IMPLEMENTASI WEB SERVICE UNTUK SINKRONISASI DATA
TRANSKRIP NILAI MAHASISWA DI UNIT TATA USAHA
FAKULTAS UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
Andy Resta Pradika
Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula 1 No. 5-11, Semarang, 50131, (024)3517261
Email : andyresta@mhs.dinus.ac.id, restapradika@gmail.com
Abstrak
Data transkrip nilai adalah data nilai hasil studi mahasiswa yang digunakan sebagai perhitungan indeks prestasi kumulatif. Data transkrip nilai mahasiswa yang diperbaharui secara periodik oleh Tata Usaha dengan proses yang selama ini berjalan terdapat beberapa kendala seperti proses yang kurang efisien dan boros dikarenakan adanya proses pengiriman data ke unit data & informasi untuk menyelaraskan data transkrip dan sistem pembaharuan yang membangkitkan semua data pada pembaruan tanpa terkecuali walaupun tidak ada perubahan menyebabkan trafik lalu lintas data pada server meningkat. Keadaan ini berdampak negatif pada semua pihak seperti dosen, mahasiswa dan staf terkait. Kondisi ini dikarenakan tidak sinkronya data transkrip yang ada pada Tata Usaha dan Sistem Akademik. Suatu interoperabilitas sangatlah dibutuhkan pada kondisi seperti ini. Dengan menerapkan teknologi SOA (Service Oriented Archirecture) yang diterapkan pada Web atau Webservice yang dapat mendukung interoperabilitas merupakan solusi yang tepat untuk diterapkan pada kedua sistem ini sehingga komunikasi antar sistem dapat berjalan sebagai bentuk jalan keluar dari sinkronasi data transkrip nilai Tata Usaha dan Sistem Akademik.
Kata kunci : SOA, Webservice, Rest, Java.net, JDBF, Transkrip Nilai.
Abstract
Data transcript is a data value of a student's study results are used as the calculation of grade point average. Data transcripts of students who updated periodically by the Administration with a process that had been running there are several obstacles to the process inefficient and wasteful due to the process of sending data to the unit of data and information to align the transcript data and system reforms that generate all the data on updates without exception even though there is no change causing traffic volume data on the server increases. This situation impacts negatively on all parties such as faculty, students and staff involved. This condition is due not sinkronya transcript data contained in the Administrative and Academic Systems. An interoperability is especially needed in these conditions. By applying the technology of SOA (Service Oriented Archirecture) is applied to the Web or Webservice that can support interoperability is the right solution to be applied to these systems so that communication between the system can run as a form of escape from the data synchronization transcripts of Administrative and Academic Systems.
1. Pendahuluan
Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) adalah salah satu Universitas swasta mempunyai lima fakultas dengan beberapa kegiatan akademik yang ada meliputi: absensi, koordinasi ruang kuliah dan jadwal, mempersiapkan berbagai ujian untuk mahasiswa, ploting jadwal dan lain-lain dilakukan secara konvensional dan rutin yang melibatkan unit-unit terkait seperti Tata Usaha (TU). Transkrip nilai mahasiswa yang dibaharui secara periodik merupakan salah satu tugas dari TU yang dilaksanakan setelah dosen mem-validasi nilai ujian mahasiswa dan ketika mahasiswa menghapus mata kuliah tertentu. Pembaharuan transkrip dilakukan sebanyak kurang lebih tiga kali dalam satu semester, pada saat UAS, yudisium, dan saat ada mahasiswa yang menghapus mata kuliah tertentu, jumlah ini tidak absolut, artinya update transkrip dilakukan apabila terjadi perubahan nilai, banyaknya pembaharuan transkrip berbanding lurus dengan banyaknya mahasiswa yang menghapus mata kuliah, ini menjadi kendala di setiap TU sekaligus Unit Data & Informasi karena jadwal pembaharuan yang tidak pasti. Mengingat proses pembaharuan yang masih manual dan banyaknya mahasiswa menghapus matakuliah, beban kerja antara masing-masing Unit ini akan meningkat, kondisi terburuknya adalah adanya miss-komunikasi antar unit. Selain itu, jika kita melihat dari jumlah record data transkrip nilai yang diperbarui setiap periode menunjukan angka yang tidak sedikit, sehingga ketika proses pembaharuan dilakukan dapat meningkatkan trafik lalu lintas data pada server. Sinkronisasi antara data transkrip nilai di TU dengan data transkrip nilai SIADIN adalah solusi utama agar proses pembaharuan transkrip nilai dapat berjalan lebih cepat dan efisien dari sebelumnya, selain itu pembaharuan dapat di lakukan oleh unit TU secara realtime mengingat frekuensi pembaruan transkrip nilai yang tidak pasti, solusi ini diharapkan dapat mengurangi
