• Tidak ada hasil yang ditemukan

Soal Dan Pembahasan UN SMA IPS 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Soal Dan Pembahasan UN SMA IPS 2013"

Copied!
94
0
0

Teks penuh

(1)

SOAL UJIAN NASIONAL

SMA/MA IPS

TAHUN AJARAN 2012/2013

MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN:

Bahasa Indonesia

Bahasa Inggris

Matematika

Ekonomi

Geografi

Sosiologi

(2)

UJIAN NASIONAL SMA/MA TAHUN AJARAN 2012/2013

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Waktu

: 120 Menit

Jumlah Soal : 50

Cermatilah teks berikut untuk menjawab soal nomor 1 s.d. 3!

1) Negeri ini telah lebih dari 20 tahun melaksana­ kan wajib belajar pendidikan dasar 6 tahun dan te­ lah 10 tahun melaksanakan wajib pendidikan dasar 9 tahun. 2) Maksud dan tujuan pelaksanaan wajib belajar adalah memberikan pelayanan kepada anak bangsa untuk memasuki sekolah dengan biaya mu­ rah dan terjangkau oleh kemampuan masyarakat banyak. 3) Apabila perlu, pendidikan dasar enam tahun seharus nya dapat memberikan pelayanan secara gratis ka rena dalam pendidikan dasar enam tahun kebutuhan mendasar bagi warga negara mu­ lai diberikan. 4) Di sekolah dasar inilah anak bangsa akan dididik agar bisa membaca, menulis, dan ber­ hitung, serta dasar berbagai pengetahuan lain. 5) Se­ tiap anak bangsa harus mengikuti wajib belajar mu­ lai dari jenjang yang terendah, yaitu sekolah dasar.

1. Arti istilah wajib belajar dalam paragraf tersebut adalah…

A. Hak anak usia 7­12 tahun untuk memperoleh pendidikan dasar

B. Kewajiban orang tua untuk memberi pendidikan kepada anak usia 7­12 tahun

C. Anak usia 7­12 tahun wajib diberikan pendidikan dasar gratis

D. Pemerintah memberikan pendidikan anak pada usia 7­12 tahun

E. Orang tua wajib menyekolahkan anaknya pada usia 7­12 tahun

Pembahasan:

Berdasarkan uraian pada teks di atas maka secara tersirat dapat disimpulkan bahwa istilah

wajib belajar berarti anak usia 7­12 tahun wajib diberikan pendidikan dasar gratis.

Jawaban: C

2. Kalimat fakta dalam paragraf tersebut terdapat pada nomor..

A. (1) D. (4)

B. (2) E. (5)

C. (3)

Pembahasan:

Fakta merujuk kepada sesuatu yang telah terbukti/ teruji kebenarannya. Fakta dapat berupa:

• Hasil pengamatan atau hasil penelitian (fakta pengamatan)

• Pernyataan atau pendapat seseorang yang waktu dan tempat penyampaiannya teramati (fakta pendapat)

• Kejadian atau peristiwa nyata yang telah terjadi (fakta peristiwa)

Kalimat fakta pada paragraf di atas dengan jelas tampak pada kalimat nomor (1). Kalimat tersebut menyatakan fakta peristiwa yang telah berlangsung di negeri ini, yaitu “Negeri ini telah

lebih dari 20 tahun melaksanakan wajib belajar pendidikan dasar 6 tahun dan telah 10 tahun melaksanakan wajib pendidikan dasar 9 tahun”.

Jawaban: A

3. Tujuan penulis dalam paragraf tersebut menjelaskan bahwa…

A. Anak usia 7­12 tahun minimal mampu membaca, menulis, dan berhitung B. Wajib belajar pendidikan 6 sampai 9

(3)

C. Wajib belajar pendidikan dasar itu harus murah dan terjangkau oleh masyarakat D. Pendidikan dasar 6 tahun seharusnya

diberikan pelayanan secara gratis E. Setiap wajib belajar harus mulai dari

jenjang sekolah dasar

Pembahasan:

Paragraf di atas memaparkan bahwa pelaksana­ an wajib belajar harus dengan biaya murah dan terjangkau oleh kemampuan masyarakat ba­ nyak atau bahkan secara gratis karena pendidik­ an dasar enam tahun merupakan kebutuhan mendasar (membaca, menulis, dan berhitung, serta dasar berbagai pengetahuan lain) bagi warga negara diberikan. Sehingga jelas tujuan penulis dalam paragraf tersebut menjelaskan bahwa “Wajib belajar pendidikan dasar itu harus

murah dan terjangkau oleh masyarakat”. Jawaban: C 4. Bacalah paragraf berikut dengan cermat!

Setelah dilakukan penilaian terhadap ulangan Ba­ hasa Indonesia kelas XII IPA, yang memperoleh nilai 8 sebanyak 25 orang, nilai 7 sebanyak empat orang, dan 6 hanya 1 orang. Jumlah siswa 30 orang.

Simpulan dari paragraf tersebut adalah….

A. Dapat dikatakan nilai mereka baik B. Belum dapat dikatakan mereka pintar C. Mereka belum dikatakan siswa yang

pandai

D. Jadi, guru mereka boleh berbangga E. Memang mereka anak yang rajin­rajin

Pembahasan:

Simpulan adalah kesimpulan atau ikhtisar dari uraian/paparan sebelumnya. Simpulan merupakan kalimat yang mengungkapkan pendapat atau keputusan akhir yg diperoleh berdasarkan metode berpikir induktif atau deduktif. Simpulan harus bersifat menyeluruh atau mencakup semua informasi dari uraian yang ada sehingga dapat merangkum uraian. Simpulan dapat dinyatakan secara tersurat (eksplisit) atau tersirat (implisit). Walaupun tidak selalu, simpulan biasanya terletak diakhir

uraian/paparan dan biasanya ditandai dengan kata : jadi, oleh karena itu, oleh sebab itu, de­ ngan demikian, maka dari itu. Paragraf di atas menjabarkan mengenai perolehan nilai ulang­ an Bahasa Indonesia, 25 dari 30 orang siswa memperoleh nilai 8, empat orang memperoleh nilai 7, dan hanya satu orang yang memperoleh nilai 6, maka simpulan dari paragraf tersebut adalah “Dapat dikatakan nilai mereka baik”.

Jawaban: A Cermatilah kutipan hikayat berikut untuk men-jawab soal nomor 5 dan 6!

Maka ujar Kalila “Hai saudaraku! Ada seekor kera duduk di atas kayu. Maka kera itupun melihat seorang utas (pencari) duduk di atas pohon kayu membelah kayu itu. Maka orang itu lapar perutnya, lalu ia pulang, maka ditinggalkannya baji dalam belahan kayu itu.

Maka datanglah kera itu duduk di atas kayu itu, maka baji itu digerak­gerakannya oleh kera itu. Hatta maka biji pun terbantulah, maka kayu itupun terkatuplah, maka terjepitlah ekor kera pada belahan kayu itu, tiada dapat dilepaskannya, maka kera itu pun mati seketika. Maka orang yang membelah kayu itu pun datang, dilihatnya seekor kera mati terjepitlah, lalu diambilnya dibuangkannya.”

Maka ujar Kalila: “Hai Damina, inilah perinya yang perdulikan pekerjaan orang bukan pekerjaan dirinya. Adalah seperti kata syair yang pekerjaan utas bukannya pekerjaan kera itu, demikian umpamanya.”

5. Hal yang mustahil terungkap dalam kutipan hikayat adalah…

A. Seekor kera melepaskan biji dari belahan kayu

B. Seorang utas harus pulang karena perutnya lapar

C. Baji dalam belahan kayu dapat digerak­ gerakan oleh seekor kera

D. Seekor kera mati seketika karena ekornya terjepit belahan kayu

E. Seekor kera yang peduli terhadap pekerjaan manusia

Pembahasan:

Hal yang mustahil merupakan hal atau kejadian­kejadian yang tidak berdasarkan logika atau tidak masuk akal. Pada kutipan hikayat di atas, hal tersebut ditunjukkan oleh

(4)

ungkapan: “Seekor kera mati seketika karena

ekornya terjepit belahan kayu”.

Jawaban: D

6. Nilai moral yang terungkap dalam kutipan hikayat tersebut adalah…

A. Orang lapar meninggalkan pekerjaannya B. Orang melihat kera mati lalu dibuangnya C. Mengingatkan orang lain agar tidak

ceroboh

D. Membantu kesulitan orang lain E. Saling menilai dalam kehidupan

Pembahasan:

Nilai moral merupakan nilai luhur yang ber­ hubungan dengan suatu perilaku, nilai moral dari kutipan hikayat di atas adalah mengingat orang lain agar tidak ceroboh atau berhati­ hati dalam melakukan suatu pekerjaan.

Jawaban: C Kutipan puisi berikut untuk nomor 7 s.d. 9, bacalah dengan cermat!

Gerimis yang Diam-Diam

Pada suatu temaram subuh Yang dingin oleh perjalanan musim Adakah kau lihat ini di atas rumah­rumah Gerimis yang menyebar diam­diam Datang dari kelam langit?

Pada saat itu

Adakah kau cair pikirkan Bahwa sang mahadurjana

Fitnah yang merajalela di mana­mana Adakah kau cair pikirkan

Bahwa sang mahadurjana

Fitnah yang merajalela di mana­mana Merasuki tiap jengkal tanah­tanah di bumi Dari kelam kehidupan diam­diam

Seperti desis gerimis?

7. Kutipan puisi tersebut menggambarkan suasana…

A. Kekacauan D. Keraguan

B. Kekhawatiran E. Kesedihan

C. Kesunyian

Pembahasan:

Kutipan puisi di atas menggambarkan suasa­ na kekhawatiran karena kejahatan dan fitnah yang merajalela dimana­mana.

