pada tahun 1*%6. padatahun 1*%! dan 1** berturut2turut dilaporkan ,&, dan 4" kasus. ?umlah kasus kemudian menurun se9ak saat itu dan men9adi stabil dimana dilaporkan ada sekitar !&& kasus pada tahun 1**4.
Menurut $D$ "17 Se9ak tahun 1*%! dilaporkan kasus ulkus mole menurun terus sampai "1. Se9ak itu 9umlah kasus yang dilaporkan telah berluktuasi. Pada tahun "1 hanya "4 kasus ulkus mole dilaporkan di Amerika Serikat dan hanya Sembilan egara melaporkan ada kasus ulkus mole satu atau lebih pada tahun "1 tetapi menurut hitemon "&7 ulkus mole sering ter9adi pada laki2laki berusia ", sampai &, dan epidemiologi di Amerika Serikat menun9ukkan rasio laki2laki: perempuan dalam kisaran &:1 sampai ",:1. De+'n','
;lkus mole atau sering disebut $hon)roid ialah penyakit ineksi genitalia akut disebabkan oleh bakteri @ram2negati streptoba)illus 8aemophilus du)reyi. <ni merupakan penyakit yang ditemukan terutama di negara2negara berkembang yang terkait dengan peker9a seks komersial dan klien mereka. Penularannya melalui hubungan seksual. Dengan ge9ala klinis khas berupa ulkus pada tempat masuk dan seringkali disertai supurasi kelen9ar getah bening regional Makes "117. Pria yang tidak disunatkhitan memiliki risiko tiga kali
dibanding pria yang disunat untuk kemungkinan terkena penyakit ini. Mengidap $han)roid men9adi aktor risiko untuk tertular 8<= karena $han)roid membuka 9alan bagi masuknya 8<= ke dalam tubuh melalui iritasi pada kulit7.
$han)roid adalah ineksi menular seksual yang ditandai dengan ulkus pada daerah genetalia disertai dengan pembengkakan kelen9ar lime inguinal dan penanahan yangdisebabkan oleh streptoba)illus du)rey haemophilus du)reyi7 bakteri tersebut mempunyai siat mati pada suhu , $ selama 1 9am dan mati dengan antiseptik.<neksi biasanya mun)ul pada penis tetapi 9uga kadang2kadang ter9adi di daerah dubur atau mulut. $han)roid mulai keluar sebagai ben9olan yang mun)ul & sampai 1 hari masa inkubasi7 setelah pa9anan seksual. 3en9olan kemudian meletus men9adi borok luka terbuka7 yang biasanya menyakitkan.
E-'#*'
$han)roid disebabkan oleh bakteri gram negati 8aemophilus du)reyi. Haemophilus ducreyi merupakan bakteri gram2negati morologi berbentuk batang pendek ramping dengan u9ung membulat )o))obasilus7 anaerob akultati non2motile tidak membentuk spora mereduksi nitrat men9adi nitrit dan berukuran sekitar 1, Bm pan9ang7 dan " Bm lebar7. 3asil seringkali berkelompok berderet membentuk rantai Streptoba)illus7 pada pe/arnaan @ram.
Se)ara morologi bakteri ini menyusun dirinya berupa rantai pendek maupun pan9ang atau berpasangan se)ara parallel. 3akterinya 9uga berukuran agak besar. Kadang2kadang bakteri ini memiliki kapsul tetapi terkadang 9uga bakteri ini tidak memiliki kapsul.