beban kerja di Unit TU dan Unit Data & Informasi dalam pembaharuan transkrip nilai. Mengingat trafik lalu lintas data yang tinggi, sangatlah perlu dirancang sebuah sistem yang baik, supaya hanya data yang bersangkutan saja yang diproses, sehingga dapat mengurangi trafik lalu lintas data. Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi sekarang ini diharapkan dapat memberikan solusi dari permasalahan diatas. Salah satu teknologi yang dapat digunakan untuk menangani masalah ini dengan cara menerapkan teknologi Web Service. Dengan adanya web service antara sistem satu dengan yang lain dapat saling bertukar informasi walaupun berbeda platform dan bahasa pemrograman sekalipun. Jika teknologi webservis ini diterapkan pada problematika diatas maka proses pembaharuan transkrip nilai akan berjalan lebih cepat dan efisien tanpa harus melibatkan Unit Data & Informasi menjadi penghubung antara kedua data di masing-masing unit.
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka fokus penelitian adalah sebagai berikut Belum adanya piranti yang digunakan untuk menyelaraskan data transkrip nilai yang ada di TU fakultas dan Sistem akademik.
3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah dan batasan masalah maka dapat dideskripsikan tujuan dari penelitian ini adalah Menyediakan piranti beserta sistemnya untuk menyelaraskan data antara data fakultas dengan data Sistem Akademik.
4. Tinjauan Pustaka
4.1 Penelitian Terkait
Rokhmat hidayat dan Ahmad ashari [2], dengan penelitianya mereka yang berjudul “Penerapan Teknologi Web Service untuk Integrasi Layanan Puskesmas dan Rumah Sakit” menerapkan teknologi web service
dengan metode SOAP dan output berupa XML untuk mengatasi permasalahan tentang integrasi sistem dibagian sektor kesehatan. Anil Dudhe dan S.S. Sherekar, Ph. D [4], dengan penelitianya mereka yang berjudul “Performance Analysis of SOAP and RESTful Mobile Web Services in Cloud Environment” menguji coba metode web service antara REST dan SOAP dengan parameter yang diuji adalah ukuran data yang di request dan respon waktu yang dibutuhkan. Kesimpulan yang dihasilkan adalah bahwa metode REST web service membutuhkan waktu yang sedikit atau dengan kata lain REST lebih cepat prosesnya dibandingkan SOAP.
Nurzhan Nurseitov, Michael Paulson, Randall Reynolds dan Clemente Izurieta [5], dengan penelitianya mereka yang berjudul “Comparison of JSON and XML Data Interchange Formats: A Case Study” meneliti perbandingan XML dan JSON. Kesimpulan yang didapatkan dari penelitian ini adalah output berupa JSON lebih cepat dan sedikit didalam penggunaan sumber daya dibandingkan XML.
4.2 Interoperabilitas
Interoperabilitas secara teknis menggambarkan kemampuan dua atau lebih sistem untuk saling tukar menukar data atau informasi dan saling dapat mempergunakan data atau informasi yang dipertukarkan.
4.3 Service Oriented Architecture (SOA)
SOA merupakan arsitektur sistem informasi yang mengemas beberapa bagian arsitektur aplikasi sebagai service. SOA secara umum terbangun berdasarkan beberapa karakteristik (1) Berdasarkan layanan yang siap untuk diintegrasikan, (2) Memiliki standar, (3) Tersedia dalam berbagai platform , (4) Menyediakan layanan yang dapat dengam mudah mamperkaya fungsi layanan itu, dan (5) Disusun dan disiapkan dalam struktur
kontrak yang jelas yang dapat merinci fungsi-fungsi yang ditawarkan pada waktu bersamaan dan memiliki jaminan bahwa layanan tersebut dapat direplikasi. Berikut adalah arsitektur SOA :
1. Service provider, yaitu suatu entitas yang menyediakan interface terhadap sistem yang menjalankan suatu sekumpulan tugas tertentu.