Jawaban: B

8. Makna lambang kata “gerimis” dalam puisi tersebut adalah…

A. Kebimbangan D. Kejahatan

B. Kebosanan E. Kedamaian

C. Kebahagiaan

Pembahasan:

Berdasarkan isi keseluruhan puisi, terasa bah­ wa puisi tersebut berisi tentang kekhawatiran karena kejahatan dan fitnah yang merajalela dimana­mana sehingga makna lambang “gerimis” dalam puisi tersebut adalah merujuk kepada kejahatan.

Jawaban: D

9. Maksud isi larik pertama puisi tersebut adalah…

A. Cuaca dingin yang tidak diharapkan oleh masyarakat

B. Masyarakat agar waspada akan datangnya hujan deras

C. Munculnya fenomena kehidupan yang tidak disadari masyarakat

D. Masyarakat agar menjaga lahan dan rumahnya masing­masing

E. Menyadarkan bahwa hidup ini penuh misteri yang tak terduga

Pembahasan:

Maksud dari isi larik pertama adalah muncul­ nya fenomena kehidupan yang tidak disadari masyarakat. Hal ini terasa dari ungkapan

“Adakah kau lihat ini di atas rumah-rumah, Gerimis yang menyebar diam­diam”. Ung­

kapan menyebar diam­diam mengandung makna bahwa hal tersebut tidak disadari atau diketahui kedatangan­penyebarannya.

Jawaban: C Penggalan naskah drama berikut untuk menjawab soal nomor 10 dan 11!

Orang 1 : “Antri, bung, ah!”

Orang 2 : “Diri di tempat panas emang kagak enak, tuan.”

Orang 3 : “Antri dong, kasihan yang lain nih.” Pemuda : “Mau apa? Berani lagi buka mulut aku han­

tam. Mau apa kau?” Orang 4 : “Lawan, Bung.” Orang 3 : “Aturan, Saudara.”

(5)

10. Watak tokoh pemuda dalam penggalan naskah drama tersebut adalah…

A. Sombong D. Pengertian

B. Tegas E. Taat

C. Disiplin

Pembahasan:

Watak tokoh pemuda dalam penggalan naskah drama tersebut adalah sombong karena tidak mau antri dan tidak mau menyadari kesalahannya walau sudah diingatkan­ditegur, alih­alih meminta maaf, pemuda tersebut malah mencoba untuk memicu perkelahian.

Jawaban: A

11. Konflik dalam penggalan drama tersebut adalah…

A. Antrean yang sangat panjang di bawah teriknya panas matahari

B. Pemuda berani melawan orang­orang yang sedang antre

C. Pemuda marah­marah karena harus antre di tempat panas

D. Orang­orang berusaha meninggalkan pemuda untuk antre

E. Orang­orang marah melihat pemuda tidak mau antre

Pembahasan:

Konflik adalah perselisihan yang terjadi karena adanya ketidaksepahaman atau pertentangan dalam menangani suatu perkara. Konflik yang terjadi tidak selalu dalam bentuk kontak fisik atau perkelahian, tetapi juga dapat berupa konflik batin, konflik ide, atau konflik sosial. Konflik dalam penggalan drama tersebut adalah “orang-orang marah melihat pemuda

tidak mau antre”.

Jawaban: E Paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 12 dan 13. Bacalah dengan cermat!

(1) Informasi merupakan hakikat atau materi pokok sebagai isi pesan dalam berkomunikasi. (2) Berdasar­ kan kuantitas dan kualitas, informasi dapat dikatego­ rikan sebagai informasi biasa dan informasi luar

biasa. (3) Informasi biasa mengandung penjelasan mengenai peristiwa yang sudah pernah terjadi dan sudah diketahui oleh masyarakat, sedangkan infor­ masi yang luar biasa mengandung penjelasan me­ ngenai peristiwa yang baru dan dianggap penting untuk diketahui. (4) Informasi yang luar biasa seha­ rusnya disusun dalam kemasan yang berwarna me­ narik, mencolok, dan diletakkan di halaman utama. (5) Informasi diidentifikasikan sebagai pelaporan, cerita, atau keterangan mengenai suatu peristiwa atau kejadian yang hangat, gagasan atau fakta yang bersifat aktual.

12. Kalimat penjelas yang tidak padu pada paragraf tersebut adalah…

A. (1) D. (4)

B. (2) E. (5)

C. (3)

Pembahasan:

Ketidakpaduan kalimat penjelas dalam suatu paragraf atau dapat terjadi karena adanya susunan gramatikal yang salah, pilihan kata dan penggunaan imbuhan yang tidak tepat, serta isi kalimat keluar dari alur bahasan atau tidak memiliki hubungan yang padu dengan kalimat lain dalam paragraf tersebut. Kalimat penjelas yang tidak padu pada paragraf di atas terdapat pada nomor (5) karena kalimat tersebut menjelaskan mengenai informasi secara umum, sementara kalimat sebelumnya merupakan kalimat penjelas yang spesifik memaparkan mengenai informasi luar biasa. Lebih tepat jika kalimat nomor (5) diletakan setelah kalimat nomor (1) untuk menguatkan defenisi dari informasi.

Jawaban: E

13. Kalimat utama dalam paragraf tersebut adalah kalimat nomor….

A. (1) C. (3)

D. (4) E. (5)

B. (2)

Pembahasan:

Kalimat utama merupakan kalimat yang merangkum ide pokok suatu paragraf

(6)

sehingga kalimat ini merupakan inti dari sebuah paragraf. Ciri­ciri dari kalimat utama adalah:

• Umumnya terletak di awal paragraf, tetapi dapat juga terletak di tengah atau akhir paragraf

• Merupakan kalimat paling umum yang biasanya diperjelas/diperinci/dijabarkan lebih khusus oleh kalimat­kalimat lainnya Kalimat utama pada paragraf di atas terle­ tak pada kalimat nomor 1, yaitu “Informasi

merupakan hakikat atau materi pokok sebagai isi pesan dalam berkomunikasi”. Perhatikan

bagaimana kalimat­kalimat setelah kalimat utama ini menjabarkan secara lebih terperinci mengenai kategori informasi berdasarkan kualitas dan kuantitasnya.

Jawaban: A 14. Cermati gurindam berikut!

Cahari olehmu akan sahabat Yang dapat dijadikan obat

Maksud gurindam tersebut adalah… A. Kita harus mencari banyak sahabat B. Sahabat merupakan teman sejati C. Sahabat bisa dijadikan obat saat luka D. Carilah sahabat yang bisa berbagi dalam

suka dan duka

E. Sahabat akan selalu ada setiap kita membutuhkan

Pembahasan:

Gurindam di atas berisi tentang ajakan untuk mencari kawan dan memilih kawan yang dapat menjadi obat. Ungkapan obat disini berarti orang yang mau berbagi tidak hanya di saat senang, tetapi juga di saat sulit sehingga maksud isi gurindam tersebut adalah “Carilah sahabat

yang bisa berbagi dalam suka dan duka”.

Jawaban: D 15. Cermatilah pantun berikut!

Asam kandis asam gelugur Kedua asam riang­riang Menangis mayat di pintu kubur Teringat badan tidak sembahyang

Maksud pantun tersebut adalah…

A. Menyesali dosa setelah meninggal dunia

B. Dosa manusia akan diperhitungkan setelah mati

C. Orang yang sudah meninggal akan membawa dosa

D. Ada kehidupan setelah terjadi kematian E. Manusia akan mengalami siksa kubur

Pembahasan:

Pantun di atas mengungkapkan penyesalan seseorang karena tidak melakukan sem­ bahyang atau ibadah yang wajib dilakukannya sehingga maksud dari pantun tersebut adalah

“Menyesali dosa setelah meninggal dunia”. Jawaban: A 16. Bacalah paragraf berikut dengan

seksama!

Fase­fase bulan merupakan bentuk­bentuk bu­ lan yang tampak berbeda oleh kita di bumi. Ben­ tuk bulan yang berbeda­beda oleh pengamat di bumi selama bulan mengorbit bumi disebab­ kan oleh perbedaan sinar matahari yang me­ ngenai separuh muka bulan yang menghadap bumi. Ada empat fase utama penampakan bu­ lan dari bumi, yaitu tak tampak, sabit, benjol, dan bulat penuh. Tiga aspek bulan dilihat dari kedudukannya terhadap bumi dan matahari, yaitu aspek konjungsi, kuarter, oposisi.

Ide pokok paragraf tersebut adalah…… A. Bentuk­bentuk bulan

B. Pengamat bulan di bumi

C. Kedudukan bulan dalam bumi dan matahari

D. Perbedaan matahari dan bulan

E. Kedudukan bulan di bumi selama mengorbit

Pembahasan:

Ide pokok merupakan pokok pembahasan yang menjadi inti dari suatu paragraf atau bacaan. Dalam suatu paragraf, ide pokok dapat terletak di :

(7)

tipe ini ditandai dengan penjelasan pada kalimat­kalimat setelahnya.

• Akhir paragraf (paragraf induktif), paragraf jenis ini biasanya dimulai dengan kalimat penjelas yang lebih spesifik/ khusus kemudian dan di akhir paragraf terdapat kalimat simpulan yang lebih umum. Kalimat simpulan tersebut biasanya diawali dengan kata oleh karena itu, jadi, dengan demikian.

Paragraf di atas menjelaskan mengenai bentuk­bentuk bulan yang tampak berbeda ketika diamati dari bumi. Dengan membaca paragraf di atas dapat diketahui bahwa ide pokok paragraf tersebut terdapat pada kalimat pertama di awal paragraf dan kalimat­kalimat setelahnya menjelaskan secara lebih rinci mengenai bentuk­bentuk bulan.

