• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sinergi, dan Program Insentif Riset & Pengembangan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sinergi, dan Program Insentif Riset & Pengembangan"

Copied!
54
0
0

Teks penuh

(1)

Dr.Eng.  Hotmatua  Daulay

Direktur  Pengembangan  Teknologi  Industri

Jogyakarta,  22  Nopember  2017

Ditjen  Penguatan  Riset  dan  Pengembangan

Kementerian  Riset  Teknologi  dan  Pendidikan  Tinggi

Sinergi,  dan  Program  Insentif  Riset  &  Pengembangan

Hilirisasi Hasil  Riset  untuk  Menuju  

Masyarakat  Madani  dan  Lestari

(2)

MOBIL

(3)
(4)

Sumber:  berbagai  website

Design  Requirement and Objective Design  Rinci  

(5)
(6)

Prinsip dasar riset telah diobservasi dan dilaporkan

Kontribusi kebijakan yang

direkomendasikan untuk perbaikan Kondisi Pembangunan

Dukungan untuk Regulasi dan Kebijakan terkait Aspek Sosial Humainora dan Pendidikan

Pemanfaatan hasil litbang untuk perbaikan Kebijakan dan Tatakelola

Hasil Litbang penting dan signifikan untuk pendukung keputusan dan kebijakan

Kelengkapan dan Analisis Data pada Lingkungan Simulasi / Kegiatan Litbang

Pengumpulan Data, Validasi pada Lingkungan Simulasi atau Contoh /Kegiatan Litbang

Rancangan dan Metodologi Penelitian tersusun komplit

Dukungan Data Awal, Hipotesis, Desain & Prosedur Litbang telah dieksplorasi

TAHAPAN  

TKT  SOSIAL  

HUMANIORA

Riset  dasar Riset  Terapan Riset   Pengembangan

(7)
(8)
(9)

Model  Masyarakat  dalam  satu  lingkungan  

ukuran  tertentu    sebagai  contoh  masyarakat  

Madani  dan  Lestari  untuk  ke  7  bidang  fokus?

(10)

Prinsip dasar riset telah diobservasi dan dilaporkan

Kontribusi kebijakan yang

direkomendasikan untuk perbaikan Kondisi Pembangunan

Dukungan untuk Regulasi dan Kebijakan terkait Aspek Sosial Humainora dan Pendidikan

Pemanfaatan hasil litbang untuk perbaikan Kebijakan dan Tatakelola

Hasil Litbang penting dan signifikan untuk pendukung keputusan dan kebijakan

Kelengkapan dan Analisis Data pada Lingkungan Simulasi / Kegiatan Litbang

Pengumpulan Data, Validasi pada Lingkungan Simulasi atau Contoh /Kegiatan Litbang

Rancangan dan Metodologi Penelitian tersusun komplit

Dukungan Data Awal, Hipotesis, Desain & Prosedur Litbang telah dieksplorasi

TAHAPAN  

TKT  SOSIAL  

HUMANIORA

Riset  dasar Riset  Terapan Riset   Pengembangan

(11)

INOVASI TENAGA   TERAMPIL  DIKTI IKP :   •Jmlh  Inovasi RISET DAN   PENGEMBANGAN IKP :  

•JmlhHKIyang  Didaftarkan •JmlhPublikasi Internasional •JmlhPrototipe R  &  D LEMBAGA    YG   BERKUALITAS SUMBERDAYA   BERKUALITAS IKP :  

•Jmlh  Perguruan  Tinggi  Masuk  Top  500  Dunia •Jmlh  Perguruan  Tinggi  Berakreditasi  A •Jmlh  STP

•Jmlh  Pusat  Unggulan   Inovasi

IKP :

•Jmlh Dosen    Berkualifikasi   S3

•Jmlh  SDM  Litbang  Berkualifikasi  Master  dan  Doktor •Jmlh    Sarpras  Litbang  dan  Dikti  yang  Direvitalisasi

Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan IKP : •APK PT

•% Mahasiswa Dilatih Kewirausahaan •% Lulusan bersertifkat kompetensi

Program Penguatan

Sumber

Daya Indikator  Daya  Saing  :

•Indeks  Inovasi •Indeks  Dikti Program Penguatan Kelembagaan Program

Penguatan Riset dan Pengembangan Program Penguatan Inovasi

DAYA  

SAING

(12)

Sumber:  Permenristekdikti  Nomor    15  Tahun  2015

(13)

MOSAIK  REFORMASI  RISBANG/LITBANG  NASIONAL

ARBO

RIRN

ARMY

TRL

ICI

PRBO

IPA

SAJ

PKRPT

PATEN

PPII

PMBR

SDMP

SPR

dsb

PKL

PMK  106/2016 Permenristekdikti 42/2016

UU  RI  No.  13Tahun 2016 Periode 1/2016

Keterangan :

ARBO Anggaran Riset Basis  Output RIRN Rencana Induk Riset Nasional ARMY Anggaran Riset Multi  Year   TRL Technologycal Readiness  

Level  

ICI Indonesian  Citation  Index PRBO Pedoman Riset Basis  Output IPA Ijin Peneliti Asing

SAJ Sistem Akreditasi Jurnal PKRPT Pemetaan Klaster Riset PT PPII Penghargaan Publikasi Ilmiah

