• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah Kematian Sel

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Makalah Kematian Sel"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

KAT

KATA PENGAA PENGANTARNTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan karunia dan nikmat bagi Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan karunia dan nikmat bagi umat- Nya.

 Nya. Alhamdulillah Alhamdulillah makalah makalah ini ini dapat dapat terselesaikan terselesaikan tepat tepat pada pada waktunya. waktunya. Makalah Makalah iniini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah PATOLO! dengan judul "TA#AP disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah PATOLO! dengan judul "TA#AP $%M

$%MAATT!AN !AN S%LS%L& & $ar$arena ena terbterbataatasnysnya a ilmilmu u yanyang g dimdimiliiliki ki 'le'leh h kelkel'mp'mp'k 'k kamkami( i( makmakaa ma

makakalalah h inini i jaujauh h dadari ri semsempupurnrna. a. )n)ntutuk k ititu u sarsaran an dadan n krkritiitik k yayang ng memembmbanangugun n sasangngatat kel'mp'k kami harapkan.

kel'mp'k kami harapkan.

$el'mp'k kami menyadari bahwa tugas makalah ini tidak akan dapat diselesaikan $el'mp'k kami menyadari bahwa tugas makalah ini tidak akan dapat diselesaikan tanpa adanya bantuan d

tanpa adanya bantuan dari beberapa pihak. Sem'ga ari beberapa pihak. Sem'ga makalah ini berman*aat bagi makalah ini berman*aat bagi pemba+a.pemba+a.

'r'ntal'( ,uni /0 'r'ntal'( ,uni /0

$el'mp'k 1 $el'mp'k 1

(2)

DAFTAR ISI DAFTAR ISI $ata

$ata Pengantar.Pengantar...i...i 2a*tar

2a*tar !si...!si...ii...ii

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN /./

/./ Latar 3elakang dan Masalah...Latar 3elakang dan Masalah.../.../ /.

/. 4umusan Masalah...4umusan Masalah.../.../ /.1

/.1 Tujuan.Tujuan......

BAB II PEMBAHASAN BAB II PEMBAHASAN ./

./ $ematian $ematian Sel...Sel...5...5 .

. Ap'pt'sis...Ap'pt'sis...66666666666606666666666660 .1

.1 Peran dan Peran dan 7ungsi Ap'pt'7ungsi Ap'pt'sis...sis...8...8 .5

.5 Penyebab Penyebab Ap'pt'sisAp'pt'sis ...9...9 .0

.0 Mekanisme Ap'pt'sis ...Mekanisme Ap'pt'sis ...:...: .8

.8 Pengendalian dan Mengenali Ap'pt'sis...Pengendalian dan Mengenali Ap'pt'sis.../0.../0 .9

.9 Nekr'sis...Nekr'sis.../:.../: .:

.: Ma+am-Ma+am Nekr'sis...Ma+am-Ma+am Nekr'sis.../;.../; .;

.; Penyebab Nekr'sis...Penyebab Nekr'sis...... 

../ / MeMekakannisismme Nee Nekkr'r'sisis...s...1...1

BAB III PENUTUP BAB III PENUTUP 1./ 1./ $esimpulan...$esimpulan...0...0 1. 1. Saran...Saran...0...0 DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA...8...8

(3)

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1.1

1.1 Latar BelakangLatar Belakang

Pat'l'gi merupakan ilmu pengetahuan tentang keadaan struktural dan *ungsi'nal yang Pat'l'gi merupakan ilmu pengetahuan tentang keadaan struktural dan *ungsi'nal yang menyebabkan penyakit pada manusia. %mpat aspek dalam pr'ses penyakit yang membentuk  menyebabkan penyakit pada manusia. %mpat aspek dalam pr'ses penyakit yang membentuk  inti pat'l'gi adalah <4'bbins = >'tran( :? @

inti pat'l'gi adalah <4'bbins = >'tran( :? @ •

• Penyebab penyakit <Penyebab penyakit <etiologietiologi?? •

• Mekanisme terjadinya penyakit <Mekanisme terjadinya penyakit < patogenesis patogenesis?? •

• PePerurubabahahan n strstrukuktuturaral l yayang ng didititimbmbululkakan n 'l'leh eh pepenynyakiakit t di di dadalam lam sel sel dadan n jarjariningagann << perubahan perubahan morfologimorfologi??

• $'nsekuensi *ungsi'nal perubahan m'r*'l'gi tersebut <$'nsekuensi *ungsi'nal perubahan m'r*'l'gi tersebut <maknamakna klinisklinis?? Sel

Sel n'rmn'rmal al memerlmemerlukan ukan keseimkeseimbangabangan n antara antara kebukebutuhan tuhan *isi'l*isi'l'gik 'gik dan dan keterbketerbatasan- atasan-keterbatasan struktural sel dan kemampuan metab'lik( hasilnya adalah hasil yang terusn keterbatasan struktural sel dan kemampuan metab'lik( hasilnya adalah hasil yang terusn seimban

seimbang g atau h'me'stasiatau h'me'stasis. s. $eadaa$eadaan n *ungsi*ungsi'nal sel 'nal sel dapat berubah ketika bereaksi dapat berubah ketika bereaksi terhadaterhadapp stress yang ringan untuk mempertahankan keadaan yang seimbang. $'nsep keadaaan n'rmal stress yang ringan untuk mempertahankan keadaan yang seimbang. $'nsep keadaaan n'rmal  berariasi @

 berariasi @ /.

/. Setiap 'rang berbeda satu dengan yang lain karena perbedaan susunan genetik Setiap 'rang berbeda satu dengan yang lain karena perbedaan susunan genetik  .

. SetSetiap iap 'ra'rang ng memmemilikiliki i perperbedbedaan aan daldalam am penpengalgalamaaman n hidhidup up dan dan inteinterakraksinsinya ya dendengangan lingkungan

lingkungan 1.

1. Pada tiap indiidu terdapat perbedaan parameter *isi'l'gi karena adanya pengendalianPada tiap indiidu terdapat perbedaan parameter *isi'l'gi karena adanya pengendalian dalam *ungsi mekanisme

dalam *ungsi mekanisme 1.2

1.2 Rumuan Maala!Rumuan Maala! /.

/. Apakah yang dimaksud dengan $ematian SelBApakah yang dimaksud dengan $ematian SelB .

. Apakah yang Apakah yang dimaksud dengan Ap'pt'sisBdimaksud dengan Ap'pt'sisB 1.

1. Apakah penyebab dari Apakah penyebab dari Ap'pt'sisBAp'pt'sisB 5.

5. 3agaimanakah Mekanisme Ap'pt'sis ituB3agaimanakah Mekanisme Ap'pt'sis ituB 0.

0. Apakah yang dimaksud dengan Nekr'sisBApakah yang dimaksud dengan Nekr'sisB 8.

8. Apa saja ma+am-ma+am Nekr'sisBApa saja ma+am-ma+am Nekr'sisB 9.

9. Apakah penyebab dari Nekr'sisBApakah penyebab dari Nekr'sisB :.

:. 3agaimanakah Mekanisme Nekr'sis ituB3agaimanakah Mekanisme Nekr'sis ituB

1."

1." Tu#uanTu#uan /.

/. )ntuk mengetahui apa itu $ematian Sel)ntuk mengetahui apa itu $ematian Sel .

. )ntuk mengetahui apa )ntuk mengetahui apa itu Ap'pt'itu Ap'pt'sissis 1.

1. )ntuk mengetahui Pen)ntuk mengetahui Penyebab Ap'pyebab Ap'pt'sist'sis 5.

5. )ntuk mengetahui Mekanisme Ap'pt'sis)ntuk mengetahui Mekanisme Ap'pt'sis 0.

0. )ntuk mengetahui apa itu Nekr'sis)ntuk mengetahui apa itu Nekr'sis 8.

8. )ntuk mengetahui ma+am-ma+am Nekr'sis)ntuk mengetahui ma+am-ma+am Nekr'sis 9.

9. )ntuk mengetahui Penyebab Nekr'sis)ntuk mengetahui Penyebab Nekr'sis :.

(4)

BAB II BAB II PEMBAHASAN PEMBAHASAN 2.1 Kemat$an Sel 2.1 Kemat$an Sel

Se+ara bi'l'gi( tubuh kita terdiri dari 'rgan-'rgan. Organ tersusun atas Se+ara bi'l'gi( tubuh kita terdiri dari 'rgan-'rgan. Organ tersusun atas jaringan- jaringan

 jaringan yang memiliki yang memiliki *ungsi *ungsi unik. ,arunik. ,aringan teingan terbentuk 'leh rbentuk 'leh gabungan ribuan gabungan ribuan bahkan jbahkan jutaanutaan sel. Sel adalah bagian terke+il dari makhluk hidup yang mampu beraktiitas hidup. Seperti sel. Sel adalah bagian terke+il dari makhluk hidup yang mampu beraktiitas hidup. Seperti halnya barang-barang ele+tr'ni+ misalnya lapt'p( +hip( semakin ke+il maka semakin rumit halnya barang-barang ele+tr'ni+ misalnya lapt'p( +hip( semakin ke+il maka semakin rumit  pembuatannya

 pembuatannya dan dan harganya harganya juga juga semakin semakin mahal. mahal. 3egitu 3egitu pula pula sel( sel( semakin semakin ke+il ke+il semakinsemakin  banyak

 banyak keajaiban keajaiban yang yang bikin bikin takjub. takjub. 3agaimana 3agaimana sel-sel sel-sel bekerja bekerja sama sama untuk untuk menjalankanmenjalankan sua

(5)

rangkaian tugas tak terjadi. Salah satu *en'mena yang sangat menarik adalah kematian atau rangkaian tugas tak terjadi. Salah satu *en'mena yang sangat menarik adalah kematian atau  bunuh diri sel. Setiap harinya miliaran sel tubuh kita mematikan diriny

 bunuh diri sel. Setiap harinya miliaran sel tubuh kita mematikan dirinya sendiri.a sendiri. Kemat$an el

Kemat$an el merupakan peristiwa penting dalam perkembangan dan pertumbuhan merupakan peristiwa penting dalam perkembangan dan pertumbuhan h'me'stasis dan jaringan 'rganisme multiseluler. Pr'ses kematian sel *isi'l'gis berlangsung h'me'stasis dan jaringan 'rganisme multiseluler. Pr'ses kematian sel *isi'l'gis berlangsung dalam mengemb

dalam mengembangkangkan sistem an sistem dan dalam dan dalam jaringjaringan dewasa( dan an dewasa( dan juga dalam beberapa pr'sesjuga dalam beberapa pr'ses  pr'li*erasi abn'rmal seperti tum'r.

 pr'li*erasi abn'rmal seperti tum'r. Nekr%$

Nekr%$ adalah kematian area terbatas dari jaringan tumbuhan atau hewan sebagai adalah kematian area terbatas dari jaringan tumbuhan atau hewan sebagai akibat dari agen luarC kematian alami jaringan disebut nekr'bi'sis. Nekr'sis dapat mengikuti akibat dari agen luarC kematian alami jaringan disebut nekr'bi'sis. Nekr'sis dapat mengikuti  berbagai

 berbagai luka( luka( baik baik *isik *isik <luka <luka sayat( sayat( luka luka bakar( bakar( memar? memar? dan dan bi'l'gis bi'l'gis <e*ek <e*ek dari dari agenagen  penyebab penyakit?. Tan

 penyebab penyakit?. Tanda nekr'sis kematian da nekr'sis kematian jaringan-disebut lesiC jaringan-disebut lesiC sering menjadi sering menjadi salah satusalah satu nilai diagn'stik kesehatan. Nekr'sis yang disebabkan 'leh enDim intraseluler yang diakti*kan nilai diagn'stik kesehatan. Nekr'sis yang disebabkan 'leh enDim intraseluler yang diakti*kan setelah +edera dan melanjutkan untuk menghan+urkan sel-sel yang rusak.