Sistem klasiikasi :
Kingdom : 3a)teria
Phylum : Proteoba)teria
$lass : @amma Proteoba)teria (rder : Pasteurellales
+amily : Pasteurella)eae @enus : 8aemophilus
Spe)ies : 8. du)reyi 3inominal name : 8aemophilus
du)reyi P-*ene,',
H. ducreyi menghasilkan toksin sitoletal aktor 'irulensi penting pada patogenesis ulkus mole. Diduga toksin ini yang meyebabkan prognosis ulkus pada genitalia sulit untuk sembuh.Penyebaran ulkus mole melalui 'irus yang menyerang sistem imun manusia yang menurun
Mn'+e,-,' .#'n',
Penyakit ini memiliki masa inkubasi sekitar &2, hari. ;lkus pada a/alnya mun)ul sebagai papul merah ke)il yang dengan )epat men9adi pustule kemudian mengalami ulserasi sekitar "2& hari. Kadang2kadang terdapat beberapa papul tepi ulkus tidak rata dan sangat terasa nyeri. yeri ini terutama saat terkena dengan air ken)ing. Pada pria lokasi ulkus mole sering di glans penis dan renulum. Sedangkan pada /anita biasanya pada labium daerah perianal dan leher rahim ser'iks. Penderita bisa ditemukan adanya limadenopati akut yang
nyeri biasanya unilateral berkembang sekitar ,C setelah 12" minggu. 3iasanya membentuk abses yang pe)ah membentuk istula. Penyembuhan se)ara spontan biasanya ter9adi 426
minggu pada pria dan berbulan2bulan pada /anita. Komplikasi pada pria bisa ter9adi imosis pada renulum penis.
?enis 9enis bentuk klinis pada ulkus mole
1. ;lkus mole olikularis
5imbul pada olikel rambut pada permukaannya menyerupai olikulitis yang disebabkan oleh kokus tetapi )epat men9adi ulkus. #esi seperti ini dapat timbul pada 'ul'a dan pada daerah berambut di sekitar genitalia dan sangat superisial
". D/ar )han)roid
#esi sangat ke)il dan menyerupai erosi pada herpes genitalis tetapi dasarnya tidak teratur dan tepi berdarah.
&. 5ransient )han)roid )han)roid mou 'alant7
#esi ke)il sembuh dalam beberapa hari tetapi "2& minggu kemudian diikuti timbulnya bubo yang meradang pada daerah inguinal. @ambaran ini menyerupai limogranuloma 'enerum.
4. Papular )han)roid ulkus mole ele'atum7
Dimulai dengan ulkus yang kemudian menimbul terutama pada tepinya. @ambarannya menyerupai kondiloma lata pada siilis stadium <<
,. @iant )han)roid
Mula2mula timbul ulkus ke)il tetapi meluas dengan )epat dan menutupi satu daerah. Sering mengikuti abses inguinal yang pe)ah dan dapat meluas ke daerah suprapubis bahkan daerah paha dengan )ara autoinokulasi.
#esi ke)il men9adi besar dan destrukti dengan 9aringan nekrotik yang luas. @enitalia eksterna dapat han)ur pada beberapa kasus disertai ineksi organisme =in)ent.
!. 5ipe serpiginosa
#esi membesar karena perluasan atau autoinokulasi dari lesi pertama ke daerah lipatan paha atau paha. ;lkus 9arang menyembuh dapat menetap berbulan2bulan atau bertahun2tahun.
K&#'.,'
1. Mied )han)re
Kalau disertai silis stadium 1.Mula2mula lesi khas ulkus mole tetapi setelah 1,2" hari men9adi manies terutama 9ika di obati dengan sulonamide.1Dapat ter9adipada bagian ataspenis dan kelen9ar inguinal kanan.
". Abses kelen9ar inguinal
3ila tidak diobati dapat meme)ah menimbulkan sinus yang kemudian men9adi ulkus. ;lkus kemudian membesar membentuk giant )han)roid.
@ambaran klinis Vulvar Chancroid pada /anita
@ambaran klinis ;lkus mole pada glans penis disertai bubo inguinal
+ase Akhir Dari Penyakit Siilis dan <neksi )han)roid
&. +imosis paraimosis
Kalau lesi mengenai preputium. 4. +istula uretra
5imbulnya karena ulkus pada glans penis yang bersiat dekstrukti. Dapat mengakibatkan nyeri pada /aktu buang air ke)il dan pada keadaan lan9ut dapat men9adi stiktura uretra.