Internasional

PMBR Pengabdian Masyarakat Basis   Riset

SDMP Sumber Daya Manusia Peneliti SPR Sarana Prasarana Riset

PKL Pembinaan Kelembagaan Litbang

(14)

A. Skema  Kompetitif  Nasional a) Penelitian  Dasar

1) Penelitian  Kerjasama Luar  Negeri  (PKLN) 2) Penelitian  Berbasis  Kompetensi  (PBK) b) Penelitian  Terapan

1) Penelitian  Strategis  Nasional  (PSN)

2) Penelitian  Penciptaan  dan  Penyajian  Seni 3) Penelitian  Unggulan  Strategis  Nasional c) Penelitian  Peningkatan  Kapasitas

1) Penelitian  Dosen  Pemula

2) Penelitian  Kerjasama Antar  Perguruan  Tinggi 3) Penelitian  Disertasi  Doktor

4) Penelitian  Pendidikan  Magister  menuju  Doktor  untuk  Sarjana  Unggul  (PMSDU) B. Skema  Desentralisasi

a. Penelitian  Unggulan  Perguruan  Tinggi

1) Penelitian  Dasar  Unggulan  Perguruan  Tinggi 2) Penelitian  Terapan  Unggulan  Perguruan  Tinggi

3) Penelitian  Pengembangan  Unggulan  Perguruan  TInggi

+ INSINAS, Program Pengembangan Teknologi Industri

+Program Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi, Insentif Inovasi Industri

(15)

INSENTIF  RISET  

INSINas 2018

&  

PPTI  2018

Direktur Jendral Penguatan Riset dan Pengembangan

(16)
(17)

Rencana  

Induk  

Riset  

Nasional

Flagship  

Instansi

(18)
(19)

INSINAS

Skema  Individu Skema  Kemitraan Skema  Konsorsium Skema  Konsorsium Competitive Penugasan

INSINAS

Skema  Individu Skema  Kemitraan Skema  Konsorsium Skema  Individu Skema  Kemitraan Skema  Konsorsium Competitive   tema  umum Competitive   Tema  khusus

100%

0%

30%

70%

T.A.  2017

T.A.  2018

(20)

Tema  Umum  PPTI  dan     Insinas  2018

(21)

Tema  Umum  PPTI  dan     Insinas  2018

(22)

Tema  Umum  PPTI  dan     Insinas  2018

(23)

Tema  Umum  PPTI  dan     Insinas  2018

(24)

Tema  Umum  PPTI  dan     Insinas  2018

(25)

Tema  Umum  PPTI  dan     Insinas  2018

(26)

Tema  Umum  PPTI  dan     Insinas  2018

(27)

Tema  Umum  PPTI  dan     Insinas  2018

(28)

Tema  Umum  PPTI  dan     Insinas  2018

(29)

Tema  Umum     Insinas  2018

(30)

No. Tema Instansi  Leader 1. Pengembangan Pangan Fungsional Berbasis

Sumberdaya Lokal

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)

2. Pengembangan iptek penerbangan dan

antariksa untuk pemantauan sumber daya alam dan lingkungan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN)

3. Pengembangan Desain Rinci Tahap Awal

Reaktor Daya Eksperimental (RDE)

Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN)

4. Pengembangan energi baru terbarukan

berbasis Bioenergi

Badan Pengkajian dan

Penerapan Teknologi (BPPT)

5. Pengembangan Sistem dan Teknologi

Pengawasan Instalasi dan Fasilitas Nuklir

Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)

6. Pengembangan SNI untuk mendukung hasil litbang kesehatan, pangan, dan energi nuklir, panas bumi, pemantauan dan sumber daya alam

Badan Standardisasi Nasional (BSN)

(31)
(32)

Output Tema

5  (lima)  jenis pangan fungsional yang  terstandar dan tersertifikasi,  dengan  rincian:

1) Produk Pangan untuk Ibu Hamil dan Menyusui:  Pangan fungsional membantu penyerapan kalsium untuk pertumbuhan tulang bayi pada persiapan kehamilan sampai menyusui

2) Produk Pangan untuk Balita:  Pangan sehat berbasis umbi lokal untuk membantu menurunkan angka stunting  pada balita Indonesia

3) Produk Pangan untuk Remaja:  Pangan Fungsional pencegah obesitas berbasis tanaman herbal, 4) Produk Pangan untuk Lansia:  Pangan fungsional berbasis ekstrak tanaman lokal untuk

menurunkan gula darah pada lansia

5) Produk  Pangan  fungsional  Pendukung:  Produksi  tepung  mocaf kaya  beta-­‐carotene dari  bibit   ubi  kayu  unggul

Quick Wins 2019:

5  Produk  Pangan  Fungsional  (upscale)  dengan   Output:

•Publikasi  Internasional •Publikasi  Nasional

•Prototype.  Model/  Produk •Paten

•Naskah  Kebijakan

Quick Wins 2018:

4  Produk  Pangan  Fungsional  (upscale)  dengan   Output:

•Publikasi  Internasional •Publikasi  Nasional

•Prototype.  Model/  Produk •Paten

•Naskah  Kebijakan

PENGEMBANGAN  PANGAN  FUNGSIONAL  BERBASIS  SUMBERDAYA   LOKAL

(33)