setelah +edera dan melanjutkan untuk menghan+urkan sel-sel yang rusak. A&%&t%$

A&%&t%$ adalah kematian sel per sel( sedangkan nekr'sis melibatkan sekel'mp'k  adalah kematian sel per sel( sedangkan nekr'sis melibatkan sekel'mp'k  sel. Membran sel yang mengalami ap'pt'sis akan mengalami pen'nj'lan-pen'nj'lan ke luar  sel. Membran sel yang mengalami ap'pt'sis akan mengalami pen'nj'lan-pen'nj'lan ke luar  tan

tanpa pa disdisertertai ai hilhilangangnynya a intintegregritas itas memmembranbran. . SedSedangangkan kan sel sel yanyang g menmengalgalami ami neknekr'sir'siss menga

mengalami lami kehilakehilangan integritas membran. Sel ngan integritas membran. Sel yang mengalami ap'pt'sis terlihat men+iut(yang mengalami ap'pt'sis terlihat men+iut( dan akan membentuk badan ap'pt'sis. Sedangkan sel yang mengalami nekr'sis akan terlihat dan akan membentuk badan ap'pt'sis. Sedangkan sel yang mengalami nekr'sis akan terlihat membengkak untuk kemudian mengalami lisis. Sel yang mengalami ap'pt'sis lis's'mnya membengkak untuk kemudian mengalami lisis. Sel yang mengalami ap'pt'sis lis's'mnya utuh( sedangkan sel yang mengalami nekr'sis terjadi keb'+'ran lis's'm. 2engan mikr'sk'p utuh( sedangkan sel yang mengalami nekr'sis terjadi keb'+'ran lis's'm. 2engan mikr'sk'p aka

akan n terlterlihaihat t kr'kr'matmatin in sel sel yanyang g menmengalagalami mi ap'ap'pt'pt'sis sis terlterlihaihat t berbertamtambah bah k'mk'mpak pak dandan membentuk massa padat yang uni*'rm. Sedangkan sel yang mengalami

membentuk massa padat yang uni*'rm. Sedangkan sel yang mengalami nekr'sis kr'matinnyanekr'sis kr'matinnya  berger'mb'l dan terjadi agregasi.

(6)

2.2. A&%&t%$ 2.2. A&%&t%$

Ap'p

Ap'pt'sis adalat'sis adalah mekanismh mekanisme kematian sel yane kematian sel yang terpr'gg terpr'gram yang penram yang penting ting dalamdalam  berbagai

 berbagai pr'ses pr'ses bi'l'gi. bi'l'gi. 3erbeda 3erbeda dengan dengan nekr'sis( nekr'sis( yang yang merupakan merupakan bentuk bentuk kematian kematian selsel sebagai akibat sel y

sebagai akibat sel yang terluka akut( ang terluka akut( ap'pt'sis terjadi dalam pr'ses ap'pt'sis terjadi dalam pr'ses yang yang diatur sedemikiandiatur sedemikian rupa yang se+ara umu

rupa yang se+ara umum memberi keunm memberi keuntungtungan selama siklus an selama siklus kehidkehidupan suatu 'rgupan suatu 'rganismeanisme <ambar /?. >'nt'hnya adalah pada di*erensiasi jari manusia selama perkembangan embri' <ambar /?. >'nt'hnya adalah pada di*erensiasi jari manusia selama perkembangan embri' membutuhkan sel-sel di antara jari-jari untuk ap'pt'sis sehingga jari-jari dapat terpisah.

membutuhkan sel-sel di antara jari-jari untuk ap'pt'sis sehingga jari-jari dapat terpisah.

Sejak awal tahun /;;( penelitian mengenai ap'pt'sis berkembang dengan pesat. Sejak awal tahun /;;( penelitian mengenai ap'pt'sis berkembang dengan pesat. Penelitian mengenai ap'pt'sis dimulai dengan studi pada >aen'rhabditis elegans. >a+ing Penelitian mengenai ap'pt'sis dimulai dengan studi pada >aen'rhabditis elegans. >a+ing dewasa memilik

dewasa memiliki i / sel( di / sel( di mana selama perkembanmana selama perkembangannygannya a ada /1/ sel ada /1/ sel yang mati. Ada yang mati. Ada   bentuk

 bentuk mutasi mutasi ditemukan ditemukan yaitu yaitu +ed +ed 1 1 dan dan +ed +ed 5. 5. Sekuen Sekuen +ed +ed 1 1 h'm'l'g dengan h'm'l'g dengan !nterleukin!nterleukin >'n

>'nerertinting g %nDy%nDyme me <!><!>%? %? yanyang g dibdibutuutuhkahkan n untuntuk uk aktiaktiasasi i pr'pr'te'te'litilitik k dardari i preprekurkurs'r s'r  interleukin /( di mana selama aktiasi ada h'rm'n tertentu yang dilepaskan 'leh sel imun interleukin /( di mana selama aktiasi ada h'rm'n tertentu yang dilepaskan 'leh sel imun tertentu yang dapat mema+u terjadinya in*lamasi. #al ini menunjukkan bahwa pr'te'lisis tertentu yang dapat mema+u terjadinya in*lamasi. #al ini menunjukkan bahwa pr'te'lisis dibutuhkan untuk ap'pt'sis.

(7)

2." Peran 'an Fung$ A&%&t%$ 2." Peran 'an Fung$ A&%&t%$

Ap'pt'sis memiliki peranan penting dalam *en'mena bi'l'gis( pr'ses ap'pt'sis yang Ap'pt'sis memiliki peranan penting dalam *en'mena bi'l'gis( pr'ses ap'pt'sis yang tidak sempurna dapat menyebabkan timbulnya penyakit yang s

tidak sempurna dapat menyebabkan timbulnya penyakit yang s angat berariasi. Terlaluangat berariasi. Terlalu  banyak ap'pt'sis menyebabkan sel mengalami keka+auan( sebagaimana terlalu sedikit  banyak ap'pt'sis menyebabkan sel mengalami keka+auan( sebagaimana terlalu sedikit

ap'pt'sis juga menyebabkan pr'li*erasi sel yang tidak terk'ntr'l <kanker?. 3eberapa +'nt'h ap'pt'sis juga menyebabkan pr'li*erasi sel yang tidak terk'ntr'l <kanker?. 3eberapa +'nt'h  penyakit yang ditimbulkan karena ap'

 penyakit yang ditimbulkan karena ap'pt'sis yang tidak sempurna antara lain@pt'sis yang tidak sempurna antara lain@ a.

a. PenyaPenyakit aukit aut'imut'imun disebn disebabkan kabkan karena sel arena sel TE3 yTE3 yang autang aut'reakt'reakti* terus i* terus menerumenerus.s.  b.

 b. Neur'degenerati'n( seperti pada penyakit ANeur'degenerati'n( seperti pada penyakit AlDheimer dan Parkins'n( akibat darilDheimer dan Parkins'n( akibat dari ap'pt'sis prematur yang berlebihan pada neur'n di 'tak. Neur'n yang tersisa tidak ap'pt'sis prematur yang berlebihan pada neur'n di 'tak. Neur'n yang tersisa tidak mempunyai kemampuan untuk meregenerasi sel yang

mempunyai kemampuan untuk meregenerasi sel yang hilang.hilang. +.

+. Str'kStr'ke iskemie iskemik( alirak( aliran darah kn darah ke bagiane bagian-bagia-bagian tertenn tertentu dari 'tu dari 'tak dibtak dibatasi sehiatasi sehinggangga dapat menyebabkan kematian sel sara* melalui peningkatan ap'pt'sis.

dapat menyebabkan kematian sel sara* melalui peningkatan ap'pt'sis. d.

d. $anker$anker( sel tum( sel tum'r kehila'r kehilangan kemngan kemampuaampuannya unnnya untuk melatuk melaksanakksanakan ap'pan ap'pt'sist'sis sehingga pr'li*erasi sel meningkat.

sehingga pr'li*erasi sel meningkat.

 7ungsi ap'pt'sis7ungsi ap'pt'sis a.

a. SeSel yal yang rng rususak aak atatau teu terinrin*ek*eksisi Ap'

Ap'pt'pt'sis sis dapdapat at terjterjadi adi se+ase+ara ra lanlangsugsung ng ketketika ika sel sel yayang ng rusrusak ak tidtidak ak bisbisaa diperbaiki lagi atau terin*eksi 'leh irus. $eputusan untuk melakukan ap'pt'sis dapat diperbaiki lagi atau terin*eksi 'leh irus. $eputusan untuk melakukan ap'pt'sis dapat  berasal

 berasal dari dari sel sel itu itu sendiri( sendiri( dari dari jaringan jaringan di di sekitarnya( sekitarnya( atau atau dari dari sel sel yang yang merupakanmerupakan  bagian

 bagian sistem sistem imun. imun. ,ika ,ika kemampuan skemampuan sel el untuk untuk ber-ap'pt'sis rber-ap'pt'sis rusak usak atau atau jika jika inisiasiinisiasi ap't'sis dihambat( sel yang rusak dapat terus membelah tanpa batas( berkembang ap't'sis dihambat( sel yang rusak dapat terus membelah tanpa batas( berkembang menjadi

menjadi kanker.kanker.  b.

 b. 4esp'n terhadap stress atau kerusakan 2NA4esp'n terhadap stress atau kerusakan 2NA

$'ndisi stress sebagaimana kerusakan 2NA sel yang disebabkan senyawa $'ndisi stress sebagaimana kerusakan 2NA sel yang disebabkan senyawa t'ksik atau pemaparan sinar ultrai'let atau radiasi i'nisasi <sinar gamma atau sinar  t'ksik atau pemaparan sinar ultrai'let atau radiasi i'nisasi <sinar gamma atau sinar  F?

F?( ( dadapapat t memengngininduduksksi i sel sel ununtutuk k memmemululai ai prpr's'ses es apap'p'pt't'sissis. . >'>'ntnt'h'hnynya a papadada kerusakan gen'm dalam inti sel( adanya enDim PA4P-/ mema+u terjadinya ap'pt'sis. kerusakan gen'm dalam inti sel( adanya enDim PA4P-/ mema+u terjadinya ap'pt'sis. %n

%nDim Dim inini i memmemiliiliki ki peperarananan n pepentntining g dadalam lam memenjnjagaga a inintetegrgritaitas s gegen'n'm( m( tetetaptapii aktiasinya se+ara berlebihan dapat menghabiskan ATP( sehingga dapat mengubah aktiasinya se+ara berlebihan dapat menghabiskan ATP( sehingga dapat mengubah  pr'ses kematian sel menjadi nekr'sis <kematian sel yang tidak terpr'gram?.

 pr'ses kematian sel menjadi nekr'sis <kematian sel yang tidak terpr'gram?. +.

+. ##''mmee''ststaasisiss #'m

#'me'se'stasitasis s adaadalah lah suasuatu tu keakeadaadaan n keskeseimeimbanbangan gan daldalam am tubtubuh uh 'rg'rganianismesme yang dibutuhkan 'rganisme hidup untuk menjaga keadaan internalnya dalam batas yang dibutuhkan 'rganisme hidup untuk menjaga keadaan internalnya dalam batas tert

tertententu. u. #'m#'me'ste'stasiasis s ter+ter+apaapai i saat saat tintingkagkat t mitmit'si'sis s <pr<pr'li'li*era*erasi? si? daldalam am jarijaringangann seimbang dengan kematian sel. ,ika keseimbangan ini terganggu dapat terjadi @

seimbang dengan kematian sel. ,ika keseimbangan ini terganggu dapat terjadi @ /. sel membelah lebih +epat dari sel mati.