Jawaban: A 17. Cermatilah paragraf berikut!

Taufiq Ismail, dilahirkan di Bukittinggi dan dibesarkan di Pekalongan. Ia tumbuh dalam keluarga guru dan wartawan. Sejak kecil Taufiq dikenalkan sebagai anak yang gemar membaca. Ia bercita­cita menjadi wartawan sejak masih SMA dengan pilihan sendiri, ia menjadi dokter hewan dan ahli peternakan karena ingin memiliki bisnis peternakan guna menafkahi cita­cita kesusastraannya. Ia tamat FKHP­UI Bogor pada 1963, tetapi gagal memiliki usaha ternak yang dulu direncanakannya di sebuah pulau di Selat Malaka.

Keteladanan tokoh dari kutipan biografi Taufiq Ismail tersebut adalah….

A. Sejak kecil suka membaca B. Bercita­cita menjadi sastrawan

C. Mencari modal untuk menjadi peternak D. Dokter hewan yang memiliki bisnis

peternakan

E. Berhasil menjadi dokter hewan

Pembahasan:

Hal­hal yang patut diteladani merujuk kepada sesuatu (baik berupa perbuatan, pencapaian,

prestasi, atau sifat) yang patut dan baik untuk ditiru atau dicontoh. Keteladanan seseorang mencerminkan keistimewaan sifat atau pencapaian yang diraih dan melekat kepada tokoh tersebut dan menjadi ciri kepribadian yang membedakan tokoh tersebut dari kebanyakan orang. Berdasarkan paragraf biografi di atas, dipaparkan bahwa sejak kecil Taufiq dikenalkan sebagai anak yang gemar membaca.

Jawaban: A 18. Bacalah kutipan berikut dengan cermat!

Konflik agrarian yang berkelanjutan serta tidak terselesaikannya masalah sampai akar, perso­ alan sangat linier hubungannya dengan semakin mamaraknya perlawanan yang dilakukan oleh kaum tani. Hal ini terlihat dengan aksi 500­an petani dari Organ Ilir, Sumatera Selatan. Dengan didampingi oleh Wahana Lingkungan Hidup In­ donesia (WALHI) mereka melakukan aksi demon­ strasi selama seminggu di beberapa instansi sep­ erti di Mabes Polri, BPN, Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN, istana, KPK, dan DPR. Seng­ keta lahan masyarakat Organ Ilir (20 desa, 6 keca­ matan) dengan PTPN VII Unit Usaha Cinta Manis ini telah berlangsung selama 30 tahun, sejak ta­ hun 1985. Sengketa ini terkait perampasan tanah seluas 3000 ha.

Pertanyaan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah….

A. Konflik apa yang sangat erat hubungannya dengan perlawanan petani Ogan Ilir? B. Siapakah yang mendampingi Wahana

Lingkungan Hidup Indonesia berdemon­ strasi?

C. Mengapa konflik antara petani Ogan Ilir dengan WALHI tidak kunjung selesai? D. Bagaimana cara petani Ogan Ilir

berdemonstrasi selama seminggu? E. Berapa lama demostrasi itu berlangsung

di depan gedung DPR dan istana?

Pembahasan:

Paragraf di atas memaparkan mengenai konflik agrarian (perampasan tanah seluas 3000 ha)

(8)

yang berkelanjutan antara para petani dari Organ Ilir dengan PTPN VII Unit Usaha Cinta Manis. Dengan membaca keseluruhan isi paragraf maka dapat disimpulkan bahwa pertanyaan yang sesuai dengan isi paragraf di atas adalah “Konflik apa yang sangat erat

hubungannya dengan perlawanan petani Ogan Ilir?”.

Jawaban: A 19. Cermatilah kutipan cerpen berikut!

Tetapi itu 10 tahun yang lalu. Sekarang saya sudah tua. Waktu telah memproses segalanya begitu rupa, sehingga semuanya di luar dugaan. Seka­ rang Taksu sudah menggantikan hidup saya me­ mikul beban keluarga. Ia menjadi salah seorang pengusaha besar yang mengimpor barang­ba­ rang mewah dan mengekspor barang­barang kerajinan serta ikan segar berbagai wilayah man­ canegara.

“Ia seorang guru bagi sekitar 10.000 orang pe­ gawainya. Guru juga bagi anak­anak muda lain yang menjadi adik generasinya. Bahkan, guru bagi bangsa dan Negara karena jasa­jasanya menularkan etos kerja,” ucap promoter ketika Taksu mendapat gelar doctor honoris causa dari sebuah perguruan tinggi bergengsi.

(Guru karya Putu Wijaya)

Nilai pendidikan dalam kutipan cerpen yang berkaitan dengan kehidupan sehari­hari adalah…

A. Menjadi orang yang bertanggung jawab B. Memikul beban keluarganya

C. Seorang laki­laki yang menghidupi keluarganya

D. Menjadi pengusaha ekspor­impor E. Menjadi guru bagi bangsa dan Negara

Pembahasan:

Nilai pendidikan dalam kutipan cerpen yang berkaitan dengan kehidupan sehari­hari adalah menjadi guru bagi bangsa dan Negara. Dengan membaca keseluruhan isi kutipan cerpen di atas dapat terlihat bahwa Taksu menjadi guru tidak hanya bagi pegawainya, tetapi juga kepada adik generasi, serta bangsa

dan Negara, karena jasa­jasanya menularkan etos kerja.

Jawaban: E Cermatilah tajuk rencana berikut untuk men-jawab soal nomor 20 dan 21!

Peggunaan jasa penerbangan tentu berharap semua maskapai mencapai standar keselamatan excellent. Berbeda dengan bus kota yang boleh mogok di tengah jalan, bagi transportasi udara, kerusakan mesin dan kekacauan sistem pasca lepas landas adalah dosa terbesar.

Maskapai penerbangan tidak boleh terjebak dalam perang tarif. Liberalisasi dalam pasar bebas tidak berarti kebebasan dalam mematikan pesaing dalam menerapkan tarif serendah­rendahnya. Karena kalau terjadi, dan standar keselamatan dikorbankan, maskapai penerbangan sejatinya tengah mematikan pengguna jasa dalam arti harfiah. Itu jelas sebuah kejahatan kemanusiaan. Sungguh menyeramkan jika sejatinya itu yang harus berlangsung selama ini.

20. Opini penulis yang terungkap dalam kutipan tajuk rencana tersebut adalah…

A. Maskapai penerbangan harus memiliki standar keselamatan dan tidak boleh terjebak dalam perang tarif

B. Transportasi udara yang mengalami kerusakan mesin merupakan bencana dan dosa terbesar

C. Maskapai penerbangan tidak boleh melakukan liberalisasi dalam pasar bebas

D. Jika standar keselamatan dikorbankan sejatinya telah menerapkan tarif serendah­ rendahnya

E. Selama ini makapai penerbangan terus­ menerus menyeramkan bagi pengguna jasa

Pembahasan:

Tajuk rencana merujuk kepada berita pokok atau berita utama yang diungkapkan dalam bentuk karangan atau paragraf atau kalimat pendek atau frasa yang ditempatkan secara mencolok pada sebuah tulisan atau berita.

(9)

Sementara opini adalah pendapat atau pikiran seseorang mengenai sesuatu. Dengan mem­ perhatikan tajuk rencana di atas maka da­ pat disimpulkan bahwa yang menjadi opini penulis adalah “Maskapai penerbangan harus

memiliki standar keselamatan dan tidak boleh terjebak dalam perang tarif”.

Jawaban: A

21. Keberpihakan penulis dalam kutipan tajuk rencana adalah pada….

A. Maskapai penerbangan B. Pengusaha penerbangan C. Pengguna jasa penerbangan D. Pemerintah

E. Pengelola penerbangan

Pembahasan:

Tajuk rencana di atas ditulis untuk mengulas d a n m e n g k r i t i s i k u a l i t a s m a s k a p a i penerbangan dalam hal standar keselamatan. Umumnya tajuk rencana ditujukan untuk pihak berwenang atau penguasa yang bertanggung jawab dalam menyelesaikan permasalahan tersebut. Pada paragraf di atas, penulis menunjukkan keberpihakan kepada pengguna jasa penerbangan dengan mengkritisi maskapai penerbangan.

Jawaban: C

Bacalah tabel berikut dengan saksama untuk

menjawab soal nomor 22 dan 23!

Kadar Gula Darah Diabetes Melitus

Bukan

DM Pasti DMBelum DM Kadar gula darah

sewaktu (mg/dl)

Plasma Vena < 100 100 – 199 > 200

Darah Kapiler < 90 90 – 199 > 200

Kadar gula darah puasa (mg/dl)

Plasma Vena < 90 100 – 125 > 126

Darah Kapiler < 90 90 ­ 99 > 100

22. Kalimat pernyataan yang sesuai dengan tabel tersebut adalah…

A. Plasma vena dengan kadar gula < 100 mg/ dl bukan diabetes mellitus

B. Darah kapiler dengan kadar < 90 mg/dl belum pasti diabetes mellitus

C. Plasma vena dengan kadar gula 90 – 199 mg/dl adalah diabetes mellitus

D. Darah kapiler > 100 mg/dl bukan penderita diabetes mellitus

E. Plasma vena 100 – 125 md/dl sudah pasti mengidap diabetes mellitus

Pembahasan:

Pernyataan yang sesuai dengan isi tabel ada­ lah opsi A, yaitu “Plasma vena dengan kadar

gula < 100 mg/dl bukan diabetes mellitus”.

Sementara pernyataan pada opsi B – E tidak sesuai dengan data pada tabel.