No.  WBS WBS

WBS  1 Bahan  baku  dan  pembibitan,  meliputi  Peningkatan  Produktivitas  

Teknologi   Pembenihan,  Pengembangan  budidaya  sesuai  potensi  local,   Bahan  Baku  dan  Keberlanjutan  Stok)  

WBS  2 Proses  pengolahan,   meliputi  Optimasi  formulasi  produk,   Ekstraksi,   Sintesa,  Diversifikasi,  Fortifikasi,  Mixing,  dan  lain-­‐lain  

WBS  3 Produksi  /  upscale,  meliputi  Optimasi  Proses  Produksi  (Blue  Print   Produksi,  Hasil  Uji  produk,  Hasil  Uji  Pasar,  Kelayakan  Usaha)  

WBS  4 pengujian   (termasuk  gizi),  meliputi  Pembuatan  Bahan  Acuan,  

Tersertifikasi,  Uji  morfologi   dan  Sistem  Identifikasi,  Pengujian  Kadar   Vitamin,  dll,  dan  Rancang  Bangun  Alat  

WBS  5 Packaging  dan  perijinan,   meliputi  Optimasi  Proses  Pengemasan,  dan   Pengembangan  kemasan  pangan  

WBS  6 Sosial,  ekonomi,   Kebijakan,  dan  Manajemen,  meliputi  Identifikasi   potensi  pangan  fungsional   berbasis  pangan  lokal,  Edukasi/Awareness,   Perilaku  dan  Pola  Asuh,  Dampak  Ekonomi,   sosial  dan  budaya,  dan   Regulasi,  Kebijakan  dan  Management  

WBS  7 Pengembangan  SNI  untuk  mendukung   Produk  Pangan  Fungsional  

(khusus  untuk  BSN)  *  anggaran  khusus  dan  tidak  mempengaruhi   alokasi   untuk  pangan  fungsional  

PENGEMBANGAN  PANGAN  FUNGSIONAL  BERBASIS  SUMBERDAYA   LOKAL

(34)

Output Tema

Sistem  pemantauan  sumber  daya  alam  dan  lingkungan   berbasis  penginderaan jauh  yang   terintegrasi,  terstandar,  dan  mudah  diakses,  serta  dapat  dimanfaatkan  oleh  pengguna   lintas  sektor  dan  lintas  daerah

Quick Wins tahun  2018:  

3  sistem  pemantauan  sumber  daya  alam  dan  lingkungan   berbasis  penginderaan jauh   (kebencanaan,  kemaritiman,  pertanian).

Quick Wins tahun  2019:  

3  sistem  pemantauan  sumber  daya  alam  dan  lingkungan   berbasis  penginderaan jauh   (kebencanaan,  kemaritiman,  pertanian)  (upgrade).

Hasil  tahun  2020:  

Sistem  pemantauan  sumber  daya  alam  dan  lingkungan   berbasis  penginderaan jauh  yang   terintegrasi,  terstandar  serta  tersertifikasi.

Pengembangan iptek penerbangan  dan  antariksa  untuk  pemantauan  

sumber  daya  alam  dan  lingkungan

(35)

No.  WBS WBS Output  per  WBS  

WBS  1 Pengembangan  model  perolehan,  pengolahan  

dan  penyajian  data  penginderaan jauh  untuk   mendukung  pemantauan  sumber  daya  alam   dan  lingkungan

Prototipe  sistem  perolehan,  pengolahan   dan  penyajian  data  untuk  mendukung   pemantauan  sumber  daya  alam  dan  

lingkungan  (kebencanaan,  kemaritiman  dan   pertanian)

WBS  2 Pengembangan  model  pemanfaatan  

penginderaan  jauh  untuk  mendukung   pemantauan  sumber  daya  alam  dan   lingkungan

Model  pemanfaatan  penginderaan jauh   untuk  mendukung  pemantauan  sumber   daya  alam  dan  lingkungan  (kebencanaan,   kemaritiman  dan  pertanian)  

WBS  3 Pengembangan  sistem  integrasi  pemanfaatan  

penginderaan  jauh  untuk  mendukung   pemantauan  sumber  daya  alam  dan   lingkungan

Platform  integrasi  sistem  untuk  mendukung   pemantauan  sumber  daya  alam  dan  

lingkungan  (kebencanaan,  kemaritiman  dan   pertanian)

WBS  4 Pengembangan  SNI  untuk  mendukung  

pengembangan  iptek  penerbangan  dan   antariksa  untuk  pemantauan  sumber  daya   alam  dan  lingkungan  

Sistem  yang  terstandar  dan  tersertifikasi  

Pengembangan iptek penerbangan  dan  antariksa  untuk  pemantauan  

sumber  daya  alam  dan  lingkungan

(36)

No.  WBS WBS

WBS  1 Pengembangan Desain Nuklir RDE

WBS  2 Pengembangan  Desain  Proses  RDE

WBS  3 Pengembangan Desain Mekanik dan Pemipaan RDE

WBS  4 Pengembangan  Desain  Instrumentasi  dan  Kendali  RDE

WBS  5 Pengembangan  Desain  Elektrik  RDE

WBS  6 Pengembangan  Desain  Tapak  dan  Sipil  RDE

WBS  7 Pengembangan  Sistem  Keamanan  Nuklir  dan  Seifgard  RDE

WBS  8 Studi  Ekonomi,  Sosial,  dan  Infrastruktur  Industri  Pendukung  RDE.