/. sel membelah lebih +epat dari sel mati. . sel membelah lebih lambat dari sel mati. . sel membelah lebih lambat dari sel mati.

(8)

2.( Pen)e*a* A&%&t%$ 2.( Pen)e*a* A&%&t%$

$ematia

$ematian n sel terpr'gram di sel terpr'gram di mulai selama embri'genmulai selama embri'genesis dan esis dan terus berlanjut sepanjanterus berlanjut sepanjangg waktu hidup 'rganisme. 4angsang yang menimbulkan ap'pt'sis meliputi isyarat h'rm'n( waktu hidup 'rganisme. 4angsang yang menimbulkan ap'pt'sis meliputi isyarat h'rm'n( ran

rangsagsangangan n antiantigengen( ( peppeptidtida a imuimun( n( dan dan sinysinyal al memmembrabran n yanyang g menmengidgidententi*iki*ikasi asi sel sel yanyangg menua atau bermutasi. Girus yang mengin*eksi sel akan seringkali menyebabkan ap'pt'sis( menua atau bermutasi. Girus yang mengin*eksi sel akan seringkali menyebabkan ap'pt'sis( ya

yang ng akakhihirnrnya ya yayang ng memengngakakibibatatkakan n kekemamatitian an iirurus s dadan n sel sel pepenjnjamamu u <h<h'st'st?. ?. #a#al l iniini merupakan satu +ara yang dikembangkan 'leh 'rganisme hidup untuk melawan in*eksi irus. merupakan satu +ara yang dikembangkan 'leh 'rganisme hidup untuk melawan in*eksi irus. G

Giirurus s tetertrtenentu tu <m<misisalalnynyaC aC GGiirurus s %p%pststeiein3n3ararr r yyanang g bebertrtananggggunung g jajawawab b teterhrhadadapap m'nunukle'sis? pada gilirannya menghasilkan pr'tein khusus yang menginakti*kan resp'ns m'nunukle'sis? pada gilirannya menghasilkan pr'tein khusus yang menginakti*kan resp'ns ap'pt'sis. 2e*isiensi ap'pt'sis telah berpengaruh pada perkembangan kanker dan penyakit ap'pt'sis. 2e*isiensi ap'pt'sis telah berpengaruh pada perkembangan kanker dan penyakit neur' degenerati* dengan penyebab yang tidak diketahui( termasuk penyakit AlDheimer dan neur' degenerati* dengan penyebab yang tidak diketahui( termasuk penyakit AlDheimer dan skler'

skler'sis sis lateral lateral ami'trami'tr'*ik '*ik <peny<penyakit akit L'u L'u ehriehrig?. Ap'pt'g?. Ap'pt'sis sis yang yang dirangdirangsang-asang-antigen darintigen dari sel imun <sel T dan sel 3? sangat penting dalam menimbulkan dan mempertahankan t'leransi sel imun <sel T dan sel 3? sangat penting dalam menimbulkan dan mempertahankan t'leransi diri imun <%liDabeth ,. >'rwin( ;?.

diri imun <%liDabeth ,. >'rwin( ;?.

2.+ Mekan$me A&%&t%$ 2.+ Mekan$me A&%&t%$

Mekanisme ap'pt'sis sangat k'mpleks dan rumit. Se+ara garis besarnya ap'pt'sis dibagi Mekanisme ap'pt'sis sangat k'mpleks dan rumit. Se+ara garis besarnya ap'pt'sis dibagi menjadi 5 tahap( yaitu @

menjadi 5 tahap( yaitu @ /.

/. AdanyAdanya siga signal nal kematikematian an <peng<pengindukinduksi si ap'ptap'pt'sis?.'sis?. .

. TTaahahap p inintetegragrasi si atatau au pepengngatuaturan ran <t<tranransdsdukuksi si sigsignanal( l( ininduduksksi i gegen n apap'p'pt't'sisis s yayangng  berhubungan( dll?

 berhubungan( dll? 1.

1. TaTahap pelahap pelaksanaaksanaan ap'pn ap'pt'sis <dt'sis <degradaegradasi 2NA( psi 2NA( pemb'nemb'ngkaran sgkaran sel( dll?el( dll?

5.

5. 7ag'sit'sis.7ag'sit'sis. /?

/? SigSignal Penal Pengingindunduksi Aksi Ap'pp'pt'st'sisis Ap'

Ap'pt'pt'sis sis tidtidak ak memmemerluerlukan kan suasuatu tu pr'pr'ses ses trantranskriskripsi psi atau atau tratranslanslasi. si. M'M'le+ule+ular lar  ma+h

ma+hine ine yanyang g dibdibutuutuhkahkan n untuntuk uk kemkematiaatian n sel sel diadianggnggap ap menmengalgalami ami d'rd'rmanmansi si dan dan hanhanyaya mem

memerluerlukan kan aktaktiasiasi i yanyang g +epa+epat. t. SigSignal nal yanyang g menmengingindukduksi si ap'ap'pt'pt'sis sis bisbisa a berberasal asal dardarii ekstraseluler dan intraseluler.

ekstraseluler dan intraseluler. Sig

Signal nal ekstekstraseraselulluler er +'n+'nt'ht'hnynya a h'rh'rm'n m'n h'rh'rm'm'n. n. #'r#'rm'n m'n tirtir'ks'ksin in menmengingindukduksisi ap'

ap'pt'pt'sis sis padpada a ek'ek'r r tadtadp'lp'le. e. ApAp'p'pt'sit'sis s jugjuga a bisbisa a dipdipi+u i+u 'le'leh h kurkurangangnya nya sigsignal nal yanyangg dibutuhkan sel untuk bertahan hidup seperti gr'wth *a+t'r. Sel lain( sel berhubungan dengan dibutuhkan sel untuk bertahan hidup seperti gr'wth *a+t'r. Sel lain( sel berhubungan dengan sel yang berdekatan juga bisa memberikan signal untuk ap'pt'sis.

(9)

Signal intraseluler misalnya radiasi i'nisasi( kerusakan karena 'ksidasi radikal bebas( Signal intraseluler misalnya radiasi i'nisasi( kerusakan karena 'ksidasi radikal bebas( dan gangguan pada siklus sel.

dan gangguan pada siklus sel. $ed

$edua ua jalujalur r penpengingindukduksi si tertersebusebut t berbertemtemu u di di daladalam m selsel( ( berberubaubah h menmenjadjadi i *am*amiliili  pr'tein

 pr'tein pengeksekusi pengeksekusi utama utama yang yang dikenal dikenal sebagai sebagai +aspase. +aspase. Sel Sel yang yang berbeda berbeda memberikanmemberikan resp'n yang berbeda terhadap penginduksi ap'pt'sis. Misalnya sel spleni+ lim*'sit akan resp'n yang berbeda terhadap penginduksi ap'pt'sis. Misalnya sel spleni+ lim*'sit akan menga

mengalami lami ap'pap'pt'sis saat t'sis saat terpapterpapar ar radiasi i'nisasi( sedangkaradiasi i'nisasi( sedangkan n sel sel my'+ymy'+yte te tidak mengalamitidak mengalami ap'pt'sis untuk pemaparan yang sama.

ap'pt'sis untuk pemaparan yang sama. ?

? 4eg4egulaulat'r M't'r M'leklekuler duler dari Aari Ap'pp'pt'st'sisis

Signal kematian dihubungkan dengan pelaksanaan ap'pt'sis 'leh tahap integrasi atau Signal kematian dihubungkan dengan pelaksanaan ap'pt'sis 'leh tahap integrasi atau  pengaturan.

 pengaturan. Pada Pada tahap tahap ini ini terdapat terdapat m'lekul m'lekul regulat'r regulat'r p'siti* p'siti* atau atau negati* negati* yang yang dapatdapat menghambat( mema+u( men+egah ap'pt'sis sehingga menentukan apakah sel tetap hidup menghambat( mema+u( men+egah ap'pt'sis sehingga menentukan apakah sel tetap hidup atau mengalami ap'pt'sis <mati?.

atau mengalami ap'pt'sis <mati?.

Ap'pt'sis diperantarai 'leh *amili pr'tease yang disebut +aspase( yang diakti*kan Ap'pt'sis diperantarai 'leh *amili pr'tease yang disebut +aspase( yang diakti*kan mel

melalui alui pr'pr'te'te'lislisis is dardari i benbentuk tuk preprekurkurs'r s'r inainaktikti*ny*nya a <Dy<Dym'gm'gen?en?. . >as>aspase pase mermerupaupakankan end'pr'tease yang memiliki sisi akti* >ys <>? dan membelah pada terminal > pada residu end'pr'tease yang memiliki sisi akti* >ys <>? dan membelah pada terminal > pada residu Asp( 'leh karena itu dikenal sebagai >aspases <>ys +'ntaining Asp spe+i*i+ pr'tease?.

Asp( 'leh karena itu dikenal sebagai >aspases <>ys +'ntaining Asp spe+i*i+ pr'tease?.

Saat ini telah ditemukan /1 angg'ta *amili +aspases pada manusia. 3eberapa angg'ta Saat ini telah ditemukan /1 angg'ta *amili +aspases pada manusia. 3eberapa angg'ta *amili +aspase yang terlibat dalam ap'pt'sis dibedakan menjadi  g'l'ngan. 'l'ngan yang *amili +aspase yang terlibat dalam ap'pt'sis dibedakan menjadi  g'l'ngan. 'l'ngan yang  pertama terdiri dari +aspase :( ;(/ yang mengandung pr'd'main y

 pertama terdiri dari +aspase :( ;(/ yang mengandung pr'd'main yang panjang pada terminalang panjang pada terminal  N(

 N( *ungsinya *ungsinya sebagai sebagai inisiat'r inisiat'r dalam dalam pr'ses pr'ses kematian kematian sel. sel. 'l'ngan 'l'ngan yang yang kedua kedua terdiri terdiri daridari +aspase 1( 8( 9 yang mengandung pr'd'main yang pendek dan ber*ungsi sebagai e*ekt'r( +aspase 1( 8( 9 yang mengandung pr'd'main yang pendek dan ber*ungsi sebagai e*ekt'r( mem

membelabelah h berberbagbagai ai subsubstrastrat t yanyang g matmati i yanyang g padpada a akhakhirnyirnya a menymenyebaebabkabkan n perperubaubahanhan m'r*'l'gi dan bi'kimia yang tampak pada sel yang mengalami ap'pt'sis. M'lekul e*ekt'r  m'r*'l'gi dan bi'kimia yang tampak pada sel yang mengalami ap'pt'sis. M'lekul e*ekt'r  lain dalam ap'pt'sis adalah Apa*-/ <ap'pt'ti+ pr'tease a+tiating *a+t'r? bersama sit'kr'm + lain dalam ap'pt'sis adalah Apa*-/ <ap'pt'ti+ pr'tease a+tiating *a+t'r? bersama sit'kr'm + menga

mengambil mbil pr'+aspr'+aspase pase ; ; di di AATTP-depP-dependent manner( dan endent manner( dan menstimmenstimulasi ulasi pr'ses perubahanpr'ses perubahan  pr'+aspase ; menjadi +aspase ;.

 pr'+aspase ; menjadi +aspase ;.