Jawaban: A

23. Simpulan yang sesuai dengan tabel tersebut adalah…

A. Plasma vena diabetes mellitus identik dengan gula darah

B. Kadar gula darah seseorang tidak berubah karena puasa

C. Penderita diabetes mellitus memiliki kadar gula darah yang tidak berubah D. Ukuran mg/dl hanya berlaku untuk orang

yang terkena diabetes mellitus

E. Pengidap diabetes mellitus ditentukan berdasarkan tingginya kadar gula darah

Pembahasan:

Simpulan adalah kesimpulan atau hasil menyimpulkan atau hasil mengikhtisarkan suatu pendapat atau keputusan berdasar­ kan uraian/paparan sebelumnya. Simpulan harus bersifat menyeluruh atau mencakup semua informasi dari uraian yang ada se­ hingga dapat merangkum uraian. Simpulan dapat dinyatakan secara tersurat (eksplisit) atau tersirat (implisit). Walaupun tidak selalu, simpulan biasanya terletak diakhir uraian/ paparan. Berdasarkan data pada tabel dapat disimpulkan bahwa Pengidap diabetes mel­ litus ditentukan berdasarkan tingginya kadar

(10)

gula darah. Sementara pernyataan pada opsi A­D tidak tepat menjadi simpulan karena tidak memberikan informasi yang sesuai dengan data pada tabel.

Jawaban: E 24. Cermatilah kutipan novel berikut!

“Bapak sudah mendengar semuanya. Kini saya se­ dang mengandung anak suami saya. Jadi, apakah Bapak tetap menghendaki saya tinggal di sini? Kalau dokter mau memeriksa untuk memastikan kehamilan saya, silakan saja. Saya malah sangat berterima kasih. Tetapi untuk menggugurkan­ nya, saya tidak mau. Pak, tadi saya sudah bilang, saya hamil dan akan memelihara kandungan ini sebaik­baiknya.

Amanat yang terdapat dalam kutipan novel tersebut adalah…

A. Jangan lemah di hadapan orang lain B. Jangan mengikuti saran yang menimbul­

kan dosa

C. Tidak boleh melawan kepada orang tua D. Hendaknya peduli terhadap kesulitan

orang lain

E. Jangan menikah bila belum siap lahir batin

Pembahasan:

Amanat adalah nilai moral, pesan, konsep, ga­ gasan, atau perasaan yang ingin disampaikan penulis untuk dimengerti dan diterima oleh pembaca melalui karyanya. Dengan mem­ baca kutipan novel di atas, dapat disimpulkan bahwa amanat dalam kutipan tersebut adalah “Jangan mengikuti saran yang menimbulkan

dosa”, dalam hal ini menolak untuk menggu­

gurkan kandungan.

Jawaban: B

25. Cermatilah kutipan cerpen berikut!

Pak Muslim menuntaskan bacaannya hingga akhir, “Tenang Zul, ini baca dulu sampai akhir, baru kita pikir dengan jernih,” kata Pak Muslim tenang.

Dan dengan mata berkaca­kaca Zul membaca berita yang membuat hatinya remuk redam.

Dengan jelas ia membaca nama berinisal Siti M yang turut ditangkap pihak polisi. Selesai membaca berita di Koran itu air matanya meleleh.

Dengan suara lirih bertahan ia berkata kepada dirinya sendiri, “Sia­sia aku menolongnya. Sia­sia aku mencintainya.”

Pak Muslim menukas pelan, “Tenang Zul. Sabar! Seminggu yang lalu polisi menangkap mereka.”

(Mahkota Cinta, Habiburrahman El Shirazy)

Watak tokoh Zul dalam kutipan cerpen tersebut adalah…

A. Keras kepala B. Rendah hati C. Besar kepala D. Rendah diri E. Mudah putus asa

Pembahasan:

Watak tokoh Zul dalam kutipan novel tersebut adalah mudah putus asa. Hal ini terlihat dari penggambaran tokoh Zul dengan kata­kata:

mata berkaca-kaca, hatinya remuk redam, air matanya meleleh, dan dialog “Sia-sia aku menolongnya. Sia-sia aku mencintainya” yang

diucapkan dengan suara lirih.

Jawaban: E 26. Cermatilah paragraf deskripsi berikut!

Kali kecil di depan rumah temanku terlihat sangat kotor. Warna airnya hitam pelat dan berminyak. Di pinggir kali, tampak pula tumpukan sampah yang umumnya berupa kantong plastik dan bo­ tol bekas. Kotoran­kotoran itu terlihat mengham­ bat lajunya air mengalir atau membuat airnya tergenang. …

Kalimat deskripsi yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah…

A. Dari genangan air itu, tercium bau busuk yang menyengat hidung

B. Ini kesalahan warga setempat yang membuang sampah sembarangan C. Kalau dibiarkan tentunya banjir akan

melanda wilayah itu di musim hujan D. Di sinilah perlunya pengadaan petugas

(11)

E. Dalam hal ini, bila terjadi banjir, tidak ada yang dapat disalahkan

Pembahasan:

Kalimat deskripsi merupakan kalimat yang menggambarkan suatu objek dengan rang­ kaian kata yang mampu merasang indra pembaca sehingga pembaca secara imajinatif diajak untuk dapat melihat, mendengar, dan merasakan objek yang dimaksud. Kalimat deskripsi dapat digunakan untuk menggam­ barkan objek berupa benda, proses, atau aktivitas. Paragraf ini menggambarkan kali yang kotor dan daerah sekitarnya yang penuh sampah. Oleh karena itu, kalimat deskripsi yang tepat untuk melengkapi paragraf di atas adalah kalimat pada opsi A. Kalimat deskripsi yang menggambarkan kondisi air yang meng­ genang akibat tumpukan sampah.

Jawaban: A 27. Cermatilah penjelasan berikut ini!

Bahwa impian berada di balik gelap, jelaslah hal itu menunjukkan bahwa menggapai impian tidak­ lah mudah. Larik­larik puisi kulihat hidup/hingga tergenang air mataku semakin menunjukkan be­ tapa sulitnya menggapai impian. Tetapi, tekad si aku untuk meraih impian itu semakin kuat. Jadi­ lah si aku berada antara harapan dan kecemasan. Cemas kalau­kalau impian tidak tercapai, sekali­ gus berharap impian bisa tercapai.

Kalimat esai yang sesuai dengan kutipan tersebut adalah…

A. Penyair menegaskan bahwa usaha menggapai impian dari sesuatu yang gelap

B. Meskipun untuk menggapai impian sangat sulit, si aku tetap berharap dia mampu menggapainya

C. Gelap dilihat sebagai sesuatu yang indah dan di balik gelap mimpi yang indah akan tergapai

D. Si aku berusaha menggapai impian di balik kegelapan yang dianugerahkannya sangat indah menawan

E. Si aku selalu menangis di malam hari karena ketakutan dalam gelap angannya tak tercapai

Pembahasan:

Penjelasan di atas menggambarkan bahwa menggapai impian adalah hal yang sulit, tetapi si aku tetap bertekad kuat untuk meng­ gapainya sehingga kalimat esai yang sesuai dengan kutipan tersebut adalah “Meskipun

untuk menggapai impian sangat sulit, si aku tetap berharap dia mampu menggapainya”.

Jawaban: B 28. Cermati isi kutipan puisi berikut!

Hamba Buruh

Aku menimbang­nimbang mungkin Kita berdua menjadi satu

Gaji dihitung­hitung Cukup tidak untuk berdua Hati ingin sempurna dengan engkau

Sama derita sama gembira Kepala pusing menimbang­nimbang

Menghitung­hitung uang bagi kita Aku ingin hidup damai tua

Miliki anak istri setia Kalbu pecah merasa susah

Hamba buruh apa dikata

(Hamba buruh, Armiji Pane)

Kalimat kritik negatif yang sesuai puisi tersebut adalah….

A. Pilihan kata yang digunakan puisi tersebut sangat lugas dan kurang menggunakan bahasa majas

B. Puisi tersebut menggunakan bahasa yang rumit, tetapi tidak sulit diartikan

C. Diksi yang digunakan penyair dalam puisi tersebut sangat indah dan bermakna D. Arti yang terkandung dalam puisi tersebut

sangat dalam dan menyentuh nurani pembacanya

E. Meskipun majas yang digunakan sangat sedikit, puisi tersebut sangat hidup dan bermakna

(12)

Pembahasan:

Kalimat kritik adalah kalimat yang mengung­ kapkan ketidaksepakatan atau ketidaksetu­ juan terhadap sesuatu atau kalimat yang di­ ungkapkan untuk mengkritisi sesuatu. Kalimat kritik dapat disampaikan secara halus atau positif dengan tujuan untuk memperbaiki kelemahan suatu karya, tetapi juga dapat disampaikan secara negatif untuk mengkritisi atau mengungkapkan kelemahan suatu karya. Kalimat kritik negatif yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah “Pilihan kata yang

di-gunakan puisi tersebut sangat lugas dan kurang menggunakan bahasa majas” karena kutipan

puisi di atas menggunakan kata lugas untuk menyampaikan maksud tanpa menggunakan kiasan untuk memperhalus atau memperin­ dah bahasa penyampaian.

Jawaban: A

29. Bacalah silogisme berikut dengan seksama!

Premis Umum : Siswa yang tergolong kurang mampu akan diberikan tunjang­ an belajar

Premis Khusus : Hadiruddin siswa yang tergo­ long kurang mampu

Simpulan : ...

Simpulan yang tepat untuk melengkapi silogisme tersebut adalah….