WBS  9 Pengembangan Standar Nasional  berbasis Teknologi RDE

Output Tema

1. Analisis Keselamatan Nuklir (1  WBS)

2. Desain Rekayasa tahap Desain Rinci (5  WBS)

3. Studi Ekonomi,  Sosial,  dan Industri Pendukung RDE  (1  WBS) 4. Pengembangan Standar Nasional  Berbasis RDE  (1  WBS)

PENGEMBANGAN DESAIN  RINCI  TAHAP  AWAL  REAKTOR  DAYA  

EKSPERIMENTAL (RDE)

(37)

Output Tema

1  (satu)  Pilot  Plant  Pembangkit Tenaga  Biogas  dari POME  Kapasitas 700  kW  dan 2 (dua)  Pilot  Plant High Quality Biodiesel  Kap  1  ton/hari

Target  Output 2018  – 2020  

• Sistim pembangkitan listrik pilot  plant  PLT  Biogas  dari Limbah Sawit (POME)  kapasitas 700  kW   dan beroperasi menghasilkan listrik.  

• Pilot  Plant  High  Quality  Biodiesel  Kap.  1  ton/hari di  Puspiptek dan lokasi mitra.

• 10  buah Rekomendasi Teknis mengenai implementasi biodiesel.

• 12  Jurnal Internasional,  40  buah publikasi nasional,  2  HAKI.

Output 2018    

• Desain  enjiniring Pilot  Plant PLT  Biogas  dari  Limbah  Sawit  (POME)  kapasitas  700  kW  sebagai  hasil   pengintegrasian  dari  semua  output kegiatan  yang  dilaksanakan.  

• Terbangunnya  kontruksi sipil  bangunan  reaktor  Pilot  Plant PLT  Biogas  dari  Limbah  Sawit  (POME)   kapasitas  700  kW.

• Disain,  instalasi,  dan  pengujian  sistem  purifikasi  biodiesel  high quality serta  disain bagian  reaktor   pilot  plant high quality biodiesel.

• 5  buah  Rekomendasi  Teknis  mengenai  implementasi  biodiesel

PENGEMBANGAN  ENERGI  BARU  TERBARUKAN  BERBASIS  BIOENERGI

(38)

Output 2019  

•Terinstalasinya  sub  sistim  unit  pre-­‐treatment POME  setara  700  kW.   •Terbangunnya  sub  sistim  Reaktor    setara  700  kW.

•Terinstalasinya  sub  sistim  unit  gas  conditioning

•Terinstalasi  dan  beroperasinya  Pilot  Plant High Quality Biodiesel  Kap.  1  ton/hari  di  Puspiptek serta  diperolehnya  as  built drawing.

•5  buah  Rekomendasi  Teknis  mengenai  implementasi  biodiesel

Output 2020

•Terintegrasinya  sistem  pretreatment,  reaktor,  gas  conditioning dan  pembangitan listrik  pilot   serta  beroperasinya  pilot  project PLT  Biogas  700  kW  dari  POME  hingga  menghasilkan  listrik.   •Terinstalasi  dan  beroperasinya  Pilot  Plant High Quality Biodiesel  Kap.  1  ton/hari  di  lokasi   mitra.

PENGEMBANGAN  ENERGI  BARU  TERBARUKAN  BERBASIS  BIOENERGI

(39)

No.  WBS WBS Output  per  WBS

WBS  1 Pengembangan  Teknologi  

Pre-­‐Treatment  Bahan  Baku POME

Desain rinci dan kontruksi sub  sistim proses   pretreatment  bahan baku POME,  jurnal internasional/nasional,  HaKI,  prototip

WBS  2 Pengembangan dan

Penerapan Teknologi Produksi Biogas

Desain  enjiniring,  Konstruksi  Reaktor  dan  Instalasi   peralatan  Produksi  Biogas  setara  700  kW,  jurnal   internasional/  nasional,  HKI          

WBS  3 Pengembangan  Teknologi  

Pemurnian  Biogas

Desain  enjiniring  Integrasi  Sistim  dan  Konstruksi  

Pemurnian  Biogas,  jurnal  internasional/nasional,  HKI    

WBS  4 Pengkajian  Pemanfaatan  

dan  Penyimpanan  Biogas

Rekomendasi  teknologi  pemanfaatan  dan  penyimpanan   biogas

WBS  5 Kajian  Tekno-­‐ekonomi  &  

Safety

Dokumen  kajian  Tekno-­‐ekonomi  &  Safety PLT  Biogas   dari  POME

WBS  6 Teknologi  peningkatan  

kualitas  produksi  biodiesel Desain,instalasi,  dan  pengoperasian Pilot  plant  High  Quality  Biodiesel  kapasitas  1  ton/hari

WBS  7 Implementasi  biodiesel Rekomendasi  Teknis  Implementasi  B20  dan  B30

WBS  8 Standardisasi  nasional  

indonesia Rekomendasi teknis SNI  Biogas  dan Perubahan SNI  Biodiesel  B100  serta rekomendasi/rancangan SNI  B20   dan  B30

PENGEMBANGAN  ENERGI  BARU  TERBARUKAN  BERBASIS  BIOENERGI

(40)

Output Tema  

(a)Pengembangan  simulator  reaktor  untuk  pengawasan  yang  ditujukan  bagi  pengembangan   kompetensi  serta  pengujian  manusia  dan  komponen,   (b)  pengembangan  sistem  pengawasan  

keamanan  instalasi  dan  fasilitas  nuklir  dari  aspek  cyber-­‐security nuklir  ,  (c)  pengembangan  perangkat   lunak  pengawasan  berbasiskan  inspection game untuk  mendukung  inspeksi,  (d)  Pengembangan   Perangkat  Lunak  Decision Support Systemuntuk  Kedaruratan  Nuklir.