4egulat'r ap'pt'sis yang lain adalah angg'ta *amili 3+l-. Saat ini ada /: angg'ta 4egulat'r ap'pt'sis yang lain adalah angg'ta *amili 3+l-. Saat ini ada /: angg'ta *amili 3+l- yang telah diidenti*ikasi( dan dibagi ke dalam 1 grup berdasarkan strukturnya. *amili 3+l- yang telah diidenti*ikasi( dan dibagi ke dalam 1 grup berdasarkan strukturnya. Angg'ta grup pertama diwakili 'leh 3+l- dan 3+l-HL yang ber*ungsi sebagai anti-ap'pt'sis. Angg'ta grup pertama diwakili 'leh 3+l- dan 3+l-HL yang ber*ungsi sebagai anti-ap'pt'sis. Ang

(10)

angg'ta grup yang ketiga yaitu 3id <a n'el 3#1 d'main-'nly death ag'nist? dan 3ad <the angg'ta grup yang ketiga yaitu 3id <a n'el 3#1 d'main-'nly death ag'nist? dan 3ad <the 3+l- ass'+iated death m'le+ule?( merupakan m'lekul pr'-ap'pt'sis <ambar ?.

3+l- ass'+iated death m'le+ule?( merupakan m'lekul pr'-ap'pt'sis <ambar ?.

!>% <!nterleukin >'nerting %nDim? se+ara n'rmal tidak terlibat dalam ap'pt'sis( !>% <!nterleukin >'nerting %nDim? se+ara n'rmal tidak terlibat dalam ap'pt'sis( tetapi aktiasi tiruannya dalam sel mamalia( dapat mend'r'ng ke arah tersebut. tetapi aktiasi tiruannya dalam sel mamalia( dapat mend'r'ng ke arah tersebut. Masing-masing +aspase mempunyai urutan yang sama( diran+ang untuk membelah( maka menjadi masing +aspase mempunyai urutan yang sama( diran+ang untuk membelah( maka menjadi  jelas +aspase membelah satu sama lain dalam suatu jalur mekanisme pengakti*an.

 jelas +aspase membelah satu sama lain dalam suatu jalur mekanisme pengakti*an.

2ua rangkaian +aspase saling melibatkan. Iang satunya menginisiasi pr'ses aktiasi 2ua rangkaian +aspase saling melibatkan. Iang satunya menginisiasi pr'ses aktiasi +aspase lainnya. Pertanyaannya siapa yang mengakti*kan +aspase yang pertamaB Tampak  +aspase lainnya. Pertanyaannya siapa yang mengakti*kan +aspase yang pertamaB Tampak  mera

meragukgukan( an( samsampai pai penpeneliteliti i menmenemuemukan kan bahbahwa wa +asp+aspase ase dapdapat at diadiaktikti*ka*kan n jika jika mermerekaeka mengumpul pada k'nsentrasi kritik. !ni bisa terjadi 'leh ikatan m'lekul signal bunuh diri di mengumpul pada k'nsentrasi kritik. !ni bisa terjadi 'leh ikatan m'lekul signal bunuh diri di  permukaan

 permukaan sel. sel. Perubahan Perubahan k'n*'rmasi k'n*'rmasi resept'r resept'r dapat dapat mend'r'ng mend'r'ng ke ke arah arah agregasi agregasi daridari m'lekul resept'r permukaan dengan serentak dengan agregasi +aspases intraseluler resept'r  m'lekul resept'r permukaan dengan serentak dengan agregasi +aspases intraseluler resept'r  agregasi. agregasi. Target ,a&ae Target ,a&ae Ap'pt'sis melibatkan@ Ap'pt'sis melibatkan@ /.

/. MeMemamadadatktkan ian intnti sei sell .

. MemadaMemadatkan datkan dan membn membagi-baagi-bagi sit'pgi sit'plasma ke dlasma ke dalam selaalam selaput ikaput ikat badan apt badan ap'pt't'pt'tisis 1.

(11)

Ta

Targrget et pr'pr'tein tein padpada a umumumnumnya ya harharus us pr'pr'tein tein lailain( n( suasuatu tu 2NA end'2NA end'nuknukleaslease. e. $et$etikaika  pr'tein

 pr'tein target target pe+ah( pe+ah( 2Nase 2Nase bebas bebas untuk untuk berpindah berpindah tempat tempat ke ke inti inti dan dan mulai mulai pelaksanaan.pelaksanaan. Per

Perubaubahan han daldalam am ap'ap'pt'pt'sis sis terterjadi jadi ketketika ika +asp+aspase ase 1 1 memmembelabelah h gelgels'ls'lin( in( suasuatu tu pr'pr'teintein dilibatkan dalam pemeliharaan m'r*'l'gi sel. els'lin yang dibelahmembelah a+tin *ilamen dilibatkan dalam pemeliharaan m'r*'l'gi sel. els'lin yang dibelahmembelah a+tin *ilamen di dalam sel. Pr'tein yang lain diperlukan untuk membentuk badan ap'p'ti+@ suatu kinase di dalam sel. Pr'tein yang lain diperlukan untuk membentuk badan ap'p'ti+@ suatu kinase yang disebut p/-a+tiated kinase  <PA$-?. $inase ini diakti*kan 'leh +aspase-1 dengan yang disebut p/-a+tiated kinase  <PA$-?. $inase ini diakti*kan 'leh +aspase-1 dengan  pr'te'lisis terbatas.

 pr'te'lisis terbatas. 1?

1? TTahahap Pelap Pelaksaksanaanaan Aan Ap'pp'pt'st'sisis Siny

Sinyal al ap'ptap'pt'sis bisa 'sis bisa terjadi se+ara terjadi se+ara intrasintraseluler dan eluler dan ekstraseekstraselulerluler. ,alur . ,alur ekstrinekstrinsik sik  <ekstraseluler? diinisiasi melalui stimulasi dari resept'r kematian <death re+ept'r? sedangkan <ekstraseluler? diinisiasi melalui stimulasi dari resept'r kematian <death re+ept'r? sedangkan  jalur intrinsik diinisiasi melalui pelepasan *akt'r signal dari mit'k'ndria dalam sel.

 jalur intrinsik diinisiasi melalui pelepasan *akt'r signal dari mit'k'ndria dalam sel.

Peristiwa ap'pt'sis jalur ekstrinsik dimulai dari adanya pelepasan m'lekul signal Peristiwa ap'pt'sis jalur ekstrinsik dimulai dari adanya pelepasan m'lekul signal yang disebut ligan 'leh sel lain tetapi bukan berasal dari sel yang akan mengalami ap'pt'sis. yang disebut ligan 'leh sel lain tetapi bukan berasal dari sel yang akan mengalami ap'pt'sis. Ligan tersebut berikatan dengan death re+ept'r yang terletak pada transmembran sel target Ligan tersebut berikatan dengan death re+ept'r yang terletak pada transmembran sel target yang menginduksi ap'pt'sis. 2eath re+ept'r yang terletak di permukaan sel adalah *amili yang menginduksi ap'pt'sis. 2eath re+ept'r yang terletak di permukaan sel adalah *amili resept'r TN7 <Tum'r Ne+r'sis 7a+t'r?( yang meliputi 4/( >2 ;0 <7as?( dan resept'r TN7 <Tum'r Ne+r'sis 7a+t'r?( yang meliputi 4/( >2 ;0 <7as?( dan TN7-4elated Ap'pt'sis !ndu+ing Ligan <T4A!L?-4/ dan

4elated Ap'pt'sis !ndu+ing Ligan <T4A!L?-4/ dan 4.4.

Ligan yang berikatan dengan resept'r tersebut akan mengakibatkan +aspase inisiat'r : Ligan yang berikatan dengan resept'r tersebut akan mengakibatkan +aspase inisiat'r : setelah membentuk trimer dengan adapt'r 7A22 <7as Ass'+ieted 2eath 2'main?. $'mpleks setelah membentuk trimer dengan adapt'r 7A22 <7as Ass'+ieted 2eath 2'main?. $'mpleks yang terbentuk antara ligan-resept'r dan 7A22 disebut 2!S> <2eath !ndu+ing Signaling yang terbentuk antara ligan-resept'r dan 7A22 disebut 2!S> <2eath !ndu+ing Signaling >'mpleH?. >2 ;0( T4A!L-4/ dan 4 terikat dengan 7A22( sedangkan TN7-4/ terikat >'mpleH?. >2 ;0( T4A!L-4/ dan 4 terikat dengan 7A22( sedangkan TN7-4/ terikat se+ara tidak

se+ara tidak langsulangsung melalui ng melalui m'lekm'lekul ul adaptadapt'r 'r lain( yaitu lain( yaitu @ @ TN7-TN7-4esept4esept'r Ass'+iet'r Ass'+ieted ed 2eath2eath 2'main pr'tein <T4A22?.

2'main pr'tein <T4A22?. Str

Stress ess mitmit'k''k'ndndria ria yanyang g menmengingindukduksi si ap'ap'pt'pt'sis sis jaljalur ur intintrinrinsik sik disdisebaebabkabkan n 'le'lehh senyawa kimia atau kehilangan *akt'r pertumbuhan( sehingga menyebabkan gangguan pada senyawa kimia atau kehilangan *akt'r pertumbuhan( sehingga menyebabkan gangguan pada mit

mit'k''k'ndrndria ia dan dan terjterjadi adi pelpelepaepasan san sit'sit'kr'kr'm m + + dardari i intintermermembembran ran mitmit'k''k'ndrndria. ia. Pr'Pr'teintein +ap+ase-: akan mem't'ng angg'ta *amili 3+l- yaitu 3id. $emudian 3id yang terp't'ng +ap+ase-: akan mem't'ng angg'ta *amili 3+l- yaitu 3id. $emudian 3id yang terp't'ng  pada

 pada bagian bagian ujungnya ujungnya akanakan menmengingindukduksi si insinsersi ersi 3aH 3aH daldalam am memmembrabran n mitmit'k''k'ndrndria ia dandan melepa

melepaskan skan m'lekm'lekul ul pr'appr'ap'pt''pt'tik tik sepertseperti i sit'ksit'kr'm r'm +( +( Sam+E2Sam+E2iabl'( Ap'piabl'( Ap'pt'sis t'sis !ndu!ndu+ing+ing 7a+t'r <A!7?( dan 'miE#tr. dengan adanya dATP akan terbentuk k'mpleks antara sit'kr'm 7a+t'r <A!7?( dan 'miE#tr. dengan adanya dATP akan terbentuk k'mpleks antara sit'kr'm

(12)

+( APA7/ dan +aspase ; yang disebut ap'pt's'm. Selanjutnya( +ap+ase ; akan mengakti*kan +( APA7/ dan +aspase ; yang disebut ap'pt's'm. Selanjutnya( +ap+ase ; akan mengakti*kan d'wnstream pr'+aspase-1.

d'wnstream pr'+aspase-1.

Pr'tein +aspase 1 yang akti* meme+ah berbagai ma+am substrat( diantaranya enDim Pr'tein +aspase 1 yang akti* meme+ah berbagai ma+am substrat( diantaranya enDim 2NA repair seperti p'ly-A2P 4ib'se P'lymerase <PA4P? dan 2NA pr'tein kinase yaitu 2NA repair seperti p'ly-A2P 4ib'se P'lymerase <PA4P? dan 2NA pr'tein kinase yaitu  pr'tein

 pr'tein struktural struktural seluler seluler dan dan nukleus( nukleus( termasuk termasuk aparatus aparatus mit'tik mit'tik inti( inti( lamina lamina nukleus( nukleus( dandan aktin

aktin serta serta end'nend'nukleasuklease( e( seperti seperti >aspa>aspase-Aktse-Aktiated iated 2e'Hy2e'Hyrib'nrib'nuklease uklease !nhib!nhibit'r it'r <!>A2<!>A2?? dan

dan k'nk'nstitstituen uen selseluler uler lainlainnynya. a. SelSelain ain ituitu( ( +asp+aspase1 ase1 jugjuga a memmempunpunyai yai kemkemampampuan uan untuntuk uk  menga

mengakti*kan +aspese kti*kan +aspese lainnylainnya( a( seperti pr'+aspaseseperti pr'+aspase-8 -8 dan dan pr'+aspr'+aspase-9 yang pase-9 yang membmemberikanerikan ampli*ikasi terhadap kerusakan

ampli*ikasi terhadap kerusakan seluler.seluler.