A. Tunjangan belajar harus diberikan kepada Hadiruddin

B. Hadiruddin tergolong kurang mampu sehingga patut diberikan tunjangan belajar.

C. Hadiruddin akan diberikan tunjangan belajar

D. Tunjangan belajar bagi yang kurang mampu diberikan kepada Hadiruddin E. Hadiruddin akan diberikan tunjangan

belajar karena kurang mampu

Pembahasan:

Jika kita asumsikan isi premis dalam bentuk simbol maka diperoleh:

X = siswa yang tergolong kurang mampu

Y = akan diberikan tunjangan belajar Z = Hadiruddin

Perhatikan silogisme berikut ini:

Premis umum : Siswa yang tergolong kurang mampu ak an diberik an tunjangan belajar (X → Y)

Premis khusus : Hadiruddin siswa yang tergolong kurang mampu (Z → X)

Simpulan : Z → Y : Hadiruddin

akan diberikan tunjangan belajar

Sehingga kalimat simpulan yang tepat untuk melengkapi silogisme tersebut adalah “Hadiruddin akan diberikan tunjangan

belajar”.

Jawaban: C

30. Bacalah kutipan resensi berikut dengan

seksama!

Pertemuan Dua Hati, sebuah novel karya N.H. Dini yang diterbitkan oleh Gramedia tahun 1986, bercerita tentang Bu Suci, seorang guru mempunyai murid yang sulit diatur dan sering membuat kekacauan di sekolah. Bu Suci bertekad untuk mengembalikan Washito, si anak Bengal menjadi murid yang wajar. Namun, ia mendapat masalah lain dari anaknya sendiri yang ternyata mengidap penyakit ayan. Dengan segala usahanya, akhirnya pada akhir tahun ajaran, Washito naik kelas dan menjadi siswa yang baik. Anak Bu Suci pun memperlihatkan tanda­tanda kesembuhan dan semakin membaik.

Kalimat resensi yang tepat sesuai dengan penjelasan tersebut adalah…

A. Dalam novel Pertemuan Dua Hati karya N.H. Dini memperlihatkan dunia pendidikan

B. N.H. Dini dalam novel ini memberikan gambaran tentang dunia pendidikan di Indonesia

C. Seorang guru ideal nampak pada tokoh Bu Suci dalam novel Pertemuan Dua Hati karya N.H. Dini

(13)

D. Tema novel ini memper lihatk an kekuatannya untuk menjadi acuan bagi orang tua

E. Novel ini hendak memberitahukan bahwa tugas mendidik siswa tidaklah mudah

Pembahasan:

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, resensi diartikan sebagai pertimbangan atau pembicaraan tentang buku atau ulasan buku. Namun, resensi juga dapat merujuk kepada bahasan yang berisi ulasan atau penilaian terhadap kualitas, keunggulan, dan/atau kelemahan dari suatu karya atau produk. Maka kalimat resensi yang tepat sesuai dengan penjelasan tersebut adalah “Tema

novel ini memperlihatkan kekuatannya untuk menjadi acuan bagi orang tua” karena novel

ini menceritakan bagaimana Bu Suci berhasil mendidik Washito menjadi anak yang baik dan berhasil mengasuh­merawat anaknya sehing­ ga memperlihatkan tanda­tanda kesembuhan dan semakin membaik. Hal ini dapat menjadi acuan bagi para orang tua dalam mendidik dan merawat anak mereka.

Jawaban: D

31. Bacalah kutipan naskah drama berikut!

Damar : “Ibu, hari ini kita bisa makan enak.” (Damar berteriak kegirangan sambil menemui ibunya).

Ibu Made : (menghampiri anaknya)

“Ada apa, Damar? Ibu jadi terkejut.” Damar : “Lihat Bu, Damar menemukan dompet

di jalan. Uangnya banyak sekali. Hari ini kita makan besar, Bu.”

Ibu Made : “Damar, kita memang orang miskin, tetapi uang itu kan bukan milik kita. Kamu harus mengembalikannya. Orang yang kehilangan dompet itu pasti bingung dan sedih. Coba lihat KTP nya, ada tidak?”

Damar : (membuka dompet dan mengeluarkan

KTP) ”Ini, Bu!”

Ibu Made : (menatap Damar tajam) ”Nah, sekarang kamu kembalikan uang itu ya!”

Damar : (ragu­ragu dan enggan) “Tapi Bu, bu­ kankah kita bisa makan enak dengan uang itu? Kita kan tak pernah makan enak.”

Ibu Made : “Damar, ini bukan uang kita . Bayang­ kan, …..”

Damar : (dengan berat hati) ”Iya, Bu. Kasihan orang itu. Baiklah, akan Damar antar­ kan ke alamat yang di KTP.”

Kalimat yang tepat untuk melengkapi dialog tersebut adalah….

A. Bagaimana kalau ternyata uang ini untuk biaya rumah sakit?

B. Bagaimana kalau ternyata uang ini hasil merampok sebuah toko?

C. Bagaimana kalau uang ini ternyata milik seorang perwira polisi?

D. Seandainya uang ini adalah uang palsu atau hasil cuci uang?

E. Seandainya kita mempunyai uang sebanyak itu?

Pembahasan:

Agar padu dengan dialog setelahnya: ”Iya,

Bu. Kasihan orang itu. Baiklah, akan Damar antarkan ke alamat yang di KTP”. Perhatikan

kata kasihan merujuk kepada sesuatu yang menimbulkan rasa iba atau belas kasih. Maka kalimat yang tepat untuk melengkapi dialog tersebut adalah “Bagaimana kalau ternyata

uang ini untuk biaya rumah sakit?”.

Jawaban: A 32. Cermati puisi berikut!

Bintang

Cita­citaku tinggi melangit Ku gapai tangan tak sampai Kukaitkan galah ku patah Namun, kau selalu berkilau Mataku silau tak berkedip

Berhentikan kilaumu sebelum kuraih Oh, Tuhan tegarkan dan kuatkan aku …..

Amin

(14)

Majas yang tepat untuk melengkapi larik yang rumpang dalam puisi tersebut adalah….

A. Malam begitu indah

B. Agar kilaunya tidak tenggelam C. Adakah yang dapat membantuku D. Pasti hidupku akan bahagia E. Semua itu ciptaan Tuhan

Pembahasan:

Agar padu dengan isi dari puisi maka majas yang tepat untuk melengkapi larik yang rumpang dalam puisi tersebut adalah “Agar

kilaunya tidak tenggelam”. Majas tersebut

berarti agar tidak berputus asa terhadap cita­cita.

Jawaban: B

33. Cermatilah paragraf berikut!

Ketika saya akan memasuki ruang ujian ini, saya merasa …... tidak akan dapat mengikuti ujian dengan tenang. Akan tetapi, setelah saya berdoa, perasaan itu menjadi berkurang. Ternyata saya ….... ketakutan. begitu lembar soal saya buka, saya menarik ...…. panjang dan mengucapkan nama Tuhan, perasaan saya semakin tenang sehingga dapat menjawab soal dengan baik.

Kata baku yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah…

A. Khawatir, hanya, nafas B. Khuwatir, hanya nafas C. Khawatir, hanya, napas D. Kawatir, cuma, napas E. Kuatir, cuma, napas

Pembahasan:

Kata baku adalah kata yang sesuai dengan kai­ dah bahasa Indonesia yang telah ditentukan, yang ejaan dan penulisannya sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Kata baku yang tepat melengkapi paragraf terse­ but adalah khawatir, hanya, napas.

Jawaban: C 34. Cermati topik berikut!

Topik : Pengaruh berpikir positif bagi kesehatan

Rumusan masalah yang tepat berdasarkan topik tersebut adalah…

A. Siapakah yang mempunyai peran berpikir positif bagi kesehatan?

B. Bagaimana pengaruh berpikir positif bagi kesehatan?

C. Mengapa berpikir positif dapat menjaga kesehatan?

D. Seberapa jauh pentingnya berpikir positif demi kesehatan?

E. Bagaimana berpikir positif memberi dampak yang menyehatkan?

Pembahasan:

Kalimat rumusan masalah merupakan kalimat yang menjabarkan permasalahan dan batasan permasalahan yang hendak dipaparkan dalam suatu karya atau tulisan. Kalimat ini biasanya dirumuskan dalam bentuk pertanyaan. Kali­ mat rumusan masalah yang tepat berdasarkan topik di atas adalah “Bagaimana pengaruh

berpikir positif bagi kesehatan?”.

Jawaban: B

35. Cermati paragraf berikut!

Lena sudah berkali­kali ditanya oleh orang tuanya, kapan ia akan menikah. Untuk …... tekanan dari orang tuanya itu, Lena akhirnya berterus terang bahwa sebenarnya ia ingin ... diri dengan menjadi biarawati. Akan tetapi, orang tuanya ...…. pengakuan Lena sebagai upaya Lena menolak lamaran Robert.

Kata berimbuhan yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah …

A. Menghindari, menyucikan, menafsirkan B. Menghindari, mensucikan, menafsirkan C. Mengindar, menyucikan, mentafsirkan D. Menghindar, mensucikan, menterjemah­

kan

E. Menghindari, mensucikan, menterjemah­ kan

Pembahasan:

Kata berimbuhan sesuai EYD yang tepat dan padu untuk melengkapi paragraf tersebut ada­ lah menghindari, menyucikan, menafsirkan.

(15)

36. Cermatilah topik karya tulis berikut!

Topik: Maraknya penjualan petasan di bulan puasa

Kalimat latar belakang yang sesuai dengan topik tersebut adalah….