,. <neksi )ampuran
Dapat disertai ineksi organisme 'in)ent sehingga ulkus makin parah dan bersiat destrukti. Di samping itu 9uga dapat disertai penyakit limogranuloma 'enereum atau granuloma inguinale.
Pen*/-n
1. 5erapi Sitemik
Pasien dengan ulkus genitalia sebaiknya diterapi dengan pengobatan siilis dan ulkus mole.5erapi pada granuloma inguinale diberikan pada area endemi) dan terapi limo granuloma 'enerum sebaiknya diberikan 9ika ada pembesaran kelen9ar getah bening inguinal bubo7. 3erikut adalah tabel pemberian obat pada ulkus mole:
Antibiotik Dosis Kekurangan
A0ithromy)in 1 gr diberikan se)ara oral dosis tunggal
3iaya tinggi persediaan terbatas kontraindikasi pada kehamilan
+ase Akhir Dari Penyakit Siilis dan <neksi )han)roid
$etriaone ",mg diberikan se)ara intramus)ular dosis tunggal
Dosis parenteral hasill kurang maksimal pada penderita dengan positi 8<=. $iproloa)in ,mg diberikan se)ara
oral " sehari selama & hari
3iaya mahal masalah
kepatuhan pasien meminum obat kontraindikasi pada kehamilan
Erythromy)in ,mg diberikan se)ara oral 4 sehari selama ! hari
Masalah kepatuhan pasien meminum obat intoleransi gastrointestinal.,7
". 5erapi 5opikal
5erapi lokal dilakukan dengan membersihkan dan mengkompres bubo untuk mengurangi edema. Pemberian antiseptik seperti po'idon yodium. #imadenitis tidak boleh diinsisi. 3ila perlu diaspirasi untuk men)egah rupture spontan. Pasien dengan bubo yang tidak berluktuasi dan berespon baik terhadap antibiotik tidak perlu
dilakukan drainase pada lesinya. Pene*!n
@unakan kondom dengan )ara yang benar dan 9ika ada kulit yang menutupi kepala penis maka sebaiknya dihilangkan disunatkhitan7 untuk mengurangi resiko ter9angkit. #ebih baik lagi untuk pen)egahan 9angan berganti2ganti pasangan seks karena penyakit ini banyak
ter9adi pada praktek2praktek prostitusi. D'*n,',
1. Mikroskopis
Diambil bahan pemeriksaan dari tepi ulkus yang tergaung dibuat apusan pada gelas alas kemudian dibuat pe/arnaan gram ;nna2Pappenhein right atau @iemsa. Haemophilus ducreyi ini mun)ul sebagai bakteri berbentuk batang gram2negati. amun pemeriksaan ini memiliki sensiti'itas dan spesiitas yang rendah hanya sekitar &2,C kasus ditemukan basil berkelompok atau berderet seperti rantai sehingga tidak )ukup mengan9urkan untuk tu9uan diagnostik.
". Kultur 3iakan Kuman
3ahan diambil dari pus bubo atau lesi ditanam pada perbenihanpelat agar khusus yang ditambahkan darah kelin)i yang sudah dideibrinasi. Sampel kultur harus diambil menggunakan kapas dengan )ara s/ab dari dasar ulkus yang terkikis setelah
sebelumnya dibersihkan dengan )ara dibilas menggunakan larutan salin steril. <nkubasi membutuhkan /aktu 4% 9am. Medium yang mengandung gonococcal medium base ditambah dengan hemoglobin 1C <so2itale 1C dan 'ankomisin &m)gml akan mengurangi kontaminasi yang timbul. Kultur bakteri Haemophilus ducreyi ini sangat teliti dan selekti yang kaya akan media kultur yang diperlukan untuk isolasi. 3eberapa media yang berbeda digunakan untuk mengisolasi bakteri Haemophilus ducreyi dari spesimen klinis.