Adanya seluler stres meningkatkan ekspresi dari pr'tein p01 yang mengakibatkan Adanya seluler stres meningkatkan ekspresi dari pr'tein p01 yang mengakibatkan terjadi

terjadinya ! nya ! arrest atau arrest atau ap'ptap'pt'sis. Angg'sis. Angg'ta dari 'ta dari ap'ptap'pt'sis Stimulatin'sis Stimulating g Pr'teiPr'tein n p01 <ASPP?p01 <ASPP? yai

yaitu tu ASASPP / PP / dan ASPdan ASPP P   se+se+ara ara spespesi*isi*ik k menmenstimstimulaulasi si *un*ungsi gsi tratranssknssktitiasi asi p01 p01 padpadaa  pr'm't'r

 pr'm't'r gen gen pr'ap'pt'tik pr'ap'pt'tik seperti seperti 3aH 3aH dan dan p01 p01 !ndu+ible !ndu+ible ene ene 1 1 <P! <P! 1?( 1?( tapi tapi tidak tidak padapada  pr'm't'r gen yang meny

 pr'm't'r gen yang menyebabkan +ell +y+le arrest( yaitu p/ dan M2M.ebabkan +ell +y+le arrest( yaitu p/ dan M2M. Ta

Tahapan ap'pt'sis jalur ekstrhapan ap'pt'sis jalur ekstrinsikEdeat+h re+ept'r pathwayinsikEdeat+h re+ept'r pathway ,alur ini khas

,alur ini khas pada sistem imun dan digunakan untuk menghilangkan sel pada sistem imun dan digunakan untuk menghilangkan sel T yang akti*T yang akti*  pada akhir dari resp'n imun. ,alur ini terutama diperantarai 'leh per*'rin E granDyme. T  pada akhir dari resp'n imun. ,alur ini terutama diperantarai 'leh per*'rin E granDyme. Tahap-

ahap-tahap ap'pt'sis dalam death re+ept'r pathway @ tahap ap'pt'sis dalam death re+ept'r pathway @

/.

/. !katan an!katan antara 7asLtara 7asL( suatu T( suatu TN7 <TN7 <Tum'um'r Ne+r'sir Ne+r'sis 7a+t'r? ds 7a+t'r? dengan reengan resept'rsept'rnya.nya.

TN7 adalah m'lekul penginduksi interseluler yang berupa asam amin'-/09( TN7 adalah m'lekul penginduksi interseluler yang berupa asam amin'-/09( dihasilkan terutama 'leh makr'*ag yang teraktiasi( merupakan mediat'r ap'pt'sis dihasilkan terutama 'leh makr'*ag yang teraktiasi( merupakan mediat'r ap'pt'sis ekstrinsik utama. Ada  ma+am resept'r

ekstrinsik utama. Ada  ma+am resept'r untuk TN7 yaitu TN74-/ dan TN74-. Tuntuk TN7 yaitu TN74-/ dan TN74-. TN7N7 yang berikatan dengan TN74-/ yang dapat menginisiasi jalur aktiasi +aspase. 7as yang berikatan dengan TN74-/ yang dapat menginisiasi jalur aktiasi +aspase. 7as <Ap'-/ atau >2 ;0? adalah resept'r untuk signal ap'pt'sis ekstrinsik lain pada <Ap'-/ atau >2 ;0? adalah resept'r untuk signal ap'pt'sis ekstrinsik lain pada membran sel( dan ter

membran sel( dan termasuk *amili resept'r TN7. 7asL <7as ligan? adalah pr'tein yangmasuk *amili resept'r TN7. 7asL <7as ligan? adalah pr'tein yang  berikatan dengan 7as untuk mengakti*kan

 berikatan dengan 7as untuk mengakti*kan jalur 7as. 7as merupakan pr'teinjalur 7as. 7as merupakan pr'tein transmembran yang juga termasuk

(13)

.

. !katan 7a!katan 7asL densL dengan 7as mengan 7as menginduginduksi resepksi resept'r untut'r untuk mengelk mengel'mp''mp'k <trimerik <trimerisasi?sasi?

ambar !katan 7asL dengan 7as menyebabkan trimerisasi

ambar !katan 7asL dengan 7as menyebabkan trimerisasi resept'r resept'r 

1.

1. PengiPengikatan 7katan 7A2A22 <7as ass'+2 <7as ass'+iated deatiated death d'maih d'main pr'teinn pr'tein? pada d'ma? pada d'main kematin kematianian <death d'main?.

<death d'main?. 5.

5. 2%2 <de2%2 <death e**e+tath e**e+t'r d'ma'r d'main? dari 7in? dari 7A2A22 mengik2 mengikat pr'-+asat pr'-+aspase :. $'mpase :. $'mpleks ypleks yangang terbentuk disebut 2!S> <death-indu+ing signaling +'mpleH?(

terbentuk disebut 2!S> <death-indu+ing signaling +'mpleH?( k'mpleks inik'mpleks ini mengaktiasi pr'-+aspase :.

mengaktiasi pr'-+aspase :. 0.

0. >aspase : >aspase : yang tyang teraktieraktiasi <heterasi <heter'tetram'tetramer? dileper? dilepaskan daaskan dari 2!S> kri 2!S> ke sit'pe sit'plasma.lasma. >aspase : termasuk +aspase inisiat'r yang akan mengaktiasi +aspase eksekut'r >aspase : termasuk +aspase inisiat'r yang akan mengaktiasi +aspase eksekut'r terutama melalui pr'-+aspase 1

(14)

Mit'+'ndrial Pathway Mit'+'ndrial Pathway

4iset mengindikasi keterlibatan mit'k'ndria dalam jalur ap'pt'tis. Sit'kr'm +( suatu 4iset mengindikasi keterlibatan mit'k'ndria dalam jalur ap'pt'tis. Sit'kr'm +( suatu heme pr'tein yang bertindak sebagai suatu pembawa elektr'n dalam *'s*'rilasi 'ksidasi heme pr'tein yang bertindak sebagai suatu pembawa elektr'n dalam *'s*'rilasi 'ksidasi mi

mit't'k'k'ndndriria( a( pepembmberherhenenti ti elelekektrtr'n 'n +y+yt'+t'+hrhr'm'me e > > 'H'Hididase ase ataatau u k'k'mpmpleleks ks !G!G( ( kekeluluar ar  int

intermermembembran ran dan dan menmengikgikat at pr'pr'teitein n sitsit'pl'plasmiasmik k yanyang g disdisebuebut t ApApa*-/a*-/. . IIaang ng kemkemudiudianan mengaktikan suatu inisiat'r +aspase-; di sit'plasma.

mengaktikan suatu inisiat'r +aspase-; di sit'plasma.

Pr'tein ini keluar mit'k'ndria setelah perubahan p'tensiasi eletr'kimia di membran. Pr'tein ini keluar mit'k'ndria setelah perubahan p'tensiasi eletr'kimia di membran. Perubahan p'tensial menyebabkan terbukanya suatu kanal yang n'nspesi*ik dalam membran Perubahan p'tensial menyebabkan terbukanya suatu kanal yang n'nspesi*ik dalam membran ya

yang ng pepermrmeaeabelbel( ( teterdrdiri iri ataatas s dudua a prpr't'tein ein selselapaput ut babagigian an dadalam lam <a<adedeninine ne nunu+l+le'e'titidede tran

transl'+sl'+at'at'r-Ar-ANT? NT? dan dan suasuatu tu pr'pr'teitein n bagbagian ian lualuar r <p'<p'rinrin(y(yang ang 'l'ltagtage-gae-gatedted-ka-kanal nal aniani'n'n G2A>?. Pr'tein ini bertindak bersama-sama( kemungkinan pada sisi luar dan sisi dalam G2A>?. Pr'tein ini bertindak bersama-sama( kemungkinan pada sisi luar dan sisi dalam terjadi k'ntak. Saluran ini dapat dilewati Dat yang memiliki b'b't m'lekular kurang dari terjadi k'ntak. Saluran ini dapat dilewati Dat yang memiliki b'b't m'lekular kurang dari /0

/0. . PerPerubaubahan han gragradiedien n pr'pr't'n t'n menmenyeyebabbabkan kan 'ks'ksidaidasi si dan dan *'**'*'ri'rilasi lasi di di mitmit'k''k'ndrndriaia  perubahan kekuatan i'n menyebabkan pembekakan

 perubahan kekuatan i'n menyebabkan pembekakan matriks. $arena sismatriks. $arena sisi bagian dalam i bagian dalam sangatsangat kusut dan memilki luas permukaan jauh lebih besar dibanding selaput yang luar( bengkak  kusut dan memilki luas permukaan jauh lebih besar dibanding selaput yang luar( bengkak   pada

 pada matriks matriks mengarah mengarah rusaknya rusaknya sisi sisi luar( luar( sehingga sehingga sit'kr'm sit'kr'm + + dan dan Apa*-/ Apa*-/ keluar keluar masuk masuk  sit'plasma.

sit'plasma.

,alur ini biasa diakti*kan dalam resp'n stimulus letal yang lain seperti pengrusakan ,alur ini biasa diakti*kan dalam resp'n stimulus letal yang lain seperti pengrusakan 2NA( stress 'ksidati*( dan hip'ksia. Mit'k'ndria mengandung *akt'r pr'-ap'pt'sis seperti 2NA( stress 'ksidati*( dan hip'ksia. Mit'k'ndria mengandung *akt'r pr'-ap'pt'sis seperti sit'

(15)

 berbahaya(

 berbahaya( akan akan tetapi tetapi tersimpan tersimpan aman aman dalam dalam mit'k'ndria. mit'k'ndria. Saat Saat keduanya keduanya dilepaskan dilepaskan keke sit'plasma dapat mengakti*kan jalur aktiasi +aspase. Pelepasannya diatur 'leh *amili 3+l- sit'plasma dapat mengakti*kan jalur aktiasi +aspase. Pelepasannya diatur 'leh *amili 3+l- yang terikat dengan mit'k'ndria( yaitu 3aH dan 3ad.

yang terikat dengan mit'k'ndria( yaitu 3aH dan 3ad.