Quick Wins 2018:

•Simulator  reaktor dari area  nuklir untuk Pengawasan

•Teknologi Pengawasan Nuclear  Cyber  Security  tingkat diagnosis •Perangkat Lunak Pengawasan Berbasis Inspection  Game

•Perangkat  Lunak  Decision Support Systemuntuk  Kedaruratan  Nuklir

Hasil  2019:  

•Simulator  reaktor dari aspek nuclear  dan balance  of  plant  untuk Pengawasan •Teknologi Pengawasan Nuclear  Cyber  Security  tingkat pencegahan

•Perangkat Lunak Pengawasan Berbasis Inspection  Game

•Perangkat  Lunak  Decision Support Systemuntuk  Kedaruratan  radiologic dan  Nuklir

PENGEMBANGAN  SISTEM  DAN  TEKNOLOGI  PENGAWASAN  INSTALASI  DAN  

FASILITAS  NUKLIR  

(41)

No.  WBS WBS Output  per  WBS  

WBS  1 Pengembangan Simulasi untuk Pengawasan

Instalasi Nuklir Simulator  reaktor nuklir untukpelatihan kompetensi serta pengujian manusia dan komponen instalasi nuklir

WBS  2 Pengembangan  Teknologi  Pengawasan  

Nuclear  Cyber  Security

Teknologi pengawasan nuclear  cyber   security  instalasi dan fasilitas nuklir dari aspek I  &  K  serta SIM  untuk mengantisipasi seranan cyber

WBS  3 Pengembangan  Perangkat  Lunak  

Pengawasan  Berbasis  Inspection  Game Aplikasi perangkat lunak pendukungkeputusan untuk pelaksanaan program  inspeksi yang  efektif

WBS  4 Pengembangan  Perangkat  Lunak  Decision  

Support   System  untuk  Kedaruratan  Nuklir Aplikasi  Perangkat  Lunak  Sistem  Pendukung  Keputusan  Nasional  dalam   Kedaruratan  Radiologik  dan  Nuklir

WBS  5 Standarisasi  Pengawasan  Cyber  Security Standar Pengawasan Cyber  Security

PENGEMBANGAN  SISTEM  DAN  TEKNOLOGI  PENGAWASAN  INSTALASI  DAN  

FASILITAS  NUKLIR  

(42)

Pengembangan SNI  untuk mendukung hasil litbang kesehatan,  pangan,  dan

energi nuklir,  panas bumi,  pemantauan dan sumber daya alam

Leader:  Badan  Standardisasi  Nasional

No.  WBS WBS

WBS  1 Pengembangan  SNI  bagi  pangan  fungsional   berbasis   sumberdaya lokal

WBS  2   Pengembangan iptek penerbangan  dan  antariksa  untuk   pemantauan  sumber  daya  alam  dan  lingkungan

WBS  3 Pengembangan    SNI  bagi  Reaktor  Daya  Nuklir

WBS  4 Pengembangan  SNI  bagi  energi  baru  dan  terbarukan  berbasis   bio  energi

WBS  5 Pengembangan  SNI  bagi  sistem  dan  teknologi  pengawasan   instalasi  dan  fasilitas  nuklir

WBS  6 Pengembangan  SNI  bagi  Iptek  geospasial untuk  pengolahan   informasi  geospasial dasar

(43)

Output

1  (satu)  Pilot  Plant  Pembangkit Tenaga Biogas  dari POME  Kapasitas 700  kW  dan 2 (dua)   Pilot  Plant  High  Quality  Biodiesel  Kap  1  ton/hari

Target  Output  2018  – 2020  

• Sistim pembangkitan listrik pilot  plant  PLT  Biogas  dari Limbah Sawit (POME)  kapasitas 700  kW  dan beroperasi menghasilkan listrik.  

• Pilot  Plant  High  Quality  Biodiesel  Kap.  1  ton/hari di  Puspiptek dan lokasi mitra. • 10  buah Rekomendasi Teknis mengenai implementasi biodiesel.

• 12  Jurnal Internasional,  40  buah publikasi nasional,  2  HAKI.

Target  Output  Tahunan

Output  2018    

• Desain  enjiniring   Pilot  Plant  PLT  Biogas  dari  Limbah  Sawit  (POME)  kapasitas  700  kW   sebagai  hasil  pengintegrasian  dari  semua  output  kegiatan  yang  dilaksanakan.  

• Terbangunnya  kontruksi   sipil  bangunan  reaktor  Pilot  Plant  PLT  Biogas  dari  Limbah  Sawit   (POME)  kapasitas  700  kW.