A. Bulan puasa adalah bulan suci penuh hikmah. Bulan yang ditunggu umat muslim di seluruh dunia. Namun, kekhusyukan bulan puasa dicemari oleh bunyi petasan

B. Suara petasan sangat memekakkan telinga turut meramaikan bulan suci Ramadhan. Dari anak­anak hingga orang tua senang bermain petasan

C. Bulan puasa merupakan saat yang ditunggu­tunggu oleh pedagang petasan karena setiap bulan puasa penjualan petasan terus meningkat

D. Kapan lagi dapat menikmati indahnya bunyi petasan kalau bukan bulan puasa. Walau suaranya sedikit mengganggu tetapi banyak pula yang menikmatinya E. Sebaiknya pemerintah segera merazia peda

gang petasan karena permainan ini sangat mengganggu dan membahayakan

Pembahasan:

Kalimat latar belakang adalah kalimat yang memaparkan dasar atau titik tolak mengenai suatu permasalahan atau topik atau materi yang hendak disampaikan sehingga pem­ baca dapat memahami materi yang disam­ paikan. Kalimat latar belakang yang tepat berdasarkan topik di atas adalah “Bulan puasa

merupakan saat yang ditunggu-tunggu oleh pedagang petasan karena setiap bulan puasa penjualan petasan terus meningkat”. Topik di

atas adalah mengenai maraknya penjualan petasan di bulan puasa. Maraknya penjualan petasan pada bulan tersebut dilatarbela­ kangi oleh terjadinya peningkatan penjualan petasan di setiap bulan puasa sehingga hal ini ditunggu­tunggu dan dimanfaatkan oleh para pedagang untuk menjual petasan.

Jawaban: C

37. Cermati kalimat berikut!

Guruku minggu lalu menulis karangan di surat kabar berjudul “pembinaan minat baca bagi siswa sekolah menengah atas”.

Penulisan judul karangan yang sesuai dengan EYD adalah…

A. Pembinaan minat baca bagi siswa sekolah menengah atas

B. Pembinaan minat baca bagi siswa Sekolah Menengah Atas

C. Pembinaan Minat Baca Bagi Siswa Sekolah Menengah Atas

D. Pembinaan Minat Baca bagi Siswa Sekolah Menengah Atas

E. Pembinaan Minat Baca bagi siswa sekolah menengah atas

Pembahasan:

Kaidah penulisan judul menurut Pedoman Umum EYD:

• Huruf pertama setiap kata, termasuk semua unsur kata ulang sempurna, ditulis dengan huruf kapital.

• Kata­kata yang bersifat partikel, seperti konjungsi (kata penghubung), preposisi (kata depan), dan interjeksi (seruan perasaan) ditulis dengan huruf kecil, kecuali yang terletak pada awal kalimat, contoh kata­kata yang bersifat partikel, diantaranya : walau, kalau, karena, bila, tentang, sebagai,

secara, seperti, ialah, agar, supaya, hingga, sejak pun, per, demi, dari, daripada, di, ke, pada, kepada, terhadap, dan, atau, untuk, yang, dalam, dengan, jika, maka, tapi, dll.

Maka berdasarkan kaidah tersebut, penulisan judul yang sesuai kaidah EYD adalah “Pembinaan

Minat Baca bagi Siswa Sekolah Menengah Atas”. Jawaban: D

38. Cermati kalimat berikut!

Sekian surat lamaran saya, terima kasih atas di­ terimanya diri saya di perusahaan Bapak.

Perbaikan kalimat penutup surat lamaran pekerjaan tersebut yang tepat adalah…

(16)

A. Demikian surat lamaran saya ini, terima kasih saya ucapkan atas diterimanya diri saya

B. Sekian surat yang saya ajukan, terima kasih banyak saya ucapkan kepada Bapak C. Sekian surat yang saya sampaikan, atas

perhatiannya saya ucapkan terima kasih D. Demikian surat lamaran ini, atas

perhatiannya saya ucapkan banyak terima kasih

E. Demikian surat lamaran ini, atas pertimbangan Bapak, saya mengucapkan terima kasih

Pembahasan:

Perbaikan yang tepat untuk kalimat penutup surat lamaran tersebut agar sesuai dengan kaidah EYD adalah “Demikian surat lamaran

ini, atas pertimbangan Bapak, saya mengucap-kan terima kasih”.

Jawaban: E

39. Cermati ilustrasi berikut!

Diharapkan kehadiran pengurus OSIS SMA EKA DARMA pada Senin tanggal 30 Juli 2012 pukul 14.00 WIB sampai selesai bertempat di aula SMA EKA DARMA dengan acara perencanaan bakti sosial.

Penulisan pemerian yang tepat dalam surat undangan sesuai ilustrasi tersebut adalah… Diharapkan kehadiran pengurus OSIS SMA EKA DARMA pada

A. hari, tanggal : Senin, 30 Juli 2012

pukul : 08.00­16.00 WIB

tempat : Aula SMA EKA DARMA

acara : Perencanaan bakti sosial

B. hari/tanggal : senin, 30 juli 2012

pukul : 08.00­16.00 WIB

tempat : Aula SMA EKA DARMA

acara : Perencanaan bakti sosial

C. hari/tanggal : Senin, 30 Juli 2012

pukul : 08.00­16.00 WIB

tempat : aula SMA EKA DARMA

acara : perencanaan bakti sosial

D. hari/tanggal : senin, 30 Juli 2012

pukul : pukul 08.00­16.00 WIB

tempat : Aula SMA EKA DARMA

acara : perencanaan bakti sosial

E. hari/tanggal : senin, 30 Juli 2012

pukul : pukul 08.00­16.00 WIB

tempat : aula SMA EKA DARMA

acara : perencanaan bakti sosial

Pembahasan:

Kaidah penulisan pemerian surat undangan, yaitu

• penulisan huruf awal sebelum dan setelah tanda baca titik dua (:) yang menginformasikan waktu dan tempat acara tersebut akan dilaksanakan, harus menggunakan huruf kecil

• Kata Senin dan Juli diawali dengan huruf kapital karena merupakan nama hari dan bulan

• SMA menggunakan huruf kapital karena merupakan singkatan dari lembaga pendidikan

• EKA DARMA merupakan nama lembaga yang menyertai SMA sehingga ditulis dengan huruf kapital.

Berdasarkan ilustrasi tersebut penulisan pemerian yang tepat untuk surat undangan terdapat pada opsi C.

Jawaban: C

40. Cermati paragraf berikut!

Mau jadi orang besar, harus punya mimpi besar! PSSI masih tertatih­tatih jika dapat membangun sebuah klub berutu internasional. Kelas regional saja, PSSI masih belum memiliki track record memadai. Permainan sepak bola yang amat disukai demi bangsa Indonesia belum komersial secara natural.

Sungguhpun terhuyung­huyung, sudah mulai tampak pemain Indonesia bisa dilihat prestasinya.

Kata penghubung yang tepat untuk mengganti kata yang bercetak miring dalam paragraf tersebut adalah….

(17)

A. Untuk, dan, biarpun B. Agar, sehingga, biarpun C. Untuk, oleh, biarpun D. Agar, untuk, biarpun E. Agar, supaya, walaupun

Pembahasan:

Kata penghubung yang tepat untuk memperbai­ ki kata penghubung yang bercetak miring pada paragraf tersebut adalah untuk, oleh, biarpun.

Jawaban: C

41. Cermatilah paragraf berikut!

Transylvania di Romania sudah dikenal sebagai sarang drakula. Berita inipun akan tersebar ke seantero bumi. Daerah tersebut sedang mena­ kutkan, tetapi banyak pelancong yang datang ke daerah Transylvania untuk mencari kebenaran tentang adanya drakula.

Perbaikan frasa yang tercetak miring pada paragraf tersebut adalah…

A. Paling tersebar, paling menakutkan B. Sudah tersebar, sangat menakutkan C. Tersebar sekali, paling menakutkan D. Tidak tersebar, agak menakutkan E. Sedang tersebar, tidak menakutkan

Pembahasan:

Perbaikan frasa yang tercetak miring pada paragraf tersebut adalah sudah tersebar dan sangat menakutkan.

Jawaban: B 42. Cermatilah paragraf berikut!

S e h a r i p u n R e n i t i d a k p e r n a h t i d a k membicarakan orang lain. Ada­ada saja yang diperbincangkannya. Entah dari mana dia peroleh berita itu, yang pasti kebanyakan adalah berita negatif, kekurangan atau kesalahan orang lain. Berita­berita itu selalu ditambahkannya dengan “bumbu penyedap” sehingga menjadi berita hangat. Tak pernah sekali pun ia membicarakan kekurangan dirinya sendiri meski banyak temannnya yang sering kali mencibir dan tidak suka padanya. Kadang ada juga temannya yang percaya pada beritanya, tetapi tak jarang temannya berkata, “……”

Peribahasa yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah….

A. Menepuk air di dulang, terpecik muka sendiri

B. Kuman di seberang lautan tampak, gajah di pelupuk mata tak tampak

C. Gajah sama gajah berkelahi, pelanduk mati di tengah­tengah

D. Sekali air pasang, sekali tepian berubah E. Jika kail panjang sejengkal, jangan laut

hendak diduga

Pembahasan:

Peribahasa merujuk kepada kelompok kata atau kalimat ringkas padat yang susunan­ nya tetap dan mengiaskan maksud tertentu. Peribahasa dapat berisi ungkapan yang mengiaskan perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku. Peribahasa yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah “Kuman di seberang

lautan tampak, gajah di pelupuk mata tak tampak” yang berarti sangat mudah melihat

atau menyadari kesalahan orang lain, walapun kesalahan tersebut adalah kesalahan kecil, tetapi kesalahan sendiri yang begitu besar tidak disadari.

Jawaban: B 43. Cermati paragraf berikut!

Usahanya siang malam belajar dan membuat percobaan mengenai alat sederhana untuk dapat mengelola limbah, akhirnya berhasil. ….. Usamah tidak sia­sia.

Ungkapan yang tepat untuk melengkapi paragraf berikut adalah...