Sit'kr'm + dalah pr'tein heme yang berperan sebagai pembawa elektr'n yang larut Sit'kr'm + dalah pr'tein heme yang berperan sebagai pembawa elektr'n yang larut dalam air dalam *'s*'rilasi 'ksidati* mit'k'ndria. 3ila terjadi kumparan elektr'n melalui dalam air dalam *'s*'rilasi 'ksidati* mit'k'ndria. 3ila terjadi kumparan elektr'n melalui sit'

sit'kr'kr'm m + + 'Hi'Hidase dase atau atau k'mk'mplekpleks s !G!G( ( adaadanya nya perperubaubahan han kekkekuatuatan an i'n i'n menmenyeyebabbabkankan gel'mbang matriks. Saat membran dalam mit'k'ndria memiliki permukaan yang lebih luas gel'mbang matriks. Saat membran dalam mit'k'ndria memiliki permukaan yang lebih luas di

dibabandndining g memembmbraran n luluar ar makmaka a gegel'l'mbmbanang g mamatritriks ks memenynyebebababkakan n n'n'nsnspepe+i*+i*i+ i+ ininnener r  membrane permeability transiti'n p're terbuka sehingga sit'kr'm + keluar ke sit'plasma. membrane permeability transiti'n p're terbuka sehingga sit'kr'm + keluar ke sit'plasma. Sit'kr'm + yang keluar

Sit'kr'm + yang keluar ke sit'plasma kemudian ke sit'plasma kemudian berikatan dengan Apa*-/ membentuk >A42berikatan dengan Apa*-/ membentuk >A42 <>

<>aspaspase ase 4e4e+ru+ruitmitmenent t d'd'mamainin?. ?. 3e3ebeberaprapa a >A>A42 42 bebergrgababunung g memembmbenentutuk k k'k'mpmpleleksks ap'

ap'pt'pt's'ms'me e kemkemudiudian an menmengikgikat at pr'pr'-+as-+aspase pase ; ; dan dan menmengakgaktitiasinasinya ya menmenjadjadi i +asp+aspase ase ;; <+aspase inisiat'r?. >aspase ; ini akan mengaktiasi pr'+aspase-1 menjadi +aspase 1 yang <+aspase inisiat'r?. >aspase ; ini akan mengaktiasi pr'+aspase-1 menjadi +aspase 1 yang merupakan +aspase e*ekt'r yang melaksanakan ap'pt'sis.

merupakan +aspase e*ekt'r yang melaksanakan ap'pt'sis.

>aspase meme+ah pr'tein menyebabkan inti sel pe+ah. Pr'tein yang merupakan target >aspase meme+ah pr'tein menyebabkan inti sel pe+ah. Pr'tein yang merupakan target +aspase biasanya terikat dengan

(16)

 pe+ah(

 pe+ah( 2Nase 2Nase bebas bebas bermigrasi bermigrasi ke ke nukleus nukleus dan dan meme+ahnya. meme+ahnya. Perubahan Perubahan membran membran terjaditerjadi saat +aspase

saat +aspase 1 1 meme+ameme+ah h gels'lgels'lin( suatu in( suatu pr'tepr'tein in yang terlibat dalam yang terlibat dalam pemelipemeliharaan m'r*'l'haraan m'r*'l'gigi sel. els'lin yang terpe+ah akan membelah *ilamen aktin di dalam sel. >aspase 1 juga sel. els'lin yang terpe+ah akan membelah *ilamen aktin di dalam sel. >aspase 1 juga mengaktiasi kinase yang disebut p/-a+tiated kinase  <PA$ ? melalui pr'te'lisis. PA$ mengaktiasi kinase yang disebut p/-a+tiated kinase  <PA$ ? melalui pr'te'lisis. PA$ termasuk pr'tein

termasuk pr'tein yang dibutuhkan dalam membentuk ap'pt'ti+ yang dibutuhkan dalam membentuk ap'pt'ti+ b'dyb'dy..

Selama ap'pt'sis mit'k'ndria mengalami perubahan yang disebabkan 'leh @ Selama ap'pt'sis mit'k'ndria mengalami perubahan yang disebabkan 'leh @ a.

a. aangngguguan an 'k'ksidsidasiasi-*'-*'s*'s*'rilrilasasi i dadan n trtrananspsp'r'rt t elelekektrtr'n 'n kakarerena na raradidiasasi i dadan n adadanyanyaa se+'nd messenger tertentu seperti +eramide.

se+'nd messenger tertentu seperti +eramide.  b.

 b. Perubahan dalam p'tensial red'ks sel dan turunan 4ea+tie OHyPerubahan dalam p'tensial red'ks sel dan turunan 4ea+tie OHygen Spe+ies <4OS?.gen Spe+ies <4OS?. +.

+. $$ereruusasakakan 2n 2NNA.A. d.

d. $e$erurusasakakan n 2N2NA A mememama+u +u ekekspspreresi si prpr't'tein ein yayang ng didikekenanal l sesebabagagai i p0p01. 1. prpr't'tein ein ininii meny

menyebabkaebabkan n pengpenghambathambatan an pembelpembelahan sel ahan sel atau atau ap'pap'pt'sis( dimana t'sis( dimana keduakeduanya nya akanakan mn

mnjagjaga a sesel l dadari ri memenjnjadadi i sel sel tutum'm'r. Oleh r. Oleh kakarerena na ititu u gegen n p0p01 1 adadalalah ah gegen n tutum'm'r r  suppress'r.

suppress'r. e.

e. PeninPeningkatan gkatan i'n i'n >aJ >aJ intrasintraseluler eluler melalui melalui trandutranduksi siksi signal.gnal. 2eat

2eath h 4e+4e+eptept'r 'r PatPathwahway y dan dan MitMit'+''+'ndrndrial ial PatPathwahway y berbertemu temu saat saat +asp+aspase ase iniinisiatsiat'r 'r  <+aspase :( ;( /? menghasilkan aktiasi +aspase e*ekt'r <+aspase 1( 8( 9?.

<+aspase :( ;( /? menghasilkan aktiasi +aspase e*ekt'r <+aspase 1( 8( 9?.

5?

5? TTaahahap 7p 7agag's'sit'it'sissis Sel yang

Sel yang ter*ragmter*ragmentasi menjadi ap'pt'tientasi menjadi ap'pt'ti+ + b'dy mengelub'dy mengeluarkan signal Keat arkan signal Keat me& yangme& yang dikenali 'leh *ag'sit. Ada  ma+am *ag'sit( yaitu @

dikenali 'leh *ag'sit. Ada  ma+am *ag'sit( yaitu @

• 7ag'sit pr'*essi'nal( +'nt'hnya sel makr'*ag.7ag'sit pr'*essi'nal( +'nt'hnya sel makr'*ag. •

(17)

Ada

Adanynya a sel-sel-sel sel *ag*ag'si'sit t ini ini dapdapat at menmenjamijamin n tidtidak ak timtimbulbulnya nya respresp'n 'n in*in*lamalamasi si setesetelahlah terjadinya ap'pt'sis.

terjadinya ap'pt'sis. Se

Sel l *a*ag'g'sisit t jujuga ga haharurus s didihihilalangngkakan n sesetetelalah h akaktiti* * bebekekerjrja. a. SeSel l imimun un akaktiti* * mumulalaii men

mengekgeksprspresikesikan an 7as 7as bebbeberaperapa a hari hari setsetelah elah aktaktiaiasi( si( menmentartargetgetkankannya nya untuntuk uk elimeliminainasi.si. 3eberap

3eberapa a sel sel yang stress yang stress dapat mengekspdapat mengekspresikan 7as resikan 7as dan 7asL lalu dan 7asL lalu digudigunakan untuk bunuhnakan untuk bunuh di

diri. ri. AAkakan n tettetapapi i sebsebagagiaian n bebesar sar hahanynya a dadapapat t memengngekekspspreresiksikan an 7a7as( s( sedsedanangkgkan an 7a7asLsL diekspresikan terutama 'leh sel T akti*.

diekspresikan terutama 'leh sel T akti*.

Pengi

Penginduknduksi si ap'pap'pt'sis dikateg'rit'sis dikateg'rikan dalam kan dalam 1 1 grup( yaitu grup( yaitu *akt'*akt'r r kematiakematian( n( 'bat anti-'bat anti-kanker yang gen't'ksik( *a+t'r depriati'n. 7as ligan( salah satu +'nt'h *akt'r kematian( kanker yang gen't'ksik( *a+t'r depriati'n. 7as ligan( salah satu +'nt'h *akt'r kematian(  berikatan

 berikatan dengan resedengan resept'r 7as( pt'r 7as( menyebabkan trimerismenyebabkan trimerisasi. asi. 2'main kematian 2'main kematian yang mengalamiyang mengalami trimerisasi dalam sit'plasma mengikat pr'-+aspase : melalui 7A22EMO4T/ membentuk  trimerisasi dalam sit'plasma mengikat pr'-+aspase : melalui 7A22EMO4T/ membentuk  2!S>. Pr'-+aspase : mengalami aut'aktiasi pada 2!S> menjadi bentuk enDim yang akti*. 2!S>. Pr'-+aspase : mengalami aut'aktiasi pada 2!S> menjadi bentuk enDim yang akti*. Ada  jalur aktiasi +aspase 1 melalui +aspase : @

(18)

/?

/? >as>aspaspase e : se+ara lang: se+ara langsunsung mengug mengubah pr'-bah pr'-+asp+aspase 1 ase 1 menmenjadjadi i +asp+aspase 1. >aspasase 1. >aspase 1e 1 membelah berbagai pr'tein sel termasuk !>A2 sehingga >A2 dilepaskan dari !>A2( membelah berbagai pr'tein sel termasuk !>A2 sehingga >A2 dilepaskan dari !>A2( lalu mendegradasi kr'm's'm 2NA.

lalu mendegradasi kr'm's'm 2NA. ?

? >as>aspaspase e : : memmembelabelah h 3id3id( ( m'lm'lekuekul l pr'pr'-ap-ap'pt'pt'si'sis s yanyang g termtermasuk *amiasuk *amili li 3+l3+l-( yang-( yang kemudian ditransl'kasikan ke mit'k'ndria untuk melepaskan sit'kr'm + ke sit's'l. kemudian ditransl'kasikan ke mit'k'ndria untuk melepaskan sit'kr'm + ke sit's'l. 3+l- atau 3+l-Hl( m'lekul anti-ap'pt'sis( dapat menghambat pelepasan sit'kr'm + 3+l- atau 3+l-Hl( m'lekul anti-ap'pt'sis( dapat menghambat pelepasan sit'kr'm + dengan mekanisme yang belum diketahui dengan pasti. Sit'kr'm + bersama Apa*-/ dengan mekanisme yang belum diketahui dengan pasti. Sit'kr'm + bersama Apa*-/ men

mengakgakti*ti*kan kan >as>aspaspase e ;( ;( dimdimana ana +asp+aspase ase ; ; kemkemudiudian an menmengakgakti*kti*kan an +asp+aspase ase 1.1. >aspase 1 membelah berbagai pr'tein sel termasuk !>A2 sehingga >A2 dilepaskan >aspase 1 membelah berbagai pr'tein sel termasuk !>A2 sehingga >A2 dilepaskan dari !>A2 lalu mendegradasi kr'm's'm 2NA.

dari !>A2 lalu mendegradasi kr'm's'm 2NA.

Oba

Obat t antanti-ki-kankanker er yanyang g gengen't''t'ksiksik k sepseperti erti et'et'p'sp'sida ida dan dan radradiasi iasi . . menymenyebaebabkabkann ker

kerusausakan kan kr'kr'm'sm's'm 'm 2NA2NA. . SigSignal nal tertersebsebut ut ditditranrans*er s*er ke ke mitmit'k''k'ndrndria ia 'le'leh h p01 p01 melmelaluialui mekanisme yang belum diketahui. #al ini dapat menyebabkan pelepasan sit'kr'm + dari mekanisme yang belum diketahui. #al ini dapat menyebabkan pelepasan sit'kr'm + dari mit'k'ndria dan mengakti*kan +aspase ; seperti dijelaskan di atas.