2. Service requestor, yaitu suatu entitas yang meminta/memperoleh (dan menemukan) software service dalam rangka meyelesai kan suatu tugas tertentu atau menyediakan solusi bisnis tertentu. 3. Service registry / broker, yaitu entitas
yang bertindak sebagai penyimpan (repository) suatu software service yang dipublikasikan oleh Service provider.
4.4 WEB SERVICE
Webservice merupakan kumpulan layanan yang disediakan melalui jaringan berbasis web, yang dirancang untuk mendukung interoperabilitas interaksi mesin ke mesin melalui sebuah jaringan. Webservice memiliki layanan terbuka untuk kepentingan integrasi data dan kolaborasi informasi yang bisa diakses dari jarak jauh melalui internet oleh berbagai pihak. Webservis juga dapat dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman apa saja dan dalam platform apa saja dengan memproses fungsi-fungsi yang didefinisikan pada sebuah aplikasi web.
4.5 Representational State Transfer (REST)
REST adalah salah satu software arsitektur yang digunakan sebagai acuan ketika membuat aplikasi berbasis web service. Terdapat istilah lain selain REST yaitu RESTfull, RESTfull merupakan sebuah cara bagaimana menggunakan metode REST tersebut. RESTfull disini dapat digambarkan seperti jika browser meminta suatu halaman web, maka server akan mengirimkan state halaman web ke browser. Metode ini berorientasi pada sumber daya informasi. Untuk menggunakan fungsi-fungsi yang dipublikasikan melalui web services dengan metode REST, dapat dilakukan melalui pustaka fungsi, komunikasi data apa saja yang tersedia pada masing-masing bahasa pemrograman. Karena pada dasarnya metode REST tidak mempermasalahkan utilitas apa yang digunakan untuk berkomunikasi, melainkan konten apa yang dapat diproses melalui HTTP atau HTTPs.
REST-Client hanya perlu menyertakan parameter berupa nama fungsi yang akan diproses dan nilai parameter yang diminta secara langsung dalam bentuk URI. Pengiriman URI ini dapat dilakukan dengan dua metode umum, yaitu POST dan GET. Perbedaannya jika POST dilakukan secara implisit pada URL, tapi GET dilakukan secara eksplisit pada URL.
Melalui metode ini REST-Server cukup membaca metode yang dilewatkan kedalam URI, kemudian menterjemahkan seluruh isi parameter berupa nama umum suatu fungsi yang dipetakan ke dalam fungsi sebenarnya yang diproses berdasarkan nilai parameter permintaan.
Metode REST didasari oleh empat prinsip utama teknologi yaitu :
1. Uniform Resource Identifier (URI), REST Web service mencari sekumpulan sumber daya yang mengidentifikasi interaksi antar klien.
2. Uniform interface, sumber daya yang dimanipulasi CRUD (Create, Read, Update, Delete) menggunakan operasi PUT, GET, POST, dan DELETE.
3. Self-descriptive messages, sumberdaya informasi tidak terikat, sehingga dapat mengakses berbagai format konten (HTML, XML, PDF, JPEG, Plain Text dan lainnya). Metadata pun dapat digunakan.
4. Stateful interactions melalui hyperlinks, setiap interaksi dengan suatu sumber daya bersifat stateless, yaitu request messages tergantung jenis kontennya.
4.6 Kerangka Pemikiran
5. Rancangan Sistem
5.1 Arsitektur Client & Service
Tidak Sinkronya data sinkrona si data transkrip di kedua sistem Proses update traskrip yang masih boros Proses update transkrip berpusat di Unit data Kebutuhan update transkrip dengan frekuensi yang tinggi
5.2 Use Case Diagram
5.3 Arsitektur Sistem
Penjelasan :
Pada aplikasi update transkrip proses utama yang dirancang adalah seleksi data dan pembaruan data keserver, pada seleksi data yang dibutuhkan adalah data transkrip lama dan data transkrip baru, data transrip lama di dapatkan dari input file transkrip atau merekap / download dari sistem akademik, sedangkan data transkrip baru di dapatkan dari input file transkrip. Keduanya diseleksi sehingga menghasilkan data perubahan yang akan di update kedalam sistem akademik.