A. Kerja keras B. Keras kepala C. Tulang keras D. Tulang kepala E. Kerja bakti Pembahasan:

Ungkapan yang tepat untuk melengkapi para­ graf di atas adalah kerja keras. Kerja keras merujuk kepada pekerjaan yang dilakukan

(18)

dengan sungguh­sungguh tanpa mengenal lelah hingga tujuan atau target kerja tercapai, secara ringkas kerja keras juga berarti pantang menyerah untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan.

Jawaban: A

44. Cermati paragraf berikut!

Sebagai makhluk sosial kita harus …… agar tercipta kerukunan antarsesama manusia. Wa­ laupun manusia ….... dalam sifat, watak, dan ke­ hendak, kita harus ...… satu sama lain.

Kata ulang untuk melengkapi paragraf tersebut adalah…

A. Menolong­nolong, berbeda­berbeda, menghargai­hargai

B. Tolong­menolong, berbeda­beda, saling harga­menghargai

C. Tolong­menolong, berbeda­beda, harga­ menghargai

D. Tolong­tolongan, berbeda­beda, harga­ hargai

E. Saling toong­menolong, berbeda­beda, saling mengharga­hargai

Pembahasan:

Kata ulang sesuai EYD yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah tolong­menolong, berbeda­beda, harga­ menghargai.

Jawaban: C

45. Cermatilah paragraf berikut!

Peralatan pertanian yang biasa digunakan adalah cangkul, tajak, sabit perang, keleweng, kuku kambing, pencakar, dan sebagainya. Masyarakat … pada masa kini tidak menggunakan alat­alat … itu lagi karena telah dikalahkan oleh peralatan canggih yang memudahkan dan … proses kerja.

Kata serapan yang tepat penulisannya untuk melengkapi paragraf tersebut adalah…

A. Moderen, tradisional, mengefektifkan B. Modern, tradisional, mengefektifkan C. Modern, tradisional, mengefektivkan

D. Moderen, tradisionil, mengefektivkan E. Modern, tradisionil, mengefektipkan

Pembahasan:

Kata serapan adalah kata yang diserap dari ba­ hasa lain. Walaupun begitu, kata serapan harus dituliskan dalam bentuk baku sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan, yang ejaan dan penulisannya sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Kata baku yang tepat melengkapi paragraf tersebut adalah modern, tradisional, mengefektifkan.

Jawaban: B

46. Cermatilah kutipan pidato berikut!

Anak­anak, ujian nasional semakin dekat. Su­ dahkah kalian mempersiapkan diri baik secara fisik maupun mental? Ujian Nasional bukanlah hal yang perlu ditakutkan, melainkan hal yang harus dihadapi…

Kalimat persuasif yang tepat untuk melengkapi kutipan pidato tersebut adalah…

A. Ujian nasional memang merupakan ujian akhir yang harus dihadapi.

B. Sebaiknya ujian nasional tidak perlu dilaksanakan karena hanya akan merugikan siswa.

C. Kita hendaknya bersikap wajar dalam menghadapi ujian nasional.

D. Marilah kita hadapi ujian nasional dengan persiapan maksimal agar semuanya lulus! E. Orang tua memiliki peranan penting

dalam membantu anak menghadapi ujian nasional.

Pembahasan:

Kalimat persuasif merupakan kalimat yang berisi tentang himbauan atau ajakan yang bersifat membujuk secara halus sehingga seseorang mau mengikuti atau menjadi yakin terhadap apa­apa yang disampaikan. Kalimat persuasif biasanya ditandai dengan kata ayo atau mari. Maka kalimat persuasif yang sesuai dengan kutipan pidato pada soal adalah

“Marilah kita hadapi ujian nasional dengan persiapan maksimal agar semuanya lulus!”.

(19)

47. Cermati paragraf sebab-akibat berikut!

Harga kedelai membumbung tinggi. Pihak pro­ dusen tempe pun mencoba bermacam cara un­ tuk mempertahankan usaha mereka. Ada peng­ usaha yang menyiasati dengan memperkecil ukuran tempe. Ada pula yang mencoba men­ campur bahan baku tempe. Bahkan, ada juga yang menaikan harga tempe….

Kalimat simpulan untuk melengkapi paragraf sebab­akibat tersebut adalah…

A. Belum lama ini, produsen tempe mencoba menyiasatinya dengan mencampur kedelai dengan ampas tahu

B. Akan tetapi, sebagian pengusaha tahu dan tempe tak kekurangan akal

C. Pokoknya cara apapun dilakukan agar masyarakat tetap dapat menikmati tempe

D. Para konsumen tidak puas terhadap tempe yang dijual

E. Harga kedelai yang mahal tidak berpengaruh bagi pengusaha tempe

Pembahasan:

Paragraf di atas memaparkan bermacam cara yang dilakukan oleh produsen tempe untuk mempertahankan usaha mereka akibat harga kedelai membumbung tinggi sehingga kalimat simpulan yang tepat untuk paragraf sebab­akibat tersebut adalah “Pokoknya cara

apapun dilakukan agar masyarakat tetap dapat menikmati tempe”.

Jawaban: C 48. Bacalah paragraf generalisasi berikut

dengan cermat!

Roni tidak pernah mengerjakan tugas yang diberikan guru. Dia pun sering terlambat datang ke sekolah. Kalaupun sampai di sekolah, dia sering tidur di kelas. Jika guru menerangkan dia tidak mau mencatat apa yang dijelaskan guru. Menjelang ulangan dia akan sibuk meminjam catatan teman­temannya. Itu pun kalau dia ingat akan ada ulangan…

Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah…

A. Kesadaran Roni sebagai pelajar pantas dipertanyakan

B. Roni memang pelajar yang malas

C. Akibatnya, Roni suka menyontek pekerjaan temannya

D. Roni siap menerima kegagalan di masa depan

E. Teman­teman Roni sudah memahami kebiasaan Roni

Pembahasan:

Paragraf di atas menceritakan Roni yang tidak pernah mengerjakan tugas, sering terlambat dan tertidur di kelas, serta tidak mau mencatat penjelasan guru sehingga kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf generalisasi tersebut adalah “Roni memang pelajar yang

malas”.

Jawaban: B 49. Cermati paragraf berikut!

Pelanggaran lalu­lintas sering dilakukan peng­ guna jalan. Pelanggaran itu misalnya menye­ berang tidak di tempat yang sudah disediakan. Mobil berhenti secara mendadak tanpa mem­ berikan tanda terlebih dahulu. Pengendara kendaraan bermotor tidak menyalakan lampu utama. Pengendara motor juga banyak yang sa­ ling mendahului dan tidak peduli kepada peng­ guna jalan yang lainnya…

K alimat untuk melengk api paragraf argumentasi tersebut adalah…

A. Keadaan jalan raya sangat kacau sehingga pengguna jalan mengalami stress

B. Banyak pengemudi kendara umum beristirahat di pinggir jalan

C. Trotoar dipenuhi pedagang kaki lima dan digunakan sebagai tempat parkir motor D. Usia kendaraan yang relatif tua

menyebabkan polusi semakin meningkat E. Jalan semakin sempit sehingga tidak

mampu menampung volume kendaraan

Pembahasan:

Paragraf di atas memaparkan mengenai pelanggaran lalu­lintas yang sering dilakukan

(20)

pengguna jalan maka kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf argumentasi tersebut adalah jenis pelanggaran lalu lintas lain yang mungkin dilakukan oleh pengguna jalan, yaitu “Trotoar dipenuhi pedagang kaki

lima dan digunakan sebagai tempat parkir motor”.

Jawaban: C 50. Cermatilah kalimat-kalimat berikut!

(1) Kesenjangan itu terlihat nyata antara daerah pedesaan dan perkotaan maupun kawasan barat dan timur Indonesia.

(2) Hal ini terkait dengan kondisi geografis Indonesia.

(3) Kesenjangan ini juga menyebabkan adanya daerah maju dan daerah yang agak terbelakang.

(4) Pemenuhan energi listrik dengan harga yang terjangkau bukanlah hal yang mudah dilakukan.

(5) Berkaitan dengan hal tersebut maka pembangunan dan pengembangan ketenagalistrikan perlu ditingkatkan.

Urutan yang tepat agar paragraf tersebut menjadi padu… A. (2), (1), (3), (4), (5) B. (4), (1), (2), (5), (3) C. (4,), (2), (1), (3), (5) D. (4), (3), (1), (2), (5) E. (5), (4), (3), (1), (2) Pembahasan:

Urutan yang tepat agar paragraf tersebut menjadi padu adalah (4,), (2), (1), (3), (5).

(21)

Listening section

In this section of the test, you will have the chance to show how well you understand spoken English. There are four parts of this section with special di­ rections of each part.

PART I

Question 1 to 4

Directions:

In this part of the test you will hear some dialogues and questions spoken in English. The questions and dialogues will be spoken twice. They will not be printed in your test book so you must listen carefully to understand what the speakers are saying.

After you listen to the dialogue and the question about it, read the five possible answers, and decide which one would be the best answer to the question you have heard. Now listen to a sample question. You will hear:

Man : I give up. I`ll stop learning French.

Woman : Why do you say that? You are making a lot of progress.

Man : No, I`m not. I`ve tried hard but still cannot speak it well.

Woman : How come? You can speak Arabic, Hindi, Japanese, and even Russian well, can`t you?

Narrator : What language is difficult for the man to learn?

A. Hindi D. Russian

B. Arabic E. Japanese

C. French

The best answer to the question “What language is difficult for the man to learn?” is “French”. There­ fore you should choose answer (C).

1.

Woman : Have you had a job before?

Man : Yes, but in a small printing company. Woman : Why do you want to work here? Man : I want to get a better salary Narrator : What is the dialogue about?