(19)

Ap'

Ap'pt'pt'sis sis yanyang g diidiindunduksi ksi 'le'leh h *a+t*a+t'r 'r depdepririatiati'n 'n dapdapat at dipdipelajelajari ari dendengan gan baibaik k  men

mengguggunaknakan an !L-!L-1 1 depdependendent ent mymyel'iel'id d +ell +ell linlines. es. 2en2engan gan kebkeberaderadaan aan !L-1!L-1( ( sigsignal nal dardarii resept'r !L-1 menyebabkan *'s*'rilasi 3ad( m'lekul pr'-ap'pt'sis *amili 3+l-. 3ad yang resept'r !L-1 menyebabkan *'s*'rilasi 3ad( m'lekul pr'-ap'pt'sis *amili 3+l-. 3ad yang ter*'s*

ter*'s*'rilasi tertang'rilasi tertangkap 'leh adapt'r /5-1-1. 3ila !L-1 kap 'leh adapt'r /5-1-1. 3ila !L-1 sudah tidak ada lagi sudah tidak ada lagi maka 3ad yangmaka 3ad yang tak

tak terter*'s**'s*'ri'rilasi lasi dildilepasepaskan kan dardari i /5-/5-1-11-1( ( lalu lalu ditditranransl'sl'kasikasikan kan ke ke mitmit'k''k'ndndria ria untuntuk uk  melepaskan sit'kr'm + untuk mengakti*kan +aspase ;.

melepaskan sit'kr'm + untuk mengakti*kan +aspase ;. 2.- Pengen'al$an

2.- Pengen'al$an 'an Mengenal$ A&%&t%$'an Mengenal$ A&%&t%$ Pengendalian Ap'pt'sis

Pengendalian Ap'pt'sis

#aruslah jelas sel menjaga k'ntr'l +aspases. 2ua spesies untuk menginhibisi #aruslah jelas sel menjaga k'ntr'l +aspases. 2ua spesies untuk menginhibisi

ap'pt'sis adalah pr'tein mit'+h'ndrial 3+l- dan 3+l-HL( yang dapat menghalangi pelepasan ap'pt'sis adalah pr'tein mit'+h'ndrial 3+l- dan 3+l-HL( yang dapat menghalangi pelepasan sit'kr'm + dari mit'k'ndria. Pr'tein

sit'kr'm + dari mit'k'ndria. Pr'tein keluarga 3+l mempunyai suatu gugus hidr'*'b dankeluarga 3+l mempunyai suatu gugus hidr'*'b dan terikat di sisi luar permukaan mit'k'ndria dan 'rganel lain seperti inti dan retikulum terikat di sisi luar permukaan mit'k'ndria dan 'rganel lain seperti inti dan retikulum end'plasma. Pr'tein ini mampu membentuk kanal

end'plasma. Pr'tein ini mampu membentuk kanal i'n di lip's'm.i'n di lip's'm. Sejauh ini /0 angg'ta keluarga ini

Sejauh ini /0 angg'ta keluarga ini <+ed-; yang dihubungkan dengan >. elegans? telah<+ed-; yang dihubungkan dengan >. elegans? telah ditemukan di manusia. 3+l-

ditemukan di manusia. 3+l- dapat juga mengikat Apa*-/ dan menghalangi pengakti*andapat juga mengikat Apa*-/ dan menghalangi pengakti*an inisiasi +aspase ;. 3+l- diatur 'leh perubahan ekspresi gen 3+l-( dengan p'st-translati'nal inisiasi +aspase ;. 3+l- diatur 'leh perubahan ekspresi gen 3+l-( dengan p'st-translati'nal *'s*'rilasi 'leh kinase( atau 'leh pe+ahnya +aspase. $elebihan ekpresi 3+l- dapat

*'s*'rilasi 'leh kinase( atau 'leh pe+ahnya +aspase. $elebihan ekpresi 3+l- dapat menyebabkan suatu sel menjadi

menyebabkan suatu sel menjadi suatu sel tum'r. Asuatu sel tum'r. Angg'ta lain keluarga( 3AF dan 3A2 yangngg'ta lain keluarga( 3AF dan 3A2 yang mengikat mit'k'ndria dan mem*asilitasi ap'pt'sis dengan menstimulasi pelepasan sit'kr'm mengikat mit'k'ndria dan mem*asilitasi ap'pt'sis dengan menstimulasi pelepasan sit'kr'm >. Sebagai tambahan( pr'tein lain yang disebut !APS <inhibit'r '* ap'pt'sis? dapat

>. Sebagai tambahan( pr'tein lain yang disebut !APS <inhibit'r '* ap'pt'sis? dapat menghalangi +aspase atau pr'tein ap'pt'tis lainnya.

(20)

Ta

(21)

Mengenali sel yang ap'pt'sis Mengenali sel yang ap'pt'sis

Sel yang mengalami ap'pt'sis dapat diamati dengan menggunakan mikr'sk'p +ahaya Sel yang mengalami ap'pt'sis dapat diamati dengan menggunakan mikr'sk'p +ahaya maupun mikr'sk'p elektr'n melalui +iri-+iri m'r*'l'gis yang ditampakkan. >iri+iri tersebut maupun mikr'sk'p elektr'n melalui +iri-+iri m'r*'l'gis yang ditampakkan. >iri+iri tersebut antara lain @

antara lain @ a.

a. SeSel l memenjanjadi di bubulat lat <s<sirirkukulerler?. ?. !n!ni i teterjarjadi di kakarerena na ststruruktktur ur prpr't'tein ein yayang ng memenynyusuusunn sit'skelet'n di+erna 'leh enDim peptidase spesi*ik yang disebut +aspaspse yang telah sit'skelet'n di+erna 'leh enDim peptidase spesi*ik yang disebut +aspaspse yang telah diakti*kan di dalam sel.

diakti*kan di dalam sel.  b.

 b. $r'matin $r'matin <2NA <2NA dan dan pr'tein-pr'tein pr'tein-pr'tein yang yang terbungkus terbungkus di di dalam dalam inti inti sel? sel? mulaimulai mengalami degradasi dan k'ndensasi.

mengalami degradasi dan k'ndensasi. +.

+. $r'ma$r'matin mentin mengalami kgalami k'nden'ndensasi lebisasi lebih lanjuh lanjut( menjat( menjadi semakdi semakin memadin memadat. Pada tat. Pada tahapahap ini

ini( ( memmembran yang bran yang menmengeligelilinlingi gi intinti i sel sel masmasih ih tamtampak pak utuutuh( h( walwalaupaupun un +asp+aspasease tertentu telah melakukan degradasi pr'tein p'ri inti sel dan mulai mendegradasi lamin tertentu telah melakukan degradasi pr'tein p'ri inti sel dan mulai mendegradasi lamin yang terletak dalam lingkungan inti sel.

yang terletak dalam lingkungan inti sel. d.

d. LinLingkugkungangan dalam inti sel n dalam inti sel tamtampak terppak terputuutus s dan 2NA ddan 2NA di i daldalamnamnya ter*rya ter*ragmagmentaentasisi <pr'se

<pr'ses s ini dikenal dengan kary'rrheini dikenal dengan kary'rrheHis?. !nti His?. !nti sel sel pe+ah melepaskpe+ah melepaskan berbagai bentuk an berbagai bentuk  kr'matin atau unit nukle's'm karena disebabkan degradasi 2NA.

kr'matin atau unit nukle's'm karena disebabkan degradasi 2NA. e.

e. PlaPlasma sma memmembran bran menmengalgalami ami bleblebbibbing.ng. *.

*. Sel terseSel tersebut kemubut kemudiadian n didimakmakan aan atau pe+ah mentau pe+ah menjadi gelejadi gelembmbungung-ge-gelemblembung yanung yangg disebut ap'pt'ti+ b'dies dan kemudian di

disebut ap'pt'ti+ b'dies dan kemudian dimakan.makan. Sel yang mengalami ap'pt'sis juga dapat dikenali dengan @ Sel yang mengalami ap'pt'sis juga dapat dikenali dengan @ a.

a. PenPenandandaan inti yang mengaaan inti yang mengalamlami i k'nk'ndendensasi dengsasi dengan pewaran pewarna *lu'rena *lu'res+ens+en+e +e #'e#'e+hs+hstt atau 2AP!.

atau 2AP!.  b.

 b. Sel yang mengalami ap'pt'sis mengeluarkan PS <Ph'sphatidil Serin? pada permuSel yang mengalami ap'pt'sis mengeluarkan PS <Ph'sphatidil Serin? pada permukaankaan ek

ekststraraseselululelernrnyya( a( sesehihingngga ga dadapapat t diditatandndai ai dedengngan an ananneneHiHin n G G yyanang g didilalabebelili *lu'res+en+e. PS se+ara n'rmal terdapat pada +yt's'li+ sur*a+e dari membran plasma *lu'res+en+e. PS se+ara n'rmal terdapat pada +yt's'li+ sur*a+e dari membran plasma <d

<di i babagigian an dadalalam m memembmbraran n plplasasmama?( ?( tetetatapi pi didireredidiststriribubusisikakan n ke ke pepermrmukukaaaann ekstraseluler selama ap'pt'sis 'leh pr'tein hip'tetik yang dikenal sebagai s+ramblase. ekstraseluler selama ap'pt'sis 'leh pr'tein hip'tetik yang dikenal sebagai s+ramblase. ++.. 22NNA A yyaanng g tteerr**aaggmmeennttaassi i ddaappaat t diidd deetteekkssi i ddeennggaan n TT))NN%%L L <<TTeerrmmiinnaall

de'Hy

de'Hynu+l'nu+l'tidyltidyltrans*ertrans*erase-medase-mediated iated )TP )TP end end labellinlabelling? g? atau atau elektr'elektr'*'resis *'resis 2NA2NA yang diis'lasi dalam gel agar'sa. T)N%L juga dapat digunakan untuk mendeteksi yang diis'lasi dalam gel agar'sa. T)N%L juga dapat digunakan untuk mendeteksi enDim yang terlibat dalam pengrusakan inti sel.

(22)

2. Nekr%$ 2. Nekr%$

 Nekr'sis merupakan salah satu p'la dasar kematian sel. Nekr'sis terjadi setelah s  Nekr'sis merupakan salah satu p'la dasar kematian sel. Nekr'sis terjadi setelah s uplaiuplai darah hilang atau setelah

darah hilang atau setelah terpajan t'ksin dan terpajan t'ksin dan ditandai dengan ditandai dengan pembengkakan sel( pembengkakan sel( denaturasidenaturasi  pr'tein dan

 pr'tein dan kerusakan kerusakan 'rganel. #al 'rganel. #al ini dapat ini dapat menyebabkan dis*ungsi menyebabkan dis*ungsi berat berat jaringan jaringan <$umarC<$umarC >'tran = 4'bbin

>'tran = 4'bbins( 9?. s( 9?. Nekr'sNekr'sis adalah kematian sel dan kematian jaringis adalah kematian sel dan kematian jaringan pada tubuhan pada tubuh yan

yang g hidhidup. up. NekNekr'sr'sis is dapdapat at dikdikenaenali li karkarena ena sel sel atau atau jarijaringangan n menmenunjunjukkukkan an perperubaubahan han-- perubahan tertentu baik se+ara makr'sk'pis maupun mikr'sk'p

 perubahan tertentu baik se+ara makr'sk'pis maupun mikr'sk'pis.is.