• Disain,  instalasi,  dan  pengujian   sistem  purifikasi  biodiesel  high  quality  serta  disain   bagian  reaktor  pilot  plant  high  quality  biodiesel.

• 5  buah  Rekomendasi  Teknis  mengenai  implementasi  biodiesel

Tema  Khusus  Insinas  :  PENGEMBANGAN  ENERGI  BARU  TERBARUKAN  BERBASIS  BIOENERGI Leader:  Badan  Pengkajian  dan  Penerapan  Teknologi

CONTOH  tema  khusus   yg  dikompetisikan

(44)

Output  2019  

• Terinstalasinya  sub  sistim  unit  pre-­‐treatmentPOME  setara  700  kW.   • Terbangunnya  sub  sistim  Reaktor    setara  700  kW.

• Terinstalasinya  sub  sistim  unit  gas  conditioning

• Terinstalasi  dan  beroperasinya  Pilot  Plant  High  Quality  Biodiesel  Kap.  1  ton/hari  di   Puspiptek  serta  diperolehnya  as  built  drawing.

• 5  buah  Rekomendasi  Teknis  mengenai  implementasi  biodiesel

Output  2020

• Terintegrasinya  sistem  pretreatment,  reaktor,  gas  conditioning   dan  pembangitan  listrik   pilot  serta  beroperasinya  pilot  project  PLT  Biogas  700  kW  dari  POME  hingga  

menghasilkan  listrik.  

• Terinstalasi  dan  beroperasinya  Pilot  Plant  High  Quality  Biodiesel  Kap.  1  ton/hari  di  lokasi   mitra.

Tema:  PENGEMBANGAN  ENERGI  BARU  TERBARUKAN  BERBASIS  BIOENERGI Leader:  Badan  Pengkajian  dan  Penerapan  Teknologi

(45)

   

W  BS1 WBS  2 WBS  3 WBS  4 WBS  5

PRE-­‐TREATMENT  POME TEKNOLOGI  PRODUKSI  BIOGAS

PENGEMBANGAN  TEKNOLOGI  

PEMURNIAN  BIOGAS PENYIMPANAN  BIOGASPEMANFAATAN  DAN   TEKNO-­‐EKONOMI,  SAFETY  &  STANDARDISASI

WP1.1     WP  2.1   WP  3.1 WP  4.1       WP  5.1

Peningkatan  kinerja   Limbah  Cair  (POME)   sebagai  input  ke  reaktor  

metanisasi

Pengembangan  Proses   Metanisasi  POME  dengan  

Reaktor  CSTR    

Pengembangan  teknologi   desulfurifikasi  Biogas  

dari  POME  dengan   Bakteri  Lokal

Kajian  pemanfaatan   Biogas  POME  sebagai  

bahan  bakar  internal   combustion  engine

Kajian  Tekno-­‐ekonomi,   Safety  dan  Standardisasi   untuk  Reaktor  Metanisasi

WP1.2     WP  2.2   WP  3.2 WP  4.2   WP  5.2

Pengembangan  Teknologi   pembuatan  slurry  pada  

limbah  tandan  kosong   sawit  (Empty  Fruit  Bunch)

Pengembangan  Proses   Metanisasi  POME  dengan  

Reaktor  UASB     Pemilihan  &   Pengembangan   Teknologi  Upgrading   Biogas  menjadi   Biometana  (Pressure   Swing  Adsorption) Kajian  pemanfaatan   Biogas  POME  sebagai   bahan  bakar  eksternal  

combustion  engine

Kajian  Tekno-­‐ekonomi,   Safety  dan  Standardisasi  

untuk  Gas  Cleaning  and   Purification

WP1.3   WP  2.3   WP  3.3 WP  4.3 WP  5.3

Pengembangan  Teknologi   pre-­‐treatment  POME   Berbasis  Enzime  Lipase

Pengembangan  Proses   Metanisasi  POME  dengan  

Reaktor  Fixed  Bed    

Pengembangan   Teknologi  Pembersihan   Biogas  untuk  Aplikasi  Gas  

Engine

Kajian  Teknologi   Penyimpanan  Biogas  

Kajian  Tekno-­‐ekonomi,   Safety  dan  Standardisasi   untuk  Gas  Storaging  and  

Distribution WP  1.4 WP  2.4                                                             WP  3.4 WP  4.4   WP  5.4 Pengembangan  Teknologi  

thermo-­‐pressure   hidrolysis  untuk  pre-­‐ treatment  untuk  Co-­‐ fermentation  EFB  (Empty  

Fruit  Bunch)

Pengembangan   Teknologi  Kontrol  &  

Monitoring  

Integrasi  dan  Konstruksi   Sistim  Proses  Pemurnian   dan  Upgrading  Biogas    

Integrasi  Sistim   Pemanfaatan  dan   Penyimpanan  Biogas  

Pembuatan  RSNI   Pembangkit  Listrik  Tenaga  

Biogas  Skala  Besar

WP  1.5 WP  2.5

Desain  integrasi  dan   Konstruksi  Subsistim   Proses  Pre-­‐treatment  

POME    

Pemilihan  Teknologi   Metanisasi  POME  yang  

efektif  dan  efisien WP  2.6 Konsep  Analisis  Daya   Dukung  Pondasi  Tanki   CTSR  Menggunakan  