A. Job vacancy B. Job interview C. Printing company D. Getting high salary E. Finding a job

Pembahasan:

Percakapan diatas menunjukkan situasi wawancara pekerjaan, dimana pertanyaan yang diajukkan oleh si wanita adalah per­ tanyaan yang biasanya digunakan untuk wawancara pekerjaan.

Jawaban: B

2.

Woman : Hi guy, where would you go? Man : I would go to bookstore Woman : What are you going to buy?

Man : An English Grammar book written by Patty Simon

Woman : Oh, I see. By the way, I heard that maga zines, novels, comics, and science books on sale in the book store. Narrator : What is the boy going to buy?

UJIAN NASIONAL SMA/MA TAHUN AJARAN 2012/2013

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

Waktu

: 120 Menit

(22)

A. A novel B. A comic C. A magazine D. A science book

E. An English Grammar book

Pembahasan:

Woman : What are you going to buy? Man : An English Grammar book

writ-ten by Patty Simon

Dari penggalan percakapan di atas, terlihat bahwa yang akan dibeli oleh pria itu adalah

English grammar book.

Jawaban: E 3.

Woman : Hey, you look concerned. What’s on you mind?

Man : The final exam. I’m not fully prepared yet.

Woman : Well, don’t worry too much. You still have three days.

Man : Yeah, but three days will fly pass in a wink.

Woman : Well, you still have time to cram thing into your brain anyway.

Narrator : Why does the woman suggest the man not to worry about the exam?

A. The exam is easy B. This time will not fly C. The exam is in three weeks

D. He knows everything about the exam E. He still has three days for the exam

preparation

Pembahasan:

“Well, don’t worry too much. You still have

three days.” Dalam kalimat ini wanita itu me­

nyarankan agar pria itu tidak perlu terlalu cemas karena masih ada waktu 3 hari untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian.

Jawaban: E 4.

Man : Did you go to Nisa’s party last Satur­ day?

Woman : I planned to go, but I couldn’t make it.

Man : Oh, why?

Woman : I had terrible headache. Narrator : What does the woman mean?

A. She came to Nisa’s party B. She couldn’t make a party C. She had to go to a doctor D. She invited the man to the party E. She didn’t go to Nisa’s party

Pembahasan:

Percakapan di atas menceritakan tentang wani­ ta yang tadinya sudah berencana untuk datang ke pesta Nisa, namun dia tidak bisa melakukan­ nya karena sakit kepala. Kalimat “I planned to go,

but I couldn’t make it.” menerangkan bahwa dia

tidak datang ke pesta itu.

Jawaban: E

PART II

Questions 5 to 7

Directions:

In this part of the test, you will hear some incomplete dialogues spoken in English, followed by four responses, also spoken in English. The dialogues and the responses will be spoken twice. They will not be printed in your test book so you must listen carefully to understand what the speakers are saying. You have to choose the best response to each question.

Now listen to a sample question.

Man : Hey, Cindi, could you do me a favour? Woman : What can I do for you?

Man : Would you mind going to the post office to send my letter?

Woman : ...

Narrator : What is the woman`s probably response?

A. I`m all out, sorry B. I love to write letters C. Sure, by all means

D. It`s next to the police station

The best answer to the question “What is the woman`s probably response” is “Sure, by all means”. Therefore, you should choose answer C.

(23)

5.

Man : Are you okay? You look a bit dizzy today

Woman : I was caught in heavy rain yesterday. I’m afraid I’ll get sick.

Man : ...

Narrator : What does the man most likely re­ ply?

A. I don’t really like the rain

B. Thank you. That’s very kind of you C. Sorry, I didn’t bring my raincoat with me D. You should take a rest and eat healthy

food

Pembahasan:

Percakapan di atas menceritakan sebab akibat terjadinya sesuatu yang dialami oleh wanita. Oleh karena itu, balasan pria yang paling tepat adalah berupa saran. Biasanya dalam kalimat saran, terdapat kata “should”. Maka jawaban paling tepat adalah “you should take a rest and eat healthy food”.

Jawaban: D 6.

Woman : What do you think about my new jacket? Does it suit me?

Man : ...

Narrator : What does the man probably an­ swer?

A. Yes, you look nice

B. Yes, this is absolutely right C. Yes, I think you are wrong D. No, you never believe it

Pembahasan:

“Does it suit me?” kata suit berarti cocok, sesuai, atau serasi. Menurut pertanyaan ini, yang ingin diketahui wanita tersebut adalah mengenai penampilan saat menggunkan ja­ ket barunya. Sehingga jawaban paling tepat adalah “yes, you look nice”.

Jawaban: A 7.

Man : The service is really slow here. I’ve been trying to get the waiter’s atten­ tion for the last ten minutes.

Woman : You know, we have a class at two o’clock

Man : ...

Narrator : What is the best response for the man reply?

A. I hope he serves us soon B. I expect him not to come C. How come he’s so lazy? D. Hopefully he ignores us

Pembahasan:

Percakapan di atas menceritakan pria dan wanita yang sudah menunggu pelayan sela­ ma 10 menit, dan mereka memiliki kegiatan dalam waktu yang dekat. Oleh karena itu, mereka berharap ada pelayan yang segera melayani mereka. Maka jawaban yang pa­ ling tepat adalah “I hope he serves us soon”.

Jawaban: A

PART III

Questions 8 to 11

Directions:

In this part of the test you will hear some dia­ logues or monologues spoken in English. The dia­ logues or monologues will be spoken twice. They will not be printed in your test book so you must listen carefully to understand what the speak­ ers are saying. After you listen to the dialogue or monologue, look at the five pictures provided in your test book, and decide which one would be the most suitable with the dialogue or mono­ logue you have heard.

8.

Man : What’s on channel six tonight? Woman : Indonesian traditional dance

performance.This dance is very energetic. Man : What is it like?

Woman : A group of people are sitting together, side by side, moving their arms, shoulders, and heads in time with one another. Narrator : Which picture goes with the dialogue?

(24)

A. D.

B. E.

C.

Pembahasan:

“A group of people are sitting together, side by side, moving their arms, shoulders, and heads…...” Kalimat ini berarti “sekelompok orang yang sedang duduk bersama, bersebelahan, menggerakkan lengan, pundak, dan kepala…..”.

Jawaban: D 9.

Woman : What sport do you like best?

Man : I love soccer. It is a sport played between two teams of eleven players with a ball. I would have a big match next month in Gelora Bung Karno Stadium.

Narrator : Which sport game shows the man de­ scription?

A. D.

B. E.

C.

Pembahasan:

Soccer adalah permainan yang menggunakan

kaki untuk menggiringnya dan menendang­ nya. Maka gambar yang sesuai dengan gam­ baran yang dijelaskan pria di atas adalah A.

Jawaban: A

10. Monologue

The grey wolf or Canis lupus is a species native to the wilderness and remote areas of North America, Eurasia, and North Africa. It is the largest member of its family with male averaging of 43 – 45 kilo­ grams and female 36 – 38.5 kilograms. It is similar in general appearance and proportion with Ger­ man Shepherd or sled dog, but has a large head, narrower chest, longer legs, straighter tail, and big­ ger paws. Its winter fur is long and bushy and usu­ ally mottled grey in color.

Narrator : Which picture is being described in t he monologue?

A. D.

B. E.

C.

Pembahasan:

“The grey wolf……” pada awal kalimat per­

tama menjelaskan bahwa objek yang akan diceritakan dalam monolog di atas adalah seekor serigala abu–abu. Dari kalimat itu da­ pat dilihat bahwa gambar yang sesuai ada­ lah gambar serigala

Jawaban: B

11. Monologue

The sacred city of Itza in Maya is located 75 miles east of Merida, a capital of the state of Yucatan, Mexico. This archeological site is rated among the most important of the main culture and covers an area approximately 6 square miles where hundreds of building stood. Now, most are mounds but about thirty may still be seen by tourist. The step pyramid stands about 30 meters high and consists of a se­ ries of nine square terraces with the six meters high temple upon the summit. The sides of this build­ ing are approximately 55.3 meters at the base and rise at an angle of 53 degrees, although that varies slightly for each site.

Narrator : What is being described in the mono­ logue?

Gambar

Gambar di atas menunjukkan pola perseba­
Gambar di atas menunjukkan benua Afrika,  yang sebagian besar merupakan negara  berkembang, diataranya adalah: Mesir, Nige­

Referensi

Dokumen terkait

Kamu dapat menyusun paragraf dengan ejaan yang baik, pilihan kata yang tepat, dan penggunaan kalimat yang baik.. Kamu juga dapat menentukan kalimat utama dalam

Kalimat persuasif yang tepat untuk melengkapi bagian yang rumpang (bertitik-titik) dalam paragraf tersebut adalah ..... Kita doakan semoga Allah membalas segala jasa Ibu dan Bapak

 menentukan alasan kesalahan penggunaan kata, kalimat, dan ketidakpaduan paragraf  menentukan alasan. kesalahan penggunaan kata, kalimat, dan

Ungkapan yang tepat untuk melengkapi kalimat yang rumpang pada paragraf tersebut adalah ..... Cermatilah

Kalimat Tanya yang tepat sesuai dengan isi paragraph ketiga pada bacaan tersebut adalah .... Ide pkok paragraf pertama bacaan tersebut

Isi bab ini mengenai “kata” dari sisi ejaan (huruf dan tanda baca), imbuhan, dan diksi (pilihan kata). Penyusunan kalimat efektif dan penataan paragraf dijelaskan

Indikator: Disajikan pilihan kalimat, siswa dapat menentukan kalimat dengan penggunaan tanda baca yang tidak

Imbuhan yang tepat untuk melengkapi kata cemar pada kalimat tersebut adalah …. Kalimat yang tepat untuk mendeskripsikan gambar tersebut