Se+ara makr'sk'pis jaringan nekr'tik akan tampak keruh <'paue?( tidak +erah lagi( Se+ara makr'sk'pis jaringan nekr'tik akan tampak keruh <'paue?( tidak +erah lagi(  berwarna

 berwarna putih putih abu-abu. abu-abu. Sedangkan Sedangkan se+ara se+ara mikr'sk'pis( mikr'sk'pis( jaringan jaringan nekr'tik nekr'tik seluruhnyaseluruhnya  berwarna

 berwarna kemerahan( tidak kemerahan( tidak mengambil Dat mengambil Dat warna hemat'ksilin( warna hemat'ksilin( sering pu+at sering pu+at <Pringg'ut'm'(<Pringg'ut'm'( ?. ambaran m'r*'l'gik nekr'sis merupakan hasil dari digesti enDimatik dan denaturasi ?. ambaran m'r*'l'gik nekr'sis merupakan hasil dari digesti enDimatik dan denaturasi  pr'tein

 pr'tein yang terjadi yang terjadi se+ara se+ara bersamaan. bersamaan. 2igesti 2igesti enDimatik enDimatik 'leh 'leh enDim enDim hidr'litik hidr'litik dapat beradapat berasalsal da

dari ri sel sel ititu u sensendidiri ri <a<autut'l'lisisis? is? dadapat pat jujuga ga beberasrasal al dadari ri lilis's's'm s'm sel sel radradanang g pepengngininaasisi <heter'

<heter'lisis? <$umarC >'tran lisis? <$umarC >'tran = = 4'bb4'bbins( 9?. Pada ins( 9?. Pada nekr'nekr'sis( perubahan terutama terletak sis( perubahan terutama terletak   pada inti. Memiliki tiga p'la( yaitu <Lestari( //

 pada inti. Memiliki tiga p'la( yaitu <Lestari( //?@?@

/.

/. Pikn'Pikn'sis Isis Iaiaitu pengertu pengerutan inti( meutan inti( merupakarupakan h'm'gn h'm'genisasi sit'enisasi sit'plasma dan penplasma dan peningkingkatanatan e'sin'*il( 2NA berk'ndensasi menjadi massa yang melisut padat.

e'sin'*il( 2NA berk'ndensasi menjadi massa yang melisut padat. .

. $ari'r$ari'reksis !neksis !nti ter*ragti ter*ragmentasi mentasi <terbag<terbagi atas *ragi atas *ragmen-*ramen-*ragmen? ygmen? yang pikang pikn'tikn'tik.. 1.

1. $ari'l$ari'lisis Peisis Pemudarmudaran kr'an kr'matin matin bas'*ibas'*il akibl akibat aktat aktiitas iitas 2NAse2NAse..

2./ Ma0amma0am nekr%$ 2./ Ma0amma0am nekr%$

(23)

/. Nekr'sis k'agulati* /. Nekr'sis k'agulati*

Terjadi akibat hilangnya se+ara mendadak *ungsi sel yang disebabkan 'leh hambatan Terjadi akibat hilangnya se+ara mendadak *ungsi sel yang disebabkan 'leh hambatan kerja sebagian besar enDim. %nDim sit'plasmik hidr'litik juga dihambat sehingga tidak terjadi kerja sebagian besar enDim. %nDim sit'plasmik hidr'litik juga dihambat sehingga tidak terjadi  penghan+uran

 penghan+uran sel sel <pr'ses <pr'ses aut'lisis aut'lisis minimal?. minimal?. Akibatnya Akibatnya struktur struktur jaringan jaringan yang yang mati mati masihmasih dipertahankan( terutama pada tahap awal <Sarjadi( 1?.

dipertahankan( terutama pada tahap awal <Sarjadi( 1?.

Terjadi pada nekr'sis iskemik akibat putusnya perbekalan darah. 2aerah yang terkena Terjadi pada nekr'sis iskemik akibat putusnya perbekalan darah. 2aerah yang terkena menjadi padat( pu+at dikelilingi 'leh daerah yang hem'ragik. Mikr'sk'pik tampak inti-inti menjadi padat( pu+at dikelilingi 'leh daerah yang hem'ragik. Mikr'sk'pik tampak inti-inti yang pikn'tik. Sesudah beberapa hari sisa-sisa inti menghilang( sit'plasma tampak berbutir( yang pikn'tik. Sesudah beberapa hari sisa-sisa inti menghilang( sit'plasma tampak berbutir(  berwarna merah tua. Sampai

 berwarna merah tua. Sampai beberapa minggu rangka sel masih dapat dilihat <Pringg'ubeberapa minggu rangka sel masih dapat dilihat <Pringg'ut'm'(t'm'( ?.

?. >'nt'h utama pada nekr'sis k'agulati* adalah in*ark ginjal dengan keadaan sel yang>'nt'h utama pada nekr'sis k'agulati* adalah in*ark ginjal dengan keadaan sel yang tidak berint

tidak berinti( terk'aguli( terk'agulasi dan asi dan asid'*asid'*ilik menetap sampai ilik menetap sampai beberapbeberapa minggu <$umarC >'trana minggu <$umarC >'tran = 4'bbins( 9?.

= 4'bbins( 9?.

ambar @ Makr'sk'pis dan mikr'sk'pis nekr'sis

ambar @ Makr'sk'pis dan mikr'sk'pis nekr'sis k'agulati* k'agulati* 

. Nekr'sis likue*akti* <+'lliuatia? . Nekr'sis likue*akti* <+'lliuatia?

Perlun

Perlunakan akan jaringjaringan an nekr'nekr'tik tik disertadisertai i pen+aipen+airan. ran. Pen+aiPen+airan ran jaringjaringan an terjadi akibatterjadi akibat kerja enDim hidr'litik yang dilepas 'leh sel mati( seperti pada in*ark 'tak( atau akibat kerja kerja enDim hidr'litik yang dilepas 'leh sel mati( seperti pada in*ark 'tak( atau akibat kerja lis's'm dari sel radang seperti pada abses <Sarjadi( 1?.

(24)

ambar 1@ Makr'sk'pis nekr'sis likue*akti*  ambar 1@ Makr'sk'pis nekr'sis likue*akti* 

 1. Nekr'sis kase'sa <sentral?  1. Nekr'sis kase'sa <sentral?

3entuk +ampuran dari nekr'sis k'agulati* dan likue*akti*( yang makr'sk'pik teraba 3entuk +ampuran dari nekr'sis k'agulati* dan likue*akti*( yang makr'sk'pik teraba lu

lunanak k kekenynyal al sepseperterti i kekejuju( ( mamaka ka dadari ri ititu u didisebsebut ut nenekrkr's'sis is peperkrkejuejuanan. . !n!n*ek*eksi si babaktkterieri tuberkul'sis dapat menimbulkan nekr'sis jenis ini <Sarjadi( 1?. ambaran makr'sk'pis tuberkul'sis dapat menimbulkan nekr'sis jenis ini <Sarjadi( 1?. ambaran makr'sk'pis  putih(

 putih( seperti seperti keju keju didaerah didaerah nekr'tik nekr'tik sentral. sentral. ambaran ambaran mikr'sk'pis( mikr'sk'pis( jaringan jaringan nekr'tik nekr'tik  ters

tersusuusun n atas atas debdebris ris gragranulnular ar am'am'r*( r*( tantanpa pa strustruktuktur r terlterlingingkupkupi i daldalam am +in+in+in +in in*lin*lamaamasisi granu

granul'mat'l'mat'sa( sa( arsitekarsitektur tur jaringjaringan an seluruseluruhnya ter'bliterashnya ter'bliterasi i <tertut<tertutup? up? <$uma<$umarC rC >'tra>'tran n == 4'bbins( 9?.

4'bbins( 9?.

ambar 5@ Makr'sk'pis nekr'sis kase'sa ambar 5@ Makr'sk'pis nekr'sis kase'sa 5.Nekr'sis lemak

5.Nekr'sis lemak Te

Terjadi dalam rjadi dalam dua bentuk@dua bentuk@ a.

(25)

Te

Terjadi akibat rjadi akibat traumtrauma a hebat pada hebat pada daerah atau daerah atau jaringjaringan an yang banyak mengandyang banyak mengandungung lemak <Sarjadi( 1?.

lemak <Sarjadi( 1?.  b.

 b. Nekr'sis lemak enDimatikNekr'sis lemak enDimatik

Merupakan k'mplikasi dari pankreatitis akut hem'rhagika( yang mengenai sel Merupakan k'mplikasi dari pankreatitis akut hem'rhagika( yang mengenai sel lem

lemak ak di di seksekitaitar r panpankrekreas( as( 'me'mentuntum( m( seksekitar itar dindindinding g r'nr'ngga gga abdabd'me'men. n. LipLip'li'lisissis dis

disebaebabkabkan n 'le'leh h kerkerja ja lyplyp'ly'lyti+ ti+ dan dan pr'pr'te'te'lytlyti+ i+ panpan+rea+reati+ ti+ enDyenDymes mes yanyang g dildilepaepass 'leh sel

'leh sel pankrpankreas eas yang rusak yang rusak <Sarjad<Sarjadi( i( 11?. Aktia?. Aktiasi si enDim pankreatienDim pankreatik k men+aimen+airkanrkan membran sel lemak dan menghidr'lisis ester

membran sel lemak dan menghidr'lisis ester trigliserida yang terkandung didalamnya.trigliserida yang terkandung didalamnya. Asam lemak yang dilepaskan ber+ampur dengan kalsium yang menghasilkan area Asam lemak yang dilepaskan ber+ampur dengan kalsium yang menghasilkan area  putih seperti kapur <makr'sk'pik? <$umarC >'tran = 4'

 putih seperti kapur <makr'sk'pik? <$umarC >'tran = 4'bbins( 9?.bbins( 9?.

ambar 0@ Makr'sk'pis nekr'sis lemak  ambar 0@ Makr'sk'pis nekr'sis lemak  0. Nekr'sis *ibrin'id

0. Nekr'sis *ibrin'id  Nekr'sis

 Nekr'sis ini ini terbatas terbatas pada pada pembuluh darapembuluh darah h yang yang ke+il( ke+il( arteri'l( arteri'l( dan dan gl'meruli gl'meruli akibatakibat  penyakit aut'imun atau

 penyakit aut'imun atau hipertensi maligna. hipertensi maligna. TeTekanan yang tinggi kanan yang tinggi akan menyebabkan nekr'sisakan menyebabkan nekr'sis dinding pembuluh darah sehingga plasma masuk ke dalam lapisan media. 7ibrin terdep'sit dinding pembuluh darah sehingga plasma masuk ke dalam lapisan media. 7ibrin terdep'sit dis

disanaana. . PadPada a pewpewarnarnaan aan hemhemat'at'ksiksilin lin e'se'sin in terlterlihaihat t masmasa a h'mh'm'ge'gen n kemkemeraherahan an <Sa<Sarjadrjadi(i( 1?.

1?.

2. Pen)e*a* Nekr%$ 2. Pen)e*a* Nekr%$

Referensi

Dokumen terkait

Cost categories that can be used by PT Semen Tonasa in realizing the company's environmental performance and better meet stakeholder needs, including: prevention

To!i/helm, -as*er, Pelindungmata, Pa*aian!anang 6o=erall7, !ron untu*industri, Pelindung *a*i/se!atu boot dansarungtangan*husus 6dis!osable glo=es atau hea=0 dut0

Ada dua jenis tempat penyimpanan bahan makanan yaitu penyimpanan bahan makanan segar (ruang pendingin) dan penyimpanan bahan makanan kering. Luas tempat pendingin

9. Buruknya postur tubuh. Sekali lagi, demonstrasi prosedur akan mencegah banyak masalah yang berkaitan dengan pemeriksaan spirometri dan, mengingat bahwa semua upaya

Desain Model Diagnostik Resiko Ergonomi pada.. Pemanenan Kelapa Sawit

Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun multimedia pembelajaran interaktif game berbasis model Explicit Instruction pada mata pelajaran Pemrograman Dasar dan

[r]

untuk atas dasar harga konstan dari tahun 2009 s/d 2013 juga mengalami kenaikan. setiap tahunnya dengan gambaran pada tabel dibawah