Pressuremeter Menard  Test  

WP  2.7 Peningkatan  awarness   water  level  surface  pada  

tanki  CTSR   WP  2.8

Desain  Struktur    Sipil  PLT   Biogas  dari  POME  Sistim  

Tangki   WP  2.9

Integrasi  Desain  Proses,   Struktur  Sipil  dan   Peralatan  Produksi  

Biogas  dari  POME   menggunakan  sistim  

Reaktor  Tangki

Work  Breakdown  Structure  (WBS)

KEPALA  PROGRAM

PROGRAM  MANAGER      

ASS.  PM ASS.  CE

(46)

Insentif INSINAS PPTI

Tujuan Peningkatan  kapasitas  individu  

dan  lembaga  litbang  bagi  daya   saing  nasional  melalui  inovasi

Peningkatan  TKDN  dalam  industri

Leader Diutamakan  LPNK  kolaborasi  

dengan  lembaga  litbang    

kementerian,  perguruan  tinggi,     dan  atau  industri

• Diutamakan  industri  kolaborasi   LPNK/  litbang  kementerian/   perguruan  Tinggi

• Industri  yang  terlibat  harus  bersedia   memproduksi  hasil  prototipe  

menjadi  produksi  massal

TRL/  TKT  input   1-­‐6 5-­‐6

TRL/  TKT  output 1-­‐9 Minimal  7

Output Jurnal  nasional  dan  

internasional,  prototipe  lab,   TTG

Prototipe,  dan  Produk  harus  dapat   diproduksi  massal

Bidang  Fokus TIK,  Hankam,  Energi,   Transportasi,  Pangan,   Kesehatan  &  obat,  material   maju  &  bahan  baku,  maritim,   Sosial  &  humaniora,  

Kebencanaan

Pengembangan  Teknologi  Hankam,  TIK,   Energi,  Transportasi,  Pangan,  Kesehatan   &  obat,  material   maju  &  bahan  baku,   maritim

(47)

No. Kegiatan Jadwal Keterangan 1 Sosialisasi  Program 20  -­‐ 30  Nopember 2017

2 Penerimaaan  Proposal 20  -­‐ 30  Nopember 2017

3 Seleksi  tahap  1:   Administratif  

4  – 5  Desember 2017

4 Pengumuman   Seleksi  tahap   1:  Administrasi  

7  Desember 2017

5 Seleksi  tahap  2:  Presentasi 11  -­‐14  Desember 2017

6 Fact  finding 18  -­‐ 22  Desember 2017 Jika  ada  yang  

perlu  

diklarifikasi

7 Penetapan  nominator   Penerima  

Januari 2018

8 Pembahasan  Nilai  Kontrak Januari 2018

9 Penetapan  Penerima   Januari 2018

Penerimaan proposal secara onlinemelalui website:

http://tkt.ristekdikti.go.id/ppti untuk PPTI

http://simlitabmas.ristekdikti.go.id untuk INSINAS

Jadwal  Penyelenggaraan    Program  INSENTIF  

PPTI  dan  INSINAS  T.A.    2018

(48)
(49)

1) Halaman Pengesahan.

2) Judul  (teknologi   apa  yang  akan  dikembangkan   harus  jelas  dan  spesifik  dinyatakan  dalam   judul).

3) Abstrak.

4) Pendahuluan.

ü Latar Belakang (Memuat informasi yang  mendasar terkait pentingnya dilaksanakan pengembangan produk teknologi).

ü Tujuan dan Sasaran.

• Menyajikan tujuan dan sasaran pengembangan produk teknologi tersebut. • Tujuan  akhir  teknologi  yang  dikembangkan.

5) Telaah Literatur /  Pustaka

a) Telaah pustaka atas variabel-­‐variabel kebaruan.

b) Penelusuran terhadap penelitian-­‐penelitian yang  dilakukan orang  lain  sebelumnya,   seperti Jurnal,  tesis,  disertasi.

c) Jelaskan persamaan dan perbedaan antara penelitiannya dengan penelitian orang   lain.

6) Roadmappengembangan prototipe  laik  industri (berdasarkan  TKT  1  – 9). 7) Business  Planpengembangan produk hasil litbang

8) Diskripsi prototipe  laik  industri yang  akan dikembangkan.

Outline  Proposal  PPTI  Tahun  2018

(50)

9. Target output  PPTI.

ü Prototype  lab  /  prototype  laik  industri.

ü Dokumen  desain  /  dokumen  uji.

ü Jurnal  internasional  /  nasional.

ü Kandungan lokal (presentase).

ü Nilai tambah produk litbang (multiplier   effect).

ü Potensi produk di  pasar (jumlah produk).

10. Track  RecordKegiatan  R&D  lembaga  litbang  /  industri  pengusul.

11. Hasil  telaah  jurnal  dan    paten.

12. Organisasi  Fungsional  Kegiatan  Penelitian.

ü Mitra  kerja  sama  (jika  ada).

ü Pembagian  Kerja  yang  jelas  dan  output  masing-­‐masing  yang  jelas  dalam  WBS/  WP   (WBS:  Work  Breakdown  Structure/  Work  Package).

ü Kemitraan Sumberdaya  berdasarkan  WBS  dan  WP.

ü Kualifikasi SDM berdasarkan  WBS  dan  WP.