D'*n,', nd'n*
Penyakit @ambaran Klinis @ambar penyakit
8erpes simpleks primer
5erdapat 'esikel yang erosi dan mudah tersebar sehingga menyebabkan adanya ulkus namun dangkal. Sekitar ,C 9uga memiliki ge9ala
limadenopati dimulai dengan melepuh sering disertai dengan tanda dan ge9ala sistemik yang tidak terlihat pada ulkus mole. Syphilitic chancre 5erdapat )han)re yaitu ulkus
durum pada penderita Siilis primer. ;lkus durum lesi berbatas tegas pada palpasi
teraba keras ukuran ke)il seperti kan)ing. 5erdapat nodul ber/arna merah gelap yang berkembang setelah & minggu kontak penyakit yang sama. #esi nodul tampak erosi dan ulserasi.
#imadenopati tidak berluktuasi
#ymphogranuloma 'enereum #@=7
;lserasi lebih ke)il sering tidak terlihat limadenopati ter9adi setelah ulser
disembuhkan ter9adi bilateral dan tidak lunak. 5erdapat lesi primer yang mengalami erosi
dan tidak nyeri.67
KESIMPULAN
;lkus mole adalah penyakit menular seksual dalam bentuk ulkus genitalia disamping siilis dan herpes genitalia. Prostitusi merupakan media penularan penyakit ini. Se)ara epidemiologi insiden ulkus mole banyak ter9adi di negara2negara berkembang dan menular melalui kontak kulit serta mukosa pada saat melakukan akti'itas seksual. Pria lebih banyak daripada /anita terkena dengan perbandingan 1:1. Karakteristik penyakit ini adalah ulkus yang nyeri dan pembentukan bubo. ;lkus yang mun)ul siatnya multipel mudah berdarah dan mengandung pus. ;lkus mole disebabkan oleh bakteri gram negati 8aemophilus du)reyi.
Diagnosis ditegakkan melalui gambaran klinis dan pemeriksaan kultur laboratorium. 3akteri ini membutuhkan keterampilan khusus ketika dikultur karena tanpa metode dan media yang tepat sangat sulit bagi bakteri ini untuk bertumbuh. Pengobatan yang dilakukan berupa antimikroba dan terapi lokal dengan 9alan mengompres kelen9ar getah bening ingunal
untuk mengurangi edema. 5erapi yang diberikan ber'ariasi terdiri dari terapi sitemik dan terapi topikal
D+-% P",-.
1 M)3ride 8annah - $orne) @ 3let)hly $. $ase -eport : $utaneous )han)roid in a 'isitor rom =anuatu. Australian Journal of Dermatology. "%F4*:*%2*.
2 ?udanarso ?. ;lkus Mole. <n: ?uanda A 8am0ah M Aisah S editors. Ilmu Penyait !ulit dan !elamin. , ed. ?akarta: +K;<F "*. p. 4%124.
3 Mehta ina. "m!. $han)roid in Emergen)y Medi)ine. online7. Di akses tanggal 11 o'ember "14. http:emedi)ine.meds)ape.)omarti)le!%1,"2o'er'ie/Ga147
4 -oett MA Mayor M5 ;duhiri KA. Diagnosis and Management o @enital ;l)ers. Aafp.org . "1"F%,:",426".
5 #autens)hlager S. Seually 5ransmitted Disesases : $han)roid. <n: ol K @oldsmith #A Kat0 S< @il)hrest 3A Paller AS #eell D? editors. "it#patric$s Dermatology in %eneral &edicine. ". ;SA: M)2@ra/ 8illF "%. p. *!2*!".
6 Sterry Paus - 3urgdro . 'hieme Clinical Companions Dermatology. e/ >ork: #ibrary o $ongress $atalogingF "6. p. ,!26 1&,26 1,2".
Kemp M $hristensen ?? #autens)hlager S Mayans M=. (uropean guideline for the management of chancroid . "1:1214.