5.4 Tampilan Sistem
6. Kesimpulan
1. Teknologi Service Oriented Architecture (SOA) dengan menggunakan metode Representational State Transfer (REST) dapat diterapkan pada platform berbasis WEB sebagai penyedia layanan dari requestor yang berbeda platform sehingga interoperabilitas antara Sistem di Tata Usaha dan Sistem Akademik dapat terbentuk.
2. Dengan diterapkanya Webservice pada Sistem Akademik, proses sinkronisasi data transkrip nilai pada Sistem Akademik dapat dilakukan secara realtime oleh Tata Usaha fakultas.
3. Dengan dirancangnya sistem update transkrip nilai yang baik, dampak positif lain yang terjadi adalah dapat menghemat trafik lalu lintas pada server saat pembaharuan serta tercatatnya log aktifitas pada saat pembaharuan transkrip nilai.
uc Use Case Model
Update Transkrip Nilai
Staf TU
Login Sistem
Input File Transkrip
Update Transkrip
Update Banyak Update Satuan Catat Log Update
«include» «include» «include» «include» Data Transkrip Lama Data Transkrip Baru Seleksi Data Data Perubahan (hasil seleksi) Input File Transkrip Download Transkrip SIADIN
7. Daftar Pustaka
[1] K. M. Edhy Sutanta1, "Kebutuhan Web Service Untuk Sinkronisasi Data Antar Sistem Informasi Dalam E-Gov Di Pemkab Bantul Yogyakarta," P. 2, 2012.
[2] R. H. D. A. Ashari, "Penerapan Teknologi Web Service Untuk Integrasi Layanan Puskesmas Dan Rumah Sakit," Vol. 3, Pp. 1-77, 2013. [3] Y. Fauziah, "Aplikasi Iklan Baris
Online Menggunakan Arsitektur Rest Web Service," Vol. 9, Pp. 1-80, 2013. [4] P. D. Anil Dudhe Dan S.S. Sherekar,
"Performance Analysis Of Soap And Restful Mobile Web Services In Cloud Environment," Journal International, Pp. 1-4, 2014.
[5] M. P. R. R. C. I. Nurzhan Nurseitov, " Comparison Of Json And Xml Data Interchange Formats: A Case Study," Jounal International, Pp. 1-6.
[6] A. F. Ikrom, "Implementasi Rest Web Service Pada Aplikasi Pengolah Pesan Yahoo Messenger (Ym) Pada Cv. Meliana Pratama," Pp. 6-7,31, 2015. [7] M. Arif Firmansyah S.Si,
"Implementasi Services Oriented Architecture (Soa) Dalam Sistem Transaksi Perbankan Di Perguruan Tinggi Studi Kasus : Universitas Padjajaran," Pp. 2-4.
[8] A. Nazrul, "Rancangan Website Dan Profil Usaha Advertising
Menggunakan Php Dan Mysql," P. 2. [9] S. D. Amir Kr.Mujre, "A Flexible
Study Of Webservice On Context Of Human Resource Management
Domain," Journal International, Vol. 3, No. 2, Pp. 2-5, 2012.
[10] H. Deviana, "Penerapan Xml Web Service Pada Sistem Distribusi Barang," Vol. 6, Pp. 61-70, 2011. [11] Nurasanah, "Perkembangan Antara
Web Service Yang Menggunakan Protocol Soap Dan Rest," P. 4. [12] M. P. R. R. C. I. Nurzhan Nurseitov, "
Comparison Of Json And Xml Data Interchange Formats: A Case Study," P. 1.
[13] R. A. Ervi Cofriyanti, "Perancangan Aplikasi Rental Mobil Pada Cv Karya Bersama Palembang," P. 3.
[14] M. H. Y. Retno Wardhani, "Game Dasar-Dasar Hukum Islam Dalam Kitab Mabadi’ul Fiqh Jilid I," Vol. 5, P. 2, 2013.
[15] P. Sulistyorini, "Pemodelan Visual Dengan Menggunakanumldan Rational Rose," Vol. Xiv, Pp. 2-4, 2009.
[16] S. 1. Murya Arief Basuki, "Analisa Website Universitas Muria Kudus," P. 6.