ü Kelengkapan sarpras litbang &  produksi berdasarkan  WBS  dan  WP.

ü Sharing  pembiayaan berdasarkan  WBS  dan  WP  (termasuk  in  kind,  dirupiahkan).

13. Jadwal Kegiatan. 14. Biaya/RAB.

15. Daftar Pustaka. 16. Lampiran.

Outline  Proposal  PPTI  Tahun  2018

PPTI

Proposal  diunggah  ke  

(51)

1) Halaman Pengesahan.

2) Judul  (teknologi   apa  yang  akan  dikembangkan   harus  jelas  dan  spesifik  dinyatakan  dalam   judul).

3) Rujukan  Tema:  Untuk  Tema  Khusus  dicamtumkan  Tema  khusus,  No.  WBS  rujukan,  dan   Nama  WBS  rujukan

4) Abstrak.

5) Pendahuluan.

ü Latar Belakang (Memuat informasi yang  mendasar terkait pentingnya dilaksanakan pengembangan produk teknologi).

ü Tujuan dan Sasaran.

• Menyajikan tujuan dan sasaran pengembangan produk teknologi tersebut. • Tujuan  akhir  teknologi  yang  dikembangkan.

6) Telaah Literatur /  Pustaka

a) Telaah pustaka atas variabel-­‐variabel kebaruan.

b) Penelusuran terhadap penelitian-­‐penelitian yang  dilakukan orang  lain  sebelumnya,   seperti Jurnal,  tesis,  disertasi.

c) Jelaskan persamaan dan perbedaan antara penelitiannya dengan penelitian orang   lain.

7) Roadmappengembangan prototipe  laik  industri (berdasarkan  TKT  1  – 9).

8) Diskripsi prototipe  laik  industri yang  akan dikembangkan.

Outline  Proposal  INSINAS  Tahun  2018

(52)

9. Target output  PPTI.

ü Prototype  lab  /  prototype  laik  industri.

ü Dokumen  desain  /  dokumen  uji.

ü Jurnal  internasional  /  nasional.

ü Kandungan lokal (presentase).

ü Nilai tambah produk litbang (multiplier   effect).

ü Potensi produk di  pasar (jumlah produk).

10. Track  RecordKegiatan  R&D  lembaga  litbang  /  industri  pengusul.

11. Hasil  telaah  jurnal  dan    paten.

12. Organisasi  Fungsional  Kegiatan  Penelitian.

ü Mitra  kerja  sama  (jika  ada).

ü Pembagian  Kerja  yang  jelas  dan  output  masing-­‐masing  yang  jelas  dalam  WBS/  WP   (WBS:  Work  Breakdown  Structure/  Work  Package).

ü Kemitraan Sumberdaya  berdasarkan  WBS  dan  WP.

ü Kualifikasi SDM berdasarkan  WBS  dan  WP.

ü Kelengkapan sarpras litbang &  produksi berdasarkan  WBS  dan  WP.

ü Sharing  pembiayaan berdasarkan  WBS  dan  WP  (termasuk  in  kind,  dirupiahkan).

13. Jadwal Kegiatan. 14. Biaya/RAB.

15. Daftar Pustaka. 16. Lampiran.

Outline  Proposal  INSINAS  Tahun  2018

INSINAS

Proposal  diunggah  ke  

(53)

Pemanfaatan Anggaran bagi Pelaksana

INSINAS T.A. 2018

(54)

Panduan  Lengkap  INSINAS  dan  PPTI  2018  dapat  diunduh  pada:

https://ristekdikti.go.id/jadwal-­‐penyelenggaraan-­‐program-­‐ pengembangan-­‐teknologi-­‐industri-­‐ppti-­‐2018

Dan  

Referensi

Dokumen terkait

Pada pandangan pertama, The new Cayenne dapat dengan jelas dikenal sebagai mobil Porsche oleh karena lampu bi-xenon-nya yang khas, dimana merupakan fitur standar di model

Daerah yang berstruktur lipatan, kubah, dan struktur patahan, pada dasarnya disebabkan oleh tenaga endogen. Hanya saja tenaga endogen pembentuk ketiga daerah

Izin gangguan adalah pemberian izin tempat usaha/kegiatan kepada orang pribadi atau badan di lokasi tertentu yang dapat menimbulkan bahaya, kerugian dan

BMT banyak menawarkan produk-produk pembiayaan akan tetapi pembiayaan ba’i bi tsaman ājil (BBA) yang paling banyak diminati oleh masyarakat karena pembiayaan BBA ini

Pengujian ketahanan luntur warna terhadap pencucian adalah pengujian tahan luntur warna bahan tekstil dalam larutan pencuci dengan menggunakan salah satu kondisi

Pengikraran kembali terhadap tanah wakaf Mushola An-Nur Desa Boloh adalah sah menurut hukum positif Indonesia, karena dilakukan sesuai dengan perundang-undangan yang

displacement yang terjadi akibat beban gempa, (3) model II mempunyai daktilitas paling besar dibandingkan dengan model yang lain, (4) besarnya displacement struktur akibat

Tukey HSD test menunjukkan bahwa kadar fosfat ginjal yang terendah terdapat pada perlakuan P1, yaitu tikus ovariohisterektomi dengan pakan standar dan suplementasi kalsium 75